• Tidak ada hasil yang ditemukan

STAF AKADEMIK FAKULTAS

Dalam dokumen Buku Profil Unimed 2015 (Halaman 94-97)

Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris

STAF AKADEMIK FAKULTAS

Fak

ult

as Bahasa

ejarah Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Unimed dimulai sejak tahun 1957, dengan lahirnya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sumatera Utara (USU), berdasarkan Surat Keputusan Menteri PKK RI

S

Nomor 85254 tanggal 22 Agustus 1957. Karena kebutuhan guru di Sumatera Utara saat itu cukup besar, maka pada tahun 1961 FKIP USU diberi wewenang oleh kementerian PDK untuk mendidik mahasiswa pada kursus B-1. Kemudian pada tanggal 23 Juni 1963 FKIP USU diubah menjadi IKIP Jakarta Cabang Medan, yang mencakup empat fakultas, salah satunya adalah Fakultas Keguruan Sastra dan Seni (FKSS). Fakultas ini mengasuh dua jurusan, yaitu Jurusan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Kemudian pada tahun 1965 IKIP Jakarta Cabang Medan berubah menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Medan. Lokasi kampus IKIP Medan dipindahkan dari Jalan Imam Bonjol ke Jl Merbau No 38A Medan yang merupakan bekas sekolah Hoa Chiao Middle School.

Selanjutnya, pada tahun 1983 Fakultas Keguruan Sastra dan Seni (FKSS) berubah nama menjadi Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS) IKIP Medan yang mengasuh Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Bahasa dan Sastra Inggris, Seni Rupa, Bahasa Jerman, Bahasa Prancis, Seni Musik, dan Seni Tari. Pada tahun 1995 lokasi kampus IKIP Medan, termasuk FPBS, dipindahkan dari kampus lama (Jl. Merbau) ke kampus baru di Jl. Willem Iskandar Psr. V Medan Estate sampai sekarang.

Sejak tahun akademik 1998/1999, dengan keluarnya surat Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor 910/D/T/1998 tanggal 15 April 1998, beberapa Fakultas di IKIP Medan (termasuk FPBS) diberi mandat oleh pemerintah untuk membuka Program Studi Non kependidikan. Di FPBS lahirlah program studi Sastra Indonesia dan Sastra Inggris. Untuk menaungi prodi Sastra Indonesia dan Sastra Inggris, pada waktu yang bersamaan, nama FPBS berganti menjadi Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) sampai sekarang, dan sejalan pula persiapan perubahan nama perguruan tinggi dari IKIP Medan menjadi Universitas Negeri Medan.

Pada tanggal 26 Januari 2000 secara resmi IKIP Medan menjadi Universitas Negeri Medan (Unimed) melalui SK Presiden Nomor 124 tahun 1999. Perubahan IKIP Medan menjadi Unimed pada dasarnya merupakan usaha peningkatan mutu lulusan yang dipandang perlu untuk menjawab tantangan pembangunan di segala bidang, terutama mempersiapkan calon guru dan tenaga kependidikan lainnya yang memiliki kompetensi handal. Perubahan penyelenggarakan pendidikan dari kelembagaan IKIP sebagai LPTK menjadi Universitas diasumsikan akan mempunyai nilai yang lebih menguntungkan dalam mempersiapkan lulusan yang berkualitas. Perubahan di tingkat kelembagaan IKIP Medan menjadi Universitas Negeri Medan, disusul dengan perubahan di tingkat fakultas dan jurusan. Perubahan terjadi karena dalam beberapa jurusan terbagi menjadi Prodi Pendidikan dan Prodi Non kependidikan. Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia berubah menjadi Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris berubah menjadi Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Negeri Medan Nomor 068/J39.KEP/KP.00.13/2004 tanggal 20 Februari 2004. Perubahan nama jurusan ini berimplikasi kepada semakin besarnya tanggung jawab yang diemban oleh FBS umumnya dan masing-masing Jurusan khususnya. Perluasan fungsi lembaga yang diharapkan akan memiliki nilai positif ditinjau dari beberapa hal sebagai berikut.

?Terjadinya pemanfaatan bersama fasilitas dan sumber-sumber belajar (resource sharing) secara optimal. Keberadaan berbagai fasilitas sumber belajar yang ditujukan kepada program nonkependidikan seperti alat-alat laboratorium, buku dan lain-lain dapat digunakan juga oleh mahasiswa kependidikan. Dengan resource sharing ini diharapkan program studi kependidikan akan menjadi bertambah baik

?Memperbesar daya tampung mahasiswa dan akses Universitas Negeri Medan.

?Diharapkan terjadi persaingan yang sehat antar mahasiswa Kependidikan (Dik) dan non kependidikan (Nondik). Hasil dari persaingan ini pada gilirannya diharapkan akan meningkatkan kualitas lulusan kedua program tersebut.

Saat ini FBS Unimed mengasuh sembilan Program Studi, yaitu; Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Program Studi Sastra Indonesia, Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Program Studi Sastra Inggris, Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman, Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis, Program Studi Pendidikan Seni Rupa, Program Studi Pendidikan Musik, dan Program Studi Pendidikan Tari.

Dalam rangka mengantisipasi tuntutan pasar kerja yang mengedepankan kompetensi, maka sejak tahun 2004 FBS Unimed telah mengembangkan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) dan mulai diimplementasikan bagi mahasiswa angkatan 2005/2006. Penguatan Kurikulum KBK dilaksanakan pada tahun 2007, dan disempurnakan menjadi KBK Blok pada tahun 2008.

Selanjutnya, pada tahun 2013, FBS Unimed mengembangkan kurikulum berbasis KKNI. Hal ini dimaksudkan untuk merespon Peraturan Presiden Republik Indonesia (Perpres RI) nomor 8 tahun 2012, tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Dalam Perpres tersebut dinyatakan bahwa lulusan S1 masuk dalam kategori level 6, dengan kualifikasi sebagai berikut: (1) Mampu mengaplikasikan bidang keahlian kebahasaan dan kesenian, serta memanfaatkan IPTEKS pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi, (2) Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural, (3) Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan

SEJARAH FAKULTAS www.unimed.ac.id Fak ult as Bahasa dan Seni

1

91

analisis informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok, dan (4) Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.

Visi

Menjadi fakultas kelompok terbaik dalam bidang bahasa, sastra, seni budaya dan pembelajarannya di tingkat nasional serta mendapat pengakuan internasional.

Menyelenggarakan pendidikan bermutu dalam bidang bahasa, sastra, seni dan budaya bagi mahasiswa dan masyakarat.

Menyelenggarakan penelitian, kajian antar disiplin bidang bahasa, sastra dan seni budaya untuk pelestarian dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya.

Melakukan pengabdian kepada masyarakat melalui inovasi metode dan teknologi pembelajaran bahasa, sastra dan seni budaya.

Mewujudkan budaya akademik yang sehat dan dinamis bagi sivitas akademika.

Menyelenggarakan kerjasama dengan lembaga terkait di tingkat lokal, nasional, regional dan internasional yang mendukung diversifikasi anggaran dan peningkatan kualitas program akademik dan nonakademik.

Menghasilkan lulusan yang berkualitas, profesional sesuai dengan perkembangan kebutuhan pengguna, memiliki budaya kewirausahaan serta berbudi pekerti luhur.

Menghasilkan penelitian dan kajian-kajian inovatif yang dibutuhkan pihak internal dan eksternal stakeholder. Menghasilkan karya-karya pengabdian guna meningkatkan harkat, martabat dan kemaslahatan hidup masyarakat akademik dan masyarakat umum.

Terciptanya budaya akademik yang sehat dan dinamis bagi sivitas akademika.

Menghasilkan kerja sama yang mendukung diversifikasi anggaran dan peningkatan kualitas program akademik dan nonakademik.

Misi

Tujuan Visi & Misi

Fak

ult

as Bahasa

VISI

Dalam dokumen Buku Profil Unimed 2015 (Halaman 94-97)

Dokumen terkait