• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN DEPTH JUMP WITH STUFF DAN LATIHAN DEPTH JUMP LEAP TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI DAN HASIL JUMP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA EKSTRAKURIKULER SMA YASPENDHAR 1 MEDAN TAHUN 2015 – 2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN DEPTH JUMP WITH STUFF DAN LATIHAN DEPTH JUMP LEAP TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI DAN HASIL JUMP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA EKSTRAKURIKULER SMA YASPENDHAR 1 MEDAN TAHUN 2015 – 2016."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

PERBEDAAN PENGARUH LATIHANDEPTH JUMP WITH STUFF DAN LATIHAN DEPTH JUMP LEAP TERHADAP PENINGKATAN POWER

OTOT TUNGKAI DAN HASILJUMP SHOOT DALAMPERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA EKSTRAKURIKULER

SMA YASPENDHAR1 MEDAN TAHUN 2015 - 2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

OLEH:

HUSNIL SINAGA NIM. 6103321056

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

ABSTRAK

HUSNIL SINAGA. NIM 6103321056. Perbedaan Pengaruh Latihan depth Jump With Stuff Dan Latihan Depth Jump Leap Terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai Dan Hasil jump Shoot Dalam permainan Bola Basket Pada Siswa Ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015 2016 (PEMBIMBING: BASYARUDDIN DAULAY). Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan Unimed 2016.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perbedaan pengaruh latihan

Depth Jump With Stuffdan latihan Depth Jump Leapterhadap peningkatanpower

otot tungkai dan hasil jump shoot dalam permainan bola basket pada siswa ektrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

experiment. Dengan pelaksanaan latihan yaitu LatihanDepth Jump With Stuffdan latihan Depth Jump Leap. Yang menjadi sample penelitian ini adalah siswa ektrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016 yang berjumlah 20 orang. Tempat pelaksanaan SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016 JL. Imam Bonjol Medan. Latihan dilakukan selama 18 kali pertemuan, pada hari , Selasa, Kamis, Sabtu, Minggu pada jam 14.00 Wib.

Analisis hipotesis I dari datapre-testdan datapost-test powerotot tungkai pada latihanDepth Jump With Stuffdiperoleh thitungsebesar 9,53. Selanjutnya nilai tersebut dibandingkan dengan nilai ttabledengan dk= n-1 (10-1 = 9) pada taraf signifikan

α

=0,05 adalah 1,83 dengan demikian thitung> ttable(9,53>1,83). Hal ini berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa latihan Depth Jump With Stuff secara signifikan berpengaruh terhadap peningkatan power otot tungkai pada siswa Ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016.

Analisis hipotesis II dari data pre-test dan data post-test power otot tungkai pada latihan Depth Jump Leap diperoleh thitungsebesar 8,26. Selanjutnya nilai tersebut dibandingkan dengan nilai ttabledengan dk= n-1 (10-1 = 9) pada taraf signifikan

α

=0,05 adalah 1,83 dengan demikian thitung> ttable(8,26>1,83). Hal ini berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa latihan Depth Jump Leap secara signifikan berpengaruh terhadap peningkatan

power otot tungkai pada siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan

Tahun 2015-2016.

Analisis hipotesis III dari data pre-test dan data post-test power otot tungkai pada kelompok latihan Depth Jump With Stuff dan latihan Depth Jump Leapdiperoleh thitungsebesar 4.88. Selanjutnya nilai tersebut dibandingkan dengan nilai ttabledengan dk= n-1 (10+10-2 = 18) pada taraf signifikan

α

=0,05 adalah 1,73dengan demikian thitung> ttable(4,88>1,73). Hal ini berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan Demikian dapat disimpulkan bahwa latihan Depth Jump With Stuff lebih besar pengaruhnya dari pada latihan Depth Jump Leap terhadap peningkatanpowerotot tungkai pada siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016.

(5)

tersebut dibandingkan dengan nilai ttabledengan dk= n-1 (10-1 = 9) pada taraf signifikan

α

=0,05 adalah 1,83 dengan demikian thitung> ttable(10,24>1,83). Hal ini berarti H0ditolak dan Haditerima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa latihan Depth Jump With Stuff secara signifikan berpengaruh terhadap peningkatan Jump Shoot pada siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016.

Analisis hipotesis V dari data pre-test dan data post-test jump shoot pada latihanDepth Jump Leap diperoleh thitungsebesar 15,01. Selanjutnya nilai tersebut dibandingkan dengan nilai ttabledengan dk= n-1 (10-1 = 9) pada taraf signifikan

α

=0,05 adalah 1,83dengan demikian thitung> ttable(15,01>1,83). Hal ini berarti H0 ditolak dan Haditerima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa latihanDepth

Jump Leapsecara signifikanberpengaruh terhadap peningkatan hasil Jump

Shootpada siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun

2015-2016.

(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat

dan hidayah-Nya yang telah dikaruniakan kepada penulis sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi yang berjudul Perbedaan Pengaruh Latihan Depth Jump With Stuff dan Latihan Depth Jump Leap Terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai dan Hasil Jump Shoot Dalam Permainan Bola Basket Pada Siswa Ekstrakulikuler YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015/2016 yang merupakan syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di Fakultas

Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan, oleh sebab itu melalui kesempatan ini penulis sangat

mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demi

kesempurnaan skripsi ini. Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak

menemukan hambatan, namun karena dukungan dari berbagai pihak dan keluarga

akhirnya penulis dapat menyelesaikannya dengan baik.

Dalam proses penyelesaian skripsi ini penulis banyak menemukan

kendala, namun semuanya dapat diselesaikan dengan baik karena bantuan yang

tulus yang diberikan baik bersifat moril maupun materil dari berbagai pihak,.

Untuk itu dengan segala kerendahan hati dan ketulusan penulis

mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri

Medan.

2. Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan

Universitas Negeri Medan, Bapak Drs. Suharjo, M.Pd selaku Wakil Dekan I

Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan, Bapak Syamsul

Gultom, S.K.M., M.Kes selaku Wakil Dekan II Fakultas Ilmu Keolahragaan

Universitas Negeri Medan, Bapak Drs. Mesnan, M.Kes selaku Wakil Dekan

III Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

3. Ibu Dr. Novita, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga

(7)

selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga (PKO)

Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Basyaruddin Daulay, M.Kes, selaku Dosen Pembimbing Skripsi saya

yang telah meluangkan waktu, memberikan bimbingan, memberikan motivasi

dan arahan dalam perjalanan penulisan skripsi saya ini dari awal hingga

skripsi ini selesai.

5. Bapak dan Ibu Dosen serta Staf Pegawai Program Studi Pendidikan

Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri

Medan.

6. Bapak Abdul zalil, S.Pd, M.S, Selaku Kepala Sekolah di SMA

YASPENDHAR Medan dan Pelatih Ibu Rodia S.Pd juga para siswa

ekstrakurikuler yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini.

7. Teristimewa kepada Ayahanda (Abdul Hamid Sinaga) Ibunda (Sabariah),

yang telah mengasuh dan membesarkan penulis, membimbing dan membiayai

serta mendoakan hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

8. Abang Hansor Sinaga, Harpan Sinaga, Hasril Sinaga, Hasrul sinaga, Serta

kepada Alm. Adelina Boru Sitompul yang selalu memberikan motivasi dan

mendoakan yang terbaik sehingga skripsi ini cepat selesai

9. Sahabatku (Agus Saut Gultom, S.Pd, Prima Nanda, S.Pd, Septian M Fajri,

Hably Syahputra, S.Pd, M. Angga Hutama Lewa, Abdul Aziz, Riki

Setyawan, Yandy , Dedy Gunawan) yang telah banyak membantu dan

memberikan arahan dalam menyelesaikan skripsi ini.

10. Rekan-Rekan Mahasiswa FIK Unimed khususnya PKO 2010 yang telah

memberikan masukan dalam menyelesaikan skripsi ini.

11. Rekan-Rekan Hans Café, Champion Café, Cafein Cafe, serta Rekan-rekan

Sanggar Musik Triarga FBS (Samindra, Agung, Karto, Riki, Saipul, khoirul,

Dedy, Azmi, Septi, Eva, Indah, Fatma, Boy, Ruben) yang telah banyak

memberikan motivasi dalam menyelesaikan skripsi ini.

12. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, penulis ucapkan

(8)

Semoga Allah membalas segala kebaikan yang telah diberikan dan penulis

berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi pembaca dan khususnya dapat

membantu pengembangan pendidikan program studi Pendidikan Kepelatihan

Olahraga.

Medan, Maret 2016

Penulis,

(9)

DAFTAR ISI

Halaman

PERSETUJUAN

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Identifikasi Masalah ... 5

C. Pembatasan Masalah ... 5

D. Rumusan Masalah ... 6

E. Tujuan Penelitian ... 7

F. Manfaat Penelitian ... 8

BAB II : LANDASAN TEORITIS A. KerangkaTeoritis ... 10

1. Hakikat Bola Basket ... 10

2. HakikatPowerOtot Tungkai... 12

3. HakikatJump Shoot(Tembakan Melompat)………... 13

4. Hakikat Latihan ... 17

5. Hakikat LatihanDepth Jump With Stuff... 27

6. Hakikat LatihanDepth Jump Leap... 30

B. Kerangka Berpikir ... 33

(10)

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN

A. Lokasi Penelitian... 36

B. Populasi Dan Sampel ... 36

C. Metode Penelitian... 38

D. Disain Penelitian……….. 39

E. Instrumen Penelitian……… 40

F. Teknik Analisis Data…...……… 45

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Penelitian... 48

B. Pengujian Persyaratan Analisis ... 50

1. Uji Normalitas ... 50

2. Uji Homogenitas... 52

C. Pengujian Hipotesis ... 53

1. Hipotesis Pertama... 53

2. Hipotesis Kedua ... 54

3. Hipotesis Ketiga ... 54

4. Hipotesis Keempat ... 55

5. Hipotesis Kelima ... 56

6. Hipotesis Keenam... 56

D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 56

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 62

B. Saran... 63

DAFTAR PUSTAKA... 64

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Daftar Nama Pemain Basket Putra SMA YASPENDHAR I ... 37

2. Pembagian Urutan KelompokMaching By Pairing ... 39

3. Randomized Pre-Test And Post-Test Two GroupsDesain ... 40

4. Norma TesVertical Jump... 43

5. NilaiJump ShootUntuk Putra Usia 16 -19 Tahun ... 44

6. Pre TestdanPost Test Depth Jump With StuffdanDepth Jump Leap... 48

7. Uji NormalitasPre TestdanPost Test ... 50

8. HomogenitasDepth Jump With StuffdanDepth Jump Leap... 52

9. DataPre Test PowerOtot Tungkai... 87

10. DataPre Test Jump Shoot... 89

11. Z-Score Pre Test PowerOtot Tungkai dan HasilJump Shoot... 90

12. Maching of by Pairing Z-ScoreHasilPre Test PowerOtot Tungkai dan HasilJump Shoot... 91

13. Pre Test PowerOtot TungkaiDepth Jump With Stuff... 91

14. Pre Test PowerOtot TungkaiDepth Jump Leap... 92

15. Pre TestHasilJump Shoot Depth Jump with Stuff... 92

16. Pre TestHasilJump Shoot Depth Jump Leap ... 93

17. Post Test PowerOtot TungkaiDepth Jump With Stuff... 93

18. Post Test PowerOtot TungkaiDepth Jump Leap ... 94

19. Post TestHasilJump Shoot Depth Jump With Stuff... 94

20. Post TestHasilJump Shoot Depth Jump Leap... 95

21. DeskripsiPre Test DataPowerOtot TungkaiDepth Jump With Stuff.... 96

22. DeskripsiPre TestDataPowerOtot TungkaiDepth Jump Leap... 97

23. DeskripsiPre Test DataJump Shoot Depth Jump With Stuff ... 98

24. DeskripsiPre TestDataJump Shoot Depth Jump With Leap ... 99

25. DeskripsiPost Test PowerOtot TungkaiDepth Jump With Stuff ... 100

26. DeskripsiPost Test PowerOtot TungkaiDepth Jump Leap ... 101

(12)

28. DeskripsiPost TestHasilJump Shoot Depth Jump Leap... 103

29. Uji Normalitas Pre TestPowerOtot TungkaiDepth Jump With Stuff... 104

30. Uji Normalitas Post TestPowerOtot TungkaiDepth Jump With Stuff.... 105

31. Uji Normalitas Pre TestPowerOtot TungkaiDepth Jump Leap ... 106

32. Uji Normalitas Post TestPowerOtot TungkaiDepth Jump Leap... 107

33. Uji Normalitas Pre Test HasilJump Shoot Depth Jump With Stuff... 108

34. Uji Normalitas Post Test HasilJump Shoot Depth Jump With Stuff... 109

35. Uji Normalitas Pre Test HasilJump Shoot Depth Jump Leap... 110

36. Uji Normalitas Post Test HasilJump Shoot Depth Jump Leap ... 111

37. Hipotesis Pertama ... 116

38. Hipotesis Kedua ... 118

39. Hipotesis Ketiga... 120

40. Hipotesis Keempat ... 122

41. Hipotesis Kelima... 124

42. Hipotesis Keenam ... 126

43. Uji Lillifors ... 128

44. Distribusi T ... 129

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Fase PersiapanJump Shoot... 15

2. Fase PelaksanaanJump Shoot... 15

3. Fase FollowThrough Jump Shoot... 15

4. Piramida Faktor Faktor Latihan ... 18

5. Skema Sistem Tangga... 19

6. Otot-otot PadaTungkai kaki... 28

7. ProsesDepth Jump LeapSasaran Ring Basket ... 29

8. Otot-otot Pada Tungkai Kaki ... 31

9. ProsesDepth Jumptanpa Sasaran ... 32

10. Mengukur Tinggi RaihanVertical Jump... 42

11. Teknik mengukur Tinggi LompatanVertical Jump... 42

12. Jalur test tembakanJump Shoot... 44

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Program Latihan ... 64

2. Data Mentah Penelitian... 87

3. Deskripsi Data... 95

4. Uji Normalitas... 103

5. Uji Homogenitas ... 111

6. Pengujuian Hipotesis ... 115

(15)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Bola basket adalah salah satu olahraga permainan yang menggunakan

bola dimana terdiri dari dua tim beranggotakan masing-masing lima orang

yang saling bertanding mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam

keranjang lawan. Olahraga ini dapat dimainkan baik itu di dalam ruangan

(indoor) dan di luar ruangan (outdoor) dengan menggunakan lapangan yang

berukuran relatif kecil. Selain itu, olahraga ini mudah dimainkan karena

bentuk bola yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain ketika

memainkannya.

Melihat perkembangan olahraga bola basket yang cukup pesat di

Sumatera Utara membuat banyak event, baik itu dari instansi pemerintah,

swasta, ataupun sekolah-sekolah, bahkan universitas yang membuat event

pertandingan bola basket antar pelajar baik itu 3 on 3 ataupun full team

(5on5). Selain untuk kepentingan mereka, event tersebut diselenggarakan

untuk membantu mempopulerkan olahraga bola basket itu sendiri.

Dengan perkembangannya yang semakin meningkat bukan berarti

permasalahan yang ada dalam olahraga basket tersebut tidak ada. Ada begitu

banyak permasalahan yang sering ditemukan baik itu pada saat latihan

(16)

2

tim sekolah lain, permasalahan yang ditemukan baik secara fisik maupun

teknik.

SMA YASPENDHAR 1 Medan merupakan salah satu dari sekian

banyak sekolah di Medan yang mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler

bola basket, dikarenakan banyak peminat olahraga bola basket di sekolah

tersebut. Di sekolah tersebut ada beberapa ekstrakurikuler seperti futsal,

karate dan Paskibra. Fasilitas di sekolah pun sangat memadai sehingga

pelatih ekstrakurikuler tersebut dapat bebas berekpresi dan semangat dalam

menjalankan ekstrakurikuler di SMA YASPENDHAR 1 Medan tersebut.

Ekstrakurikuler bola basket di SMA YASPENDHAR 1 Medan ini sudah

berdiri sejak tahun 2002 sampai sekarang dan memiliki 20 pemain putera

yang masih aktif berlatih hingga sampai sekarang. Dan telah mengikuti

beberapa kejuaraan-kejuaraan resmi antar pelajar.

Berikut adalah kejuaraan bola basket yang pernah diikuti oleh sekolah

SMA YASPENDHAR 1 Medan.

1. LIBALA Tahun 2008

2. DBL yang diselanggarakan PERBASI Tahun 2014 dan 2015

3. Simpati LOOP 2015

4. Turnamen basket antar pelajar yang diselenggarakan perguruan Tinggi dan

SMA Negri / Swasta di Medan.

Adapun yang menjadi pembina dalam ekstrakurikuler bola basket di

SMA YASPENDHAR 1 Medan adalah Deny Rahman Marpaung S.Pd dan

(17)

3

bola basket di SMA YASPENDHAR 1 Medan seminggu 4 kali pertemuan,

yaitu pada hari Selasa, Kamis, Sabtu, dan minggu pada pukul 16.00 s/d 18.00

Wib. Siswa ekstrakurikuler bola basket tidak hanya murid kelas XII tapi

murid dari kelas X dan kelas XI juga mengikuti ekstrakurikuler tersebut.

Berdasarkan dari pengamatan beberapa hari (13, 15, dan 17 Desember

2015 pukul 18.00) dengan pelatih dan Siswa ekstrakurikuler, peneliti melihat

ada beberapa hal yang menarik perhatian pada saat latihan dan sparing (laga

uji coba) dengan tim sekolah lain, siswa bola basket SMA YASPENDHAR 1

Medan sering kehilangan bola dan tingkat respon cepat berkurang pada saat

uji coba pada tim sekolah salah satu yang ada di Kota Medan. Itu semua

dikarenakan kondisi fisik pemain yang lemah kehilangan poin dan banyak

tembakan yang melenceng atau jarang mendapatkan poin. Hal itu

dikarenakan pemain tidak bisa fokus dalam melakukan tembakan karena

kemampuan fisik tidak mendukung.

Setelah melakukan pengamatan pertandingan dan peneliti juga melihat

latihan sehari-hari ternyata latihan fisik untuk mendukung teknik shooting

atau menembak jarang diberikan, dan salah satu yang paling kelihatan adalah

lompatan para atlet tidak maksimal dan itu sangat berpengaruh dalam

permainan bola basket, karena dalam setiap cabang olahraga dibutuhkan

kemampuan fisik yang maksimal untuk mendukung dalam pelaksanaan

teknik dan taktik dalam permainan tersebut.

Peneliti selanjutnya berkomunikasi dengan pelatih. Ternyata penyebab

(18)

4

dikarenakan kurangnya latihan fisik yang mendukung untuk melakukan

teknik tembakan (shooting).

Untuk memperkuat hasil observasi peneliti melakukan tes shooting

danvertical jump. Dari beberapa teknikshootingyang menjadi dasar bermain

basket peneliti mengambil teknik jump shoot untuk dites kemampuan

awalnya karena jump shoot merupakan teknik yang paling banyak

menghasilkan poin. Hasil tes jump shootdan vertical jump dapat dilihat dari

tabel berikut, terlampir.

Berdasarkan data di atas diperoleh kesimpulan bahwa masih

kurangnyapower otot tungkai dan kemampuan melakukanjump shoot Siswa

ekstrakurikuler bola basket SMA YASPENDHAR 1 Medan. Disini peneliti

mencoba mencari jawaban dari permasalahan yang terjadi dengan

memberikan bentuk-bentuk latihan fisik yang diharapkan dapat meningkatkan

kemampuan power otot tungkai dan hasil jump shoot dalam permainan bola

basket pada Siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan

2015-2016.

Peneliti mencoba memecahkan masalah yang selama ini terjadi

dengan memberikan bentuk latihan fisik yang gerakannya dapat mendukung

untuk meningkatkan melakukan gerakanjump shoot dan dapat meningkatkan

power otot tungkai. Latihan tersebut adalah salah satu dari variasi latihan

plyometrikyaitu latihanDepth Jump With Stuff dan latihan Depth Jump Leap.

(19)

5

hasil jump shoot dalam permainan bola basket pada siswa ekstrakurikuler

SMA YASPENDHAR 1 Medan.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah maka dapatlah dibuat suatu

gambaran tentang permasalahan yang dihadapi. Dalam penelitian ini masalah

yang diteliti dapat di identifikasikan sebagai berikut :

1. Faktor-faktor apa sajakah yang dapat memberikan pengaruh terhadap

powerotot tungkai dan kemampuanjump shoot?

2. Apakah ada pengaruh latihanDepth Jump With Stuffterhadap peningkatan

powerotot tungkai dan hasiljump shoot?

3. Apakah ada pengaruh latihan Depth Jump Leap terhadap peningkatan

powerotot tungkai hasiljump shoot?

4. Apakah latihan Depth Jump With Stuff dan latihan Depth Jump Leap

Stakan meningkatkanpowerotot tungkai dan hasiljump shoot?

5. Apa saja penyebab atlet tidak bisa melakukanjump shoot?

6. Pemain sering kelelahan dan hilang konsentrasi dalam melakukanshooting

7. Lemahnya kondisi fisik berpengaruh pada permainan bola basket.

C. Pembatasan Masalah

Setelah mengetahui latar belakang masalah dan identifikasi masalah maka

perlu ditentukan pembatasan masalah. Dalam hal ini peneliti membahas

sasaran yang akan dicapai yaitu: untuk mengetahui manakah yang lebih besar

pengaruh latihan Depth Jump With Stuff dengan latihan Depth Jump Leap

(20)

6

permainan bola basket pada siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1

Medan Tahun 2015-2016.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan pada uraian latar belakang masalah, identifikasi masalah,

dan pembatasan masalah, maka dapat dirumuskan permasalahan yang akan

diteliti sebagai berikut yaitu:

1. Apakah ada pengaruh yang signifikan dari latihan Depth Jump With Stuff

terhadap peningkatkan power otot tungkai dalam permainan bola basket

pada siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun

2015-2016 ?

2. Apakah ada pengaruh yang signifikan dari latihan Depth Jump leap

terhadap peningkatan power otot tungkai dalam permainan bola basket

pada siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun

2015-2016 ?

3. Manakah yang lebih besar pengaruhnya latihan Depth Jump With Stuff

dibandingkan dengan latihan Depth Jump Leap terhadap peningkatan

power otot tungkai dalam permainan bola basket pada siswa

ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016 ?

4. Apakah ada pengaruh yang signifikan dari latihan Depth Jump Leap

terhadap peningkatkan hasiljump shootdalam permainan bola basket pada

(21)

7

5. Apakah ada pengaruh yang signifikan dari latihan Depth Jump With Stuff

terhadap peningkatan hasil jump shoot dalam permainan bola basket pada

siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016 ?

6. Manakah yang lebih besar pengaruhnya latihan Depth Jump With Stuff

dibandingkan dengan latihanDepth Jump Leapterhadap peningkatanjump

shoot dalam permainan bola basket pada siswa ekstrakurikuler SMA

YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016 ?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai oleh peneliti dalam penelitian ini

adalah:

1. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan dari latihanDepth

Jump With Stuff terhadap peningkatkan power otot tungkai dalam

permainan bola basket pada siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1

Medan Tahun 2015-2016.

2. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan dari latihanDepth

Jump Leap terhadap peningkatan power otot tungkai dalam permainan

bola basket pada siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan

2015-2016.

3. Untuk mengetahui manakah yang lebih besar pengaruhnya Depth Jump

With Stuff dibandingkan dengan latihan Depth Jump Leap terhadap

peningkatan power otot tungkai dalam permainan bola basket pada siswa

(22)

8

4. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan dari latihanDepth

Jump With Stuff terhadap peningkatan jump shoot dalam permainan bola

basket pada siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun

2015-2016.

5. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan dari latihanDepth

Jump Leapterhadap peningkatanjump shootdalam permainan bola basket

pada siswa ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun

2015-2016.

6. Untuk mengetahui manakah yang lebih besar pengaruhnya latihan Depth

Jump With Stuff dibandingkan dengan latihan Depth Jump Leap terhadap

peningkatan jump shoot dalam permainan bola basket pada siswa

ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016.

F. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian yang diharapkan bermanfaat bagi insan olahraga.

Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut:Sebagai sumbangan

dalam memecahkan masalah dalam pencapaian prestasi dalam keterampilan

bermain sepakbola.

1. Untuk guru pendidikan jasmani hasil penelitian ini akan bermanfaat dan menjadi

bahan masukan dalam memberikan latihanjump shoot.

2. Untuk para pembina dan pelatih hasil penelitian ini bermanfaat sebagai

rancangan untuk menyusun program latihan

3. Sebagai bahan masukan bagi atlet, pelatih, pembina serta pemerhati cabang

olahraga bola basket khususnya dalam meningkatkan kemampuanjump shoot.

4. Untuk memperkaya ilmu cabang olahraga bola basket bagi mahasiswa fakultas

(23)

9

5. Penelitian ini berguna untuk memperkaya khasah ilmu pengetahuan olahraga

(24)

61

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari hasil pengujian hipotesis ditarik kesimpulan sebagai berikut yaitu :

1. Latihan Depth Jump With Stuff memberikan pengaruh yang signifikan

terhadap peningkatan power otot tungkai pada siswa Ekstrakurikuler SMA

YASPENDHAR 1Medan Tahun 2015-2016.

2. Latihan Depth Jump Leap memberikan pengaruh yang signifikan terhadap

peningkatan power otot tungkai padasiswaEkstrakurikuler SMA

YASPENDHAR 1Medan Tahun 2015-2016.

3. Latihan Depth Jump With Stuff lebih besar pengaruhnya dari pada latihan

Depth Jump Leap terhadap peningkatan power otot tungkai pada siswa

Ekstrakurikuler SMA YASPENDHAR 1Medan Tahun 2015-2016.

4. Latihan Depth Jump With Stuff memberikan pengaruh yang signifikan

terhadap peningkatan hasil jump shoot pada siswa Ekstrakurikuler SMA

YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016.

5. Latihan Depth Jump Leap memberikan pengaruh yang signifikan terhadap

peningkatan hasil jump shoot pada siswa Ekstrakurikuler SMA

YASPENDHAR 1Medan Tahun 2015-2016.

6. Latihan Depth Jump With Stuff tidak lebih besar pengaruhnya dari pada

latihan Depth Jump Leap terhadap peningkatan hasil jump shoot pada siswa

(25)

62

B. Saran

Sebagai kelanjutan dari adanya kesimpulan yang diperoleh dari penelitian

untuk melihat pengaruh dari latihan yang bertujuan untuk meningkatkan power

otot tungkai dan hasil Jump Shoot. Berikut ini dikemukakan beberapa hal yang

dapat menjadi pertimbangan untuk untuk meningkatkan power otot tungkai dan

hasilJump ShootBola Basket yaitu:

1. LatihanDepth Jump With Stuff dan Latihan Depth Jump Leap memberikan

pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan powerotot tungkai dan hasil

jump shoot dalam permainan Bola Basket pada siswa Ekstrakurikuler SMA

YASPENDHAR 1 Medan Tahun 2015-2016.

2. Untuk guru pendidikan jasmani hasil penelitian ini akan bermanfaat dan

menjadi bahan masukan dalam memberikan latihanjump shoot.

3. Untuk para pembina dan pelatih hasil penelitian ini bermanfaat sebagai

rancangan untuk menyusun program latihan.

4. Sebagai bahan masukan bagi atlet, pelatih, pembina serta pemerhatikan

cabang olahraga bola basket khususnya dalam meningkatkan kemampuan

jump shoot.

5. Untuk memperkaya ilmu cabang olahraga bola basket bagi mahasiswa

fakultas ilmu keolahragaan.

6. Menambah wawasan penulis tentang bentuk Latihan Depth Jump With Stuff

dan Latihan Depth Jump Leap terhadap peningkatan power otot tungkai dan

(26)

64

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Nuril. (2007).Permainan Bola Basket.Solo : Era Intermedia.

Akhmad, Imran. (2013). DasarDasar Melatih Fisik Olahragawan:Unimed Press

Arikunto, Suharsimi. (2002). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Bompa, Tudor O. (1983)(1994). Theory and Methodology of Training. Dubuque, IOWA: Kendal/Hunt Publishing Company.

Donald A Chu. (2000). Jumping Into Plyometrics. Champaign Illionis Leisure Press.

dr. Suharto. (1992). Test Kesegaran Jasmani.

Harsono.(1988). Coaching danAspek-aspekPsikologidalam Coaching. Jakarta: CV.TambakKusuma.

Harsuki. (2003). Perkembangan Olahraga terkini. Kajian Paara pakar.

Ibrahim wiyaka. (1993). Analisis Hasil Jump Shoot Dari 1 Penjuru Angin Pada Tempat Yang Sama.

Kosasih, Danny. (2010).Fundamental Basketball First Step To Win.Jakarta : PT Gramedia.

PB PERBASI, (1995).Peraturan permainan Bola Basket. Jakarta

Sajoto.M. (1998). Pembinaan Kondisi Fisik Dalam Olahraga. Jakarta :Depdikbud Dirjen Dikti PPTK.

Sodikun, Imam. (1992). Olahraga Pilihan Bola Basket .Jakarta :Depdikbud Dirjen Dikti PPTK.

Sudjana.(2002).Metode Statistika.Bandung :Tarsito.

Tim Penyusun. (2011). Pedoman PenulisanSkripsi FIK Unimed. Medan : FIK Unimed.

Gambar

TabelHalaman
GambarHalaman
tabel berikut, terlampir.
gambaran tentang permasalahan yang dihadapi. Dalam penelitian ini masalah

Referensi

Dokumen terkait

Jakarta Sarana Ventura untuk memberikan pelatihan dan bagi pelaku UMKM di Tangerang Selatan kususnya Pasar Intermoda, selain memberikan bantuan pinjaman lunak

SEGMEN BERITA REPORTER B Ibnu Hajar, Hijaukan Gunung Kidul Dengan

Pada hari ini Senin tanggal Satu bulan Juli tahun Dua Ribu Tiga Belas , kami Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Diharapkan nantinya akan mendapatkan hasil yang terbaik dari tiap– tiap jenis model penyambungan dari preheat dan PWHT, pengujian dalam penelitian ini meliputi pengujian tarik,

Misalnya, menjelaskan tentang prosedur, maka dipilih penjelasan dengan bagan dll Mampu menjelaskan, walaupun dengan strategi yang standard, seperti memberi ceramah

Lanjutan Pemb Mess Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan , maka dengan ini kami mengundang saudara untuk hadir dalam acara pembuktian kualifikasi sesuai

A research question was answered: “What is the students’ perception on their sense of purpose in learning English?” The data were collected from the questionnaire which was

“ core values lainnya adalah kesetaraan, saya dari lubuk hati paling dalam, kita semua ini anak Tuhan jadi di Tempo ada kebebasan memeluk agama, mengekspresikan