• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Pemberian Blotong, Fosfor, dan KAlium terhadap Sifat Kimia Tanah, Serapan Hara, dan Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) pada Tanah Mediteran Karanganyar, Jawa Tengah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Pemberian Blotong, Fosfor, dan KAlium terhadap Sifat Kimia Tanah, Serapan Hara, dan Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) pada Tanah Mediteran Karanganyar, Jawa Tengah"

Copied!
141
0
0

Teks penuh

(1)

i ! / it

PENGARUH PEMBERIAN BlOTONG, FOSfOR, DAN KALIUM

TERHADAP SlfAT KIMIA lANAH, SERAPAN HARA, DAN PERTUMBUHAN

TANAMAN JAGUNG (Zea mays L) PADA lANAH MEDITERAN

-KARANGANYAR, JAWA TENGAH

Effect of Filter-Mud, Phosphorus, and Potassium

on Soil Chemical Properties, Nutrient Uptake, and Growth

of Corn Plant (Zea mays

l.)

011

Karanganyar Mediterranean

of Central Java

Oleh

RIYA SUDARPA

JURUSAN TANAH

FAKULT AS PERT ANI AN, INSTITUT PERT ANIAN BOGOR

BOG 0 R

(2)

RINGKASAN

RlYA SUDARPA. Pengaruh Pemberian Blotong, Fosfor, dan

Kalium terhadap Sifat Kimia Tanah, Serapan Hara, dan

Per-tumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) pada Tanah

Medite-ran KaMedite-ranganyar, Jawa Tengah (Di bawah bimbingan M. U.

WAHJUDIN dan BUDI NUGROHO).

Penelitian ini bertitik tolak dari masalah

pencemar-an lingkungpencemar-an sebagai akibat limbah industri pabrik gula.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peng 'uh

pemanfaatan limbah pabrik gula tebu (blotong) yang

dikom-binasikan dengan fosfor dan kalium terhadap sifat kimia

tanah, serapan hara, dan pertumbuhan tanaman jagung

vari-tas hibrida IPB-4. Pertumbuhan tanaman yang diukur

ada-lah tinggi tanaman, sedangkan sifat kimia tanah yang

dite-tapkan meliputi pH, p-tersedia, Ca-dd, Mg-dd, K-tersedia,

N-total, dan C-organik tanah. Serapan hara tanaman yang

dianalisis adalah N, P, K, Ca, dan Mg.

Penelitian ini menggunakan tanah Mediteran

Karang-anyar dan blotong karbonatasi yang diambil dari PG

Tasik-madu Karanganyar, Jawa Tengah. Penelitian ini

mengguna-kan 4 taraf blotong, 2 taraf P, dan 2 taraf K yang

masing-masing dengan takaran: 0 (BO)' 15.0 (Bl ), 30.0 (B2 ),

dan 45.0 (B

3) ton per hektar; 0 (PO) dan 200 (Pl ) ppm P; serta 0 (KO) dan 200 (Kl ) ppm K. Pupuk dasar yang digu-nakan adalah 250 kg N per hektar, 2 ppm B, 5 ppm Cu, dan

(3)

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian blotong

sangat nyata meningkatkan berat kering tanaman; serapan

N, P, K, Ga, dan Mg; serta pH, P-tersedia, Ga-dd, Mg-dd,

K-tersedia, N-total, G-organik, dan nisbah

GiN

tanah.

Pemberian blotong tidak nyata meningkatkan tinggi tanaman

kecuali pada saat tanaman berumur 2 dan

5

minggu.

Pembe-rian P sangat nyata meningkatkan tinggi dan berat kering

tanaman, serapan N, P, K, Ca dan Mg, serta pH, P-tersedia,

Ga-dd, K-tersedia, N-total, G-organik dan nisbah

GiN

tanah,

tetapi tidak nyata meningkatkan Mg-dd. Pemberian K sangat

nyata meningkatkan tinggi dan berat kering tanaman,

serap-an N dserap-an K, serta pH, Mg-dd, dserap-an K-tersedia dalam tserap-anah.

Pemberian K sang at nyata menurunkan serapan Ga dan Mg, P

tersedia dan Ga-dd tanah. Pemberian K tidak nyata

mening-katkan serapan P, serta G-organik dan nisbah CiN tanah.

Pemberian K juga tidak nyata menurunkan N-total tanah.

Interaksi blotong dengan P sangat nyata meningkatkan

tinggi dan berat kering tanaman, serapan N, P, K, Ga dan

Mg, serta pH tanah, p-tersedia, Ca-dd, K-tersedia, N-total

dan G-organik tanah. Interaksi blotong dengan P sangat

nyata menurunkan Mg-dd dan nisbah

CiN

tanah. Interaksi

blotong dengan K sangat nyata meningkatkan tinggi dan

be-rat kering tanaman, serapan N, Pdan K, serta Mg-dd dan

K-tersedia dalam tanah. Interaksi blotong dengan K sangat

nyata menurunkan serapan Ga dan Mg, serta Ca-dd tanah.

(4)

N-total, p-tersedia, C-organik, dan nisbah GIN tanah.

In-teraksi P dengan K sangat nyata meningkatkan berat kering

tanaman, serapan N, P dan K, serta Mg-dd dan K-tersedia

dalam tanah. Interaksi P dengan K sangat nyata

menurun-kan serapan Ga dan Mg, 'tetapi tidak nyata mempengaruhi

tinggi tanaman, pH tanah, p-tersedia, Ga-dd, G-organik,

N-total, serta nisbah GIN tanah.

Interaksi Blotong, P, dengan K sangat nyata terhadap

berat kering tanaman, serapan N, P, K, Ga dan Mg, serta

セMエ・イウ・、ゥ。L@ Mg-dd dan K-tersedia dalam tanah. Interaksi

ketiga faktor tersebut tidak nyata mempengaruhi tinggi

tanaman, pH tanah, Ga-dd, N-total, G-organik, dan nisbah

GIN tanah.

Pengamatan terhadap pertumbuhan tanaman secara

visu-al bahwa pemberian P menunjukkan perbedaan yang jelas

ji-ka dibandingji-kan dengan perlakuan tanpa P dimana daun-daun

menampakkan warna ungu dan pertumbuhan tanaman terhambat.

Pengaruh pemberian blotong terlihat jelas pada lingkar

(5)

PENGARUH PEMBERIAN BLOTONG, EDSEDR, DAN KALIUM

TERHADAP SIFAT KlMIA TANAH, SERAPAN HARA, DAN PERTUMBUHAN

TANAMAN J AGUNG (Zea mays L.) PADA TANAH MEDITERAN

KARANGANYAR, JAWA TENGAH

Effect of Filter-Mud, Phosphorus, and Potassium on Soil Chemical Properties, Nutrient Uptake, and Growth of Corn Plant (Zea mays L.) on Karanganyar Mediterranean

of Central Java

Oleh

RlYA SUDARPA

Laporan Penelaahan Masalah Khusus

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Pertanian

pada

Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor

JURUSAN TANAH

FAKULTAS PERT ANI AN , INSTlTUT PERTANIAN BOGOR

BOG 0 R

(6)

J u d u 1

Nama Mahasiswa

Nomor Pokok

PENGARUH Pll1BERIAN BLOTONG, FOSFDR, DAN

KALIUM TERlLADAP SIFAT KIMIA TANAH,

SE-RAPAN HARA, DAN PERTUMBUHAN TANAMAN

JA-GUNG eZea mays L.) PADA TANAH MEDITERAN

KARANGANYAR, JAWA TENGAH

RIYA SUDARPA

A

20.0167

Menyetujui

1. Dosen Pembimbing

• Wahjudin) eIr Budi Nugroho)

Anggota

Ketua Xurusan Tanah

セZセセAヲNGセ@

Lutfi Ibrahim Nasution)
(7)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan pada hari Jum'at 11 September

1964 di Karanganyar (JATENG) dari keluarga yang

berba-hagia ibunda Samiyem dan ayahanda R. Soedarsono

(almar-hum) sebagai putra keempat dari lima bersaudara.

Penulis mulai meniti jenjang pendidikan di Sekolah

Dasar Negeri 2 Munggur dan lulus tahun 1976. Kemudian

melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama Negeri 1

Mojo-gedang dan lull tahun 1980. Semua di Kabupaten

Karang-anyar. Pada tahun yang sama secara resmi diterima di

Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Sragen.

Atas berkat rahmat Allah Subhanahuwata'ala penulis

、ゥ「・「。ウャセョ@ dari ujian saringan untuk mengikuti

pendidik-an di Institut Pertpendidik-anipendidik-an Bogor pada tahun 1983. Pada

pertengahan tahun 1984 penu1is terdaftar sebagai

(8)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil'alamin penulis haturkan

keha-dhirat Allah Subhanahuwata'ala atas segala petunjuk dan

bimbingan-Nya, sehingga laporan penelitian ini dapat

pe-nulis selesaikan.

Laporan ini merupakan hasil telaah penelitian yang

telah penulis laksanakan, sebagai salah satu syarat

un-tuk memperoleh gelar kessrjanaan pada Jurusan Tanah,

Fa-kultas Pertanian, Insti 'It Pertanian Bogor.

Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa

terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ir M. U.

Wahju-din atas segala bantuan, petunjuk, bimbingan, dan saran

yang telah diberikan. Ucapan terima kasih penulis

sam-paikan pula kepada Ir Budi Nugroho atas bimbingannya dan

kepada semua pihak yang telah membantu sehingga laporan

penelitian ini dapat terwujud.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan

pa-da tulisan ini. Namun demikian, penulis berharap semoga

hasil penelitian yang telah dituangkan dalam tulisan ini

dapat bermanfaat bagi mereka yang membutuhkannya.

Bogor, Akhir Oktober 1987

(9)

DAFTAR lSI

Ha1aman

DAFTAR TABEL i i i

DAFTAR GAMBAR v

PEN DAHU LU AN . 1

TINJAUAN PUSTAKA

5

Sifat-sifat Umum Tanah Mediteran

5

Blotong, Suatu Limbah Pabrik Gula Tebu 6

Jahan Organik Tanah dan Peranannya terhadap

Tanah dan Tanaman 9

Fosfor dalam Tanah dan Peranannya terhadap

Tanaman 12

Kalium da1am Tanah dan Peranannya terhadap

Tanaman

Kebutuhan dan Peranan Unsur Hara bagi

Tanam-16

an Jagung . 19

BAHAN DAN METODE 26

Tempat dan Waktu 26

Bahan dan Alat 26

Metode Pene1itian

Pengamatan dan pengambilan Data

Rancangan Percobaan

HASIL DAN PEMBAHASAN

Blotong dan Prob1ematikanya

Tinggi Tana:nan

Berat Kering Tanaman

Sera pan Beberapa Unsur Hara

(10)

Serapan Beberapa Unsur Hara Serapan N Tanaman

Serapan P Tanaman Serapan K Tanaman Serapan Ga Tanaman Serapan Mg Tanaman

Beberapa Sifat Kimia Tanah pH Tanah

P Tersedia

Ga Dapat Ditukar Mg Dapat Ditukar K Tersedia

N Total Tanah G Organik Tanah Nisbah GIN Tanah

KESIMPULAN DA.t'i SARAN

Kesimpulan

Saran

DAFI'AR PUSTAKA

LAl1PIRAN • • • • • Halaman

38

38

41

43

46

48

51

51

55

57

59

62

63

66

67

69

69

70

71

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)
(82)
(83)
(84)
(85)
(86)
(87)
(88)
(89)
(90)
(91)
(92)
(93)
(94)
(95)
(96)
(97)
(98)
(99)
(100)
(101)
(102)
(103)
(104)
(105)
(106)
(107)
(108)
(109)
(110)
(111)
(112)
(113)
(114)
(115)
(116)
(117)
(118)
(119)
(120)
(121)
(122)
(123)
(124)
(125)
(126)
(127)
(128)
(129)
(130)
(131)
(132)

i ! / it

PENGARUH PEMBERIAN BlOTONG, FOSfOR, DAN KALIUM

TERHADAP SlfAT KIMIA lANAH, SERAPAN HARA, DAN PERTUMBUHAN

TANAMAN JAGUNG (Zea mays L) PADA lANAH MEDITERAN

-KARANGANYAR, JAWA TENGAH

Effect of Filter-Mud, Phosphorus, and Potassium

on Soil Chemical Properties, Nutrient Uptake, and Growth

of Corn Plant (Zea mays

l.)

011

Karanganyar Mediterranean

of Central Java

Oleh

RIYA SUDARPA

JURUSAN TANAH

FAKULT AS PERT ANI AN, INSTITUT PERT ANIAN BOGOR

BOG 0 R

(133)

RINGKASAN

RlYA SUDARPA. Pengaruh Pemberian Blotong, Fosfor, dan

Kalium terhadap Sifat Kimia Tanah, Serapan Hara, dan

Per-tumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) pada Tanah

Medite-ran KaMedite-ranganyar, Jawa Tengah (Di bawah bimbingan M. U.

WAHJUDIN dan BUDI NUGROHO).

Penelitian ini bertitik tolak dari masalah

pencemar-an lingkungpencemar-an sebagai akibat limbah industri pabrik gula.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peng 'uh

pemanfaatan limbah pabrik gula tebu (blotong) yang

dikom-binasikan dengan fosfor dan kalium terhadap sifat kimia

tanah, serapan hara, dan pertumbuhan tanaman jagung

vari-tas hibrida IPB-4. Pertumbuhan tanaman yang diukur

ada-lah tinggi tanaman, sedangkan sifat kimia tanah yang

dite-tapkan meliputi pH, p-tersedia, Ca-dd, Mg-dd, K-tersedia,

N-total, dan C-organik tanah. Serapan hara tanaman yang

dianalisis adalah N, P, K, Ca, dan Mg.

Penelitian ini menggunakan tanah Mediteran

Karang-anyar dan blotong karbonatasi yang diambil dari PG

Tasik-madu Karanganyar, Jawa Tengah. Penelitian ini

mengguna-kan 4 taraf blotong, 2 taraf P, dan 2 taraf K yang

masing-masing dengan takaran: 0 (BO)' 15.0 (Bl ), 30.0 (B2 ),

dan 45.0 (B

3) ton per hektar; 0 (PO) dan 200 (Pl ) ppm P; serta 0 (KO) dan 200 (Kl ) ppm K. Pupuk dasar yang digu-nakan adalah 250 kg N per hektar, 2 ppm B, 5 ppm Cu, dan

(134)

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian blotong

sangat nyata meningkatkan berat kering tanaman; serapan

N, P, K, Ga, dan Mg; serta pH, P-tersedia, Ga-dd, Mg-dd,

K-tersedia, N-total, G-organik, dan nisbah

GiN

tanah.

Pemberian blotong tidak nyata meningkatkan tinggi tanaman

kecuali pada saat tanaman berumur 2 dan

5

minggu.

Pembe-rian P sangat nyata meningkatkan tinggi dan berat kering

tanaman, serapan N, P, K, Ca dan Mg, serta pH, P-tersedia,

Ga-dd, K-tersedia, N-total, G-organik dan nisbah

GiN

tanah,

tetapi tidak nyata meningkatkan Mg-dd. Pemberian K sangat

nyata meningkatkan tinggi dan berat kering tanaman,

serap-an N dserap-an K, serta pH, Mg-dd, dserap-an K-tersedia dalam tserap-anah.

Pemberian K sang at nyata menurunkan serapan Ga dan Mg, P

tersedia dan Ga-dd tanah. Pemberian K tidak nyata

mening-katkan serapan P, serta G-organik dan nisbah CiN tanah.

Pemberian K juga tidak nyata menurunkan N-total tanah.

Interaksi blotong dengan P sangat nyata meningkatkan

tinggi dan berat kering tanaman, serapan N, P, K, Ga dan

Mg, serta pH tanah, p-tersedia, Ca-dd, K-tersedia, N-total

dan G-organik tanah. Interaksi blotong dengan P sangat

nyata menurunkan Mg-dd dan nisbah

CiN

tanah. Interaksi

blotong dengan K sangat nyata meningkatkan tinggi dan

be-rat kering tanaman, serapan N, Pdan K, serta Mg-dd dan

K-tersedia dalam tanah. Interaksi blotong dengan K sangat

nyata menurunkan serapan Ga dan Mg, serta Ca-dd tanah.

(135)

N-total, p-tersedia, C-organik, dan nisbah GIN tanah.

In-teraksi P dengan K sangat nyata meningkatkan berat kering

tanaman, serapan N, P dan K, serta Mg-dd dan K-tersedia

dalam tanah. Interaksi P dengan K sangat nyata

menurun-kan serapan Ga dan Mg, 'tetapi tidak nyata mempengaruhi

tinggi tanaman, pH tanah, p-tersedia, Ga-dd, G-organik,

N-total, serta nisbah GIN tanah.

Interaksi Blotong, P, dengan K sangat nyata terhadap

berat kering tanaman, serapan N, P, K, Ga dan Mg, serta

セMエ・イウ・、ゥ。L@ Mg-dd dan K-tersedia dalam tanah. Interaksi

ketiga faktor tersebut tidak nyata mempengaruhi tinggi

tanaman, pH tanah, Ga-dd, N-total, G-organik, dan nisbah

GIN tanah.

Pengamatan terhadap pertumbuhan tanaman secara

visu-al bahwa pemberian P menunjukkan perbedaan yang jelas

ji-ka dibandingji-kan dengan perlakuan tanpa P dimana daun-daun

menampakkan warna ungu dan pertumbuhan tanaman terhambat.

Pengaruh pemberian blotong terlihat jelas pada lingkar

(136)

PENGARUH PEMBERIAN BLOTONG, EDSEDR, DAN KALIUM

TERHADAP SIFAT KlMIA TANAH, SERAPAN HARA, DAN PERTUMBUHAN

TANAMAN J AGUNG (Zea mays L.) PADA TANAH MEDITERAN

KARANGANYAR, JAWA TENGAH

Effect of Filter-Mud, Phosphorus, and Potassium on Soil Chemical Properties, Nutrient Uptake, and Growth of Corn Plant (Zea mays L.) on Karanganyar Mediterranean

of Central Java

Oleh

RlYA SUDARPA

Laporan Penelaahan Masalah Khusus

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Pertanian

pada

Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor

JURUSAN TANAH

FAKULTAS PERT ANI AN , INSTlTUT PERTANIAN BOGOR

BOG 0 R

(137)

J u d u 1

Nama Mahasiswa

Nomor Pokok

PENGARUH Pll1BERIAN BLOTONG, FOSFDR, DAN

KALIUM TERlLADAP SIFAT KIMIA TANAH,

SE-RAPAN HARA, DAN PERTUMBUHAN TANAMAN

JA-GUNG eZea mays L.) PADA TANAH MEDITERAN

KARANGANYAR, JAWA TENGAH

RIYA SUDARPA

A

20.0167

Menyetujui

1. Dosen Pembimbing

• Wahjudin) eIr Budi Nugroho)

Anggota

Ketua Xurusan Tanah

セZセセAヲNGセ@

Lutfi Ibrahim Nasution)
(138)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan pada hari Jum'at 11 September

1964 di Karanganyar (JATENG) dari keluarga yang

berba-hagia ibunda Samiyem dan ayahanda R. Soedarsono

(almar-hum) sebagai putra keempat dari lima bersaudara.

Penulis mulai meniti jenjang pendidikan di Sekolah

Dasar Negeri 2 Munggur dan lulus tahun 1976. Kemudian

melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama Negeri 1

Mojo-gedang dan lull tahun 1980. Semua di Kabupaten

Karang-anyar. Pada tahun yang sama secara resmi diterima di

Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Sragen.

Atas berkat rahmat Allah Subhanahuwata'ala penulis

、ゥ「・「。ウャセョ@ dari ujian saringan untuk mengikuti

pendidik-an di Institut Pertpendidik-anipendidik-an Bogor pada tahun 1983. Pada

pertengahan tahun 1984 penu1is terdaftar sebagai

(139)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil'alamin penulis haturkan

keha-dhirat Allah Subhanahuwata'ala atas segala petunjuk dan

bimbingan-Nya, sehingga laporan penelitian ini dapat

pe-nulis selesaikan.

Laporan ini merupakan hasil telaah penelitian yang

telah penulis laksanakan, sebagai salah satu syarat

un-tuk memperoleh gelar kessrjanaan pada Jurusan Tanah,

Fa-kultas Pertanian, Insti 'It Pertanian Bogor.

Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa

terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ir M. U.

Wahju-din atas segala bantuan, petunjuk, bimbingan, dan saran

yang telah diberikan. Ucapan terima kasih penulis

sam-paikan pula kepada Ir Budi Nugroho atas bimbingannya dan

kepada semua pihak yang telah membantu sehingga laporan

penelitian ini dapat terwujud.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan

pa-da tulisan ini. Namun demikian, penulis berharap semoga

hasil penelitian yang telah dituangkan dalam tulisan ini

dapat bermanfaat bagi mereka yang membutuhkannya.

Bogor, Akhir Oktober 1987

(140)

DAFTAR lSI

Ha1aman

DAFTAR TABEL i i i

DAFTAR GAMBAR v

PEN DAHU LU AN . 1

TINJAUAN PUSTAKA

5

Sifat-sifat Umum Tanah Mediteran

5

Blotong, Suatu Limbah Pabrik Gula Tebu 6

Jahan Organik Tanah dan Peranannya terhadap

Tanah dan Tanaman 9

Fosfor dalam Tanah dan Peranannya terhadap

Tanaman 12

Kalium da1am Tanah dan Peranannya terhadap

Tanaman

Kebutuhan dan Peranan Unsur Hara bagi

Tanam-16

an Jagung . 19

BAHAN DAN METODE 26

Tempat dan Waktu 26

Bahan dan Alat 26

Metode Pene1itian

Pengamatan dan pengambilan Data

Rancangan Percobaan

HASIL DAN PEMBAHASAN

Blotong dan Prob1ematikanya

Tinggi Tana:nan

Berat Kering Tanaman

Sera pan Beberapa Unsur Hara

(141)

Serapan Beberapa Unsur Hara Serapan N Tanaman

Serapan P Tanaman Serapan K Tanaman Serapan Ga Tanaman Serapan Mg Tanaman

Beberapa Sifat Kimia Tanah pH Tanah

P Tersedia

Ga Dapat Ditukar Mg Dapat Ditukar K Tersedia

N Total Tanah G Organik Tanah Nisbah GIN Tanah

KESIMPULAN DA.t'i SARAN

Kesimpulan

Saran

DAFI'AR PUSTAKA

LAl1PIRAN • • • • • Halaman

38

38

41

43

46

48

51

51

55

57

59

62

63

66

67

69

69

70

71

Referensi

Dokumen terkait

Kepras adalah penebangan sisa tanaman rata dengan permukaan tanah, yang bertujuan untuk merawat tunggul tebu bekas tebangan agar tunas baru dapat tumbuh sehat, seragam/homogen

Puji dan syukur kepada tuhan yang maha esa, tuhan yesus kristus dan roh kudus yang telah memberikan rahmat dan berkat-nya hingga selesainya tugas akhir ini dengan

Dari data lab yang diperoleh maka dapat diketahui bahwa semua pasien yang mengalami diare akut dehidrasi ringan hingga berat kesemuanya mendapatkan terapi oralit, hal

Mengetahui gambaran pola pemilihan obat yang meliputi pemilihan jenis obat, golongan obat, dan bentuk sediaan obat pada pasien pediatri dengan penyakit gastroenteritis akut

Penelitian ini membahas tentang pengaruh edukasi, sosialisasi, dan himbauan terhadap kepatuhan wajib pajak dalam melaporkan SPT Tahunan Pajak Penghasilan di KPP

The aim of this research is to identify the most common speech acts used in disharmonic condition in “The Young Victoria” movie based on Searle’s Speech Acts

Berdasarkan hasil pengujian dengan menggunakan nilai t hitung dan nilai probabilitas f hitung maka dapat disimpulkan bahwa variabel X1 (Inflasi), X2 (Suku bunga BI7DRR),