• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kosa Kata Bahasa Indonesia Dan Bahasa Malaysia Dalam Konteks Pemakaian Bahasa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Kosa Kata Bahasa Indonesia Dan Bahasa Malaysia Dalam Konteks Pemakaian Bahasa"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Kosa Kata Bahasa Indonesia Dan Bahasa Malaysia Dalam Konteks

Pemakaian Bahasa

Khadijah

Program Pascasarjana Program Studi Linguistik Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK

Tesis ini mengkaji kosakata bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia dalam konteks pemakaian bahasa. Penelitian ini berfokus pada kajian makna teks berupa kosakata berdasarkan konteks pemakaian kedua bahasa. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan (1) perbedaan makna kosakata yang terdapat dalam konteks pemakaian kedua bahasa, (2) realisasi makna kosakata yang sama dalam kedua bahasa, dan (3) realisasi kosakata di dalam tata bahasa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan komparatif dengan data lisan dan tulisan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia memiliki empat kemungkinan persamaan dan perbedaan, yakni (a) kosakata sama makna berbeda, (b) kosakata berbeda makna berdekatan, (c) kosakata berbeda makna sama (d) perbedaan realisasi tata bahasa. Perbedaan dan persamaan kosakata bahasa Indonesia dan bahasa Malaysia ini bergantung pada penggunaan katanya.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

antara posisi duduk dengan keluhan nyeri punggung bawah (l ow back pain) pada. pengemudi angkutan kota Fa.Mekar Jaya Trayek 117 di Kota Medan

Penelitian dilakukan terhadap mahasiswa yang sedang aktif mengikuti perkuliahan pada program pendidikan akademik S-1 program. studi akuntansi, dan program

Tempat : Kantor Bagian Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Bone Bolango d/a Desa Ulanda Kecamatan Suwawa Kabupaten Bone Bolango. Diharapkan

Gofar Sastrodiningrat, SpBS(K); Guru Besar di Departemen Ilmu Bedah Saraf Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara dan Pembimbing penulisan tesis,

[r]

(2) Situasi darurat bagi Lanjut Usia sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan tanggung jawab Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota, keluarga dan masyarakat untuk

Secara morfologis ( dipotong membujur ) Struktur dan Jaringan akar terdiri atas : leher akar (pangkal akar), batang akar, cabang akar, serabut akar, rambut akar, ujung akar, dan