• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Perdagangan

BAB IV TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

A. Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Perdagangan

Dinas Perdagangan Kabupaten Lumajang mempunyai tugas Membantu Bupati

Melaksanakan Urusan Pemerintahan yang Menjadi Kewenangan Daerah di Bidang Perdagangan dan Perindustrian.

Dalam melaksanakan tugas Dinas Perdagangan menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

1. Perumusan kebijakan bidang Perdagangan, Perindustrian, Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga serta Pengelolaan Sarana Prasarana Perdagangan

2. Pelaksanaan kebijakan bidang Perdagangan, Perindustrian, Standarisasi dan Perlindungan Konsumen dan Sarana Prasarana Perdagangan

3. Pelaksanaan Evaluasi dan Pelaporan bidang Perdagangan, Peindustrian, Standarisasi dan Perlindungan Konsumen dan Saarana Prasrana Perdagangan

4. Pelakssanaan administrasi Dinas Perdagangan

5. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas fungsinya

i. Tujuan dan Sasaran jangka Menengah

Untuk Melaksanakan Misi ke 2, Tujuan ke 1 dan 2 yang tercantum dalam RPJMD Kabupagten Lumajang dan guna mendukung hal tersebut diatas, maka ditetapkanlah Tujuan yang hendak dicapai oleh Dinas Perdagangan dalam kurun waktu 5 tahun. Ke depan

1. Tujuan

Tujuan dan sasaran adalah tahap perumusan sasaran strategis yang menunjukkan prioritas tertinggi dalam perencanaan pembangunan jangka menengah daerah yang selanjutnya menjadi dasar penyusunan arsitektur kinerja pembangunan daerah secara keseluruhan. Tujuan dan sasaran merupakan dampak (impact) keberhasilan pembangunan daerah yang diperoleh dari pencapaian berbagai program prioritas terkait.

Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan misi, dengan menjawab isu strategis dan permasalahan

pembangunan daerah. Dari 3 Misi, hanya Misi ke 2 yang sesuai dengan Tupoksi Dinas Perdagangan, yaitu “ Meningkatkan Perekonomian Daerah dan Kesejahteraan Masayrakat Secara Merata Berbasis Pertanian, Pemberdayaan UMKM dan Jasa Pariwisata serta Usaha Pendukungnya “

Untuk mewujudkan Visi dan Misi Bupati Lumajang, Dinas Perdagangan menetapkan 2 tujuan, yang diadopsi dari Sasaran Bupati Kepala Daerah, yaitu :

a. Meningkatnya Usaha Perdagangan

- Indikator : Prosentase Pertumbuhan PDRB Sektor Perdagangan

b. Meningkatnya Sektor Industri

- Indikator : Prosentase pertumbuhan PDRB Sektor Perindustrian

Untuk mewujudkan meningkatnya usaha perdaganagan, maka perlu didorong agar perdagangan mempunyai peran sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan berdaya saing serta meningkatkan akses pasar melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia dan optimalisasi pengelolaan sumber daya alam.

Peningkatan usaha perdagangan merupakan indicator penting dalam usaha mencapai peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah. Tantangan terbesar Dinas Perdagangan Kabupaten Lumajang dalam sektor perdagangan adalah terciptanya kelancaran dan ketertiban peredaran barang dan jasa, tersedianya jaringan informasi pasar, tersebarnya sarana dan prasarana pemasaran, terciptanya efisiensi distribusi barang dan jasa, terlindunginya konsumen dan meningkatnya minat masyarakat terhadap produksi dalam negeri.

Dengan upaya-upaya untuk mengatasi tantangan tersebut, diharapkan akan dapat meningkatakan kemajuan usaha perdagangan di Kabupaten Lumajang.

Peningkatan usaha perdagangan tersebut dapat diukur dengan menggunakan tolak ukur peningkatan peningkatan nilai ekspor, peningkatan perdagangan daerah dan ratio pedagang yang menempati kios dengan jumlah pedagang.

Untuk mewujudkan meningkatnya Sektor Industri perlu didorong, agar sector industri sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia dan optimalisasi pengelolaan sumber daya alam dan teknologi tepat guna

Tantangan terbesar Dinas Perdagangan Kabupaten Lumajang ke depan adalah terciptanya kemampuan dunia industri di Kabupaten Lumajang untuk mengelola

page  42

sumber daya alam ( SDA ) secara optimal sesuai basis potensinya dengan memanfaatkan teknologi tepat guna, sehingga mampu meningkatkan produksi sector industri.

Keberhasilan tujuan yang telah ditetapkan oleh Dinas Perdagangan dapat diukur dengan menggunakan tolak ukur Persentase PDRB Sektor Perdagangan dan Persentase PDRB Sektor Perindustrian.

2. Sasaran

Sasaran adalah hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang diformulasikan secara kualitatif maupun kuantitatif, spesifik, mudah dicapai, rasional dan dapat dilaksanakan dalam jangka waktu 5 tahun (Lampiran III Permendagri 54 Tahun 2010)

Pengertian sasaran adalah suatu kondisi yang ingin dicapai dalam waktu yang ditetapkan. Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan ( goal ) yang telah ditetapkan. Setiap sasaran mempunyai indicator kinerja sebagai alat untuk mengukur keberhasilan mencapai sasaran.

Adapun sasaran pembangunan Dinas Perdagangan Kabupaten Lumajang selama kurun waktu lima tahun sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, dikelompokkan menurut bidang tugas sesuai kewenangan yang diberikan Pemerintah Daerah adalah sebagai berikut :

1. Bidang Perdagangan

Pembangunan perdagangan dilakukan untuk mencapai sasaran di bidang perdagnagan, yaitu Meningkatnya Volume Perdagangan. Perdagangan sebagai penggerak perekonomian masyarakat harus mampu dijaga perkembangannya. Distribusi barang kebutuhan pokok harus selalu tersedia dengan harga terjangkau.

Untuk dapat meningkatkan usaha perdagangan di Lumajang, maka diupayakan keberadaan pasar komoditas dan pasar umum yang tersedia di setiap wilayah, kemudahan akses transportasi dan prasarana yang memadai menjadi suatu kebutuhan yang tidak bisa ditunda lagi dan kelancaran, ketertiban peredaran barang dan jasa .

Untuk menilai keberhasilan sasaran yang hendak dicapai, maka dibuat indikator untuk mengukurnya, yaitu :

a. Persentase Pertumbuhan Nilai Eksport

b. Persentase Pertumbuhan Nilai Perdagangan Daerah 2. Bidang Industri

Pembangunan industri dilakukan untuk memajukan IKM karena keberadaaan IKM merupakan pilar perekonomian masyarakat di daerah yang harus mendapat pembinaan dan bimbingan agar lebih berkembang.

Adapun sasaran yang akan di capai di bidang perindustrian adalah Meningkatnya Produksi Sektor Industri “

Upaya meningkatkan sector industri perlu dilakukan pembinaan dan pelatihan para pelaku IKM di Lumajang. Beberapa jenis produk dari IKM perlu mendapat perhatian sehingga mampu meningkatkan perekonomian daerah. Untuk menilai keberhasilan pencapaian sasaran tersebut diukur dengan indicator :

a. Persentase pertumbuhan jumlah IKM ; b. Persentase pertumbuhan nilai produksi IKM;

c. Persentase Pertumbuhan Jumlah Produk IKM yang Terstandarkan d. Persentae Pertumbuhan Jumlah Sentra IKM

i. Strategi dan Kebijakan

Menyikapi Permasalahan Isu-Isu Strategis yang ada dalam pelaksanaan pembangunan Industri dan Perdagangan di daerah kabupaten Lumajang, maka akan dilakukan berbagai upaya diantaranya sebagai berikut:

a. Pengembangan Potensi Sumber Daya Alam diperlukan pengelolaan dan pemanfaatan secara efektif dan efisien untuk mencapai target dan sasaran pembangunan industri dan perdagangan di daerah. Untuk lebih mengetahui Potensi Sumber Daya Alam diperlukan data pokok untuk menunjang publikasi sehingga masyarakat penggun a memperoleh informasi yang akurat sesuai dengan keperluannya.

b. Mutu produk industri yang banyak berkembang di daerah masih belum merata, namun sebagian berupaya menjaga mutu yang konsisten dalam rangka menjaga kepercayaan terhadap konsumen. Produk lainnya yang masih menghadapi masalah dalam mencapai mutu yang diharapkan perlu dilakukan pembinaan dan fasilitasi

page  44

sehingga akan menaikkan kemampuan bersaing baik dengan produk sejenis dari dalam dan luar daerah maupun untuk pengembangan ekspor.

c. Produk Unggulan perlu dikembangkan untuk peningkatan produksi sektor industri sekaligus melakukan pembenahan system mutu produk Industri Kecil Menengah sebagai penerapan standarisasi produk industri sehingga tingkat mutu yang telah dicapai dapat dipertahankan secara konsisten atau lebih ditingkatkan.

d. Pemasaran produk industri daerah perlu ditingkatkan sebagai wadah promosi produk unggulan ke luar daerah baik melalui pameran, pasar lelang maupun perdagangan antar pulau/Propinsi. Diversifikasi pasar perlu dilakukan termasuk uji coba pasar, temu mitra antara Usaha Besar dengan UKM.

Strategi pembangunan di bidang perdagangan dan perindustrian yang ditetapkan guna mencapai tujuan dan sasaran, diwujudkan dalam bentuk kebijakan dan program

Kebijakan merupakan arah/ketentuan sebagai dasar untuk dijadikan pedoman atau petunjuk dalam melaksanakan program dan kegiatan agar tercapai kelancaran dan keterpaduan dalam mewujudkan tujuan dan sasaran. Sedangkan Program merupakan instrument kebijakan yang berisi kumpulan beberapa kegiatan yang sistimatis dan terpadu yang dilaksanakan oleh Dinas atau Masyarakat yang dikoordinasikan oleh Dinas Dindag.

Adapun kebijakan dan program Dinas Perdagangan Kabupaten Lumajang sebagai berikut :

Kebijakan Umum

Kebijakan untuk mencapai tujuan “ Meningkatnya Usaha Perdagangan “ adalah : a. Mengembangkan Komoditi dan Nilai Eksport

b. Memperpendek Jalur Distribusi Produk Mengembangkan Jaringan Produksi dan Pasar di Tingkat Lokal, Regional dan Internasional

c. Membangun pasar baru, memperluas, mengembangkan dan merevitalisasi pasar yang sudah ada

Kebijakan untuk mencapai tujuan “ Meningkatnya sektor industri “ adalah :

Mengembangkan IKM dan sentra IKM dengan pembentukan klaster industri, peningkatan SDM, penciptaan iklim usaha yang kondusif, terjalinnya hubungan kemitraan dan meningkatkan daya saing IKM melalui alih teknologi dan penerapan teknologi tepat guna

Kebijakan Program

Program-program Pembangunan yang ditetapkan Dinas Perdagangan Kabupaten Lumajang untuk mewujudkan tujuan dan sasaran yang hendak dicapai lima tahun ke depan, dikelompokkan menurut bidang-bidang sebagai berikut :

1. Bidang Investasi dan Penanaman Modal

Dalam RPJMD Kabupaten Lumajang 2015-2019, program pembangunan bidang Investasi dan Penanaman Modal dijabarkan ke dalam Renstra Dinas Perdagangan telah ditetapkan dua ( 2 ) program bidang. Duan bidang tersebut adalalah

a. Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investaasi b. Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi 2. Bidang Perdagangan

Dalam RPJMD Kabupaten Lumajang 2015-2019, program pembangunan bidang perdagangan telah ditetapkan enam ( 6 ) program bidang dan enam ( 6 ) program supporting dengan sasaran “Meningkatnya volume perdagangan “. enam Program tersebut yaitu :

a. Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor

b. Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri c. Program Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan d. Program Pemberantasan Barang Kena Cukai Ilegal

e. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Pasar Daerah

f. Program Perlindungan konsumen dan Pengamanan Perdagangan ( program poin g s/d l merupakan program supporting )

3. Bidang Perindustrian

Dalam RPJMD Kabupaten Lumajang 2015-2019, program pembangunan bidang perindustrian telah menetapkan 5 program yaitu Program, dengan sasaran Meningkatnya produksi sektor industri “ selanjutnya oleh Dinas Perdagangan dijabarkan menjadi beberapa program yaitu :

a. Program Pengembangan Industri Kecil dan Menengah b. Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri c. Program Pembinaan Industri

d. Program Pembinaan Lingkungan Sosial

page  46

Untuk memastikan tercapainya sasaran yang hendak dituju dalam kurun waktu lima ( 5 ) tahun dan memperlancar pelaksanaan program maka disusunlah Program yang berfungsi sebagai support terhadap program teknis yang dilaksanakan oleh Bidang. Adapun program tersebut adalah :

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur c. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

d. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur

e. Prog Pening Pengemb Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan f. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah g. Peningkatan Sarana dan Prasarana Pelayanan Umum

BAB V