• Tidak ada hasil yang ditemukan

Subsidiary Business

Dalam dokumen bni ar 2010 th (Halaman 126-132)

Perusahaan anak BNI didirikan untuk mendukung penyediaan layanan jasa keuangan secara menyeluruh “one-stop financial service”, meliputi produk

perbankan, asuransi, pembiayaan, pasar modal dan remittance. Aliansi strategis dan sinergi antar perusahaan anak maupun dengan BNI sebagai perusahaan induk, diharapkan mampu meningkatkan layanan dan dapat memberikan kontribusi optimal bagi segenap pemangku kepentingan BNI.

Hingga akhir Desember 2010, BNI memiliki 10 perusahaan anak yang bergerak di bidang perbankan, asuransi, pembiayaan, pasar modal dan remittance. Kepemilikan mayoritas di beberapa perusahaan anak ditujukan untuk menciptakan aliansi strategis guna memberikan nilai tambah bagi nasabah BNI. Sedangkan kepemilikan minoritas (share 1% - 8%) dilakukan dalam rangka mematuhi kebijakan/peraturan yang berlaku seperti dari Bapepam, serta untuk menjalin kerja sama bisnis dengan mitra bisnis BNI.

BNI memiliki penyertaan saham mayoritas di BNI Remittance Ltd (100%), PT Bank BNI Syariah (99,90%), PT BNI Multifinance (99,98%), PT BNI Securities (99,85%), dan PT BNI Life Insurance

Rapat Umum Pemegang Saham General Shareholders Meeting PT BNI MULTI FINANCE

99.98%

PT฀Kustodian฀ Sentral฀Efek฀ Indonesia

1.00%

PT฀Bank฀Mizuho฀ Indonesia

1.00%

PT฀Bank฀Sumitomo฀ Mitsui฀Indonesia

1.00%

PT฀Sarana฀Bersama฀ Pembiayaan฀ Indonesia฀

8.00%

PT฀Pemeringkat฀ Efek฀Indonesia

1.43%

BNI

PT BANK BNI SYARIAH

99.99%

PT BNI SECURITIES

99.85%

PT BNI LIFE INSURANCE

85.11%

BNI REMITTANCE LTD

100%

BNI established a number of subsidiaries with the objective of allowing the Bank to expand its range of products by offering its customers a unique, one stop financial services to meet their banking, insurance, multi-finance, remittance and securities trading needs. Alliances and synergies between the companies as well as with BNI as the parent company are promoted to provide an optimum contribution to BNI’s stakeholders.

As at end of December 2009, BNI had 10 (ten) subsidiary companies engaging in banking, insurance, financing, capital market and remittance businesses. BNI’s majority ownership in some subsidiaries is intended to develop strategic alliances for the benefits of its customers. Meanwhile, BNI’s minority ownership (1 to 8 percent share) in some subsidiaries is intended to comply with prevailing policies and regulations such as those issued by the Capital Market Supervisory Agency (Bapepam) as well as to strengthen relationships between BNI and its partners.

BNI has majority shareholdings in BNI Remittance Ltd (100%), PT Bank BNI Syariah (99.90%), PT BNI Multifinance (99.98%), PT BNI Securities (99.85%)

spin-off Divisi Syariah BNI dan mendirikan PT BANK BNI Syariah sehingga lebih fleksible memasuki bisnis syariah yang pasarnya masih terbuka luas.

Pengembangan perusahaan anak difokuskan pada perusahaan yang industrinya masih prospektif melalui berbagai alternatif strategi seperti capital injection, strategic partner, rights issue. Sedangkan bagi perusahaan anak yang tidak menguntungkan atau yang tidak memberikan sinergi bagi bisnis BNI, akan dilakukan divestasi seperti penyertaan pada PT Sarana Bersama Pembiayaan Indonesia (kepemilikan saham 8%).

Untuk mengembangkan pasar, sekaligus menyediakan produk layanan jasa keuangan yang lebih beragam akan dilakukan analisis kemungkinan untuk memasuki industri baru seperti industri asuransi kerugian yang pasarnya masih terbuka luas. Penetrasi pasar dapat dilakukan dengan mendirikan perusahaan baru atau akuisisi perusahaan yang berkinerja bagus.

Sejalan dengan membaiknya kondisi perekonomian global dan domestik, secara keseluruhan kinerja perusahaan anak BNI menunjukkan kinerja bagus di tahun 2010, khususnya tiga perusahaan anak mayoritas ( PT Bank BNI Syariah, PT BNI Securities, PT BNI Life Insurance).

PT Bank BNI Syariah

PT Bank BNI Syariah resmi melaksanakan operasional sebagai bank umum syariah pada tanggal 19 Juni 2010. Pada akhir tahun 2010, BNI Syariah berhasil membukukan laba sebelum pajak sebesar Rp 34,1 miliar.

Dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun sebesar Rp 5.175 miliar, atau tumbuh 23,0% dibanding posisi Desember 2009.

2010 BNI has spinned-off its Syariah BNI Division into a separate business entity, PT Bank BNI Syariah, to provide more flexibility in tapping the opportunity in syariah market.

Development efforts emphasize subsidiaries in highly prospective industries, where growth strategies are pursued through various approaches, including capital injection, strategic partnership or rights issue. Non profitable subsidiaries or subsidiaries with low synergy opportunities with BNI, such as PT Sarana Bersama Pembiayaan Indonesia (8%), are to be divested.

To continue expanding its market and to provide an even wider selection of financial services, BNI is currently considering opportunities in other industries, including the general insurance business. Market penetration can be implemented either through the establishment of a new company or by acquiring a company with good prospects.

In line with the improving global and domestic operating environment, overall BNI subsidiaries, particularly the three entities where BNI has majority ownership (PT Bank BNI Syariah, PT BNI Securities and PT BNI Life Insurance), have posted respectable business performance in 2010.

PT Bank BNI Syariah

PT Bank BNI Syariah was formally established on June 19, 2010. By the end of 2010, BNI Syariah achieved gross operating income of Rp 34.1 billion.

Total third party funds reached Rp 5.175 billion by end of 2010, or 23.0% higher than 2009 performance.

Total฀Penghimpunan฀Dana฀(Rp฀miliar)

Total Third Party Fund (Rp billion)

3,030 4,200

5,175

23.04%

Meningkat฀dibanding฀tahun฀sebelumnya Increased compared to previous year 2010: Financial Review Business Review Corporate Social Responsibility Good Corporate Governance Functional Review Corporate Data

Jumlah rekening DPK 530.206 atau tumbuh 41,8% dari tahun 2009 sebanyak 373.871.

Total Pembiayaan yang berhasil disalurkan pada tahun 2010 sebesar Rp 3.570 miliar, atau tumbuh 9,2% dibanding posisi Desember 2009. Jumlah rekening pembiayaan 60.072 rekening atau tumbuh 37,0% dari tahun 2009 sebesar 43.851 rekening.

Adapun penghargaan yang diperoleh BNI Syariah mencakup penghargaan Kartu Kredit Pertama yang Menginspirasi Ber-wirausaha (BNI Hasanah Card) dari Rekor Bisnis Tera Foundation, “The Best Achieving Total Customer Satisfaction category Sharia Saving Account” dari ICSA Award 2010 dan IMZ Award untuk

Best Sharia Banking in Zakat Service Excellence. Di tahun 2011, BNI Syariah memperoleh penghargaan

Indonesia Brand Champion 2011 category Brand Equity champion of Islamic Banking (iB), dari MarkPlus Inc.

PT BNI Securities

PT BNI Securities menunjukkan kinerja sangat bagus, dengan membukukan keuntungan sebesar Rp 20,0 miliar, jauh lebih baik dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 0,9 miliar. Peningkatan laba tersebut terutama bersumber dari bisnis jasa layanan perantara perdagangan efek (brokerage) yang didukung oleh sistem online trading (esmart).

Total nilai transaksi tahun 2010 mencapai Rp 39,1 triliun naik 15% dibanding tahun 2009 sebesar Rp 34,0 triliun. Jumlah total nasabah juga mengalami pertumbuhan menjadi 17.974 atau meningkat 1,2% dari tahun 2009.

Total third party fund accounts were 530,206 from 373,871 accounts, growing 41.8% in 2010. Total financing reached Rp 3,570 billion in 2010, growing by 9.2% compared to the figure in December 2009. The total number of financing accounts reached 60,072 accounts, growing by 37.0% from 43,851 accounts in 2009.

Awards received in 2010 include “The First Credit Card that Promotes Entrepreneurship” for BNI Hasanah Card from Rekor Bisnis Tera Foundation, “The Best Achieving Toal Satisfaction” in Sharia Saving Account category from ICSA Award 2010 and IMZ Award for the Best Sharia Banking in Zakat Service Excellence. In 2011, BNI Syariah received the Indonesis Brand Champion 2011 for Islamic Banking Brand Equity category from Markplus Inc.

PT BNI Securities

PT BNI Securities booked an oustanding performance with net profit of Rp 20.0 billion, which is a significant improvement over net profit of Rp 0.9 billion in the previous year. The improvement in the bottom line is mainly the contribution of the securities brokerage services with the support of the ‘esmart’ online trading system.

The total value of transactions in 2010 amounted to Rp 39.1 trillion, up 15% from Rp 34.0 trillion in 2009. The number of customers also grew to 17,974 customers, or an increase of 1.2% over the number in 2009.

Perusahaan Anak

Subsidiary Business

Total฀Pembiayaan฀(Rp฀miliar)

Total Financing (Rp billion)

2008 2009 2010 3,130 3,270

3,570

9.2%

Meningkat฀dibanding฀tahun฀sebelumnya Increased compared to previous year 2010:

Kinerja Manager Investasi menunjukkan perkembangan sangat bagus naik 451% dari total aset under

management sebesar Rp 732 miliar pada tahun 2006 menjadi Rp 4.030 miliar pada tahun 2010.

Pada tahun 2010 PT BNI Securities memperoleh penghargaan Perusahaan Efek terbaik dalam kompetisi Sosialisasi Kartu AKSes yang diselenggarakan oleh KSEI.

PT BNI Multi Finance

Nilai Pembiayaan PT BNI Multifinance pada tahun 2010 mengalami pertumbuhan 12,9% menjadi Rp 158,7 miliar, dengan komposisi pembiayaan konsumen Rp 99 miliar (51%). Sejak 2010 perusahaan memfokuskan pada pembiayaan konsumen khususnya pembiayaan otomotif untuk segmen used car & refinancing. Demikian juga untuk pembiayaan komersial fokus pada pembiayaan alat-alat berat bekas.

Our investment managers posted a significant achievement by registering a 451% increase in total assets under management from Rp 732 billion in 2006 to Rp 4,030 billion by the end of 2010.

In 2010, PT BNI Securities was awarded as “The Best Security Company” during the AKSes Card Socialization event organized by KSEI.

PT BNI Multi Finance

Total financing grew by 12.9% to Rp 158.7 billion, with consumer financing accounting for Rp 99 billion (51%) of total financing. In 2010 the Company doubled its efforts in the consumer financing business, with special focus on used car and refinancing segments and the commercial business, especially in second- hand heavy equipment financing.

Perkembangan฀Volume฀Transaksi฀Brokerage (juta฀lembar) Growth of Brokerage Transaction Volume (million sheets)

2008 2009 2010 9,918

73,653 60,125

Perkembangan฀Nilai฀Transaksi฀Brokerage฀(Rp฀miliar) Growth of Brokerage Transaction Value (Rp billion)

2008 2009 2010 10,766

34,034 39,110

Pertumbuhan฀Pembiayaan฀(Rp฀miliar) Growth of Finance (Rp billion)

12.9%

Meningkat฀dibanding฀tahun฀sebelumnya Increased compared to previous year 2010: 143 141 158 2008 2009 2010 Financial Review Business Review Corporate Social Responsibility Good Corporate Governance Functional Review Corporate Data

PT BNI Life Insurance

PT BNI Life Insurance membukukan keuntungan sebesar Rp 11,48 miliar, menurun dari laba tahun sebelumnya sebesar Rp 18,90 miliar. Namun jumlah nasabah (perorangan) menunjukkan pertumbuhan positif sebesar 24,3%, meningkat dari 43.890 nasabah pada 2009 dan menjadi 57.976 pada 2010.

Pendapatan premi juga menunjukkan kinerja bagus, dengan premi mencapai Rp 1.332 miliar di 2010, tumbuh 33% dari perolehan tahun sebelumnya sebesar Rp 999 miliar. Produk-produk yang ditawarkan meliputi Link(single link & reguler link) dan Tradisional

(endowment, term dan anuitas).

Tahun 2010 perusahaan memperoleh penghargaan ”The Best Life Insurance” dengan aset antara Rp 500 miliar - Rp 2,5 triliun dari Majalah Investor dan “The Best Life Insurance” untuk perusahaan dengan nilai ekuitas Rp 100 miliar sampai dengan

Rp 250 miliar dari Majalah Asuransi.

Perkembangan฀Pendapatan฀Premi฀(Rp฀miliar) Growth of Net Premium (Rp billion)

Perkembangan฀Jumlah฀Nasabah฀Perorangan฀ Growth of Investment Value

2008 2009 2010 19,001

43,890 57,976

PT BNI Life Insurance

PT BNI Life Insurance booked a net profit of

Rp 11.48 billion, representing a decline from Rp 18,90 billion a year earlier. However, the number of individual policy holders showed a positive growth of 24.3% from 43,890 clients in 2009 to 57,976 clients in 2010.

The net premium result was positive, reaching Rp 1,332 billion or growing by 33% from Rp 999 billion in 2009. Products offered cover Link (single link & regular link) and Traditional (endowment, term and annuity) products.

In 2010, the company was recognized as “The Best Life Insurance Company” for Companies with Assets from Rp 500 billion to Rp 2.5 trillion from Investor magazine, and “The Best Life Insurance Company” for Companies with Equity of Rp 100 billion to Rp 250 billion from Asuransi Magazine.

24.3%

Meningkat฀dibanding฀tahun฀sebelumnya Increased compared to previous year

33%

Perusahaan Anak

Subsidiary Business

2010:

Meningkat฀dibanding฀tahun฀sebelumnya Increased compared to previous year 2010:

793 1,025

1,341

2011 Priorities

Indonesia’s finance service industry is expected to enjoy accelerated growth in the future. To anticipate these opportunities, BNI will continue offering new banking and non-banking financing products in partnership with its subsidiaries.

The Bank has also defined its strategic priorities to further strengthen the capabilities of its subsidiaries as follows:

•฀ ฀ Continue฀strengthening฀the฀capital฀structure฀of฀the฀

subsidiaries through 5% allocation of funds earned from the Bank’s successful rights issue;

•฀ ฀ Pursue฀strategic฀partnerships฀for฀further฀

development;

•฀ ฀ Divestments฀of฀low฀growth฀and฀non฀strategic฀

subsidiaries;

•฀ ฀ Further฀synergy฀and฀strategic฀alliances฀among฀

subsidiaries as well as between BNI and the subsidiaries, and

•฀ ฀ Corporate฀governance฀improvement฀to฀increase฀

subsidiaries’ risk management capabilities. Prioritas 2011

Industri jasa keuangan nasional akan terus

berkembang. Untuk mengantisipasi peluang ini, BNI akan terus menyediakan produk-produk perbankan dan non perbankan melalui perusahaan anaknya.

BNI telah menetapkan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kapabilitas perusahaan anak sebagai berikut:

•฀ ฀ Memperkuat฀permodalan฀perusahaan฀anak฀dengan฀

menggunakan 5% dari dana hasil Rights Issue BNI.

•฀ ฀ Mencari฀strategic partner dalam rangka

pengembangan Perusahaan Anak.

•฀ ฀ Menarik฀diri฀dan฀melakukan฀divestasi฀pada฀

perusahaan anak yang tidak menguntungkan dan tidak memberikan sinergi.

•฀ ฀ Memaksimalkan฀program฀sinergi฀dan฀aliansi฀

strategis antar perusahaan anak, maupun perusahaan anak dengan BNI.

•฀ ฀ Meningkatkan฀tata฀kelola฀perusahaan฀yang฀

lebih baik dengan meningkatkan pengelolaan manajemen risiko pada setiap perusahaan anak.

Financial Review Business Review Corporate Social Responsibility Good Corporate Governance Functional Review Corporate Data

In support of business growth initiatives throughout 2010, BNI engaged in the recruitment

Dalam dokumen bni ar 2010 th (Halaman 126-132)