• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lampiran 9 Surat ijin penelitian dari Kesbangpol Sumba Tengah

VERBATIM PARTISIPAN 1

Keterangan S: Peneliti P1: Partisipan 1 P2: Partisipan 2 P3: Partisipan 3 VERBATIM PARTISIPAN 1 Partisipan 1 : Bapak M

Lokasi : Rumah partisipan

S/P1 VERBATIM TEMA KODE

S

P1

Bisakah Bapak menceritakan bagaimana upaya meningkatkan dan memelihara kesehatan agar tidak menderita sakit malaria?

Tentang hal itu untuk tetap meningkatkan dan memelihara kesehatan yang pertama pembersihan lingkungan sekitar mulai dari pribadi seseorang mulai dari rumah tangga yang pertama bagaimana menata ruang lingkup dalam rumah tangga, Yang berikut pembersihan lingkungan halaman rumah, artinya membuang sampah pada tempatnya.

Perilaku pencegahan

penyakit

5

10 Tujuan : Pengambilan data

Tanggal : 20 Desember 2011

S : Peneliti P1 : Partisipan 1

S

P1

S

P1

Karena kalau kita membiarkan

sampah-sampah bertebaran di depan

halaman rumah disitulah nyamuk

malaria akan bersarang dan populasi nyamuk malaria akan bertambah. Jadi untuk mencegah tentang hal itu minimal dalam 1 minggu 2 kali pembersihan halaman rumah. Jadi

mungkin itu saja dulu.

Membuang sampah pada tempatnya, membersihkan lingkungan. Siapa saja yang terlibat dalam hal tersebut. Dan apakah dilakukan secara rutin atau berapa kali dalam seminggu/sebulan? Yang melakukan tindakan tentang hal itu adalah semua anggota keluarga yang sudah bisa memahami tentang kebersihan artinya termasuk anak-anak yang sudah bisa melakukan hal itu. Yang berikutnya lagi tentang berapa kali dalam seminggu, kalau kami disini 2 kali

dalam seminggu pembersihan

halaman rumah. Sedangkan halaman rumah sekitar itu tiap hari pagi dan sore.

Beberapa anggota keluarga yang terlibat disini, apakah mereka memahami dan mengerti gunanya membersihkan lingkungan, membuang sampah?

Ya mungkin yang dapat memahami itu mungkin hanya kami sebagai orang tuanya saja sedangkan anak-anak ya perlu dibimbing. Ya mungkin dari kami sendiri orang tuanya memberikan pemahaman tentang bagaimana kita seharusnya membersihkan lingkungan untuk apa dan bagaimana. Ya mungkin

Perilaku pencegahan penyakit 15 20 25 30 35 40 45 50

S P1 S P1 S P1 S

dari kami sendirilah yang bisa dapat memahamkan untuk mereka, karena anggota dalam rumah tangga yang lain masih anak-anak SD.

Bisakah Bapak menggambarkan proses-proses dalam meningkatkan dan memelihara kesehatan agar tidak menderita sakit malaria?

Tentang proses, cara kerja dalam membersihkan lingkungan atau halaman rumah artinya bagi-bagi tugas, ada yang bersihkan halaman, bahkan yang lain juga ada yang kerja di dapur. Tiap hari masing-masing dengan tugas yang sudah dijadwalkan.

Tugas-tugas yang sudah dibagikan pada setiap anggota keluarga, apakah mereka siap melakukan tugas-tugas tersebut? Ya karena itu merupakan tugas yang sudah dijadwalkan dengan sendirinya setelah mereka bangun pagi dengan sendirinya menjalankan tugasnya masing-masing.

Menurut Bapak dalam meningkatkan dan memelihara kesehatan ada tidak beberapa hambatan atau kesulitan dalam melakukan kegiatan tersebut?

Ya ada. Yaitu kalau misalnya sebentar kalau ada hal-hal yang tidak sadar misalnya yang perlu diselesaikan diluar rumah tangga kadang kala lupa untuk melakukan kegiatan yang sudah dijadwalkan tentang pembersihan halaman rumah.

Adanya hambatan tersebut dari Bapak sendiri apa yang harus dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut?

55 60 65 70 75 80 85

P1

S

P1

S

P1

Kalau untuk mencegah tentang hal itu yang merupakan hambatan dalam melakukan pembersihan halaman. Ya kalau misalnya kami sebagai orang tua sibuk dengan tugas karena kami sebagai pegawai atau sebagai guru kami percayakan anak-anak yang sudah bisa melakukan tentang hal-hal pembersihan lingkungan.

Dan setelah adanya tindakan tersebut apakah dalam membangun sebuah tindakan dan menggerakan anggota keluarga untuk bekerja bersama-sama apakah mereka mau dan taat dalam melakukan tindakan-tindakan tersebut? Dalam hal untuk tindakan seperti itu untuk melakukan suatu pekerjaan karena memang anak-anak yang ada dalam rumah tangga disini, anak-anak yang sudah dibiasakan tidak ada. mereka melakukannya karena kebiasaan artinya tidak ada bantahan atau untuk tidak melakukan apa yang disarankan dari kami sebagai orang tua yaitu membersikan halaman. Mereka tetap melakukannya.

Menurut Bapak bagaimana perkembangan peningkatan dan pemeliharaan kesehatan mulai dari diri sendiri dan masyarakat di Desa Pondok? Pemeliharaan kesehatan mulai dari dalam diri sampai pada masyarakat yang ada disekitar sini itu hanya untuk menyampaikan tentang hal itu terhadap masyarakat tentang kebersihan bagaimana menanggulangi agar tidak terserang penyakit malaria, itu hanya

90 95 100 105 110 115 120

S

P1

S

P1 S

melalui sosialisasi pemerintah setempat dan disosialisasikan secara umum kalau secara pribadi kalau ada dari pihak masyarakat yang datang artinya lewat ini kita gambarkan atau memberikan pemahaman tentang kesehatan. Karena kami sebagai guru lebih banyak melakukan hal-hal yang merupakan tugas pokok kami tentang bagaimana menanggulangi penyakit malaria mulai dari sampai ke masyarakat. Kadang-kadang kalau mereka hanya datang berkunjung kami memberikan pemahaman-pemahaman tentang kebersihan.

Ada beberapa sosialisasi masyarakat yang diadakan di Desa Pondok. Bisakah Bapak sosialisasi masyarakat yang seperti apa dan kegiatan apa saja yang dalam sosialisasi tersebut?

Sehingga saya katakan lewat sosialisasi artinya kalau ada petugas dari bidang kesehatan yang datang untuk menyampaikan bagaimana kita membersihkan lingkungan untuk terhindar dari penyakit malaria. Setiap kali ada sosialisasi kami sebagai guru disini sering-sering dilibatkan untuk sama-sama mendengarkan bagaimana sosialisasi dari petugas kesehatan.

Apakah se AApakah masyarakat disini terlibat dalam melakukan sosialisasi tersebut?

Ya. Terlibat

Menurut pandangan Bapak, bisakah menceritakan/menggambarkan ketika masyarakat sudah mendengarkan beberapa kegiatan dari beberapa petugas

125 130 135 140 145 150 155 160

P1

S

P1

S

kesehatan apakah masyarakat Desa Pondok sudah melakukan kegiatan-kegiatan tersebut?

Ini saya omong secara kenyataan saja yang saya lihat sepanjang ini memang dari petugas kesehatan juga sering-sering datang untuk menyampaikan bagaimana cara kita membersihkan lingkungan dalam rangka apa artinya untuk terhindar dari penyakit malaria. Memang sepanjang ini sesuai pengamatan saya ya mungkin hanya sebatas waktu sosialisasi saja. Hanya beberapa masyarakat saja yang pahami tentang hal itu yang melakukan sedangkan yang lainnya lebih banyak yang hanya sebatas mendengar tapi sampai di rumah tangga atau sampai di tempat masing-masing tidak melakukan tentang hal itu.

Setelah mendengarkan tentang sosialisasi dari petugas kesehatan, apakah ketika Bapak kembali dalam lingkungan keluarga, apakah Bapak secara langsung bekerja sama dengan keluarga dirumah sendiri untuk melakukan kegiatan dari petugas kesehatan yang sudah disosialisasikan atau bagaimana?

Sekembalinya saya dari tempat sosialisasi sampai di dalam rumah tangga saya memberikan pemahaman tentang apa yang sudah saya dengar dari sosialisasi tadi untuk melakukan hal-hal itu. Setelah itu mereka melakukan sampai saat ini.

Dalam melakukan pencegahan penyakit misalnya penyakit malaria, apa yang

165 170 175 180 185 190 195

P1

S

Bapak ketahui hal-hal apa saja yang perlu dilakukan atau disiapkan untuk mencegah terjadinya penyakit malaria mulai dari diri sendiri dan masyarakat di Desa Pondok? Hal-hal yang perlu disiapkan agar terhindar dari penyakit malaria yang pertama mulai dari rumah tangga kita harus siapkan kelambu, yang kedua

menyiapkan obat nyamuk, artinya

untuk mengurangi nyamuk yang

masuk dalam rumah. Yang berikut

membersihkan halaman rumah yaitu dengan membuang sampah pada tempatnya. Pada masyarakat yang sudah saya katakan tadi kadang saja ada yang singgah di rumah diberikan pemahaman untuk mencegah penyakit malaria membersihkan lingkungan rumah sekitar. Karena kebiasaan di kampung, rumah adalah rumah panggung. Sering sekali artinya dibawah kolong rumah sering mereka ikat-ikat hewan atau pelihara babi. Kami berikan pemahaman supaya tidak seperti itu. Misalnya kandang babi harus dikandangkan 5 meter dari rumah. Karena dengan kita memelihara babi di bawah kolong rumah itu mempengaruhi kolong rumah akan becek, pengaruh becek disitulah telur-telur nyamuk bersarang dan populasi nyamuk bertambah. Nyamuk-nyamuk itulah nanti kita terkena penyakit malaria. Dan berikutnya agar masyarakat ini bisa menyiapkan kelambu, untuk tercegah dari penyakit malaria

Seperti yang Bapak jelaskan sebelumnya dalam perilaku peningkatan kesehatan

Perilaku pencegahan penyakit 200 205 210 215 220 225 230

P1

S

masyarakat di Desa Pondok banyak yang terkadang tidak melakukan kegiatan sosialisasi dari petugas kesehatan. Rata-rata rumah di Desa Pondok yaitu rumah panggung dan biasanya mengikat hewan di bawah kolong rumah, Bagaimana tindakan yang Bapak lakukan untuk mengubah perilaku dan pola pikir masyarakat Desa Pondok?

Tentang hal itu yang saya katakan tadi untuk merubah bagaimana cara untuk terhindar dari penyakit malaria kami juga menyarankan kepada masyarakat agar hewan yang diikat di bawah kolong rumah dikandangkan tersendiri karena dengan adanya hewan di bawah kolong rumah itu mempengaruhi situasi dalam rumah itu kurang nyaman. Yang berikutnya lagi biasanya kalau dikampung itu kalau cuci piring juga di atas rumah jadi air cuci pring terbuang jatuh di bawah kolong rumah, disitulah babi yang ada di bawah kolong rumah berkubang makin lama jadi becek. Karena nyamuk lebih suka di tempat-tempat yang lembab. Jadi untuk menanggulangi tentang hal itu kami memberikan pemahaman kepada masyarakat tidak seluruhnya supaya tidak melakukan hal seperti itu. Artinya hewan-hewan yang dilepas di bawah rumah dibuat kandang tersendiri. Dan setiap rumah minimal harus memiliki kelambu. Masyarakat Desa Pondok dari cara mereka menjaga kebersihan lingkungan kuranglah maksimal. Misalnya mencuci piring tidak pada tempatnya, tidak mengkandangkan hewan pada

235 240 245 250 255 260 265 270

P1

S

P1

tempatnya. Apa yang mempengaruhi atau menyebabkan hal tersebut?

Itu mungkin sudah menjadi bisa dibilang kebiasaan di kampung yang walaupun ada sosialisasi-sosialisasi tentang kebersihan tapi mungkin karena kebiasaan sudah terlalu melekat, jadi sepertinya sosialisasi itu mereka sepelekan jadi hanya beberapa masyarakat saja yang mengerti dan memahami tentang kebersihan mungkin itu yang sering melakukan tapi tidak sepenuhnya juga karena masyarakat disini sepertinya kurang paham karena pengetahuan masih rendah bagaimana kita jaga tentang kebersihan dan bagaimana manfaatnya kurang paham tentang itu. Karena 80% warga di Desa Pondok ini buta huruf. Yang walaupun ulang-ulang sosialisasi tentang kebersihan lingkungan namun hanya seberapa orang saja yang melakukan hal tersebut.

80% tentang Tingkat pendidikan orang di Desa Pondok masih sangat rendah. Siapa saja orang-orang yang berperan di Desa Pondok untuk mengubah pola pikir agar mereka lebih mengerti dan memahami tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari penyakit malaria?

Kalau tentang hal itu di Desa Pondok yang berperan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat supaya dapat merubah pola pikir mereka tentang kesehatan mungkin hanya dari pihak kami sebagai guru yang ada, karena kebetulan

275 280 285 290 295 300 305

S

P1

sekolah dengan kantor desa berdekatan hanya pihak-pihak itu yang dapat menyampaikan hal itu, pihak pemerintah setempat, lembaga pendidikan dan kebetulan di Desa kami ada didirikan 1 polindes. Lewat itu bisa memberikan bagaimana atau manfaat apa yg kita dapat kalau kita membersihkan lingkungan sekitar. Diluar daripada itu mungkin tidak ada. Dan berikutnya lagi sepertinya yang sudah saya katakan tadi kebiasaan masyarakat disini karena terlalu sibuk dengan pekerjaan-pekerjaan di luar rumah. Akhirnya apa yang merupakan yang diharapkan tentang kesehatan itu supaya kita bisa terhindar dari penyakit malaria, itu mungkin hanya sekedar saja untuk mereka pikirkan. Tapi pekerjaan luar rumah yang paling banyak mereka lakukan. Kecuali ada himbauan-himbauan dari masyarakat artinya ada program pembersihan lingkungan mungkin hanya satu hari itu saja mereka lakukan. Esok tidak dilakukan lagi. Orang yang berperan sebagai guru, mengerti tentang kebersihan lingkungan, bagaimana cara mencegahnya. Setelah terlibat ditengah-tengah masyarakat di Desa Pondok dalam membantu untuk mengubah pola pikir masyarakat di sini, apakah ada sedikit perubahan dalam menjaga kebersihan lingkungan?

Sepanjang ini entah lagi dengan pemahaman masyarakat di sini yang saya katakan tadi apakah ada perubahan setelah ada pemahaman-pemahaman dari kami yang sudah pahami tentang

310 315 320 325 330 335 340 345

S

P1

S

P1

kebersihan. Mungkin hanya tidak seperti dengan apa yang diharapkan. Mereka lakukan karena kebiasaan-kebiasaan yang sudah terbawa-bawa dari awal sampai sekarang. Mungkin itu yang mereka lakukan macam di kampung-kampung.

Beberapa upaya dalam pencegahan penyakit malaria, misalnya membersihkan lingkungan . dari beberapa pencegahan tersebut upaya-upaya apa saja yang sudah dilakukan mulai dari diri sendiri dan masyarakat di Desa Pondok?

Upaya-upaya yang sudah dilakukan yaitu pembersihan halaman pagi dan sore, menyiapkan kelambu, untuk terhindar dari itu juga siapkan obat nyamuk. Mungkin hanya sebatas itu yg kita lakukan agar terhindar dari penyakit malaria. Untuk masyarakat sendiri hanya sebatas menyiapkan kelambu, hanya itu saja. Tentang hal lain macam pembersihan-pembersihan mungkin pada saat-saat kalau ada sosialisasi tentang hal itu baru dilakukan. Kalau sudah tidak ada tidak melakukan lagi.

Upaya pencegahan seperti membersihkan lingkungan, penggunaan kelambu, penggunaan obat nyamuk sudah dilakukan. Bagaimana dengan masyarakat di Desa Pondok apakah penggunaan kelambu sudah merata diperoleh setiap warga?

Tidak semua masyarakat yng ekonominya bagus. Artinya ada yg ekonomi lemah. Mungkin hanya beberapa orang yang hanya menyiapkan kelambu

350 360 365 370 375 380 385

S P1 S P1 S P1

sedangkan yang lainnnya tidak menyiapkan kelambu. Mereka mau mengadakan kelambu, Karena sudah tidak berdaya hanya beberapa orang saja yang bisa melakukan tentang hal itu. Menurut Bapak kira-kira masyarakat Desa Pondok yang menggunakan kelambu, membersihkan lingkungan, menyiapkan obat nyamuk itu berapa banyak atau berapa persen?

Yang sudah memiliki kealmbu sekitar 25% dan juga yang sudah pernah melakukan pembersihan lingkungan agar bisa terhindar dari serangan penyakit malaria 25% itu merupakan angka yang sangat kecil dan belum maksimal. Karena hanya beberapa warga yang menggunakan kelambu, membersihkan lingkungan, bagaimana dengan tingkat malaria yang terjadi di Desa Pondok?

Dengan melihat rendahnya yang memiliki kelambu dan yang mengadakan obat nyamuk memang di Desa Pondok ini merupakan salah satu desa basis malaria artinya yang tiap tahun hanya sekitar 25% saja yang tidak diserang penyakit malaria. Terlebih pada awal musim hujan. Karena awal musim hujan malaria paling hebat. Terutama pada anak-anak. Bahkan orang dewasa juga. Di musim penghujan ini mempunyai pengaruh meningkatnya penyakit malaria. Ketika Bapak mengetahui hal itu apa yang harus dilakukan atau tindakan untuk mengatasi hal tersebut?

Tindakan untuk mengatasi hal tersebut seperti yang saya katakan sebelumnya

390 395 400 405 410 415 420

S

P1

S

P1

menyiapkan kelambu saja kalau sudah menghadapi awal musiim hujan. Jadi kami dalam rumah tangga sudah menyiapkan kelambu. Dan berikutnya tentang kebersihan lingkungan sekitar. Dari beberapa upaya pencegahan penyakit malaria, apakah Bapak mempunyai hambatan atau kesulitan dalam mencegah penyakit malaria mulai dari diri sendiri dan masyarakat Desa Pondok?

Kalau mulai dari diri sendiri tidak ada kesulitan. Untuk terhindar dari penyakit malaria kami dari rumah tangga sendiri tidak ada kesulitan. Hanya saja karena kami disini merupakan daerah yang dekat dengan kali, mungkin itu sehingga nyamuk terlalu banyak, sehingga untuk mengatasi nyamuk dari pihak kesehatan tidak ada tindakan untuk datang basmi. Hanya sekitar rumah tangga saja kami lakukan tentang hal itu dengan mengadakan kelambu. Kalau di masyarakat biasanya dulu ketika masih anak-anak tiap bulan ada penyemprotan nyamuk. Tapi mulai tahun 80an sampai sekarang sudah tidak ada lagi.

Bapak menjelaskan bahwa lingkungan di Desa Pondok berdekatan dengan kali atau sungai. Disitu sangat banyak sekali nyamuk berkembang biak. Untuk saat ini ada tidak program dari masyarakat atau dari bapak sendiri untuk membasmi nyamuk malaria?

Kalau di masyarakat memang program belum untuk membasmi nyamuk belum ada. Kalau dari kami sendiri untuk

425 430 435 440 445 450 455

S

P1

S

P1

membasmi nyamuk yang saya katakan tadi hanya sebatas kami menyiapkan kelambu, membersihkan halaman rumah, menyediakan obat nyamuk. Tapi untuk membasmi nyamuk memang belum kami lakukan.

Menurut pemandangan Bapak bagaimana perkembangan pencegahan penyakit malaria sampai saat ini?

Perkembangan tentang pencegahan malaria tidak seperti yang lalu lagi bahwa sering-sering contohnya kami dalam rumah tangga sering ke rumah sakit karena sering diserang penyakit malaria. Dengan kami menyediakan kelambu, membersihkan rumah, akhir-akhir ini memang jarang diserang penyakit malaria.

Ketika Bapak menderita sakit malaria pada saat masih di rumah, upaya-upaya apa saja yang dilakukan untuk mencari pengobatan agar bisa sembuh dari sakit malaria?

Sewaktu saya diserang sakit malaria yang merupakan tindakan awalnya

saya mengobati penyakit saya

menggunakan ramuan tradisional yaitu menurut saya pencegahan pertama bukan merupakan harapan saya untuk bisa sembuh dari penyakit malaria. Memang ada polindes petugasnya 1 org dan jarang ada di tempat. Karena jangkauan kendaraan dari pondok ke puskesmas jaraknya sekitar 20 kilo. Untuk melakukan yang merupakan pertolongan pertamanya bagi saya sebagai yang di serang penyakit

Perilaku pencarian pengobatan 460 465 470 475 480 485 490

S

P1

S

P1

S

malaria saya menggunakan obat

tradisional selama 2 hari. Karena atau tidak ada perubahan lewat itu saya lari ke puskesmas. Setelah itu kadang

tidak melalui puskesmas, kadang

langsung ke RS daerah/pemerintah. Saya disarankan untuk masuk opname karena diserang penyakit malaria vivax selama 3 hari.

Ketika sakit malaria pertama kali Bapak menggunakan ramuan tradisional. Ramuan tersebut berupa apa dan apakah mengurangi gejala penyakit malaria?

Ramuan tradisional yang saya pakai waktu saya sakit malaria. Kebetulan didepan rumah saya menanam pohon sambiloto. Itu sudah daun yang saya pakai. Setiap kali saya rasa-rasa

demam saya menggunakan obat

tradisional itu untuk mengurangi rasa demam. Sehingga saya tahu diserang penyakit malaria lewat tes darah di puskesmas

Apabila setelah berobat ke Puskesmas/RS, apakah mengalami kesembuhan secara total atau masih sering kambuh?

Setelah saya opname selama 3 hari di RS karena malarianya tuntas dulu baru kembali ke rumah. Karena malarianya sudah tuntas maka saya diperbolehkan untuk balik ke rumah. Sejak itu saya keluar dari RS sampai saat ini tidak diserang lagi penyakit malaria. Ya mungkin lewat opname selama 3 hari sudah tuntas penyakit malaria.

Apabila dalam keluarga ada salah satu

Perilaku pencarian pengobatan Perilaku pencarian pengobatan 495 500 505 510 515 520 525 530

P1

S

P1

S

P1

anggota keluarga yang sakit malaria, bisakah Bapak jelaskan upaya-upaya apa saja yang harus dilakukan agar anggota keluarga yang lain tidak menderita sakit?

Upaya yg dilakukan apabila ada salah satu keluarga yang menderita penyakit malaria kita tidur ditempat yang tidak boleh ada temannya. Artinya tidur sendiri, agar tdk tertular pada org lain.

Di Desa Pondok ada 1 polindes dan petugas kesehatan yang ada selalu berhalangan hadir. Misalnya salah satu anggota keluarga sakit atau Bapak yang sakit, pada saat itu sangat membutuhkan pengobatan, Tindakan apa yang dilakukan untuk menolong anggota keluarga Bapak yang sakit?

Untuk kalau ada salah satu anggota keluarga yang sakit dan membutuhkan pertolongan cepat. Namanya disini jauh dari kendaraan. Karena musim-musim

sekarang sudah ada ojek. Saya

terpaksa harus cari ojek untuk bisa bawah ke rumah sakit.

Untuk sampai ke Puskemas/RS harus menggunakan ojek, sedangkan ojek yang masuk di Desa Pondok jarang ada. Apa yang akan dilakukan?

Sehingga saya katakan tadi usaha cari ojek karena kebetulan disekitar sini ada yg punya motor ojek jadi dengan jalan itu sudah salah 1 anggota keluarga saya sempat tertolong. Memang ada polindes didekat sini tidak jauh dari tempat saya. Memang petugasnya jarang hadir. Jadi Selain yang sakit diantara anggota keluarga saya ada juga yang sakit di

Perilaku pencegahan penyakit Perilaku pencarian pengobatan 535 540 545 550 555 560 565

S P1 S P1 S P1

masyarakat juga seperti itu dan berusaha cari ojek karena ojek juga disekitar-sekitar sini cukup banyak.

Menurut pemandangan Bapak bagaimana dengan masyarakat di Desa Pondok dalam mencari pengobatan ketika menderita sakit malaria?

Selain saya kalau macam saya sebagai pegawai sakit langsung cari ojek. Tapi kalau di masyarakat kecil ini kalau ada salah salah satu anggota keluarga mereka yang sakit kalau menyangkut karena mereka pas tidak punya uang, beberapa hari untuk pencegahan hanya menggunakan ramuan tradisional. Apakah dengan penggunaan obat tradisional masyarakat di Desa Pondok dengan menggunakan obat tradisional apakah dapat mengalami penurunan dan dapat mengurangi gejala penyakit malaria atau sering kambuh?

Itu kalau ramuan tradisional yang mereka pakai hanya meredakan penyakit pada saat itu. Tapi untuk menghilangkan penyakit sama sekali tentang penyakit malaria kecuali lewat rumah sakit. Bagaimana dengan masyarakat di Desa Pondok menempuh jarak untuk sampai ke Puskesmas/RS sedangkan transportasi tdk ada hanya hari pasar dan biaya transportasi juga mahal baik truk maupun ojek dan memiliki ekonomi yang masih minim?

Untuk upaya mereka menempuh jarak yang begitu jauh dari pondok sampai ke puskesmas, kalau pas pada saat mereka tidak punya uang ojek dari pondok ke

570 575 580 585 590 595 600 605

S

P1

S

P1

puskesmas 15 ribu dan karena mereka tidak punya uang pada saat itu mereka hanya pakai ramuan tradisional sambil menunggu kendaraan yang roda 4 artinya oto penumpang pasar dan hanya masuk

Dokumen terkait