• Tidak ada hasil yang ditemukan

Isolasi Dan Identifikasi Senyawa Asiatikosida Dari Pegagan (Centella asiatica l. Urban) Sebagai Senyawa Antibakteri

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Isolasi Dan Identifikasi Senyawa Asiatikosida Dari Pegagan (Centella asiatica l. Urban) Sebagai Senyawa Antibakteri"

Copied!
61
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)

Referensi

Dokumen terkait

Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat, hidayah, nikmat, dan lindungan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi basis PEG 400 dan PEG 4000 terhadap sifat fisik salep ekstrak etanol herba pegagan dan aktivitas

Untuk penelitian tahun pertama ini yang dilakukan adalah uji khasiat ekstrak pegagan sebagai anti- inflamasi, anticemas dengan pemeriksaan menggunakan elevetad plus maze

Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap faktorial yang terdiri dari cara penyediaan (ekstrak etanol daun pegagan, daun segar dan rebusan) serta lama

Isolasi bakteri endofit dari daun pegagan (C.asiatica L.) menggunakan metode tanam langsung, potensi antibakteri diuji dengan metode difusi cakram. Identifikasi bakteri

Berdasarkan data yang diperoleh menunjukkan bahwa senyawa metabolit yang dihasilkan oleh isolat fungi endofit FEF2 dan bakteri endofit BEF1 memiliki aktivitas antimikroba.. Hal

Hasil uji ekstrak etanol daun pegagan (Centella asiatica (L) Urb.) terhadap bakteri Eschericia coli dengan konsentrasi 20% dan 40% tidak menunjukkan adanya

mengetahui pengaruh letak daun dan kadar maserosim R-10 terhadap jumlah dan daya hidup (via- bilitas) protoplas, serta pengaruh kadar sukrosa terhadap