• Tidak ada hasil yang ditemukan

hukum adat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "hukum adat"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

HUKUM ADAT DALAM

PEMBANGUNAN HUKUM DAN

TATA HUKUM POSITIF

(2)

Anggota Kelompok:

Anggota Kelompok:

(3)

Van Vollen Hoven

Adat Recht

keseluruhan aturan tingkah laku

positif , yang di satu pihak

mempunyai sanksi (oleh karena

itu “hukum”) dan di pihak lain

dalam keadaan tidak

(4)

1. Aturan Tingkah Laku

4 pendekatan

-Bentuk Hukum (tertulis & tidak

tertulis)

-Bidang & Lapangan Hukum (publik &

privat)

-Norma (Masyarakat, Norma Agama,

Norma Lingkungan)

-Substansi (Asli, Agama, Asing)

UNSUR

(5)

2 . Positif

Kaedah tersebut dapat

menjadi kaedah hukum

melalui mekanisme, dapat

menjadi UU/ juga keputusan

(6)

3.

Mempunyai Sanksi

(7)

4. Tidak di kodifikasi

Tidak ada (pembukuan suatu

bidang Hukum tertentu secara

sistematis yaitu bulat, lengkap,

(8)

1. Positif

Pengakuan

-

Hukum Adat diakui sebagai hukum yang tidak dikodifikasi.

-Dalam pembangunan hukum, sebagai sumber hukum.

Contoh : hak ulayat UUPA

-Dalam Tata Hukum Positif Indonesia. Sebagai pelengkap hukum tertulis.

Dampak dan Pengaruh dari Konsep Adat Recht dalam Pembangunan Hukum dan

Tata Hukum Positif di Indonesia

Dampak dan Pengaruh dari Konsep Adat Recht dalam Pembangunan Hukum dan

(9)

2. Negatif

Introduksi pemikiran barat.

memeperkenalkan nilai-nilai

hukum barat ke dalam konsep

hukum adat

.

- dalam pembangunan hukum dan tata

hukum positif indonesia, adanya legitimasi suatu kaidah atau norma sebagai norma atau kaidah hukum.

- Distorsi Nasionalisme (individualisme)

masuknya nilai-niai individualisme dan wibawa hukum serta kekuasaan kolonial

semakin menguasai kehidupan masyarakat indonesia asli.

(10)

KESIMPULAN

Van Vollen Hoven

-Penggunaan istilah adat recht

adanya perbedaan antara adat recht dan hukum adat

Hukum adat

Merupakan istilah umum untuk

menyebut hukum yang berlaku

bagi masyarakat bumiputera

Adat recht, memiliki sanksi sehingga bernilai

sebagai sebuah hukum dan berlaku bagi

masyarakat bumiputera.

(11)

Posisi

Hukum

Adat

Posisi

Hukum

Adat

Dalam

pembanguna

n Hukum

Sebagai

sumber

hukum

Dalam

pembanguna

n Hukum

Sebagai

sumber

hukum

Dalam Tata

Hukum Positif

Sebagai

pelengkap

Hukum

Tertulis

Dalam Tata

Hukum Positif

Sebagai

pelengkap

(12)

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Hukum waris yang berlaku di Indonesia ada 3 (tiga) yaitu, Hukum Waris Islam, Hukum Waris Adat dan Hukum Waris Perdata Ketiga sistem hukum tersebut mempunyai perbedaan yang

Menurut Amir Syarifuddin agar adat dapat menjadi hukum Islam adalah, (1) adat itu bernilai mashlahah dan dapat diterima oleh akal sehat, (2) adat itu berlaku umum

Hukum adat yang berlaku di Kecamatan Jaya Kabupaten Aceh Jaya tidak mempunyai perbedaan dengan hukum adat yang berlaku di daerah Aceh lainnya, namun demikian

Pengakuan dan perlindungan terhadap keberadaan masyarakat hukum adat juga diisyaraatkan dengan disebutkannya istilah masyarakat hukum adat, masyarakat adat, hak

Van Dijk dalam bukunya Pengantar Hukum Adat Indonesia mengatakan bahwa kata “Hukum Adat” itu adalah istilah untuk menunjukkan hukum yang tidak dikodifikasikan di kalangan orang

kualat).Terlebih lagi muncul istilah-istilah adat budaya, adat istiadat, dll. Kata adat berasal dari bahasa Arab yang berarti kebiasaan atau tradisi. Hubungannya dengan hukum

• Macam-Macam Harta Warisan Adat: • Harta Yang Tidak Dibagi-bagi • Adanya harta peninggalan tetap tinggal tak terbagi-bagi itu dalam beberapa lingkungan hukum adat, ada hubungannya

Pengaturan desa adat dalam UU Desa juga memberikan perlindungan secara yuridis terhadap eksistensi hukum adat yang berlaku dalam suatu masyarakat hukum adat, karena dalam kenyataan