• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV PEMBAHASAN

4.9. Implementasi Program Pos Sahabat Anak Oleh Dinas Sosial Provinsi

4.9.2. Sumber-sumber Kebijakan

4.9.2.2. Sumber Daya Anggaran

Dalam suatu pelaksanaan kebijakan, sumber daya anggaran dalam suatu kebijakan sangat berperan besar dalam pelaksanaan dan keberhasilan suatu kebijakan. Dengan adanya anggaran yang memadai dan tercukupi untuk melaksanakan suatu kebijakan maka besar harapan suatu kebijakan berjalan dengan efektif. Adanya anggaran dalam tahap implementasi akan menggerakan suatu lembaga dan bisa menjalankan dengan cepat, anggaran yang dibutuhkan untuk pelaksanaan program Pos Sahabat Anak di Kota Serang ini membutuhkan cukup banyak anggaran dalam pelaksanaannya, karena jika program program Pos Sahabat Anak ini ingin berjalan efektif tidak cukup hanya untuk menekan jumlah anak jalanan dengan mendata dan memberikan arahan semata, melainkan menyediakan rumah singgah, pelatihan, dan memfasilitasi anak jalanan yang ingin berwirausaha untuk membuat mereka tidak kembali lagi kejalanan.

Seperti yang dikatakan oleh Metter dan Horn bahwa sumber daya kebijakan (policy resources) tidak kalah pentingnya dengan komunikasi. Sumber daya kebijakan ini juga harus tersedia dalam rangka untuk memperlancar administrasi

implementasi suatu kebijakan. Sumber daya ini terdiri atas dana atau insentif lain yang dapat memperlancar pelaksanaan suatu kebijakan. Kurangnya dana atau insentif lain dalam implementasi kebijakan adalah merupakan sumbangan besar terhadap gagalnya implementasi kebijakan.

Sementara itu, terkait sumber daya finansial, anggaran untuk kebijakan program Pos Sahabat Anak di Kota Serang berasal dari APBD Provinsi dan ABPD Kota. Seperti yang disampaikan oleh Kasi Perlindungan Anak dan Lanjut Usia Dinas Sosial Provinsi Banten beliau mengatakan bahwa :

“Anggaran untuk kebijakan program ini kita dari APBD Provinsi, dari mulai pembangunan Pos Sahabat Anak, dan gaji untuk para petugas pos juga kita dari APBD. Untuk jumlah total pembangunan Pos Sahabat Anak kurang lebih menghabiskan dana sekitar 90 juta untuk pembangunan 4 pos, jumlah pastinya ada di RAD. Dan untuk gaji para petugas pos kita berikan 500 ribu rupiah untuk perorang dalam satu bulan dan diberikan dalam jangka waktu tiga bulan sekali”.(Wawancara dengan informan I1-1 di Kantor Dinas Sosial Provinsi banten, 27 April 2016).

Hal yang sama juga dinyatakan oleh kasi Pelayanan dan Perlindungan Sosial Anak dan Lansia Dinas Sosial Kota Serang, beliau mengatakan:

“Kalau anggaran pembangunan Pos Sahabat Anak dari APBD Provinsi, dan gaji petugasnya juga dari Provinsi, tetapi kita juga memakai APBD Kota Serang untuk ikut menunjang gaji petugas sebesar 150 ribu. Jadi dari Dinas Sosial Provinsi 500 di tambah dari kita 150 totalnya 650 untuk masing-masing petugas dalam satu bulan dan diberikan per tiga bulan sekali”.(Wawancara dengan informan I2 di Kantor Dinas Sosial Kota Serang, 28 April 2016).

Berdasaran hasil wawancara I1-1 dan I2 tersebut, sumber daya finansial untuk program Pos Sahabat Anak ini berasal dari APBD Provinsi Banten untuk pembangunan dan gaji para prtugas Pos Sahabat Anak, tetapi Dinas Sosial Kota Serang juga ikut menunjang gaji para masing-masing petugas dengan APBD Kota untuk gaji para petugas Pos Sahabat Anak. Terkait kecukupan dalam sumber daya

finansial dalam program Pos Sahabat Anak ini dinyatakan oleh Staff Pelaksana Seksi Perlindungan Sosial Anak dan Lanjut Usia Dinas Sosial Provinsi Banten, beliau mengatakan:

”Kalau masalah cukup tidaknya di cukup-cukupi, untuk anggaran pembanggunan pos saya kira sudah cukup, program ini kan awalnya uji coba dulu di Kota Serang dan Cilegon, dan kalo untuk gaji para petugas saya kira sudah cukup kita keluarkan anggaran untuk mereka 500 ribu perorang dan total ada 16 petugas jadi perbulan 8 juta untuk petugas saja”.(Wawancara dengan informan I1-2 di Kantor Dinas Sosial Kota Serang, 5 Mei 2016).

Hal lain juga disampaikan oleh Kasi Pelayanan dan Perlindungan Sosial Anak dan Lansia Dinas Sosial Kota Serang, beliau mengatakan:

“Kalau masalah anggaran pembangunan itu urusannya pusat, tanggung jawabnya Dinas Sosial Provinsi, tapi kalau menurut saya untuk anggaran pembangunan tidak cukup, bisa dilihat kondisi bangunan posnya seperti apa, kecil sempit begitu, dan kalau masalah anggaran untuk gaji petugas menurut saya masih kurang, maka dari itu kami dari Dinas Sosial Kota ikut menunjang gaji mereka walaupun masih kurang, karena petugas disana juga butuh rokok dan makan, untuk gaji 500 ribu perbulan saya kira kurang. Karena kurangnya gaji ini juga yang membuat kita tidak bisa memaksakan para petugas berjaga di pos atau dilapangan setiap hari, karena kita juga sadar dengan gaji segitu tidak cukup untuk kebutuhan mereka sehari hari”.(Wawancara dengan informan I2 di Kantor Dinas Sosial Kota Serang, 8 Mei 2016).

Berdasarkan dari hasil wawancara I1-2 dan I2 di atas terkait kecukupan sumber daya finansial dalam pelaksanaan program Pos Sahabat Anak dikatakan masih terbentur masalah anggaran, khususnya untuk anggaran gaji para pelaksana kurangnya sumber daya finansial dalam program Pos Sahabat Anak ini menjadi salah satu faktor yang menyebabkan program ini belum berjalan efektif. Metter dan Horn juga menjelaskan bahwa salah satu faktor yang menghambat tahap pelaksanaan kebijakan adalah sumber daya finansial, karena jika sumber daya finansial tidak mendukung atau menunjang suatu kebijakan maka kebijakan

tersebut tidak akan efektif pada tahap pelaksanaanya. Dan untuk bangunan pada kebijakan program Pos Sahabat Anak sendiri masih kurang layak, karena ukuran bangunan yang kecil dan sempit sehingga petugas pelaksana masih jarang yang berada di pos, dan terkait sumber daya finansial untuk gaji para petugas pelaksana dilapangan juga masih belum cukup, karena dengan gaji seperti yang disampaikan pada hasil wawancara diatas petugas maupun Dinas Sosial Kota Serang masih merasa kurang dengan anggaran untuk gaji para petugas pelaksana karena masalah anggaran gaji juga yang membuat Dinas Sosial Provinsi atau Kota tidak bisa menekan kinerja para petugas dilapangan supaya lebih baik lagi.

Dokumen terkait