PENGARUH KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE DAN TIME TOKEN TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA
KELAS X SMA SWASTA NUR AZIZI TANJUNG MORAWA TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagaian Persyaratan MemperolehGelar
SarjanaPendidikan
Oleh
LIZA MAYSARAH TAMBUNAN NIM : 7121141027
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
v ABSTRAK
Liza Maysarah Tambunan, NIM 7121141027. Pengaruh Kolaborasi Model Pembelajaran Word Square dan Time Token Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta Nur Azizi tanjung Morawa Tahun Pembelajaran 2015/2016. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi. Program Studi Pendidikan Tata Niaga Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan, Tahun 2016.
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kolaborasi model pemeblajaran Word Square dan Time Token Terhadap Hasil Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta Nur Azizi tanjung Morawa Tahun Pembelajaran 2015/2016.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Swasta Nur Azizi tanjung Morawa yang beralamat di jalan Pahlawan Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIA tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah 69 orang yang terdiri dari 2 kelas, yaitu kelas X-MIA 1 dan X-MIA 2 yang masing-masing berjumlah 35 orang dan 34 orang yang diambil dengan total keseluruhan (Total Sampling). Instrumen atau teknik pengumpulan data penelitian ini berupa tes hasil belajar yang berjumlah 20 soal, yang terlebih dahulu telah diuji validitas, realibilitas, daya pembeda, dan tingkat kesukaran soalnya. Teknik analisa data yang digunakan adalah uji normalitas dan uji homogenitas data dengan sebelumnnya dihitung terlebih dahulu nilai rata-rata, standar deviasi, dan varians dari kedua kelas. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji t.
Hasil analisa data penelitian menunjukkan bahwa nilai hasil belajar siswa pada saat pretes pada kelas eksperimen ( = 42,14 dan S = 12,9) dan untuk kelas kontrol ( = 42,647 dan S = 14,628) dan pada saat postes kelas eksperimen memiliki hasil belajar ( = 70 dan S= 14,29) lebih tinggi dari nilai hasil belajar yang diajarkan dengan metode pembelajaran konvensional ( = 61,176 dan S= 15,9). Dari pengujian hipotesis yang dilakukan dengan uji t pada tingkat kepercayaan 95% pada = 0,05 dan dk ( n1 + n2 ) – 2 diperoleh thitung > ttabel (2,4477 > 1,982), maka Ha diterima.
Maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar ekonomi yang diajarkan dengan menggunakan kolaborasi model pembelajaran Word Square dan Time Token lebih tinggi secara signifikan dibandingkan hasil belajar ekonomi yang diajarkan dengan menggunakan metode konvensional di SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa Tahun Pembelajaran 2015/2016.
vi ABSTRACT
Liza Maysarah Tambunan, NIM 7121141027. The Effect Collaboration Model Word Square and Time Token of Economic Students Against Class X SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa Learning Year 2015/2016. Thesis. Department of Economic Education. Economic Education Program. Faculty Ekonomi, Medan State University, 2016.
The problem in this research is the low student learning outcomes in economic subjects. The purpose of this study was to determine the effect of learning collaboration model Word Square and Time Token on learning outcomes ecconomic X MIA grade students of SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa year 2015/2016.
This study was conducted in SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa which is located at JL. Pahlawan Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang. The population in this study are all X MIA grade students of SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa Learning Year 2015/2016, amounting to 69 people consisting of 2 classes. While the sample in this study consisted of two classes, namely class X-MIA 1 and X-MIA 2, each of which amounted to 35 and 34 people taken by simple total sampling. Instruments or techniques of data collection in the form of test results of this research study of 20 questions, which first tested the validity, reliability, power differentiator, and the level of difficulty because. Data analysis technique used is the test for normality and homogenity test data with the previously calculated first average value, standard deviation, and variance of the second class. Hypothsis testing is done by i test.
Results of analysis of research data shows that the value of the learning outcomes of students who are taught when pretes in eksperimence class have learning outcomes ( = 42,14 and S = 12,9) control class ( = 42,647 and S = 14,628) and when postes section in eksperimence class have result by learning Collaboration Model Word Square and Time Token ( = 70 dan S= 14,29) is higher than the value of learning outcomes that are taught by convensional learning ( = 61,176 dan S= 15,9). From the hypothesis testing performed by t test at 95% confidence level at = 0,05 dan dk ( n1 + n2 ) – 2 obtained thitung > ttabel (2,4477 > 1,982), then Ho is rejected and Ha accepted.
It can be concluded that the economic learning outcomes taught using a Collaboration Model Word Square and Time Token significantly higher than results of study economic is taught using learning convensional learning model in Class X MIA SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa Learning Year 2015/2016.
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT. atas segala Rahmat, karunia telah
memberikan Karunia dan Rahmat-Nya, serta limpahan kekuatan dan kasih
sayang-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan penulisan skripsi yang
berjudul ”Kolaborasi Model Pembelajaran Word Square dan Time Token terhadap
hasil belajar ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa
T.P. 2015/2016.”.
Skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagai persyaratan memperoleh
gelar Sarjana pendidikan bagi mahasiswa S1 pada Jurusan Pendidikan Ekonomi,
Program studi Pendidikan Tataniaga di Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari dan mengucapkan terima kasih yang tak terhingga
bahwa skripsi ini dapat terselesaikan berkat dukungan dari orang tua penulis yang
teristimewa yaitu Ayahanda tercinta Alm. Hasnan Tambunan, dan Ibunda tercinta
Rosma Nasutionbaik berupa materi, kasih sayang dan doa yang selalu diberikan
kepada anak-anaknya. Kepada abang, dan kakak penulis, yakni Yuni Asma Rina
Tambunan, Budi Efendi Tambunan, Mardina Sari Tambunan, Rahmat Toni
Tambunan, M.Latif Tambunan, Aminah Ramadani Tambunan yang telah banyak
membantu, memotivasi dan mendoa’kan.
Dalam proses penyelesaian skripsi ini penulis banyak menemukan
kendala, namun semuanya dapat diselesaikan dengan baik karena bantuan yang
tulus yang diberikan baik bersifat moril maupun materil dari berbagai pihak.
Untuk itu dengan segala kerendahan hati dan ketulusan penulis ucapkan yang
ii
1. Bapak Prof.Dr.Syawal Gultom M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Prof. Indra Maipita,M.Pd, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan, sekaligus Dosen Penguji Skripsi yang telah
memberikan saran dalam penyempurnaan skripsi ini.
3. Bapak Dr. Eko Wahyu Nugrahadi, M.Si, selaku Wakil Dekan I Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. La Ane, M.Si, Selaku PD II Fakultas Ekonomi UNIMED
5. Bapak Drs. Jhonson, M.Si, Selaku PD III Fakultas Ekonomi UNIMED
6. Bapak Dr. H. Arwansyah, M.Si, selaku ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
7. Bapak Dr. Dede Ruslan, M.Si selaku sekretaris Jurusan Pendidikan
EkonomiUniversitas Negeri Medan.
8. Ibu Noni Rozaini,S.Pi.,M.Si, selaku Ketua Program Studi pendidikan Tata
Niaga dan juga pembimbing skripsi penulis yang telah bersedia
meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, motivasi, arahan dan
pemikiran yang berharga kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
9. Ibu Ainul Mardiyah S.P.,M.Si., selaku Dosen Pembimbing Akademik
penulis
10. Bapak Drs. H. ThamrinM.Si, Ibu Dr. FitrawatiM.Si, BapakIrwansyah SE,
M.Si. SelakuDosenPenguji yang telah memberikan saran dalam
iii
11. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Medan.
12. Staf Tata Usaha Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan yang telah
banyak membantu dalam proses administrasi dan motivasi yang diberikan.
13. Yang terkasih dan tersayang Ronaldo Tampubolon yang selalu
memberikan dukungan dari materi dan moril, selalu ada untuk
memberikan semangat dan sangat sabar dalam memberikan motivasi
kepada penulis.
14. Teman-teman seperjuangan yang sangat baik Hasrul Afandy Siregar,
Masitah Perangin Angin, Febby Widia Dara Ambarita, dan Elisa Sri
Lumbantobing. Yang selalu ada untuk membantu dan mendukung.
15. Teman ku yang tersayang Masitah Perangin-angin yang sudah sangat
banyak membantu dalam segala hal. Semoga kita tetap terus bersahabat
dan sukses dalam segala hal seperti yang kita inginkan.
16. Teman-teman seperjuangan Arisa Azudya, Mahyuliza, Chikita Oviandara,
Rindu Wahyuni, Rain HumairaSemoga apa yang kita harapkan dan
impikan dapat tercapai.
17. Tidak lupa teman Seminar Lela Sari, Indra Muslim, Fauzan yang sama-
sama berjuang pada saat seminar.
18. Teman- teman Jurusan Pendidikan Ekonomi stambuk 2012, khususnya
Prodi Pendidikan Tataniaga Kelas A (Reguler), sukses selalu buat kita
iv
19. Teman – Teman PPLT di SMK Pembangunan Daerah Lubuk Pakam yang
telah memberikan dukungan untuk menyelesaikan skripsi ini.
20. Sahabat-sahabat Suci Monica Harahap, Rini Damayanti, Panca Puspita,
Nurul Zeta Umairah Harahap, dan Puspita Dwi Sari yang telah
memberikan semangat dan do’a.
21. Semua pihak yang telah memberikan motivasi dan do’anya hingga
penyelesaian studi dan skripsi penulis, mohon maaf tidak bisa disebutkan
satu persatu.
Semoga atas ketulusan dan kebaikan yang diberikan kepada penulis dapat
dibalaskan oleh Allah SWT. Penulis telah berusaha sebaik – baiknya menyusun
skripsi ini dan menyadari masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu
penulis memohon ma’af apabila terdapat kesalahan dan juga mengharapkan
saran serta kritiknya untuk perbaikan skripsi. Semoga skripsi ini bermanfaat
bagi para pembaca dan berbagai pihak yang memerlukan, khususnya keluarga
besar Jurusan Pendidikan Ekonomi.
Medan, Juli 2016
Penulis
vii
DAFTAR ISI
Halaman LEMBAR PERSETUJUAN
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... v
ABSTRACT ... vi
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 LatarBelakangMasalah ... 1
1.2 IdentifikasiMasalah ... 6
1.3 BatasanMasalah ... 6
1.4 RumusanMasalah ... 7
1.5 TujuanPenelitian ... 7
1.6 ManfaatPenelitian ... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 9
2.1 KerangkaTeoritis ... 9
2.1.1 Model Pembelajaran Word Square ... 9
2.1.2 Model Pembelajaran Time Token ... 15
viii
2.1.4Hasil Belajar ... 24
2.1.5 Faktor-faltor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar. ... 27
2.2 Penelitian yang Relevan ... 28
2.3 KerangkaBerpikir ... 31
2.4 HipotesisPenelitian ... 34
BABIII METODOLOGO PENELITIAN ... 35
3.1LokasidanWaktuPenelitian ... 35
3.2 PopulasidanSampel ... 35
3.2.1 Populasi ... 35
3.2.2 Sampel ... 36
3.3 VariabelPenelitiandanDefenisiOperasional ... 37
3.3.1 VariabelPenelitian... 37
3.3.2 DefenisiOperasional ... 37
3.4 Rancangan Penelitian ... 38
3.5 Prosedur Penelitian ... 39
3.6 Instrumen Penelitian . ... 40
3.7 Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian ... 40
3.7.1 Teknik Pengumpulan Data ... 40
3.7.2 Instrumen Penelitian ... 42
3.7.2.1 Validitas Tes. ... 42
3.7.2.2 Reliabilitas Tes. ... 43
ix
3.7.2.4 Tingkat Kesukaran Soal. ... 45
3.8Uji Analisis Data ... 45
3.8.1Nilai Rata-rata ... 46
3.8.2 Standar Deviasi. ... 46
3.8.3Uji Normalitas ... 47
3.8.4 Uji Homogenitas ... 48
3.8.5Uji Hipotesis ... 48
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 51
4.1Deskripsi hasil penelitian ... 51
4.2 Uji Instrumen Penelitian ... 52
4.2.1 Uji Validitas tes ... 52
4.2.2 Uji Reliabilitas tes... 53
4.2.3 Uji Daya Pembeda Tes ... 54
4.2.4 Taraf Kesukaran Tes ... 56
4.3 Analisis Data ... 57
4.3.1 Nilai rata-rata, Standar Deviasi, Varians ... 57
4.3.2 Uji Normalitas ... 58
4.3.3 Uji Homogenitas ... 61
4.3.4 Uji Hipotesis ... 62
4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 63
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 69
x
5.2 Saran ... 71
xi
DAFTAR TABEL
Halaman
1.1 Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian ... 3
2.1 Perbeedaan Model Pembelajaran Word Square dengan Model Pembelajaran Konvensional. ... 11
2.2 Perbeedaan Model Pembelajaran Time Token dengan Model Pembelajaran Konvensional. ... 16
3.1Tabel Populasi Penelitian ... 36
3.2Matriks Sampel Penelitian ... 37
3.4Tabel Lay Out Hasil Belajar Siswa ... 40
4.1 Hasil Belajar Siswa Eksperimen dan Kontrol ... 51
4.2 Hasil perhitungan Nilai Validitas tes ... 52
4.5 Daya pembeda tes ... 54
4.6 Indeks Kesukaran ... 56
4.7 Nilai Hasil Belajar Ekonomi ... 57
4.8 Uji Normalitas pretest Kelas Kontrol ... 58
4.9 Uji Normalitas pretest Kelas Eksperimen ... 59
4.10 Uji Normalitas postes Kelas Kontrol. ... 60
4.11 Uji Normalitas postes Kelas Eksperimen. ... 60
4.10 Pengujian Homogenitas Data Penelitian ... 62
xiii
DAFTAR LAMPIRAN 1. Silabus
2. RPP Kelas Kontrol
3. RPP Kelas Eksperimen
4. Materi Pembelajaran Koperasi
5. Soal
6. Kunci Jawaban
7. Uji Validitas Tes
8. Uji Reliabilitas Tes
9. Tingkat Daya Beda Soal
10.Tingkat Kesukaran Tes
11.Data Hasil Belajar Kelas Kontrol
12.Tabel Hasil Belajar Kelas Kontrol
13.Data Hasil Belajar Kelas Eksperimen
14.Tabel Hasil Belajar Kelas Eksperimen
15.Normalitas Pre Test Kelas Kontrol
16.Normalitas Pos Test Kelas Kontrol
17.Normalitas Pre Test Kelas Eksperimen
18.Normalitas Pos Test Kelas Eksperimen
19.Homogenitas Pre Test
20.Uji Hipotesis
21.Tabel R-Product Moment
22.Tabel Kritis Distribusi Normal
xiv
24.Tabel Kritis Distribusi F
25.Tabel Kritis Distribusi T
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan faktor yang sangat penting dalam meningkatkan
sumber daya manusia, sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
manusia dituntut untuk meningkatkan mutu pendidikanya. Dalam hal ini
pemerintah telah melakukan berbagai usaha untuk memperbaiki mutu pendidikan,
seperti penyediaan tenaga-tenaga pendidik yang profesional sesuai dengan tingkat
pendidikan dan kebutuhan yang semakin kompleks. Tenaga-tenaga pendidikan
yang dimaksud di sini salah satunya adalah guru.
Menurut Sagala (2011:11) Guru sebagai pekerja profesi, secara holistic
adalah berada pada tingkatan tertinggi dalam sistem pendidikan nasional. Karena
guru dalam melaksanakan tugas profesionalnya memiliki otonomi yang kuat.
Adapun tugas guru sangat banyak baik yang terkait dengan kedinasan dan
profesinya di sekolah. Seperti mengajar dan membimbing para muridnya,
memberikan penilaian hasil belajar peserta didiknya, mempersiapkan
administrasinya pembelajaran yang diperlukan, dan kegiatan lain yang berkaitan
dengan pembelajaran. Disamping itu guru haruslah senantiasa berupaya untuk
meningkatkan dan mengembangkan ilmu menjadi bidang studinya agar tidak
ketinggalan zaman, ataupun diluar kedinasan yang terkait dengan tugas
kemanusiaan dan kemasyarakatan secara umum di luar sekolah.
Guru sebagai tenaga pendidik mempunyai tujuan utama dalam kegiatan
pembelajaran disekolah yakni menciptakan suasana belajar yang menyenangkan,
2
baik dan semangat, sebab dengan suasana belajar yang menyenangkan akan
berdampak positif dalam pencapaian hasil belajar yang maksimal. Hasil belajar
siswa merupakan suatu perubahan yang terjadi pada diri siswa setelah mengalami
proses belajar mengajar. Dari hasil inilah dapat dilihat keberhasilan siswa dalam
memahami suatu materi pelajaran yang disampaikan oleh guru.
Kegagalan guru dalam menyampaikan materi ajar bukan selalu karena
guru kurang menguasai bahan, tetapi karena tidak mengetahui bagaimana cara
menyampaikan materi pelajaran tersebut dengan baik dan tepat sehingga peserta
didik dapat belajar dengan suasana menyenangkan dan tidak membosankan.
Sehingga siswa datang dan belajar bukan karena perasaan terintimidasi oleh
peraturan orang tua dan peraturan dari sekolah tetapi keinginan dan anggapan
bahwa belajar merupakan hal yang menyenangkan.
Berdasarkan hasil observasi yang di lakukan di SMA Swasta Nur Azizi
Tanjung Morawa kelas X di peroleh informasi rendahnya hasil belajar siswa. Hal
ini dapat dilihat, pada daftar kumpulan nilai, nilai rata-rata test hasil belajar yang
di peroleh siswa pada standar kompetensi siklus ekonomi masih rendah 30 siswa
3
Tabel 1.1
Rekapitulasi Nilai Ulangan Harian
Kelas X SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa T.A 2015/2016
Kelas KKM Tuntas Tidak Tuntas Jumlah siswa
Jumlah Siswa
Jumlah Siswa
%
X-MIA 1 70 19 siswa 16 siswa 35 siswa
X-MIA 2 70 20 siaswa % 14 siswa 34 siswa
Jumlah 39 siswa 30 siswa 69 siswa
Sumber. Daftar Nilai Ulangan Harian Ekonomi siswa kelas X SMA Swastaa Nur Azizi Tanjung Morawa
Dari tabel di atas dapat di lihat hasil belajar mata pelajaran ekonomi masih
rendah. Hal ini dapat dilihat dari hasil ulangan harian pada mata pelajaran
ekonomi kelas X SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa dimana dari jumlah 69
siswa, dalam satu kelas yaitu siswa yang belum tuntas 30 siswa dan jumlah siswa
yang tuntas sebanyak 39 siswa dengan standar nilai Kriteria Ketuntasan Minimum
(KKM) untuk pelajaran ekonomi yaitu 70.
Dari hasil wawancara peneliti dengan beberapa orang siswa mereka
mengatakan bahwa mereka kurang menyukai pelajaran ekonomi karena menurut
mereka pelajaran ekonomi cukup membosankan dan kurang menarik sehingga
pelajaran ekonomi terkesan sulit bagi siswa untuk dipelajari sehingga hasil belajar
ekonomi siswa rendah dan model pembelajaran yang digunakan guru bidang studi
ekonomi di sekolah tersebut juga belum efektif, dimana model pembelajaran yang
digunakan oleh guru adalah model pembelajaran konvensional (ceramah, diskusi,
tanya jawab dan pemberian tugas) . Hal ini mengakibatkan siswa kurang giat
4
temannya saat guru menerangkan sehingga siswa cenderung hanya menerima
pelajaran dari guru saja.
Apabila dibiarkan terus menerus maka kualitas belajar siswa akan
memperihatinkan dan hasil belajar pun akan rendah, dan siswa akan tetap
mengganggap pelajaran ekonomi merupakan pelajaran yang sulit dan
membosankan. Dengan demikian maka sangatlah perlu dibina dan dikembangkan
kemampuan profesional guru untuk mengelolah program pembelajaran yakni
mampu memotivasi siswa agar dapat aktif, berpendapat, berinisiatif, berfikir
kritis, teliti, bertanggung jawab untuk pembelajaran mereka sendiri, dan
berinteraksi antara guru dengan siswa, siswa dengan siswa lainnya. Oleh karena
itu, dalam proses pembelajaran guru harus mampu menggunakan model
pembelajaran yang bervariasi. Seiring dengan pekembangan dunia pendidikan
saat ini model pembelajaran Time Token di harapkan mampu meningkatkan hasil
belajar siswa. Pendekatan ini merupakan pembelajaran yang membantu siswa
dalam belajar, dimana akan melatih keterampilan siswa agar tidak mendominasi
pembicaraan atau diam sama sekali.
Model pembelajaran Time Token merupakan model pembelajaran
kooperatif yang di kembangkan dengan cara menambahkan kupon berbicara pada
saat pembelajarannya di mana kupon tersebut berisi topik-topik materi pelajaran
yang di bagikan kepada siswa sehingga bisa memotivasi siswa untuk belajar.
selain itu, model pembelajaran Time Token akan melatih keterampilan siswa agar
tidak mendominasi pembicaraan atau diam sama sekali. Pada proses
pembelajaran, guru berperan sebagai mediator dan fasilitator dalam
5
Penerapan model pembelajaran ini diharapkan akan menunjukkan hasil
yang lebih efektif jika dikolaborasikan dengan model pembelajaran Word Square.
Pengetahuan siswa diperoleh dari usaha siswa mengkonstruksikan sendiri
pengetahuan yang mereka peroleh baik dari guru, teman sejawat maupun dari
sumber lainnya, dan mengembangkan keterampilan ketika belajar. Dalam model
pembelajaran Word Square diharapkan siswa mampu menjawab pertanyaan
dengan teliti dan jeli dalam mencocokkan jawaban pada kotak-kotak jawaban.
Jadi selain belajar dari guru dan dari model pembelajaran ini siswa juga mampu
menumbuhkan kemampuan kerja sama, berfikir kritis, teliti dan bertanggung
jawab untuk pembelajaran mereka sendiri.
Penerapan kolaborasi model pembelajaran Time Token dan Word Square
dimaksudkan untuk megatasi problemmatika dalam pelaksanaan pembelajaran,
dimana model pembelajaran Time Token digunakan untuk melatih dan
mengembangkan keterampilan sosial agar siswa tidak mendominasi pembicaraan
atau diam sama sekali saat guru menjelaskan dengan menggunakan kartu/ kupon
untuk mencapai hasil yang maksimal. Yang selanjutnnya dikolaborasikan dengan
model pembelajaran Word Square yaitu memperkenalkan siswa belajar dan
bekerja dalam kelompok kecil yang beranggotakan 4 atau 5 orang siswa yang
heterogen, baik kemampuan berbeda maupun jenis kelamin. Kemudian
memberikan kesempatan kepada siswa untuk berdiskusi, setelah berdiskusi siswa
dipersilahkan untuk menutup bukunya.
Berdasarkan uraian permasalahan di atas maka penulis tertarik untuk
melakukkan penelitian. Penelitian ini adalah suatu strategi pemecahan masalah
6
memecahkan masalah. Adapun judul penelitian ini adalah “Pengaruh Kolaborasi Model Pembelajaran Word Square dan Time Token Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa T.P. 2015/2016”
1.2Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan di atas, maka yang
menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimana metode pengajaran guru dalam meningkatkan pelajaran
ekonomi siswa di Kelas X SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa
T.P. 2015/2016 ?
2. Kurangnya minat belajar siswa mengikuti pelajaran ekonomi di SMA
Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa ?
3. Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran
ekonomi siswa Kelas X SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa
T.P. 2015/2016 ?
4. Apakah dengan mengkolaborasikan model pembelajaran Word Square
dan Tiem Token dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi siswa di
Kelas X SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa T.P. 2015/2016 ?
1.3Batasan Masalah
Mengingat luasnya cakupan permasalahan yang telah teridentifikasi, maka
perlu adanya batasan masalah yaitu: Kolaborasi Model Pembelajaran Word
Square dan Time Token yang di terapkan pada siswa kelas X SMA Swasta Nur
7
1.4Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatas masalah diatas, maka yang menjadi rumusan
masalah dalam penulisan ini adalah: “Apakah Dengan Menggunakan “ Kolaborasi
Model Pembelajaran Word Square dan Time Token Terdapat pengaruh Terhadap
Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta
Nur Azizi Tanjung Morawa T.P. 2015/2016”
1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh
Kolaborasi Model Pembelajaran Word Square dan Time Token terhadap hasil
belajar ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta Nur Azizi Tanjung Morawa T.P.
2015/2016.
1.6 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat :
1. Sebagai bahan masukan bagi peneliti sendiri dalam memperluas wawasan
dan pengetahuan tentang Pengaruh Kolaborasi Model Pembelajaran Word
Square dan Time Token dapat Meningkatkan Hasil Belajar Ekonomi
Siswa.
2. Hasil penelitian ini diharapkan menambah wawasan dan pemahaman bagi
guru dan sekolah tentang manfaat diterapkannya Kolaborasi Model
Pembelajaran Word Square dan Time Token dapat Meningkatkan Hasil
Belajar Ekonomi Siswa Kelas X SMA Swasta Nur Azizi Tanjung
8
3. Sebagai bahan refrensi maupun bandingan bagi Mahasiswa Fakultas
Ekonomi Unimed dalam mengembangkan karya ilmiah dimasa yang akan
69 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian di atas, maka peneliti dapat mengambil
kesimpulan yaitu:
1. Hasil belajar ekonomi siswa dengan menggunakan kolaborasi model
pembelajarana Word Square dan Time Token lebih meningkatkan
dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang menggunakan metode
pembelajaran konvensional yang dilihat setelah pengujian kemampuan
akhir atau postest yakni nilai rata-rata siswa kelas eksperimen 70 dengan
standar deviasi 14,29. Untuk kelas kontrol memiliki nilai rata-rata siswa
adalah 61,76 dengan standar deviasi 14,628.
2. Hasil belajar ekonomi siswa meningkat dengan menggunakan kolaborasi
model pembelajaran word square dan Time Token dapat dilihat dari
perhitungan hipotesis dimana Thitung >Ttabel yaitu Thitung 2,4477 dan Ttabel
1,928. Jadi dapat kita simpulkan 2,4477 > 1,982. Dengan demikian, Ha
diterima dan dapatlah disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan
terhadap hasil belajar ekonomi siswa kelas X-MIA 1 SMA Swasta Nur
Azizi Tanjung Morawa Tahun Pembelajaran 2014/2015.
3. Model pembelajaran word square memiliki keunggulan,yaitu mendorong
pemahaman siswa terhadap materi pelajaran, menciptakan suasana pembelajaran
yang menyenangkan karena pembelajaran berupa permainan, melatih siswa
71
mampu sebagai pendorong dan penguat terhadap materi yang disampaikan, selain
itu penerapan model pembelajaran word square dapat melatih ketelitian dan
ketepatan dalam menjawab dan mencari jawaban pada lembar jawaban. Proses
pembelajarannya yang menyenangkan dapat menimbulkan minat belajar pada diri
siswa. Sedangkan model pembelajaran time token membuat siswa dapat melatih
dan mengembangkan keterampilan sosial sehingga siswa tidak diam sama
sekali saat pembelajaran, siswa juga dapat
berfikir kritis dalam menyampaikan pendapatnya sehingga diskusi menjadi
lebih menarik. Etika siswa saat berbicara juga baik ditandai dengan siswa yang
mengacungkan tangan sebelum berbicara, tidak menyela dan memaksakan kehendak,
saat siswa sedang menyampaikan pendapat, siswa lain mendengarkan teman yang
berbicara dan ada juga yang mencatat. Sedangkan intonasi yang digunakan juga
tidak menggunakan nada tinggi atau emosional. Hal ini menandakan bahwa
komunikasi antar siswa dapat terjalin secara baik tanpa membedakan siswa laki-laki
maupun perempuan dan siswa yang berkemampuan tinggi maupun siswa
yang berkemampuan rendah sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan
hasil yang baik. Jadi jika kedua model tersebut dikolaborasikan maka akan
71
5.2 Saran
Berdasarkan pembahasan dan uraian kesimpulan diatas, maka disarankan :
1. Untuk guru yang akan menggunakan kolaborasi model pembelajaran Word
Square dan Time Token ada baiknya perlu dipahami langkah-langkah dan
cara yang baik, karena model pembelajaran ini hampir dapat digunakan
disemua materi pelajaran ekonomi, yang nantinya dapat mengacu pada
perbaikan setiap aspek kognitif, efektif dan psikimotorik siswa.
2. Untuk peneliti yang akan meneliti dengan penelitian yang sama akan
sangat baik jika menambah variabel aktifitas belajar dalam penelitiannya.
3. Untuk sekolah agar lebih menekankan penggunaan model pembelajaran
72
DAFTAR PUSTAKA
Arends. 2008.Model Pembelajaran http://hajrianawarnadunia.blogspot.com/2010 04 01 archive.html(diakses 5 Maret 2016)
Akhmadsudrajad.2009. penggunaan Pembelajaran Word Square, http//blogspot.com. (diakses 8 Maret 2016)
Bloom, Benjamin S. 1964. Taxonomi of Educational Objective: Cognitive Domain. Dalam Sadirman. 2008. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada
Barus, Apriana. 2010. Penerapan Model Pembelajaran Kooperative Tipe Time Token dalam Upaya Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS SMA Methodist 1 Medan Tahun Pelajaran 2010/2011. Medan:Unimed.
Djamarah, Bahri & Zain,Aswan. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta. Rineka Cipta.
Fenny Widiyanti dkk(2012), Efektivitas Metode Observasi dengan LKS Word Square Terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Journal.unnes.ac.id/nju/index.php/LIK. Vol.42. No.2. ISSN 0216-0847.Hal 85-92
Farida Mutia (2014:35) Penggunaan time Token Arends Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Siswa Kelas VII SMP Negeri Megang Sakti Tahun Ajaran 2013/2014. Jurnal Edukasi Musi Rayas. Vol 3 No.1 Juni 2015
Istarani. 2011. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan:Media Persada.
Luman Batu, Ferdinand M.2011.Upaya Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Bidang Studi Ekonomi Melalui Model Pembelajaran Word Square Kelas X SMA NEGERI 1 Sumbul Tahun Ajaran 2011/2012.Skripsi.UNIMED
Lathifatun Nisa (2010) melakukan penelitian dengan judul “meningkatkan hasil belajar Sejarah Siswa Menggunakan LKS Word Square Melalui Model Pembelajaran Kooperatif (Cooperative Learning ) Pada kelas XI Ips 2 SMA NEGERI 1 Pengandon Tahun Pelajaran 2009/2010”.
73
com //2009/11/14/Model/Pembelajaran/Word/Square(di akses 12 Maret 2016)
Ni Luh Sudiani1,dkk(2014) Pengaruh Model Pembelajaran Word Square Terhadap Hasil Belajar Ipa Dengan Kovariabel Kemampuan Berpikir Kritis e-Journal MIMBAR PGSD Universitas Pendidikan Ganesha Vol. 2 No. 1
Pohan (2011) melakukan penelitian berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Time Token Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Kewirausahaan SMK BM Dharma Bakti Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013”.
Rosen & Sanderson. 2010. Standart Kompetensi Guru. Jakarta : Rajawali Pers
Suyatno.2009.Menjelajah Pembelajaran Inovatif.Surabaya:Masmedia Nuana Pustaka.
Saudagar,Fachrudin dan Idrus, Ali. 2009. Kemampuan Dasar Belajar Mengajar. Bandung:PT.Remaja Sosdakarya.
Surakhman. 2008. Model-model Pembelajaran Inovatif. Jakarta:Rineka Cipta.
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Belajar. Bandung:PT Remaja Rosdakarya.
Sadirman. 2009. Interaksi dan motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali
Sudjana, Nana 1999. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Rosdakarya
Sahabuddin, 2009.Lks Word Square.volume 1 Nomor 2. http://situs.jurnal.lipi.go.id/pjhfi/
http://.pj.hfi.sisika.net (diakses 8 maret 2016)
Sugiono.2012. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana Prenda Meda Group
Widodo, Racmad,2009. Model Pembelajaran. Volume 1 Nomor 3 http://wyw1d.wordsquare.com/2009/11/14/model-pembelajaran-word-square (diakses 9 Maret 2016)
