• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Validitas dan Reliabilitas

Dalam dokumen 4 GAMBARAN UMUM INSTITUT PERTANIAN BOGOR (Halaman 26-36)

Variabel dikatakan memiliki validitas yang baik terhadap konstruk atau variabel latennya jika memiliki nilai-t muatan faktor lebih besar dari 1,96 (Wijanto, 2008). Reliabilitas tinggi menunjukkan bahwa indikator-indikator mempunyai konsistensi tinggi dalam mengukur konstruk latennya. Pada SEM, reliabilitas model pengukuran menggunakan composit reliability measure

(reliabilitas komposit) dan variance extracted measure (ekstrak varian). Hair et

all (1998) dalam Wijanto (2008) menyatakan bahwa sebuah konstruk mempunyai

reliabilitas yang baik jika nilai reliabilitas kompositnya lebih besar atau sama dengan 0,70 dan nilai ekstrak variannya lebih besar atau sama dengan 0,50.

Model pengukuran untuk kosntruk tangible, reliability, responsiveness,

assurance, empathy, kepuasan, kinerja dan kepercayaan terdiri dari satu tingkat

sehingga digunakan model pengukuran first order confirmatory analysis (1stCFA). Tingkat pertama (1stCFA) adalah sebuah CFA yang menunjukkan hubungan antara variabel-variabel teramati sebagai indikator-indikator dari variabel terkait (Wijanto, 2008). Model estimasi yang digunakan dalam CFA adalah wighted least square (WLS). WLS memerlukan minimal 10 mahasiswa untuk setiap variabel teramati. Model penelitian ini mempunyai 33 variabel teramati, maka minimal 330 mahasiswa yang diperlukan.

Gambar 14 Nilai-t muatan faktor tangible, reliability,

responsiveness, assurance,dan empathy terhadap

Gambar 15 Faktor muatan standar tangible, reliability,

responsiveness, assurance,dan empathy terhadap

5.5.1 Konstruk Tangible

Model CFA pada konstruk tangible terdiri dari 7 indikator yaitu kenyamanan ruangan kuliah (X1), fasilitas ruangan kuliah (X2), kebersihan ruang kuliah (X3), kebersihan kamar mandi (X4), kerapihan ruang kuliah (X5), kerapihan pegawai administrasi (X6), dan areal parkir (X7). Validitas model pengukuran dilakukan dengan melihat nilai-t muatan faktor. Suatu variabel dikatakan memiliki validitas yang baik jika nilai-t muatan faktor lebih besar sama dengan dari nilai kritis 1,96. Nilai-t muatan faktor CFA tangible dapat dilihat pada Gambar 14. Berdasarkan nilai tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa validitas seluruh konstruk tangible adalah baik dan semua indikator merupakan refleksi dari konstruk latennya. Nilai muatan faktor standar konstruk tangible dapat dilihat pada Gambar 15.

Pengukuran reliabilitas model CFA dapat dihitung dengan menggunakan

composite reliability measure (CR) dan variance extracted measure (VE).

Perhitungan CR konstruk tangible sebagai berikut :

... (10)

Sedangkan untuk ekstrak varian konstruk tangible sebagai berikut :

... (11)

Validitas dan reliabilitas konstruk tangible dapat dilihat pada Tabel 20. Reliabilitas model yang baik jika nilai CR ≥ 0,70 dan nilai VE ≥ 0,50. Nilai koefisien CR yang dihasilkan pada Tabel 20 adalah 0,90 lebih besar dari 0,70 dan nilai koefisien VE 0,58 lebih besar dari 0,50 sehingga dapat disimpulkan bahwa model tersebut sudah reliabel dan 58% ekstrak dapat mewakili konstruk.

Tabel 20 Daftar validitas dan reliabilitas model CFA tangible Variabel Nilai-t (≥1,96) Reliabilitas Keterangan CR ≥ 0,70 VE ≥ 0,50 CFA X1 18,46 validitas baik X2 20,65 validitas baik X3 23,30 validitas baik X4 19,29 validitas baik X5 20,48 validitas baik X6 14,30 validitas baik X7 13,32 validitas baik

Tangible 0,90 0,58 reliabilitas baik

5.5.2 Konstruk Reliability

Model CFA pada konstruk reliability terdiri dari 4 indikator yaitu dosen memberikan tugas yang mendukung materi perkuliahan (X8), dosen memberikan metode pembelajaran yang up to date (X9), pemberian informasi jadwal perkuliahan secara akurat (X10), dan pemberian informasi nilai, IP, IPK secara akurat dan tepat waktu (X11

Variabel

). Validitas model pengukuran dilakukan dengan melihat nilai-t muatan faktor. Nilai-t muatan faktor CFA reliability dapat dilihat pada Gambar 14. Berdasarkan nilai tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa validitas seluruh konstruk reliability adalah baik dan semua indikator merupakan refleksi dari konstruk latennya. Nilai muatan faktor standar konstruk reliability dapat dilihat pada Gambar 15.

Tabel 21 Daftar validitas dan reliabilitas model CFA reliability

Nilai-t (≥1,96) Reliabilitas Keterangan CR ≥ 0,70 VE ≥ 0,50 CFA X8 14,27 validitas baik X9 19,70 validitas baik X10 18,01 validitas baik X11 16,92 validitas baik

Reliability 0,81 0,53 reliabilitas baik

Validitas dan reliabilitas konstruk reliability dapat dilihat pada Tabel 21. Nilai koefisien CR yang dihasilkan pada Tabel 14 adalah 0,81 lebih besar dari

0,70 dan nilai koefisien VE 0,53 lebih besar dari 0,50 sehingga dapat disimpulkan bahwa model tersebut sudah reliabel dan 53% ekstrak dapat mewakili konstruk.

5.5.3 Konstruk Responsiveness

Model CFA pada konstruk responsiveness terdiri dari 4 indikator yaitu kesigapan satuan pengamanan (X12), pegawai administrasi cepat dan tanggap melayani mahasiswa (X13), kesigapan dosen dalam menjawab pertanyaan mahasiswa (X14), dan kesigapan pembimbing dalam melayani mahasiswa (X15

Variabel

). Validitas model pengukuran dilakukan dengan melihat nilai-t muatan faktor. Nilai-t muatan faktor CFA responsiveness dapat dilihat pada Gambar 14. Berdasarkan nilai tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa validitas seluruh konstruk responsiveness adalah baik dan semua indikator merupakan refleksi dari konstruk latennya. Nilai muatan faktor standar konstruk responsiveness dapat dilihat pada Gambar 15.

Tabel 22 Daftar validitas dan reliabilitas model CFA responsiveness

Nilai-t (≥1,96) Reliabilitas Keterangan CR ≥ 0,70 VE ≥ 0,50 CFA X12 13,94 validitas baik X13 15,30 validitas baik X14 15,41 validitas baik X15 14,57 validitas baik

Responsiveness 0,76 0,45 reliabilitas baik

Validitas dan reliabilitas konstruk responsiveness dapat dilihat pada Tabel 22. Nilai koefisien CR yang dihasilkan pada Tabel 22 adalah 0,76 lebih besar dari 0,70 dan nilai koefisien VE 0,45 lebih kecil dari 0,50 sehingga dapat disimpulkan bahwa model tersebut sudah reliabel dan 45% ekstrak dapat mewakili konstruk.

5.5.4 Konstruk Assurance

Model CFA pada konstruk assurance terdiri dari 7 indikator yaitu kemampuan dosen dalam menyampaikan materi perkuliahan (X16), kemampuan pegawai administrasi dalam bekerja (X17), sikap para pegawai administrasi dalam bekerja (X18), jaminan pemberian nilai ujian (UTS dan UAS) tepat waktu (X19),

pemberian ujian perbaikan yang tepat waktu (X20), ketepatan dosen mengajar di kelas (X21), dan ketepatan dalam disiplin perkuliahan (X22

Variabel

). Validitas model pengukuran dilakukan dengan melihat nilai-t muatan faktor. Nilai-t muatan faktor CFA assurance dapat dilihat pada Gambar 14. Berdasarkan nilai tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa validitas seluruh konstruk assurance adalah baik dan semua indikator merupakan refleksi dari konstruk latennya. Nilai muatan faktor standar konstruk assurance dapat dilihat pada Gambar 15.

Tabel 23 Daftar validitas dan reliabilitas model CFA assurance

Nilai-t (≥1,96) Reliabilitas Keterangan CR ≥ 0,70 VE ≥ 0,50 CFA X16 21,68 validitas baik X17 20,26 validitas baik X18 16,82 validitas baik X19 17,55 validitas baik X20 18,14 validitas baik X21 19,30 validitas baik X22 18,37 validitas baik

Assurance 0,90 0,58 reliabilitas baik

Validitas dan reliabilitas konstruk assurance dapat dilihat pada Tabel 23. Nilai koefisien CR yang dihasilkan pada Tabel 23 adalah 0,90 lebih besar dari 0,70 dan nilai koefisien VE 0,58 lebih besar dari 0,50 sehingga dapat disimpulkan bahwa model tersebut sudah reliabel dan 58% ekstrak dapat mewakili konstruk.

5.5.5 Konstruk Empathy

Model CFA pada konstruk empathy terdiri dari 4 indikator yaitu pelayanan konsultasi dari dosen (X23), masa pendidikan terkontrol oleh dosen (X24), media penyampaian saran, kritik atau keluhan (X25), dan perhatian dan kesugguhan pegawai administrasi dalam melayani mahasiswa (X26). Validitas model pengukuran dilakukan dengan melihat nilai-t muatan faktor. Nilai-t muatan faktor CFA empathy dapat dilihat pada Gambar 14. Berdasarkan nilai tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa validitas seluruh konstruk empathy adalah baik dan semua indikator merupakan refleksi dari konstruk latennya. Nilai muatan faktor standar konstruk empathy dapat dilihat pada Gambar 15.

Tabel 24 Daftar validitas dan reliabilitas model CFA empathy Variabel Nilai-t (≥1,96) Reliabilitas Keterangan CR ≥ 0,70 VE ≥ 0,50 CFA X23 16,66 validitas baik X24 19,83 validitas baik X25 17,23 validitas baik X26 16,05 validitas baik

Empathy 0,85 0,59 reliabilitas baik

Validitas dan reliabilitas konstruk empathy dapat dilihat pada Tabel 24. Nilai koefisien CR yang dihasilkan pada Tabel 24 adalah 0,85 lebih besar dari 0,70 dan nilai koefisien VE 0,59 lebih besar dari 0,50 sehingga dapat disimpulkan bahwa model tersebut sudah reliabel dan 59% ekstrak dapat mewakili konstruk.

5.5.6 Konstruk Kepuasaan Mahasiswa

Model CFA pada konstruk kepuasan terdiri dari 4 indikator yaitu contoh dan ilustrasi yang baik (Y1), metode pembelajaran (Y2), dosen-dosen terbaik (Y3), dan kepuasan keseluruhan (Y4

Variabel

). Validitas model pengukuran dilakukan dengan melihat nilai-t muatan faktor. Nilai-t muatan faktor CFA kepuasan dapat dilihat pada Gambar 14. Berdasarkan nilai tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa validitas seluruh konstruk kepuasan adalah baik dan semua indikator merupakan refleksi dari konstruk latennya. Nilai muatan faktor standar konstruk kepuasan dapat dilihat pada Gambar 15.

Tabel 25 Daftar validitas dan reliabilitas model CFA kepuasan mahasiswa

Nilai-t (≥1,96) Reliabilitas Keterangan CR ≥ 0,70 VE ≥ 0,50 CFA Y1 ** validitas baik Y2 16,83 validitas baik Y3 12,81 validitas baik Y4 12,91 validitas baik

Kepuasan 0,84 0,58 reliabilitas baik

Keterangan :

** = ditetapkan secara default oleh LISREL, nilai-t tidak di estimasi. Target nilai t ≥ 2

Validitas dan reliabilitas konstruk kepuasan dapat dilihat pada Tabel 25. Nilai koefisien CR yang dihasilkan pada Tabel 25 adalah 0,84 lebih besar dari

0,70 dan nilai koefisien VE 0,58 lebih besar dari 0,50 sehingga dapat disimpulkan bahwa model tersebut sudah reliabel dan 58% ekstrak dapat mewakili konstruk.

5.5.7 Konstruk Kinerja Mahasiswa

Model CFA pada konstruk kinerja terdiri dari 1 indikator yaitu IPK mahasiswa (Y5

Variabel

). Validitas model pengukuran dilakukan dengan melihat nilai-t muatan faktor. Nilai-t muatan faktor CFA kinerja dapat dilihat pada Gambar 14. Berdasarkan nilai tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa validitas konstruk kinerja adalah baik dan indikatornya merupakan refleksi dari konstruk latennya. Nilai muatan faktor standar konstruk kinerja dapat dilihat pada Gambar 15.

Tabel 26 Daftar validitas dan reliabilitas model CFA kinerja mahasiswa

Nilai-t (≥1,96) Reliabilitas Keterangan CR ≥ 0,70 VE ≥ 0,50 CFA Y5 ** validitas baik

Kinerja 1 1 reliabilitas baik

Keterangan :

** = ditetapkan secara default oleh LISREL, nilai-t tidak di estimasi. Target nilai t ≥ 2

Validitas dan reliabilitas konstruk kinerja dapat dilihat pada Tabel 26. Nilai koefisien CR yang dihasilkan pada Tabel 26 adalah 1 lebih besar dari 0,70 dan nilai koefisien VE 1 lebih besar dari 0,50 sehingga dapat disimpulkan bahwa model tersebut sudah reliabel dan 100% ekstrak dapat mewakili konstruk.

5.5.8 Konstruk Kepercayaan Mahasiswa

Model CFA pada konstruk kepercayaan awal terdiri dari 4 indikator, setelah melalui uji validitas hasil yang diperoleh adalah 2 variabel teramati yang valid yaitu kemampuan staf pengajar IPB (Y6) dan merekomendasikan IPB ke orang lain (Y7). Validitas model pengukuran dilakukan dengan melihat nilai-t muatan faktor. Nilai-t muatan faktor CFA kepercayaan dapat dilihat pada Gambar 14. Berdasarkan nilai tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa validitas seluruh konstruk kepercayaan adalah baik dan semua indikator merupakan refleksi dari konstruk latennya. Nilai muatan faktor standar konstruk kepercayaan dapat dilihat pada Gambar 15.

Tabel 27 Daftar validitas dan reliabilitas model CFA kepercayaan mahasiswa Variabel Nilai-t (≥1,96) Reliabilitas Keterangan CR ≥ 0,70 VE ≥ 0,50 CFA Y6 ** validitas baik Y7 10,84 validitas baik

Kepercayaan 0,72 0,56 reliabilitas baik

Keterangan :

** = ditetapkan secara default oleh LISREL, nilai-t tidak di estimasi. Target nilai t ≥ 2

Validitas dan reliabilitas konstruk kepercayaan dapat dilihat pada Tabel 27. Nilai koefisien CR yang dihasilkan pada Tabel 27 adalah 0,72 lebih besar dari 0,70 dan nilai koefisien VE 0,56 lebih besar dari 0,50 sehingga dapat disimpulkan bahwa model tersebut sudah reliabel dan 56% ekstrak dapat mewakili konstruk.

Dalam dokumen 4 GAMBARAN UMUM INSTITUT PERTANIAN BOGOR (Halaman 26-36)

Dokumen terkait