• Tidak ada hasil yang ditemukan

Genetic variability analysis of pineapple based on morphological and moleculer marker

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Genetic variability analysis of pineapple based on morphological and moleculer marker"

Copied!
76
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1. Bagan alir penelitian studi analisis keragaman nenas koleksi PKBT
Tabel 1. Jenis dan Asal bahan tanaman yang digunakan dalam penelitian
Gambar 2. Hasil pengamatan morfologi karakter kedudukan daun(1), warna daun tua (2), distribusi duri (3), warna buah matang (4), warna daging buah (5), dan  bentuk mahkota 6) pada C-SMDU (A), C-BNHYU (B), SC-NAD (C), SC-PRBA (D), SC-SMUT3 (E),  C-PAK (F),
Tabel 3. Rekapitulasi karakter polimorfik penanda morfologi nenas
+7

Referensi

Dokumen terkait

Verifikasi dilakukan pada tanaman yang menunjukkan adanya variasi morfologi yaitu ada atau tidaknya male bud, yaitu menggunakan tanaman pisang male budless dari sub

Kekerabatan genetik di antara sampel tanaman kunyit dan temulawak dilakukan dengan analisis gerombol ( cluster analysis ) dalam bentuk dendogram menggunakan metode

Karakter morfologi daun ke 25 aksesi jambu mete hasil persilangan pada karakter kualitatif bervariasi terutama pada karakter bentuk daun, bentuk pangkal daun,

Berdasarkan hasil analisis daya silang atau crossability (karakter biologi), analisis komponen utama dan analisis gerombol (karakter morfologi) didapatkan dua kelompok

Terdapat perbedaan hasil antara 2 (dua) metode dengan menggunakan penanda morfologi dan analisis isozim yang dapat dilihat dari perbedaan jarak genetik dari ke-6

Terdapat perbedaan hasil antara 2 (dua) metode dengan menggunakan penanda morfologi dan analisis isozim yang dapat dilihat dari perbedaan jarak genetik dari ke-6

Terdapat perbedaan hasil antara 2 (dua) metode dengan menggunakan penanda morfologi dan analisis isozim yang dapat dilihat dari perbedaan jarak genetik dari ke-6

Dalam penelitian ini, kami melakukan koleksi spesimen ikan sili di daerah aliran Sungai Brantas untuk melakukan identifikasi spesies secara akurat dengan menggunakan analisis morfologi