• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertumbuhan dan Perkembangan Wortel Varietas Lokal Cipanas dan No. B 951-1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pertumbuhan dan Perkembangan Wortel Varietas Lokal Cipanas dan No. B 951-1"

Copied!
69
0
0

Teks penuh

(1)

P E R T U M B U H A N D A N P E R K E M B A N G A N W O R T E L V A R I E T A S L O K A L G I P A N A S

D A N NO. B

951

-

1

Oleh

NINA ADRIAN1 A 20 1432

JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(2)

RINGKASAN

NINA ADRIAN1 (A 20 1432). Pertumbuhan dan Perkembangan Wortel Varietas Lokal Cipanas dan No. B 951-1 (di bawah bimbingan SRI SETYATI HARJADI)

Percobaan ini bertujuan untuk mempelajari pola tum- buh umbi wortel dan menentukan kisaran umur panen optimum dua varietas wortel yaitu varietas lokal Cipanas dan

galur No. B 951-1 dari Wisconsin. Saat panen optimum yaitu saat dicapai bobot segar maksimum dengan mutu batk,

Hipotesis yang diajukan : 1) terdapat perbedaan antara varietas dalam umur panen optimum, 2) ada hubungan antara mutu visual dan hasil analisis laboratorium.

Percobaan ini dilaksanakan dari Februari sampai Juni

1987 di Kebun Percobaan Pasir Sarongge pada rumah plastik berukuran 2 m x 14 rn. Diteliti dua faktor yaitu varietas dan umur panen yang tersusun dalam Rancangan Acak Lengkap Faktorial. Digunakan dua varietas yaitu varietas lokal Cipanas dan No. B 951-1. Umur panen teniiri atas enam taraf yaitu 10 MST, 12 MST, 14 MST,17 MST, 18 MST dan

20 MST. Total sebanyak 12 perlakuan dengan 4 ulangan, yang terdiri atas 2 atau 3 tanaman yang ditanam pada

(3)

0.4 g TSP, 2 g KC1 dan 1.9 g Urea yang setara dengan

83 kg T S P / ~ ~ , 396 kg KC1 dan 360 kg ~rea/ha.

Setelah 15 MST tangkai bunga varietas lokal Cipanas mulai memanjang. Sampai 20 MST No. B 951-1 belum mem- bentuk tangkai bunga.

Bobot segar, panjang, diameter pangkal, derajat warna merah dan warna kuning umbi untuk kedua varietas meningkat sampai 20 MST. Umbi varletas lokal Cipanas yang dipanen setelah 17 MST mempunyai lapisan serat pada pangkal empulurnya, diduga karena tanaman sudah memasuki fase pembungaan. Untuk mendapatkan umbi yang sukulen panen sebaiknya dilakukan sebelum fase pembungaan yaitu pada 14 MST sampai 15 MST. Pada saat ini umbi mencapai bobot segar 58 g sampai 76 g dengan panjang 13 cm dan diameter pangkal 3 cm.

Umbi galur No. B 951-7 yang dipanen setelah umur 17

MST heras empulurnya, tetapi tidak terlihat terbentuknya lapisan serat. Untuk mendapatkan umbi yang sukulen, panen sebaiknya dilakukan antara 15 MST sampai 15 MST.

Pada umur panen optimum umbi mempunyai bobot segar antara

20 g sampai 40 g dengan panJang 10 cm dan diameter pangkal

2.5 cm. Penundaan panen pada varietas ini dapat dilakukan sampai 20 MST.

Pada umur panen optimumnya wnbi wortel galur No.

(4)

PERTUMBUHAN DAN PERKJ3MBANGAN

WORTEL VARIETAS LOKAL CIPANAS

DAN NO. B 951-1

o l e h

N I N A ADRIAN1

A 20 1432

Laporan Karya I l m i a h s e b a g a i

s a l a h s a t u s y a r a t untuk memperoleh g e l a r

S a r j a n a P e r t a n i a n

pada

F a k u l t a s P e r t a n i a n , I n s t i t u t P e r t a n i a n Bogor

JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN

FAKULTAS PERTAN I A N

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(5)

JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN

FAKULTAS PERTANIAN

,

INSTITUT PERTANIAN BOG03

Kami menyatakan bahwa Laporan Karya I l m i a h yang

d i s u s u n o l e h :

Nama Mahasiswa : N I N A ADRIAN1 Nomor Pokok : A 20 1432

J u d u l : PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN WORTEL

VARIETAS LOKAL CIPANAS DAN NO. B 951-1

d i t e r i m a s e b a g a i p e r s y a r a t a n untuk memperoleh g e l a r

S a r j a n a P e r t a n i a n

pada

F a k u l t a s P e r t a n i a n , I n s t i t u t P e r t a n i a n Bogor

Ketua J u r u s a n Urusan Karya I l m i a h

(6)

RIWAYAT HIDUP

P e n u l i s d i l a h i r k a n d i Madiun t a n g g a l 1 7 Mei 1964.

P e n u l i s a d a l a h anak pertama d a r i Bapak I s n a i n dan I b u

F. P r i a t i .

P e n u l i s menyelesaikan p e n d i d i k a n s e k o l a h d a s a r tafiun

1976 d i SD K a t o l i k Cor J e s u , Malang. Pendidikan s e k o l a h

menengah pertama d i s e l e s a i k a n pada tahun 1980 d i SMP

K a t o l i k S a n t o Yoseph, Surabaya. Tahun 1983 p e n u l i s me-

namatkan p e n d i d i k a n d i SMA FJegesi 8, J a k a r t a . P e n u l i s

d i t e r i m a d i I n s t i t u t P e r t a n i a n Bogor m e l a l u i j a l u r pe-

nerimaan Proyek P e r i n t i s I1 pada tahun 1983. S e t a h u n

kemudian p e n u l i s d i t e r i m a s e b a g a i mahasiswa d i J u r u s a n

Budidaya P e r t a n i a n , F a k u l t a s P e r t a n i a n , I n s t i t u t P e r -

(7)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah s.w.t. yang telah melimpahkan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan hasil penelitian ini.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dr-Ir Sri Setyati Harjadi yang telah membimbing penulis dalam penelitian dan penyusunan laporan ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membadtu penulis dalam pelaksanaan penelitian dan pe- nyusunan laporan ini.

Penulis menyedari bahwa laporan ini banyak keku- rangannya. Saran dan kritik membangun sangat penulis harapkan demi baiknya laporan ini.

Jakarta, Besember 1987

(8)

Halaman

DAFTAR TABEL

...

vii

...

DAFTAR GAMBAR i x PENDAHULUAN

...

1

...

L a t a r B e l a k a n g 1

...

T u j u a n 4

...

H i ' p o t e s a 5

...

TINJAUAN PUSTAKA 6

...

BAHAN DAN METODE 13 H A S I L DAN PEMBAHASAN

...

19

KESIMPULAN DAN S W

...

34

DAFTAR PUSTAKA

...

36
(9)

No.

DAFTAR TABEL

Teks

-

Kandungan Vitamin A Tiap 100 g Bahan S e g a r

Beberapa J e n i s Sayuran

...

1 Luas A r e a l dan Produksi p e r Hektar Umbi

Wortel d i I n d o n e s i a Tahun 1979-1 984

...

2

Pengaruh Umur Panen dan V a r i e t a s Terhadap

Bobot Segar Umbi

...

22

Pengaruh Umur Panen dan V a r i e t a s Terhadap

Panjang U m b i

...

22 Pengaruh Umur Panen dan V a r i e t a s Terhadap

Diameter Pangkal Umbi

...

2 3

Pengaruh Umur Panen dan V a r i e t a s Terhadap

D e r a j a t Warna Marah Umbi

...

2 8

Pengaruh U m u r Panen dan V a r i e t a s Terhadap

D e r a j a t Warna Kuning Umbi

...

2 8

...

U j i O r g a n o l e p t i k Umbi Wortel 3 0

Lampiran

T a b u l a s i Data H a s i l Pengamatan Terhadap Umbi Wortel V a r i e t a s Lokal Cipanas dan No. B 951-1 d i Lapang dan d i Laborato-

r i u m

...

39

Rata-Rata Jumlah Daun Yang Terbentuk dan T i n g g i Tanaman Wortel V a r i e t a s Lokal C i - panas dan No. B 951-1 umur 4 MST samapi

20 MST

...

41

S i d i k Ragam ~ d l a h Daun Pada Minggu ke-10

...

42 S i d i k Ragam T i n g g i Tanaman Pada Minggu

.

ke-10

...

42
(10)

Halaman

...

S i d i k Ragam Panjang Umbi 43

S i d i k Ragam Diameter Pangkal Umbi

...

43

S i d i k Ragam Kekerasan Umbi

...

4 3 Sidik Ragam Kadar S e r a t Kasar Umbi

...

44

S i d i k Ragam Kadar A i r Umbi

...

44

S i d i k Ragam Kadar Bahan Kering Umbi

...

44

S i d i k Ragam D e r a j a t Warna Merah Umbi

...

45

S i d i k Ragam Derajat Warna Kuning Umbi

...

45
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)

P E R T U M B U H A N D A N P E R K E M B A N G A N W O R T E L V A R I E T A S L O K A L G I P A N A S

D A N NO. B

951

-

1

Oleh

NINA ADRIAN1 A 20 1432

JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(61)

RINGKASAN

NINA ADRIAN1 (A 20 1432). Pertumbuhan dan Perkembangan Wortel Varietas Lokal Cipanas dan No. B 951-1 (di bawah bimbingan SRI SETYATI HARJADI)

Percobaan ini bertujuan untuk mempelajari pola tum- buh umbi wortel dan menentukan kisaran umur panen optimum dua varietas wortel yaitu varietas lokal Cipanas dan

galur No. B 951-1 dari Wisconsin. Saat panen optimum yaitu saat dicapai bobot segar maksimum dengan mutu batk,

Hipotesis yang diajukan : 1) terdapat perbedaan antara varietas dalam umur panen optimum, 2) ada hubungan antara mutu visual dan hasil analisis laboratorium.

Percobaan ini dilaksanakan dari Februari sampai Juni

1987 di Kebun Percobaan Pasir Sarongge pada rumah plastik berukuran 2 m x 14 rn. Diteliti dua faktor yaitu varietas dan umur panen yang tersusun dalam Rancangan Acak Lengkap Faktorial. Digunakan dua varietas yaitu varietas lokal Cipanas dan No. B 951-1. Umur panen teniiri atas enam taraf yaitu 10 MST, 12 MST, 14 MST,17 MST, 18 MST dan

20 MST. Total sebanyak 12 perlakuan dengan 4 ulangan, yang terdiri atas 2 atau 3 tanaman yang ditanam pada

(62)

0.4 g TSP, 2 g KC1 dan 1.9 g Urea yang setara dengan

83 kg T S P / ~ ~ , 396 kg KC1 dan 360 kg ~rea/ha.

Setelah 15 MST tangkai bunga varietas lokal Cipanas mulai memanjang. Sampai 20 MST No. B 951-1 belum mem- bentuk tangkai bunga.

Bobot segar, panjang, diameter pangkal, derajat warna merah dan warna kuning umbi untuk kedua varietas meningkat sampai 20 MST. Umbi varletas lokal Cipanas yang dipanen setelah 17 MST mempunyai lapisan serat pada pangkal empulurnya, diduga karena tanaman sudah memasuki fase pembungaan. Untuk mendapatkan umbi yang sukulen panen sebaiknya dilakukan sebelum fase pembungaan yaitu pada 14 MST sampai 15 MST. Pada saat ini umbi mencapai bobot segar 58 g sampai 76 g dengan panjang 13 cm dan diameter pangkal 3 cm.

Umbi galur No. B 951-7 yang dipanen setelah umur 17

MST heras empulurnya, tetapi tidak terlihat terbentuknya lapisan serat. Untuk mendapatkan umbi yang sukulen, panen sebaiknya dilakukan antara 15 MST sampai 15 MST.

Pada umur panen optimum umbi mempunyai bobot segar antara

20 g sampai 40 g dengan panJang 10 cm dan diameter pangkal

2.5 cm. Penundaan panen pada varietas ini dapat dilakukan sampai 20 MST.

Pada umur panen optimumnya wnbi wortel galur No.

(63)

PERTUMBUHAN DAN PERKJ3MBANGAN

WORTEL VARIETAS LOKAL CIPANAS

DAN NO. B 951-1

o l e h

N I N A ADRIAN1

A 20 1432

Laporan Karya I l m i a h s e b a g a i

s a l a h s a t u s y a r a t untuk memperoleh g e l a r

S a r j a n a P e r t a n i a n

pada

F a k u l t a s P e r t a n i a n , I n s t i t u t P e r t a n i a n Bogor

JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN

FAKULTAS PERTAN I A N

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(64)

JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN

FAKULTAS PERTANIAN

,

INSTITUT PERTANIAN BOG03

Kami menyatakan bahwa Laporan Karya I l m i a h yang

d i s u s u n o l e h :

Nama Mahasiswa : N I N A ADRIAN1 Nomor Pokok : A 20 1432

J u d u l : PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN WORTEL

VARIETAS LOKAL CIPANAS DAN NO. B 951-1

d i t e r i m a s e b a g a i p e r s y a r a t a n untuk memperoleh g e l a r

S a r j a n a P e r t a n i a n

pada

F a k u l t a s P e r t a n i a n , I n s t i t u t P e r t a n i a n Bogor

Ketua J u r u s a n Urusan Karya I l m i a h

(65)

RIWAYAT HIDUP

P e n u l i s d i l a h i r k a n d i Madiun t a n g g a l 1 7 Mei 1964.

P e n u l i s a d a l a h anak pertama d a r i Bapak I s n a i n dan I b u

F. P r i a t i .

P e n u l i s menyelesaikan p e n d i d i k a n s e k o l a h d a s a r tafiun

1976 d i SD K a t o l i k Cor J e s u , Malang. Pendidikan s e k o l a h

menengah pertama d i s e l e s a i k a n pada tahun 1980 d i SMP

K a t o l i k S a n t o Yoseph, Surabaya. Tahun 1983 p e n u l i s me-

namatkan p e n d i d i k a n d i SMA FJegesi 8, J a k a r t a . P e n u l i s

d i t e r i m a d i I n s t i t u t P e r t a n i a n Bogor m e l a l u i j a l u r pe-

nerimaan Proyek P e r i n t i s I1 pada tahun 1983. S e t a h u n

kemudian p e n u l i s d i t e r i m a s e b a g a i mahasiswa d i J u r u s a n

Budidaya P e r t a n i a n , F a k u l t a s P e r t a n i a n , I n s t i t u t P e r -

(66)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah s.w.t. yang telah melimpahkan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan hasil penelitian ini.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dr-Ir Sri Setyati Harjadi yang telah membimbing penulis dalam penelitian dan penyusunan laporan ini. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membadtu penulis dalam pelaksanaan penelitian dan pe- nyusunan laporan ini.

Penulis menyedari bahwa laporan ini banyak keku- rangannya. Saran dan kritik membangun sangat penulis harapkan demi baiknya laporan ini.

Jakarta, Besember 1987

(67)

Halaman

DAFTAR TABEL

...

vii

...

DAFTAR GAMBAR i x PENDAHULUAN

...

1

...

L a t a r B e l a k a n g 1

...

T u j u a n 4

...

H i ' p o t e s a 5

...

TINJAUAN PUSTAKA 6

...

BAHAN DAN METODE 13 H A S I L DAN PEMBAHASAN

...

19

KESIMPULAN DAN S W

...

34

DAFTAR PUSTAKA

...

36
(68)

No.

DAFTAR TABEL

Teks

-

Kandungan Vitamin A Tiap 100 g Bahan S e g a r

Beberapa J e n i s Sayuran

...

1 Luas A r e a l dan Produksi p e r Hektar Umbi

Wortel d i I n d o n e s i a Tahun 1979-1 984

...

2

Pengaruh Umur Panen dan V a r i e t a s Terhadap

Bobot Segar Umbi

...

22

Pengaruh Umur Panen dan V a r i e t a s Terhadap

Panjang U m b i

...

22 Pengaruh Umur Panen dan V a r i e t a s Terhadap

Diameter Pangkal Umbi

...

2 3

Pengaruh Umur Panen dan V a r i e t a s Terhadap

D e r a j a t Warna Marah Umbi

...

2 8

Pengaruh U m u r Panen dan V a r i e t a s Terhadap

D e r a j a t Warna Kuning Umbi

...

2 8

...

U j i O r g a n o l e p t i k Umbi Wortel 3 0

Lampiran

T a b u l a s i Data H a s i l Pengamatan Terhadap Umbi Wortel V a r i e t a s Lokal Cipanas dan No. B 951-1 d i Lapang dan d i Laborato-

r i u m

...

39

Rata-Rata Jumlah Daun Yang Terbentuk dan T i n g g i Tanaman Wortel V a r i e t a s Lokal C i - panas dan No. B 951-1 umur 4 MST samapi

20 MST

...

41

S i d i k Ragam ~ d l a h Daun Pada Minggu ke-10

...

42 S i d i k Ragam T i n g g i Tanaman Pada Minggu

.

ke-10

...

42
(69)

Halaman

...

S i d i k Ragam Panjang Umbi 43

S i d i k Ragam Diameter Pangkal Umbi

...

43

S i d i k Ragam Kekerasan Umbi

...

4 3 Sidik Ragam Kadar S e r a t Kasar Umbi

...

44

S i d i k Ragam Kadar A i r Umbi

...

44

S i d i k Ragam Kadar Bahan Kering Umbi

...

44

S i d i k Ragam D e r a j a t Warna Merah Umbi

...

45

S i d i k Ragam Derajat Warna Kuning Umbi

...

45

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari analisis komposisi pada fasad lembaga P3GI yaitu semua elemen penyusun fasad tersusun menjadi kesatuan yang utuh tetapi untuk komposisi fasad pada

Data dibutuhkan secara tidak langsung oleh KPU, artinya data harus melalui proses lebih lanjut untuk dapat dimanfaatkan sebagai informasi 3 Data dibutuhkan secara langsung

4.4 Menyajikan gagasan kreatif dalam bentuk cerita fantasi secara lisan dan tulis dengan memperhatikan struktur dan penggunaan bahasa... 2.Kerjakan latihan soal

Kelompok bahan makanan pada bulan April 2009 mengalami perubahan indeks sebesar -3,43 persen atau terjadi penurunan indeks dari 132,13 pada Maret 2009 menjadi 127,60 pada April

Berdasarkan hasil analisis sidik ragam data yang diperoleh pada Tabel 1 menunjukkan bahwa perlakuan dengan pemberian dosis PGPR 4 gram/liter air dan pupuk phonska 1,56

Untuk menggali menyangkut permasalahan di atas, maka penelitian yang dilakukan Deskriptif Analistis yakni dengan menggambarkan dan menjelaskan secara rinci

Manfaat sistem sistem informasi penggajian pegawai honor dan monitoring kehadiran PNS pada SAMSAT UPTD Kabupaten Berau ini yaitu mempermudah petugas penggajian

Optimasi waktu reaksi pembentukan kompleks stabil indofenol biru pada uji amonia air limbah industri penyamakan kulit dicapai pada waktu minimal 2 jam pada suhu uji ±25 o