• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V SDN 105325 DALU X A TANJUNG MORAWA T.A 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V SDN 105325 DALU X A TANJUNG MORAWA T.A 2015/2016."

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA PELAJARAN IPA

SISWA KELAS V SDN 105325 DALU X A TANJUNG MORAWA

T.A 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh

INDARTI NOVALINA TAMPUBOLON NIM:1123311034

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

RIWAYAT HIDUP

1. Biodata Pribadi

Nama : INDARTI NOVALINA TAMPUBOLON

Tempat, Tanggal Lahir : Bangun, 22 Desember 1994

Alamat : Jl. Karya Bakti, Gg Langgar No 81A, Medan Johor

Agama : Kristen Protestan

Kewarganegaraan : Indonesia

2. Biodata Orang Tua

Nama Ayah : ALPEN TAMPUBOLON

Nama Ibu : TIO PURNAMA SARAGIH

Pekerjaan Orang Tua : Wiraswasta

Alamat Orang Tua : Pematang Siantar

3. Riwayat Pendidikan

No Nama Sekolah Alamat Tahun

1 SD Inpres 098017 Jl.Asahan KM 13 2000 – 2006

2 SMP Negeri 1Gunung

Malela

Jl. Asahan KM 13 2006 – 2009

3 SMA Swasta Katolik

Assisi

Jl. Asahan KM 6 2009 – 2012

4 PGSD S-I UNIMED Jl. William Iskandar Pasar V

Medan

(6)

i ABSTRAK

INDARTI NOVALINA TAMPUBOLON, 1123311034, Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Metode Demonstrasi Pada Pelajaran IPA Siswa Kelas V SDN 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016, Skripsi, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan, 2016.

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA Materi Cahaya dan Sifat Cahaya. Penelitian ini bertujuan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi Cahaya dan Sifat Cahaya dengan Menggunakan Metode Demonstrasi. Jenis Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan 2 siklus, dan jumlah subjek penelitian sebanyak 30 orang siswa dengan jumlah 11 siswa laki-laki dan 19 siswa perempuan di kelas V SDN 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016. Setiap siklus dan terdiri dari 4 tahapan, yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan tindakan, tahap observasi dan tahap refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan observasi.

Berdasarkan analisis data, ternyata pada saat diberikan tes awal dari 30 orang siswa diperoleh tingkat ketuntasan sebanyak 2 orang siswa (6,67%) mendapat nilai tuntas, dan sebanyak 28 orang siswa mendapat nilai tidak tuntas (93,33%) dengan nilai rata-rata 46,83. Pada siklus I dalam mengerjakan soal tes yang diberikan oleh peneliti terdapat sebanyak 14 orang siswa (46,67%) yang mendapat nilai tuntas dan sebanyak 16 orang siswa (53,33%) mendapat nilai tidak tuntas dengan rata - rata nilai 64,17. Sedangkan pada siklus II diperoleh sebanyak 26 orang siswa (86,67.%) mendapat nilai tuntas dan sebanyak 4 orang siswa (13,33%) mendapat nilai tidak tuntas dengan rata- rata nilai 81,16.

(7)

ii

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur peneliti ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas

Rahmat dran Karunia-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi berjudul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Metode Demonstrasi pada

Pelajaran IPA Siswa Kelas V SDN 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016“. Skripsi ini merupakan sebahagian dari persyaratan dalam

menyelesaikan studi S1 ( Strata 1 ) pada Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

Skripsi ini dalam penulisannya banyak menemui hambatan dan rintangan

namun dengan segala upaya maksimal yang dilakukan peneliti serta bantuan dari

berbagai pihak, akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan tepat waktu. Atas bantuan

yang diberikan, maka penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Rektor Universitas Negeri Medan, Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd.

2. Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan Dr. Nasrun, MS

3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS Wakil Dekan Bidang Akademik.

4. Bapak Drs. Aman Simaremare, MS Wakil Dekan Bidang Umum dan

Keuangan

5. Bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan.

6. Ketua Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan

Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd.

7. Seketaris Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan

(8)

iii

8. Ibu Dra. Erlinda Simanungkalit, M.Pd selaku dosen pembimbing skripsi yang

telah meluangkan waktu dalam mengarahkan, memotivasi serta memberikan

nasehat yang baik kepada peneliti dalam penyelesaian skripsi ini.

9. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd, Ibu Dra. Herawaty Bukit, M.Pd dan Ibu

Dra. Risma Sitohang, M.Pd, selaku dosen penguji yang telah banyak

memberikan saran dan masukan dalam penyempurnaan skripsi ini.

10.Kepala Sekolah dan Dewan Guru SDN 105325 Dalu X A Tanjung Morawa,

yang memberikan kesempatan kepada peneliti untuk melakukan penelitian dan

pengambilan data di sekolah tersebut.

11.Teristimewa orang tua saya, Ayahanda Tercinta Alpen Tampubolon dan

Ibunda Tercinta Tio Purnama Saragih yang dengan sabar dan penuh kasih

sayang merawat, menjaga, membesarkan, mendoakan, mendidik dan

memberikan semangat kepada peneliti untuk keberhasilan peneliti dalam

menempuh pendidikan ini dan untuk menyelesaikan penulisan skripsi ini.

12.Abang saya Tersayang Roni Candra Tampubolon, Amd, dan Adik saya

Tersayang Timbul Parulian Tampubolon dan Erikson Tampubolon yang selalu

memberikan semangat dan dukungan sehingga peneliti dapat menyelesaikan

penulisan skripsi ini.

13.Sepupu saya Tersayang Leo Jakson Silaen dan Camelia Silaen yang selalu

memberikan semangat dan membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan

skripsi ini

14.Sahabat ku (The Bataks) Nia Arwi Nasution, Siti Aminah Siregar, Sri

Rahmadani Hutagalung, Siti Aisyah, Sri Asmita dan Desi Seprina Yanti yang

(9)

iv

15.Kepada Abdi Hakiki Sihotang, S.Pd terima kasih untuk waktu, perhatian,

semangat dan saran nya selama ini sehingga peneliti dapat menyelesaikan

penulisan skripsi ini.

16.Teman - teman satu dosen pembimbing skripsi, Siti Aisyah, Hayatun Saadah,

Risky Kurniati, Ruth Manullang, Saodor Simbolon, Dola Situmorang, Sangkot

dan Della yang selalu memberi semangat dan memberikan motivasi bagi

peneliti dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini.

17.Teman - teman PPLT SD 106164 Tembung, Bindes, Jimmy, Maryati, Ade,

Jannah, Stefie, Uji, Tika, Ayu, Santa, Ika, Risqa, Tia, dan Putri yang selalu

memberi semangat dan memberikan motivasi bagi peneliti dalam

menyelesaikan penulisan skripsi ini.

18.Teman-teman B Ekstensi PGSD 2012 FIP UNIMED yang sangat membantu

dalam memberikan motivasi bagi peneliti sehingga dapat menyelesaikan

penulisan skripsi ini.

19.Keluarga besar Munthe dan Silaen yang selama ini memberikan dukungan dan

semangat kepada peneliti sehingga peneliti dapat menyelesaikan penulisan

skripsi ini.

Semoga Tuhan Selalu memberikan rahmat dan kasih sayangnya kepada kita

semua , Amin.

Medan , 1 April 2016 Peneliti

(10)

v DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR DIAGRAM ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang ... 1

1.2.Identifikasi Masalah ... 4

1.3.Batasan Masalah ... 5

1.4.Rumusan Masalah ... 5

1.5.Tujuan Penelitian ... 5

1.6.Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN TEORI 2.1. Kerangka Teori ... 7

2.1.1 Hakikat Belajar Mengajar ... 7

2.1.2 Pengertian Hasil Belajar ... 9

2.1.2.1 Pengertian Belajar ... 9

2.1.2.2 Pengertian Hasil Belajar ... 10

2.1.3 Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar ... 11

2.1.4 Ciri – Ciri Belajar Mengajar ... 14

2.1.5 Model Pembelajaran ... 16

2.1.6 Metode Domonstrasi ... 17

2.1.6.1 Pengertian Metode Domonstrasi ... 17

(11)

vi

2.1.6.3 Kriteria Penggunaan Metode Demonstrasi ... 19

2.1.6.4 Tujuan Penggunaan Metode Demonstrasi ... 19

2.1.6.5 Kelebihan dan Kekurangan Metode Demonstrasi ... 20

2.1.7 Tinjauan Tentang IPA ... 20

2.1.7.1 Hakikat IPA ... 20

2.1.7.2 Pengertian IPA ... 22

2.1.7.3 Tujuan IPA ... 23

2.1.8 Tinjauan Pokok Bahasan Cahaya ... 24

2.2 Kerangka Berfikir ... 29

2.3 Hipotesis ... 31

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian ... 32

3.2 Subjek dan Objek Penelitian ... 32

3.3 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 32

3.4 Variabel Penelitian... 33

3.5 Mekanisme dan Rencana ... 33

3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 38

3.7 Teknik Analisis Data ... 39

3.8 Jadwal Penelitian ... 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ... 43

4.2. Hasil Penelitian ... 44

4.2.1 Deskripsi Tes Awal ... 44

4.2.2 Siklus I... 47

4.2.3 Pelaksanaan dan Hasil Siklus II ... 58

(12)

vii BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan ... 71 5.2 Saran ... 72

(13)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Langkah-Langkah Pembelajaran Demonstrasi ... 19

Tabel 3.1 Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Siswa Dalam %... 40

Tabel 3.2 Jadwal Penelitian... 41

Tabel 4.1 Hasil Perolehan Nilai Siswa Pada Pretest ... 45

Tabel 4.2 Deskripsi Ketuntasan Nilai Pretest ... 46

Tabel 4.3 Hasil Belajar Post Test Siklus I... 52

Tabel 4.4 Deskripsi Ketuntasan Siklus I ... 53

Tabel 4.5 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus I ... 55

Tabel 4.6 Hasil Observasi Siswa Siklus I ... 57

Tabel 4.7 Hasil Belajar Post Test Siklus II ... 63

Tabel 4.8 Deskripsi Ketuntasan Siklus II ... 64

Tabel 4.9 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus II ... 65

Tabel 4.10 Hasil Observasi Siswa Siklus II ... 66

(14)

ix DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Cahaya Dapat Merambat Lurus... 25

Gambar 2.2 Cahaya Dapat Menembus Benda Bening ... 26

Gambar 2.3 Pemantulan Cahaya Secara Teratur... 27

Gambar 2.4 Pemantulan Cahaya Secara Tidak Teratur ... 27

Gambar 2.5 Cahaya Dapat di Biaskan ... 28

Gambar 2.6 Cahaya Terdiri Dari Beberapa Warna ... 29

Gambar 3.1 Desain Penelitian Kemmis dan Mc.Taggart ... 34

Gambar 4.1 Lokasi Penelitian ... 43

Gambar 4.2 Siswa sedang mengerjakan tes awal... 44

Gambar 4.3 Siswa Duduk Berkelompok ... 48

Gambar 4.4 Siswa Mendemonstrasikan Materi Pelajaran ... 49

Gambar 4.5 Siswa Mendemonstrasikan Materi Pelajaran ... 50

Gambar 4.6 Siswa Mengerjakan Post Test Siklus I ... 51

Gambar 4.7 Siswa Duduk Berkelompok ... 59

Gambar 4.8 Siswa Mendemonstrasikan Materi Pelajaran ... 60

Gambar 4.9 Siswa Mendemonstrasikan Materi Pelajaran ... 61

(15)

x

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 1 Pretest ... 47

Diagram 2 Post Test Siklus I ... 54

Diagram 3 Post Test Siklus II ... 64

(16)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I... 74

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I... 78

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 82

Lampiran 4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 86

Lampiran 5 Soal Pretest ... 90

Lampiran 6 Soal Post Test Siklus I ... 94

Lampiran 7 Soal Post Test Siklus II ... 98

Lampiran 8 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus I ... 102

Lampiran 9 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus II ... 103

Lampiran 10 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus I ... 104

Lampiran 11 Hasil Observasi Kemampuan Guru Siklus II ... 105

Lampiran 12 Nama Siswa ... 106

Lampiran 13 Rekapitulasi Nilai Pretest ... 107

Lampiran 14 Rekapitulasi Nilai Post Test Siklus I ... 108

(17)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan adalah proses perubahan diri seseorang maupun kelompok, baik

perubahan pengetahuan, perilaku, maupun sikap kearah yang lebih baik.

Pendidikan dapat diperoleh melalui pendidikan formal maupun pendidikan non

formal. Pendidikan non formal berasal dari keluarga, lingkungan masyarakat dan

teman bermain. Sekolah merupakan lembaga pendidikan formal, di mana guru

memegang peranan utama dalam proses belajar mengajar yang berarti bahwa

berhasil atau tidaknya pencapaian tujuan pendidikan tergantung bagaimana proses

belajar yang dialami oleh siswa.

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan bagian dari ilmu pengetahuan atau Sains yang berasal dari bahasa Inggris ‘science’ kata science sendiri berasal dari

kata dalam bahasa Latin ‘Scientia’ yang berarti saya tahu. IPA adalah suatu

kumpulan teori yang sistematis, penerapannya secara umum terbatas pada gejala –

gejala alam, lahir dan berkembang melalui metode ilmiah seperti observasi dan

eksperimen serta menuntut sikap ilmiah seperti rasa ingin tahu, terbuka, jujur dan

sebagainya.

IPA tidak dapat diajarkan sebagai suatu materi pengetahuan, yang

disampaikan dengan metode ceramah, melainkan melalui pembelajaran siswa

aktif karena berdasarkan karakteristiknya, IPA berhubungan dengan cara mencari

tahu tentang alam secara sistematis, sehingga IPA tidak hanya penguasaan

kumpulan pengetahuan yang berupa fakta fakta, konsep konsep atau prinsip

(18)

2

Metode ilmiah merupakan dasar dari IPA itu sendiri, karena metode ilmiah

adalah gabungan antara penalaran dan pengujian secara empiris. Suatu hal yang

logis dapat diterima masih perlu dikaji dengan fakta – fakta. Metode ilmiah dapat

menggambarkan secara jelas dan cermat gejala alam yang akan kita teliti, karena

dalam prosesnya kita melakukan kegiatan eksperimen untuk memperoleh data –

data yang kita inginkan dan mengkonkritkan suatu keabstrakkan.

Pembelajaran IPA di SD merupakan interaksi antara siswa dengan

lingkungan sekitarnya. Hal ini mengakibatkan pembelajaran IPA itu perlu

mengutamakan peran siswa dalam kegiatan belajar mengajar. Sehingga

pembelajaran yang terjadi adalah pembelajaran yang berpusat pada siswa dan

guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran tersebut. Guru berkewajiban untuk

meningkatkan pengalaman belajar siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran

IPA.

Berdasarkan observasi awal yang dilakukan oleh peneliti di Kelas V SD

Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016, ada beberapa hal

faktor yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar siswa. Faktor-faktor tersebut

meliputi rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA pokok bahasan

cahaya dan sifat cahaya. Setelah peneliti lakukan wawancara kepada guru kelas V,

ternyata hasil ulangan mereka untuk pelajaran IPA jauh dari yang diharapkan,

nilai rata- rata siswa kelas V hanya mencapai (60,00).

Cara mengajar guru di dalam kelas sangat mempengaruhi hasil belajar siswa.

Salah satunya adalah kreativitas mengajar guru terhadap hasil belajar siswa, di

mana kreativitas guru pada dasarnya merupakan suatu proses dimana guru dapat

(19)

3

terhadap siswa sehingga siswa tertarik terhadap proses pembelajaran dikelas.

Tetapi yang peneliti lihat dikelas guru hanya menggunakan metode ceramah saja

pada saat proses pembelajaran sehingga siswa tidak memberi respon yang baik

kepada guru, siswa lebih tertarik untuk berbicara kepada temannya dan

mengganggu temannya yang lain.

Dalam proses pembelajaran siswa hanya di fasilitasi dengan buku teks

pelajaran siswa saja, tanpa ada buku tambahan yang lain seperti ensiklopedia IPA

ataupun buku yang menunjang keberhasilan siswa pada proses pembelajaran

dikelas. Sehingga pengetahuan siswa terbatas hanya pada satu buku saja. Siswa

juga lebih diarahkan kepada proses menghapal materi pembelajaran saja tanpa

mengerti dan memahami apa sebenarnya inti dari pelajaran tersebut, dan pada saat

ujian berlangsung siswa tidak dapat menjawab soal dengan benar karena siswa

sudah mulai lupa mengenai materi tersebut sehingga hasil belajar siswa rendah

tidak seperti yang diharapkan oleh siswa sendiri dan guru.

Penggunaan media pembelajaran juga mempengaruhi hasil belajar siswa.

Tetapi yang peneliti lihat, guru kurang dalam hal menggunakan media

pembelajaran pada saat proses belajar mengajar berlangsung. Padahal dengan

adanya media pembelajaran yang dilaksanakan dapat mempengaruhi proses

belajar mengajar, sehingga dapat dilihat langsung hasilnya antara yang

memberikan respon positif dan negatif terhadap apa yang disampaikan oleh guru.

Dengan menggunakan media pembelajaran secara tepat dan bervariasi akan

menimbulkan gairah atau minat belajar siswa, sehingga memberikan dampak yang

baik bagi siswa, ia akan lebih bersemangat lagi dalam belajar dan hasil belajar

(20)

4

Untuk mengatasi masalah tersebut, salah satu metode yang tepat adalah

dengan cara metode demonstrasi. Metode demonstrasi merupakan metode yang

dapat meningkatkan hasil belajar siswa, karena metode ini meningkatkan minat

siswa untuk aktif dan kreatif dalam proses pembelajaran dan metode ini membuat

siswa untuk lebih mudah memahami dan mengaplikasikan materi pelajaran

khususnya pada pelajaran IPA pokok bahasan cahaya dan sifat cahaya. Karena

dalam melaksanakan metode ini siswa ikut secara langsung untuk melaksanakan

dan mengamati sendiri apa dan bagaimana cahaya dan sifat cahaya itu sendiri ?

Berdasarkan latar belakang diatas, peneliti tertarik untuk melakukan suatu penelitian dengan judul “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Menggunakan

Metode Demonstrasi pada Pelajaran IPA Siswa Kelas V SDN 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016“.

1.2Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasikan beberapa

masalah sebagai berikut :

1. Hasil belajar siswa pada pelajaran IPA masih rendah

2. Pembelajaran masih dominan dengan metode ekspositori ( ceramah)

3. Pembelajaran yang menumbuhkan budaya verbalistik ( menghafal)

4. Pembelajaran yang berpusat pada buku teks

5. Kurangnya minat siswa untuk belajar

6. Minimnya media, metode, model dalam pembelajaran.

(21)

5

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, cukup banyak

masalah yang perlu diteliti, maka peneliti membatasi permasalahan dengan

meneliti “Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Metode

Demonstrasi pada Pelajaran IPA dalam Pokok Bahasan Cahaya dan Sifat Cahaya Siswa Kelas V SDN 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016 “.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan batasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah Dengan Menggunakan

Metode Demonstrasi Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Pada Pelajaran IPA

Dalam Pokok Bahasan Cahaya dan Sifat Cahaya Siswa Kelas V SDN 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016 “.

1.5 Tujuan Penelitian

Sejalan dengan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah

“Untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode

demonstrasi pada materi Cahaya dan Sifat Cahaya Siswa Kelas V SDN 105325

Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016 “.

(22)

6

Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini, antara lain :

1. Bagi siswa : untuk meningkatkan minat dan motivasi siswa dalam

memahami konsep-konsep materi IPA khususnya materi cahaya dan sifat

cahaya sehingga hasil belajar siswa pada pelajaran IPA dapat meningkat.

2. Bagi guru : untuk meningkatkan kualitas dan wawasan dalam kegiatan

proses belajar mengajar pada pelajaran IPA.

3. Bagi sekolah khususnya kepala sekolah, hasil penelitian ini diharapkan

dapat menjadi bahan masukan, guna meningkatkan mutu dan kualitas

(23)

71

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh maka dapat ditarik

kesimpulan dari penelitian ini adalah:

1. Pembelajaran dengan menggunakan metode Demonstrasi pada pembelajaran IPA

materi pokok Cahaya dan Sifat Cahaya dapat meningkatkan hasil belajar siswa di

kelas V SD Negeri 105325 Dalu X A Tanjung Morawa T.A 2015/2016.

2. Sebelum pelaksanaan tindakan, terlebih dahulu dilakukan tes awal. Dari nilai tes

awal sebanyak 28 orang siswa (93,33%) yang belum tuntas dalam belajar dan 2

orang siswa (6,67%) yang telah mencapai standat ketuntasan belajar.

3. Setelah pelaksanaan siklus I dengan menggunakan metode Demonstrasi terdapat

sebanyak 14 orang siswa (46,67%) yang belum tuntas dan sebanyak 16 0rang

siswa (53,33%) yang mencapai ketuntasan.

4. Setelah pelaksanaan siklus II dengan menggunakan metode Demonstrasi terdapat

sebanyak 4 orang siswa (13,33%) yang belum tuntas belajar dan sebanyak 26

orang siswa (86,67%) yang mencapai ketuntasan belajar siswa.

5. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tes hasil belajar siklus I ke

tes hasil belajar siklus II diperoleh peningkatan. Hasil tes belajar inilah yang

menunjukkan bahwa hasil belajar siswa menjadi meningkat. Artinya terjadi

peningkatan ketuntasaan belajar dari 6,67% menjadi 46,76% hingga meningkat

(24)

72

5.2Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dipaparkan peneliti, maka peneliti

mengajukan saran sebagai berikut:

1. Guru diharapkan menggunakan metode Demonstrasi dengan langkah-

langkahnya, khususnya pada mata pelajaran IPA materi Cahaya dan Sifat

Cahaya

2. Agar setiap guru SD tidak hanya menguasai materi pelajaran, akan tetapi juga

dapat memiliki metode mengajar yang sesuai dengan masing - masing materi

pelajaran IPA..

3. Kepada peneliti lain yang ingin melakukan penelitian yang sama sebaiknya

harus menyediakan alat dan bahan yang lengkap agar hasil penelitian mudah

diingat dan dimanfaatkan bagi siswa.

4. Kepada peneliti sendiri kiranya hasil penelitian tindakan kelas ini dapat

dijadikan suatu keterampilan serta pengetahuan untuk menambah wawasan

(25)

73

DAFTAR PUSTAKA

Aqib,Zainal.2010.Penelitian Tindakan Kelas.Bandung: Yrama Widya

Djamarah,Syaiful Bahri dkk. 2013. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta

Haryanto. 2007. SAINS. Jakarta: Erlangga

Huda, Miftahul. 2014. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Belajar

Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Iscom Medan

Khairani, Makmur. 2013. Psikologi Belajar. Yogyakarta: Aswaja Pressindo

Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar

Roestiyah. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta

Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media

Slameto. 2013. Belajar dan Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Jakarta:

Kencana

Trianto. 2011. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta : Bumi Aksara

http//Pengertian%20IPA%20%20nia%20lovita.html

http//PENDIDIKAN_%20PENGERTIAN%20IPA.html

Referensi

Dokumen terkait

Hanya saja pada awanya penggunaan hanya terbatas untuk d21a ukur tedentu mlsa nya h tLrngan perataan data ukLrr dengan cara klradrai terkecrl (Wo f. azrnruth oengan

Polensi  tanalllan  alamanda  (AlwJ/(ll7da callwrfica) dari  dua  daerah  di  Bogor  sebagai  inhibitor  tirosinase  dipelajari  dalam  pcnelitian  ini. 

Untuk mempertahan presepsi guru tentang pembelajaran matematika sesuai dengan konsep pembelajaran kontekstual, perlu diyakinkan secara terus menerus bahwa

[r]

Kenakalan siswa merupakan perbuatan yang dilakukan oleh remaja yang tidak sesuai dengan norma-norma, baik norma agama, susila, atau norma yang berlaku dalam

interpersonal bagi siswa dalam upaya meningkatkan hubungan sosial dengan orang lain serta prestasi akademik dan non akademik siswa, sehingga perlu adanya bantuan

Penulisan Ilmiah ini menguraikan tentang pembuatan Personal Web (situs pribadi) yang berisikan tentang data diri tentang penulis yang bertujuan untuk memperkenalkan diri seperti

[r]