HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN
PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA
KELAS XI IPS SMA NEGERI 2
TARUTUNG T. P 2015/ 2016
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan
Memperolah Gelar Sarjan Pendidikan
Oleh :
ROMELIN HUTABARAT
NIM. 3123331045
JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
vii
ABSTRAK
Romelin Hutabarat NIM. 3123331045. Hubungan motivasi belajar dengan
prestasi belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Tarutung Tahun Pelajaran 2015/2016. Skripsi. Jurusan Pendidikan Geografi FIS UNIMED, 2016.
Penelitian bertujuan untuk mengetahui (1) Motivasi belajar siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Tarutung Tahun Pelajaran 2015/2016. (2) Hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar geografi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Tarutung Tahun Pelajaran 2015/2016.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Tarutung Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh kelas XI IPS yang ada di SMA Negeri 2 Tarutung yang berjumlah 95 siswa sekaligus menjadi sampel dalam penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik komunikasi tidak langsung dan teknik studi dokumenter. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis inferensial.
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena kasih
dan berkatnya yang di limpahkan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
ini dengan judul “Hubungan Motivasi Belajar Dengan Prestasi Belajar Geografi
Siswa Kelas XI IPS di SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2015/ 2016”. Tujuan penulis
menyusun skripsi ini salah satu kelengkapan dan persyaratan untuk memperoleh
gelar sarjana pendidikan di Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial
Universitas Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini tidak luput dengan berbagai kelemahan serta
mengalami banyak rintangan, namun dapat diatasi berkat motivasi dan arahan
Dosen Pembimbing Skripsi, dan tak luput juga atas bantuan dari berbagai pihak
serta usaha penulis akhirnya skripsi ini dapat seselesaikan. Oleh karena itu penulis
mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M. Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan beserta staffnya.
2. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M. Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial
beserta staffnya.
3. Bapak Drs. Ali Nurman, M. Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Geografi
sekaligus sebagai Pembimbing Akademik telah banyak membimbing
selama di bangku perkuliahan.
4. Ibu Dra. Tumiar Sidauruk, M. Si selaku sekretaris jurusan Pendidikan
iv
5. Ibu Dra. Elfayetti. M.P Selaku dosen pembimbing Skripsi yang telah
sabar meluangkan waktunya untuk membimbing serta memberikan
masukan mulai sejak awal penulisan proposal sampai akhirnya
menjadikan Skripsi ini selesai.
6. Bapak Drs. Kamarlin Pinem M.Si selaku dosen penguji .
7. Bapak/ Ibu Dosen di Jurusan Pendidikan Geografi yang telah banyak
membekali penulis dengan segudang ilmu pada saat dibangku perkuliahan.
8. Bapak Hayat Siagian selaku Tata Usaha Jurusan Pendidikan Geografi
yang selalu ada setiap waktu untuk membantu yang berhubungan dengan
surat menyurat selama perkuliahan sampai penyusunan skripsi.
9. Bapak Drs. Belman Panjaitan, M.M selaku Kepala Sekolah SMA Negeri
2 Tarutung yang telah mengijinkan dalam melakukan proses penelitian
hingga selesai.
10.Bapak Dahlan Situmeang S.Pd Selaku PKS 1 SMA Negeri 2 Tarutung
yang telah membantu yang berhubungan dengan skripsi ini.
11.Ibu Risma Sitompul. S.Pd selaku guru geografi yang telah membimbing
saya dalam melakukan penelitian.
12.Teristimewa kepada orang tuaku Saut. M. Hutabarat dan Ibuku tersayang
Remsi Sitohang yang telah memberi kasih sayang dan selalu sabar
memberikan nasihat, semangat, didikan, dorongan moral dan material
serta Doanya, dalam menjalani setiap hari – hari saya terutama dalam
perkuliahan.
13.Kepada saudara - saudaraku abang tersayang Bhakti Jonatan Hutabarat,
v
Jubelenta Hutabarat/Nainggolan, Dina L. Hutabarat/ Posmar Panjaitan,
Feriaman Hutabarat/Leo Batubara) dan adikku tercinta Srienzelia
Hutabarat dan Syahrifuddin Hutabarat dan kecilku Sandy Zefanya Sifra
Ambarita dan Cahaya Petricia Nainggolan setiap waktu selalu
memberikan dukungan, semangat, motivasi dan Doa yang tidak
berkesudahan selama proses perkuliahan saya hingga saat ini.
14.Demikian juga kepada teman-teman seperjuangan dalam menyelesaikan
Skripsi ini yaitu kelas A/B Ekstensi 2012 yang selalu saling bertukar
pikiran dan saling mendukung satu sama lain.
15.Serta sahabat - sahabat suka dan duka (Sonita Sinaga, Sinta Simatupang,
Sartika Hutasoit, Rosenni Naibaho, Sofiati Tambunan, Rika Samosir, dan
Melda Panjaitan dan Juliarto Gurning S.Pd yang selalu setia dalam waktu
mendukung dan memberi semangat dalam menyelesaikan skripsi ini.
16.Seluruh teman PPL SMA Negeri 1 Laguboti 2015 yang selalu memberi
support dan semangat dalam penyusunan skripsi ini.
Akhir kata penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak terdapat
kekurangan atau belum sempurna, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan
saran yang membangun dari semua pihak demi penyempurnaan selanjutnya.
Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca.
Medan, 15 Agustus 2016
Penulis
Romelin Hutabarat
viii
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ... i
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ... vi
ABSTRAK ... vii
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 27
A. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 27
B. Populasi Dan Sampel ... 27
C. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 27
D. Teknik Pengumpulan Data ... 28
ix
BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN ... 35
A. Kondisi Fisik ... 35
B. Kondisi Non Fisik ... 36
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 46
A. Hasil Penelitian ... 46
B. Pembahasan ... 56
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 59
A. Kesimpulan ... 59
B. Saran ... 60
DAFTAR PUSTAKA ... 61
x
DAFTAR TABEL
No. Uraian Halaman
1. Skor Pilihan Jawaban ... 29
2. Layout Angket Penelitian ... 29
3. Latar belakang pendidikan SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2015/2016 .. 36
4. Keadaan Siswa SMA Negeri 2 Tahun 2016 ... 37
5. Sarana Dan Parsarana Di SMA Negeri 2 Tarutung 2015/2016 ... 38
6. Fasilitas Belajar Geografi di SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2015/2016 ... 40
7. Distribusi frekuensi jawaban angket berdasarkan indikator tekun Menghadapi Tugas Di Sma Negeri 2 Tarutung T.P 2016 ... 45
8. Ulet Menghadapi Kesulitan Di SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2016 .... 46
9. Menunjukkan minat yang tinggi dalam belajar di SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2016 ... 47
10. Lebih Senang Bekerja Sendiri Di SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2016 ... 47
11. Dapat Mempertahankan Pendapatnya Di SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2016 ... 48
12. Tidak Mudah Melepas Yang Diyakini Di SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2016 ... 49
13. Senang Mencari Dan Memecahkan Soal – Soal Di SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2016 ... 49
14. Rata – Rata Tingkat Motivasi Belajar Siswa Tahun 2016 Di SMA Negeri 2 Tarutung` ... 50
15. Distribusi Frekuensi Vaiabel Motivasi Belajar (X) ... 51
16. Distribusi Frekuensi Variabel Prestasi Belajar Geografi (Y) ... 51
xi
DAFTAR GAMBAR
No. Uraian Halaman
1. Skema kerangka berpikir ... 26
2. SMA Negeri 2 Tarutung tampak depan ... ... 35
3. Struktur SMA Negeri 2 Tarurtung 2016 ... 42
4. Denah Sekolah SMA Negeri 2 Tarutung 2016 ... 43
5. Peta Lokasi Penelitian Kabupaten Tapanuli Utara ... 44
6. Peneliti Memberikan Instrumen Angket ... 92
7. Pengisian Instrumen Angket Motivasi Belajar ... 92
8. Pengisian Instrumen Angket Motivasi Belajar ... 93
xii
DAFTAR LAMPIRAN
No Uraian Halaman
1. Angket Motivasi Belajar Siswa ... 63
2. Perhitungan Item Pernyataan ... 67
3. Daftar Kumpulan Nilai Siswa ... 72
4. Perhitungan Koefisien Korelasi Variabel X dan Y ... 75
5. Perhitungan Distribusi Frekuensi Jawaban Variabel Penelitian ... 78
6. Normalitas Data Motivasi Belajar Siswa ... 80
7. Perhitungan Uji Homogenitas ... 82
8. Perhitungan Persamaan Regresi Linier Sederhana ... 83
9. Perhitungan koefisien korelasi variabel penelitian ... 87
10. Perhitungan Koefisien Determinasi ... 88
11. Perhitungan Harga t Untuk Uji Hipotesis ... 89
12. Nama – Nama Guru Dan Pegawai SMA Negeri 2 Tarutung ... 90
13. Daftar Dokumentasi Penelitian ... 92
14. Daftar Nilai Krisis L Untuk Uji Liliefors... 94
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan salah satu proses kegiatan pembentukan sikap
kepribadian, keterampilan dan meningkatkan potensi diri setiap orang untuk
menghadapi masa depan. Pada umumnya sikap kepribadian siswa ditentukan oleh
pendidikan, pengalaman, dan latihan-latihan yang dilalui sejak kecil. Pendidikan
disebut berkualitas apabila siswa menunjukkan tingkat penguasaan yang tinggi
terhadap tugas-tugas dan materi pelajaran yang sesuai dengan sasaran dan tujuan
pendidikan. Tercapainya tidaknya tujuan pendidikan dapat dilihat melalui prestasi
belajar yang di raih siswa.
Beberapa tujuan pendidikan dapat dicapai dengan baik apabila pada diri
siswa timbul suatu kesadaran yang mendalam untuk meraih prestasi belajar yang
tinggi melalui proses belajar mengajar. Untuk mencapai prestasi belajar yang
tinggi maka di perlukan kesadaran dalam diri siswa untuk mencapai prestasi
belajar. Kesadaran diri dalam siswa dapat ditanamkan melalui motivasi belajar
yang ada pada diri siswa.
Dengan pengembangan potensi sumber daya yang ada khususnya untuk
siswa dapat digali melalui proses belajar. Agar dapat berhasil dalam proses belajar
pada dasarnya di pengaruhi oleh faktor cita-cita atau aspirasi di sertai motivasi
yang tinggi untuk mencapai suatu prestasi. Makin tinggi motivasi seseorang untuk
meraih apa yang di cita-citakan, maka makin tinggi juga giat seseorang tersebut
dalam melakukan usaha untuk mencapai cita – cita. Keberhasilan proses
2
dimaksud adalah faktor yang berasal dari dalam diri siswa, yaitu antara lain
kecerdasan siswa, minat, kemandirian, sikap dan bakat.
Motivasi belajar merupakan cerminan siswa sejauh mana seseorang itu
serius dalam belajar sehingga tercapai tujuan belajar yang telah ditetapkan dalam
tujuan pembelajaran. Siswa merupakan generasi penerus bangsa diharapkan dapat
membangun bangsa ini kearah yang lebih baik yaitu dengan memiliki semangat
atau motivasi yang tinggi dalam belajar tanpa harus dipaksa atau diperintah.
Seseorang yang kurang memiliki motivasi dalam belajar, maka prestasi belajarnya
tidak akan mencapai sasaran dan tidak terarah dalam pelaksanaanya. Selanjutnya
apabila seseorang belajar tanpa adanya dorongan yang menggerakkan atau
mengarahkan maka situasi belajar tidak menggairahkan bahkan lebih cepat
mengalami kelelahan atau kebosonan. Motivasi belajar juga memegang peranan
dalam keberhasilan kegiatan belajar mengajar yang disampaikan. Motivasi belajar
menjadi salah satu tolak ukur dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Dengan
adanya motivasi maka siswa dengan sendirinya akan belajar demi mencapai
sesuatu yang menjadi tujuannya.
Untuk mengembangkan motivasi yang baik dan bisa menetap dalam diri
siswa, disamping harus menjauhkan saran – saran atau sugesti yang dilarang oleh
agama atau yang bersifat sosial, yang lebih penting adalah membina pribadi siswa
agar dalam diri siswa terbentuk motivasi yang mulia, luhur, dapat diterima
masyarakat.
Ciri – ciri siswa yang memiliki motivasi ditandai dengan minat, perhatian,
dan ingin ikut serta dalam suatu tugas atau kegiatan. Dengan kata lain seseorang
3
mengerjakan tugas, menunjukkan minat yang kuat, bekerja secara mandiri dan
tidak mudah melepaskan apa yang diyakininya benar, motivasi belajar juga
ditandai dengan perhatian, ingin ikut dalam suatu kegiatan. Dalam kaitannya
seorang guru dituntut memilki kemampuan dalam membangkitkan motivasi para
siswa sehingga mereka dalam belajar dengan giat. (Sardiman, 2011).
Keadaan di SMA Negeri 2 Tarutung bahwa, motivasi belajar siswa masih
rendah dalam pembelajaran geografi terlihat dari aktivitas di dalam kelas, kurang
antusias dalam belajar dan mengerjakan soal saat diberikan guru, tidak mengerti
apa yang akan di pelajari, dan tidak memahami mengapa sesuatu itu perlu di
pelajari yang akhirnya kegiatan belajar-mengajar kurang efesien, Siswa tidak
kondusif pada saat guru menjelaskan, dan siswa tidak/belum menyadari
pentingnya kegiatan belajar mengajar (Risma Sitompul, 2016) salah satu geografi
di SMA. Dari data prestasi belajar geografi dilihat dari daftar kumpulan nilai
(DKN) Kelas XI IPS SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2015/2016, terdapat nilai
ulangan harian dan ulangan semester masih ada siswa yang belum mencapai
kriteria ketuntasan minimal (KKM) untuk pelajaran Geografi yaitu 77. Dari
seluruh siswa kelas XI IPS yang berjumlah 95 siswa. Jumlah siswa yang tidak
mencapai KKM sebanyak 31%. Oleh karena itu perlu dikaji Hubungan Motivasi
Belajar Dengan Prestasi Belajar Geografi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 2
4
B. Identifikasi Masalah
Sesuai dengan latar belakang masalah, maka yang menjadi identifikasi
masalah dalam penelitian ini adalah (1) Kurangnya motivasi belajar siswa secara
efektif (2) Siswa kurang menyadari pentingnya kegiatan belajar mengajar (3)
Siswa tidak kondusif pada saat guru menjelaskan, (4) Siswa kurang antusias
dalam belajar saat guru memberikan tugas atau soal, (5) Kurangnya prestasi
belajar geografi siswa.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas maka yang menjadi pembatasan
masalah dalam penelitian ini adalah Motivasi belajar dengan prestasi belajar
Geografi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2015/2016.
D. Rumusan Masalah
Sesuai dengan Pembatasan masalah diatas maka yang menjadi rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimana motivasi belajar geografi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2
Tarutung T.P 2015/2016 ?
2. Apakah ada hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar geografi
5
E. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui motivasi belajar geografi siswa kelas XI IPS SMA
Negeri 2 Tarutung T.P 2015/2016.
2. Untuk mengetahui hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar
geografi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2015/2016.
F. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapakan dapat bermanfaat untuk:
1. Bahan masukan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Tarutung
2. Sebagai masukan bagi sekolah SMA Negeri 2 Tarutung terlebih pada guru
untuk meningkatkan motivasi belajar di sekolah.
3. Menambah wawasan dan pengetahuan bagi penulis untuk menyusun karya
ilmiah dalam bentuk skripsi.
4. Sebagai bahan referensi bagi peneliti lanjutan yang akan mengadakan
59
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian di peroleh beberapa kesimpulan sebagai
berikut :
1. Motivasi belajar geografi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Tarutung ,
diperoleh hasil bahwa Tingkat Motivasi belajar siswa bernilai 2,70 dengan
nilai rata- rata tertinggi berada pada menunjukkan minat yang tinggi dalam
belajar 3,06, nilai rata- rata terendah berada pada senang mencari dan
memecahkan soal – soal 1,10, Hal ini menunjukkan bahwa motivasi
belajar siswa di SMA Negeri 2 Tarutung T.P 2015/2016 dikategorikan
baik.
2. Motivasi belajar berhubungan secara positif dan signifikan dengan prestasi
belajar geografi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Tarutung tahun
pelajaran 2015/2016 dengan koefisien korelasi 0,8952 maka di peroleh
nilai thitung > ttabel (16,25 >1,66140), pada taraf signifikansi 0,05. Kuatnya
hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi bealajar geografi siswa
adalah 79,21%. Hal ini memberikan gambaran bahwa motivasi belajar ada
sebesar 79,21% variasi prestasi belajar geografi yang dapat dijelaskan oleh
60
B. Saran
1. Pihak sekolah khususnya guru mata pelajaran geografi diharapkan mampu
menggairahkan, mengarahkan serta membangkitkan belajar siswa dengan
cara memotivasi belajar dan mengajar siswa yang memunculkan kesadaran
dari dalam diri siswa serta mampu menghubungkan antara suatu bahan
pengajaran yang akan diberikan dengan bahan pengajaran yang lalu, dengan
menguraikan kegunaan bagi siswa di masa yang akan datang.
2. Bagi siswa yang masih memiliki motivasi yang kurang hendaknya lebih
meningkatkan lagi, karena jika seseorang memiliki minat yang tinggi dan
memunculkan kesadaran dari dalam diri untuk mempelajari sesuatu maka
61
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi, 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta.
Banjarnahor. 2015. Pengaruh Kemandirian Belajar Dan Motivasi Belajar Berprestasi Siswa Terhadap Prestasi belajar Geografi Kelas XII Ips Sma Negeri 3 Medan Tahun Pembelajaran 2015/ 2016. Skripsi. FIS. Universitas Negeri Medan.
Brophy. Jere. 2010. Motivating Students To Learn. UK: Tylor & Francis.
Bujuri. 2015. Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kesiapan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Geografi SMA Swadhipa. Skripsi. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Bandar Lampung.
Depniknas. Kamus Besar Bahasa Indonesia. 2008. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Desmita, 2010. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Rosda
Dimyati dan Mudjino, 2006. Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka
Cipta
Djamarah, Syaiful Bahri.2011. Psikologi Belajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Hamdani. 2013. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Stia.
Handayani. 2010. Hubungan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Geografi Siswa Kelas X Dan XI IPS SMA N 1 Minggir Sleman Tahun Ajaran 2009/2010. Skripsi. Program Studi Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta.
Maryanto. 2010. Hubungan Antara Motivasi Berprestasi dan Kebiasaan Belajar Dengan Prestasi Belajar Geografi Siswa SMP Negeri 4 Tawangsari Kabupaten Sukoharjo Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010. Tesis : Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Mulyasa. 2004. Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: PT. Remaja Rodakarya.
Nara, Hartini dkk. 2010. Teori Belajar Dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia.
Purba, Edward (2000). Belajar dan pembelajaran. Medan: Universitas Negeri Medan.
Rusman. 2011. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme
62
Sardiman N . 2011. Ilmu Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sardiman. A, M. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.
Sudjana. 2012. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.
Sugiono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif
Dan R& D. Bandung: Alfabeta.
Uno, Hamzah B. 2009. Teori Motivasi Dan Pengukurannya Analisis Dibidang
Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Yamin, Martinis, 2013. Strategi Dan Metode Dalam Model Pembelajaran, Jakarta: Referensi (Gp Press Group).