• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

D. Struktur Organisasi Perusahaan

Setiap perusahaan memerlukan suatu koordinasi yang tepat dan baik antar pemimpin perusahaan dengan bawahannya,struktur organisasi yang baik akan membawa dampak positif dalam pembagian tugas dan wewenang antar masing masing jabatan yang terdapat dalm struktur organisasi perusahaan tersebut. Apabila setiap tugas dan wewenang dapat dilakukan secara baik dan tepat,maka dapat membuat kondisi operasional perusahaan berjalan efektif dan efisien.

Struktur organisasi yang terdapat pada PT. Delta Dunia Textile merupakan gambaran hubungan antar bagian dalam organisasi,struktur itu juga menggambarkan :

1. Pembagian kerja,baik wewenang dan tanggung jawab dari masing- masing bagian dalam organisasi.

commit to user

34

2. Struktur organisasi menunjukkan fungsi atau kegiatan yang berbeda –beda yang dihubungkan sampai batas tertentu.

Dengan adanya struktur organisasi tersebut diharapkan :

1. Karyawan dapat mengerti dan memahami kedudukannya dalam melakukan pekerjaan dengan dasar struktur organisasi secara keseluruhan.

2. Karyawan dapat bekerja sama dengan baik, sehingga dapat terciptanya keselarasan kerja ,hamonis dan loyal terhadap organisasi.

Setelah PT. Delta Dunia Textile melakukan restrukturasi, struktur organisasi mengalami perubahan dan disusun berdasarkan pada proses bisnis sebagai stuan organisasi, sehingga cenderung menjadi organisasi dan struktur yang lebih datar atau lebih horizontal. Pengelolaan proses-proses bisnis tersebut diserahkan pada tim yang diberikan kewenangan cukup dan informasi yang diperlukan. Berikut ini merupakan struktur organisasi PT.Delta Dunia Textile.

35 Gambar 3.1

Struktur Organisasi PT. Delta Dunia Textile perusahaan Factory Manager Manajer Produksi Kabag QC Kabag Produksi Kabag Maintenance Kabag Utility Kabag Akunting Kabag Personalia Kasie Lab QC Karu QC Kasie Produksi Ka Shift Produksi Supervisi Produksi Karu Produksi Operator Kasie Maintenance Supervisi MTC Karu Maintenance Mekanik Maintenance Kasie Utility Supervisi Utility Karu Utility Mekanik Utility Akunting Kasie Personalia Kepala Jaga Anggota Jaga

commit to user

36

Adapun tugas, wewenang dan tanggung jawab masing-masing pegawai adalah sebagai berikut :

1. Pimpinan Perusahaan

Pimpinan perusahaan merupakan pemilik perusahaan. Tugas Pimpinan perusahaan adalah sebagai berikut :

a. Mengetahui keadaan serta kondisi perusahaan.

b. Bertindak sebagai pengambil keputusan tertinggi dengan mempetimbangkan saran–saran dari bawahannya.

c. Menentukan rencana jangka panjang perusahaan.

d. Mengontrol kas dan mengetahui rugi atau laba perusahaan.

2. Factory Manager

Mengendalikan dan bertanggung jawab dalam mengelola pabrik dan menggantikan Presiden Direktur apabila yang bersangkutan tidak ada di tempat.

3. Manajer Produksi

a. Bertanggung jawab atas kegiatan operasional perusahaan. b. Bertanggung jawab atas perencanaan dan pengembangan

produk.

c. Bertanggung jawab atas perawatan dan perbaikan mesin,serta peralatan produksi.

commit to user

37

4. Kepala Bagian Quality Qontrol (QC)

a. Mengatur dan menyusun rencana serta program kerja bidang kualitas dan mutu produksi.

b. Melaksanakan pencatatan dan membuat laporan setiap proyek.

c. Mengawasi proses produksi secara keseluruhan sehingga dapat menjamin tercapainya standar kualitas produk yang dikehendaki.

5. Kepala Bagian Produksi

Tugas Kepala Bagian Produksi adalah: a. Mengatur penggunaan bahan baku.

b. Menghasilkan barang jadi sesuai kebutuhan marketing. 6. Kepala Bagian Maintenance (MTC)

Tugas Kepala Bagian MTC adalah : a. Melakukan perawatan mesin.

b. Membuat jadwal perawatan mesin agar menghasilkan produk serta tidak mengganggu jalannya proses produksi.

7. Kepala Bagian Utility

Tugas Kepala Bagian Utility adalah : a. Melakukan perawatan Instalasi pabrik. b. Membuat jadwal perawatan Instalasi pabrik. 8. Kepala Bagian Akunting

commit to user

38

a. Menghitung biaya produksi dan harga pokok produksi. b. Menyusun laporan harga pokok produksi.

9. Kepala Bagian Personalia

Kepala Bagian apersonalia bertugas mengurus masalah- masalah yang berhubungan dengan karyawan,meliputi ; seleksi karyawan,penempatan karyawan,melatih karyawan dan memberhentikan karyawan.

10. Kasie Lab QC

Bertugas mengkoordinasi dan mengawasi bagian laboratorium serta menerima wewenang dan bertanggung jawab dari kepala bagian Quality Control.

11. Akunting

Melakukan pembukuan keuangan perusahaan,administrasi, dan penyusunan laporan keuangan perusahaan.

12. Kepala Regu Quality Control(QC)

Bertanggung jawab kepada kasie laboratorium Quality Control

dan memimpin serta mengamati hasil kerja operator QC secara langsung.

13. Kasie Laborat Quality Qontrol

Bertugas mengkoordinasi dan mengawasi bagian laboratorium serta menerima wewenang dan bertanggung jawab dari kepala bagian Quality Qontrol.

commit to user

39 14. Kasie Produksi

Bertugas mengkoordinasi dan mengawasi bagian produksi serta menerima wewenang dan bertanggung jawab dari kepala bagian produksi.

15. Kasie Maintenance

Bertugas mengkoordinasi dan mengawasi bagian maintenance

serta menerima wewenang dan bertanggung jawab dari kepala bagian maintenance.

16. Kasie Utility

Bertugas mengkoordinasi dan mengawasi bagian utility serta menerima wewenang dan bertanggung jawab dari kepala bagian utility.

17. Kasie Personalia

Bertugas mengurusi masalah kepegawaian dan aspek penggajian serta menerima wewenang dan bertanggung jawab dari kepala bagian personalia.

18. Kepala Shift Produksi

Bertugas memeriksa lokasi kerja dan kelengkapan kerja,serta membuat laporan tertulis tentang hasil kerja dan informasi penyimpangan yang terjadi.

19. Supervisi Maintenance

Bertugas terhadap kelancaran proses mesin produksi, dan memberi laporan kepada kasie maintenance, serta langsung

commit to user

40

turun ke lapangan untuk mengatasi masalah yang terjadi. 20. Supervisi Utility

Bertugas terhadap kelancaran proses produksi dan memberi laporan kepada kasie utility serta langsung turun ke lapangan untuk mengatasi masalah yang terjadi.

21. Supervisi Produksi

Bertugas terhadap kelancaran proses produksi, dan member laporan kepada kepala bagian produksi, serta langsung turun ke lapangan untuk mengatasi masalah yang terjadi.

22. Karu maintenance

Bertanggung jawab kepada supervisi maintenance dan memimpin serta mengamati hasil kerja operator maintenance secara langsung.

23. Karu Utility

Bertanggung jawab kepada supervisi utility dan memimpin serta mengamati hasil kerja operator utility secara langsung.

24. Karu produksi

Bertanggung jawab kepada supervisi produksi dan memimpin serta mengamati hasil kerja operator secara langsung.

25. Mekanik maintenance

Bertugas lapangan dan bertanggung jawab atas pekerjaan demi kelancaran proses produksi.

commit to user

41 26. Mekanik utility

Bertugas lapangan dan bertanggung jawab atas pekerjaan demi kelancaran proses produksi.

27. Kepala Jaga

Bertugas mengawasi anggota jaga dan bertanggung jawab kepada kasie personalia dalam hal keamanan.

28. Anggota jaga

Bertugas di lapangan dan bertanggung jawab atas keamanan lingkungan perusahaan.

29. Operator

Bertugas di lapangan dan bertanggung jawab atas pekerjaan dan hasil produksi.

Dokumen terkait