• Tidak ada hasil yang ditemukan

3.1 S KRIPSI ( JENJANG SARJANA )

3.1.3 Skripsi

3.1.3.1 Syarat

Peserta diperkenankan untuk memilih jalur skripsi untuk tugas akhir pada program sarjananya apabila:

a. Memiliki IPK minimal 3,00. Bagi peserta yang memiliki IPK <=3,00 boleh memilih jalur skripsi jika mendapat persetujuan tertulis dari pembimbing

b. Lulus semua mata ajaran wajib fakultas dan wajib departemen c. Jumlah minimal SKS yang telah lulus adalah setara dengan 130 SKS

3.1.3.2 Permohonan Ujian

Dengan sepengetahuan pembimbing, secara tertulis peserta mengajukan usulan tanggal ujian skripsi, dengan mengisi formulir usulan ujian skripsi (lihat contoh terlampir). Usulan ini harus diajukan kepada dan telah diterima di sekretariat akademik departemen selambat-lambatnya 7 hari sebelum tanggal yang diusulkan.

Bersama usulan tersebut peserta harus melampirkan usulan nama-nama tim penguji sebanyak-banyaknya 3 (tiga) orang, yaitu 2 (dua) orang dari FKMUI (termasuk pembimbing) dan 1 (satu) orang dari luar FKMUI dan sekurang-kurangnya 2 orang, yaitu 1 (satu) orang dari FKMUI (pembimbing) dan 1 (satu) orang dari luar FKMUI. Penguji dalam adalah staf akademik FKMUI dan minimal berpendidikan S2. Sementara penguji luar minimal berpendidikan S1, berpengalaman di bidang yang sesuai dengan topik skripsi peserta program, dan tidak sedang kuliah di FKMUI.

Ujian skripsi dianggap sah bila terdapat sekurang-kurangnya 2 (dua) orang penguji dalam ujian dengan komposisi sebagai berikut :

a. pembimbing skripsi

Ujian skripsi tidak dapat dilaksanakan bila tidak dihadiri oleh pembimbing skripsi dan/atau penguji luar.

3.1.3.3 Pelaksanaan Ujian

Sebelum ujian berlangsung pada penguji berkumpul (tanpa dihadiri oleh peserta) untuk mendapatkan penjelasan dari pemimpin sidang ujian (moderator) yang merupakan pembimbing skripsi tentang pokok-pokok yang perlu dinilai, kekuatan, dan kelemahan skripsi serta hambatan-hambatan yang dialami peserta program dalam proses pembuatan skripsi dan pendidikan peserta secara umum.

Ujian berlangsung paling sedikit 90 menit dan paling lama 120 menit dan dipimpin oleh pembimbing skripsi. Pembagian waktu tersebut adalah sebagai berikut:

a. Pembukaan oleh pemimpin sidang ujian : 5 menit b. Penyajian oleh peserta :15 menit

c. Tanya jawab :60 menit

d. Penutup : 5 menit

Segera setelah selesai ujian skripsi, para penguji dan pembimbing mengambil suara secara tertutup (tanpa dihadiri oleh peserta). Hasil keputusan setiap penguji kemudian dibacakan oleh pemimpin ujian dalam hal lulus atau tidak lulus. Bila satu atau lebih penguji menyatakan tidak lulus, ia perlu menjelaskan mengapa peserta tidak lulus dan para penguji dapat merundingkan kembali penilaiannya. Pengambilan suara secara tertutup yang kedua kemudian dilakukan. Demikian secara berulang sampai ketiga kalinya sehingga dapat dicapai kesepakatan yang bulat. Bila ada satu penguji yang tetap menyetakan tidak lulus, maka peserta dinyatakan gagal, dan peserta diberi kesempatan satu kali untuk mengulang ujian skripsi selambat-lambatnya 4 minggu setelah ujian pertama. Bila peserta dinyatakan lulus, peserta segera diberitahu akan hasil akhir ujian skripsi, dan anggota penguji serta pembimbing kemudian memberi nilai sekurangnya 2,0 sebagai batas kelulusan.

Pada akhir ujian, pemimpin mengisi dan menandatangani berita acara ujian untuk diserahkan kepada sekretariat departemen. Apabila hasil ujian meminta peserta memperbaiki skripsinya, maka peserta memperbaiki, mencetak, dan menjilid skripsi tidak lebih dari 6 bulan setelah ujian skripsi.

3.1.3.4 Penilaian

Penilaian skripsi diperoleh dari ujian sidang skripsi. Penilaian ujian sidang skripsi merupakan penilaian yang diberikan oleh seluruh penguji pada saat berlangsungnya sidang skripsi peserta program. Adapun komponen penilaian ujian skripsi beserta bobot penilaiannya terdiri atas:

a. Konsep pemikiran (2); b. Penggunaan kepustakaan (1); c. Metodologi Penelitian (2);

d. Hasil penelitian, pembahasan, dan saran (2) e. Penulisan skripsi (1)

f. Penyajian dan tanya jawab (2)

Penilaian untuk setiap komponen diberikan dalam bentuk huruf A s/d D dalam rentang angka 1,00 s/d 4,00. Nilai akhir skripsi merupakan rata-rata hasil penilaian yang diberikan oleh seluruh penguji dengan ketentuan nilai sebagai berikut:

A = 4,00 C+ = 2,30

A- = 3,70 C = 2,00

B+ = 3,30 C- = 1,70

B = 3,00 D = 1,00

Tabel 3.1. PENILAIAN SKRIPSI

Aspek Penilaian Nilai

(A – D) Bobot

Mutu (Nilai x Bobot) Konsep Pemikiran

- Kejelasan Masalah dan Latar Belakang - Tujuan Penelitian - Kerangka Konsep - Definisi Operasional - Hipotesis (bila ada)

2 Penggunaan Kepustakaan - Relevansi - Komprehensivitas - Keterkinian 1 Metodologi Penelitian - Disain Penelitian

- Metode statistik dan/atau metode analisis data

- Alasan pemilihan metode

- Kelengkapan instrumen penelitian

2

Hasil Penelitian, Pembahasan, dan Saran

- Pembahasan penelitian - Kesimpulan

- Saran teoritis dan aplikatif

2

Penulisan Skripsi

- Cara Penulisan

- Sistematika Penulisan

- Ketepatan Penggunaan Bahasa - Susunan Bahasa

1

Penyajian dan Tanya Jawab

Kejelasan Mengemukakan Isi Skripsi Kemampuan Penyajian

Penguasaan Materi

Ketepatan Menjawab Pertanyaan Kemampuan Berargumentasi 2 Jumlah Mutu Jumlah Mutu Nilai Akhir =________________ 10

3.1.3.5 Hasil Ujian

Segera setelah pemimpin sidang menyatakan ujian selesai, peserta ujian dipersilahkan untuk keluar ruang sidang sejenak. Hal ini dimaksudkan untuk memberi waktu kepada para penguji untuk menentukan apakah peserta lulus atau tidak.

Nilai lulus adalah gabungan dari nilai yang diberikan oleh para penguji dengan batas untuk lulus adalah 2,00. Pemimpin sidang akan membacakan nilai-nilai yang masuk tanpa menyebut nama penguji. Jika terdapat perbedaan nilai yang sangat besar kira-kira 0,6 atau lebih maka tim penguji akan membahas nilai-nilai tersebut, sampai didapatkan nilai yang wajar dan disepakati bersama.

Hasil ujian akan diberitahukan kepada peserta setelah penguji selesai bersidang dengan cara memanggil kembali peserta ke ruang sidang. Pemimpin sidang akan memberitahukan hasil ujian tersebut dan selanjutnya langsung menutup sidang ujian. Sidang ujian skripsi didokumentasikan dalam bentuk berita acara yang ditandatangani oleh pemimpin sidang yang berisikan antara lain hal apa saja yang harus diperbaiki pada skripsi tersebut.

3.1.3.6 Penyerahan Skripsi

Skripsi yang sudah diperbaiki sebelum diserahkan ke Perpustakaan FKMUI harus mendapat pengesahan terlebih dahulu dari pembimbing. Jarak waktu antara ujian skripsi dengan penyerahan ke Perpustakaan paling lama 2 (dua) bulan.

Jumlah skripsi yang harus diserahkan oleh peserta Program Studi SKM adalah:

a. Masing-masing pembimbing dan penguji diberikan sebanyak 1 (satu) buah b. Perpustakaan FKMUI diberikan sebanyak 2 (dua) buah

Dokumen terkait