• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. Sejarah singkat Warung Internet di sekitar Universitas Sumatera Utara Medan

A.1 Sejarah Warung Internet A

Warung Internet A adalah perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan jasa teknologi internet. Warung Internet A didirikan oleh Bapak Pandia, mulai pertengahan tahun 2007, dan secara resmi beroperasi pada tanggal 4 Juli 2007. Warung Internet A berlokasi di Sekitar Universitas Sumatera Utara Medan, tepatnya di Jalan Jamin Ginting No. 412 Medan. Usaha ini beliau kelola bersama keluarga dan memiliki satu orang karyawan. Selain menyediakan jasa teknologi

Internet, Warung Internet A juga menyediakan jasa printing, percetakan surat

undangan dan penjualan minuman dan makanan ringan.

Jam operasional Warung Internet A pada hari biasa mulai pukul 08.00 – 24.00 sedangkan pada hari libur dimulai pada pukul 08.00 – 02.00. Tarif yang

ditawarkan oleh Warung Internet A adalah Rp 3.000 per jam. Kriteria pelanggan terbanyak adalah dari kalangan mahasiswa, pelajar dan masyarakat umum.

Modal awal dari usaha yang dijalankannya berasal dari dana tabungan beliau sendiri sebesar Rp 150.000.000 sedangkan dari pinjaman Bank yaitu sebesar Rp 100.000.000. Dalam menjalankan usahanya Bapak Pandia Menyewa sebuah ruko dengan harga sewa Rp 30.000.000 per tahun. Pada awal membuka usahanya Bapak Pandia memiliki 16 unit komputer dan pada saat ini Warung Internet A mengalami perkembangan yang dapat dilihat dari pertambahan unit komputer, yang pada saat ini telah memiliki 24 unit komputer. Omset yang didapat Warung Internet A setiap bulannya berkisar Rp 23.000.000 – Rp 25.000.000, sedangkan pengeluaran untuk menjalankan usahanya setiap bulannya berkisar Rp 15.000.000 – Rp 17.000.000.

Visi dan Misi Warung Internet A Visi

a. Usaha jasa Warung Internet A mampu berkembang dan memiliki daya saing

tinggi diantara usaha sejenis lainnya. Menjadi pilihan yang dapat diandalkan oleh konsumen.

b. Mengutamakan kepuasan pelanggan.

c. Menjadi pilihan yang dapat diandalkan oleh konsumen.

Misi

a. Memelihara komunikasi dan kepercayaan yang baik dengan pelanggan.

b. Memelihara dan meningkatkan kualitas komputer dan alat lainnya.

Situasi dan kondisi Warung Internet A

Untuk Mengetahui situasi dan kondisi Warung Internet A dilakukan dengan analisis SWOT dengan mengidentifikasi faktor-faktor Internal yaitu Strength dan Weakness sedangkan faktor Eksternal yaitu Opportunity dan Threat. a. Faktor Internal Warung Internet A

1. Strength

a. Warung Internet A telah memiliki perizinan, kewajiban pajak serta

retribusi usaha sesuai dengaxdn ketentuan yang berlaku, sehingga bila ada pemeriksaan dari petugas maka Warung Internet A telah mengantongi izin usaha.

b. Warung Internet A mempunyai tempat usaha yang cukup strategis

diantara fasilitas umum, tempat kost mahasiswa dan di belakang kampus Universitas Sumatera Utara Medan.

c. Mempunyai usaha lain selain layanan internet yaitu jasa printing,

minuman dan makanan ringan. 2. Weakness

a. Kondisi arus listrik yang tidak stabil, sehingga apabila semua peralatan

listrik dinyalakan, maka arus listrik terputus.

b. Kurangnya promosi atau pemasaran akan jasa dan produk yang akan

ditawarkan yaitu papan nama Warung Internet kurang jelas, tidak ada spanduk ataupun label Warung Internet yang cukup mencolok sehingga mudah dilihat orang terpampang ditempat usaha yang paling utama belum adanya promosi melalui media internet yaitu belum ada situs-situs.

c. Sering terjadinya pemadaman arus listrik.

d. Dalam mengelola manajemen keuangannya kurang professional artinya

pengelola tidak mempertimbangkan faktor-faktor bisnis dalam keuangan tetapi menggunakan cara-cara manajemen keluarga.

e. Karyawan yang sulit dapat dipercaya.

f. Adanya virus pada komputer.

b. Faktor Eksternal Warung Internet A 1. Opportunity

a. Kesempatan yang diberikan kepada semua masyarakat untuk berusaha

dibidang bisnis jasa Warung Internet oleh PT. Telkom, Tbk melalui produk yang ditawarkan yaitu Speedy.

b. Warung Internet berada di tempat strategis dimana berada diantara

kampus dan tempat kost para pelajar dan mahasiswa.

c. Banyaknya Bank yang menawarkan kredit dengan suku bunga bersaing

dapat menjadi opportunity untuk mengembangkan usaha. 2. Threath

a. Banyak bermunculan bisnis sejenis. Munculnya Warung Internet baru

yang dilengkapi dengan fasilitas Wifi mengakibatkan meningkatnya persaingan bagi Warung Internet A.

b. Perkembangan teknologi informasi. Perkembangan teknologi Situs yang

tidak dapat dihindarkan telah memunculkan layanan informasi melalui situs yang mana sekarang telah disediakan oleh banyak kalangan usahawan Warung Internet dalam memudahkan pemasaran akan jasa dan

produk yang ditawarkan, sehingga dapat dengan mudah diskses dimana saja dan kapan saja.

c. Sumber daya manusia. Karyawan yang kurang jujur dapat menyebabkan

keuangan perusahaan terganggu.

d. Banyak bermunculan penyedia jasa printing di sekitar Universitas

Sumatera Utara Medan dengan harga yang jauh lebih murah.

e. Sosial Budaya. Adanya perubahan pola pikir dan gaya hidup konsumen

terutama dikalangan mahasiswa meningkat. Dimana dengan memakai laptop dengan fasilitas akses Wifi mereka beranggapan telah mengikuti perkembangan zaman serta dapat meningkatkan prestasi.

Tabel 3.1

Kombinasi Strategi Matrik SWOT Warung Internet A Internal

Eksternal

Strength (S) :

a.Memiliki ijin usaha

b.Tempat yang strategis

c.Ruangan nyaman,

akses internet cepat dengan harga terjangkau. d.Kemampuan karyawan dalam pelayanannya. Weakness (W) : a. Karyawan sulit di percaya b. Kondisi tegangan

listrik tidak stabil

c. Promosi kurang d. Manajemen keuangan kurang professional Opportunity (O) : a. Adanya kesempatan dari PT. Telkom, TBK. b. Brada di tempat strategis. c. Penawaran kredit

Bank dengan bunga bersaing.

Strategi (SO):

Diversifikasi usaha baik masih berhubungan dengan bisnis utama maupun tidak berhubungan.

Strategi (WO):

a. Melakukan perbaikan

untuk bidang promosi dengan membuat situs dan memasang label Warung Internet yang mencolok

b. Melakukan perbaikan

pada tegangan listrik agar konsumen merasa nyaman.

a. Munculnya bisnis sejenis. b. Munculnya layanan informasi dengan situs. c. Karyawan kurang jujur. d. Meningkatnya gaya hidup. a. Mengoptimalkan pelayanan kepada konsumen dengan memanfaatkan kemampuan karyawan agar konsumen bisa memilih atau melakukan inovasi terhadap pelayanan konsumen. b. Usaha patungan dengan pengusaha lainnya Meningkatkan kualitas SDM baik untuk karyawan maupun bagi pengelola.

Sumber: Hasil pengelolaan data primer (2014) A.2 Sejarah Warung Internet B

Warung Internet B adalah perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan jasa teknologi internet. Warung Internet B didirikan oleh Bapak Sitepu, mulai beroperasi pada tanggal 7 Januari 2006. Warung Internet B berlokasi di Sekitar Universitas Sumatera Utara Medan, tepatnya di Jalan Jamin Ginting No. 392 Medan. Dalam menjalankan usaha ini beliau memiliki tiga orang karyawan. Selain menyediakan jasa teknologi Internet, Warung Internet B juga menyediakan Game Online, minuman botol dan berbagai merek rokok.

Jam operasional Warung Internet B setiap harinya adalah selama 24 jam. Tarif yang ditawarkan oleh Warung Internet B adalah Rp 2.000 per jam. Kriteria pelanggan terbanyak adalah dari kalangan mahasiswa, pelajar dan masyarakat umum.

Modal awal dari usaha yang dijalankannya berasal dari dana tabungan beliau sendiri yaitu sebesar Rp 120.000.000. Pada awal membuka usahanya Bapak Sitepu memiliki 20 unit komputer dan pada saat ini Warung Internet B mengalami

perkembangan yang dapat dilihat dari pertambahan unit komputer, yang pada saat ini memiliki 28 unit komputer. Omset yang didapat Warung Internet B setiap bulannya berkisar Rp 30.000.000 – Rp 40.000.000, sedangkan pengeluaran untuk menjalankan usahanya setiap bulannya berkisar Rp 15.000.000 – Rp 20.000.000. Visi dan Misi Warung Internet B

a. Visi

Menjadikan usaha Warung Internet semakin berkembang dan tiada tandingnya. b. Misi

Membangun image game centre yang berbeda dan siap melakukan perubahan

disegala bidang untuk menyesuaikan diri akan trend yang ada . Situasi dan kondisi Warung Internet B

Untuk Mengetahui Kondisi Warung Internet B dilakukan dengan analisis

SWOT dengan mengidentifikasi faktor-faktor Internal yaitu Strength dan

Weakness sedang faktor Eksternal yaitu Opportunity dan Threat. a. Faktor Internal Warung Internet B

1. Strength

a. Warung Internet B telah memiliki perizinan, kewajiban pajak serta

retribusi usaha sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sehingga bila ada pemeriksaan dari petugas maka Warung Internet telah mengantongi izin usaha.

b. Mempunyai usaha lain selain layanan internet yaitu penjualan makanan

c. Warung Internet B mempunyai tempat usaha yang cukup strategis diantara fasilitas umum, tempat kost mahasiswa dan di belakang kampus Universitas Sumatera Utara.

d. Mempunyai PC yang cukup banyak.

e. Harga terjangkau.

f. Game Online yang selalu up to date.

2. Weakness

a. Lahan parkir yang tidak memadai. b. Sering terjadi pemadaman listrik. b. Faktor Eksternal Warung Internet B

1. Opportunity

a. Kesempatan yang diberikan kepada semua masyarakat untuk berusaha

dibidang bisnis jasa Warung Internet oleh PT. Telkom, Tbk melalui produk yang ditawarkan yaitu Speedy.

b. Warung Internet berada di tempat strategis dimana berada diantara

kampus dan tempat kost para pelajar dan mahasiswa.

c. Banyaknya Bank yang menawarkan kredit dengan suku bunga bersaing

dapat menjadi opportunity untuk mengembangkan usaha. 2. Threath

a. Sosial Budaya. Adanya perubahan pola pikir dan gaya hidup konsumen

terutama dikalangan mahasiswa meningkat. Dimana dengan memakai laptop dengan fasilitas akses Wifi.

c. Banyak bermunculan bisnis sejenis. Munculnya Warung Internet baru yang dilengkapi dengan fasilitas Wifi mengakibatkan meningkatnya persaingan bagi Warung Internet B.

Tabel 3.2

Kombinasi Strategi Matrik SWOT Warung Internet B Internal

Eksternal

Strength (S) :

a. Memiliki ijin usaha

b. Tempat yang

strategis

c. Mempunyai usaha

lain

d. Ruang nyaman,

skses internet cepat dengan harga terjangkau.

e. Mempunyai PC yang

banyak

f. Game Onlin yang

selalu Up to date

Weakness (W) :

a. Lahan parkir yang

tidak memadai

b. Sering terjadi

pemadaman listrik

Opportunity (O) :

a. Adanya kesempatan dari

PT. Telkom, TBK.

b. Brada di tempat

strategis.

c. Diberikan kemudahan

kredit dengan bunga bersaing oleh Bank.

d. Menggunakan genset

Strategi (SO): Dengan melihat

kekuatan yang ada serta peluang yang tersedia strategi pemasaran yang telah ditetapkan sebelumnya perlu dipertahankan atau bahkan diperbaharui guna memenangkan persaingan untuk berikutnya. Strategi (WO): Menata lahan parkir serapi mungkin dan memanfaatkan genset untuk mengatasi pemadaman listrik agar pelanggan tidak merasa kecewa

Threat (T):

a. Munculnya bisnis sejenis b. Adanya Virus pada

komputer

Strategi (ST):

Dengan kekuatan yang dimiliki perusahaan saat ini maka perlu diperluas strategi pemasaran melalui jejaring social.

Strategi (WT): Menambah fasilitas-fasilitas yang lebih nyaman,

menggunakan anti virus untuk mencegah masuknya virus ke komputer.

Dokumen terkait