Pengenalan Budaya Dan Adat Istiadat Karo Berbasis Web

(1)

PENGENALAN BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT KARO BERBASIS WEB

TUGAS AKHIR

LELY DAHLYANA 102406105

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Ahli Madya

LELY DAHLYANA 102406105

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

PERSETUJUAN

Judul : PENGENALAN BUDAYA DAN ADAT

ISTIADAT KARO BERBASIS WEB

Kategori : TUGAS AKHIR

Nama : LELY DAHLYANA

Nomor Induk Mahasiswa : 102406105

Program Studi : DIPLOMA (D3) TEKNIK INFORMATIKA

Departemen : MATEMATIKA

Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU

PENGATAHUAN ALAM (FMIPA)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Diluluskan di Medan, Juli 2013

Diketahui / Disetujui oleh

Departemen Matematika FMIPA USU Pembimbing, Ketua,

(4)

PERNYATAAN

TUGAS AKHIR

Saya mengakui bahwa laporan akhir studi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, Mei 2013

(5)

PENGHARGAAN

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan yang Maha Esa, yang masih memberikan kesempatan dan kesehatan sehingga Tugas Akhir ini dapat diselesaikan dalam waktu yang telah ditetapkan.

Penulisan Tugas Akhir ini merupakan salah satu syarat bagi setiap mahasiswa guna menyelesaikan Program Studi Diploma (D3) Teknik Informatika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.

Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, penulis banyak mendapatkan bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis juga menyampaikan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada seluruh pihak yang sudah banyak membantu:

1. Bapak Dr. Sutarman,M.Sc selaku Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Prof. Dr. Tulus, M.Si selaku Ketua Departemen Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Drs. Partano Siagian, M.Sc sebagai Dosen Pembimbing yang telah banyak memberikan saran dan masukan dalam penyelesaian laporan ini. 4. Kedua orang tua dan keluarga untuk segenap doa dan dukungannya. 5. Seluruh teman-teman yang ikut memberikan saran dan kritik dalam

penyusunan Tuga Akhir ini.

Semoga tugas akhir ini dapat berguna. Kritik dan saran penulis harapkan untuk perbaikan dan kemajuan tugas akhir ini di masa mendatang. Terima kasih.

Medan, Mei 2013

(6)

ABSTRAK

(7)

DAFTAR ISI

Halaman

PERSETUJUAN i

PERNYATAAN ii

PENGHARGAAN iii

ABSTRAK iv

DAFTAR ISI v

DAFTAR GAMBAR vii

DAFTAR TABEL viii

BAB 1 PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang Masalah 1

1.2 Rumusan Masalah 3

1.3 Tujuan Penelitian 4

1.4 Manfaat Penelitian 4

1.5 Batasan Masalah 4

1.6 Konstribusi Penelitian 5

1.7 Tinjauan Pustaka 6

1.8 Metodelogi Penelitian 8

1.9 Sistematika Penulisan 9

BAB 2 LANDASAN TEORI 11

2.1 Defenisi Sistem 11

2.2 Defenisi Informasi 11

2.3 Defenisi Sistem Informasi 12

2.4 Defenisi Data 12

(8)

2.6 PHP (Personal Home Page) 15

2.7 Database MySQL 18

2.8 Sekilas Tentang CSS 20

2.9 Xampp 20

2.10 Macromedia Dreamweaver 8 21

2.11 Flowchart (Diagram Alir) 23

2.12 Pengenalan Suku Karo 24

2.13 Sistem Kekerabatan 24

2.14 Pakaian Adat 27

2.15 Merga/ Marga 31

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 31

3.1 Analisis Sistem 31

3.2 Perancangan Algoritma 32

3.3 Perancangan Interface 33

3.4 Data Flow Diagram 35

3.5 Flowchart Website 38

3.6 Struktur Database 40

BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM 43

4.1 Implementasi Sistem 43

4.2 Demonstrasi Program 45

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 47

5.1 Kesimpulan 47

5.2 Saran 48

DAFTAR PUSTAKA 49

Lampiran A : Tampilan Halaman Situs Lampiran B : Listing Program

(9)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Tampilan Aplikasi Xampp Control Panel 21 Gambar 2.2 Tampilan Macromedia Dreamweaver 8 22 Gambar 2.3 Interface Halaman Depan Website Karo Media 34 Gambar 2.4 Interface Halaman Admin Website Karo Media 34

Gambar 2.5 Diagram Konteks Karo Media 36

Gambar 2.6 Data Flow Diagram Level Nol 37

Gambar 2.7 Diagram Alir Halaman Utama Website Karo Media 38

Gambar 2.8 Diagram Alir Halaman Admin 39

Gambar 2.9 Halaman Utama Karo Media 45

Gambar 3.0 Halaman Login Admin 46

(10)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Simbol-Simbol Flowchart 23

Tabel 2.2 Tabel Admin 40

Tabel 2.3 Tabel Cerpen 40

Tabel 2.4 Tabel Kain 41

Tabel 2.5 Tabel Kuliner 41

Tabel 2.6 Tabel Musik 41

(11)

ABSTRAK

(12)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sistem informasi adalah data yang dikumpulkan, dikelompokkan dan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah satu kesatuan informasi yang saling terkait dan saling mendukung sehingga menjadi suatu informasi yang berharga bagi yang menerimanya (Tafri D. Muhyuzir, 2001, 8).

Perkembangan zaman sekarang ini merupakan pengaruh dari perkembangan teknologi yang semakin cepat. Banyaknya pemanfaatan teknologi dalam memenuhi kebutuhan hidup dibutuhkan dalam jumlah yang luas dan telah masuk dalam lingkungan pribadi. Pemanfaatan teknologi tersebut tak hanya pada satu aspek pekerjaan, melainkan berbagai aspek yang berbeda-beda sehingga dibutuhkan teknologi-teknologi yang berbeda pula, disesuaikan dengan fungsi dan kebutuhannya. Masyarakat dituntut memiliki pengetahuan agar mampu mengikuti perkembangan teknologi.

(13)

membantu penyampain dalam pengenalan budaya dan adat istiadat karo ke masyarakat luas. Namun masih banyak masyarakat yang masih melakukan pengenalan budaya dan adat istiadat karo secara manual. Apabila proses tersebut dilakukan mengunakan sistem informasi berbasis web, maka proses tersebut akan lebih efektif dan efesien. Salah satu sistem informasi dapat dirancang dari bahasa skrip Php (Hypertext Preprocessor) dan menggunakan sistem manajemen basis data MySQL.

Suku Karo adalah suku yang mendiami Dataran Tinggi Karo, Sumatera Utara, Indonesia. Suku ini merupakan salah satu suku terbesar dalam Sumatera Utara. Nama suku ini dijadikan salah satu nama kabupaten di salah satu wilayah yang mereka diami (dataran tinggi Karo) yaitu Tanah Karo. Suku ini memiliki bahasa sendiri yang disebut Bahasa Karo atau Cakap Karo. Pakaian adat suku Karo didominasi dengan warna merah serta hitam dan penuh dengan perhiasan emas. Adat istiadat atau budaya setiap suku bangsa pasti berbeda-beda,tapi mempuyai tujuan sama yakni agar kehidupan bermasyarakat dapat berlangsung damai dan teratur. Demikian juga halnya pada suku Karo, adat merupakan tatanan hidup yang paling tinggi. Kadang-kadang seseorang lebih tersinggung bila dikatakan tidak beradat daripada tidak beriman. Adat Karo juga bermacam-macam, tergantung didaerah mana mereka dilahirkan dan merupakan tempat tinggalnya.

(14)

disebabkan oleh kemajuan teknologi, kepercayaan yang melarang mencampur adukkan kehidupan beragama dengan adat istiadat karena menurut kaca matanya didalam proses adat terlihat unsur keberhalaan, tinggal dan lahir di perantaun, penggunaan bahasa ibu (bahasa Karo) di kehidupan rumah tangga semakin berkurang khususnya yang berdomisili di kota, kurangnya pengetahuan orang tua tentang budaya dan adat istiadat Karo khususnya di daerah perantauan, oleh karena itu akan lebih efektif dan efesien apabila mengenal budaya dan adat istiadat Karo melalui website yang telah tersedia, mengingat sekarang ini hampir semua proses pembelajaran dilakukan secara online. Dengan beberapa pertimbangan, penulis ingin menerapkan cara yang berbasis web dalam pengenalan budaya dan adat istiadat Karo, sehingga penulis memutuskan untuk mengajukan sebuah proposal yang berjudul “SISTEM INFORMASI PENGENALAN BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT KARO BERBASIS WEB” yang didukung dengan bahasa skrip Php dan manajemen basis data MySql.

1.2 Rumusan Masalah

Masalah yang akan di rumuskan adalah:

1. Bagaimana caranya agar budaya dan adat istiadat Karo dapat dikenal oleh masyarakat luas.

(15)

3. Terbatasnya minat orang muda Karo dalam mempelajari budaya dan adat istiadatnya.

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian dilakukan untuk pembuatan sistem informasi pengenalan budaya dan adat istiadat Karo berbasis web yang akan bermanfaat untuk mempermudah dalam suatu pembelajaran dan pengenalan budaya dan adat istiadat Karo yang lebih efektif dan efesien. Sehingga sistem informasi berbasis web ini dapat membantu masyarakat yang ingin belajar dan mengenal budaya dan adat istiadat Karo yang lebih mendalam.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini yaitu:

1.Untuk melakukan efisiensi serta efektifasi pengenalan budaya dan adat istiadat Karo.

(16)

1.5 Batasan Masalah

Agar pembahasan tidak menyimpang dari tujuan, maka perlu dibuat suatu batasan masalah sebagai berikut:

1. Materi yang disampaikan pada website karo media ini hanya sebuah pengenalan budaya dan adat istiadat Karo saja dan tidak membahas secara terlalu mendalam.

2. Website karo media ini disediakan ter khusus untuk para pemuda karo yang belum menggenal budaya dan adat istiadatnya dan yang jauh tinggal dari Tanah Karo.

1.6 Kontribusi Penelitian

Penelitian dilaksanakan untuk mengetahui dan memahami permasalahan yang terjadi dalam lingkungan masyarakat kota dimana banyak terdapat orang yang bersuku Karo. Dalam hal ini, masalah yang terjadi adalah tentang sulitnya para masyarakat kota yang bersuku Karo memahami budaya dan adat istiadat Karo dan mencari jalan keluar atau solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut.

(17)

1.7 Tinjauan Pustaka

Website adalah suatu metode untuk menampilkan informasi di internet, baik berupa teks, gambar, suara maupun video yang interaktif dan mempunyai kelebihan untuk menghubungkan satu dokumen dengan dokumen lainnya yang dapat diakses melalui sebuah browser (Yuhevizer, 2000).

Pada perancangan sistem informasi berbasis web ini, penulis mengunakan Php sebagai bahasa skrip. Php (Hypertext Preprocessor) merupakan sebuah bahasa scripting yang terpasang pada HTML. Sebagian besar sintaks mirip dengan bahasa C, Java dan Perl, ditambah beberapa fungsi PHP yang spesifik. Tujuan utama penggunaan bahasa ini adalah untuk memungkinkan perancang web menulis halaman web dinamik dengan cepat (Alit, 2009).

Php (Hypertext Preprocessor) merupakan salah satu sarana untuk membangun sistem informasi berbasis web dengan cepat dan efisien, Php bisa bikin web kita jadi dinamis dan dapat berjalan dalam web server yang berbeda dan juga dalam sistem operasi yang berbeda (Wahana Komputer Semarang, 2001)

(18)

maka satu perubahan pun harus dilakukan terhadap data yang disimpan di basisdata. Basisdata merupakan komponen utama sistem informasi karena semua informasi untuk pengambilan keputusan berasal dari data di basisdata. Pengelolaan basisdata yang buruk dapat mengakibatkan ketidaktersediaan data penting yang digunakan untuk menghasilkan informasi yang diperlukan dalam pengambilan keputusan (Bambang Hariyanto, 2004).

MySQL adalah sebuah perangkat lunak manajemen basis data yang bersifat terbuka atau open source dan berjalan disemua platform baik Linux maupun Windows, MySQL merupakan program pengakses database yang bersifat network sehingga dapat digunakan untuk aplikasi Multi User (pengguna banyak). MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan database server lainnya dalam query data. Hal ini terbukti untuk query yang dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari PostgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan Interbase (Chairul Fadheli, 2010).

(19)

(Abdul Kadir, 2007).

1.8 Metodologi Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan dengan mengikuti beberapa langkah yang akan digunakan penulis, yaitu:

1. Pengumpulan data-data pendukung

Pengumpulan data dalam penelitian penulis lakukan dengan mencari buku pelengkap penyusunan untuk membangun aplikasi tersebut.

2. Membuat Rancangan Web

Proses pembuatan ini meliputi pembuatan rancangan web dan pembuatan user interface aplikasi.

3. Pengujian Web

Menguji apakah web yang dibuat telah berhasil berjalan sesuai dengan keinginan dan melakukan perbaikan kesalahan jika masih terdapat error pada website.

4. Implementasi sitem

(20)

5. Penyusunan dan pengadaan laporan

Tahap akhir dari penelitian yang dilakukan, yaitu membuat laporan tentang penelitian yang telah dilakukan.

1.9 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Tugas Akhir ini dibagi menjadi lima bab yaitu sebagai berikut:

BAB 1 Pendahuluan

Bab ini berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan masalah, kontribusi penelitian, kajian pustaka, metodologi penelitian, sistematika penelitian, sistematika penulisan.

BAB 2 Landasan Teori

Bab ini mengungkapkan tentang konsep dasar dan teori-teori yang mendukung pembahasan untuk tema penulisan ini yang didapat dari beberapa literatur.

BAB 3 Perancangan Sistem

(21)

BAB 4 Implementasi Sistem

Bab ini membahas analisa hasil dan pembahasan Pengenalan Budaya Dan Adat Istiadat Karo Berbasis Web yang dirancang, pembuatan program yang diajukan, tampilan dari program dan pengujian web

BAB 5 Penutup

(22)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Defenisi Sistem

Sistem berasal dari bahasa latin (systema) dan bahasa yunani (sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi, atau energi. Sistem juga merupakan kesatuan bagian – bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item – item penggerak (5th Edition. McGraw-Hill, 2001).

2.2 Defenisi Informasi

(23)

2.3 Defenisi Sistem Informasi

Sistem informasi ini mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainnya, sebuah sistem informasi terdiri atas input (data, instruksi) dan output (laporan, kalkulasi). Sistem informasi memproses input dan menghasilkan output yang dikirim kepada pengguna atau sistem yang lainnya. Mekanisme timbal balik yang mengontrol operasi pun bisa dimasukkan. Seperti sistem lainnya, sebuah sistem informasi beroperasi di dalam sebuah lingkungan, dalam mempelajari sistem informasi, perlu diketahui mengenai perbedaan data, informasi, dan pengetahuan (Sutarman, 2009).

2.4 Defenisi Data

(24)

2.5 Pengenalan Intranet

2.5.1 Defenisi Internet

Intranet adalah sebuah jaringan privat ( private network ) yang menggunakan protokol–protokol internet ( TCP / IP ). Untuk membagi informasi rahasia perusahaan atau operasi dalam perusahaan tersebut kepada karyawannya, terkadang, istilah intranet hanya merujuk kepada layanan yang terlihat, yakni situs web internal perusahaan.

2.5.2 Komponen Pembentuk Intranet

Untuk membangun sebuah intranet, maka sebuah jaringan haruslah memiliki beberapa komponen yang membangun internet, yakni protokol Internet ( Protokol TCP / IP, alamat IP, dan protocol lainnya), klien dan juga server. Protokol HTTP dan beberapa protokol Internet lainnya (PT, POP3, atau SMTP) umumnya merupakan komponen protokol yang sering digunakan. Umumnya sebuah intranet dapat dipahami sebagai sebuah versi pribadi dari jaringan internet atau sebagai sebuah versi dari internet yang dimiliki oleh sebuah organisasi.

2.5.3 Jenis Pemanfaatan Intranet

(25)

kerja organisasi tersebut terlebih dahulu maka akan sangat membantu model rancangan intranet yang akan digunakan.

Di dalam suatu organisasi, intranet banyak digunakan untuk :

1. Informasi yang berhubungan dengan perusahaan, misalnya seperti kebijakan perusahaan, berita atau buletin perusahaan, informasi produk dan jasa yang ditawarkan perusahaan, dan sebagainya.

2. Informasi yang berhubungan dengan karyawan, misalnya seperti personalia, data karyawan, berita karyawan, lamaran internal, dan sebagainya.

3. Dokumen baru dan penting, misalnya seperti laporan tahunan, laporan penjualan terakhir, laporan laba - rugi, dan sebagainya.

4. Tempat bertanya (technical support), sebagai tempat bertanya atau menerima bantuan jika ada pegawai yang mengalami masalah dengan pekerjaan atau komputernya.

5. Tempat belajar dan berlatih, misalnya seperti prosedur atau manual pekerjaan, program pelatihan perusahaan, dan sebagainya.

6. Sarana Komunikasi, yaitu untuk berkomunikasi antar pegawai (karyawan) betukar file atau dokumen, sampai kepada berkolaborasi (bekerjasama) mengerjakan sebuah dokumen, koonferensi, dan sebagainya.

(26)

Pada dasarnya yang terjadi pada intranet adalah interaksi antara client (komputer milik pemakai) dan server (komputer pusat yang mengendalikan intranet). Komputer client digunakan oleh para pegawai perusahaan untuk mencari informasi, memasukkan data, atau berkomunikasi antar karyawan, sedangkan server adalah komputer yang melayani segala aktifitas yang dilakukan oleh client tersebut, seperti mencarikan informasi yang diminta, mengolah data – data yang dikirim, serta mengatur hubungan komunikasi yang ada.

Interaksi yang terjadi antar pemakai dan pusat adalah sebagai berikut :

a. Pemakai yang terhubung pada intranet melakukan permintaan (misalnya ingin menuju ke halaman internet tertentu)

b. Permintaan tersebut dikirim melalui network kepada server intranet. c. Server lalu mencari halaman (dokumen) yang diminta.

d. Dokumen tersebut dikirimkan ke komputer pemakai yang meminta. e. Komputer pemakai menampilkan halaman tersebut.

2.6 PHP ( Personal Home Page )

PHP adalah akronim dari Hypertext Preprocessor, yaitu suatu bahasa pemrograman berbasiskan kode – kode (script) yang digunakan untuk mengolah suatu data dan mengirimkannya kembali ke web browser menjadi kode HTML. Kode PHP mempunyai ciri khusus yaitu :

a. Hanya dapat dijalankan menggunakan web server , misalnya Apache. b. Kode PHP diletakkan dan dijalankan di web server.

(27)

PostgreSQL, Oracle, dan lain – lain.

d. Merupakan Software yang bersifat open source. e. Gratis untuk didownload dan digunakan.

f. Memiliki sifat multiplatform, artinya dapat dijalankan menggunakan system operasi apapun, seperti: Linux, Unix, Windows, dan lain – lain.

2.6.1 Sejarah Singkat PHP

(28)

2.6.2 Kelebihan PHP

PHP memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahasa script sejenis. PHP difokuskan pada pembuatan Script Server-Side, yang bisa melakukan apa saja yang dapat dilakukan oleh CGI, seperti mengumpulkan data dari form, menghasilkan isi halaman web dinamis, dan kemampuan mengirim serta menerima cookies, bahkan lebih daripada kemampuan CGI. PHP dapat digunakan pada semua sistem operasi, antara lain Linux, Unix, Microsoft Windows, Mac OS X, RISC OS. PHP juga mendukung banyak web server bahkan lebih daripada kemampuan CGI PHP dapat digunakan pada semua sistem operasi, antara lain Linux, Unix, Microsoft Windows, Mac OS X, RISC OS. PHP juga mendukung banyak web server seperti Apache, Microsoft Internet Information Server (MIIS), Personal Web Server (PWS), Netscape and iPlanet servers dan masih banyak lainnya. PHP tidak hanya terbatas pada hasil keluaran HTML (HyperText Markup Languages). PHP juga memiliki kemampuan untuk mengolah keluaran gambar, filePDF, dan movies Flash. PHP juga dapat menghasilkan teks seperti XHTML dan XML lainnya. Fitur-fitur yang banyak dapat diandalkan oleh PHP adalah dukungannya terhadap banyak database. Berikut database yang dapat didukung oleh PHP:

1. Adabas D 2. dBase

(29)

5. FilePro (read only) 6. FrontBase

7. Hyperwave 8. IBM DB2 9. Informix 10. MSQL 11. MySQL 12. PostgrSQL 13. Unix DBM 14. Solid 15. Sybase 16. Velocis

2.7 Database MySQL

2.7.1 Database

Defenisi database adalah sekumpulan data dan prosedur yang memiliki struktur sedemikian rupa sehingga mudah dalam menyimpan, mengatur dan menampilkan data. Banyak program database yang tersedia, diantaranya adala Oracle, MySQL, MSSQL, PostgreSQL, Paradox, Foxpro dan lain – lain.

(30)

Table atau tabel adalah sekumpulan data dengan struktur yang sedemikian rupa, terbentuk dari record dan field. Istilah tabel disini berbeda dengan istilah tabel pada HTML, walaupun secara visual hampir sama.

2. Record

Record adalah sekumpulan field yang membentuk suatu objek tertentu. 3. Field

Field adalah atribut dari objek yang memiliki tipe data tertentu.

2.7.2 MySQL

MySQL merupakan salah satu software database (basis data) open source yang dikembangkan sebuah komunitas bernama MySQL AB dengan tujuan membantu user untuk meyimpan data dalam tabel – tabel. Tabel terdiri atas field (kolom) yang mengelompokkan data – data berdasarkan kategori tertentu, misalnya nama, alamat, nomor telepon, dan sebagainya. Bagian lain dari tabel adalah record (baris) yang mencantumkan data yang sebenarnya. MySQL sebagaimana software database lainnya, dapat menampung banyak schemata, dimana masing – masing schemata ini dapat digunakan oleh aplikasi – aplikasi yang berbeda, baik dari sisi tujuan maupun dari sisi bahasa pemrograman yang digunakan oleh masing – masing aplikasi yang bersangkutan.

Terdapat empat instruksi dasar yang digunakan dalam sql (structured query language):

a. select ( menampilkan data )

(31)

c. update ( mengubah data )

d. delete ( menghapus data ) dalam database.

2.8 Sekilas Tentang CSS

CSS ( Cascading Style Sheet ) adalah sebuah fitur yang diperkenalkan sejak HTML versi 4.0 dan berfungsi untuk menangani masalah tampilan pada HTML seperti jenis, ukuran dan warna font, posisi teks, batas tulisan atau margin, warna background, dan sebagainya. Dari sisi manajemen dan perawatan, penggunaan CSS dipandang lebih praktis, karena para web developer tidak perlu membuka setiap file dalam sebuah situs untuk melakukan perubahan. Hal penting yang perlu diperhatikan adalah cara meletakkan CSS dan juga bahasa berbasis web lain untuk memudahkan manajemen file, editing, dan maintenance. Banyak diantara para programmer web yang belum menyadari aspek – aspek penting ini menyisipkan CSS, JavaScript, VBScript, PHP , maupun ASP langsung kedalam dokumen PHP (Madcoms, 2008).

2.9 Xampp

(32)

Nama Xampp merupakan singkatan dari X (X = Cross Platform), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam lisensi GNU ( General Public License ) dan gratis. Dengan menginstal Xampp, kita tidak perlu menginstal aplikasi server satu persatu karena di dalam Xampp sudah terdapat :

a. Apache 2.2.14 ( Ipv6 Enabled) + open SSL 0.9.8l b. MySQL 5.1.41 + PBXT engine

c. PHP 5.3.1

d. PHPMyAdmin 3.2.4 e. Perl 5.10.1

f. Filezilla FTP Server 0.9.33.

g. Mercury Mail Transport System 4.72.

(33)

2.10 Macromedia Dreamweaver 8

(34)

Gambar 2.2 Tampilan Macromedia Dreamweaver 8

2.11 Flowchart (Diagram Alir)

(35)

Tabel 2.1 Simbol-Simbol pada Flowchart

2.12 Pengenalan Suku Karo

(36)

Kabupaten Aceh Tenggara. Nama suku ini dijadikan salah satu nama kabupaten di salah satu wilayah yang mereka diami (dataran tinggi Karo) yaitu Kabupaten Karo. Suku ini memiliki bahasa sendiri yang disebut Bahasa Karo. Suku Karo mempunyai sebutan sendiri untuk orang Batak yaitu Kalak Teba umumnya untuk Batak Tapanuli. Pakaian adat suku Karo didominasi dengan warna merah serta hitam dan penuh dengan perhiasan emas.

2.13 Sistem Kekerabatan

(37)

dan di zaman yang lampau dan mempunyai arti yang penting di dalam kehidupan ekonomi dan politik. Di dalam sangkep si telu inilah terletak asas gotong-royong, dan musyawarah dalam arti kata yang sedalam-dalamnya.

2.13.1 Kalimbubu

Kalimbubu adalah kelompok pihak pemberi wanita dan sangat dihormati dalam sistem kekerabatan masyarakat Karo. Masyarakat Karo menyakini bahwa Kalimbubu adalah pembawa berkat sehingga Kalimbubu itu disebut juga dengan Dibata Ni Idah (Tuhan yang nampak). Sikap menentang dan menyakiti hati Kalimbubu sangat dicela. Kalau dahulu pada acara jamuan makan, pihak Kalimbubu selalu mendapat prioritas utama, para Anakberu (kelompok pihak penerima istri) tidak akan berani mendahului makan sebelum pihak Kalimbubu memulainya, demikian juga bila selesai makan, pihak anakberu tidak akan berani menutup piringnya sebelum pihak kalimbubunya selesai makan, bila ini tidak ditaati dianggap tidak sopan. Dalam hal nasehat, semua nasehat yang diberikan Kalimbubu dalam suatu musyawarah keluarga menjadi masukan yang harus dihormati, perihal dilaksanakan atau tidak masalah lain. Oleh Darwan Prints, Kalimbubu diumpamakan sebagai legislatif, pembuat undang-undang.

2.13.2 Anakberu

(38)

bila terjadi perselisihan dalam keluarga kalimbubunya, tugasnyalah mendamaikan perselisihan tersebut

2.13.3 Sembuyak / Senina

Hubungan perkerabatan senina disebabkan merga atau hubungan lain yang berdasarkan kekerabatan. Senina ini dapat dibagi dua :

1. Senina berdasarkan tutur yaitu senina semerga. Mereka bersaudara karena satu clan (merga).

2. Senina berdasarkan kekerabatan

3. Senina Siparibanen, perkerabatan karena istri saling bersaudara.

4. Senina Sepemeren, mereka yang berkerabat karena ibu mereka saling bersaudara, sehingga mereka mempunyai bebere (beru (clan) ibu) yang sama.

5. Senina Sepengalon (Sendalanen) persaudaraan karena pemberi wanita yang berbeda merga dan berada dalam kaitan wanita yang sama. Atau mereka yang bersaudara karena satu subclan (beru) istri mereka sama. Tetapi dibedakan berdasarkan jauh dekatnya hubungan mereka dengan clan istri. Dalam musyawarah adat, mereka tidak akan memberikan tanggapan atau pendapat apabila tidak diminta.

(39)

2.14 Pakaian Adat

Kain adat tradisional Karo (Uis Adat Karo) merupakan pakaian adat yang digunakan dalam kegiatan budaya suku karo maupun dalam kehidupan sehari-hari. Uis Karo memiliki warna dan motif yang berhubungan dengan penggunaannya atau dengan pelaksanaan kegiatan budaya. Pada umumnya Uis Adat Karo dibuat dari bahan kapas, dipintal dan ditenun secara manual dan menggunakan zat pewarna alami (tidak menggunakan bahan kimia pabrikan). Namun ada juga beberapa diantaranya menggunakan bahan kain pabrikan yang dicelup (diwarnai) dengan pewarna alami dan dijadikan kain adat Karo. Beberapa diantara Uis Adat Karo tersebut sudah langka karena tidak lagi digunakan dalam kehidupan sehari-hari, atau hanya digunakan dalam kegiatan ritual budaya yang berhubungan dengan kepercayaan animisme dan saat ini tidak dilakukan lagi. Berikut adalah jenis-jenis pakaian adat Karo:

1. Uis Beka Buluh

Uis Beka Buluh memiliki ciri gembira, tegas dan elegan. Kain Adat ini merupakan simbol wibawa dan tanda kebesaran bagi seorang putra Karo. Penggunaan Uis Beka Buluh ini adalah:

(40)

b. Sebagai Pertanda (Cengkok-cengkok / Tanda-tanda) yang diletakkan di pundak sampai ke bahu dengan bentuk lipatan segi tiga.

c. Sebagai Maneh-maneh yaitu setiap putra karo dimasa mudanya diberkati oleh Kalimbubu (Paman, Saudara Laki-laki dari Ibu, Pihak yang dihormati) sehingga berhasil dalam hidupnya. Pada saat kematiannya, pihak keluarga akan membayar berkat yang diterima tersebut dengan menyerahkan tanda syukur yang paling berharga kepada pihak kalimbubu tadi yakni mahkota yang biasa dikenakannya yaitu Uis Beka Buluh.

2. Uis Jongkit dilaki.

Uis Jongkit dilaki menunjukkan karakter kuat dan perkasa. Penggunaan sebagai pakaian luar bagian bawah untuk laki-laki yang disebut gonje (sebagai kain sarung). Kain ini dipakai oleh putra Karo untuk semua upacara adat yang mengharuskan berpakaian adat Lengkap.

3. Uis Gatip

(41)

4. Uis Nipes Padang Rusak penggunaan kain ini dipakai untuk selendang wanita pada pesta maupun dalam sehari-hari.

5. Uis Nipes Benang Iring

Kain ini dipakai untuk selendang wanita pada upacara yang bersifat duka cita.

6. Uis Ragi Barat / Ragi Mbacang

Kain ini dipakai untuk selendang wanita pada upacara yang bersifat sukacita maupun dalam keseharian. Lapisan luar pakaian wanita bagian bawah (sebagai kain sarung) untuk kegiatan pesta sukacita yang diharuskan berpakaian adat lengkap.

7. Uis Jujung-jujungen

Kain ini dipakai hanya untuk lapisan paling luar penutup kepala wanita (tutup tudung) dengan umbai-umbai emas pada bahagian depannya.

8. Uis Nipes Mangiring

Kain ini dipakai wanita Karo sebagai selendang bahu dalam upacara adat duka cita.

9. Uis Teba

(42)

10.Uis Pementing

Kain ini dipakai Pria Karo sebagai ikat pinggang (benting) pada saat berpakaian Adat lengkap dengan menggunakan Uis Julu sebagai kain sarung.

11.Uis Julu diberu

Untuk pakaian wanita bagian bawah (sebagai sarung) untuk upacara adat yang diharuskan berpakaian adat lengkap.

12.Uis Arinteneng

Alas pinggan pasu yang dipakai pada waktu penyerehan mas kawin. Alas piring makan pengantin saat makan bersama dalam satu piring pada malam hari usai pesta peradatan (man nakan persadan tendi/mukul).

13.Perembah

Untuk menggendong bayi dan untuk anak pertama, perembah diberikan oleh Kalimbubu seiring doa dan berkat agar anak tersebut sehat-sehat, cepat besar dan menjadi orang sukses dalam hidupnya kelak.

14.Uis Kelam-kelam

(43)

Kain ini juga digunakan sebagai tanda penghormatan kepada puang Kalimbubu pada saat wanita lanjut usia meninggal dunia (morah-morah).

15.Baju Gunting Cina

Baju ini pada lehernya menggunakan motif cikcak-cikcak (kepala cecak) dan baju ini dikenakan pemuda karo dalam acara menari (landek) tarian budaya pada pesta guro-guro aron.

2.15 Merga / Marga

Merga dalam arti kata harafiah dalam bahasa karo adalah mahal dan inilah yang dikonotasikan menjadi keluarga Patrilineal di suku karo. Secara umum ada lima marga suku karo, yang disebut dengan merga silima yaitu:

1. Ginting 2. Karo-Karo 3. Peranginangin 4. Sembiring, dan 5. Tarigan.

BAB 3

(44)

Kain ini juga digunakan sebagai tanda penghormatan kepada puang Kalimbubu pada saat wanita lanjut usia meninggal dunia (morah-morah).

15.Baju Gunting Cina

Baju ini pada lehernya menggunakan motif cikcak-cikcak (kepala cecak) dan baju ini dikenakan pemuda karo dalam acara menari (landek) tarian budaya pada pesta guro-guro aron.

2.15 Merga / Marga

Merga dalam arti kata harafiah dalam bahasa karo adalah mahal dan inilah yang dikonotasikan menjadi keluarga Patrilineal di suku karo. Secara umum ada lima marga suku karo, yang disebut dengan merga silima yaitu:

1. Ginting 2. Karo-Karo 3. Peranginangin 4. Sembiring, dan 5. Tarigan.

BAB 3

(45)

3.1 Analisis Sistem

Proses analisis dan perancangan sistem merupakan suatu prosedur yang dilakukan untuk pemeriksaan masalah dan penyusunan alternatif pemecahan masalah yang timbul serta membuat spesifikasi sistem yang baru atau sistem yang akan diusulkan.

Analisis sitem adalah suatu aktivitas pembahagian sistem kepada beberapa komponen yang membentuk sistem untuk mengkaji bagaimana komponen tersebut berinteraksi dan berfungsi. Fakta merupakan bagian dari informasi yang menunjukkan realita, situasi dan relasi yang menjamin analisis dan pemodelan. Tujuan Analisis Sistem:

1. Untuk meninjau dan merancang sistem dan proyek 2. Untuk mengkaji dan menganalisis sistem informasi

3. Untuk mendefenisikan dan mementukan prioritas pengembangan sistem informasi.

3.2 Perancangan Algoritma

Berikut algoritma untuk menampilkan halaman menu pada website pengenalan budaya dan adat istiadat karo :

(46)

2. Definisikan variabel isi menu 3. Pilih menu

4. Tampilkan hasilnya

Pseude Code :

Algoritma tampilan menu Deklarasi

Deskripsi

Masukkan menu(Home, Kekerabatan, Adat, Budaya, Sejarah, About) Pilih isi menu :

Home Slider Gambar

Kekerabatan Sistem Kekerabatan Masyarakat Suku Karo

Adat Pernikahan, Perceraian, Ngelegi Perembah,Bahasa Karo Budaya Alat musik, Pakaian Adat, Rumah Adat

Sejarah Sejarah singkat mengenai Suku Karo About Tentang Penulis/Perancang Karo Media.

Berikut algoritma untuk menampilkan halaman admin pada website pengenalan budaya dan adat istiadat karo:

(47)

1. Definisikan variabel admin 2. Definisikan variabel menu 3. Defenisikan aksi admin 4. Pilih menu

5. Tampilkan hasilnya

Pseude Code :

Algoritma tampilan admin Deklarasi

<div class="content"> <div class="menu-kiri"> <div class="aksi"> Deskripsi

Login admin (Nama/Id, Password)

Masukkan menu (Home, Tokoh, Kuliner, Kain, Musik, Cerpen) Pilih menu (Home, Tokoh, Kuliner, Kain, Musik, Cerpen) Pilih aksi (Lihat Data, Edit, Tambah, Hapus) Tampil (admin)

3.3 Perancangan Interface

(48)

a. Perancangan interface halaman depan website karo media

Gambar 2.3 Interface halaman depan website karo media

b. Perancangan interface halaman admin website karo media

Gambar 2.4 Interface halaman admin website karo media

Dalam perancangan interface atau mendesain penulis menggunakan aplikasi pengolah foto yaitu Adobe Photoshop untuk mendesain tampilan interfacenya agar mudah dalam mendesain website tersebut. Maka dari itu seorang perancang web

username Password

(49)

juga harus memiliki keahlian dalam aplikasi pengolah gambar atau foto.

Web desainer bertugas sebagai juru gambar dan desain website, seperti menentukan bentuk desain serta elemen-elemen yang terdapat didalam website, layout (tata letak) konten website. Beberapa perangkat lunak yang digunakan web desainer dalam perancangan website adalah seperti Adobe Photoshop, Adobe Dreamweaver, Adobe flash dan Corel Draw.

3.4 Data Flow Diagram

Data Flow Diagram (DFD) adalah gambaran sistem secara logika. Gambaran ini tidak tergantung pada perangkat keras, lunak, struktur data atau organisasi. Pada tahap ini analisa, penanganan notasi simbol lingkaran dan anak panah mewakili atau menggambarkan arus data dalam perancangan sistem sangat membantu sekali di dalam komunikasi dengan pemakaian sistem menggunakan notasi-notasi ini untuk menggambarkan arus dari data sistem.

(50)

Laporan Kirim Informasi

Feedback Informasi Terbaru (Komentar)

Gambar 2.5 Diagram Konteks Karo Media

A

dmin

0

Informasi

(51)

Mengisi Informasi

Laporan

Upload

Kirim Upload

Informasi Terbaru

Gambar 2.6 Data Flow Diagram Level Nol Admin

1

Halaman Admin

Informasi

2

Halaman Utama/ Depan Web

(52)

3.5 Flowchart Website

Berikut adalah Diagram Alir (flowchart) dari website karo media:

(53)

(54)

3.6 Struktur Database

Database adalah kumpulan dari data yang berhubungan antara satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem website, karena database mampu memanipulasi dan menyediakn informasi bagi para pengguna.

Berikut tabel-tabel yang ada didalam database website karo media.

Tabel 2.2 Tabel Admin

Nama Field Tipe Data Ukuran Keterangan

Id_admin int 2 ID Admin

username varchar 30 Username Admin

namalengkap varchar 30 Nama lengkap admin

password varchar 30 Password Admn

Tabel 2.3 Tabel Cerpen

Id_cerpen int 2 ID Cerpen

judul varchar 30 Judul Cerpen

foto varchar 100 Sampul Cerpen

keteramgan text - Isi Cerpen

Tabel 2.4 Tabel Kain

id_kain int 2 ID kain

nama varchar 30 Nama kain

foto varchar 100 Gambar kain

ukuran varchar 40 Ukuran kain

(55)

Tabel 2.5 Tabel Kuliner

id_kuliner int 2 ID kuliner

nama varchar 30 Nama kuliner

foto varchar 100 Gambar kuliner

keterangan text - Keterangan kuliner

Tabel 2.6 Tabel Musik

id_Musik int 2 ID alat musik

nama varchar 30 Nama alat musik

foto varchar 100 Gambar alat musik

Keterangan text - Keterangan alat musik

Tabel 2.7 Tabel Tokoh

id_tokoh int 4 ID tokoh

nama varchar 50 Nama tokoh

daerah varchar 50 Daerah tokoh

tgl_lhr varchar 50 Tanggal lahir tokoh

foto varchar 100 Foto tokoh

keterangan text - Keterangan tokoh

(56)

BAB 4

IMPLEMENTASI SITEM

4.1 Implementasi Sistem

Implementasi sistem merupakan prosedur yang dilakukan untuk menyelesaikan desain sistem yang ada dalam dokumen desain yang disetujui, menguji sistem, menginstal, dan memulai sistem yang baru yang telah diperbaiki.

4.1.1 Komponen Utama Dalam Sistem

Dalam pembuatan program Sistem Informasi, dan data lainnya yang sudah dirancang membutuhkan perangkat keras, perangkat lunak, dan perangkat operator. Adapun perangkat keras, peragkat lunak, dan perangkat operator yang dibutuhkan adalah sebagai berikut :

a. Perangkat Keras

(57)

2. Hardisk untuk tempat program beroperasi dan sebagai media penyimpanan data.

3. Memori minimal 64 MB, karena menggunakan under windows. 4. Monitor Super VGA

5. Keyboard 6. Mouse

7. Modem atau jaringan wi-fi 8. Dan lain-lain.

b. Perangkat Lunak

1. Sistem Operasi Windows 7 2. Appache sebagai server

3. Mysql sebagai pengolah database 4. Adobe Dreamweaver

5. Notepad / Notepad ++ 6. Opera browser

c. Perangkat Operator

(58)

4.1.2 Tujuan Implementasi Sistem

Adapun tujuan dari pada pengimplementasian sistem ini adalah bertujuan untuk mengetahui apakah sistem yang telah ada sebelumnya dan bertujuan agar mengetahui kelebihan dan kekurangan dari sistem yang baru.

4.1.3 Pemeliharaan Sistem

Berdasarkan penjelasan dari halaman sebelumnya, diperlukan pemeliharaan sistem agar sistem tersebut dapat berjalan sebagaimana mestinya. Adapun tujuan dari pemeliharaan sistem ini adalah sebagai berikut:

1. Mencegah terjadinya kelainan sistem yang dapat mendatangkan masalah baru. 2. Menggantikan pemeliharaan sistem dengan survei sistem jika modifikasi yang

(59)

4.2 Demonstrasi Program

4.2.1 Tampilan Halaman Utama

Pada halaman utama karo media terdapat juga menu Home.

Gambar 2.9 Halaman Utama Karo Media

(60)

Gambar 3.0 Halaman Login Admin

4.2.3 Tampilan Menu Admin

(61)

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

(62)

1. Dengan menggunakan bahasa pemrograman Php dan database Mysq maka website pengenalan budaya dan adat istiadat karo dapat dirancang.

2. Dengan adanya karo media berbasis web dapat memberikan pembelajaran kepada pemuda karo yang tinggal di luar Tanah Karo, seperti yang ada di kota Medan, yang pemuda karonya sudah mulai tidak tahu cakap karo.

5.2 Saran

Dalam sub bab terakhir ini penulis ingin memberikan saran dengan harapan dapat memberikan masukkan bagi pihak yang akan mengembangkan karo media ini kedepannya, yaitu:

(63)

2. Dikembangkan lagi sehingga memiliki konten-konten multimedia seperti video, dan flash agar mendukung dalam penyampaian informasi yang lebih menarik dan baik.

3. Berita atau informasi yang diberikan harus cepat, tepat, akurat dan terstruktur dengan baik sehingga memudahkan pembaca dalam menelaah informasi yang diberikan.

DAFTAR PUSTAKA

Hamaningrum, L.N. 2009. Algoritma dan Pemrograman Menggunakan Java. Graha Ilmu Yogyakarta.

Kadir, A. 2002. Pemrograman Web Mencakup : Html, Css, Javascript & PHP. Jilid I

Yogyakarta.

Kadir, A. 2002. Penuntun Praktis Belajar SQL. Yogayakarta : Andi Yogyakarta. Madcoms. 2008. Membuat Desain Web Untuk Pemula. Yogyakarta : Andi Yogyakarta.

(64)

2. Dikembangkan lagi sehingga memiliki konten-konten multimedia seperti video, dan flash agar mendukung dalam penyampaian informasi yang lebih menarik dan baik.

3. Berita atau informasi yang diberikan harus cepat, tepat, akurat dan terstruktur dengan baik sehingga memudahkan pembaca dalam menelaah informasi yang diberikan.

DAFTAR PUSTAKA

Hamaningrum, L.N. 2009. Algoritma dan Pemrograman Menggunakan Java. Graha Ilmu Yogyakarta.

Kadir, A. 2002. Pemrograman Web Mencakup : Html, Css, Javascript & PHP. Jilid I

Yogyakarta.

Kadir, A. 2002. Penuntun Praktis Belajar SQL. Yogayakarta : Andi Yogyakarta. Madcoms. 2008. Membuat Desain Web Untuk Pemula. Yogyakarta : Andi Yogyakarta.

(65)

Sidik, B. 2004. Pemrograman Web dengan PHP. Jilid I Bandung : Informatika Bandung.

www.karo.or.id. Diakses tanggal 16 Maret 2013 http://php.net/docs.php. Diakses tanggal 10 April 2013

Source Code

koneksi.php

<?php

$server="localhost"; $user="root";

$pwd="";

$db_name="dbkebudayaan";

$koneksi_server=mysql_connect($server,$user,$pwd); $koneksi_database=mysql_select_db($db_name,$koneksi_ser ver);

?>

index.php

<?php

(66)

?>

<html>

<head><title>Karo Media</title>

<td>

<li><a href='?action=kerabat'>Kekerabatan</a> </li> <li><a href='#nogo3'>Adat</a>

<ul>

<li><a href='?action=pernikahan'>Pernikahan</a> <li><a href='?action=perceraian'>Perceraian</a> <li><a href='?action=perembah'>Nelegi Perembah</a> <li><a href='?action=bahasa'>Bahasa Karo</a>

</ul> </li>

<li><a href='#nogo8'>Budaya</a> <ul>

<li><a href='?action=musik'>Alat Musik</a> <li><a href='?action=kain'>Pakaian Adat</a> <li><a href='?action=rumah'>Rumah Adat</a>

</ul> </li>

<li><a href='?action=sejarah'>Sejarah</a> </li> <li><a href='?action=about'>About</a>

</li>

<li><a href='?action=login_admin'>Login Admin</a> </li>

(67)

<marquee bgcolor="blue" scrollamount="5" loop="10"> <span class="style1"><blink >Mejuah-juah</blink></span> <span class="style1">Selamat Datang di Karo

Media</span></marquee>

</div><table width="800" border="1" align="center" class="tabelisi">

<div align="center" class="judul">Kategori</div>

<ul><li><a href="?action=tokoh">Tokoh Sumatera</a></li> <li><a href="?action=kalender">Kalender Karo</a></li> <li><a href="?action=kuliner">Kuliner Karo</a></li> <li><a href="?action=cerpen">Cerpen Karo</a></li> </ul><div align="center" class="judul">Link</div><ul> <li><a href="http://kamus.karo.or.id/">Kamus

Karo</a></li><li><a href="http://lagu.karo.or.id/">Lagu Karo</a></li><li><a

href="http://forum.karo.or.id/">Forum Karo</a></li> </ul></div> <td width="546" align="center"

valign="middle"><?php $action=$_GET['action'];

<td height="118" valign="top"> <img

src="image/footer.gif" width="810" usemap="#map" class="footer"/>

<area shape="rect" coords="157,57,204,103"

href="http://lelycharoaz.blogspot.com/2012/03/int-main-void-main.html" />

</body> </html>

home.php

(68)

"http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd">

<tr>

(69)

<td height="45" colspan="3" valign="top"><div

align="center" class="style3">Selamat Datang dan Mejuah - juah </div></td>

</tr> <tr>

<tr>

<td align="center" valign="middle"><object

classid="clsid:d27cdb6e-ae6d-11cf-96b8-444553540000" codebase="http://fpdownload.macromedia.com/pub/shockwav e/cabs/flash/swflash.cab#version=8,0,0,0" width="550" height="400" id="utama" align="middle">

<param name="allowScriptAccess" value="sameDomain" /> <param name="movie" value="utama.swf" /><param

name="quality" value="high" /><param name="bgcolor"

value="#ffffff" /><embed src="utama.swf" quality="high" bgcolor="#ffffff" width="550" height="400" name="utama" align="middle" allowScriptAccess="sameDomain"

type="application/x-shockwave-flash"

pluginspage="http://www.macromedia.com/go/getflashplaye r" />

</object></td>

<tr>

<tr>

(70)

mengenal Budaya dan Adat Istiadat Karo secara umum.

<td width="335" valign="top"><p>Nama saya Lely Dahlyana, Mahasisiwi D3 Teknik Informatika Universitas Sumatera Utara.

<p align="justify">Saya adalah orang karo dan Br. Sitepu. Saya mengagkat topik tentang budaya karo karena saya merasa prihatin dengan keadaan suku karo sekarang, dimana banyak sekali orang-orang muda yang bersuku karo sudah tidak tahu lagi bagaimana budaya karo

sebenarnya.</p></td> </tr>

<tr>

<tr>

<td height="172" colspan="3" valign="top"><p align="justify">Karo Media adalah suatu website yang berisakan pengenalan tentang budaya dan adat istiadat karo. Memperkenalkan Bahasa Karo pada usia dini

sangatlah penting karena dengan mereka mengerti Bahasa Karo maka akan mendapatkan bekal ilmu untuk dimasa depan mereka karena mengingat banyaknya suku karo yang tidak mengerti bahasa karo begitupun mengenai adat

istiadatnya. Sistem informasi yang penulis rancang adalah pengenalan Bahasa Karo, adat istiadat Karo, sistem kekerabatan Karo, alat musik Karo, dan pakaian adat Karo.</p></td>

</tr> <tr>

(71)

<p class="style2" align="center">BAHASA KARO</p> <p align="justify">Bahasa (Cakap) Karo adalah bahasa yang digunakan oleh suku Karo sehari-hari. Sama halnya dengan asal suku Karo, bahasa Karo itupun sulit untuk menjelaskan asal muasalnya. Bahasa Karo banyak didominasi oleh huruf-huruf vokal. OLeh karena itu mudah diucapkan, jelas didengar dan mudah diingat. Ucapan bahasa Karo memiliki dialek dan intonasi yang unik dalam pengucapannya. Bila bahasa Karo diucapkan dengan dialek khasnya maka akan mengundang ketertarikan orang untuk mendengar dan tidak membuat orang bosan mendengarnya.</p>

<p align="justify">Sama seperti bahasa-bahasa yang ada, bahasa karo juga memiliki unsur keindahan

bahasa/seni sastra seperti pantun, kiasan, perumpamaan, dan lain sebagainya. Unsur ini didalam budaya Karo kita kenal dengan “Cakap Lumat”.</p>

<p align="justify">Dilihat dari sisi pemakai dan penggunaannya yang terkait dalam pemilihan kata-kata termasuk itonasi dan dialeg, maka bahasa Karo dapat dibedakan menjadi 3 versi :<br />

1. Bahasa dalam kegiatan adat<br /> 2. Bahasa sehari-hari<br />

3. bahasa dalam kegiatan kepercayaan </p>

(72)

Karo (Kabupaten Karo), Langkat, Deli Serdang, Dairi, Medan, hingga ke Aceh Tenggara di Indonesia.</p>

<p align="justify">Bahasa Karo secara historis ditulis menggunakan aksara Karo atau sering juga disebut Surat Aru/Haru yang merupakan turunan dari aksara Brahmi dari India kuno. namun kini hanya sejumlah kecil orang Karo dapat menulis atau memahami aksara Karo, dan sebaliknya aksara Latin yang digunakan.<br />Jumlah penutur bahasa karo sekitar 600.000 orang pada tahun 1991</p>

</tr>

<tr><td colspan="9" align="center" >Browse Cerpen</td></tr>

<tr><td>Id.Cerpen</td><td>Judul </td> <td>Foto</td><td>Keterangan</td>

<td colspan="2">Proses</td> </tr>

<?php

$sql=mysql_query("select* from cerpen order by id_cerpen");

while($baris=mysql_fetch_array($sql)){ ?>

<td><?php echo "$baris[3]";?></td> <td><?php echo "<a href

(73)

browse_kain.php

<?php

include "koneksi.php"; ?>

<tr><td colspan="9" align="center" >Browse Data Kain</td></tr>

$sql=mysql_query("select* from tab_kain order by id_kain");

<td><?php echo "$baris[3]";?></td> <td><?php echo "$baris[4]";?></td> <td><?php echo "<a href

=edit_kain.php?id_kain=$baris[0]>Edit </a>";?> </td> <td><?php echo "<a href

(74)

<tr><td colspan="9" align="center" >Browse Data Kuliner</td></tr>

<tr><td>Id.Kuliner</td><td>Nama </td> <td>Foto</td><td>Keterangan</td>

<td colspan="2">Proses</td> </tr>

<?php

$sql=mysql_query("select* from tab_kuliner order by id_kuliner");

=edit_kuliner.php?id_kuliner=$baris[0]>Edit </a>";?> </td>

<td><?php echo "<a href

=hapus_kuliner.php?id_kuliner=$baris[0]>Hapus</a>";?></

<tr><td colspan="6" align="center" >Browse Daftar Musik</td></tr>

<tr><td>Id.Musik</td><td>Nama </td> <td>Foto</td><td>Keterangan</td> <td colspan="2">Proses</td>

(75)

<?php

$sql=mysql_query("select* from tab_musik order by id_musik");

while($baris=mysql_fetch_array($sql)){; ?>

=edit_musik.php?id_musik=$baris[0]>Edit </a>";?> </td> <td><?php echo "<a href

=hapus_musik.php?id_musik=$baris[0]>Hapus</a>";?></td>

<tr><td colspan="10" align="center" >Browse Data Tokoh</td></tr>

$sql=mysql_query("select* from tab_tokoh order by idtokoh");

(76)

<td><?php echo "$baris[6]";?></td> <td><?php echo "$baris[7]";?></td> <td><?php echo "<a href

=edit_tokoh.php?idtokoh=$baris[0]>Edit </a>";?> </td> <td><?php echo "<a href

=hapus_tokoh.php?idtokoh=$baris[0]>Delete</a>";?></td>

padding:3px 0px 0px 10px; padding-right:15px;

background-color:white;

(77)

border-radius:15px; }

</style>

<?php

$max_result = 1; //untuk menentukan batas rekord $from = (($page * $max_result) - $max_result);

$sql=mysql_query("select* from cerpen LIMIT $from, $max_result");

<tr>

<td width="1213" height="35" align="center" valign="middle" >Berikut ini akan dipublikasikan kepada kita beberapa cerpen Karo.

Cerpen Karo adalah salah satu bentuk karya sastra yang ceritanya hanya menceritakan satu peristiwa dari seluruh kehidupan kalak karo.</td> <td width="3"> </td>

<tr>

<?php echo "$baris[3]" ?></div> </div></td> </tr>

<tr>

(78)

<td></td> as Num from cerpen"),0);

$total_page = ceil($total_result / $max_result);

// ceil berfungsi utk melakukan proses pembagian jlh record ke beberapa halaman tergantung pada variabel $max_result

// count berfungsi sebagai statement utk menghitung jlh. record data yang ada pada tabel database.

// * mewakili sewmua record yg ada di tabel cerpen

echo "<center> "; if ($hal > 1) {

$prev = ($page - 1); echo "<a

href=$_SERVER[PHP_SELF]?action=cerpen&hal=$prev> <img width=15 height=15 src=images/left.gif> </a>";

} // PHP_SELF -> digunakan untuk

mengeksekusi file itu sendiri, contoh cerpen.php // $_SERVER -> berfungsi memanggil server localhost (apache) yang ada di xampp

} }

(79)

echo "<a

href=$_SERVER[PHP_SELF]?action=cerpen&hal=$next> <img width=15 height=15 src=images/right.gif> </a>";

}

.style1 {font-size: 24px} -->

</style>

<tr>

<td width="124" colspan="1" align="center" > <span class="style1">Tokoh Karo</span> </td>

<?php

$var_id_tokoh=$_GET['id_tokoh'];

$sql=mysql_query("select* from tab_tokoh WHERE idtokoh='$var_id_tokoh'");

<tr>

</tr> <tr>

<td height="34" colspan="2" valign="top"><div align="justify"><?php echo " Keterangan :

(80)

$sql=mysql_query("select*from tab_kain where id_kain =$var_id_kain");

$baris=mysql_fetch_array($sql);

echo"

<input type=hidden value=$baris[0] name=id_kain> <tr> <td> Nama : </td> <td> <input type=text

value=$baris[1] name=txt_nama> </td> </tr> <tr> <td> Foto : </td> <td> <input type=file value=$baris[2] name=txt_foto> </td> </tr>

<tr> <td> Ukuran : </td> <td> <input type=text value=$baris[3] name=txt_ukuran> </td> </tr>

<tr> <td> Keterangan : </td> <td><input type=text value=$baris[4] name=keterangan></td></tr>

<tr>

(81)

<?php

include "koneksi.php";

$var_id_kuliner=$_GET['id_kuliner'];

$sql=mysql_query("select*from tab_kuliner where id_kuliner =$var_id_kuliner");

$baris=mysql_fetch_array($sql); echo"

<tr> <td colspan=3 align=center> Edit Data Kuliner </td></tr>

<input type=hidden value=$baris[0] name=id_kuliner> <tr> <td> Nama : </td> <td> <input type=text

<tr> <td> Keterangan : </td> <td><input type=text value=$baris[3] name=txt_ktrgn></td></tr>

<tr>

$sql=mysql_query("select* from tab_musik where id_musik=$var_id_musik");

$baris=mysql_fetch_array($sql); echo"

<tr> <td colspan=3 align=center> Edit Data Musik </td></tr>

<input type=hidden value=$baris[0] name=id_musik> <tr> <td> Nama : </td> <td> <input type=text

(82)

<tr>

$sql=mysql_query("select* from tab_tokoh where idtokoh=$var_id_tokoh");

$baris=mysql_fetch_array($sql);

echo"

<tr> <td colspan=3 align=center> Edit Data Tokoh </td></tr>

<input type=hidden value=$baris[0] name=idtokoh> <tr> <td> Nama : </td> <td> <input type=text

value=$baris[1] name=txt_nama> </td> </tr>

<tr> <td> Daerah : </td> <td> <input type=text value=$baris[2] name=txt_daerah> </td> </tr>

<tr> <td> Tanggal_Lahir : </td> <td> <input type=text value=$baris[3] name=txt_tgl_lhr> </td> </tr>

<tr> <td> Tempat_Lahir : </td> <td> <input type=text value=$baris[4] name=txt_tpt_lhr> </td> </tr>

<tr> <td> Keterangan : </td> <td><input type=text value=$baris[6] name=txt_ktrgn></td></tr>

<tr> <td> Sinopsis : </td> <td><input type=text value=$baris[7] name=txt_sinopsis></td></tr>

<tr>

(83)

</table>

$sql_hapus=mysql_query ("DELETE FROM cerpen WHERE id_cerpen=$var_idcerpen");

if($sql_hapus) {

echo "data sudah terhapus"; echo"<br>";

$sql_hapus=mysql_query ("DELETE FROM tab_kain WHERE id_kain=$var_idkain");

if($sql_hapus) {

echo "data sudah terhapus"; echo"<br>";

$sql_hapus=mysql_query ("DELETE FROM tab_kuliner WHERE id_kuliner=$var_idkuliner");

if($sql_hapus) {