• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.2 Analisis dan Pembahasan

4.2.1 Strategi Marketing Public Relations

4.2.1.1 Tipe Pengguna Jasa

Terdapat 4 tipe program siswa yang mengikuti proses belajar mengajar di Nurul Fikri Serang. Mengenai tipe siswa tersebut Arzion mengatakan.

”Tipe program siswa di Nurul Fikri yang sekarang ada empat, yaitu program siswa untuk SD, SMP, SMA dan RONIN. Program siswa untuk SD adalah bertujuan untuk masuk SMP favorit, program SMP yang dibuat adalah untuk masuk SMA favoirt dan Program SMA dengan mengarahkan siswanya untuk fokus terhadap UN dan masuk ke PTN yang di inginkan. Kemudian untuk RONIN adalah program yang dibuat unutk persiapan seleksi masuk PTN khusus bagi alumni SMA yang bertekad dan sukses

menghadapi ujian masuk PTN dengan terarah” (Arzion Muhammad, BKB Nurul Fikri Serang, 11 Mei 2015)

Siswa yang telah mendaftarkan mengikuti proses bimbingan belajar di Nurul Fikri Serang terbagi menjadi empat, yaitu SD, SMP, SMA dan RONIN. Dari empat tipe program yang sudah ada untuk menuju PTN dengan bimbingan yang ada. Beberapa dari siswanya berasal dari sekolah di luar Kota Serang seperti Cikande, Pandeglang dan lainnya.

Sekolah berperan dalam meningkatkan jumlah siswanya di Nurul Fikri Serang dalam bentuk kerja sama. Dimana setiap sekolah-sekolah baik dari tingkat SD sampai SMA di datangi untuk mempromosikan

bimbingan belajar ini. Sekolah biasanya memiliki pengalaman untuk bekerja sama dengan lembaga bimbingan belajar dengan menempatkan strategi yang dimilikinya.

Siswa SMA adalah pengguna jasa yang lebih mengerti dan berpengalaman dalam memilih lembaga bimbingan yang baik. Secara pemikiran, mereka lebih cukup matang untuk berfikir mandiri kedepannya. Mereka pun memiliki strategi untuk memilih bimbingan mana yang cocok dengan metode yang diberikan. Mereka dapat mencari informasi tidak hanya dari brosur yang sudah di berikan, tetapi dari sistem keluarga yang memang sudah percaya dengan bimbingan belajar Nurul Fikri ini. Siswa SMA dapat dikatan sebagai penghuni terbanyak di bimbingan Nurul Fikri. Itu dikarenakan bimbingan belajar Nurul Fikri dapat mengarahkan mereka menuju PTN yang di inginkan.

Hampir di setiap sekolah tingkat SMA siswanya ada yang mendaftarkan bimbingan belajar di Nurul Fikri. Seperti SMA 1, 2, 3 dan lainnya. Tetapi mayoritas dari setiap sekolah yang siswanya mengikuti bimbingan

belajar di Nurul Fikri adalah siswa SMA N 1 Kota Serang dan MAN 2 Kota Serang.

RONIN adalah siswa yang belajar dengan program persiapan seleksi masuk PTN khususnya bagi alumni SMA yang tetap bertekad dengan tujuan masuk PTN yang diinginkannya. Beberapa dari RONIN yang mengikuti bimbingan belajar terdaftar dari luar Kota Serang. Seperti dari Pandeglang dan Cikande. Program seperti RONIN ini tidak ada pada bimbingan belajar lain di Kota Serang, hanya pada Nurul Fikri mereka bisa mengikuti belajar dengan tujuan PTN yang di inginkan. Beberapa siswa RONIN ini saat masih di bangku SMA tidak mengikuti bimbingan belajar lain yang akhirnya mereka menemukan program belajar RONIN di Nurul Fikri.

Kedua tipe pengguna jasa ini tidak dibatasi dari sekolah dan wilayah mana mereka tinggal. Seperti siswa SMA yang mengikuti bimbingan belajar Nurul Fikri dengan intensif SBMPTN nya dari MA Husnul Khatimah Cirebon. Adapula dari SMA N 1 Cikande dari siswa RONIN nya.

Berbeda tipe program belajar siswa tentunya berbeda pula beberapa cara menghadapinya. Untuk

penjelasan mengenai hal tersebut Arzion sebagai orang yang mengetahui cukup banyak hal menghadapi siswa dan orang tua yang ingin mendafkan anaknya di Nurul Fikri menjelaskan perbedaan cara menghadapi pengguna jasa tersebut.

Untuk menghadapi calon pengguna jasa, kami langsung memberikan Brosur bimbingan belajar Nurul Fikri. Biasanya melalui sekolah-sekolah di mading atau langsung pada siswanya.

Jika mereka tertarik, mereka langsung menghubungi atau mendatangi Nurul Fikri yang terdekat. untuk kerjasama dengan sekolah-sekolah, pihak Nurul Fikri mengikuti aturan dan pengajuan dari pihak sekolahnya. Pihak sekolah hanya mengizinkan bentuk promosinya saja. untuk pembayaran dan lain sebagainya pihak Nurul Fikri Serang sudah menetapkan harga dari pusat mengikuti aturan yang sudah di tawarkan. Menghadapi siswa dan orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya hampir semua sama, hanya saja orang tua akan meminta rincian lebih jelas karena rata-rata jika orang tua yg mendaftarkan anaknya biasanya untuk program SD dan SMP, tetapi untuk SMA lebih mandiri dan kelompok". (Arzion Muhammad, BKB Nurul Fikri Serang, 11 Mei 2015)

Mengenai harga dan juga mekanisme lainnya termasuk waktu pembayaran, sudah tertera pada brosur yang di bagikan, apabila kurang memahami dapat di tanyakan langsung dengan menghubungi pihak Nurul Fikri atau langsung datang ke Nurul Fikri terdekat. Jadi, pihak pengguna jasa yang ingin mendaftarkan pembayaran bisa langsung mendatangi Nurul Fikri terdekat. Pembayaran baru terjadi apabila calon pengguna jasa sudah memahami prosedur yang sudah di jelaskan oleh Pihak Nurul Fikri. Baik melalui iklan dan brosur

yang sudah di ada ataupun langsung datang pada tempat. Untuk hal jumlah dan jam belajar sudah disesuaikan dengan tipe program yang Nurul Fikri sudah tentukan. Jika pihak pengguna jasa tidak dapat mengikuti harga yang sudah ada ataupun mekanisme yang diajukan Nurul Fikri, maka biasanya calon pengguna jasa seperti ini akan mundur atau tidak jadi mengikuti bimbingan belajar di Nurul Fikri.

Kepada pengguna jasa dari siswa seperti siswa SMA dan RONIN, Nurul Fikri memberikan brosur penawaran secara langsung di sekolah-sekolah mereka. Untuk calon siswa SMA dan RONIN, biasanya pihak Nurul Fikri harus sedikit menjelaskan terlebih dahulu mengenai fasilitas dan keunikan yang ada di Nurul Fikri. Tidak hanya dengan memberikan brosur dan iklan di berbagai tempat, hal-hal yang biasa di jelaskan untuk mengenalkan Nurul Fikri dengan siswa SMA dan RONIN nya, terutama yang masih awam dengan Nurul FIkri adalah seputar jam belajar, sistem belajar, dan kegiatan dengan harga yang tidak semahal lembaga bimbingan belajar lainnya.

Selain informasi dari sesi wawancara peneliti dengan Arzion Muhammad diatas mengenai perbedaan jenis program belajar yang menjadi siswa di bimbingan belajar Nurul Fikri Serang, peneliti pun ingin mengetahui

mengenai sistem pembayaran yang diterapkan pihak Nurul Fikri terhadap siswa dan orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya dijelaskan pada Arzion sebagai berikut.

“kita disini dalam menentukan sistem pembayaran dapat secara

cash atau di cicil sesuai dengan ketentuan yang sudah ada. Dapat pula dengan menggunakan credit card apabila calon pengguna jasa atau orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya jika tidak membawa uang cash”. (Arzion Muhammad, BKB Nurul Fikri Serang, 11 Mei 2015)

Pada intinya, cara pengenalan dan penerapan strategi marketing public relations yang digunakan lembaga bimbingan belajar Nurul Fikri berbeda tergantung siapa pengguna jasa yang di hadapinya, untuk siswa SMA dan RONIN biasanya tidak dibutuhkan lagi pendekatan yang mengharuskan pihak bimbingan lembaga belajar melakukan penjelasan mengenai sistem belajar dan pembiayaan di Nurul Fikri. Karena, pada umumnya siswa SMA dan RONIN sudah mengerti penjelasan dari teman-teman lainnya yang yang berkelompok sudah berpengalaman dan mengikuti bimbingan belajar di Nurul FIkri.

Untuk waktu pembayaran, Nurul Fikri sudah menetapkan waktu 6 kali cicilan untuk siswa baik dari tingkat SD sampai RONIN jika memangan siswa atau wali siswa yang pembayarannya tidak cash. Hitungan Pembayaran dihitung saat di mulainya proses belajar

mengajar di Nurul Fikri. Selama 6 kali cicilan tersebut, Nurul Fikri akan memberikan surat cicilannya sebelum tempo yang sudah di tentukan agar keterlambatan pembayaran tidak terjadi. Tidak ada batasan waktu untuk mendaftar di bimbingan belajar Nurul Fikri, yang ada hanya waktu proses bimbingan belajar di Nurul Fikri yang sudah di jadwalkan. Kemudian pihak Nurul Fikri akan menjelaskan keuntungan dan kelebihan dengan mengikuti bimbingan belajar pada Nurul Fikri. Kemudian mengenai hal - hal dasar lainnya yakni buku modul akan langsung di dapat saat siswa sudah mendaftarkan di Nurul Fikri.

Siswa juga sudah memiliki perkiraan budget yang sudah di anggarkan, tetapi pihak Nurul Fikri masih bisa menegosiasikan harga untuk menyesuaikan dengan

budget yang mereka miliki. Beberapa cara yang dapat di negosiasi adalah dengan prestasi siswa di sekolah akan mendapatkan potongan dengan melampirkan bukti dari pihak guru atau sekolah siswa tersebut, kemudian dengan membayar cash tanpa cicilan, sampai dengan mengajak siswa lain untuk mengikuti bimbingan belajar di Nurul Fikri. Selain itu, biasanya siswa juga sering membayarkan uang tanda jadi atau DP (Down Payment) atau uang muka sebagai pembayaran awal.

Dokumen terkait