BAB I PENDAHULUAN
1.4 Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan dan susunan garis besar isi dokumenRenstra Perangkat Daerah adalah sebagai berikut :
Bab ini berisi tentang latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan, sistematika penulisan Rencana Strategis perangkat daerah tahun 2017-2022.
Bab II Gambaran Pelayanan Perangkat Daerah
Bab ini berisi tentang tugas, fungsi, dan struktur organisasi perangkat daerah, sumber daya perangkat daerah, kinerja pelayanan perangkat daerah, serta tantangan dan peluang pengembangan pelayanan perangkat daerah.
Bab III Permasalahan dan Isu-Isu Strategis Perangkat Daerah
Babini berisi tentang identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan perangkat daerah, telaahan terhadap visi misi dan program kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih, telaahan terhadap Renstra Kementerian/lembaga, telaahan Renstra perangkat daerah Provinsi, telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), telaahan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS), serta Penentuan isu-isu Strategis.
Bab IV Tujuan dan Sasaran,
Bab ini berisi tentang tujuan dan sasaran jangka menengah perangkat daerah yang mengacu kepada tujuan dan sasaran jangka menengah daerah yang tertuang dalam RPJMD
Bab V Strategi dan Arah Kebijakan
Bab ini dikemukakan rumusan pernyataan strategi dan arah kebijakan perangkat daerah dalam lima tahun mendatang yang mengacu kepada strategi dan arah kebijakan jangka menengah daerah yang tertuang dalam RPJMD
Bab VI Rencana Program dan Kegiatan serta Pendanaan
Bab ini berisi rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatifperangkat daerah tahun 2017-2022.
Bab VII Kinerja Penyelenggaraan Bidang Urusan
Bab ini berisi indikator kinerja Perangkat Daerah yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai Perangkat Daerah dalam lima
dan sasaran RPJMD
Bab VII Penutup
Bab ini berisi tentang catatan penting yang perlu mendapat perhatian, baik dalam rangka pelaksanaannya maupun seandainya ketersediaan anggaran tidak sesuai dengan kebutuhan, kaidah-kaidah pelaksanaan Renstra perangkat daerah dan rencana tindak lanjut
GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah
Perangkat daerah dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota TasikmalayaNomor 6 Tahun 2013 Tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah, melaksanakan upaya kesehatan secara berdayaguna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan, pemulihan yang dilakukan secara serasi, terpadu dengan upaya peningkatan, pencegahan dan melaksanakan upaya rujukan, serta melaksanakan pelayanan yang bermutu sesuai standar pelayanan Rumah Sakit.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Tasikmalaya adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan kegiatan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna dengan mengutamakan pengobatan dan pemulihan tanpa mengabaikan peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit yang dilaksanakan melalui penyediaan pelayanan medis, penunjang medis dan non medis, pelayanan dan asuhan keperawatan, pelayanan rujukan, dan gawat darurat (emergensi).
Rumah Sakit sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan merupakan bagian dari sumber daya kesehatan yang sangat diperlukan dalam mendukung penyelanggaraan upaya kesehatan. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan di rumah sakit mempunyai karakteristik dan organisasi yang sangat kompleks.
Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi RSUD diatur oleh Peraturan Walikota Tasikmalaya Nomor 105 Tahun 2013 tentang tugas pokok, fungsi dan rincian tugas unit Rumah Sakit Umum Daerah dr. Soekardjo.
2.1.1 Struktur Organisasi Perangkat Daerah
Adapun struktur Organisasi RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya berdasarkan Peraturan WalikotaTasikmalaya Nomor 105 tahun 2013 adalah seperti dalam bagan 2.1 di bawah ini :
TABEL 2.1
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. SOEKARDJO KOTA TASIKMALAYA
BAGIAN SUMBER DAYA MANUSIA
SEKSI
WAKIL DIREKTUR PELAYANAN
BIDANG KEPERAWATAN
WAKIL DIREKTUR UMUM
BIDANG PENUNJANG
SEKSI RUJUKAN
SEKSI PENUNJANG MEDIS
KOMITE MEDIK KOMITE
KEPERAWATAN WAKIL DIREKTUR KEUANGAN
SUBBAGIAN
SUB BAGIAN HUKUM DAN PERPUSTAKAAN
2.1.2 Uraian Tugas
Perangkat Daerah sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 6 Tahun 2013 Tentang Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah melaksanakan upaya kesehatan secara berdayaguna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan, pemulihan yang dilakukan secara serasi, terpadu dengan upaya peningkatan, pencegahan dan melaksanakan upaya rujukan, serta melaksanakan pelayanan yang bermutu sesuai standar pelayanan Rumah Sakit.
Uraian tugas dan fungsi masing-masing jabatan sesuai Peraturan Walikota Tasikmalaya Nomor 105 tahun 2013Tentang Struktur organisasi, tugas dan fungsi perangkat daerah sebagai berikut:
A. Direktur
a. Direktur mempunyai tugas pokok merumuskan sasaran, mengarahkan, menyelenggarakan, membina, mengoordinasikan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan program kerja RSUD
b. Rincian tugas Direktur :
1) meyelenggarakan penyusunan rencana program kerja RSUD;
2) merumuskan dan menetapkan visi dan misi serta rencana strategic dan program kerja RSUD untuk mendukung visi dan misi daerah;
3) menyelenggarakan penyiapan bahan penetapan kebujakan Walikota di bidang pelayanan kesehatan;
4) menyusun kebijakan pengelolaan RSUD meliputi bidang pelayanan medis dan keperawatan, administrasi umum dan keuangan;
5) menyelenggarakan penyusunan program kerjasama dengan unit kerja lain maupun pihak swasta untuk kepentingan pelaksanaan tugas;
6) menyelenggarakan pengoordinasian pelaksanaan kegiatan RSUD;
7) menyelenggarakan pembinaan dan mengarahkan semua kegiatan unit RSUD;
8) melaksanakan koordinasi dengan organisasi perangkat daerah atau unit kerja lain yang terkait untuk kelancaran pelaksanaan tugas RSUD;
9) memberikan saran dan pertimbangan kepada Walikota dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan;
10) melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaka tugas kepada Walikota melalui Sekretaris Daeah;
11) melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan bidang tugasnya.
B. Wakil Direktur Pelayanan
a. Wakil Direktur Pelayanan mempunyai tugas pokok membantu dan menyelenggarakan sebagian tugas Direktur dalam bidang pelayanan, penunjang pelayanan dan keperawatan.
b. Rincian tugas Wakil Direktur Pelayanan :
1) mengkooordinasikan penyusunan program kerja RSUD dalam bidang pelayanan, penunjang pelayanan dan keperawatan;
2) menyelenggarakan penyusunan pedoman pembinaan teknis bidang pelayanan, penunjang pelayanan dan keperawatan serta instalasi yang berada di bawahnya;
3) merumuskan konsep kebijakan pelaksanaan tugas dalam bidang pelayanan, penunjang pelayanan dan keperawatan serta instalasi yang berada di bawahnya sebagai bahan penetapan kebijakan direktur;
4) menyelenggarakan penyusunan sistem pemantauan dan pengawasan pelaksanaan kegiatan bidang pelayanan, penunjang pelayanan dan keperawatan serta instalasi yang berada dibawahnya;
5) menyelenggarakan penyusunan rencana kerjasama dengan berbagai pihak untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
6) menyelenggakan pembinaan teknis dalam bidang pelayanan, penunjang pelayanan dan keperawatan serta instalasi yang berada dibawahnya;
7) mengoordinasikan pelaksanaan tugas unit serta instalasi yang berada dibawahnya;
8) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Wakil Direktur Pelayanan;
9) menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
10) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan
c. Wakil Direktur Pelayanan membawahkan : 1) Bidang Pelayanan;
2) Bidang Penunjang Pelayanan;
3) Bidang Keperawatan.
1. Bidang Pelayanan
a. Bidang pelayanan mempunyai tugas pokok merumuskan dan melaksanakan kebujakan dalam bidang pelayanan medis dan rekam medis.
b. Rincian tugas Bidang Pelayanan :
1) menyelenggarakan penyusunan rencana program kerja Bidang Pelayanan;
2) menyelenggarkan penyusunan rencana kebutuhan tenaga, fasilitas pelayanan dan obat-obatan dalam rangka mencapai efektivitas dan efisiensi serta kualitas pelayanan optimal;
3) menyelenggarakan pemantauan dan pengawasan penggunaan fasilitas pelayanan, kegiaan pelayanan serta rekam medis;
4) menyelenggarakan pembinaan teknis dalam bidang pelayanan medis dan rekam medis;
5) melaksanakn pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Bidang Pelayanan;
6) menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
7) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
c. Bidang Pelayanan membawahkan : 1) Seksi Pelayanan Medis;
2) Seksi Rekam Medis.
Seksi Pelayanan Medis
a. Seksi Pelayanan Medis mempunyai tugas pokok menyusun bahan perumusan kebijakan teknis dan melaksanakan kebijakan teknis dalam bidang pelayanan medis.
b. Rincian tugas Seksi Pelayanan Medis :
1) melaksanakan penyusunan program kerja Seksi Pelayanan Medis;
2) melaksanakan inventarisasi kebutuhan pelayanan medis berdasarkan standar yang berlaku;
3) menyusun konsep usulan kebutuhan meliputi tenaga medis, fasilitas pelayanan, dan peralatan kesehatan;
4) melaksanakan penngelolaan pelayanan medis;
5) melaksanakan pemantauan, pengawasan dan pengendalian kegiatan pelayanan medis;
6) melaksanakan evaluasi dan pelaporan yang berkaitan dengan tugas Seksi pelayanan medis;
7) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
Seksi Rekam Medis
a. Seksi Rekam Medis mempunyai tugas pokok menyiapkan bahan perumusan dan penetapan kebiajkan teknis serta melaksanakan kebijakan teknis dalam bidang Rekam Medis
b. Rincian tugas Seksi rekam Medis:
1) menyelenggarakan penyusunan rencana kerja Seksi rekam medis;
2) melaksankan penyusunan konsep bahan pedoman dan petunjuk teknis pembinaan prosedur pelaksanaan Rekam Medis;
3) melaksanakan pengelolaan pelayanan rekam medis;
4) melaksanakan pengelolaan berkas rekam medis;
5) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Seksi rekam medis;
6) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
7) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan
2. Bidang Penunjang Pelayanan
a. Bidang Penunjang Pelayanan mempunyai tugas pokok merumuskan dan melaksanakan kebijakan dalam bidang penunjang pelayanan
b. Rincian tugas bidang Penunjang Pelayanan :
1) menyelenggarakan penyusunan program kerja Bidang Penunjang Pelayanan;
2) menyelenggarakan penyusunan rancangan standard an tata cara kerja penunjang pelayanan;
3) mengkoordinasikan penyusunan rencana kebutuhan penunjang pelayanan dan tenaga penunjang pelayanan;
4) menyelenggarakan pengelolaan data statistik di bidang penunjang pelayanan;
5) menyelenggarkan pembinaan teknis dalam kegiatan rujukan serta penunjang medis;
6) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Bidang penunjang pelayanan;
7) melaksankana koordinasi dengan unit kerja terkait;
8) melaksankana tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan
c. Bidang Penunjang Pelayanan membawahkan : 1) Seksi Rujukan;
2) Seksi Penunjang Medis.
Seksi Rujukan
a. Seksi rujukan mempunyai tugas pokok menyusun bahan perumusan kebijakan teknis dan melaksanakan kebijakan dalm bidang Rujukan.
b. Rincian tugas Seksi Rujukan :
1) melaksanakan penyusunan program kerja Seksi Rujukan;
2) melaksanakan pengelolaan dan pelayanan rujukan;
3) melaksanakan kerjasama dengan unit pelayanan kesehatan lain untuk kelancaran sistem rujukan;
4) melaksanakan pemantauan, pengawasan dan pengendalian kegiatan bidang rujukan dan pemasaran rumah sakit;
5) melaksanakan evaluasi dan pelaporan yang berkaitan dengan tugas Seksi Rujukan;
6) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan
Seksi Penunjang Medis
a. Seksi Penunjang Medis memiliki tugas pokok menyusun bahan perumusan kebijakan teknis dan melaksanakan kebijakan teknis dalam bidang penunjang medis.
b. Rincian tugas Seksi Penunjang Medis :
1) menyelenggarakan penyusunan rencana program kerja Seksi Penunjan Medis;
2) melaksanakan inventarisasi kebutuhan da penyusunan konsep usulan kebutuhan penunjang medis berdasarkan standarisasi yang berlaku;
3) melaksanakan pemantauan, pengawasan dan pengendalian pengendalian penggunaan fasilitas penunjang medis;
4) melaksanakan pemantauan dan pengawasan kegiatan pelayanan penunjang medis;
5) melaksanakan evaluasi dan pelaporan yang berkaitan dengan tugas Seksi Penunjang Medis;
6) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
7) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
3. Bidang Keperawatan
a. Bidang Keperawatan mempunyai tugas pokok merumuskan dan melaksanakan kebijakan dalam bidang asuhan dan penunjang pelayanan keperawatan serta etika dan mutu pelayanan keperawatan.
b. Rincian tugas Bidang Keperawatn :
1) menyelenggarakan penyusunan rencana program kerja Bidang Keperawatan;
2) menyelenggarakan penyusunan rancangan standar asuhan keperawatan dan sistem pengelolaan sarana penunjang pelayanan keperawatan;
3) menyelenggarakan penyusunan kebutuhan tenaga perawat dan usulan penempatan tenaga perawat;
4) menyelenggarakan pengembangan kualitas tenaga keperawatan;
5) menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, penilaian dan pendayagunaan tenaga keperawatan;
6) menyelenggarakan penyusunan kebutuhan sarana penunjang pelayanan keperawatan;
7) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Bidang Keperawatan;
8) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
9) melaksankan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan
c. Bidang Penunjang Keperawatan membawahkan :
1) Seksi Asuhan dan Penunjang Pelayanan Keperawatan;
2) Seksi Etika dan Mutu Pelayanan Keperawatan.
Seksi Asuhan dan Penunjang Pelayanan Keperawatan
a. Seksi Asuhan dan Penunjang Pelayanan Keperawatan mempunyai tugas pokok menyusun bahan perumusan kebijakan teknis dan melaksanakan kebijakan teknis dalam bidang asuhan keperawatan dan penunjang pelayanan keperawatan.
b. Rincian tugas Seksi Asuhan dan Penunjang Pelayanan Keperawatan :
1) menyeleenggarakan penyusunan program kerja Seksi Asuhan dan Penunjang Pelayanan Keperawatan;
2) melaksanakan penyusunan rencana asuhan keperawtan sesuai dengan pola dan jenis pelayanan keperawatan;
3) melaksanakan penyusunan instrumen pengumpulan dan pennganalisaan data pelaksanaan asuhan dan penunjang pelayanan keperawatan baik ketenagaan maupun sarana dan prasarana;
4) menyusun dan melaksakan program bimbingan dalam pelaksanaan asuhan keperawatan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan;
5) melaksanakan analisis kebutuhan tenaga keperawatan dan peralatan keperawatan dan menyusun konsep pengusulannya;
6) melaksanakan program pengembangan dan pembinaan staf keperawatan seesuai dengan kebutuhan tenaga keperawatan;
7) melaksanakan program orietasi bagi tenaga keperawatan dan praktek kerja lapangan;
8) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan denga tugas Seksi Asuhan dan Penunjang Pelayanan Keperawatan;
9) melaksakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
10) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
Seksi Etika dan Mutu Pelayanan Keperawatan
a. Seksi Etika dan Mutu Pelayanan Keperawatan mempunyai tugas pokok melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis serta melaksankan
kebijakan teknis dalam bidang Etika dan Mutu Pelayanan Keperawatan.
b. Rincian tugas Seksi Etika dan Mutu Pelayanan Keperawatan :
1) menyelenggarakan penyusunan rencana program kerja Seksi Etika dan Mutu Pelayanan Keperawatan;
2) melaksanakan penyusunan instrument pengumpulan dan penganalisaan data pelaksanaan etika dan mutu keperawatan sebagai data dasar pengembangan pelayanan keperawatan;
3) menyusun dan melaksanakan program pengembangan etika dan mutu keperawatan untuk peningkatan kualitas pelayanan keperawatan;
4) melaksanakan penyusunan instrument dan melaksanakan penilaian etika dan mutu keperawatan;
5) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Seksi Etika dan Mutu Pelayanan Keperawatan;
6) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
7) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
C. Wakil Direktur Keuangan
a. Wakil Direktur Keuangan mempunyai tugas pokok membantu dan menyelenggarakan sebagai tugas Direktur dalam bidang pengelolaan keuangan.
b. Rincian tugas Wakil Direktur Keuangan :
1) mengoordinasikan penyusunan program kerja RSUD dalam bidang pengelolaan keuangan;
2) merumuskan konsep kebijakan pelaksanaan tugas dalam bidang pengelolaan keuangan sebagai bahan penetapan kebijakan direktur;
3) menyelenggarakan penyusunan rencana kerjasama dengan berbagai pihak untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
4) menyelenggarakan pembinaan teknis dlam bidang pengelolaan keuangan;
5) mengoordinasikan pelaksanaan tugas unit;
6) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Wakil DIrektur Keuangan;
7) menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
8) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
c. Wakil Direktur Keuangan membawahkan : 1) Bagian Perbendaharaan dan Anggaran 2) Bagian Akuntansi dan Mobilisasi Dana 1. Bagian Perbendaharaan dan Anggaran
a. Bagian Perbendaharaan dan Anggaran mempunyai tugas pokok menyusun dan melaksanakan kebijakan dalam bidang perbendaharaan dan anggaran.
b. Rincian tugas Bagian Perbendaharaan dan Anggaran : 1) menyelenggarakan penyusunan rencana program
kerja Bagian Perbendaharaan dan Anggaran;
2) menyelenggarakan penyiapan bahan kebijakan dan pembinaan direktur dalam bidang keuangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
3) menyelenggarakan penyusunan pedoman teknis penyusunan anggaran, administrasi keuangan dan pertangungjawaban pengguna anggaran;
4) menyelenggarakan pembinaan teknis dalam bidang perbendaharaan dan anggaran;
5) mengoordinasikan penyusunan angaran RSUD;
6) menyelenggarakan pemantauan pelaksanaan anggaran, pengadministrasian dan pertanggungjawaban keuangan;
7) menyelenggarakan penyusunan laporan dan evaluasi pelaksanaan penngelolaan keuangan;
8) menyelenggarakan pengelolaan data statistic di bidang bagian perbendaharaan dan anggaran;
9) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan denagn tugas Bagian Perbendaharaan dan Anggaran;
10) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
11) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
c. Bagian Perbendaharaan dan Anggaran membawahkan : 1) Sub Bagian Perbendaharaan;
2) Sub Bagian Anggaran
Sub Bagian Perbendaharaan
a. Sub Bagian Perbendaharaan mempunyai tugas pokok menyiapkan bahan perumusan penetapan kebijakan teknis dan melaksanakan kebijakan teknis dalam bidang administrasi keuangan.
b. Rincian tugas Sub Bagian Perbendaharaan :
1) menyelenggarakan penyusunan rencana program kerja Sub Bagian Perbendaharaan;
2) melaksanakan penyusunan rencana realisasi penerimaan dan daftar skala prioritas pelaksanaan anggaran belanja bersama-sama dengan Sub Bagian Anggaran;
3) melaksanakan pengelolaan administrasi belanja langsung dan tidak langsung;
4) melaksanakan pengendalian dan evaluasi realisasi penerimaan dan pengeluaran bersama-sama dengan Sub Bagian Anggaran;
5) melaksanakan penusunan laporan realisasi penerimaan dan pengeluaran;
6) melaksanakan penyusunan dan penyampaian pertanggungjawaban keuangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
7) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Sub Bagian Pernbendaharaan;
8) melaksanakan koordonasi dengan unit kerja terkait;
9) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
Sub Bagian Anggaran
a. Sub Bagian Anggaran mempunyai tugas pokok menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dan melaksanakan kebijakan teknis dalam bidang penyusunan, pengendalian, dan evaluasi anggaran.
b. Rincian tugas Sub Bagian Anggaran :
1) menyelenggarakan penyusunan rencana program kerja Sub Bagian Anggaran;
2) menyusun Rencana Bisnis Anggaran (RBA) serta Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA/DPPA);
3) melaksanakan penyusunan rencana realisasi pendapatan dan daftar skala prioritas bersama-sama dengan Sub Bagian Perbendaharaan;
4) melaksanakan pengendalian dan evaluasi realisasi penerimaan dan pengeluaran anggaran bersama-sama dengan Sub Bagian Perbendaharaan;
5) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Sub Bagian Perbendaharaan;
6) melaksanakan koordinsi dengan unit kerja terkait;
7) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
2. Bagian Akuntansi dan Mobilisasi Dana
a. Bagian Akuntansi dan Mobilisasi Dana mempunyai tugas pokok menyusun dan melaksanakan kebijakan dalam bidang akuntansi dan mobilisasi dana.
b. Rincian tugas Bagian Akuntansi dan Mobilisasi Dana : 1) menyelenggarakan penyusunan rencana program
kerja Bagian Akuntansi dan Mobilisasi Dana;
2) menyusun rencana kegiatan mobilisasi dana, evaluasi anggaran serta akuntansi dan verifiksi;
3) pengendalian, pengawasan dan evaluasi anggaran serta kegiatann akuntansi dan verifikasi;
4) menyelenggarakan penyusunan laporan dan evaluasi pelaksanaan pengelolaan keuangan;
5) menyusun laporan realisasi anggaran, neraca, laporan catatan keuangan, laporan aktifitas dan laporan arus kas pada RSUD sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
6) menyelenggarakan pembinaan teknis dalam bidang akuntansi dan mobilisasi dna;
7) menyiapkan bahan untuk penyusunan petunjuk teknis pelaksanaan kegiatan dalam bidang akuntansi dan mobilisasi dana;
8) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Bagian Akuntansi dan Mobilisasi Dana;
9) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
10) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai denga perintah atasan.
c. Bagian Akuntansi dan Mobilisasi Dana membawahkan : 1) Sub Bagian Akuntansi
2) Sub Bagian Mobilisasi Dana
Sub Bagian Akuntansi
a. Sub Bagian Akuntansi mempunyai tugas pokok menyiapkan bahan perumusan/penetapan kebijakan teknis dan melaksanakan kebijakan teknis dalam bidang akuntansi.
b. Rincian tugas Sub Bagian Akuntansi :
1) menyelenggarakan penyusunan rencana program kerja Sub Bagian Akuntansi;
2) melaksanakan pemantauan pencatatan pendapatan dan laporan penerimaan maupun pengeluaran;
3) melaksanakan penjurnalan semua transaksi baik melalui kas maupun transaksi yang mengakibatkan utang piutang;
4) melaksanakan penyusunan dan analisa neraca untuk dilaporkan kepada direktur;
5) melaksanakan penyusunan laporan keuangan dan arus kas;
6) melaksanakan pencatatan terhadap aliran kas meliputi aktivitas operasi, aktivitas investasi dan aktivitas pembiayaan serta aktivitas non anggaran;
7) melaksanakan pengelolaan data base pengembangan sistem informasi layanan RSUD;
8) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Sub Bagian Akuntansi;
9) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
10) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai perintah atasan.
Sub Bagian Mobilisasi Dana
a. Sub Bagian Mobiliasai Dana mempunyai tugas pokok menyyiapkan bahan perumusan/penetapan kebijakan teknis dan melaksanakan kebijakan teknis dalam mobilisasi dana.
b. Rincian tugas Sub Bagian Mobilisasi Dana :
1) menyelenggarakan penyusunan rencana program kerja Sub Bagian Mobilisasi Dana;
2) melaksanakan pemantauan pendapatan terhadap pendapatan dan pengeluaran;
3) melaksanakan pencatatan semua transaksi yang menyebabkan utang piutang;
4) melaksanakan penyiapan surat penagihan dan melaksanankan penagihan trhadap direktur;
5) melaksanakan penyiapan surat perjanjian dengan pihak-pihak terkait;
6) melaksanakan identifikasi pendapatan sesuai dengan jenis pelayanan;
7) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Sub Bagian Mobilisasi Dana;
8) melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
9) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perntah atasan.
D. Wakil Direktur Umum
a. Wakil Direktur Umum mempunyai tugas pokok membantu dan menyelenggarakan sebagian tugas Direktur dalam bidang administrasi umum.
b. Rincian tugas Wakil Direktur Umum :
1) mengoordinasikan penyusunan program kerja RSUD dalam bidang kesekretariatan dan sumber daya manusia;
2) merumuskan konsep kebijakan pelaksanaan tugas dalam bidang kesektariatan dan sumber daya manusia sebagai bahan penetapan kebijakan direktur;
3) menyelenggarakan penyusunan rencana kerjasama dengan berbagai pihak untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
4) menyelenggarakan pembinaan teknis dalam bidang kesekteriatan dan pengelolaan sumber daya manusia serta instalasi yang berada dibawahnya;
5) menyelenggarakan pengembangan dan pengelolaan sistm informasi layanan RSUD;
6) menyelenggaraan pengelolaan asset;
7) mengoordinasikan pelaksanaan tugas unit serta instalasi yang berada dibawahnya;
8) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Wakil Direktur Umum;
9) menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja terkait;
10) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
c. Wakil Direktur Umum membawahkan : 1) Bagian Sekretariat;
2) Bagian Sumber Daya Manusia.
1. Bagian Sekretariat
a. Bagian Sekretariat mempunyai tugas pokok menyusun dan melaksanakan kebijakan dalam bidang tata usaha, rumah tangga serta perencanaan, pelaporan da evaluasi.
b. Rincian tugas Bagain Sekretariat :
1) menyelenggarakan penyusunan rencana program kerja Bagian Sekretariat;
2) menyusun bahan kebijakan teknis pengelolaan ketatausahaan, rumah tangga serta perncanaan;
3) mengelola ketatausahaan, dan kerumahtanggaan RSUD;
4) menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan ketatalaksanaan di lingkungan RSUD;
5) menggoordinasikan penyusunan program kerja RSUD;
6) menggoordinasikan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program kerja RSUD;
7) melaksanakan pemantauan, evaluasi dan laporan yang berkaitan dengan tugas Bagian Sekretariat;
8) melaksanakan koordinasi denga unit kerja terkait;
9) melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
c. Bagian Sekretariat membawahkan : 1) Sub Bagian Tata Usaha;
2) Sub Bagian Rumah Tangga;
3) Sub Bagian Perencanaan, Pelaporan dan Evaluasi.
Sub Bagian Tata Usaha
a. Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis serta melaksanakan kebijakan teknis dalam bidang tata usaha.
b. Rincian tugas Sub Bagian Tata Usaha :
1) menyelenggarakan penyusunan rencana program kerja Sub Bagian Tata Usaha;
2) melaksanakan pengelolaan ketatausahaan;
3) melaksanakan penyiapan bahan pembinaan dan pengembangan ketatalaksanaan;
3) melaksanakan penyiapan bahan pembinaan dan pengembangan ketatalaksanaan;