• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Kompetensi Bab IV

Dalam dokumen BUKU GURU PPKN SMALB TUNARUNGU 2013 (Halaman 152-175)

Bab IV Tantangan Persatuan dan Kesatuan

C. Uji Kompetensi Bab IV

Uji Kompetensi secara keseluruhan pada Bab IV tentang Tantangan Persatuan dan Kesatuan Bangsa Dalam NKRI (dapat dilihat pada Buku Siswa PPKn) terdiri dari empat bentuk, yaitu: penilaian diri untuk mengukur KI.1 dan KI.2, pilihan ganda dan uraian untuk mengukur KI.3, dan

142

tugas keterampilan yang harus dikumpulkan peserta didik untuk mengukur KI.4.

1. Penilaian Diri

Isilah kolom berikut sesuai dengan pilihanmu!

Pergunakan tanda centang (√) pada pilihan yang sesuai.

Lakukan dengan jujur!

Contoh: Seorang peserta didik bernama Andi mendapat nilai sebagai berikut.

Tabel 4.1

Instrumen Penilaian Diri Bab IV

No. Pernyataan 1 2 3 4 5

1. Bersyukur menjadi

warganegara Indonesia yang memiliki sejarah perjuangan bangsa yang berani.

2. Memiliki perilaku senang mengenal budaya dari daerah lain.

3. Ramah dengan semua teman yang berbeda agama atau keyakinan.

4. Saat bertindak

mencerminkan sikap peduli pada teman yang berbeda suku.

5. Mementingkan kepentingan pribadi dibandingkan dengan kepentingan anggota

kelompok.

Jumlah Skor 3 12 5

Jumlah Skor Keseluruhan 20

Keterangan:

143 b. Skor 2, jika pernah melakukan.

c. Skor 3, jika beberapa kali melakukan. d. Skor 4, jika sering melakukan.

e. Skor 5, jika sangat sering melakukan. Kriteria Penilaian:

a. Aspek penilaian bergerak dari angka 1 sampai 5. b. Skor maksimal adalah 25.

c. Nilai akhir diperoleh dengan membagi skor perolehan dengan skor maksimal dikalikan 10.

Hasil Perhitungan:

Nilai akhir penilaian diri yang diperoleh peserta didik pada Bab IV adalah 80. 6. Pilihan Ganda 1. A 2. D 3. B 4. E 5. E 7. Essay 7. K 8. Tugas Keterampilan

Tugas keterampilan pada Bab IV mencakup:

a. Membuat rangkuman sederhana tentang perilaku yang mencerminkan persatuan dan kesatuan.

Skor perolehan x 100 = 20 x 100 = 80 Skor maksimal 25

144

b. Melakukan kegiatan wawancara terhadap tokoh masyarakat di lingkungan tempat tinggal peserta didik tentang bagaimana pandangan mereka mengenai nilai-nilai persatuan pada masa sekarang. c. Menuliskan rangkuman hasil wawancara dengan

rapi, dan menyampaikan hasilnya di depan kelas.

D. Interaksi Dengan Orang Tua

Kegiatan interaksi guru dan orang tua peserta didik dimaksudkan agar guru dan orang tua peserta didik selalu memperlihatkan hasil pekerjaan atau tugas yang telah dinilai. Orang tua sebaiknya dapat memberikan komentar dari hasil pekerjaan peserta didik, sebagai bentuk tindak lanjut. Bentuk apresiasi orang tua akan menumbuhkan semangat bagi peserta didik. Hasil penilaian yang telah diparaf orang tua, kemudian disimpan dan menjadi bagian dari portofolio peserta didik.

145

Ujian Akhir

Semester

(UAS) 2

146

A. Waktu Pelaksanaan UAS

Ujian Akhir Semester (UAS) semester 2 diselenggarakan pada minggu ke-34. Latihan materi yang diberikan pada UAS semester 2 adalah materi pada Bab IV tentang Tantangan Persatuan dan Kesatuan Bangsa Dalam NKRI

B. Penilaian UAS

Penilaian kegiatan UAS terdiri dari empat bentuk, yaitu: penilaian sikap untuk mengukur KI.1 dan KI.2, pilihan ganda dan uraian untuk mengukur KI.3, dan portofolio yang dikumpulkan peserta didik untuk mengukur KI.4.

1. Penilaian Diri

Isilah kolom berikut sesuai dengan pilihanmu!

Pergunakan tanda centang (√) pada pilihan yang sesuai.

Lakukan dengan jujur!

Tabel 1

Instrumen Penilaian Diri UAS 2

No. Pernyataan 1 2 3 4 5

1. Bersyukur menjadi warganegara Indonesia yang memiliki

keragaman suku bangsa

2. Memiliki perilaku yang mencintai produk dalam negeri.

3. Ramah dengan semua teman yang berbeda suku dan agama.

4. Saat bertindak mencerminkan sikap peduli pada semua teman. 5. Mementingkan kepentingan kelas

dari pada kepentingan pribadi. Jumlah Skor:

147 Keterangan:

a. Skor 1, jika tidak pernah melakukan. b. Skor 2, jika pernah melakukan.

c. Skor 3, jika beberapa kali melakukan. d. Skor 4, jika sering melakukan.

e. Skor 5, jika sangat sering melakukan. 2. Pilihan Ganda

Kunci Jawaban Pilihan Ganda adalah berikut ini. 1. B 2. B 3. D 4. B 5. B 6. A 7. D 8. E 9. C 10. C 3. Jawaban Singkat 1. …. 2. … 4. Essay

148

149

Indeks

A Absolut Ancaman Aturan B Budaya D Dekrit Demokrasi Devisa Diskriminatif Dominasi E Ekonomi Eksekutif Ekspor Ekstrim Emosi Eskalasi Etos F Fatwa G Global Globalisasi H HAM Hukum I Ideologi Ikrar Impor Independen Intensitas

150 Internasional K Kasus Keamanan Kolusi Konflik Konstitusi Kontrol Konvensional Korupsi Kriminal L Liberalisme M Martabat Massa Materialistis Militansi Militer Modal Mutu N Naskah Nepotisme Norma O P Paham Pancasila Partai Pedoman Pemerintah Pelanggaran Pelecehan Peradilan

151 Perdata Perkara Pertahanan Penegakan Penganiayaan Pidana Politik Pornoaksi Prinsip R Ras Reformasi S Sabotase Sanksi Seksual Sengketa Sidang Sistem Sosial Strategi T Teror Toleransi V Visi W Wakaf Warisan Watak Wilayah

152

153

Glosarium

ancaman usaha yang dilaksanakan secara konsepsional

melalui tindak politik dan/atau kejahatan yang diperkirakan dapat membahayakan tatanan serta kepentingan negara dan bangsa

budaya akal budi, pikiran manusia, yang mempunyai

peradaban

demokrasi bentuk atau sistem pemerintahan yang seluruh

rakyatnya turut serta memerintah dengan perantara wakilnya

demokratis berciri demokrasi

ekonomi ilmu mengenai asas-asas produksi, distribusi, dan

pemakaian barang-barang serta kekayaan (seperti halnya keuangan, perindustrian, dan perdagangan) hak kekuasaan untuk berbuat sesuatu karena telah

ditentukan oleh Undang-Undang dan aturan

hak asasi manusia hak yang dilindungi secara internasional

seperti hak untuk hidup, hak kemerdekaan, hak untuk memilih, hak untuk mengeluarkan pendapat

hukum sekumpulan peraturan yang berlaku di masyarakat

dan dibuat oleh badan resmi yang bersifat wajib, memaksa, dan akan mendapat sanksi tegas jika melanggarnya

ideologi kumpulan konsep bersistem yang dijadikan asas

pendapat (kejadian) yang memberikan arah dan tujuan untuk kelangsungan hidup

154

keberagaman berbagai ragam atau berbagai macam

kesatuan bergabung jadi satu

kewajiban sesuatu yang harus dilaksanakan sebagai

keharusan

konflik perselisihan atau pertentangan

Pancasila dasar negara, pandangan hidup bangsa, ideologi

negara

pelanggaran perbuatan melanggar

pemilu pemilihan umum yang diselenggarakan setiap lima

tahun sekali untuk memilih wakil rakyat

peradilan segala sesuatu mengenai perkara pengadilan

melalui proses mengadili oleh dewan atau majelis yang mengadili perkara dan diputuskan oleh hakim

persatuan gabung

politik pengetahuan mengenai ketatanegaraan atau

kenegaraan

sosial sifat-sifat kemasyarakatan (sifat suka memperhatikan

155

156

DAFTAR PUSTAKA

Andriani, Rini. (2014). Prinsip-Prinsip Program Pengayaan. (Online). Tersedia: http://membumikan-pendidikan. blogspot.co.id/2014/10/prinsip-prinsip-program- pengayaan.html [28 Maret 2016].

Anggarda, Giantara. (2013). Konsep Dasar Pengajaran

Remedial dan Pengayaan. (Online). Tersedia:

http://conditionaloflife.blogspot.co.id/2013/05/konse p-dasar-pengajaran-remedial-dan.html

Anonim. (2002). Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945 Hasil Amandemen. Jakarta: Ganeca Sains.

Anonim. (2010). Pengertian Umum Budaya Politik. (Online). Tersedia:

http://definisipengertian.blogspot.com/2010/05/pen gertian-budaya-politik.html [10 Februari].

Cahyati, Dwi dan Warsito. (2010). Pelajaran Kewarganegaraan Untuk Kelas X SMA, MA, dan SMK. Jakarta: Pusat Kurikulum dan perbukuan Kementerian Pendidikan nasional.

Darmadi, Hamid. (2013). Urgensi Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan. (Online). Tersedia:

http://hamiddarmadi.blogspot.com/2013/07/urgensi -pendidikan-Pancasila-dan.html. [Diunduh tanggal 14 November 2013 Jam 20.00].

Gunawan.D (2010) Komunikasi Anak Tunarungu: Program khusus sistem isyarat Bahasa Indonesia Dinas Pendidikan Profinsi JawaBarat.

Gunawan.D (2016) Modul Pendidikan Pancasila dan

157 Kebudayaan, Direktorat Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusu, Jakarta

Hallahan, Daniel P & Kouffman, James, M. (1991). Exceptional Children Introduction to Special Education. New Jersey: Prentice-Hall Inc.

Faiq, Muhammad. (2013). Mengenal Direct Instruction (Model Pembelajaran Langsung/Model Pengajaran Langsung).

(Online). Tersedia:

http://penelitiantindakankelas.blogspot.com/2013/0 4/direc-instruction-model-pembelajaran-

langsung.html. [Diunduh tanggal 4 Desember 2013 Jam 02.00].

Hartono, Sunaryati. (2006). Bhinneka Tunggal Ika: Sebagai Asas Hukum bagi Pembangunan Hukum Nasional. Bandung: Citra Aditya Bakti.

Kaelan. (2007). Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta: Paradigma.

Kaelan. (2010). Pendidikan Pancasila Edisi Reformasi. Yogyakarta: Paradigma.

Lubis, Yusnawan. (2014). Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Untuk SMA/SMK Kelas XI. Jakarta: Kemendikbud.

Manan, Bagir. (2001). Menyongsong Fajar Otonomi Daerah. Yogyakarta: Pusat Studi Hukum (PSH) Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII).

Muladi. (2009). Hak Asasi Manusia: Hakekat, Konsep dan

Implikasinya dalam Perspektif Hukum dan

Masyarakat. Bandung: Refika Aditama.

Muslim, Ahmad Toha dan M. Sugiarmin. (...). Ortopedi Dalam Pendidikan Anak Tunadaksa. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pendidikan Tenaga Guru.

158

Rusman. (2012). Seri Manajemen Sekolah Bermutu: Model- model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Edisi ke-dua. Jakarta: Rajawali Pers.

Sadikin, Ali. (2012). Tujuan, Fungsi, dan Prinsip Pengajaran Remedial. (Online). Tersedia: https://alisadikinwear. wordpress.com/2012/07/22 tujuan-fungsi-dan- prinsip-pengajaran-remedial/[28 Maret 2016]

Sudrajat, Akhmad. (2008). Pembelajaran Remedial. (Online). Tersedia: https://akhmadsudrajat.wordpress.com /2008/08/13/pembelajaran-remedial-dalam-ktsp/[28 Maret 2016].

Sundawa, Dadang, dkk. (2008). Contextual Teaching and

Learning Pendidikan Kewarganegaraan: Sekolah

Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah Kelas VIII Edisi 4. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Slavin, Robert E. (2005). Cooperative Learning (Teori, Reset, dan Praktik). Bandung: Nusa Media.

Tim Redaksi Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ke-3. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ke-3. Jakarta: Balai Pustaka.

Widodo, Eko dan Taufiqurrahman. (2009). Pendidikan Kewarganegaraan 2 Untuk SMP/MTs kelas 2. Jakarta: Kemendikbud.

159

160

Riwayat Penulis

DUDI GUNAWAN SULAEMAN, Lahir di Kota Bandung tanggal 21 Nopember 1962, hidup dibesarkan di lingkungan yang keras mengarah ke yang negatif (Terminal Cicaheum), tetapi berkat didikan dan bimbingan dari orang tua yang terhormat Ayahhanda: H. Dudeh Sulaeman dan Ibunda Hj Ai Tuti Herawati, Putra pertama dari tujuh bersaudara. Pada Tahun 1990 menikah dengan Hj Yeti Karyeti berasal dari Bandung, yang berprofesi sebagai karyawan PDAM Kota Bandung, dikaruniai dua orang anak Shena Giantasya (mahasiswa UPI) dan Ilyasa Kausar Fachri (mahasiswa UPI). Jenjang Pendidikan formal yang ditempuh adalah TK Pelangi Cicaheum, SDN Cicaheum lulus tahun 1975, SMPN 17 Bandung lulus tahun 1978, SPGN I Bandung lulus tahun 1981, SGPLBN Bandung lulus tahun 1983, FIPPLB lulus tahun 1986 (Sarjana Pendikan Luar Biasa Spesialisasi Tunarungu), S2 (Magister Pendidikan) Program Studi Bimbingan dan Konseling (Pendidikan Khusus) lulus tahun 2004 di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Pada tahun 2008 melanjutkan ke S3 (Program Doktoral) Bidang Bimbingan dan Konseling di Sekolah PascaSarjana Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Alhamdulilah lulus tahun 2012.

Pengalaman kerja pada tahun 1983 sebagai tenaga sukwan di SLB-B Cicendo, tahun 1984 diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri sebagai guru SLB-B Pembina Tk Profinsi JawaBarat di Cimalaka Kabupaten Sumedang, Tahun 1989-1995. menjadi Dosen SGPLBN Bandung. Tahun 1995 sampai sekarang menjadi staf pengajar di Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Tambahan pengalaman kerja Tahun 2005 Penulis merintis sekolah Usia Dini (TK/TPA Miftahul Manan di Cicaheum), sampai sekarang menjadi Kepala Sekolah. Menjadi Konsultan THT Depsos Profinsi JawaBarat, Sebagai Audolog (pemeriksa pendengaran), mengajar di Universitas Terbuka, sebagai nara sumber pendidikan luar biasa DEPDIKBUD tingkat profinsi maupun Nasional. Pengalaman berorganisasi di Fakultas Ilmu Pendidikan dan Jurusan Pendidikan Luar Biasa, sebagai biro Kemahasiswaan tahun 2005- 2011, dan tahun 2011 sampai sekarang Biro Akademik serta menangani anak-anak berkebutuhan khusus di Lab PLB

161

menangani hambatan bicara. Tambahan lainnya di dalam melaksanakan pengabdian masyarakat aktif di BPOC (Badan Pembina Olahraga Cacad), dan pemberian penyuluhan pendidikan khusus, Narasumber Nasional Kurikulum 2013 dll. Karya ilmiah yang dihasilkan berupa seminar, penelitian, pembuatan buku, artikel yang diterbitkan dalam jurnal Nasional dan Internasional.

Penghargaan yang diperoleh dari Presiden Republik Indonesia yaitu Satya Lencana Karya Satya dan dari Rektor UPI Karya Bakti Satya 10 tahun dan 20 tahun.

162

RIWAYAT HIDUP PENILAI

Nama Lengkap: Dr.At. Sugeng

Priyanto, M.Si., telepon kantor

0248508014, HP 08122925181, e-

mail:gusti_pangeran63@yahoo.com

Alamat kantor: Program Studi Pendidikan Pancasila dan Ke- warganegaraan, Jurusan Politik dan Kewar-ganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri

Semarang (UNNES). Bidang

keahlian: Ilmu-ilmu Sosial dan

Pengembangan Kurikulum

Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan.

Riwayat pendidikan tinggi, S-1 Program Studi Pendidikan Moral Pancasila dan Kewargaan Negara, IKIP Semarang, tahun 1988, S-2 Program Studi Sosiologi Agama, UKSW Salatiga, tahun 1999, dan S-3 Program Studi Agama dan Lintas Budaya, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, tahun

2015 dengan judul disertasi Islam-Jawa: Praktik Keagamaan

Masyarakat Miskin Kampung Tambakrejo, Kota Semarang.

Riwayat pekerjaan sebagai dosen IKIP Semarang yang sekarang berubah menjadi Universitas Negeri Semarang (UNNES) pada Fakultas Ilmu Sosial sejak tahun 1989. Mata kuliah yang diampunya antara lain Teori-teori Sosial Budaya, Sosiologi Politik, dan Kurikulum dan Buku Teks. Kegiatan lain dalam sepuluh tahun terakhir antara lain Anggota Tim Pengembang Kurikulum SMP pada Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama, Narasumber Nasional Kurikulum 2013, Penilai Buku Teks dan Non-teks Pelajaran Pendidikan Dasar dan Menengah, Pusat

Kurikulum dan Perbukuan yang semuanya pada

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta Pendidikan

dan Pelatihan Guru, baik pada tingkat sekolah,

kabupataen/kota, provinsi, maupun nasional.

Judul buku yang ditulis, antara lain Pendidikan

163 Buku Sekolah Elektronik (BSE) Pusat Perbukuan, Departemen

Pendidikan Nasional, tahun 2008, Pendidikan Kewarganegaraan,

Penulisan Bersama, Modul Pendidikan & Latihan Profesi Guru

PSG Rayon 1 24 Universitas Negeri Makassar, Pendidikan

Kewarganegaraan, Penulisan Bersama, tahun 2011, Dinamika Ideologi Partai Politik Keagamaan Pada Masa Orde Baru, tahun

2015, Islam-Jawa: Praktik Keagamaan Masyarakat Miskin Kampung

Tambakrejo, Kota Semarang, tahun 2015.

Judul penelitian yang dihasilkan antara lain Kajian Pemberdayaan Masyarakat Korban Bencana Merapi di Kabupaten Magelang, tahun 2011 dan Interaksi Kelas Sosial Masyarakat Miskin Kampung Tambakrejo Kota Semarang, tahun 2012.

Kegiatan lain yang dilakukan pengembangan potensi dan pemberdayaan masyarakat miskin di bidang pendidikan.

Dalam dokumen BUKU GURU PPKN SMALB TUNARUNGU 2013 (Halaman 152-175)

Dokumen terkait