BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Implementasi
4.1.3 Implementasi Interface Sistem
Interface sistem merupakan antar muka yang berinteraksi secara langsung dengan pengguna. Dalam implementasi interface sistem informasi pengelolaan surat dan kearsipan, telah dikembangkan berdasarkan perancangan pada bab sebelumnya. Pada interface sistem informasi pengelolaan suat dan kearsipan terdiri dari interface administrator, user dan halaman user. Berikut merupakan rincian dari tiap-tiap interface:
115 1. Interface Administrator (Staff Ekspedisi dan Arsip)
a. Login Administrator
Interface Login Administrator merupakan suatu interface yang digunakan oleh admin (Staff Ekspedisi dan Arsip) dan pegawai bagian untuk masuk ke dalam sistem dengan melakukan proses login. Saat admin dan pegawai bagian melakukan proses login di perlukan data-data berupa NIP sebagai username dan password seperti yang terlihat pada Gambar 4.14.
Gambar 4.14 interface login administrator
Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip (admin) atau pegawai bagian menginputkan username dan password tidak sesuai atau salah maka akan menampilkan notifikasi dapat dilihat pada Gambar 4.15.
Gambar 4.15 Notifikasi menginputkan username dan password salah
116 Cuplikan source code 4.1 controller login administrator
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
public function do_login(){
$data = array('NIP' => $this->input->post('username', TRUE),
'password' =>
md5($this->input->post('password', TRUE)), );
$this->load->model('m_login');
$hasil = $this->m_login->cek_user($data);
if ($hasil->num_rows() == 1) {
foreach ($hasil->result() as $sess) {
$sess_data['NIP'] = $sess->NIP;
$sess_data['level'] = $sess->Level;
$this->session->set_userdata($sess_data);
}
if ($this->session->userdata('level')=='0') { $this->session >set_userdata('user0','TRUE');
redirect('Admin');
}elseif($this->session->userdata('level')=='16') { $this->session->set_userdata('user2','TRUE');
redirect('Umum');
}else{
$this->session->set_userdata('user3','TRUE');
redirect('Bagian');
} }else{
$this->session->set_flashdata('pesan_login','<div class="alert alert-danger">Kombinasi Username dan Password Salah</div>');
redirect();
} }
Pada cuplikan source code4.1 adalah souce code controller login yang terdapat variable
$data untuk menampung informasi NIP sebagai username dan password sebagai kata sandi yang diinput dan disubmit oleh staff Ekspedisi dan Arsip dan pegawai melalui form login. Pada baris ke-6 dan ke-7 merupakan fungsi dari model m_login yang digunakan untuk mengecek atau mengambil data user pada database admin saat proses login. Pada baris ke-14 sampai dengan baris ke-22 merupakan suatu kondisi proses login user berdasarkan level atau tingkatan hak akses, jika proses login dengan tingkatan atau level 0 maka user mengakses sistem dengan hak akses sebagai administrator, dan jika proses login dengan tingkatan atau level 16 maka user mengakses sistem dengan hak akses sebagai staff Ekspedisi dan Arsip yang berada pada bagian umum, sedangkan proses login tidak adanya level atau tingkat hak akses maka user mengakses sistem dengan hak akses sebagai pegawai bagian atau biro lain. Setelah data diproses dan jika data tersedia, proses selanjutnya adalah mencocokan password user dari inputan form dengan password yang
117 ada pada database. Sebelum mencocokan data password, terlebih dahulu password yang diinput user dari form dilakukan proses enkripsi menggunakan metode md5(). Jika username dan password benar maka proses login berhasil dan user akan dialihkan ke halaman dashboard administrator, sebaliknya jika password tidak cocok maka akan dialihkan ke kembali ke form login dengan menyampaikan pesan bahwa username dan password salah.
b. Interface home administrator
Setelah admin (Staff Ekspedisi dan Arsip) berhasil login ke dalam sistem maka akan terlihat tampilan halaman home administrator yang terdapat jumlah surat masuk, jumlah surat keluar, jumlah disposisi surat masuk yang masuk kebagian admin selain itu pada halaman home administrator juga terdapat menu-menu yang terdiri dari menu surat, menu arsip surat, laporan surat, klasifikasi surat, dan disposisi surat seperti yang terlihat pada Gambar 4.16.
Gambar 4.16 interface home administrator (Staff Ekspedisi dan Arsip)
Cuplikan source code 4.2 controller cari surat masuk
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
public function cari_surat(){
$no=$this->input->post('no_surat');
$data=$this->M_surat_masuk->ModelSurat(' where No_surat="'.$no.'"');
$row=$data->row();
if (isset($row)) {
$ds['surat']=$this->M_surat_masuk->ModelSurat(' where No_surat="'.$no.'"');
$ds['dis']=$this->M_surat->disposisi2(' where disposisi.Id_SM="'.$row->Id_SM.'"');
$this->load->view('Umum/V_cari_surat',$ds);
118
12.
13.
14.
15.
16.
17.
}else{
echo '<div class="alert alert-danger"><i class="fa fa-check fa-fw"></i> <strong> Surat Tidak Di temukan</strong></div>';
} }
Pada cuplikan source code4.2 adalah souce code controller cari surat masuk sesuai dengan kebutuhan pengirim surat. Pada baris ke-1 dan baris ke-2 terdapat variabel $no untuk menampung informasi nomor surat masuk, dan terdapat model M_surat_masuk untuk mengambil data surat masuk dan disimpan pada variabel $data. Pada baris ke-6 sampai dengan baris ke-10 terdapat suatu kondisi jika nomor surat yang dicari ditemukan maka akan menampilkan data surat masuk dengan mengambil data surat masuk dari model model M_surat_masuk dan akan menampilkan data disposisi surat masuk dengan mengambil data dari model M_surat. Apabila nomor surat yang dicari tidak ditemukan maka akan menampilkan pesan data surat tidak ditemukan.
c. Interface Menu Surat
Menu surat pada sistem Informasi pengelolaan surat dan kearsipan terdiri dari sub-sub menu yaitu Interface surat masuk dan Interface surat keluar.
1. Interface surat masuk
Halaman data surat masuk adalah halaman yang berisi tentang data-data dari surat masuk yang terlihat pada interface data surat masuk. Pada halaman ini, admin (Staff Ekspedisi dan Arsip) dapat melakukan beberapa proses yaitu proses cari surat, tambah data, detail, disposisi, arsip dan hapus surat masuk seperti yang terlihat pada Gambar 4.17
Gambar 4.17 interface data surat masuk.
119 Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses tambah surat maka akan menampilkan form untuk menginputkan data-data surat masuk yaitu nomor surat, tanggal surat, pengirim, perihal, penerima, klasifikasi, dan foto surat.
Tampilan form surat masuk dapat dilihat pada Gambar 4.18.
Gambar 4.18 interface form surat masuk
Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses detail surat maka akan menampilkan data-data surat masuk yang telah diinputkan seperti nomor surat, tanggal surat, pengirim, perihal, penerima, dan foto surat. Pada tampilan detail surat masuk staff Ekspedisi dan Arsip dapat melakukan proses ubah data-data surat masuk. Tampilan detail surat masuk dapat dilihat pada Gambar 4.19.
Gambar 4.19 Interface detail surat masuk
120 Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses disposisi surat maka akan menampilkan notifikasi surat masih dalam proses artinya surat telah sampai pada penerima atau tujuan surat tetapi penerima surat belum melakukan proses disposisi ke bagian-bagian lain. Tampilan monitoring disposisi surat masuk dengan status masih dalam proses dapat dilihat pada Gambar 4.20
Gambar 4.20 Interface monitoring disposisi surat dengan status surat masih dalam proses
Tampilan monitoring disposisi surat masuk dengan status surat telah terdisposisi ke bagian-bagian lain dan verifikasi surat diterima atau ditolak dapat dilihat pada Gambar 4.21
Gambar 4.21 Interface monitoring disposisi surat dengan status surat telah terdisposisi
Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses hapus surat maka akan menampilkan notifikasi data surat telah terhapus. Tampilan notifikasi hapus surat masuk dapat dilihat pada Gambar 4.22.
Gambar 4.22 Interface hapus data surat masuk
121 Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses arsip surat maka akan menampilkan form untuk menginputkan data arsip surat masuk yaitu nomor bok, nomor rak, dan nomor fisis surat. Tampilan form arsip surat masuk dapat dilihat pada Gambar 4.23.
Gambar 4.23 Interface form arsip surat masuk
Cuplikan source code 4.3 controller arsip surat masuk
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
public function tampil_SuratMasuk($id){
$arsip=$this->M_surat_masuk->cek_arsip(" where Id_SM='".$id."'");
$r = $arsip->row();
if (isset($r)) {
echo '<div class="row">
<div class="col-lg-12">
<div class="alert alert-success">
<i class="fa fa-check fa-fw"></i>
<strong> data telah diarsipkan</strong>
</div>
</div>
</div>';
}else{
$t=$this->M_surat_masuk->ModelSurat(" where surat_masuk.Id_SM='".$id."'");
$row = $t->row();
echo '<form role="form" action="Do_arsipSM"
method="POST">';
echo'<div class="row">
<div class="col-lg-12">
<div class="form-group">
<label>No Surat</label>
<input class="form-control" name="No_surat"
type="text" readonly="" value="'.$row->No_surat.'">
<input class="form-control" name="Id_SM"
type="hidden" value="'.$row->Id_SM.'">
</div>
122
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.
50.
51.
<div class="form-group">
<label>No Bok</label>
<input class="form-control" name="No_bok"
type="text" >
</div>
<div class="form-group">
<label>No Rak</label>
<input class="form-control" name="No_rak"
type="text">
</div>
<div class="form-group">
<label>No Fisis</label>
<input class="form-control" name="No_fisis"
type="text">
</div>
<button type="submit" class="btn btn-primary">Simpan</button>
</div>
</div>
</form>';
} }
Pada cuplikan source code4.2 adalah souce code controller arsip surat masuk. Pada baris ke-2 terdapat variabel $arsip untuk menampung informasi arsip yang diambil dari model
M_surat_masuk dengan melakukan pengecekan data arsip menggunakan Id_SM (id surat masuk). Pada baris ke-5 sampai dengan baris ke-14 merupakan suatu kondisi jika data-data dari sura masuk telah diarsipkan. fungsi dari model m_login yang digunakan untuk mengecek atau mengambil data user pada database admin saat proses login. Pada baris ke-15 sampai dengan baris ke-18 merupakan suatu kondisi jika surat masuk belum diarsipkan maka terdapat variabel $t untuk menampung data-dat surat masuk yang akan diarsipkan dengan proses mengambil data surat masuk pada model M_surat_masuk. Pada baris ke-19 sampai dengan baris ke-46 merupakan proses untuk membuat form arsip yang berisi data-data arsip yaitu No_surat, Id_SM, No_bok, No_rak, No_fisis dan melakukan proses submit data untuk menyimpan data-data arsip surat masuk.
2. Interface surat keluar
Halaman data surat keluar adalah halaman yang berisi tentang data-data dari surat keluar yang terlihat pada interface data surat keluar. Pada halaman ini, admin (Staff Ekspedisi dan Arsip) dapat melakukan proses cari surat, detail, disposisi, dan arsip surat masuk dengan menuju link dari masing- masing
123 proses yang ada pada tabel surat keluar seperti yang terlihat pada Gambar 4.24.
Gambar 4.24 Interface menu data surat keluar
Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses detail surat maka akan menampilkan data-data surat keluar yang telah diinputkan seperti nomor surat, tanggal surat, pengirim, perihal, penerima, dan foto surat. Pada tampilan detail surat keluar staff Ekspedisi dan Arsip tidak dapat melakukan proses ubah data-data surat keluar. Tampilan detail surat keluar dapat dilihat pada Gambar 4.25
Gambar 4.25 Interface detail surat keluar
Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses arsip surat maka akan menampilkan form untuk menginputkan data arsip surat keluar yaitu nomor bok, nomor rak, dan nomor fisis surat. Tampilan form arsip surat keluar dapat dilihat pada Gambar 4.26.
124 Gambar 4.26 Interface arsip surat keluar
d. Interface Menu Arsip
Menu arsip pada sistem Informasi pengelolaan surat dan kearsipan terdiri dari sub-sub menu yaitu interface arsip surat masuk dan interface arsip surat keluar.
1. Interface Arsip Surat Masuk
Halaman data arsip surat masuk adalah halaman yang berisi tentang data-data dari surat masuk dengan menampilkan nomor rak, nomor bok dan nomor fisis untuk mempermudah proses pencarian surat secara fisisk seperti terlihat pada Gambar 4.27.
Gambar 4.27 Interface data arsip surat masuk
Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses detail surat maka akan menampilkan data-data surat masuk yang telah diarsipkan seperti nomor surat, pengirim, penerima, perihal, nomor bok, nomor rak, nomor fisis atau nomor map dan foto surat. Pada tampilan detail surat masuk staff Ekspedisi dan Arsip
125 dapat melakukan proses ubah data arsip surat masuk yaitu nomor bok, nomor rak, dan nomor fisis. Tampilan detail arsip surat masuk dapat dilihat pada Gambar 4.28.
Gambar 4.28 Interface detail arsip surat masuk
2. Interface Arsip Surat Keluar
Halaman data arsip surat keluar adalah halaman yang berisi tentang data-data dari surat keluar dengan menampilkan nomor rak, nomor bok dan nomor fisis untuk mempermudah proses pencarian surat secara fisisk seperti terlihat pada Gambar 4.29.
Gambar 4.29 Interface data arsip surat keluar
Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses detail surat maka akan menampilkan data-data surat keluar yang telah diarsipkan seperti nomor surat, pengirim, penerima, perihal, nomor bok, nomor rak, nomor fisis atau nomor
126 map dan foto surat. Pada tampilan detail surat keluar staff Ekspedisi dan Arsip dapat melakukan proses ubah data arsip surat masuk yaitu nomor bok, nomor rak, dan nomor fisis. Tampilan detail arsip surat keluar dapat dilihat pada Gambar 4.30.
Gambar 4.30 Interface detail arsip surat keluar
e. Interface Menu Laporan
Menu laporan pada sistem Informasi pengelolaan surat dan kearsipan terdiri dari sub-sub menu yaitu interface laporan surat masuk, interface laporan surat keluar dan interface laporan surat masuk dan surat keluar dalam bentuk grafik.
1. Interface laporan surat masuk
Halaman data laporan surat masuk adalah halaman yang berisi data-data surat masuk yang akan menjadi laporan surat masuk bulanan atau tahunan. Pada tabel data laporan surat masuk terdapat proses cari surat, filter dan cetak laporan.
Gambar 4.31 Interface menu data laporan surat masuk
Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses cetak maka akan terlihat laporan dari surat masuk seperti yang terlihat pada Gambar 4.32.
127 Gambar 4.32 Interface laporan surat masuk
2. Interface laporan surat keluar
Halaman data laporan surat keluar adalah halaman yang berisi data-data surat keluar yang akan menjadi laporan surat keluar bulanan atau tahunan. Pada tabel data laporan surat keluar terdapat proses cari surat, filter dan cetak laporan.
Gambar 4.33 Interface menu data laporan surat keluar
128 Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses cetak maka akan terlihat laporan dari surat keluar seperti yang terlihat pada Gambar 4.34.
Gambar 4.34 Interface laporan surat keluar
3. Interface laporan surat masuk dan keluar dalam bentuk garafik
Halaman laporan garfik merupakan halaman yang berisi jumlah data surat masuk dan surat keluar perbulan yang ditampilkan dalam bentuk grafik
Gambar 4.35 interface laporan surat masuk dan surat keluar dalam bentuk grafik
129 f. Interface Menu Klasifikasi Surat
Halaman klasifikasi surat adalah halaman yang berisi data-data dari klasifikasi surat yaitu nama klasifiaksi dan kode klasifiaksi seperti yang terlihat pada Gambar 4.36.
Gambar 4.36 interface data klasifikasi surat
g. Interface Menu Disposisi Bagian Umum
Halaman disposisi bagian umum merupakan halaman yang berisi data-data surat masuk yang telah didisposisi oleh bagian-bagian lain. Pada tabel data disposisi terdapat verifikasi surat yaitu terima, tolak, dan disposisi.
Gambar 4.37 interface data disposisi bagian umum
Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses verifikasi surat yaitu terima maka proses tolak dan proses disposisi secara otomatis tidak berfungsi atau tidak ada, dan jika memilih proses verifikasi surat yaitu tolak maka proses terima dan proses disposisi tidak berfungsi atau tidak ada.
130 Tampilan proses verifikasi data disposisi surat masuk yaitu proses terima dan tolak seperti yang terlihat pada Gambar 4.38.
Gambar 4.38 Interface proses verifikasi terima dan tolak data surat masuk
Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses disposisi maka staff Ekspedisi dan Arsip menginputkan penerima disposisi berikutnya dan pesan disposisi. Tampilan proses disposisi seperti yang terlihat pada Gambar 4.39
Gambar 4.39 Interface proses disposisi data surat masuk
h. Interface data pegawai bagian atau biro
Halaman pegawai bagian atau biro adalah halaman yang berisi data-data dari pegawai bagian atau biro yang dapat mengakses kedalam sistem sesuai dengan hak akses dari masing-masing bagian atau biro. Pada tabel pegawai terdapat proses cari pegawai, add pegawai dan edit seperti yang terlihat pada Gambar 4.40.
131 Gambar 4.40 interface data pegawai bagian atau biro
Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses add user maka pegawai yang ditambahkan mempunyai hak akses untuk masuk kedalam sistem informasi pengelolaan surat dan kearsipan. Pegawai yang telah ditambahkan oleh staff Ekspedisi dan Arsip akan terdapaftar pada tampilan dashboard pegawai. Tampilan dashboard pegawai seperti yang terlihat pada Gambar 4.41.
Gambar 4.41 Interface data pegawai Bagian atau Biro yang dapat mengakses sistem informasi pengelolaan surat dan kearsipan
132 Pada saat staff Ekspedisi dan Arsip memilih proses edit maka akan menampilkan data-data pegawai yang telah diinputkan dan melakukan proses ubah data pegawai yaitu nama, alamat, bagian, jenis kelamin, golongan, jabatan, agama, dam pendidikan terkahir. Tampilan detail data pegawai dapat dilihat pada Gambar 4.42.
Gambar 4.42 interface detail pegawai bagian atau biro.
2. Interface User (Pegawai Bagian atau Biro)
Interface user adalah interface yang digunakan oleh pegawai bagian atau biro sebagai pengguna untuk berinteraksi dengan sistem saat akan melakukan proses menerima surat, memberikan verifikasi terhadap surat yang diterima dan melakukan proses menginputkan data-data surat keluar.
a. Interface home user
Setelah berhasil melakukan proses login, maka pegawai bagian atau biro akan di rujuk ke halaman user yang terdapat jumlah surat masuk, jumlah surat keluar, jumlah disposisi surat masuk serta beberapa menu yaitu menu surat masuk, menu surat keluar dan disposisi surat seperti yang terlihat pada interface home user seperti yang terlihat pada gambar 4.43.
133 Gambar 4.43 interface Interface home user pegawai bagian atau biro.
b. Interface data surat masuk dan detail surat masuk
Halaman data surat masuk adalah halaman yang berisi tentang data-data dari surat masuk berdasarkan bagian atau biro yang terlihat pada interface data surat masuk.
Pada tabel surat masuk terdapat proses detail dan disposisi surat masuk seperti yang terlihat pada Gambar 4.44
Gambar 4.44 interface data surat masuk pegawai bagian
Pada saat pegawai bagian memilih proses detail surat maka akan menampilkan data-data surat masuk yang telah diinputkan seperti nomor surat, tanggal surat, pengirim, perihal, penerima, dan foto surat. Pada tampilan detail surat masuk pegawai bagian tidak dapat melakukan proses ubah data surat masuk karena pegawai tidak mempunyai wewenang untuk mengubah data dari surat masuk yang diterima. Tampilan detail surat masuk dapat dilihat pada Gambar 4.45.
134 Gambar 4.45 interface detail surat masuk pegawai bagian
Pada saat pegawai bagian memilih proses disposisi maka pegawai bagian menginputkan penerima disposisi berikutnya dan pesan disposisi. Tampilan proses disposisi surat masuk seperti yang terlihat pada Gambar 4.46.
Gambar 4.46 Interface proses disposisi surat masuk
c. Interface data surat keluar dan detail surat keluar
Halaman data surat keluar adalah halaman yang berisi tentang data-data dari surat keluar terdiri dari nomor surat, tanggal surat, pengirim, perihal, penerima, klasifikasi surat, dan foto surat yang akan diinputkan oleh pegawai bagian atau biro seperti terlihat pada interface data surat keluar. Pada halaman ini, pegawai bagian atau biro dapat melihat detail datat-data dari surat keluar dengan menuju link lihat detail surat keluar seperti terlihat pada interface detail surat masuk.
135 Gambar 4.47 interface data surat keluar pegawai bagian
Pada saat pegawai memilih proses tambah surat maka akan menampilkan form untuk menginputkan data-data surat keluar yaitu nomor surat, tanggal surat, tanggal kirim, pengirim, perihal, penerima, klasifikasi, dan foto surat. Tampilan form surat keluar dapat dilihat pada Gambar 4.48.
Gambar 4.48 interface detail surat keluar pegawai bagian
d. Interface Menu Disposisi
Halaman disposisi merupakan tampilan data-data surat masuk yang telah didisposisi oleh bagian-bagian lain. Pada tabel data disposisi terdapat verifikasi
136 surat yaitu terima, tolak, dan disposisi. Tampilan desain disposisi surat terlihat pada Gambar 4.49.
Gambar 4.49 Interface data disposisi surat masuk
Pada saat pegawai bagian memilih proses verifikasi surat yaitu terima maka proses tolak dan proses disposisi secara otomatis tidak berfungsi atau tidak ada, dan jika memilih proses verifikasi surat yaitu tolak maka proses terima dan proses disposisi tidak berfungsi atau tidak ada. Tampilan proses verifikasi data disposisi surat masuk yaitu proses terima dan tolak seperti yang terlihat pada Gambar 4.50.
Gambar 4.50 Interface proses verifikasi terima dan tolak data surat masuk
Pada saat pegawai memilih proses disposisi maka pegawai menginputkan penerima disposisi berikutnya dan pesan disposisi. Tampilan proses disposisi seperti yang terlihat pada Gambar 4.51.
Gambar 4.51 Interface proses disposisi data surat masuk
137 Cuplikan source code 4.4 controller disposisi surat masuk
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
public function do_disposisi(){
$pengirim= $this->session->userdata('level');
$data = array('Id_SM' => $this->input->post('Id_SM'),
'Id_bagian' => $this->input->post('Id_bagian'), 'Pengirim_disposisi' => $pengirim,
'Pesan' => $this->input->post('pesan'),);
$res=$this->M_surat->insert_disposisi($data);
if($res >= 1){
$dat= array('status' => '3',);
$where = array('Id_SM' => $this->input->post('Id_SM'), 'Id_bagian'=>$pengirim,
);
$res=$this->M_surat->update_disposisi($dat,$where);
$this->session->set_flashdata('pesan','<div class="alert alert-success"><i class="fa fa-check fa-fw"></i> <strong> Berhasil Menambahkan Disposisi</strong></div>');
redirect ("Bagian/disposisi");
} }
Pada cuplikan source code 4.3 adalah souce code controller disposisi surat masuk ke bagian-bagian lain. Pada baris ke-2 terdapat variabel $pengirim untuk menampung informasi disposisi berdasarkan level atau tingkatan bagian yang mendisposisi surat. Pada baris ke-3 sampai dengan baris ke-6 terdapat variabel $data untuk menampung data-data disposisi yaitu Id_SM, Id_bagian, Pengirim_disposisi, dan Pesan. Pada baris ke-7 terdapat variabel $res untuk menampung data yang diambil dari model M_surat
dengan fungsi insert_disposisi. Pada baris ke-13 sampai dengan bari ke-17 terdpat variabel $res untuk menampung data yang diambil dari model M_surat dengan fungsi
update_disposisi, jika proses tambah dan mengubah data disposisi berhasil dilakukan maka akan menampilkan pesan data disposisi berhasil ditambahkan.