Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
TENIS MEJA
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Kelas/Semester : X/2
Alokasi Waktu : 6x 45 menit (2 pertemuan x 3 jam pelajaran)
KOMPETENSI INTI:
KI -1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Mengembangkan perilaku ( jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerja sama, cinta damai, responsif danproaktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan procedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR: Materi
Pokok Kompetensi Dasar Indikator
Tenis Meja 2.1 Berperilaku sportif dalam bermain.
Menghargai peraturan dan keputusan wasit sebagai pengawas permainan.
Materi
Pokok Kompetensi Dasar Indikator
3.6 Menganalisis variasi dan kombinasi salah satu
keterampilan permainan bola kecil untuk peningkatan keterampilan.
1. Mengetahui sejarah softball dunia dan Indonesia.
2. Mengenal sarana, prasarana, dan peraturan dalam olahraga softball.
3. Menjelaskan teknik dasar melempar, menangkap, memukul bola, meluncur, dan mematikan lawan dalam olahraga softball.
4.2 Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan dalam memainkan salah satu
permainan bola kecil dengan koordinasi gerak yang baik.
Menerapkan teknik dasar bermain tenis meja dalam sebuah permainan dengan koordinasi gerak yang baik.
PERTEMUAN I
A. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan tanya jawab dan demonstrasi, setelah mempelajari unit ini siswa diharapkan mampu:
1. Mengenal sejarah tenis meja di Indonesia.
2. Merincikan sarana, prasarana, dan peraturan yang diperlukan dalam olahraga tenis meja.
3. Memegang bet dengan benar untuk bermain tenis meja.
B. Materi Pembelajaran
1. Sejarah tenis meja Indonesia.
2. Peraturan permainan dan sistem penilaian tenis meja.
3. Sarana dan prasarana yang diperlukan dalam permainan tenis meja. 4. Teknik dasar cara memegang bet.
C. Metode Pembelajaran
Metode : diskusi dan demonstrasi, bagian dan keseluruhan (part and whole), permainan (game), dan saling menilai sesama teman (resiprocal).
D. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media : Powerpoint Unit 13 Tenis meja.
2. Alat : video peraga cara memegang bet dalam tenis meja, meja, bola, bet, dan jaring.
3. Sumber : Buku Advanced Learning Physical Education, Sports & Health X, literatur ilmiah (buku atau jurnal), dan internet.
E. Kegiatan Pembelajaran 1. Pendahuluan
a. Pemusatan perhatian dan pemotivasi siswa mengenai apa yang diketahui siswa mengenai tenis meja.
b. Apersepsi dengan menjawab Preview Test di halaman 191.
c. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini mengenai sejarah tenis meja Indonesia.
d. Melakukan pemanasan sebelum berolahraga yang berorientasi pada kegiatan.
2. Inti
a. Membimbing dan memfasilitasi siswa secara berkelompok untuk
Pengumpulan Data
1) Mengali informasi mengenai sejarah olahraga tenis meja Indonesia melalui jurnal ilmiah atau internet.
2) Mengumpulkan informasi mengenai sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam olahraga tenis meja.
3) Mencari informasi atau video mengenai peraturan dalam olahraga tenis meja. 4) Mencari informasi mengenai sistem penilaian dalam olahraga tenis meja.
Mengamati
1) Mengamati penjelasan guru tentang sejarah tenis meja Indonesia. 2) Mengamati video macam-macam peraturan dalam olahraga tenis meja. 3) Mengamati video atau penjelasan guru bagaimana cara memegang bet atau
tongkat pemukul.
4) Memerhatikan demonstrasi guru mengenai peraturan dan cara pemberian angka dalam olahraga tenis meja.
1) Menguraikan hasil pengumpulan data mengenai sejarah tenis meja Indonesia. 2) Menjelaskan hasil mencari informasi mengenai sarana dan prasarana yang
diperlukan dalam olahraga tenis meja.
3) Menguraikan peraturan-peraturan dan pemberian nilai dalam olahraga tenis meja.
4) Melatih cara memegang bet dengan benar dan menentukkan cara memegang bet yang nyaman bagi masing-masing siswa.
5) Hal-hal yang belum dikuasai dengan benar dapat ditanyakan kepada guru. b. Secara kontinu melakukan observasi/pengamatan terhadap latihan menendang bola
yang dilaksanakan siswa.
3. Penutup
a. Siswa melakukan pendinginan (cooling down).
b. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksi, dan menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
c. Mendorong siswa untuk bertanggung jawab dan menghargai kesehatan untuk kepentingan diri sendiri.
d. Guru memberi tes lisan atau tulisan sebagai evaluasi belajar.
e. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau individu berkinerja baik.
PERTEMUAN II
A. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan tanya jawab dan demonstrasi, setelah mempelajari unit ini siswa diharapkan mampu:
1. Menjabarkan teknik dasar dan posisi tubuh ketika bermain tenis meja. 2. Menjabarkan teknik dasar pukulan dalam olahraga tenis meja.
3. Menggunakan teknik dasar memegang bet, posisi tubuh, pukulan forehand, dan pukulan backhand dalam permainan softball sederhana.
4. Bersikap sportif dan menghargai peraturan dalam permainan.
B. Materi Pembelajaran
1. Posisi tubuh dalam tenis meja. 2. Teknik dasar pukulan.
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan umum : keterampilan proses
Metode : diskusi dan demonstrasi, bagian dan keseluruhan (part and whole), permainan (game), dan saling menilai sesama teman (resiprocal).
D. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media : Powerpoint Unit 13 Tenis meja
2. Alat : video peraga posisi tubuh dan jenis pukulan dalam tenis meja, meja, bola, tongkat pemukul/bet, dan jaring.
3. Sumber : Buku Advanced Learning Physical Education, Sports & Health X, literatur ilmiah (buku atau jurnal), dan internet.
E. Kegiatan Pembelajaran 1. Pendahuluan
a. Pemusatan perhatian dan pemotivasi siswa untuk selalu bekerja sama sebagai tim dalam setiap permainan olahraga.
b. Apersepsi:
Apa nama persatuan olahraga tenis meja di Indonesia?
Terangkan bagaimana cara memegang bet dengan benar.
c. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini mengenai teknik dasar pukulan bola.
d. Melakukan pemanasan sebelum berolahraga yang berorientasi pada kegiatan.
2. Inti
a. Membimbing dan memfasilitasi siswa secara berkelompok untuk
Pengumpulan Data
Mencari informasi atau video peraga mengenai posisi tubuh yang benar dalam tenis meja dan dua jenis pukulan dalam olahraga tenis meja.
Mengamati
1) Mengamati penjelasan guru tentang posisi atau sikap tubuh pada saat bermain tenis meja.
2) Memerhatikan penjelasan guru tentang beberapa teknik memukul bola. 3) Memerhatikan demonstrasi guru mengenai sikap tubuh dalam bermain tenis
meja.
4) Memerhatikan demonstrasi guru mengenai teknik pukulan forehand dan pukulan backhand.
Mengkomunikasi
1) Melakukan latihan koordinasi dan variasi teknik dasar dalam olahraga tenis meja secara berpasangan.
2) Mendemonstrasikan teknik dasar tenis meja dalam sebuah permainan dengan peraturan yang telah dimodifikasi dalam Skill Challange di halaman 195. 3) Selalu bekerja sama dalam tim olahraga dan bersikap sportif menerima
kemenangan dan kekalahan dalam permainan.
b. Secara kontinu melakukan observasi/pengamatan terhadap latihan teknik dasar bermain tenis meja yang dilaksanakan siswa.
c. Mendorong siswa untuk bersikap sportif dan menghormati keputusan wasit sebagai pengawas permainan.
3. Penutup
a. Siswa melakukan pendinginan (cooling down).
b. Mendorong siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksi, dan menemukan nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
c. Mengingatkan siswa untuk selalu disiplin berlatih dan menjaga kebugaran tubuh. d. Guru memberi tes lisan atau tulisan sebagai evaluasi belajar.
e. Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada kelompok atau individu berkinerja baik.
PENILAIAN
1. Teknik dan bentuk instrumen
Teknik Bentuk Instrumen
Pengamatan sikap Lembar pengamatan sikap Tes unjuk kerja Tes uji kerja
Tes tertulis Tes uraian dan pilihan 2. Contoh instrumen
a. Lembar pengamatan sikap
No Aspek yang dinilai
Hasil Penilaian *)
Keterangan
2 Memiliki rasa ingin tahu (curiosity)
3 Menunjukkan ketekunan dan tanggungjawab dalam belajar dan bekerja baik secara individu maupun berkelompok
4 Menyampaikan ide, informasi, dan argumentasi dengan percaya diri
5 Menunjukkan perilaku berani dan semangat 6 Menghargai pendapat orang lain
7 Partisipasi dan kerja sama
*) 5=sangat baik, 4=baik, 3=cukup, 2=kurang, dan 1=sangat kurang. b. Tes uji kerja
1) Lakukan permainan tenis meja dengan peraturan yang telah dimodifikasi bersama. Unsur-unsur yang dinilai adalah kesempurnaan melakukan gerakan (penilaian proses) dan ketepatan melakukan gerakan (penilaian produk/ prestasi).
Format Penilaian
No Nama Siswa
Memegang
bet Posisi tubuh
Teknik memukul bola Jml Nilai Proses Nilai Produ k Nilai Akhi r 1 2 3 4 Σ 1 2 3 4 Σ 1 2 3 4 Σ 1. 2. 3. 4. dsb
Jumlah Skor Maksimal (Nilai Proses) : 20
Jumlah skor yang diperoleh
Penilaian Proses = --- X 100% Jumlah skor maksimal
2) Ditugaskan untuk latihan melakukan gerakan pukulan dan posisi tubuh yang benar.
c. Lembar tes tertulis
1) Jelaskan sarana dan prasarana permainan tenis meja. 2) Jelaskan peraturan permainan tenis meja.
3) Jelaskan cara melempar dan menangkap bola pada permainan tenis meja. 4) Jelaskan cara memukul bola pada permainan tenis meja.
Mengetahui Kepala Sekolah
NIP
….….. , ……… 20... Guru Mata Pelajaran
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) UNIT 14