• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kajian Agroklimat Terhadap Produktifitas Tanaman Apel (malus syvlestris Mill.) Di Kota Batu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kajian Agroklimat Terhadap Produktifitas Tanaman Apel (malus syvlestris Mill.) Di Kota Batu"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Kajian Agroklimat Terhadap Produktifitas Tanaman Apel (malus

syvlestris Mill.) Di Kota Batu

Oleh: Luky Hari Prasetyoadi ( 08710011 ) Agronomy

Dibuat: 2010-06-30 , dengan 8 file(s).

Keywords: Kata Kunci : Agroklimat , Produktifitas Tanaman Apel

ABSTRAKSI

Apel (Malus sylvestris Mill.) adalah tanaman tahunan yang berasal dari daerah Asia Barat dengan iklim sub tropis. Di Indonesia, tanaman apel merupakan salah satu komoditi hortikultura yang mendapat perhatian untuk dikembangkan karena merupakan komoditi yang mempunyai harga yang tinggi dan banyaknya masyarakat menanam tanaman hortikultura salah satunya adalah tanaman apel di berbagai daerah.

Namun pada beberapa tahun belakangan ini apel Batu yang memiliki empat varietas (manalagi, rome beauty, anna, dan wangling) tidak lagi dapat diunggulkan menjadi primadona. Dimulai sejak tahun 2002 mulai mengemuka keluhan para petani mengenai adanya penurunan produksi. Iklim merupakan salah satu faktor yang penting dalam menentukan keberhasilan produksi atau usaha tani tetapi masih kurang mendapat perhatian yang besar dibandingkan faktor lainnya seperti tanah dan tanaman. Akibatnya apresiasi atau penelitian tentang iklim kurang, padahal apabila keberadaan iklim dapat dioptimalkan seperti yang lain maka menjadi sumber yang bermanfaat bagi petani. Dalam menyikapi keadaan tersebut maka kegiatan analisis data iklim serta interprestasi perlu dilakukan agar informasi iklim dapat didayagunakan sehingga dapat meningkatkan hasil produksi.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh beberapa unsur iklim terhadap produktifitas tanaman apel

Dalam penelitian ini lokasi ditentukan sengaja di Kecamatan Bumiaji Desa Giripurno dan Desa Giripurno Kotamadya Batu, Propinsi Jawa Timur karena daerah tersebut merupakan sentra produksi apel di Kota Batu. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni sampai September 2005. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah perangkat lunak (software) MS Excel, angket (kuisioner), alat ukur dan alat tulis.

Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah : data iklim, data pemeliharaan

tanaman, hasil wawancara dengan responden yang memiliki tanaman apel yang telah berumur (0

– 20 thn).

Dari hasil analisis korelasi diketahui bahwa tidak semua unsur iklim mempengaruhi hasil Apel, hanya unsur iklim suhu, hari hujan dan kecepatan angin. Dari Gambar 7 terlihat bahwa

pertumbuhan diameter dan lebar kanopi pohon berhubungan erat, dengan pertumbuhan pesat terjadi dari umur 2 sampai 6 tahun. Pertumbuhan kemudian melambat setelah Apel berumur 8 tahun.

(2)

Batu, maka dapat di simpulkan sebagai berikut :

1. Pertumbuhan diameter batang pohon apel di Giripurno lebih besar dibanding di Tulungrejo 2. Diameter Apel yang tumbuh di Giripurno dan Tulungrejo hampir sama pada umur pohon (2-20 tahun)

3. Produksi apel di kecamatan Bumiaji dipengaruhi oleh factor iklim terutama suhu rata-rata, suhu maksimal, hari hujan, dan kecepatan angin sedangkan produksi per pohon pada tanaman apel dipengaruhi oleh suhu rata-rata, hujan maksimal dan kecepatan angin

ABNSTRACT

Apple ( Malus Sylvestris Mill.) is annual crop which come from Asian area of West with tropical sub climate. In Indonesia, apple crop represent one of the horticulture commodity getting

attention to be developed by because representing commodity having high price and to the number of society plant horticulture crop one of them is apple crop in various area.

But at some years lately Stone apple owning four varietas ( manalagi, beauty rome, anna, and wangling) shall no longger earn to be exeeded to become primadona. Started since year 2002 strarting sigh all farmer [regarding/ hit] the existence of degradation of production.

Climate represent one of the important factor in determining efficacy of farming or production but still less is getting of attention which is big to be compared to other factor like crop and land;ground. As a result research or apresiasi about climate less, though if existence of climate earn other optimal such as those which hence becoming worthwhile source to farmer. In the situation attitude hence activity of climate data analysis and also interprestasi require to be [done/conducted] to climate information earn didayagunakan so that can improve result of production.

Target of this research is to know influence some climate element to apple crop productivity.

In this research of location determined to intend in District Of Bumiaji Countryside of Giripurno and Countryside of Giripurno Municipality Batu, Province East Java because the area represent sentra produce apple in Town Batu. This Research is [done/conducted] in June until September 2005. Appliance which [is] used in this research is software ( MS Excel software), enquette ( kuisioner), measuring instrument and stationery.

Materialss which used in this research : climate data, data conservancy of crop, result of interview with responder owning apple crop which have ( 0 – 20 thn).

From result of correlation analysis known that do not all climate element influence result of Apple, only temperature climate element, rain day and speed of wind. Of Picture 7 seen that growth of diameter and is wide [of] tree kanopi closely related, with fast growth happened from age 2 until 6 year. Tardy growth later;then after Apple old age 8 year.

Result of test compare ( Tables of 1) growth among Countryside of Tulungrejo ( 1200 dpl m) and Countryside of Giripurno ( 750 dpl m) indicating that growth of bar diameter in countryside of Giripurno compared to bigger of diameter in Countryside of Tulungrejo, specially for crop to old age 2 – 12 year. While for Wide growth of Kanopi difference of height of place do not seen. Pursuant to result of solution and perception of analysis for the study of agroklimat in Stone Batu, hence earning in concluding as follows :

1. Growth apple tree bar diameter in bigger Giripurno compared to in Tulungrejo

(3)

2-20 year)

3. Produksi apple in district of Bumiaji influenced by climate factor especially mean

Referensi

Dokumen terkait

Bagi perusahaan adalah sebaiknya menambah jumlah anggota komite audit dalam melaporkan tugas dan fungsinya kepada komisaris karena hasil dari penelitian ini

Data primer yang dibutuhkan pada penelitian ini seperti data pasien, data rekam medis pasien untuk menentukan attribut dalam pembuatan sistem, alur kerja pada Klinik dan

Jenis data penelitian yang didapat adalah data kualitatif dan kuantitatif yang terdiri dari data kualitatif (Data tentang proses pembelajaran diperoleh dari lembar

peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.. langsung

Seluruh dokumen di ilmuti.org dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus

Inisiasi Menyusu Dini (IMD)/ early initation atau permulan menyusu dini adalah bayi mulai menyusu sendiri segara setelah lahir, kontak kulit dengan kulit segera setelah lahir

Perkembangan harga bahan pangan pokok di Jawa Timur sebagaimana dalam tabel di bawah ini menunjukkan bahwa koefisien variasi yang tinggi ditunjukkan untuk

Menurut Oldeman dan Suardi (1977), pada penelitian mengenal tanaman jagung, dalam sistem pertanian tadah hujan, selama masa.. pertumbuhan, tanaman jagung membutuhkan