IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
15. Daya simpan
Penyimpanan dan pengemasan menjadi salah satu faktor penting untuk mempertahankan kualitas benih padi. Formula alginat 3% ditambah gambut 1%
dapat mempertahankan viabilitas dan vigor benih selama penyimpanan 2 bulan pada ruang ber-AC (Palupi et al. 2012). Berdasarkan hasil penelitian secara keseluruhan, atribut daya simpan mempunyai nilai evaluasi rata-rata 3.72. Artinya persepsi petani sampel terhadap atribut daya simpan benih adalah penting.
Menurut petani sampel varietas Inpari 32 mempunyai daya simpan yang lebih baik dari Ciherang dan Mekongga (Nasution, 2017).
4.4.2. Penilaian Kepercayaan Atribut
Analisis kepercayaan atribut benih padi varietas Ciherang, Mekongga, dan Inpari 32 diukur dengan menggunakan skala Likert dengan rentang skala 1 sampai 5. Hasil yang diperoleh dari analisis kepercayaan dan kepentingan akan menentukan sikap petani sampel terhadap benih padi varietas unggul yang paling diinginkan. Penilaian tingkat kepercayaan petani terhadap benih padi varietas Ciherang, Mekongga, dan Inpari 32 meliputi 15 atribut sebagaimana dijelaskan sebelumnya. Berdasarkan penilaian evaluasi/kepentingan seperti terlihat Tabel 4.9, menunjukkan bahwa atribut yang dipertimbangkan petani sampel yang utama adalah harga gabah.
Tabel 4.10. Tingkat Kepercayaan Petani Sampel Terhadap Benih Padi Varietas Ciherang, Mekongga, dan Inpari 32
No Atribut Skor
Evaluasi (ei)
Skor kepercayaan (bi)
Ciherang Mekongga Inpari 32
1 Harga gabah 4.60 4,36 4,21 4,68
Hasil penilaian tingkat kepercayaan yang dapat dilihat pada Tabel 4.10, diperoleh skor kepercayaan atribut harga gabah pada varietas Ciherang (4.36) yang artinya mahal, Mekongga (4.21) yang artinya mahal, dan Inpari 32 (4.68)
yang artinya sangat mahal. Dengan demikian, berdasarkan hasil penelitian menunjukkan petani sampel meyakini bahwa harga gabah benih padi varietas Inpari 32 lebih tinggi dibandingkan dengan varietas Ciherang dan Mekongga.
Skor kepercayaan pada atribut produktivitas diperoleh varietas Ciherang adalah atribut produktivitas (4.44), benih padi varietas Mekongga (4.29), dan varietas Inpari 32 (4.64). Artinya produktivitas varietas Ciherang dan Mekongga berada dalam kisaran tinggi, sedangkan produktivitas varietas Inpari 32 sangat tinggi.
Nilai kepercayaan atribut ketahanan terhadap hama dan penyakit sebagaimana terlihat pada Tabel 4.10. benih padi varietas Ciherang sebesar 4.29, varietas Mekongga sebesar 4.02, sedangkan varietas Inpari 32 sebesar 4.49.
Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat bahwa petani sampel meyakini bahwa ketahanan benih padi varietas Ciherang terhadap hama dan penyakit baik (tahan), varietas Mekongga baik (tahan), sedangkan varietas Inpari 32 sangat baik (sangat tahan). Tingkat kepercayaan atribut kemudahan menjual gabah benih padi varietas Ciherang dan Mekongga berturut-turut sebesar 4.17 dan 3.90 yang termasuk dalam tingkat kepercayaan tinggi. Hal ini berarti atribut kemudahan menjual gabah untuk benih padi varietas Ciherang dan Mekongga, menurut petani sampel tergolong mudah. Sedangkan nilai tingkat kepercayaan benih padi varietas Inpari 32 sebesar 4.34, artinya menurut petani sampel gabah varietas Inpari 32 sangat mudah untuk dijual.
Nilai bi Atribut kemudahan dalam akses benih varietas Ciherang, Mekongga, dan Inpari 32 berturut turut sebesar 3.57, 3.65, dan 3.67. Artinya petani sampel meyakini bahwa mereka memperoleh akses yang mudah untuk mendapatkan benih. Nilai kepercayaan daya tumbuh sebagaimana terlihat pada
Tabel 4.10, benih padi varietas Ciherang sebesar 4.09, varietas Mekongga sebesar 3.94, sedangkan varietas Inpari 32 sebesar 4.30. Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat bahwa petani sampel meyakini bahwa daya tumbuh benih padi varietas Ciherang baik, varietas Mekongga baik, sedangkan varietas Inpari 23 sangat baik.
Berdasarkan penilaian kepercayaan, atribut jenis varietas benih padi varietas Ciherang sebesar 3.99, varietas Mekongga sebesar 3.85, sedangkan varietas Inpari 32 sebesar 4.19. Artinya bagi petani sampel varietas Ciherang, Mekongga dan Inpari 32 merupakan jenis varietas yang perlu untuk dibudidayakan, karena sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan menguntungkan petani. Nilai bi Atribut label benih padi varietas Ciherang, Mekongga, dan Inpari 32 berturut-turut sebesar 3.98, 3.71, dan 4.18. Artinya bagi petani sampel varietas Ciherang, Mekongga dan Inpari 32 merupakan jenis varietas yang perlu untuk diberi label saat pemasaran. Nilai bi Atribut tanggal kadaluarsa benih padi varietas Ciherang, Mekongga, dan Inpari 32 berturut-turut sebesar 3.97, 3.67 dan 4.57.
Artinya tanggal kadaluarsa pada benih padi diyakini petani baik sebagai informasi tentang benih yang akan digunakan, terutama varietas Inpari 32 sangat perlu. Nilai bi atribut harga benih varietas Ciherang, Mekongga dan Inpari 32 berturut-turut sebesar 3.94, 3.70 dan 4,25. Artinya petani sampel menilai bahwa harga benih untuk ketiga varietas tersebut murah terutama varietas Inpari 32 sangat murah.
Petani sampel meyakini bahwa benih padi varietas Ciherang, Mekongga dan Inpari 32 mempunyai umur tanaman yang pendek/genjah. Hal ini terlihat dari nilai kepercayaan umur tanaman benih padi varietas Ciherang, Mekongga dan Inpari 32 berturut-turut adalah sebesar 3.94, 3.73 dan 4.09. Nilai kepercayaan atribut ketersediaan demplot di lapangan untuk ketiga varietas tergolong baik, hal
ini terlihat dari nilai kepercayaan Ciherang, Mekongga dan Inpari 32 berturut- turut yaitu 3.91, 3.77 dan 4. 01. Berdasarkan hasil penelitian sebagaimana terlihat pada Tabel 4.10., menunjukan bahwa nilai kepercayaan atribut jenis beras padi varietas Ciherang sebesar 4.00, Mekongga sebesar 3.73, dan Inpari 32 sebesar 4.01. Artinya petani sampel meyakini bahwa ketiga varietas benih padi memiliki tekstur nasi pulen.
Nilai kepercayaan atribut kualitas kemasan benih varietas Ciherang sebesar 3.87, varietas Mekongga sebesar 3.81, sedangkan varietas Inpari 32 sebesar 3.92. Petani sampel meyakini bahwa kualitas kemasan benih ketiga varietas baik. Nilai kepercayaan daya simpan benih varietas Ciherang sebesar 3.92, varietas Mekongga sebesar 4.20, sedangkan varietas Inpari 32 sebesar 3.82.
Petani sampel meyakini bahwa daya simpan benih varietas Ciherang dan Inpari 32 tahan lama, sedangkan varietas Mekongga lebih tahan dari kedua varietas sebelumnya.
Berdasarkan hasil penilaian kepercayaan terhadap 15 atribut, atribut dengan nilai kepercayaan rata-rata tertinggi pada varietas Ciherang dan Mekongga adalah produktivitas sedangkan pada varietas Inpari 32 adalah harga gabah.
Atribut dengan nilai kepercayaan rata-rata terendah pada varietas Ciherang, Mekongga dan Inpari 32 adalah kemudahan akses benih dengan nilai kepercayaan secara berturut-turut 3.57, 3.65 dan 3.67. Sehingga berdasarkan hal tersebut, tingkat kepercayaan petani sampel terhadap varietas Ciherang, dan Mekongga hampir sama, tetapi untuk varietas Inpari 32 berbeda.