• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pemilihan Supplier Bahan Baku Biji Plastik Polypropylene Menggunakan Metode AHP dan QFD Pada PT Arisamandiri Pratama

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Pemilihan Supplier Bahan Baku Biji Plastik Polypropylene Menggunakan Metode AHP dan QFD Pada PT Arisamandiri Pratama"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1. Kriteria QFD  Dimensi
Tabel 2. Kriteria dan Subkriteria Kriteria Sub Kriteria
Tabel 3. Hasil Pembobotan Pengambil Keputusan Responden Pengambil Keputusan Bobot
Tabel 6. Hasil Pembobotan Performansi Supplier Kriteria  1
+2

Referensi

Dokumen terkait

Metode dalam penelitian ini adalah metode AHP (AnalyticalHierarchyProcess) yang digunakan untuk menghitung bobot setiap kriteria (kualitas, harga, waktu pengiriman, respon

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kriteria apa saja yang digunakan untuk memilih supplier bahan baku pewarna kain dan menentukan supplier mana yang

Metode Perbandingan Berpasangan digunakan untuk memperoleh bobot masing-masing kriteria, dan menghasilkan kriteria Kualitas Barang sebagai kriteria dengan bobot terpenting

Penentuan tipe preferensi bertujuan untuk mendapatkan karakteristik data dari setiap kriteria sehingga batasan antara supplier yang dianggap sama atau berbeda dapat tersaji dengan

Pada metode AHP dan penggabungan preferensi yang telah dilakukan menggunakan geometric mean maka didapatkan nilai bobot setiap kriteria yaitu nilai bobot kriteria kualitas

Dari hasil perhitungan didapatkan bahwa nilai bobot yang paling tinggi untuk kriteria pemilihan supplier adalah kriteria kualitas barang dengan nilai 0.29.. Kemudian

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan supplier batu split terbaik dengan cara merangking beberapa alternatif supplier batu split berdasarkan kriteria-kriteria

Hasil akhir metode AHP yaitu guna mengetahui urutan kriteria mana yang paling utama pada proses pengambilan keputusan dalam pemilihan supplier serta menentukan supplier mana yang