MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN
DI KELAS V SD NEGERI 101778 MEDAN ESTATE KEC. PERCUT SEI TUAN
T.A 2014/2015
SKRIPSI
Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan
Pra Sekolah Dan Sekolah Dasar
Oleh :
NINDY GITA NIM 1113111052
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
1.
Latar Belakang Keluarga
a. Nama : Nindy Gita
b. Tempat Tanggal Lahir r : Sampali, 23 Mei 1993
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Anak Ke : Pertama (1) dari 3 bersaudara
e. Agama : Islam
f. Nama Ayah : Anto
g. Pekerjaan Ayah : Wiraswasta
h. Nama Ibu : Triana
i. Pekerjaan Ibu : Ibu Rumah Tangga
j. Alamat Orang tua : Jl Melati Irian Barat No. 34 Sampali Kec Percut Sei Tuan Kab Deli Serdang
2.
Riwayat Pendidikan
No Nama
Sekolah
Tempat Tahun
Tamat
1. SD SD PAB SAMPALI 2005
2. SMP SMP SWASTA AL – FATTAH MEDAN 2008
3. SMA SMA NEGERI 1 PERCUT SEI TUAN 2011
ii
ABSTRAK
Nindy Gita, NIM.1113111052. “ Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pelajaran IPA Dengan Menggunakan Metode Eksperimen Di Kelas V SD Negeri 101778 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan T.A 2014/2015 “
Permasalahan dalam penelitian ini adalah “Rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA siswa kelas V SD Negeri 101778 Medan Estate. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui metode eksperimen pada materi sifat – sifat cahaya di kelas V SD Negeri 101778 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan T.A 2014/2015.
Hipotesis pada penelitian ini adalah “Dengan menggunakan Metode Eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar siswa Pada Pelajara IPA Di Kelas V SD Negeri 101778 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan T.A 2014/2015.
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 101778 Medan Estate, Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V yang berjumlah 25 orang dan objek penelitian ini adalah upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui metode eksperimen pada pelajaran IPA. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi siswa dan guru dan tes pilihan berganda dengan 20 soal pilihan berganda untuk melihat hasil belajar siswa.
Hasil penelitian dari jumlah 25 siswa, hasil pre tes yang tuntas hasil belajarnya 6 orang siswa dengan persentase 24% dan Rata – rata kelas 54,4. Dari perolehan di atas perlu ditindak lanjuti pada siklus I. Dari hasil hasl siklus I yang tuntas hasil belajarnya meningkat menjadi 15 orang siswa dengan persentase 60% dengan nilai rata – rata kelas menjadi 68. Pada siklus II yang tuntas hasil belajarnya terdapat 23 orang siswa dengan persentase 92% dengan nilai rata – rata kelas menjadi 78.
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukurpenulispanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas segala rahmat dan hidayahNya sehingga dapat menyelesaikan
penelitian ini dengan baik sesuai dengan waktu yang telah direncanakan
Skripsi berjudul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada
Pelajaran IPA Dengan Menggunakan Metode Eksperimen di Kelas V SD
Negeri 101778 Medan Estate Kec Percut Sei Tuan T.A 2014/2015.
Sholawat dan salam penulis haturkan kepada Rasullah Muhammad
SAW sebagai pembawa risalah Islam bagi seluruh manusia. Skripsi ini
Disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada prodi Pendidikan
Guru Sekolah Dasar (PGSD) S1, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas
Negeri Medan.
Untuk kesempurnaan skripsi ini,maka penulis mengharapkan kritik
da saran yang bersifat membangun dari semua yang menaruh simpati dalam
penyusunan skripsi ini. Dalam kesempatan ini, penulis banyak menerima
bantuan moril maupun materil yang tidak terrnilai harganya. Untuk itu
penulis ucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas
Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
3. Drs. Ramli Sitorus, M.Ed selaku Ketua Jurusan PGSD FIP UNIMED
dan Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Sekretaris jurusan FIP
iv
4. Ibu Dra. Mastiana Ritonga, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi
yang telah memberikan bimbingan dan motivasi sejak penyusunan
skripsi hingga selesainya skripsi ini.
5. Dr. Irsan Rangkuti, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik yang
telah banyak memberikan bimbingan selama masa perkuliahan.
6. Drs.Khairul Anwar, M.Pd selaku Dosen Penyelaras I, Dra. Nurmayani,
M.Ag selaku Dosen Penyelara II, dan Drs. Robenhart Tamba, M.Pd
selaku Dosen Penyelaras III yang telah banyak memberikan saran dan
perbaikan dalam skripsi ini.
7. Seluruh dosen, staf pegawai dan Tata Usaha Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan yang telah turut rela membimbing dan
mengarahkan penulis dalam perkuliahan.
8. Ibu Nurhidayah Siregar, S.Ag selaku Kepala Sekolah SD Negeri
101778 Medan Estate dan Bapak/Ibu guru SD Negeri 101778 Medan
Estate yang telah banyak membantu penulis dalam penelitian.
9. Teristimewa untuk kedua orang tua saya, Ayahanda Anto dan Ibunda
Triana yang paling saya cintai, terimakasih atas segala dukungan dan
terimah kasih banyak atas setiap tetes keringat, air mata yang mengalir
dalam membesarkan penulis hingga meraih gelar sarjana, tidak ada
balasan yang pantas bagi kalian kecuali surgaNya Amin.
10. Kakek (Trimo Nawi) dan Nenek (Leginem) , adik - adik saya Agusti ,
Ardhiko, Rahmadhani keluarga besar yang mungkin tidak dapat
sebutkan secara keseluruhan, terimah kasih telah memberikan
v
11. Sahabat penulis ( Merry, Reda, Nurul, Mega, Widya, Meysarah, Lisma ,
Ana dan Valentine) yang telah memberikan semangat dan doa selama
ini.
12. Teman – teman Universitas Negeri Medan, khususnya teman – teman B Reguler 2011 dan teman – teman PPLT terimakasih atas segala dukungan dan persahabatan yang indah.
13. Teristimewa Yoghi Andre Ovane terimah kasih telah memberikan do’a
serta motivasi hingga penulis semangat mengerjakan skripsi ini.
Semua pihak yang tidak penulis sebutkan satu persatu yang turut memberikan bantuan dan sumbangan pemikiran selama peneliti mengikuti perkuliahan. Akhirnya segala kebaikan yang telah diberikan dapat menjadi karunia yang tidak terhingga dalam hidupnya.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin, namun menyadari
masih banyak kekurangannya, untuk itu mengharapkan saran dan kritik
yang bersifat membangun dari berbagai pihak demi kesempurnaannya
skripsi ini. Kiranya skripsi ini dapat bermanfaat dalam memperkaya
khasanah ilmu pendidikan.
Medan, Juni 2015
Penulis
vi DAFTAR ISI
Halaman
RIWAYAT HIDUP ... i
ABSTRAK ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR LAMPIRAN ... ix
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR GAMBAR ... xi
BAB 1 PENDAHUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 5
1.3 Pembatasan Masalah ... 5
1.4 Rumusan Masalah ... 6
1.5 Tujuan Penelitian ... 6
1.6 Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8
2.1Kajian Teoritis ... 8
2.1.1 Pengertian belajar ... 8
2.1.2 Pengertian Hasil Belajar ... 9
2.1.3 Faktor – Faktor Hasil Belajar ... 10
2.1.4 Metode Pembelajaran ... 11
vii
2.1.6 Karekteristik Metode Eksperimen ... 14
2.1.7 Tujuan dan Manfaaat Metode Eksperimen ... 14
2.1.8 Langkah – langkah Metode Eksperimen ... 15
2.1.9 Kelebihan Dan Kekurangan Metode Eksperimen ... 16
2.1.10 Cara mengatasi kekurangan – kekurangan metode eksperimen ... 18
2.1.11 Hakikat Pembelajaran IPA ... 18
2.1.12 Sifat – sifat Cahaya ... 20
2.1.13 Kerangka Berpikir ... 26
2.1.14 Hipotesis Tindakan ... 27
BAB III METODE PENELITIAN ... 28
3.1 Jenis Penelitian ... 28
3.2 Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 28
3.3 Subjek Dan Objek Penelitian ... 28
3.4 Operasional Variabel Penelitian ... 28
3.5 Desain Penelitian ... 29
3.6 Prosedur Penelitian ... 29
3.7 Alat Pengumpulan Data ... 36
3.8 Analisi Data ... 36
3.9 Jadwal Penelitian ... 39
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 40
4.1 Hasil Penelitian ... 40
4.1.1 Profil Penelitian ... 40
viii
4.2.1 Pelaksanan dan Hasil Penelitian Tes Awal ... 40
4.2.2 Pelaksanan dan Hasil Penelitian Pada Siklus I ... 44
4.2.3 Pelaksanan dan Hasil Penelitian Pada Siklus II ... 62
4.3 Rekapitulasi Nilai Pretes, Siklus I, dan Siklus II ... 74
4.4 Temuan Penelitian ... 81
4.5 Pembahasan Penelitian ... 82
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 83
5.1 Kesimpulan ... 83
5.2 Saran ... 84
DAFTAR PUSTAKA ... 85
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran siklus I ... 86
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran siklus II ... 96
Lampiran 3 Soal Pre Tes ... 106
Lampiran 4 Soal Pos Tes Siklus I ... 109
Lampiran 5 Soal Pos Tes Siklus II ... 112
Lampiran 6 Percobaan Cahaya Dapat Merambat Lurus ... 115
Lampiran 7 Percobaan Cahaya Menembus Benda Bening ... 116
Lampiran 8 Percobaan Sifat Bayangan Pada Cermin Cekung ... 117
Lampiran 9 Percobaan Cahaya Yang Dapat Dibiaskan ... 118
Lampiran 10 Observasi Guru Siklus I ... 119
Lampiran 11 Observasi Siswa Siklus I ... 121
Lampiran 12 Observasi Guru Siklus II ... 123
Lampiran 13 Observasi Siswa Siklus II ... 125
Lampiran 14 Daftar Nama Siswa Kelas V SD Negeri 101778 Medan Estate ... 127
Lampiran 15 Hasil Perolehan Nilai Siswa Pada Pre Test ... 128
Lampiran 16 Hasil Perolehan Nilai Siswa Pada Postest I ... 129
Lampiran 17 Hasil Perolehan Nilai Siswa Pada Postest II ... 130
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Jadwal Penelitian... 39
Tabel 4.1 Hasil Belajar Siswa Pada Pretest (Tes Awal) ... 41
Tabel 4.2 Presentase Hasil Tes Awal ... 42
Tabel 4.3 Benda Dapat Yang Terlihat Dan Tidak Terlihat ... 47
Tabel 4.4 Benda Yang Tembus Cahaya Dan Tidak Tembus Cahaya ... 48
Tabel 4.5 Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 54
Tabel 4.6 Persentase Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 55
Tabel 4.7 Hasil Observasi Siswa Siklus I ... 57
Tabel 4.8 Hasil Observasi Guru Siklus I ... 59
Tabel 4.9 Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 67
Tabel 4.10 Persentase Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 68
Tabel 4.11 Hasil Observasi Siswa Siklus II ... 70
Tabel 4.12 Hasil Observasi Guru Siklus II ... 72
Tabel 4.13 Hasil Belajar Siswa Keseluruhan ... 75
Tabel 4.14 Hasil Belajar Sebelum Dan Sesudah Siklus ... 77
Tabel 4.15 Hasil Keseluruhan Observasi Siswa ... 78
xi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Cahaya Merambat Lurus ... 21
Gambar 2.2 Cahaya Menembus Benda Bening ... 22
Gambar 2.3 Pemantulan Cahaya ... 23
Gambar 2.4 Pembiasan Cahaya... 25
Gambar 3.1 Skema Penelitian Tindakan Kelas ... 29
Gambar 4.1 Sekolah Tempat Penelitian ... 40
Gambar 4.2 Grafik Hasil Belajar Pada Tes Awal ... 43
Gambar 4.3 Guru Menjelaskan Materi Sifat – Sifat Cahaya ... 46
Gambar 4.4 Percobaan Cahaya Dapat Merambat Lurus ... 47
Gambar 4.5 Percobaan Cahaya Dapat Menembus Benda Bening ... 48
Gambar 4.6 Guru Membimbing Siswa Dalam Kelompok ... 49
Gambar 4.7 Percobaan Sifat Bayangan Pada Cermin Cekung ... 51
Gambar 4.8 Percobaan cahaya dapat dibiaskan ... 52
Gambar 4.9 Siswa Mengerjakan Soal Postest Siklus I ... 53
Gambar 4.10 Grafik Hasil Belajar Siklus I ... 56
Gambar 4.11 Guru Menjelaskan Tujuan Pembelajaran ... 63
Gambar 4.12 Guru Membimbing Dalam Kelompok ... 65
Gambar 4.13 Guru Melakukan Tanya Jawab ... 66
Gambar 4.14 Siswa Mengerjakan Soal Postest Siklus II ... 66
Gambar 4.15 Grafik Hasil Belajar Siklus II ... 69
vi DAFTAR ISI
Halaman
RIWAYAT HIDUP ... i
ABSTRAK ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR LAMPIRAN ... ix
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR GAMBAR ... xi
BAB 1 PENDAHUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 5
1.3 Pembatasan Masalah ... 5
1.4 Rumusan Masalah ... 6
1.5 Tujuan Penelitian ... 6
1.6 Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8
2.1Kajian Teoritis ... 8
2.1.1 Pengertian belajar ... 8
2.1.2 Pengertian Hasil Belajar ... 9
2.1.3 Faktor – Faktor Hasil Belajar ... 10
2.1.4 Metode Pembelajaran ... 11
vii
2.1.6 Karekteristik Metode Eksperimen ... 14
2.1.7 Tujuan dan Manfaaat Metode Eksperimen ... 14
2.1.8 Langkah – langkah Metode Eksperimen ... 15
2.1.9 Kelebihan Dan Kekurangan Metode Eksperimen ... 16
2.1.10 Cara mengatasi kekurangan – kekurangan metode eksperimen ... 18
2.1.11 Hakikat Pembelajaran IPA ... 18
2.1.12 Sifat – sifat Cahaya ... 20
2.1.13 Kerangka Berpikir ... 26
2.1.14 Hipotesis Tindakan ... 27
BAB III METODE PENELITIAN ... 28
3.1 Jenis Penelitian ... 28
3.2 Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 28
3.3 Subjek Dan Objek Penelitian ... 28
3.4 Operasional Variabel Penelitian ... 28
3.5 Desain Penelitian ... 29
3.6 Prosedur Penelitian ... 29
3.7 Alat Pengumpulan Data ... 36
3.8 Analisi Data ... 36
3.9 Jadwal Penelitian ... 39
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 40
4.1 Hasil Penelitian ... 40
4.1.1 Profil Penelitian ... 40
viii
4.2.1 Pelaksanan dan Hasil Penelitian Tes Awal ... 40
4.2.2 Pelaksanan dan Hasil Penelitian Pada Siklus I ... 44
4.2.3 Pelaksanan dan Hasil Penelitian Pada Siklus II ... 62
4.3 Rekapitulasi Nilai Pretes, Siklus I, dan Siklus II ... 74
4.4 Temuan Penelitian ... 81
4.5 Pembahasan Penelitian ... 82
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 83
5.1 Kesimpulan ... 83
5.2 Saran ... 84
DAFTAR PUSTAKA ... 85
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran siklus I ... 86
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran siklus II ... 96
Lampiran 3 Soal Pre Tes ... 106
Lampiran 4 Soal Pos Tes Siklus I ... 109
Lampiran 5 Soal Pos Tes Siklus II ... 112
Lampiran 6 Percobaan Cahaya Dapat Merambat Lurus ... 115
Lampiran 7 Percobaan Cahaya Menembus Benda Bening ... 116
Lampiran 8 Percobaan Sifat Bayangan Pada Cermin Cekung ... 117
Lampiran 9 Percobaan Cahaya Yang Dapat Dibiaskan ... 118
Lampiran 10 Observasi Guru Siklus I ... 119
Lampiran 11 Observasi Siswa Siklus I ... 121
Lampiran 12 Observasi Guru Siklus II ... 123
Lampiran 13 Observasi Siswa Siklus II ... 125
Lampiran 14 Daftar Nama Siswa Kelas V SD Negeri 101778 Medan Estate ... 127
Lampiran 15 Hasil Perolehan Nilai Siswa Pada Pre Test ... 128
Lampiran 16 Hasil Perolehan Nilai Siswa Pada Postest I ... 129
Lampiran 17 Hasil Perolehan Nilai Siswa Pada Postest II ... 130
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Jadwal Penelitian... 39
Tabel 4.1 Hasil Belajar Siswa Pada Pretest (Tes Awal) ... 41
Tabel 4.2 Presentase Hasil Tes Awal ... 42
Tabel 4.3 Benda Dapat Yang Terlihat Dan Tidak Terlihat ... 47
Tabel 4.4 Benda Yang Tembus Cahaya Dan Tidak Tembus Cahaya ... 48
Tabel 4.5 Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 54
Tabel 4.6 Persentase Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 55
Tabel 4.7 Hasil Observasi Siswa Siklus I ... 57
Tabel 4.8 Hasil Observasi Guru Siklus I ... 59
Tabel 4.9 Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 67
Tabel 4.10 Persentase Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 68
Tabel 4.11 Hasil Observasi Siswa Siklus II ... 70
Tabel 4.12 Hasil Observasi Guru Siklus II ... 72
Tabel 4.13 Hasil Belajar Siswa Keseluruhan ... 75
Tabel 4.14 Hasil Belajar Sebelum Dan Sesudah Siklus ... 77
Tabel 4.15 Hasil Keseluruhan Observasi Siswa ... 78
xi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Cahaya Merambat Lurus ... 21
Gambar 2.2 Cahaya Menembus Benda Bening ... 22
Gambar 2.3 Pemantulan Cahaya ... 23
Gambar 2.4 Pembiasan Cahaya... 25
Gambar 3.1 Skema Penelitian Tindakan Kelas ... 29
Gambar 4.1 Sekolah Tempat Penelitian ... 40
Gambar 4.2 Grafik Hasil Belajar Pada Tes Awal ... 43
Gambar 4.3 Guru Menjelaskan Materi Sifat – Sifat Cahaya ... 46
Gambar 4.4 Percobaan Cahaya Dapat Merambat Lurus ... 47
Gambar 4.5 Percobaan Cahaya Dapat Menembus Benda Bening ... 48
Gambar 4.6 Guru Membimbing Siswa Dalam Kelompok ... 49
Gambar 4.7 Percobaan Sifat Bayangan Pada Cermin Cekung ... 51
Gambar 4.8 Percobaan cahaya dapat dibiaskan ... 52
Gambar 4.9 Siswa Mengerjakan Soal Postest Siklus I ... 53
Gambar 4.10 Grafik Hasil Belajar Siklus I ... 56
Gambar 4.11 Guru Menjelaskan Tujuan Pembelajaran ... 63
Gambar 4.12 Guru Membimbing Dalam Kelompok ... 65
Gambar 4.13 Guru Melakukan Tanya Jawab ... 66
Gambar 4.14 Siswa Mengerjakan Soal Postest Siklus II ... 66
Gambar 4.15 Grafik Hasil Belajar Siklus II ... 69
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Dunia pendidikan di Indonesia saat ini mengalami kemajuan yang cukup
pesat, namun dari kemajuan yang sudah tercapai masih saja ada masalah yang
terjadi dalam dunia pendidikan di negara ini. Perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi sekarang ini membawa perubahan gaya hidup manusia baik dalam
bidang pendidikan, sosial dan budaya. Hal ini merupakan tantangan dan
kesempatan bagi guru untuk membakali siswanya dengan meningkatkan sumber
daya manusia melalui mutu pendidikan.
Melalui pendidikan anak diarahkan, dididik, dan dibimbing dan dilatih
untuk mengembangkan kemampuannya baik fisik maupun mental untuk mencapai
tujuan pendidikan. Dalam hal ini, siswa dengan mengalami fisik dan mentalnya
dalam proses pendidikan.
Di era global ini kesejahteraan suatu bangsa bukan lagi bersumber hanya
pada sumber daya alam dan modal fisik saja, tetapi juga bersumber pada modal
intelektual, modal sosial, dan kepercayaan diri sebagai anak bangsa.
Penembangan iptek intelektual mengandung tuntutan untuk terus menerus
memperbaharui ilmu pengetahuan dan teknologi ( IPTEK ) sesuai dengan
perkembangan dunia. Sementara itu kualiatas sumber daya manusia Indonesia
tidaklah cukup bila diukur dengan standar lokal saja sbab perubahan global telah
2
saat ini tingkat kompetensi yang dikuasai seseorang harus memenuhi standar
tertentu dalam aktifitas masyarakat dunia.
Seiring perkembangan zaman pemerintah senantiasa berupaya
memperbaiki mutu pendidikan kearah yang lebih baik. Pada tahun 2006
pemerintah menyempurnakan kurikulum 2004 yang dirasa masih banyak
kekurangannnya dengan kurikulum tingkat satuan pendidikan ( KTSP ). KTSP
merupakan kurikulum operasional yang dikembangkan berdasarkan standar isi
dan standar kompetensi.
Impilikasi penerapan KTSP pada pesert didik yang paling nampak adalah
pada sistem pembelajaran dan penilaiannya. KTSP sebagai kurikulum berbasis
kompetensi tidak semata – mata meningkatkan pengetahuan peserta didik, tetapi
kompetensi secara utuh yang merefleksikan pengetahuan, keterampilan dan sikap
sesuai karakteristik masing – masing mata pelajaran (Permendiknas NO. 22/
2006). Oleh karena itu, pembelajaran dan penilaiannya harus mengedepankan
ketiga ranah aspek perkembangan anaka tersebut.
Pendidikan IPA sebagai bagian pendidikan di sekolah dasar yang
merupakan dasar awal dalm upaya secara formal untuk memberikan bekal
kemampuan tentang IPA kepada siswa. IPA merupakan konsep pembelajaran
alam dan mempunyai hubungan yang sangat luas terkait dengan kehidupan
manusia. Pembelajaran IPA mengajarkan kepada siswa segala pengetahuan yang
ada. IPA tidak hanya berkaitan dengan prinsip – prinsip , fakta – fakta atau konsep
– konsep saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan. Pendidikan IPA di
3
sendiri dan alam sekitar serta diarahkan untuk mencari tahu dan berbuat sehingga
dapat membantu siswa untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam
tentang alam sekitar.
Metode mempunyai cara yang cukup besar dalam kegiatan belajar
mengajar. Kemampuan yang diharapkan dapat dimiliki anak didik, akan
ditentukan oleh kerelevansian penggunaan metode yang sesuai dengan tujuan. Itu
berarti tujuan pembelajaran akan dapat dicapai dengan penggunaan metode yang
tepat.
Berdasarkan dari pengamatan yang penulis lakukan dikelas V dengan
jumlah 25 siswa dimana 11 0rang laki – laki dan 14 orang siswa perempuan. Pada
mata pelajaran IPA, banyak siswa yang menganggap pelajaran ini sulit dan
membosankan, itu terlihat saat proses belajar mengajar berlangsung seperti kurang
memperhatikan penjelasan guru dengan baik, siswa lebih banyak diam dan tidak
bersemangat mengikuti pelajaran. Hal ini terlihat siswa tidak mencoba
mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, terlambat mengumpulkan tugas
bahkan ada juga yang tidak mengumpulkan tugas selama sekali..
Berdasarkan daftar nilai pada mata pelajaran IPA materi sifat – sifat
cahaya nilai yang diperoleh masih dalam kategori belum memuaskan, yakni
seperti yang terdapat nilai dengan KKM 65. Dari jumlah 25 orang siswa diperoleh
data, 20 orang siswa masih belum mencapai nilai minimal (memiliki nilai rendah)
dalam bentuk persentase (80%) dan 5 orang siswa telah mencapai nilai minimal
(memilki nilai tinggi) dalam bentuk (20%). Demikian halnya dalam mempelajari
4
beberapa indikator seperti bercerita saat guru menerangkan pelajaran dan ada
beberapa siswa yang terlihat mengantuk dan dalam pembelajaran karena
penggunan metode kurang bervariasi sehingga siswa kurang minat dalam
pembelajaran tersebut dan dapat menimbulkan rendahnya hasil belajar siswa
dalam pelajaran IPA.
Pengelolaan kelas yang kurang tepat sehingga masih banyak siswa yang
kurang memahami dan merasa bosan dengan pelajaran IPA, Karena guru hanya
menyampaikan teori dan materi yang disampaikan masih monoton dalam
pembelajaran berlangsung. Peserta didik menyatakan bahawa mata pelajaran IPA
membosankan karena cenderung metode ceramah dan kegiatan yang lebih
berpusat pada guru. Alat peraga dan media pembelajaran juga sangat jarang
digunakan pada saat proses pembelajaran, karena Siswa hanya mendengarkan apa
yang dikatakan gurunya. untuk itu pembelajaran perlu dirancang agar dapat
meningkatkan hasil belajar siswa. Salah satu cara yang diharapkan mengingat
hasil belajar adalah dengan menggunakan metode eksperimen.
Metode eksperimen merupakan suatu pengetahuan yang digunakan untuk
mencari sebuah kebenaran berdasarkan pengujian yang sistematis untuk
mengatasi permasalahan diatas karena menjadikan pembelajaran lebih aktif,
membuat siswa lebih percaya atas kebenaran atau kesimpulan berdasarkan hasil
percobaannya dan metode ini memang dangat cocok untuk pelajaran IPA .
Sebagai seorang guru, bagaimanapun kondisi yang dihadapi harus memiki
keyakinan bahwa semuanya itu dapat diatasi. Untuk itu dalam penelitian ini
5
pengamatan secara langsung dan menjadikan pengakaman belajar yang berharga
bagi peserta didik. Dengan eksperimen diharapkan dapat menciptakan suasana
yang menyenangkan sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Berdasarkan uraian peneliti mengadakan penelitian tindakan kelas untuk
memperbaiki proses pembelajaran IPA dengan judul : “ Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Pada Pelajaran IPA Dengan Menggunakan Metode Eksperimen Di
Kelas V SD Negeri 101778 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan T.A 2014/2015 “
1.2 Identifikasi masalah
Sesuai dengan latar belakang masalah diatas maka masalh yang
diidentifikasi dalam penelitian yaitu :
1. Dalam proses belajar mengajar guru menggunakan metode ceramah atau
konvensional
2. Rendahnya hasil belajar siswa pada pelajaran IPA disebabkan Kurangnya
penggunaan alat peraga atau media pembelajaran yang mendukung proses
pembelajaran.
3. Guru kurang menguasai keterampilan mengelola kelas dengan baik.
4. Kurangnya minat siswa dalam pelajaran IPA
1.3 Pembatasan Masalah
Mengingat permasalahan terlalu luas serta keterbatasan kemampuan waktu
serta biaya maka peneliti perlu membatasi masalah dalam penelitian ini yaitu
6
mata pelajaran IPA pada materi sifat – sifat cahaya dikelas V SD Negeri 101778
Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan T.A 2014/2015.
1.4Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah maka yang menjadi rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah : apakah dengan menggunakan metode eksperimen
dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pada pelajaran IPA, materi sifat –
sifat cahaya di kelas V SD Negeri 101778 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan
T.A 2014/2015.
1.5Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi Tujuan ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar
dengan menggunakan metode eksperimen pada pelajaran IPA, materi sifat – sifat
cahaya di kelas V SD Negeri 101778 Medan Estate Kec. Percut Sei Tuan T.A
2014/2015 “.
1.6Manfaat Penelitian
Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah :
1. Bagi siswa menambah wawasan dan pengetahuan dalam meningkatkan
hasil belajar sains khususnya pada pokok bahasan sifat – sifat cahaya
dikelas V SD dengan menggunakan metode ekperimen.
2. Bahan masukan Bagi guru dapat dijadikan umpan balik untuk
memperbaiki pembelajaran dalam mengukur keberhasilan dalam
pelaksanaan kegiatan belajara mengajar dengan pemilihan metode
7
3. Bagi sekolah hasil penelian ini dijadikan sebagai bahan informasi untuk
meningkatkan hasil belajar siswa.
4. Bagi peneliti yaitu sebagai bahan masukan bagi peneliti sendiri dalam
memperluas wawasan serta meningkatkan pengetahuan penelitian dalam
83 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan penelitian, maka dapat diperoleh
kesimpulan sebagai berikut :
1. Dengan penggunaan metode eksperimen dalam mata pelajaran IPA pada
sifat – sifat cahaya dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
2. Sebelum melakukan siklus I, peneliti memberikan tes awal, nilai rata-rata
siswa yang diperoleh pada materi sifat – sifat cahaya yaitu 54,4 dan 6
siswa (24%) dinyatakan tuntas belajar dan 19 (76%) siswa lainnya tidak
tuntas.
3. Pada pelaksanaan siklus I peneliti mulai menggunakan metode
eksperimen dan peneliti membentuk siswa kedalam kelompok belajar
yang bertujuan untuk melihat kerja sama dalam kelompok belajar.
Kemudian guru memberikan postest kepada siswa, maka diperoleh nilai
rata-rata yaitu 65 dan 15 siswa (60%) yang dinyatakan tuntas belajar dan
10 siswa lainnya (40%) yang dinyatakan masih belum tuntas.
4. Pada pelaksanaan siklus II kegiatan guru dan siswa tidak jauh berbeda
dengan kegiatan pada siklus I akan tetapi peneliti memperbaiki
kekurangan-kekurangan yang terdapat pada siklus I. Peneliti juga tidak
lupa memberikan postest kepada siswa untuk mengukur tingkat
pemahaman siswa terhadap materi yang di ajarkan, maka diperoleh nilai
84
(92%) yang dinyatakan tuntas belajar dan 2 siswa (8%) yang dinyatakan
tidak tuntas.
5. Dari hasil pelaksanaan pembelajaran tindakan siklus 1 dan siklus II
dengan menggunakan metode eksperimen pada mata pelajaran IPA
materi sifat – sifat cahaya ternyata dapat meningkatkan hasil belajar
siswa.
5.2. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang diperoleh maka
saran-saran yang dapat disampaikan sebagai berikut :
1. Bagi siswa diharapkan lebih aktif dalam proses belajar agar dapat
meningkatkan hasil belajar yang lebih baik dalam kerja kelompok dan
tidak malu – malu lagi dalam mengemukakan pendapat.
2. Bagi guru hendaknya guru yang akan mengajarkan materi sifat – sifat
cahaya menggunakan metode eksperimen guna melibatkan siswa dalam
pembelajaran, sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung secara
menarik dan menyenangkan.
3. Bagi pihak sekolah agar kiranya dapat melakukan pengadaan sarana dan
prasarana serta melakukan pelatihan tentang penggunaan metode
pembelajaran yang dapat ditingkatkan.
4. Bagi peneliti sendiri kiranya hasil penelitian tindakan kelas ini dapat
dijadikan suatu keterampilan serta pengetahuan percobaan untuk
85
Daftar Pustaka
Abdurrahman. 2009. Pendidikan Bagi Berkesulitan Belajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Aqib, Zainal. 2008. Peneliti Tindakan kelas. Bandung: CV. Yrama Widya.
Bundu, Patta, 2006. Penelitian Keterampilan Proses Dan Sikap Ilmiah Dalam Pembelajaran Sains – SD. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Daryanto. 2013. Belajar dan Mengajar. Bandung: CV. Yrama Widya.
Djamarah, Aswan. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Dewi, Rosmala. 2010. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas. Medan: Pasca sarjana Unimed.
Depdiknas. 2006. Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Fathurrahman, Abdillah. (2011). Metode Eksperimen. Bandung: CV. Yrama Widya.
Halimah, Siti. 2008. Strategi Pembelajaran. Bandung: citapustaka Media Perintis.
Halimalik, Oemar. 2007. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Sistem. Jakarta: Bumi Aksara.
Istrani. 2012. Kumpulan 38 Metode Pembelajaran. Medan: CV. Iscom Medan.
Purwanto, 2008. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Roestiyah. 2008.Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor – Faktor Yang Mempengaruhinya . Jakarta: Rineka Cipta.
Suharsimi, Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian . Jakarta: Rineka Cipta.
Samatowa, Usman, 2010. Pembelajaran IPA disekolah dasar. Jakarta: indeks.
Sagala, Syaiful. 2003. Konsep dan makna pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Sudjana, Susanto. 2009. Penelitian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.