• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

2. Siklus II

a. Perencanaan

Pada tahap ini guru mempersiapkan perangkat pembelajaran yang terdiri dari RPP, lembar observasi dan alat-alat pengajaran.

b. Tindakan

Siklus II dilaksanakan secara berkesinambungan antara pertemuan 3 dan 4, melanjutkan tema kegemaran yang dilaksanakan pada tanggal 23 April 2014. Kegiatan awal guru tanya jawab dengan siswa mengenai materi yang lalu pada pertemuan 1 dan 2 tentang cara mengenali huruf-huruf dan membaca nyaring sebagai suku kata, kata, dan kalimat sederhana dengan lafal dan intonasi yang tepat.

cara menjelaskan cara membuang sampah/meludah pada tempatnya. Kegiatan ini dilaksanakan dengan teknik observasi ke lingkungan sekolah, dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Mengamati

 Guru meminta siswa untuk membuka buku tematik

 Guru meminta siswa satu persatu untuk membaca kalimat demi kalimat dengan cara bergantian

 Guru menjelaskan tentang benda padat, cair dan gas

 Guru meminta siswa untuk mengamati benda padat, cair dan gas yang ada di lingkungan sekolah

 Setelah siswa mengamati lingkungan sekolah guru meminta masing-masing kelompok untuk menunjukkan benda padat, cair dan gas bertujuan untuk menemukan sesuatu yang baru dilihatnya..

2.Menanya

 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya apa yang mereka lihat mengenai lingkungan sekolah.

3.Mencoba

 Guru meminta siswa maju satu persatu untuk mengamati materi dengan cara mengenali huruf-huruf dan membaca nyaring sebagai suku kata, kata, dan kalimat sederhana dengan lafal dan intonasi yang tepat.

 Guru meminta siswa untuk duduk di kelompoknya masing-masing, setiap kelompok terdiri dari 3-4 orang dan hasil pengamatanya dicatat dalam lembar pengamatan, hal ini dilakukan untuk mengefektifkan kerja kelompok dan menghindari siswa yang bercanda/berbincang-bincang. Anggota kelompok dari beragam kemampuan akademik (pintar, sedang dan kurang) serta jenis kelamin.

 Guru membagikan lembar pengamatan pada masing-masing kelompok, sesuai dengan kelompoknya.

4. Menalar

 Guru menugaskan siswa untuk menunjukkan ciri-ciri benda dan mengelompokkan benda-benda menurut jenisnya untuk menmbahkan keterampilan dalam membaca.

 Guru berkeliling, memotivasi dan membimbing siswa dalam kelompok terutama kelompok yang masih membutuhkan bantuan, serta mengamati kegiatan/interaksi siswa dalam kelompok.

5. Mengkomunikasikan

 Setelah selesai pengamatan kelompok guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempresentasikan hasil pengamatanya secara bergantian, kelompok yang lain memperhatikan siswa yang presentasi.

 Guru memberikan penghargaan/rewards kepada kelompok yang hasil pengamatannya sesuai dengan kriteria penilaian siswa.

 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum dipahami.

 Guru meminta siswa untuk menyimpulkan hasil pembelajaran hari ini yang telah dipelajari tentang lingkungan.

 Guru melengkapi kesimpulan yang disampaikan oleh siswa

Kegiatan pertemuan 3 diakhiri dengan pemberian tugas PR dan mencari contoh ciri-ciri benda lain yang ada di lingkungan rumah siswa. Pertemuan ke empat dilaksanakan pada tanggal 24 April 2014, kegiatan pembelajaran diawali dengan meminta siswa untuk mengumpulkan PR di meja guru, kemudian

memberikan kuis berhadiah. Guru meminta siswa untuk memberikan contoh lingkungan yang sehat, siswa yang dapat menjawab kuis dengan benar dan cepat akan mendapatkan sebuah makanan kecil (beng-beng) sebagai hadiah.kegiatan inti dengan teknik observasi ke lingkungan sekolah dengan pembahasan yang berbeda, langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Mengamati

 Guru meminta siswa untuk membaca nyaring dengan lafal dan intonasi yang tepat.

 Guru meminta siswa untuk mengamati benda-benda yang ada di lingkungan sekolah.

2.Menanya

 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya yang belum dipahaminya mengenai lingkungan sekolah.

3.Mencoba

 Guru meminta siswa untuk duduk di kelompoknya masing-masing setiap kelompok terdiri dari 3-4 orang dan hasil pengamatanya dicatat dalam lembar pengamatan, hal ini dilakukan untuk mengefektifkan kerja kelompok dan menghindari siswa yang bercanda/berbincang-bincang. Anggota kelompok dari beragam kemampuan akademik (pintar, sedang dan kurang) serta jenis kelamin.

 Guru membagikan lembar pengamatan pada masing-masing kelompok, sesuai dengan kelompoknya.

4. Menalar

 Guru menugaskan siswa untuk menyebutkan sifat-sifat benda.

 Guru berkeliling, motivasi dan membimbing siswa dalam kelompok terutama kelompok yang masih membutuhkan bantuan, serta mengamati kegiatan/interaksi siswa dalam kelompok.

5. Mengkomunikasikan

 Setelah selesai pengamatan kelompok guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempresentasikan hasil pengamatanya secara bergantian, kelompok yang lain memperhatikan siswa yang presentasi.

 Guru memberikan penghargaan/rewards kepada kelompok yang hasil pengamatannya sesuai dengan kriteria penilaian siswa.

 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum dipahami.

 Guru meminta siswa untuk menyimpulkan hasil pembelajaran hari ini yang telah dipelajari tentang lingkungan.

 Guru melengkapi kesimpulan yang disampaikan oleh siswa

c. Pengamatan

Data yang diperoleh dari hasil pengamatan/ observasi tentang aktivitas belajar siswa dalam kelompok pada siklus II, yaitu pada pertemuan 3 dan 4 siswa sudah terlihat adanya keterampilan membaca siswa dan kerjasama antara sesama anggota kelompok, masing-masing siswa bertanggung jawab pada tugas yang diberikan sesuai nama yang diperolehnya, sebagai siswa berani membacakan/ mempresentasikan hasil kerjanya di depan kelas, namun masih ada kelompok yang lamban dan tidak serius dalam mengerjakan tugas-tugas yang diberikan guru.

d. Refleksi

Sebagian siswa mulai melakukan pemahaman tugas yang diberikan oleh guru dengan berdiskusi dengan teman sekelompoknya. Namun masih ada kelompok yang belum serius, masih ada yang bercanda dan berbicara masalah lain. Pembentukkan kelompok diawali pembelajaran membuat kondisi kelas menjadi ramai namun dapat teratasi oleh guru. Hasil pengamatan keterampilan membaca siswa pada siklus II terjadi peningkatan, dapat dilihat dari tabel dan grafik di bawah ini:

Tabel 4.2

Hasil Pengamatan Siklus II

NO URAIAN HASIL PENGAMATAN 1 Nilai terendah 55 2 Nilai tertinggi 90 3 Nilai rerata 80 4 Rentang nilai 35

Siklus I merupakan revisi dari siklus II denagan menggunakan metode observasi dengan bimbingan guru. Pembelajaran dilaksanakan dengan buku siswa dan sumber bacaan siswa. Dengan standar kompetensi: membaca dan kompetensi dasar: membaca nyaring suku katadan kata lafal dan yang tepat, membaca nyaring kalimat sederhana dengan lafal dan intonasi yang tepat. hasil keterampilan membaca siswa pada pembelajaran tematik pada siswa kelas II MI. Ath-Thoyyibiyyah Tegal Alur Kalideres Jakarta Barat semester genap tahun pelajaran 2013/2014 dengan nilai siswa terendah 50, nilai tertinggi 90, nilai rata-rata kelas 80 dan memiliki rentang nilai 35.

Dokumen terkait