• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN PUSTAKA

2.4. Usaha Kecil dan Menengah (UKM)

Suatu kewajiban pula bagi seluruh umat muslim termasuk bank syariah untuk membayarkan zakat sebagai bentuk kepatuhan kepada Allah swt. Zakat yang dikeluarkan berdasarkan besaran tertentu tiap tahunnya. Bank syariah juga dapat menjadi perantara dalam pemungutan zakat dan pembagiannya. Zakat yang dibayarkan di berikan kepada yang berhak mendapatkannya, yaitu fakir, miskin, muallaf, mustariq dan orang yang berhak lainnya berdasarkan hukum Islam.

Dengan perbankan yang berbasis syariah, maka dapat tercipta keadilan dan keselarasan antara bank dan tiap pelaku ekonomi, termasuk pengusaha UKM muslim. Gap antara si kaya dan si miskin dapat diperkecil sehingga memberi dampak keleluasaan dalam berusaha pada masyarakat dan masih banyak lagi dampak positif yang dapat diterima masyarakat dengan eksisnya perbankan syariah. Memberi perkembangan pada lingkungan dan keuntungan pada masyarakat secara ekonomi dan sosial.

2.4. Usaha Kecil dan Menengah (UKM)

Berdasarkan keputusan Presiden RI No. 99 tahun 1998 pengertian Usaha Kecil dan Menengah (UKM ) adalah kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil dengan bidang usaha yang secara mayoritas merupakan kegitan usaha kecil dan perlu dilindungi untuk mencegah dari persaingan usaha yang tidak sehat. Usaha berjenis UKM perlu dilindungi selain karena besarnya persaingan dengan usaha besar, UKM diyakini sebagai pendorong prekonomian rakyat yang memberi kontribusi besar pada daerah.

Usaha Kecil dan Menengah (UKM) adalah bagian dari usaha mikro yang banyak dikenal dan dijalankan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidup

23 sehari-hari. UKM adalah bentuk usaha yang mudah untuk dilakukan dan tidak membutuhkan modal yang terlalu besar seperti halnya perusahaan multinasional. Kemajuan pengusaha UKM dalam menjalankan bisnisnya dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat dan daerah, sehingga keberadaan pengusaha UKM dan usahanya perlu dijadikan perhatian oleh pemerintah untuk terus didukung dan didorong perkembangan usahanya. Dalam hal ini termasuk pengusaha UKM muslim.

Kriteria usaha kecil menurut UU No. 9 tahun 1995 adalah:

1. Memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp 200.000.000,- (Dua Ratus Juta Rupiah) tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha.

2. Memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp 1.000.000,000,-(Satu Miliar Rupiah)

3. Milik warga negara Indonesia

4. Berdiri sendiri, bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang tidak dimiliki, di kuasai, atau berafiliasi baik langsung maupun tidak langsung dengan usaha menengah atau usaha besar

5. Berbentuk usaha orang perorangan , badan usaha yang tidak berbadan hukum, termasuk koperasi.

Kriteria usaha kecil diatas ditentukan tahun 1995, yaitu sejak 20 tahun lalu. Selama 20 tahun tersebut, tentulah telah banyak terjadi perubahan pada perekonomian di setiap daerah Indonesia. Era globalisasi yang semakin berkembang menyebabkan kondisi ekonomi yang tidak menentu dan memicu berbagai masalah perekonomian dalam negeri sehingga kriteria usaha kecil pada

24 undang-undang di atas perlu ditinjau kembali dan di sesuaikan pada perekonomian saat ini.

2.5 Pengusaha

Pengusaha atau yang biasa disebut sebagai wirausahawan menurut Kasmir (2014 :19) secara sederhana wirausaha adalah orang yang berjiwa berani mengambil resiko untuk membuka usaha dalam berbagai kesempatan. Secara luas, dapat dikatakan bahwa seorang pengusaha adalah pembuat pasar, pencipta modal, pengembang peluang dan penghasil teknologi baru.

Seorang pengusaha dalam kinerjanya menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat dengan tingkat permintaan tertentu berdasarkan harga barang dan tingkat pendapatan masyarakat. Barang dan jasa yang dihasilkan pengusaha merupakan hasil dari inovasi, kreatifitas, serta visi dan misi mereka. Dengan permintaan yang timbul atas barang dan jasa, pengusaha dapat mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi lebih baik dan menciptakan produk yang bersaing dengan produk lainnya dalam maupun luar negeri.

Saat ini banyak dikenal pengusaha sukses di seluruh dunia yang termasuk didalamnya adalah pengusaha muslim. Pengusaha muslim yang terkenal sejak zaman Rasulullah s.a.w. adalah sahabat beliau yang bernama Abdurrahman bin Auf. Beliau adalah salah seorang sahabat Nabi yang dijamin masuk surga dan terkenal akan kesuksesannya dalam berbisnis. Ia memiliki pribadi yang jujur, sabar, dan amat dermawan, sehingga Allah memberinya berkah sabahat Nabi yang paling kaya (Abdurrahman Rafa’at, 2011 : 217). Kemanapun Ia berpijak,

25 maka apa yang ia usahakan akan berbuah keuntungan yang berlimpah dalam waktu singkat karena beliau memiliki kepiawaian dalam berdagang. Bahkan Aisyah r.a. meriwayatkan Abdurrahman bin Auf akan memasuki surga dengan merangkak, dikatakan begitu karena hartanya yang begitu berlimpah namun sebagian besar ia infakkan untuk perjuangan fi sabilillah dan sedekah. Selain Abdurrahman bin Auf, adapula pengusaha muslim sukses lainnya seperti Utsman bin Affan, Sa’ad bin Abi Waqqash, dan beberapa sahabat lainnya yang sukses dalam berdagang namun mereka hidup dalam zuhud dan selalu bersedah dan berinfaq.

Di Indonesia, salah satu pengusaha muslim yang sukses adalah Chairul Tanjung. Beliau adalah pemilik CT Corp yang membawahi anak perusahaan Trans Corp, Bank Mega dan CT Global Resources. Usaha Chairul Tanjung yang bergerak di bidang multimedia, property, investasi dan keuangan ini dimulai dari nol, sejak ia masih berstatus mahasiswa di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia. Dalam berbisnis Beliau menekankan pentingnya sifat ulet, gigih, pantang menyerang dan mengembangkan jaringan usaha dengan partner bisnisnya agar suatu usaha bisa berkembang, maju dan menjadi perusahaan raksasa yang memiliki keuntungan besar pula. Selain menjadi pengusaha, Chairul Tanjung juga pernah menjabat sebagi Menteri Kehutanan Indonesia dan Menteri Perekonomian Indonesia. Hal ini menunjukkan, kesuksesan seorang pengusaha dapat memberikan pengaruh yang besar bagi masyarakat luas bahkan pada negara.

Tokoh-tokoh pengusaha muslim di atas adalah contoh dari sekian banyak pengusaha muslim yang sukses sejak zaman Rasulullah hingga saat ini. Hal ini

Dokumen terkait