• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAHAN AJAR MENGINSTALASI JARINGAN TANPA KABEL ( WIRELESS) PERTEMUAN 1 & 2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "BAHAN AJAR MENGINSTALASI JARINGAN TANPA KABEL ( WIRELESS) PERTEMUAN 1 & 2"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

BAHAN AJAR

MENGINSTALASI JARINGAN TANPA KABEL ( WIRELESS) PERTEMUAN 1 & 2

A. Macam-Macam Media Fisik Jaringan 1. Ethernet Card

Ethernet Card atau sering disebut dengan LANCard merupakan perangkat fisik jaringan. Kecepatan yang dimiliki sekarang telah mencapai 100 Mbps – 1 Gbps dan bersifat Plug and Play, artinya secara otomatis dapat terdeteksi oleh sistem operasi Linux dan Windows ketika dipasang di komputer.

2. Hub/ Switch

- Hub / Switch berfungsi sebagai konsentrator yang menghubungkan beberapa komputer dalam satu jaringan juga untuk menghubungkan beberapa segmen kabel agar dapat menjangkau jarak yang lebih luas.

- Hub / switch bekerja dengan memperkuat sinyal. 3. Kabel (Wired)

- Kabel UTP Terdiri atas pasangan kawat Rx (Receive) dan Tx (Transmit).

- Dibutuhkan Konektor RJ-45 dan Crimping tool untuk memasangkan kabel ke konektornya

Tipe Pengkabelan

Terdapat beberapa tipe pengkabelan yang biasa digunakan dan dapat digunakan untuk mengaplikasikan Windows, yaitu:

1. Thin Ethernet (Thinnet)

Thin Ethernet atau Thinnet memiliki keunggulan dalam hal biaya yang relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe pengkabelan lain, serta pemasangan komponennya lebih mudah. Panjang kabel thin coaxial/RG-58 antara 0.5 – 185 m dan maksimum 30 komputer terhubung.

2. Thick Ethernet (Thicknet)

Dengan thick Ethernet atau thicknet, jumlah komputer yang dapat dihubungkan dalam jaringan akan lebih banyak dan jarak antara komputer dapat diperbesar, tetapi biaya pengadaan pengkabelan ini lebih mahal serta pemasangannya relatif lebih sulit dibandingkan dengan Thinnet. Pada Thicknet digunakan transceiver untuk menghubungkan setiap komputer dengan sistem jaringan dan konektor yang digunakan adalah konektor tipe DIX. Panjang kabel transceiver maksimum 50 m, panjang kabel Thick Ethernet maksimum 500 m dengan maksimum 100 transceiver terhubung.

(2)

Kabel Twisted Pair ini terbagi menjadi dua jenis yaitu shielded dan unshielded. Shielded adalah jenis kabel yang memiliki selubung pembungkus sedangkan unshielded tidak mempunyai selubung pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini menggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45

4. Fiber Optic

Jaringan yang menggunakan Fiber Optic (FO) biasanya perusahaan besar, dikarenakan harga dan proses pemasangannya lebih sulit. Namun demikian, jaringan yang menggunakan FO dari segi kehandalan dan kecepatan tidak diragukan. Kecepatan pengiriman data dengan media FO lebih dari 100Mbps dan bebas pengaruh lingkungan. 5. Konektor RJ 45

Konektor RJ 45 digunakan sebagai penghubung kabel UTP dan Hub atau antar Kartu Jaringan dengan Hub. Sedangkan jika pada jaringan Peer To Peer (antar 2 komputer) dapat digunakan untuk menghubungkan antar kartu ethernet.

B. Media Pentransmisian Kabel

Media pentransmisian dalam jaringan komputer terbagi atas 2 cara, yaitu secara kabel dan nirkabel. Perbedaannya, apabila secara kabel, maka media pentransmisian melalui perangkat kabel sebagai penghubungnya, sedangkan secara nirkabel, pentransmisian informasi memanfaatkan gelombang radio dan tanpa adanya penggunaan kabel fisik. Oleh sebab itu, penggunaan kabel ini lebih banyak dipakai pada jaringan LAN dengan jangkauan yang lebih dekat. Mengingat, membangun jaringan dengan menggunakan cara ini lebih hemat biaya ketimbang secara nirkabel, meskipun di sisi lain pemasangannya sedikit lebih rumit.

 Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)

(3)

menyediakan jalur bagi tiap-tiap kabel, serta mengurangi terjadinya konsleting arus listrik diantara ke-4 kabel tersebut ketika arus sedang menyala.

Konektor yang dipakai pada kabel UTP ini bertipe konektor RJ-45, konektor yang terbuat dari bahan plastik dan banyak kita temui pada konektor sambungan telepon, ethernet atau juga ISDN. Kelebihannya, kecepatan yang dapat didukung dari kabel UTP mampu mencapai kecepatan maksimal 100 mbps, dengan kecepatan rata-rata 10 mbps, sehingga data yang dikirim memiliki kecepatan transfer tinggi.

Namun kekurangannya, kabel UTP memiliki jangkauan jarak yang cukup pendek yaitu hanya sampai pada jarak 100 m, dan kabel UTP tergolong sensitif terhadap kehadiran perangkat listrik yang lain, apalagi perangkat yang mendukung munculnya reaksi gelombang frekuensi radio, karena hal itu dapat mengganggu penghantaran sinyal ke perangkat-perangkat yang terhubung.

Metode pemasangan kabel UTP pada jaringan komputer terbagi atas 2 metode, pertama, kabel dipasang secara lurus, kedua, kabel dipasang dengan bentuk silang. Penerapan kedua metode itu masing-masing menyesuaikan dari jenis perangkat apa yang ingin disambungkan. Misalnya, jika kabel UTP dipasang secara lurus (straight), maka akan sangat cocok menyambungkan beberapa perangkat yang berlainan model, contohnya : menghubungkan PC ke hub atau menghubungkan PC ke switch. Tetapi apabila ingin menyambungkan sebuah perangkat yang modelnya sejenis, metode silang (cross) lebih tepat diterapkan. Contohnya, menyambungkan switch dengan switch.

 Kabel STP (Shielded Twisted Pair)

Kabel STP dengan Kabel UTP sebenarnya merupakan pembagian dari kabel jenis Twisted Pair. Karena itu, fungsi dan bentuknya dilihat dari beberapa sisi masih memiliki kesamaan. Dari segi bentuk, kabel STP juga terdiri atas 4 atau 8 pasang kabel kecil di dalamnya, yang masing-masing memiliki warna yang berbeda. Tetapi pada ke-4 pasang kabel tersebut telah dilapisi pembungkus tambahan, berupa selubung tembaga atau aluminium foil dalam rangka mengatasi timbulnya gangguan atas reaksi-reaksi yang disebabkan perangkat listrik ataupun unsur lain yang dapat mempengaruhi kinerja jaringan.

(4)

sedangkan saat ini produksi kabel STP terbaru sudah sedikit lebih maju, dengan menggunakan konektor ground, tidak lagi berbahan plastik tetapi sudah berlapis logam, alhasil proteksi kabel ini lebih baik.

Karena dibuat dan dilapisi dengan bahan-bahan yang berkualitas (Seperti penggunaan pelindung aluminium, logam, tembaga), tentunya harga yang ditawarkan untuk mendapatkan kabel STP sedikit lebih mahal daripada kabel UTP. Walaupun sebenarnya dilihat dari kualitasnya kabel STP mengungguli dalam beberapa hal, misalnya saja kabel STP ini tahan terhadap kelembaban/cuaca udara (dapat dipasang di luar ruangan), mencegah resiko masuknya air pada celah konektor, tidak terpengaruh gangguan dari luar dan jarak jangkauan lebih jauh.

Kekurangan kabel STP : Harganya yang mahal, kemudian ketika terjadi kerusakan pada kabel STP sulit untuk diperbaiki karena komponen penyusun yang tebal, keras dan kuat

C. IEEE 802.11

IEEE 802.11 adalah sebuah standart yang digunakan dalam jaringan Wireless / jaringan Nirkabel dan di implementasikan di seluruh peralatan Wireless yang ada. Standar ini berisi semua teknologi transmisi yang ada, termasuk Direct Sequence Spread Spectrum (DSSS), frequency Hopping Spread Spectrum (FHSS) dan inframerah.

Standar IEEE 802.11 mengatur sistem DSSS yang hanya beroperasi pada 1 Mbps dan 2 Mbps. Jika sistem DSSS beroperasi pada kecepatan data yang lain, seperti 1 Mbps, 2 Mbps, dan 11 Mbps, maka ia masih dapat dikategorikan sebagai suatu sistem yang cocok dengan 802.11. namun, jika sistem itu beroperasi pada kecepatan selain 1 atau 2 Mbps, meskipun sistem itu cocok dengan standar 802.11 karena kemampuannya untuk bekerja pada 1 dan 2 Mbps, maka tidak dapat beroperasi pada sebuah mode yang cocok dengan 802.11 dan tidak dapat berkomunikasi dengan perangkat lain yang cocok dengan 802.11.

Standar 802.11 mengatur penggunaaan sistem FHSS pada 1 dan 2 Mbps. Ada banyak sistem FHSS di pasar yang memperluas fungsi ini dengan menawarkan mode proprietary yang beroperasi pada 3-10 Mbps. Sama seperti DSSS, jika sistem itu beroperasi pada kecepatan selain 1 & 2 Mbps, ia tidak secara otomatis dapat berkomunikasi dengan perangkat lain yang cocok dengan 802.11.

Kelebihan standar 802.11 antara lain : a) Mobilitas

b) Sesuai dengan jaringan IP

c) Konektifitas data dengan kecepatan tinggi d) Frekuensi yang tidak terlisensi

e) Aspek keamanan yang tinggi f) Instalasi mudah dan cepat g) Tidak rumit

h) Sangat murah

(5)

a) Bandwidth yang terbatas karena dibagi-bagi berdasarkan spektrum RF untuk teknologi-teknologi lain

b) Kanal non-overlap yang terbatas c) Efek multipath

d) Interferensi dengan pita frekuensi 2.4 GHz dan 5 GHz e) QoS yang terbatas

f) Power control

g) Protokol MAC high overhead

Beberapa standar lainnya yang di tetapkan oleh IEEE yaitu : 1. IEEE 802.11a

Standar IEEE 802.11a mengatur operasi perangkat LAN nirkabel dalam band-band UNII 5 GHZ. Operasi dalam band-band-band-band UNII otomatis membuat perangkat-perangkat yang mengikuti standar 802.11a tidak cocok dengan semua perangkat-perangkat lain yang mengikuti standar 802.11. alasan mengapa ketidak cocokan ini terjadi dikarenakan sistem-sistem yang menggunakan frekuensi 5 GHz tidak bisa berkomunikasi dengan sistem yang menggunakan frekuensi 2,4 GHz.

Dengan menggunakan band-band UNII, sebagian besar perangkat bisa mencapai kecepatan data 6, 9, 12, 18, 24, 36, 48, dan 54 Mbps. Sebagian dari perangkat yang menggunakan band-band UNII telah mencapai kecepatan data 108 Mbps dengan menggunakan teknologi proprietary, seperti rate doubling.

2. IEEE 802.11b

IEEE 802.11b, yang disebut High-Rate dan Wi-fi™, mengatur sistem pengurutan langsung (DSSS) yang beroperasi pada 1, 2, 5.5 dan 11 Mbps. Standar 802.11b tidak mengatur setiap sistem FHSS, dan perangkat-perangkat mengikuti standar 802.11 yang berarti bahwa mereka kompetible ke belakang dan mendukung sekaligus kecepatan data 2 dan 1 Mbps.

3. IEEE 802.11g

Standar 802.11g menyediakan kecepatan maksimum yang sama dengan standar 802.11a, ditambah dengan kompatibilitas ke belakang untuk perangkat-perangkat yang mengikuti standar 802.11b. kompatibilitas ke belakang ini membuat pekerjaan upgrade LAN nirkabel menjadi sederhana dan tidak terlalu mahal.

(6)

mengikuti standar 802.11b dan 802.11. mengingat semua kelebihan ini maka penggunaan 802.11g atas band 2,4 GHz yang padat merupakan sebuah kelemahan

D. Jaringan Nirkabel

1) Pengertian Jaringan nirkabel

Wireless atau wireless network merupakan sekumpulan komputer yang saling terhubung antara satu dengan lainnya sehingga terbentuk sebuah jaringan komputer dengan menggunakan media udara/gelombang sebagai jalur lintas datanya. Pada dasarnya wireless dengan LAN merupakan sama-sama jaringan komputer yang saling terhubung antara satu dengan lainnya, yang membedakan antara keduanya adalah media jalur lintas data yang digunakan, jika LAN masih menggunakan kabel sebagai media lintas data, sedangkan wireless menggunakan media gelombang radio/udara. Penerapan dari aplikasi wireless network ini antara lain adalah jaringan nirkabel diperusahaan, atau mobile communication seperti handphone, dan HT.

Untuk menangani masalah kabel yang begitu panjang pada saat memasang jaringan computer,kita dapat memilih alternatif wireless LAN untuk berhubungan dengan jaringan.Melalui wireless LAN kita tidak perluh bersush-payah menarik kabel untuk memasang jaringan .

Untuk mengakses jaringan wireless kita hanya membutuhkan sebuah kartu jaringan wireless yang terpasang pada computer atau laptop.untuk dapat melakukan komunikasi dengan user lain,nomor IP address kartu jaringan wireless pada masing-masing computer harus diketahui tarlebih dahulu. Jangkaun jaringan wieless tergantung dari jenis kartu wireless.

Salah satu keuntungan dari wireless adalah dapat mengakses jaringan kapanpun dan di manaapun dengan kecepatan akses data yang lebih tinggi di banding kan dengan jaringan yang menggunakan kabel.

Jaringan nirkabel (wireless) saat ini juga sudah di kombinasikan dengan jaringan komputer yang lain.sebagai contoh , saat ini telah ada penggabungan antara wireless LAN dengan jaringan internet yang membentuk sebuah jaringan hotspot.Hotspot

(7)

Kelebihan jaringan nirkabel adalah:

 Kita dapat mebaca dan mengirimkan emal atau file data dalam waktu singkat tanpa harus pergi kewarnet untuk mengirimkan.

 Tidak tergantung dengan pemilik infrastruktur,sehingga penggunaanya dapat kita lakukan setiap saat sesuai dengan keinginan.

 Lebih praktis serta tidak memerllukan ruang apabila wireless terpasang pada laptop atau peralatan elektronik portable sejenisnya.

 Kecepatan transfer paket data minimal 5 Mbps dan dapat mencapai 20 Mbps. Kerugian jaringan nirkabel adalah:

 Banyak perangkat yang tidak cocok dengan wireless LAN.

 Jumlah kanal yang tersedia pada frekuensi 2.4 GHz sangan sangat terbatas,sehingga terganggu.

Perangkat Jaringan Nir Kabel (wireless)

Pemanfaatan perangkat jaringan wireless(Nirkabel) semakin meluas dan diminati oleh banyak pengguna jaringan. Hal ini karena jaringan wireless terlihat lebih praktis karena tidak memerlukan banyak kabel dalam jaringan.

Berikut perangkat- perangkat Jaringa wireless yang minimal harus kita ketahui untuk membangun jaringan wireless yaitu:

 Access point

Access Point merupakan alat terpenting dalam membangun jaringan wireless maupun jaringan Hot spot. Pada dasarnya access point merupaakan hub untuk wirelass dan bridge untuk jaringan LAN UTP.oleh karena itu,biasanya pada access point terdapat port untuk konektor RJ-45.

(8)

Wireless adapter di pakai oleh computer client untuk menerima dan mentransmisikan sinyal.wireless adpter mempunyai prinsip kerja yang hamper sama dengan sebuah access point,tapi lebih sederhana.

Berdasarkan penggunaannya secara umum wireless adapter di bedakan menjadi 2 macam,yaitu:

a) Wireless adapter untuk PC

Wireless adapter untuk PC pada umumnya menggunakan slot PCI.selain wireless adpter slot PCI,untuk computer desktop bias kita pasang dengan menggunakan card PCMCIA.namun demikian,untuk memasangnya di perlukan lagi suatu holder untuk card tersebut,sehingga akan membutuhkan lebih banyak biaya dalam operasionalnya.

b) Wireless adapter untuk notebook,PDA,dan lainya Berbeda dengan wireless adapter pada computer desktop,wireless adapter pada notebook berupa sebuah card yang biasa di sebut dengan Personal Computer Memory Card International Association (PCMCIA).sebenarnya card PCMCIA tidak hanya di gunakan pada notebook saja,tetapi juga bias di gunakan pada komputer desktop,tetapi untuk itu di perlukan hardware baru yang di beri nama holder.

 Antena Eksternal

(9)

 Bluetooth

Bluetooth merupakan teknologi yang menggunakan lompatan frekuensi,yaitu jika ada intereferens pada salah satu frekuensi,maka lainya dianggap bersih.Beberapa hardware yang kita perlukan untuk membuat jaringan computer dengan akses Bluetooth adalah : a) Access Point Bluetooth

Access point ini mempunyai multifungsi, yaitu selain untuk access point juga dapat kita gunakan untuk routing dalam jaringan. Access point ini juga mampu melayani hingga 7 klien yang aktif secara bersamaan.

b) USB Bluetooth Dongle

Hardware ini di gunakan oleh client untuk mengakses server yang telah dihubungkan dengan access point.device ini memiliki jangkauan yang bervariasi,dari 10 meter hingga 100 meter.dewasa ini yang beredar di pasaran adalah device yang memiliki jangkauan 10 meter.seperti terlihat pada gambar di bawah.

(10)

Spektrum merupakan ragam dari rentangan panjang dari suatu gelombang radiasi. Spektrum gelombang elektromagnetik adalah ragam gelombang elektromagnetik yang dikategorikan berdasarkan rentang frekuensinya. Spectrum gelombang elektromagnetik dipancarkan oleh transisi elektron yaitu ketika suatu electron berpindah dari orbit satu ke orbit yang lain.

Jenis-Jenis spektrum gelombang elektromagnetik ada 7 macam. Jenis tersebut dikategorikan berdasarkan besar frekuensi gelombangnya. Jika diurutkan dari frekuensinya yang paling besar ke yang paling kecil adalah :

 Gelombang Radio

Gelombang ini memiliki panjang sekitar 103 meter dengan frekuensi sekitar 104 Hertz. Sumber gelombang ini berasal dari rangkaian oscillator elektronik yang bergetar. Rangkaian oscillator tersebut terdiri dari komponen resistor (R), induktor (L), dan kapasitor (C). Spektrum gelombang radio dimanfaatkan manusia untuk teknologi radio, televisi, dan telepon.

 Gelombang Mikro

Gelombang ini memiliki panjang sekitar 10-2 meter dengan frekuensi sekitar 108 hertz. Gelombang ini dihasilkan oleh tabung klystron, kegunaanya sebagai penghantar energy panas. Salah satu contoh penggunaan gelombang micro yaitu pada oven microwave yang berupa efek panas untuk memasak. Gelombang micro dapat mudah diserap oleh suatu benda dan juga menimbulkan efek pemanasan pada benda tersebut. Selain itu, gelombang micro juga dapat digunakan untuk mesin radar.

 Gelombang Infra Merah

Gelombang ini memiliki panjang sekitar 10-5 meter dengan frekuensi sekitar 1012 hertz. Gelombang infra merah dihasilka ketika molekul electron bergetar karena panas, contohnya tubuh manusia dan bara api. Manfaat kegunaan lain yaitu untuk remote TV dan transfer data di ponsel.

 Gelombang Cahaya Tampak

(11)

diurutkan dari yang paling besar frekuensinya adalah merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.

 Gelombang Ultra Violet

Gelombang UV memiliki panjang 10-8 meter dengan frekuensi 1016 hertz. Gelombang ini berasal dari matahari dan juga dapat dihasilkan oleh transisi elektron dalam orbit atom, busur karbon, dan lampu mercury. Funsi UV dapat bermanfaat dan dapat berbahaya bagi manusia. Salah satu contoh fungsi sinar UV adalah sebagai detector untuk membedakan uang asli dan uang palsu.

 Gelombang Sinar X

Gelombang ini memiliki panjang 10-10 meter dan memiliki frekuensi 1018 hertz. Gelombang sinar X sering disebut juga dengan sinar rontgen, karena gelombang ini banyak dimanfaatkan untuk kegiatan rontgen di rumah sakit.

 Gelombang Sinar Gamma

Referensi

Dokumen terkait

potong tangan karena kleptomania merupakan sebuah gangguan, sanksi yang diberikan ialah hukum kawalan tidak terbatas. Sementara dalam hukum positif diberikan sanksi sesuai

The illiterate of the future will not be the. person who

Film adalah karya cipta seni dan budaya yang merupakan media komunikasi massa pandang dengan dibuat berdasarkan atas sinematografi dengan direkam pada pita seluloid,

Berdasarkan hasil penelitian, maka diperoleh kesimpulan bahwa Discovery Learning dan Teams Games Tournament sudah terlaksana dengan baik dan cukup efektif untuk

Akan tetapi, kendala utama yang dihadapi dalam pemanfaatan tanah asam adalah kelarutan aluminium (Al) tinggi yang akan mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan padi. Pemuliaan

Berdasarkan hasil dan pembahasan dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa melalui supervisi akademik dengan tindak lanjut pembinaan akademik dapat meningkatkan kompetensi

Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi pengaruh suhu blansing terhadap warna dan tekstur minuman gel lidah buaya dan menentukan suhu blansing yang dapat menghasilkan minuman

Dalam proses perancangan, metode yang digunakan adalah metode VDI 2221 yang terdiri dari penjarbaran tugas dengan membuat daftar checklist, perancangan konsep dengan