PENGAWASAN PENAATAN LINGKUNGAN HIDUP
HASIL EVALUASI PENGAWASAN KINERJA PENAATAN Periode 1 Juli 20xx – 30 Juni 20xx
D. Temuan dan Rekomendasi
---B. Sumber Dari Luar Proses Produksi
Abu batubara Ton 30.00 0 30.00 Ditempatkan dalam karung plastik di lokasi terbuka di lingkungan pabrik
Sludge IPAL Ton 7.54 2.00
5.54 0 - Disimpan di TPS- Diserahkan ke xxx (pengangkut/ AAT), PT. xxx Oli bekas Ton 0.45 0 0.45 Disimpan di gudang workshop Drum bekas oli bekas Ton 0.03 0 0.03 Disimpan di gudang workshop Bekas kemasan bahan
kimia Ton 0.09 0 0.09 Disimpan di gudang workshop
Majun terkontaminasi
limbah B3 Ton 0 0 0 Belum dihasilkan
Aki bekas Ton 0 0 0 Belum dihasilkan
Limbah elektronik Ton 0 0 0 Belum dihasilkan
TOTAL Ton 38.11 7.54 30.57
Persentase % 19.79 80.21
Ket : 14.54% limbah B3 yang diserahkan ke pihak ke tiga yang memiliki izin, 5.25% limbah B3 masih tersimpan di TPS dan 80,21% limbah B3 belum dikelola sesuai ketentuan. Secara umum 80.21% limbah B3 belum dikelola sesuai dengan peraturan yang berlaku dan persyaratan dalam izin.
D. Temuan dan Rekomendasi
No Aspek Penilaian Temuan Lapangan Rencana Tindak Lanjut 1 a. Pendataan Jenis dan Volume
Limbah yang dihasilkan
Identifikasi jenis limbah B3 - Telah melakukan identifikasi terhadap limbah B3 sludge, oli bekas, kemasan bekas bahan kimia, drum bekas oli bekas, aki bekas, abu batubara
- Belum melakukan identifikasi terhadap limbah elektronik dan majun terkontaminasi limbah B3
Wajib melakukan identifikasi terhadap seluruh limbah B3 yang dihasilkan
Pencatatan Jenis dan Volume
limbah B3 yang dihasilkan Belum melakukan pencatatanterhadap seluruh jenis dan volume limbah B3 yang dihasilkan.
Wajib melakukan pencatatan terhadap seluruh jenis dan volume limbah B3 yang dihasilkan.
Pendataan pengelolaan lanjutan
limbah B3 Belum melakukan pengelolaanlanjutan terhadap seluruh limbah B3 selain limbah B3 sludge.
Wajib melakukan pengelolaan lanjutan terhadap seluruh limbah B3 yang dihasilkan sesuai ketentuan.
b. Pelaporan Belum melakukan pelaporan realisasi pengelolaan limbah B3 yang dihasilkannya, termasuk untuk sludge IPAL
Wajib melaporkan realisasi pengelolaan semua limbah B3 yang dihasilkan dengan menyampaikan neraca limbah
yang sudah memiliki izin TPS
LB3. B3, logbook, dan manifestsalinan #2 per triwulan kepada BLH XXX dengan tembusan kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan BLH ProvinsiXXX.
2. Perizinan Pengelolaan Limbah B3
Kepemilikan izin PLB3 yang
dipersyaratkan - Sudah Penyimpanan memiliki SementaraIzin Limbah B3 untuk sludge IPAL sesuai Surat Keputusan Kepala BLH Kabupaten XXX nomor: XXX//SK/TPS-LB3/2011 pada tanggal 27 Desember 2011
- Belum memiliki Izin Penyimpanan Sementara untuk limbah abu batubara - Belum memiliki Izin
Penyimpanan Sementara untuk limbah B3 oli bekas, aki bekas, majun terkontaminasi, bekas kemasan bahan kimia, drum bekas oli bekas dan limbah elektronik
- Wajib membangun TPS Limbah B3 untuk limbah B3 abu batubara, oli bekas, aki bekas, majun terkontaminasi, bekas kemasan bahan kimia, drum bekas oli bekas dan limbah elektronik sesuai KEP-01/BAPEDAL/09/1995 dan mengajukan permohonan Izin Penyimpanan Sementara Limbah B3 kepada BLH KabupatenXXX.
- Tidak menyimpan limbah B3 melebihi jangka waktu 90 hari kecuali jika limbah B3 yang dihasilkan kurang dari 50 kg per hari maka dapat disimpan selama 180 hari
Masa berlaku izin 2 (dua) tahun untuk Izin Penyimpanan Sementara Limbah B3 untuk sludge IPAL
3. Pelaksanaan ketentuan izin:
a. Pemenuhan terhadap ketentuan teknis dalam izin selain Baku Mutu Emisi, Effluent dan Standard Mutu (check list)
- TPS Sludge memenuhi 57.70% ketentuan teknis - Belum memiliki TPS Limbah
B3 untuk penyimpanan abu batubara, oli bekas, aki bekas, majun terkontaminasi, bekas kemasan bahan kimia, drum bekas oli bekas dan limbah elektronik
Wajib membangun TPS Limbah B3 yang memenuhi ketentuan teknis di TPS Limbah B3 sesuai KEP-01/BAPEDAL/09/1995.
b. Emisi dari kegiatan pengolahan dan/atau pemanfaatan limbah B3:
--- Apabila perusahaan ingin
melakukan kegiatan pengolahan dan/ atau pemanfaatan limbah B3, maka wajib mengajukan permohonan izin kepada Kementerian Lingkungan Hidup
- Pemenuhan terhadap BME ---
---- Jumlah parameter yang diukur
dan dianalisa ---
---c. Effluent dari kegiatan pengolahan dan/atau penimbunan dan/atau pengelolaan limbah B3 lainnya : ---
---d. Standar Mutu Produk dan/atau kualitas limbah B3 untuk pemanfaatan
---
---4. Open dumping, pengelolaan tumpahan, dan penanganan media/tanah terkontaminasi limbah B3 :
Menyimpan limbah B3 abu batubara dalam kemasan karung plastik di lokasi terbuka di lingkungan pabrik
- Menghentikan kegiatan menyimpan limbah abu batubara di tempat terbuka - Segera memindahkan limbah
abu batubara yang disimpan di lokasi terbuka ke dalam TPS yang berizin
- Menyampaikan progress pemindahan limbah B3 abu batubara ke dalam TPS berizin kepada Kementerian Lingkungan Hidup dengan tembusan ke BLH Kabupaten
XXX
- Menyampaikan rencana penyelesaian pemindahan limbah B3 abu batubara ke dalam TPS berizin kepada Kementerian Lingkungan Hidup dengan tembusan ke BLH KabupatenXXX
Jenis limbah dan jumlah limbah
yang di open dumping Limbah abu batubara sebanyak30 ton Rencana pengelolaan lahan
terkontaminasi
---Kesesuaian rencana dengan pelaksanaa pengelolaan lahan terkontaminasi
---
---Jumlah total limbah dan tanah terkontaminasi yang dilakukan pengelolaan
---
---Perlakuan pengelolaan limbah dan tanah terkontaminasi yang diangkat sesuai perencanaan
---
---SSPLT (surat status pemulihan
lahan terkontaminasi) ---
---Ketentuan dalam SSPLT ---
---5. Jumlah limbah B3 yang dikelola (Neraca Limbah B3)
19.79% limbah B3 dikelola sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Perusahaan wajib melakukan pengelolaan terhadap limbah B3 yang dihasilkan sesuai dengan ketentuan.
6. Pengelolaan limbah B3 oleh pihak ke-3
a. Pengelolaan melalui pengumpul limbah B3
---
---Kesesuaian jenis limbah B3 yang dikumpul dengan izin yang berlaku
---
---Kontrak kerjasama penghasil
limbah dan pengumpul limbah --- ---Kontrak kerjasama antara
pengumpul dengan pihak pemanfaat, pengolah atau penimbun
---
---Ada/tidak masalah pencemaran
lingkungan ---
---b. Pihak ke-3 pengelola lanjut limbah B3 (pemanfaat/ pengolah/ penimbun)
PT. Bata Kuo Shin ---Masa berlaku izin Perusahaan tidak memiliki
salinan izin pihak ketiga pengelola lanjut
Wajib memiliki salinan izin pihak ketiga pengelola lanjut dan menyampaikan salinan izin tersebut ke Kementerian Lingkungan Hidup
Kesesuaian jenis limbah B3
yang dikelola ---
---Kontrak kerjasama penghasil dan pengolah/ pemanfaat/ penimbun
---
---Ada/tidak masalah pencemaran lingkungan yang dilakukan oleh pengelola limbah B3
---
---Pihak ke-3 Jasa Pengangkutan
CV. Gema Putra Buana ---Ada/tidak izin dari Kementerian
Perhubungan Memiliki izin pengangkutan dariKementerian Perhubungan ---Ada/tidak rekomendasi dari KLH Memiliki rekomendasi dari
Kementerian Lingkungan Hidup ---Kesesuaian jenis limbah yang
diangkut dengan izin Sesuai dengan izin danrekomendasi ---Kesesuaian alat angkut dengan
yang tercantum dalam izin (No polisi, no rangka, no mesin)
Sesuai dengan izin dan
rekomendasi
---Rute pengangkutan sesuai
dengan izin Sesuai dengan izin danrekomendasi ---Penggunaan dokumen/manifest
yang sah Penggunaan manifest tidak sesuai dengandokumen Kep-02/BAPEDAL/09/1995 dimana dokumen manifest #2 dan #3 sudah terisi penuh dan dicap oleh perusahaan pengelola akhir limbah B3
Wajib memenuhi ketentuan
sesuai
Kep-02/BAPEDAL/09/1995 dalam penggunaan dokumen manifest.
7. Dumping, injeksi dan
pengelolaan limbah B3 dengan cara tertentu:
---
---limbah B3 dengan cara tertentu Jumlah/volume limbah B3 yang
di dumping ---
---8. Pengelolaan Limbah B3 lainnya
---
---E. Penaatan
No. Aspek Pelaksanaan Pengelolaan Limbah B3 Taat Belum
Taat Keterangan
1. a. Pendataan jenis dan volume limbah yang dihasilkan
--- √
- Belum melakukan identifikasi limbah elektronik dan majun terkontaminasi limbah B3 - Belum melakukan pencatatan
seluruh limbah B3 yang dihasilkan
b. Pelaporan
--- √ Belum melakukan pelaporanrealisasi pengelolaan limbah B3 sludge IPAL sesuai dengan izin 2. Status perizinan pengelolaan limbah B3 √ --- Untuk TPS Limbah B3 Sludge
IPAL 3. Pelaksanaan ketentuan dalam Izin
a. Pemenuhan Ketentuan Teknis
--- √
- TPS Sludge memenuhi 57.70% ketentuan teknis - Belum memiliki TPS Limbah B3
untuk penyimpanan abu batubara dan limbah B3 lainnya b. Pemenuhan Baku Mutu Emisi ---
---c. Pemenuhan Baku Mutu Air Limbah --- ---d. Pemenuhan Pemanfaatan --- ---4. Penanganan open dumping, pengelolaan
tumpahan, dan penanganan media
terkontaminasi LB3 --- √
Menyimpan limbah B3 abu batubara dalam kemasan karung plastik di lokasi terbuka di lingkungan pabrik
a. Rencana pengelolaan --- ---b. Pelaksanaan pengelolaan --- ---c. Jumlah tanah terkontaminasi yang
dikelola ---
---d. Pelaksanaan ketentuan SSPLT --- ---5. Jumlah limbah B3 yang dikelola sesuai dengan
peraturan --- √ 19.79% limbah B3 dikelola sesuaidengan ketentuan yang berlaku. 6. Pengelolaan limbah B3 oleh pihak ke-3 dan
pengangkutan limbah B3 √
---7. Pengelolaan limbah B3 dengan cara tertentu
(antara lain : Dumping, Re-injeksi, dll) ---
---F. Kesimpulan
Segera melakukan perbaikan sesuai dengan rencana tindak lanjut pada tabel D. dan menyampaikan hasil perbaikan Tindak lanjut dari berita acara beserta data-data pendukung dan foto perbaikan tersebut kepada
Deputi IV MENLH c.q. Asdep Pengelolaan Limbah B3 dan Pemulihan Kontaminasi Limbah B3 (alamat : Gd.C, Lt. 2, JL. D.I. Panjaitan Kav. 24, Kebon Nanas, Jakarta Timur – 13410; Telp./Fax. 021-85904932)dengan tembusan kepada BLH ProvinsiXXXdan BLH KabupatenXXX.
LAMPIRAN
1. Check list pengelolaan limbah B3 (TPS Limbah B3) yang telah ditandatangani oleh pengawas dan perusahaan.
2. Foto temuan lapangan.