• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Lampiran 2 Skala Penelitian

SKALA PENELITIAN

Disusun untuk Penyelesaian Tugas Akhir

Disusun oleh : Agung Nugroho Widyanto

089114010

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2014

Kepada Yth :

Salam Sejahtera,

Di tengah kesibukan Bapak/Ibu dalam menjalankan tugas, perkenankanlah saya memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk meluangkan waktu sejenak guna mengisi pernyataan dalam angket yang saya lampirkan berikut. Angket ini dibuat dalam rangka penyelesaian tugas akhir di Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma.

Angket ini terdiri dari 2 bagian. Bagian pertama berjumlah 50 butir dan bagian kedua berjumlah 25 butir pernyataan. Bapak/Ibu diharapkan untuk menjawab semua pernyataan yang ada dalam angket ini. Tidak ada penilaian benar atau salah untuk setiap jawaban. Jawaban yang Bapak/Ibu berikan tidak akan mempengaruhi karir dan status kerja Bapak/Ibu. Bapak/Ibu juga diharapkan untuk mengisi identitas diri dengan lengkap. Identitas dan jawaban Bapak/Ibu akan dijamin kerahasiaannya.

Atas bantuan yang Bapak/Ibu berikan, saya ucapkan banyak terima kasih. Semoga penelitian ini bermanfaat bagi kita semua.

Hormat Saya,

IDENTITAS DIRI

Nama / Inisial : ……… Masa Kerja : ………tahun

Usia : ……… Unit Kerja : ………

Petunjuk Pengerjaan

Berikut ini terdapat beberapa pernyataan. Silahkan Bapak/Ibu memahami setiap pernyataan dengan seksama. Bapak/Ibu diminta untuk mengungkapkan apakah pernyataan-pernyataan tersebut sesuai dengan keadaan Bapak/Ibu saat ini, dengan cara memilih salah satu dari 4 alternatif jawaban yang tersedia dengan memberikan tanda silang (X) pada jawaban yang Bapak/Ibu pilih.

SS = Sangat Setuju TS = Tidak Setuju

S = Setuju STS = Sangat Tidak Setuju

Contoh :

No. Pernyataan

Pilihan Jawaban

SS S TS STS

1. Saya yakin kehidupan keluarga akan

baik-baik saja setelah saya pensiun. X

Jika Bapak/Ibu hendak mengganti jawaban yang keliru atau kurang tepat, maka Bapak/Ibu dapat memberikan tanda sama dengan (=) pada jawaban sebelumnya, kemudian memberi tandasilang (X)pada jawaban yang lebih sesuai dengan keadaan Bapak/Ibu.

Setelah selesai mengerjakan angket ini Bapak/Ibu diharapkan untuk memeriksa kembali pilihan jawaban Bapak/Ibu agar tidak ada pernyataan yang terlewatkan. Kejujuran dan kesungguhan Bapak/Ibu dalam mengisi skala ini sangat saya hargai.

ψψ-“Selamat mengerjakan dan terimakasih atas kesediaan Bapak/Ibu dalam mengisi skala”-ψψ

BAGIAN I

No. Pernyataan Pilihan Jawaban

SS S TS STS

1. Masa pensiun adalah masa yang dinantikan oleh setiap karyawan

2. Pensiun adalah suatu kondisi yang menyenangkan.

3.

Bila saya mampu menunjukkan prestasi menjelang datangnya masa pensiun, maka saya akan merasa bangga.

4.

Saya berusaha melakukan yang terbaik dalam pekerjaan saya sebelum masa pensiun tiba.

5.

Pengetahuan dan keterampilan yang saya miliki akan saya bagikan pada masyarakat jika pensiun nanti.

6. Saya merasa kecewa karena cepat atau lambat masa pensiun akan segera tiba. 7. Masa pensiun memberikan dampak

negatif bagi karyawan.

8.

Saya merasa bahagia ketika menceritakan keberhasilan-keberhasilan yang telah saya raih selama bekerja jika pensiun nanti. 9. Jika pensiun nanti saya sulit untuk

menjalani aktivitas sehari-hari.

10.

Jika pensiun nanti saya merasa bangga karena telah mengerjakan seluruh tanggung jawab pekerjaan saya.

11.

Beberapa tahun sebelum masa pensiun tiba saya mulai mengurangi keterlibatan dalam banyak kegiatan di masyarakat. 12. Beberapa tahun menjelang masa pensiun

No. Pernyataan Pilihan Jawaban

SS S TS STS

13.

Artikel atau berita yang berhubungan dengan tempat saya bekerja akan tetap saya ikuti setelah saya pensiun nanti. 14. Saya lebih banyak berdiam diri bila

pensiun nanti.

15. Cara saya untuk mengakhiri masa kerja adalah penting bagi saya.

16. Tantangan dalam bekerja menjadi hilang jika masa pensiun datang.

17. Menjelang pensiun nanti saya yakin dapat menerapkan pola hidup sehat.

18.

Beberapa tahun menjelang pensiun membuat saya gembira karena berarti saya dapat meluangkan waktu yang lebih lama bersama keluarga.

19.

Jika masa pensiun datang saya merasa bahagia karena dapat menikmati hasil jerih payah selama bekerja dulu.

20.

Saya sudah menyisihkan uang untuk menghadapi masa pensiun yang kelak akan datang.

21.

Kehadiran masa pensiun memberikan ruang bagi saya untuk mengevaluasi keterampilan dan kemampuan yang saya miliki.

22. Saya kurang yakin kesehatan saya dapat tetap terjaga bila pensiun nanti.

23.

Saya merasa gelisah karena tidak perlu bekerja lagi saat masa pensiun semakin dekat.

24.

Kehadiran masa pensiun membuat saya iri pada teman-teman yang masih aktif bekerja.

No. Pernyataan Pilihan Jawaban

SS S TS STS

25. Saya percaya bahwa kehidupan di hari tua dapat saya nikmati setelah pensiun nanti.

26.

Saya menolak mengikuti seminar ataupun pelatihan yang erat kaitannya dalam mempersiapkan datangnya masa pensiun.

27.

Saya kehilangan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan saya karena datangnya masa pensiun.

28. Uang pensiun yang nantinya saya peroleh akan saya gunakan sebagai modal usaha.

29.

Memberikan dukungan antar sesama rekan kerja yang akan memasuki masa pensiun merupakan cara saya menjaga komunikasi dengan teman.

30.

Masa pensiun yang akan datang membuat saya mempunyai banyak waktu untuk berkumpul bersama keluarga.

31.

Saya gembira karena kehadiran masa pensiun mendorong saya untuk semakin terlibat dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan organisasi.

32.

Bila masa pensiun datang saya akan kehilangan dukungan dari anggota keluarga.

33. Saya merasa aman saat membayangkan kehidupan di hari tua jika pensiun nanti.

34.

Saya belum memiliki rencana kegiatan yang pasti ketika membayangkan masa pensiun yang akan saya hadapi.

No. Pernyataan Pilihan Jawaban

SS S TS STS

35.

Menjelang masa pensiun nanti saya merasa khawatir dengan kondisi keuangan keluarga.

36.

Saat pensiun nanti waktu berkumpul bersama keluarga menjadi berkurang karena anak-anak sudah lebih mandiri.

37.

Ketika ada orang bertanya mengenai masa pensiun yang kelak saya hadapi, saya memilih untuk pergi.

38. Saya merasa gembira atas kontribusi yang saya berikan di akhir masa kerja saya.

39.

Saya belajar dari pengalaman teman yang sudah pensiun terlebih dulu agar dapat mempersiapkan diri menghadapi masa pensiun.

40.

Jika pensiun nanti saya kehilangan kesempatan untuk melakukan kontak sosial dengan teman sekerja.

41.

Saya merasa kecewa karena jika pensiun nanti saya akan kehilangan sumber penghasilan.

42.

Saat menjelang pensiun saya merasa tidak berguna karena tidak ada keharusan untuk terus berpartisipasi dalam berbagai aktivitas di unit kerja.

43.

Konsentrasi saya dalam bekerja tetap terjaga saat membayangkan kehidupan setelah pensiun kelak.

44.

Meski kehilangan rutinitas kerja jika pensiun nanti, saya tetap melakukan berbagai aktivitas seperti memelihara hewan atau bercocok tanam.

No. Pernyataan Pilihan Jawaban

SS S TS STS

45.

Datangnya masa pensiun membuat saya cemas karena beban hidup di hari tua semakin banyak.

46. Jika masa pensiun tiba, orang-orang di sekitar saya tetap menghargai saya.

47.

Saya kurang tertarik mengikuti ikatan atau perkumpulan para pensiunan menjelang masa pensiun nanti.

48.

Memikirkan beban hidup setelah pensiun nanti membuat saya tidak dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

49.

Bila pensiun nanti saya merasa sedih karena kesempatan untuk berkomunikasi dengan rekan kerja menjadi berkurang.

50.

Banyak orang mulai mengabaikan saya setelah mereka tahu beberapa tahun lagi saya akan pensiun.

“Periksa kembali jawaban Bapak/Ibu, jangan sampai ada yang terlewatkan.” ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

BAGIAN II

No. Pernyataan Pilihan Jawaban

SS S TS STS

1. Organisasi menghargai pendapat karyawan dengan baik.

2.

Organisasi mempersulit ijin karyawan yang akan menjenguk anggota keluarga yang masuk Rumah Sakit.

3.

Pelatihan tidak diberikan oleh organisasi karena dianggap kurang memberikan manfaat bagi karyawan yang kesulitan dalam bekerja.

4. Organisasi sungguh-sungguh peduli dengan kesejahteraan saya.

5. Gaji yang saya terima sesuai dengan beban pekerjaan saya.

6.

Kesalahan yang dilakukan oleh karyawan saat bekerja diabaikan begitu saja oleh organisasi.

7.

Organisasi memberikan toleransi pada karyawan untuk meninggalkan pekerjaan saat ada hal lain yang bersifat darurat. 8. Masukan dari saya ditolak oleh organisasi.

9.

Organisasi memberikan pelatihan pada karyawan yang masih kesulitan dalam menggunakan peralatan dan teknologi terbaru.

10. Kondisi dan lingkungan kerja karyawan kurang diperhatikan oleh organisasi.

11.

Organisasi kurang memperhatikan dan kurang siap memberikan pertolongan pada masalah yang sedang dialami oleh karyawannya.

No. Pernyataan Pilihan Jawaban

SS S TS STS

12.

Organisasi mempertimbangkan kritikan dari karyawan dalam hubungannya dengan sistem kerja organisasi.

13.

Saya tidak memperoleh fasilitas seperti makanan atau vitamin meski harus bekerja lembur.

14.

Apresiasi terhadap ide karyawan dilakukan organisasi dengan menampung seluruh ide yang masuk lalu menyusun perencanaan yang matang.

15.

Karyawan yang mengambil cuti kerja dalam waktu yang lama baik karena hamil ataupun sakit kurang mendapat kepedulian dari organisasi.

16.

Masukan dari karyawan disampaikan oleh masing-masing pimpinan unit kerja ketika rapat evaluasi kerja tahunan.

17. Karyawan dilibatkan oleh organisasi saat menyusun rencana kerja tahunan.

18.

Karyawan yang beberapa tahun lagi menjelang masa pensiun mendapat perhatian dari organisasi.

19.

Karyawan mendapatkan biaya jaminan kesehatan yang layak dari organisasi saat sedang sakit.

20. Saya memperoleh kenaikan pangkat atau jabatan bila saya terus berprestasi.

21.

Kurang maksimalnya hasil kerja karyawan dalam beberapa kali evaluasi kinerja mendapat perhatian dari organisasi dengan diadakannya pelatihan ataupun bimbingan yang sesuai.

No. Pernyataan Pilihan Jawaban

SS S TS STS

22. Pendapat saya mengenai sistem kerja belum direspon organisasi hingga saat ini.

23.

Organisasi kurang melibatkan karyawan dalam pengambilan keputusan mengenai rotasi kerja karyawan.

24.

Organisasi memfasilitasi penyelesaian masalah antara karyawan yang terlibat konflik melalui pimpinan unit kerja karyawan yang bersangkutan.

25. Jenjang karir yang jelas hanya diberikan pada karyawan akademik seperti dosen.

“Periksa kembali jawaban Bapak/Ibu, jangan sampai ada yang terlewatkan.” ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Dokumen terkait