LAPORAN
Diajukan sebagai bukti telah melaksanakan Praktek kerja lapangan(PKL)
Oleh :
Nama : Mochammad Eri Pratama NIM : 41810152
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI KONSENTASI HUMAS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG
RIWAYAT HIDUP DATA PRIBADI
Nama lengkap : Mochammad Eri Pratama Tempat lahir : Bandung
Tanggal lahir : 1 Mei 1991 Jenis kelamin : Laki-laki
Status : Belum menikah
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Jl. Sukasari 2 No. 229A Rt. 05 Rw. 02, Kelurahan Sekeloa,
Kecamatan Coblong. Bandung, 40134 Telepon : 083820123657
E-mail : Pratama.eri7@gmail.com
PENDIDIKAN FORMAL
Sekolah/Universitas Tahun
PENDIDIKAN INFORMAL
Seminar/Workshop Keterangan
One Day Workshop Great Managing Event “Master of
Ceremony” 2012 Bersertifikat One Day Workshop Great Managing Event “Event
Management” 2012 Bersertifikat
Study Tour Mass Media Tahun Akademik 2012 Bersertifikat Peserta Workshop Stand-Up Comedy Indonesia 2 Kompas TV
2012 -
Peserta “One Day Workshop MC & Radio Announcer”
Numberone Broadcasting School Bersertifikat
Peserta seminar “Islam dan Moralitas Pembangunan” Prodi
Ilmu komunikasi UNIKOM 2011 Bersertifikat
Peserta “The Table Manner Course” The Amaroossa Hotel
2010 Bersertifikat
Peserta kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS)
OSIS SMA PGII 1 Bandung 2007 Bersertifikat
ACHIEVEMENT(S)
Penghargaan/Beasiswa Instansi Tahun
Penerima Beasiswa Bantuan
KOMPUTERISASI
Perangkat Lunak
Microsoft Office Microsft Office (Ms. Word, Ms. Excel,
Ms. Power Point, & Ms. Publisher)
Adobe Adobe Photoshop
Website Ultra edit & Ms. Frontpage
PENGALAMAN BERORGANISASI
Kegiatan Tahun
Komunitas Interisti Unikom sebagai divisi eksternal 2013
Komunitas “Beruang matahari” sebagai ketua divisi publikasi
program 1 tahun beruang matahari 1000 anak yatim 2013
Ketua divisi acara kelas HUMAS 1 “Preneurday 3” tanggal 9
maret 2013 2013
Valencianista Bandung sebagai PIC turnamen trofeo tim
“santiago canizares” tanggal 10 februari 2013 2013 Komunitas “Beruang matahari” sebagai Admin twitter
@beruangmatahari 2012-sekarang
Komunitas “Beruang matahari” PIC bulan desember program
tutorial drama di panti asuhan Hegarmanah 2012
Komunitas “Beruang matahari” sebagai Master of Ceremonial
(MC) bulan November program tutorial public speaking di panti asuhan Hegarmanah
2012
Stand-Up Comedy Unikom sebagai Manager Eksternal 2013 Stand-Up Comedy Unikom sebagai Humas 2011 – 2012 Stand-Up Comedy Unikom sebagai Founder 2011-sekarang
Valencianistas Indonesia Regional Bandung, sebagai Humas
Indonesia (FKPPI) Bandung, Sebagai Anggota Sekarang Inter Club Indonesia Regional Bandung, Sebagai Ketua Divisi
Nonbar 2010 – 2011
Inter Club Indonesia Regional Bandung, Sebagai Ketua Divisi
Public Documentation 2009 – 2010 Inter Club Indonesia Regional Bandung, Sebagai Anggota 2009 – 2010 Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), Sebagai Wakil Ketua
OSIS 1 2007 – 2008
INFORMASI TAMBAHAN
Hobby : Bermain sepak bola , Futsall, & Photographi Kegiatan di waktu luang : Membaca Buku, Futsall, , & Browsing. Kelebihan : Komunikatif , Mampu bekerja dalam tim,
Jujurdan Bertanggungjawab.
KESEHATAN
Tinggi : 171 CM Berat Badan : 73 KG Golongan Darah : B
Saya menyatakan bahwa data yang saya berikan ini adalah benar.
iv DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR GAMBAR ... vi
DAFTAR TABEL... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
BAB I : PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Sejarah PDAM Tirtawening ... 1
1.2Visi dan Misi PDAM Tirtawening ... 3
1.2.1 Visi PDAM Tirtawening ... 3
1.2.2 Misi PDAM Tirtawening ... 3
1.2.3 Motto PDAM Tirtawening ... 4
1.3Logo PDAM Tirtawening ... 5
1.3.1 Arti dari Logo PDAM Tirtawening ... 6
1.3.2 Makna Semboyan ... 6
1.3.3 Makna Warna Pada Lambang ... 6
1.4Struktur Organisasi PDAM Tirtawening ... 8
1.5Job Deskriptions PDAM Tirtawening ... 13
1.6Sarana dan Prasarana ... 16
1.7Tempat dan Waktu PKL ... 18
1.7.1 Tempat ... 18
1.7.2 Waktu ... 18
BAB II : PELAKSANAAN PKL 2.1 Jadwal kegiatan Praktek Kerja Lapangan ... 19
2.2 Deskripsi dan contoh kegiatan rutin selama PKL ... 31
2.2.1 Menganalisa dan mengklasifikasi berita ... 31
2.2.2 Menempelkan Berita(kliping) ... 32
2.2.3 Mengedit Kliping Berita ... 32
2.2.4 Ekspedisi Kliping ... 33
2.3 Deskripsi Kegiatan Insidentil ... 33
2.3.1 Pengenalan Perusahaan & Lingkungan PKL ... 33
2.3.2 Membuat Rekapitulasi ... 34
2.3.3 Membuat Rincian Sub.bid Humas ... 34
2.3.4 Shooting Pembuatan Company Profile ... 35
v
2.3.6 Membuat Leaflet ... 35
2.3.7 Membuat Flyer ... 36
2.4 Deskripsi Tentang Humas ... 36
2.5 Analisa Kegiatan PKL ... 38
2.6 Deskripsi Tentang Pelayanan Perusahaan Terhadap Mahasiswa PKL ... 40
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN 3.1 Kesimpulan ……… 41 3.2 Saran 3.2.1 Saran bagi PDAM Tirtawening ……… 42 3.2.2 Saran bagi Mahasiswa yang akan melakukan PKL …………...…….. 44 DAFTAR PUSTAKA ... 45
LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 46
DOKUMENTASI ... 74
ii
KATA PENGANTAR Bismillahirohmanirrohim Assalamua’laikum Wr. Wb.
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia-Nya. Tidak lupa penulis panjatkan Syalawat serta salam kepada Nabi Besar Muhammad SAW beserta keluarga, para sahabatanya serta kepada para pengikutnya hingga akhir zaman, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Praktek Kerja Lapangan yang berjudul ” Laporan Praktek Kerja Lapangan di Bagian Humas dan Protokoler PDAM Tirtawening Bandung” sebagaimana mestinya.
Dalam penyusunan laporan ini, penulis tidak sendirian, banyak pihak yang membantu hingga usulan penelitian ini selesai tepat waktu. Kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam memperoleh data dan informasi untuk ini, dengan segala kerendahan hati perkenankan penulis menghaturkan banyak terima kasih kepada :
1. Yth. Prof. DR. Samugyo Ibnu Redjo, Drs., M.A selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Komputer Indonesia yang telah memberikan surat pengantar untuk melakukan praktek kerja lapangan. 2. Yth. Drs. Manap Solihat M.Si selaku Ketua Program Studi Ilmu
Komunikasi dan Public Relations Fisip Universitas Komputer Indonesia Bandung, yang memberikan ilmu dan pengetahuan serta pengesahan pada laporan ini sehingga dapat diselesaikan.
3. Yth. Melly Maulin P S.Sos., M.Si, selaku Sekertaris Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Komputer Indonesia Bandung.
4. Yth. Olih Solihin S.Sos., M.I.Kom., Selaku Pembimbing Laporan Praktek Kerja Lapangan yang telah memberikan banyak ilmu, semangat dan masukan-masukan yang membangun bagi penulis.
iii
6. Yth. Bapak dan Ibu staff PDAM Tirtawening, Bapak Indra Pribadi, Ibu Imas Suhaeni, Henni, Bapak Asep yang telah memberikan banyak ilmu dan pengalamannya.
7. Yth. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi Khususnya Konsentrasi Humas, Ibu Rismawati, S.Sos., M.Si., Ibu Iin, S.Sos., M.I.Kom., Bapak Arie Prasetio, M.Si., Bapak Adiyana Slamet, S.Ip., M.Si., Bapak Sangra Juliano, S.I.Kom., Bapak Inggar Prayoga, S.I.Kom., Ibu Tine, S.I.Kom., serta seluruh dosen Ilmu Komunikasi Fisip Unikom lainnya yang telah memberikan begitu banyak ilmu bagi penulis selama kuliah di UNIKOM.
8. Serta seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah memberikan bimbingan dan dorongan yang tak ternilai harganya.
Penulis menyadari bahwa dalam laporan ini masih banyak diperlukan penyempurnaan dari berbagai sudut, baik dari segi isi maupun pemakaian kalimat dan kata-kata yang tepat, oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk kesempurnaan laporan ini, dan laporan-laporan selanjutnya di masa yang akan datang.
Akhir kata penulis berharap laporan ini dapat memberikan manfaat bagi penulis khususnya dan pembaca umumnya. Semoga semua bantuan, dorongan dan bimbingan yang telah diberikan itu akan mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT.
Bandung, Desember 2013
45 Citra Aditya Bakti
Jefkins, Frank. 1992. Public Relations Bisnis. Jakarta: Erlangga.
Linggar Anggoro, M. 2002. Teori & Profesi Kehumasan, Jakarta: Bumi
Aksara.
Ruslan, Rosadt. 2002. Manajemen Humas dan Komunikasi Konsepsi dan
Aplikasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sumber Referensi Lain :
Company Profile PDAM Tirtawening Arsip PDAM Tirtawening
1
1.1Latar Belakang Sejarah PDAM Tirtawening Bandung
Bandung, merupakan kota yang sejuk dengan 2.000.000 jiwa penduduknya. Bandung merupakan salah satu kota tujuan wisata terpopuler di Indonesia karena keunikan topografinya. Berkembangnya jumlah penduduk dan tingginya arus urbanisasi ke kota ini menyebabkan tingginya rata-rata kepadatan penduduk yang mencapai 10.899 jiwa per Km 2 dan selaras dengan itu diikuti pula peningkatan permintaan perumahan dengan sarana penunjang diantaranya air bersih dan air kotor.
Dengan jumlah penduduk yang terus meningkat, permintaan bersih untuk penduduknya menjadi sangat besar. Pembuatan sumur-sumur di lakukan hampir di setiap kepala keluarga yang tentunya bukan cara yang efisien untuk mendapatkan air bersih.
Sejarah pendirian PDAM Kota Bandung dimulai sejak zaman penjajahan Belanda di Indonesia. Pembentukan PDAM Kota Bandung sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) berdasarkan peraturan Daerah (Perda) Kotamadya Bandung Nomor 7/PD/1974 jo Perda Nomor 22/1981 jo Perda Nomor 08/1987, dengan perkembangan organisasi sebagai berikut :
Tahun 1916 - 1928: Stadsgemente Water Leiding Bandung
Pada tahun 1978-1985 untuk meningkatkan debit air, mulai
dilaksanakan fisik Pengembangan Air Minum Tahap I atau BAWS I, dengan membuat Sumur Artesis sepanjang jalan kereta api. Tahun 1985 sampai dengan 1991 membangun Mini Plant Cibeureum dengan air bakunya dari Sungai Cibeureum, Mini Plant Pakar, air bakunya dari Sungai Cikapundung dan membangun Intake Siliwangi serta pembangunan saluran air kotor sepanjang 176,30 km.
Dengan pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi, maka masalah-masalah sanitasi lingkungan merupakan masalah-masalah yang cukup penting untuk diperhatikan, diantaranya masalah pembuangan air kotor. Pada tahun 1978 - 1979 Pemerintah Kota Bandung melaksanakan studi "Bandung Urban Development and Sanatary" yang mengusulkan strategi penanganan pengembangan Divisi Air Kotor Kota Bandung. Pada tahun 1979 - 1994 Pemerintah Kota Bandung melalui " Bandung
Urban Development Project (BUDP)" tahap I dan II memperoleh bantuan dana dari Bank Pembangunan Asia (ADB) dan penyertaan modal dari Pemerintah
Tahun 1943 - 1945: Sui Doko
Tahun 1945 - 1954: Perusahaan Air
Tahun 1953 - 1965: Dinas Perusahaan Bagian B (DPB)
Tahun 1965 - 1974 : Dinas Teknik Penyehatan (DTP)
Tahun 1974 - 2009: Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota
Tahun 1987: Pengelolaan Air Kotor masuk ke dalam PDAM untuk
membangun sarana air kotor dan Instalasi Pengolahan Pengolahan Air Kotor. Sarana air kotor yang dibangun berupa jaringan perpipaan air kotor yang berada di daerah berpenduduk padat yaitu Bandung Barat, Bandung Timur dan Bandung Tengah-Selatan, sedangkan Instalasi Pengolahan Air Kotor dibangun di Desa Bojongsari Kecematan Bojongsoang Kabupaten Bandung
Per tanggal 07 November 2009 PDAM Kota Bandung berganti nama
menjadi Perusahaan Daerah Air Minum Tirtawening Kota Bandung yang telah disahkan oleh WaliKota Bandung melalui Peraturan Daerah Kota Bandung No. 15 Tahun 2009 tentang Perusahaan Daerah Air Minum
1.2Visi dan Misi PDAM Tirtawening Bandung 1.2.1 Visi PDAM Tirtawening Bandung
“Terpenuhinya kebutuhan masyarakat akan pelayanan air minum dan air
limbah yang berwawasan lingkungan, dan berkelanjutan.”
1.2.2 Misi PDAM Tirtawening Bandung
1. Memberikan pelayanan dan kemanfaatan umum kepada seluruh masyarakat melalui pelayanan air minum dan air limbah yang berwawasan lingkungan.
kepada masyarakat guna meningkatkan pelayanan dan penyediaan air minum maupun sarana air limbah.
3. Meningkatkan pengolahan kualitas air minum dan air limbah yang sesuai dengan standar kesehatan dan lingkungan.
4. Mewujudkan penambahan cakupan pelayanan air minum dan air limbah yang disesuaikan dengan pertambahan penduduk Kota Bandung.
Perusahaan Daerah Air Minum(PDAM) Tirtawening Kota daerah Tingkat II bandung dibentuk dengan tujuan utama untuk mewujudkan dan meningkatkan pelayanan umum kepada masyarakat akan kebutuhan air bersih di wilayah Kota Bandung.
1.2.3 Motto PDAM Tirtawening Bandung
" TIRTA DAYA MARTA UTAMA " Pengertian :
Tirta yang berarti Air
Daya yang berarti Kekuatan, Tenaga, Yang menyebabkan sesuatu
bergerak
Marta yang berarti Kehidupan
Utama yang berarti Baik
Filosofi :
dalam tubuh manusia adalah air sehingga air menjadi unsur utama dalam kehidupan manusia agar dapat berdaya dan terus berkarya.
1.3 Logo PDAM Tirtawening
PDAM Tirtawening Kota Bandung mempunyai logo atau lambang yang dijadikannya sebagai identitas perusahaan dengan tujuan agar konsumen atau masyarakat pada umumnya mudah mengenal dan mengingat perusahaan. Adapun logo yang dimiliki PDAM Tirtawening Kota Bandung yang sekarang dapat dilihat pada gambar 1.1 berikut :
Gambar 1.1
Logo PDAM Tirtawening Bandung
Sumber : Arsip PDAM Tirtawening Kota Bandung, 2008
1.3.1 Arti dari Logo PDAM Tirtawening a. TIRTA yang berarti Air
b. WENING, AWENING, BENING yang berarti Jernih, Bersih (DARI BAHASA SUNDA KUNO)
1.3.2 Makna Semboyan
Sacara harfiah tugas mulia PDAM Kota Bandung ialah menyediakan air minum, air jernih untuk kebutuhan utama makhluk hidup (terutama manusia). Namun pengertian WENING juga bisa diterapkan sebagai landasan etos kerja yang bersih, jujur, ikhlas (“WENING ATI” dalam ungkapan kearifan tradisi Sunda bermakna
bersih hati, jujur, ikhlas). 1.3.3 Makna Warna Pada lambang
Berbagai warna yang terdapat pada lambang PDAM Tirtawening Kota Bandung memiliki arti sebagai berikut :
a. Konsep Visual Logo
Logo terdiri dari dua bagian yakni LOGOGRAM (gambar butir air) dan LOGOTYPE (tulisan TIRTAWENING). Dalam penggunaannya Logogram dan Logotype bisa diterapkan bersama maupun terpisah sesuai dengan kebutuhan bidang dan ruang terapannya (fleksibiltasnya tinggi).
b. Konsep Visual Rupa
2) Bidang irisan dua tetes air, berwarna putih, sebagai inti atau lembaga mataholang, simbolisasi dari sinergisitas kerja mewujudkan visi dan misi.
3) Tetes Air berwarna Hijau, yang menyatukan keduanya simbolisasi air yang berasal dari lingkungan (ramah lingkungan, berwawasan lingkungan).
c. Konsep Visual Warna
1. Warna BIRU simbolisasi dari air minum. 2. Warna ABU-ABU simbolisasi dari air limbah.
3. Warna PUTIH simbolisasi dari Wening Ati (bening hati) sebagai landasan Etos Kerja.
4. Warna HIJAU, simbolisasi dari Ramah Lingkungan (Berwawasan Lingkungan).
d. Visual Huruf Typografi
1) Kata TIRTAWENING menggunakan type font BOOK ANTIQUA mencitrakan identitas PDAM Kota Bandung, berkarakter: Formal, Jelas, Teratur.
1.4Struktur Organisasi Perusahaan PDAM Tirtawening Kota Bandung Struktur organisasi perusahaan merupakan suatu gambaran yang menunjukkan suatu pekerjaan yang harus dilakukan oleh setiap bagian atau anggota. Struktur organisasi PDAM Tirtawening Kota Bandung meliputi unit pimpinan, unit pengawasan, unit pelakasanaan, unit Litbang.
1.5Job Deskriptions PDAM Tirtawening Kota Bandung
Adapun tingkat dalam struktur organisasi Perusahaan Daerah Air Minum(PDAM) Tirtawening Kota Bandung beserta tugasnya masing-masing, sebagai berikut:
1. Walikota, Bertanggung jawab terhadap maju mundurnya PDAM Tirtawening Kota Bandung.
2. Badan Pengawas, Bertugas mengkoordinir dan memimpin serta mengawasi jalannya kegiatan perusahaan yang berada dibawahnya. 3. Direktur Utama, Bertugas memberikan instruksi secara langsung
kepada kepala bagian dan seksi yang berada dalam lingkungan bidangnya.
4. Direktur Umum, Bertugas dalam menyelesaikan administrasi dan memberikan laporan kepada direktur utama.
5. Kepala Bagian, Bertugas memberikan instruksi kepada seorang petugas pelaksana dari bagiannya untuk kemudian disalurkan kepada kepala seksi dan Pembantu umum.
6. Seksi Anggaran, Menyusun neraca anggaran untuk kebutuhan pertahun.
7. Seksi Biaya, Menyusun anggaran biaya keburtuhan-kebutuhan pertahun.
Aspek Kegiatan Perusahaan.
Perusahaan Daerah Air Minum(PDAM) Tirtawening Kota Bandung dibentuk dengan tujuan utama untuk mewujudkan dan meningkatkan pelayanan umum kepada masyarakat akan kebutuhan air bersih di wilayah Kota Bandung.
Air tersebut sebelum sampai ke konsumen diolah terlebih dahulu agar memenuhi syarat-syarat kesehatan. Sedangkan, untuk pengolahannya bermacam-macam tergantung pada sumber airnya dalam pendistribusian air bersih. Pelayanan tidak hanya tergantung pada batas-batas administrasi Kota Bandung saja, tetapi meluas sampai pada perumahan-perumahan yang ada di daerah Kabupaten Bandung. Untuk daerah yang tidak terjangkau oleh distribusi air, PDAM Tirtawening Kota Bandung melakukan usaha-usaha sebagai berikut :
1. Membuat sumur-sumur bor untuk kompleks perumahan; 2. Mengirimkan air bersih melalui mobil tangki;
3. Memberikan pompa-pompa tangan.
Adapun kegiatan utama PDAM Tirtawening Kota Bandung antara lain :
1. Mewujudkan dan meningkatkan pelayanan umum dalam hal kebutuhan air minum di wilayah Kota Bandung maupun Kabupaten bandung.
2. Membangun, memelihara dan menjalankan operasi sumber-sumber air, transmisi, distribusi, termasuk reservoir air.
4. Mengatur perizinan kepada perusahaan swasta di daerahnya untuk menyelenggarakan air minum dan mengadakan pengawasan dalam penyelenggaraan dan pemeliharaannya.
5. Melaksanakan kekuasaan tunggal dalam pengujian, pemasangan, penyegelan dan pencabutan meteran air.
6. Melaksanakan kekuasaan dan mengusulkan perubahan tarif air minum sesuai dengan perkembangan dan kondisi daerah setempat.
7. Menetapkan peraturan untuk mencegah sambungan liar.
8. Melakukan pengawasan efektif terhadap sambungan liar dan pemborosan dalam pemakaian air serta mengambil tindakan untuk mengatasi persoalan tersebut.
9. Menyediakan dan menyalurkan air yang cukup pada tempat-tempat penanggulangan kebakaran dan penyediaan air untuk kebutuhan minum. Selain memiliki kegiatan utama, PDAM Tirtawening Kota Bandung pun memiliki tugas pokok yaitu bergerak di bidang pengolahan air minum dan pengolahan sarana air limbah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang mencakup aspek sosial, kesehatan dan pelayanan umum guna terwujudnya Visi dan Misi Kota Bandung yang Genah Merenah Tumaninah.
1. Penyelenggaraan pelayanan umum atau jasa kepada masyarakat atau pelanggan dalam bidang pelayanan air bersih dan sarana air limbah.
3. Peningkatan pendapatan untuk membiayai kelangsungan hidup perusahaan secara mandiri yang hasilnya dikembalikan kepada masyarakat melalui peningkatan pelayanan kualitas air minum dan sarana air limbah.
4. Pengkoordinasian hubungan kerjasama antara instansi pemerintah dan lembaga masyarakat, baik yang berada di dalam maupun berada di luar wilayah Kota Bandung.
5. Pelaksanaan partisipasi dalam menimbulkan kesadaran masyarakat untuk lebih berhemat dengan air bersih dan ikut dalam menjaga lingkungan atau badan-badan air.
6. Penyelenggaran prosedur pelayanan administrasi kepelangganan melalui koordinasi program teknis dan administrasi technical audit , pelayanan terpadu melalui pembentukan service point dan perbaikan pelayanan keluhan pelanggan yang cepat dan tanggap.
7. Penyelenggaraan terhadap terwujudnya Kota Bandung yang sehat melalui sistem pelayanan air bersih dan limbah yang terpadu, menyeluruh dan sistematis.
1.6Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana yang dipergunakan oleh PDAM Tirtawening Kota Bandung meliputi barang dan tidak bergerak, adapun operasional umum yang dimiliki PDAM Tirtawening Kota Bandung pada tahun 2012/2013 antara lain: 1. Memiliki gedung atau kantor sebanyak 23 bangunan.
2. Jumlah pegawai 884 orang.
4. Inventaris kantor lainnya 40 buah rumah dinas yang tersebar di wilayah Kota Bandung.
Sarana dan prasarana lainnya dapat dilihat dalam tabel 1.1 berikut ini.
Tabel 1.1
Sarana & Prasarana Kerja yang digunakan oleh sub bagian humas PDAM Tirtawening Kota Bandung
No Nama Sarana & Prasarana Kerja
Jumlah Satuan Penempatan
1 Komputer 3 Unit Sub. Bid Humas
2 Meja Kerja 9 Unit Sub. Bid Humas
3 Kursi Putar 5 Unit Sub. Bid Humas
4 Lemari Besi 4 Unit Sub. Bid Humas
5 Lemari Kaca Arsip 4 Unit Sub. Bid Humas
6 Lemari Kaca Piala 2 Unit Sub. Bid Humas
7 Kursi Tamu + Meja 1 Set Unit Sub. Bid Humas
8 TV 1 Unit Sub. Bid Humas
9 Tape Deck 1 Unit Sub. Bid Humas
10 Kamera 2 Unit Sub. Bid Humas
11 Mesin Tik 2 Unit Sub. Bid Humas
12 Jam Dinding 2 Unit Sub. Bid Humas
14 Printer 2 Unit Sub. Bid Humas
15 Jaringan Internet 1 Unit Sub. Bid Humas
16 Vas Bunga 2 Unit Sub. Bid Humas
17 Kalendar 2 Unit Sub. Bid Humas
18 Telepon 1 Unit Sub. Bid Humas
19 Tempat Sampah 2 Unit Sub. Bid Humas
Sumber : Sub. Bid Humas PDAM Tirtawening Kota Bandung, 2013 1.7Waktu dan Tempat Praktek Kerja Lapangan(PKL)
1.7.1 Tempat
Praktek kerja lapangan dilaksanakan di Perusahaan Daerah Air Minum(PDAM) Tirtawening Kota Bandung jalan Badak Singa Bandung no. 10. Telp: (022)2509032. Fax: 2508063. E-mail: humas@pambdg.co.id
1.7.2 Waktu
19 2.1 Jadwal kegiatan Praktek Kerja Lapangan
Selama melaksanakan praktek kerja lapangan ada dua jenis kegiatan yang dilakukan penulis salah satunya kegiatan rutin. Keguatan rutin ini merupakan kegiatan yang bersifat kontinyu yang dilakukan terus-menerus dan dilakukan setiap hari kerja yang dilaksanakan mulai pukul 07.30 WIB sampai pukul 15.30 WIB. Adapun contoh kegiatan rutin ini seperti menganalisa dan mengklasifikasikan berita media cetak, kliping berita, mengedit kliping berita, ekspedisi kliping, serta mempelajari file-file Humas. Selain kegiatan rutin pernulis juga melaksanakan kegiatan Insidentil. Kegiatan ini bersifat sewaktu-waktu apabila ada kepentingan perusahaan yang mendesak untuk segera dilakukan. Kegiatan ini meliputi kegiatan pengenalan lingkungan tempat PKL yang dilakukan oleh penulis, mengerjakan buku informasi kepelangganan, mengerjakan leaflet, mengerjakan flyer himbauan, mengerjakan kartu ucapan lebaran, mengerjakan company profile, membuat power point company profile dan membuat press release untuk diterbitkan di website PDAM Tirtawening.
Tabel 2.1
Kegiatan Praktek Kerja Lapangan
No
Hari/Tanggal
Kegiatan
Sifat
Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
Ekspedisi Kliping
Mengerjakan design buku
informasi kepelangganan
Gunting koran mengenai
PDAM Kliping koran
Ekspedisi Koran Ekspedisi Kliping
Mengerjakan design buku
informasi kepelangganan
Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
Ekspedisi Kliping
Mengerjakan design buku
informasi kepelangganan
Gunting koran mengenai
PDAM
Gunting koran mengenai
PDAM Kliping koran
Ekspedisi Koran
Ekspedisi Kliping
Mengerjakan revisi design
buku informasi
kepelangganan PDAM Mengerjakan design
Leaflet Sumber Baku Air Bersih PDAM
Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
PDAM PDAM ke ka.div humas PDAM
Mengumpulkan design
Leaflet Sumber Baku Air
Bersih PDAM ke ka.div humas PDAM
8 Rabu, 24 Juli 2013 Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
PDAM Kliping koran Ekspedisi Koran
Ekspedisi Kliping
Mengerjakan revisi design
Leaflet Sumber Baku Air Bersih PDAM
Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
design Leaflet Sumber Baku Air Bersih PDAM ke ka.div humas PDAM
10 Jumat, 26 Juli 2013 Membaca berita di koran yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
PDAM
Gunting koran mengenai
Mengerjakan design
pamflet himbauan hemat air PDAM
Mengerjakan design kartu
ucapan lebaran
12 Selasa, 30 Juli 2013
Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
PDAM
PDAM
Gunting koran mengenai
PDAM Kliping koran
Ekspedisi Koran Ekspedisi Kliping
Mengerjakan revisi design
pamflet himbauan hemat air PDAM ke ka.div humas PDAM
Mengerjakan revisi design
kartu ucapan lebaran ke ka.div humas PDAM
Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
design pamflet himbauan hemat air PDAM ke ka.div humas PDAM Mengumpulkan revisi
design kartu ucapan lebaran ke ka.div humas PDAM
15 Jumat, 2 Agustus 2013
Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
PDAM
16 Senin, 12 Agustus Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
PDAM
Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
PDAM Kliping koran
Ekspedisi Koran Ekspedisi Kliping
Shooting untuk Company
Profile
Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
Ekspedisi Kliping
Shooting untuk Company
Profile
19 Kamis, 15 Agustus 2013
Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM
Gunting koran mengenai
PDAM Kliping koran Ekspedisi Koran
Ekspedisi Kliping
Shooting untuk Company
Profile
Membaca berita di koran
yang berkaitan dengan PDAM & Gunting koran mengenai PDAM
Kliping koran
Ekspedisi Koran
Ekspedisi Kliping
Membuat rincian sub.bid
humas
2.2 Deskripsi dan contoh Kegiatan Rutin Selama PKL
Kegiatan kerja praktek yang dilakukan secara rutin pada saat penulis di PDAM Tirtawening yaitu pekerjaan yang dilakukan secara terus menerus ataupun berangsur-angsur dilakukan setiap hari. Adapun kegiatan meliputi :
2.2.1 Menganalisa dan mengklasifikasi berita Media Cetak
Pemantauan berita merupakan aktivitas rutin yang dilakukan setiap hari, dimulai pukul 08.00 pagi dengan kegiatan pertama yang dilakukan adalah membaca dan menandai berita-berita dari sejumlah koran yang berkaitan dengan PDAM Tirtawening ataupun seputar masalah yang berhubungan dengan pengairan lainnya. Artikel-artikel dari sejumlah koran yang telah ditandai tersebut kemudian digunting untuk selanjutnya ditempelkan pada selembar kertas satu persatu dengan menggunakan kertas A4 yang khusus disediakan oleh perusahaan. Berikut adalah daftar media cetak yang digunakan :
1. Kompas; 2. Pikiran Rakyat; 3. Galamedia; 4. Tribun Jabar; 5. Radar Bandung; 6. Seputar Indonesia; 7. Republika;
9. Inilah Koran;
10.Koran lainnya (Berita Buana, Medicom, Tajuk dsb)
2.2.2 Menempelkan Berita (Kliping)
Kegiatan Kliping Berita adalah kegiatan melanjutkan dari pekerjaan yang pertama yaitu menggunting berita setelah hasil guntingan itu didapat tahap kedua adalah menempelkan guntingan berita pada kertas yang telah disediakan oleh perusahaan yang nantinya kertas itu dipergunakan untuk menampung guntingsn-guntingan koran yang telah selesai didapat. Dalam kertas yang berukuran F4 ini telah tersedia kolom untuk memberi informasi atau keterangan artikel atau berita tersebut, bersumber dari media cetak apa : hari, tanggal, bulan dan tahun terbit serta berada dihalaman dan jenis klasifikasi apa berita tersebut. Setelah guntingan berita itu ditempel maka langkah selanjutnya yang dilakukan oleh mahasiswa PKL adalah mengisi tembusan dan selanjutnya untuk ditandatangani oleh Ka. Sie. Bidang Humas dan Protokol.
2.2.3 Mengedit Kliping Berita
disebar. Adapun kliping yang sudah siap untuk disebar di gambar 2.1 sebagai berikut.
2.2.4 Ekspedisi Kliping
Langkah selanjutnya yang dilakukan oleh mahasiswa PKL sebelum Ekspedisi adalah hasil kliping yang asli di fotocopy untuk diperbanyak sehingga semua bagian dan divisi yang ada di perusahaan terbagi. Untuk selanjutnya disebar, untuk diperusahaan PDAM Tirtawening istilah ekspedisi ini sama halnya dengan membagikan kliping. Daftar tersebut merupakan pengingat apabila ada bagian yang belum menerima kliping bisa segera diketahui.
2.3 Deskripsi Kegiatan Insidentil
Selama kegiatan praktek yang dilaksanakan penulis dituntut untuk melaksanakan kegiatan kerja yang tidak sering dilakukan, pekerjaan yang sifatnya mendadak atau sewaktu-waktu diperlukan oleh perusahaan. Pekerjaan Insidentil yang dilakukan penulis seperti :
2.3.1 Pengenalan Perusahaan dan Pengenalan Lingkungan PKL
2.3.2 Membuat Rekapitulasi Majalah, Hanaang dan pengaduan pelanggan Media Cetak dan Website PDAM Tirtawening
Di PDAM Tirtawening setiap per-semester atau 6 bulan dibuat rekapitulasi tentang majalah yang masuk ke PDAM Tirtawening, rekapitulasi Hanaang(air minum yang diproduksi oleh PDAM) yang masuk ke PDAM Tirtawening dan rekapitulasi pengaduan pelanggan PDAM Tirtawening yang masuk ke website PDAM Tirtawening dan yang masuk ke media cetak langganan.
2.3.3 Membuat rincian Sub. Bid Humas PDAM Tirtawening
Setiap per-semester atau 6 bulan sekali dibuat rincian tentang pengeluaran yang dikeluarkan oleh Sub. Bid. Humas, pengeluarannya seperti :
a. Pembuatan buku layanan kepelangganan; b. Pembuatan brosur sumber baku air bersih; c. Pembuatan flyer himbauan hemat air; d. Biaya kehumasan;
e. Talkshow di media elektronik; f. Bantuan pemerintahan;
g. Bantuan keagamaan; h. Bantuan kemasyarakatan; i. Biaya iklan;
2.3.4 Shooting Pembuatan Company Profile PDAM Tirtawening
PDAM Tirtawening Bandung baru memperbaharui company profile-nya sehingga untuk memperlancar kegiatan shooting company profile mahasiswa yang sedang menjalankan Praktek Kerja Lapangan(PKL) diikutsertakan untuk pembuatan company profile yang dilaksanakan di kantor PDAM Tirtawening di bagian pengaduan dan dibagian pembayaran air.
2.3.5 Membuat Buku Informasi Layanan Kepelangganan PDAM Tirtawening
PDAM Tirtawening Bandung melakukan pembaharuan pada buku informasi layanan kepelangganan guna menginformasikan tarif baru kepada pelanggan melalui buku tersebut, penulis diminta untuk membuat design buku informasi layanan kepelangganan yang rencananya akan diterbitkan setelah lebaran.
2.3.6 Membuat Leaflet “Sumber Air Baku” PDAM Tirtawening
PDAM Tirtawening Bandung melalui leaflet “sumber Air Baku” sebagai media untuk sosialisasi kepada pengunjung baik itu
2.3.7 Membuat Flyer Himbauan Hemat Air
PDAM Tirtawening Bandung melalui kampanye “hemat air
bersih” untuk para pelanggan setia agar lebih peduli terhadap
lingkungan demi keseimbangan alam yang tengah mengalami kekurangan air diberbagai daerah di Kota Bandung. Sadar akan hal tersebut PDAM Tirtawening membuat flyer himbauan hemat air dan penulis diminta untuk men-design flyer tersebut.
2.4 Deskripsi Tentang Humas
Saat ini di Indonesia humas atau yang lebih dikenal Public Relations sudah semakin dikenal walaupun posisi dan fungsinya masih dalam tahap yang belum memuaskan. Dalam suatu organisasi atau perusahaan para Public Relations sangat penting untuk memperlancar tujuan dan suksesnya kegiatan komunikasi yang berkaitan dengan kepentingan perusahaan dan publiknya.
Public Relations dapat diartikan sebagai hubungan-hubungan atau hubungan antar public. Secara harfiah publik adalah sekelompok orang yang mempunyai minat dan kepentingan yang sama pada suatu hal, sedangkan relations adalah kata dalam bahasa inggris dalam bentuk jamak yang berarti hubungan-hubungan.
Definisi Public Relations atau adalah menurut kamus IPR, 1987 adalah,”keseluruhan upaya yang dilangsungkan secara terencana dan
Serta definisi Public Relations menurut Frank Jefkins dalam buku “Public Relations”.
“Public Relations adlah sesuatu yang merangkum keseluruhan komunikasi yang terencana, baik itu kedalam maupun keluar, antar suatu komunikasi dengan semua khalayak dalam rangka mencapai tujuan-tujuan spesifik yang berlandaskan pada saling pengertian”. (Jefkins, 1995)
Dari definisi diatas dapat dilihat bahwa prinsipnya Public Relations menekankan pada “suatu bentuk komunikasi” maksudnya bahwa kegiatan PR
adalah kegiatan komunikasi, karena PR adalah bagian dari komunikasi dimana komunikasi ini tekanannya pada komunikasi organisasi yang sasaran komunikasinya adlah untuk publik didalam organisasi dan publik diluar organisasi, dimana landasan utama dari komunikasi ini adalah adanya saling pengertian diantara keseluruhan publik yang berkepentingan terhadap organisasi tersebut, tetapi tidak terbatas pada saling pengertian saja melainkan berbagai tujuan khusus lainnya sebagai contoh penanggulangan masalah-masalah komunikasi yang memerlukan suatu perubahan tertentu.
Berdasarkan adanya saling pengertian tersebut diharapkan dapat tercapai tujuan yang spesifik yaitu dari kegiatan komunikasi PR tercipta suatu kerja sama yang harmonis diantara kedua belah pihak baik itu dari publik kepada organisasi maupun sebaliknya sehingga timbul citra positif dan tujuan perusahaan secara keseluruhan dapat tercapai.
menyenangkan sehingga timbul opini publik yang menguntungkan bagi kemajuan perusahaan atau organisasi. Semua itu dapat dilaksanakan oleh PR dengan menunjukkan hal-hal positif tentang apa yang dilaksanakan dan direncanakan.
Begitu pula dengan PDAM Tirtawening yang senantiasa memakai jasa humas untuk melakukan hubungan dengan berbagai pihak. Public Relations tidak sama dengan sekedar menjual senyum, mendekati pers dengan tujuan untuk memperoleh suatu pemberitaan, tetapi lebih dari itu karena Public Relations mengandalkan strategi yaitu agar perusahaan disukai dan dipercaya oleh pihak-pihak dengan perusahaan. Dalam kaitannya PDAM Tirtawening menggunakan Public Relations yang masih bersifat Method of Communications yaitu humas yang masih berada dibawah naungan divisi lain yang pada kesempatan kali ini humas PDAM Tirtawening masih berada pada Divisi Tata Usaha & Personalia. Sehingga humasnya itu belum State of Being belum berdiri sendiri. Walaupun PDAM Tirtawening termasuk perusahaan yang terbilang besar namun humas yang digunakannya belum berdiri sendiri tetapi tidak mengurangi peran Public Relations dalam suatu organisasi atau perusahaan sangat penting dalam menciptakan komunikasi timbal balik untuk membangun hubungan baik dengan publiknya.
2.5 Analisis Kegiatan PKL di Humas PDAM Tirtawening
Personalia. Dalam hal ini Humas PDAM Tirtawening masih bersifat Method of Communications. Humas PDAM Tirtawening dipimpin oleh koordinator Humas dan Personalia yang bertugas mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan Humas yang terencana dan terarah, untuk membentuk atau membangun citra positif bagi instansi. Adapun kegiatan-kegiatan Humas PDAM Tirtawening sebagai berikut:
a. Mencari berita dari Media Cetak, kegiatan yang rutin dilakukan untuk mencari berita yang berkaitan dengan PDAM Tirtawening.
b. Membuat dan Menyusun Potongan Berita, kegiatan rutin yan gdilakukan setiap hari untukmendokumentasikan berita-berita yang dimuat disurat kabar yang berkaitan dengan PDAM Tirtawening.
c. Dokumentasi, Kegiatan dokumentasi dari kegiatan yang dilakukan oleh PDAM Tirtawening seperti merekam video atau foto yang akan disimpan dalam arsip dokumentasi PDAM Tirtawening.
d. Informasi Wartawan, PDAM Tirtawening melayani wartawan dari berbagai media yang hampir setiap hari memenuhi ruangan Humas. e. Operator Web/ situs Instansi, Humas PDAM Tirtawening menjalankan
Web/situs PDAM Tirtawening yang harus dicek setiap hari sebagai alternatif berinteraksi dengan Publik.
2.6 Deksripsi Tentang Pelayanan Perusahan Terhadap Mahasiswa PKL
PDAM Tirtawening adalah salah satu perusahaan yang masih dibawah kendali pemerintah Kota Bandung yang tepatnya sebagai Badan Usaha Milik Daerah. Humas PDAM Tirtawening masih berada didalam bagian Tata Usaha & Personalia. Humasnya belum berdiri sendiri walaupun dibawah naungan tata usaha & personalia, humas PDAM Tirtawening memiliki staf dan ruangan sendiri untuk mengurus hal-hal yang berhubungan dengan kehumas. Dalam kesempatan ini penulis melakukan PKL di PDAM Tirtawening tepatnya dibagian unit Humas. Yang dimana penulis memilih untuk PKL dibagian Humas dikarenakan sesuai dengan spesialisasi keilmuan penulis. Pelayanan yang dilakukan staf humas khususnya merupakan pekerjaan wajib yang harus dilakukan oleh staf humas.
41 3.1 Kesimpulan
Berdasarkan apa yang telah penulis dapatkan di PDAM Tirtawening, sehingga penulis dapat membuat kesimpulan sebagai berikut :
1. PDAM Tirtawening sebagai salah satu perusahaan pemerintah dalam hal ini penyediaan air bersih untuk masyarakat perkotaan khususnya, sebagai unit perusahaan daerah yang sedikitnya berorientasi akan bisnis, PDAM Tirtawening juga memiliki seksi Humas & Protokol yang dikepalai oleh seorang kepala seksi, dimana seksi Humas ini dibawah bagian Tata Usaha & Personalia.
2. Kondisi Humas yang berada pada naungan Divisi lain tepatnya dibawah bagian Tata Usaha & Personalia itu berarti kondisi Humasnya masih Method of Communications. Walaupun masih berada dibawah Divisi lain namun tidak mengurangi peran serta Public Relations dalam membentuk good image dan menjalin hubungan baik dengan publik. 3. Selama melaksanakan Job Training di PDAM Tirtawening, penulis
diperbantukan dibagian Humas, kegiatan rutin yang selalu penulis kerjakan yaitu dengan mencari berita dari media cetak, membuat dan menyusun potongan berita.
dokumentasi kegiatan. Hal ini dilakukan guna memberi pengalaman dan pengetahuan kepada penulis mengenai bidang kerja humas melalui praktek dilapangan.
5. Peran Public Relations dalam suatu lembaga atau perusahaan sangat penting untuk memperlancar tujuan dan suksesnya kegiatan komunikasi yang berkaitan dengan kepentingan lembaga atau perusahaan dan publiknya. Dalam Public Relations terdapat suatu usaha untuk mewujudkan hubungan harmonis antara suatu badan atau organisasi dengan publiknya, usaha untuk menanamkan kesan yang menyenangkan sehingga menimbulkan opini publik yang menguntungkan bagi kemajuan badan atau organisasi. Semua itu dapat dilaksanakan oleh PR dengan menunjukkan hal-hal positif tentang apa yang dilakasanakan dan direncanakan.
3.2 Saran
3.2.1 Saran bagi PDAM Tirtawening
Adapun saran yang penulis sampaikan kepada pihak PDAM Tirtawening antara lain :
1. Hubungan internal perusahaan lebih baik ditingkatkan dengan secara kontinyu dengan mengadakan acara-acara tertentu guna mempererat hubungan antar sesama karyawan. Semisal dengan mengadakan Family Gathering, Outbound, Acara olahraga yang diadakan secara kontinyu yang melibatkan seluruh karyawan. 2. Fungsi seksi humas yang terdiri atas beberapa anggota dapat
dipotimalisir apabila teamwork dan pemerataan kerja lebih ditingkatkan.
3.2.2 Saran bagi Mahasiswa yang akan melakukan PKL
1. Untuk para mahasiswa yang melaksanakan PKL alangkah baiknya lebih mempersiapkan diri terlebih dahulu untuk menghadapi semua kendala yang akan dihadapi.
2. Lebih memperhatikan kedisiplinan terutama disiplin waktu dan dapat diajak bekerjasama untuk meningkatkan citra dari alamamater di kalangan karyawan.