• Tidak ada hasil yang ditemukan

Seperti Apa Proses Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Tani Dengan Adanya Desa Wisata Di Sembalun Bumbung Adanya Desa Wisata Di Sembalun Bumbung

BAB III

PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT TANI DALAM MENDUKUNG DESA WISATA SEMBALUN BUMBUNG

A. Seperti Apa Proses Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Tani Dengan

dan sarana pemasaran hasil pertanian, konsolidasi dan jaminan luasan lahan pertanian, kemudian akses ilmu pengetahuan, teknologi dan informasi serta penguatan kelembagaan petani.45

Menurut mardikanto. Pemberdayaan ekonomi masyarakat adalah proses perubahan sosial, ekonomi dan politik untuk memberdayakan dan memperkuat kemampuan masyarakat melalui proses belajar bersama yang partisipatif, agar terjadi perubahan perilaku pada semua individu, kelompok dan kelembagaan yang terlibat dalam proses pembangunan, demi terwujudnya kehidupan yang semakin berdaya, mandiri dan partisipatif yang semakin sejahtera secara berkelanjutan.46

Dalam proses pemberdayaan ekonomi masyarakat tani dengan adanya desa wisata memiliki langkah, tahapan dan peranan dalam pendekatan terbentuknya desa wisata, yaitu tahapan penyadaran, tahapan pengorganisasian masyarakat, dan tahapan penghantaran sumber daya manusia sebagai berikut :47

a. Tahap penyadaran

Tahap penyadaran adalah memberikan pemahaman terkait hak untuk menjadi mampu dan memotivasi mereka agar keluar dari kemiskinan, biasanya tahap ini dilakukan dengan pendampingan. Upaya penyadaran yang dilakukan dengan melakukan sosialisasi, dimana sosialisasi ini merupakan upaya mengkomunikasikan kegiatan untuk mencapain dialog dengan masyarakat.

Melalui sosialisasi akan membantu meningkatkan pemahaman

45 Sean Fitria Rahmawati, “Pemberdayaan Petani Dalam Meningkatkan Ketahanan Pangan” Jurnal Administrasi Publik Vol 2, No.1

46 Mardikanto,” Pemberdayaan Masyarakat Dalam Perspektif Kebijakan Publik”

Bandung 2015, Alfabeta

47 Tukasno, “Evaluasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan Melalui Proses Pengembangankapasitas” Jurnal Manajemen Dan Bisnis Vol 3, No.2, 2013

masyarakat dan pihak terkait tentang program atau kegiatan pemberdayaan yang telah direncanakan. Proses sosialisasi menjadi sangat penting, karena akan menentukan minat atau ketertarikan masyarakat untuk berpartisipasi atau berperan dan terlibat dalam program pemberdayaan masyarakat yang dikomunikasikan. Berikut tahapan penyadaran dalam proses sosialisasi pemberdayaan ekonomi masyarakat:

1. Penyuluhan sadar wisata

Penyuluhan sadar wisata sendiri merupakan istilah dalam kepariwisataan yang artinya tahu, mengerti dan melakukan berbagai macam kegiatan wisata dan berbagai fasilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat, pengusaha, pemerintah dan pemerintah daerah. Selain itu sadar wisata merupakan suatu kondisi yang menggambarkan partisipasi dan dukungan segenap komponen masyarakat dalam mendorong terwujudnya iklim yang kondusif bagi tumbuh dan berkembangnya kepariwisataan di suatu destinasi atau wilayah.48 Sadar wisata hendaknya diartikan sebagai pemahaman akan arti dari hakikat pengembangan pariwisata. Sadar wisata juga memiliki arti sebagai masyarakat yang mengetahui dan menyadari apa yang dikerjakan dan juga masalah-masalah yang dihadapi untuk membangun pariwisata. Apabila terdapat kesadaran ini maka akan berkembang pemahaman dan pengertian yang propesional diantara berbagai pihak, yang pada gilirannya akan

mendorong mereka untuk berperan serta dalam pembangunan

48 Trisna Eka Putri ”Penerapan Sadar Wisata Dan Penguatan Citra Wisata Melalui Penanaman Upakata Di Kerambitan Kabupaten Tebaban” Jurnal Analisis Pariwisata Vol 10, No.2, 2011

kepariwisataan.

2. Pelatihan pembekalan masyarakat tani

Pelatihan merupakan serangkaian aktivitas yang dirancang untuk meningkatkan keahlian-keahlian, pengetahuan dan pengalaman bagi masyarakat tani. Untuk meningkatkan peran sektor pertanian diperlukan manusia yang berkualitas, handal dan mempunyai kemampuan serta keahlian, kewirausahaan dan organisasi bisnis sehingga pelaku pembangunan pertanian mampu membangun usaha yang berdaya saing tinggi dan peran serta dalam melestarikan lingkungan hidup sejalan dengan pembangunan berkelanjutan. Pelatihan pembekalan masyarakat tani di pandandang perlu untuk berperan aktif dalam meningkatkan kemampuan dan keterampilan di wilayah pertanian.49

b. Tahapan pengorganisasian masyarakat

Tahapan pengorganisasian masyarakat bertujuan untuk membangun sebuah kekuatan dalam berbagai sektor kehidupan masyarakat guna mendukung proses pembangunan terutama pembangunan berbasiskan potensi masyarakat lokal yang ada di desa. Selain itu pula pengorganisasian masyarakat desa ini akan berfokus pada upaya peningkatan pemberdayaan dan pendekatan yang berkelanjutan guna mencapai tujuan yang berorientasi pada suatu kemandirian. Pengorganisasian masyarakat sendiri perlu melibatkan banyak aktor seperti pekerja sosial, masyarakat setempat, serta instansi pemerintah desa terkait untuk saling bekerja sama mulai dari tahap

49 Ihkwan Syamsudin, “ Pengembangan Kelompok tani Melalui Pembinaan Penyuluhan Pertanian Dan Pedesaan Swadaya”Jurnal Perbal Vol 2, No.2,2013

perencanaan, pelaksanaan, sampai pada evaluasi terhadap program pembangunan dan pengembangan desa berbasiskan potensi likal yang ada.50 c. Tahapan penghantaran sumber daya manusia

Tahapan penghantaran sumber daya manusia tujuannya untuk memberikan penjelasan dan arahan kepada masyarakat sekitar akan keberadaan desa wisata yang dapat memberikan pengaruh positif bagi perekonomian masyarakat tani. Tahap penghantaran sumber daya manusia di desa dalam proses pemberdayaan ekonomi masyarakat tani dengan adanya desa wisata sebagai berikut51 :

1. Budidaya Petani

Budidaya pertanian merupakan kegiatan terencana pemeliharaan sumber daya hayati yang dilakukan pada suatu area lahan untuk diambil manfaat atau hasil panennya. Kegiatan budidaya dapat dianggap sebagai inti dari usaha tani. Usaha budidaya tanaman mengandalkan penggunaan tanah atau media lainnya disuatu lahan untuk membesarkan tanaman dan lalu memanen bagiannya yang bernilai ekonomi, bagian ini dapat berupa biji, buah, daun, bunga, batang, tunas, serta semua bagian lain yang bernilai ekonomi, kegiatan budidaya tanaman dilakukan dengan menggunakan media tanah dikenal pula sebagai bercocok tanam.

50 Dorita Sotiawan, “ Implementasi Pendekatan Pengorganisasian Masyarakat” Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial Vol 12, No.2, 2007

51 Dr.Ir. Benjamin Bukit, “ Pengembangan Sumber Daya Manusia” (Yogyakarta: Zahr, 2007) Hal 3

Budidaya petani di desa Sembalun Bumbungyang dilakukan oleh pemerintah desa melakukan terobosan baru bagi petani yang dapat menggantikan posisi produk kimia yaitu dengan menggunakan pupuk organik menjadi alternatif bagi masyarakat yang bertani untuk mengurangi penggunaan bahan kimia yang dapat merusak lingkungan.

2. Pelatihan wirausaha

Pelatihan wirausaha bermaksud melatih pserta secara bertahap agar memiliki kompetensi kewirausahaan dan bisnis melatih wirausahawan dan bisnis, melatih wirausahawan agar mampu bertindak mendirikan usaha yang layak dengan memanfaatkan peluang yang ada.

pelatihan wirausaha desa yang memiliki potensi sumber daya alam yang kemudian di kelola menjadi objek yang menarik menjadikannya sebagai sebuah desa wisata yang kemudian mendorong pembangunan karakter wirausaha dikalangan masyarakat

Jadi dalam sebah proses pemberdayaan kepada masyarakat mengajarkan agar setiap orang menjadi cukup kuat untuk berpartisipasi dalam berbagai pemberdayaan, dalam pemberdayaan menekankan bahwa orang dapat memperoleh pengetahuan, dan kekuasaan yang cukup untuk mempengaruhi kehidupannya dan orang lain untuk menjadi sebuah perubahan. proses pemberdayaan masyarakat tani dengan adanya desa wisata Sembalun Bumbung, memiliki kegiatan program yaitu penyuluhan sadar wisata, pelatihan pembekalan masyarakat tani, budidaya petani, dan pelatihan wirausaha.

Vol 11, No.1, 2006

B. Peluang Masyarakat Tani Di Sembalun Bumbung Dalam Mendukung Desa