• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mempelajari suhu optimal dan pola penurunan kadar oksigen ruang kemasan pada transportasi udang dan ikan sistem kering

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Mempelajari suhu optimal dan pola penurunan kadar oksigen ruang kemasan pada transportasi udang dan ikan sistem kering"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

-. SEM]NAR NA9IONAL TAHUNAN PERTETA

2AB

-

ISBN : 979-95242-3-7

MET{PELAJARI SUHU

OPTINIdL

DAN POLA PENURUNAN

KADAR

OKSIGEN RUANG KEMASAN PADA TRANSPORTASI UDANG

DAN

IKAN

SISTEM

KERING

Yohaoa

Imliar,

Sam Ilcrodian ?, Andasuq ani 1

ABSTRAK

l4i

an penelitian dengan

judul

di aias anlai'a

lain:

(l)

nemperoleh suhu ruang kenasan selama tt'anspo asi yahg menlhaslll.an tinEkat keiulusan hidup yang tinggi unhlk herbagai jenis il.an, (2) nengeldhui kaclar oksigen pada ruang kenasan selamd

lrcnspo

asi dan pengaruhnta reha.tap nngiat keLulusan hiduP ullang tlan beherupd ienis

ikan

Pada sutu ruang kenasan l4"C

ikan tele

ndnpu

bertahan selama 15

iam

den7an tingkdt kehtlusdn

hi&tp

93 33

%

Ikan pann

hanla

befldhdn selatntl 3

jan

pada suhr ruang kenasan 17 "C dengan tingkd! kel Lusd]1 hiduP

92

1

%

Ikan nas matnplt bertahan selamd 5 jatn dengan nngkat kelltlusan hiduP

nencdNi

lAa persen pada suhu ruang kenasan

l1'C.

Pengdnalan terhadaP kddot oksiYn selatna transPottosl

nenuniukkan baht'ta padd kentssan

ldng

disinPdn Pada peti kemas dengdn suhu stdbil nilai kaddt aksigen stlama h'ansportd.ti

rctanfstubil

Hal ini Akorendkan

tiiangil"dn

tetap Pin&tdn Padd suhx di]1Etn sehingga nletabalisnrc elan

rctpit.tsi

rcnclali

|'dda

kends.ln

wng ditinpdn

di

nt)1a

L'tnnl

me

lnirkkati

penllnnan L,tldtlr okstgen

nnng

kena'^att lebih cePot tltbantiingk:r kenasm yang

(iisinF:1

dalatll

peti

]:cn1as kdrcnd Pada s1!tu

tiryE

udanpJtkan akan saddr ketnbali sch lSta

keb

t

han aksisen iu1d sentakn banyak

PENDA}IULUAN

De\rasa ini perseingan perd?gangan

ko

oditas penkaran

di

pasai irfernasirnai dirasaian

se

akin meningkat seiring dengan tuntutan konsumen akan bah3.r pangan, baik

dari

segi

mutu

naupun kualilasnya Mutu

leli-ggr

d:n

produl

penJ<"ra,r berasal oa_ kesegaraa produic ikan dalam keadaan hidup, kemudian diikuti produk ik&1 segar atau ikan beku.

Transportasi sisten1

basah

Yang <iilakukan selama

ini

memrntut

nedia

yang sana dengan tempat udang dan ikan tersebut sebelumnya sehingga nenurunkan kapasitas

angkut

dengan

jenis alat

angkut

yang

terbatas.

Usaha

mengantisipasi masalah

le_.ebut

mcngguna\an

lekiuk

Ilansponasl sistcm kering yang tidak memerlukan media

air mempakai salah satu pilihan yang teprt

Suhu ru:ng lemasan nre'upalan

frhor

lIili.

dala

transportasi udang/ikan sistem kcring, sehingga perlu

dikaji

pengamh strhu rd:ng

kemasan

untuk

mcnghasilka-n tingkat kelulusan hidup yang tinggi.

Tujuan penelitian dengan

judul

di

atas

rdalah

(1)

MemFcrolch

suhu

ruang

kemasa

sclalr3

tmnsportasi

yang ncnghasilkan tingkat kelulusan hidup yang

tinggi

uni,tk

berbagai

jenis

ikan

(2) N{engeb-hui jumlah kadar oksig.n pada nrang

kemesan selama

transportasi

Can

pcngaruhnya

terhadap

tingkat

kelulusari hidup udang dan bebcrapajenis ikan.

METODE PENELITIAN

Penelixian dilaksenakan di

Labora-to

um

Ergonomika

den

Elekronika Pertaniai. Jrlrusen Teknik pertanian- institut

Pertani.n

Bogor

(IPB). Waktu pelalisanaan

mulai bulan

Apnl

2003

sanpai

dengan Agustus 2003. Bahan yang digunakan yaitu

udang

windu

+.anbak (Penaeus nonodon Fab),

ikar

patin (Pangasi

t

h)rpophthalmus).

lkan

LeIe (Ci.1rias

balrachus, ikan

mas

la)pr'aus

.a"pta

L

t

dan serbul

ge'ga i

Peralatan penelitian

meliputi pcti

kemas.

k

rtasat\

slyrafodm,

walet

chiLlet,

bak

peningsan, axygen analJzer,

l]lLst

fie]r

kontroi.t/:z],

serta peralatan banlu lainn\ a seperti aerator, timcr, embcr dan selang air.

Penelitian

ini

dilakukan dalam dua

rangkaian

percobaan

urama

laiiu

pengarnatan teriladap pcngaruh suhr ..reng keniasan

dan

kadar

oksigel

dalarn nrang ker..tasar Sebelum kcdua per.oba^ar tcrscbLri
(2)

rlrlalsan,lar:

rc- cb

h du'u

drj'kLr\ar ricr'lambilo'l ddn pe s.dnd r.oirtolr

udrg

dd'

il'n

ua,'n

arn

'L.," r.rrs "uddl' dian"kur kJ

r",,-alonu;

dir.npu'lq

od

am

bd\

l--mrlil,rrdan

u

L'

r"n

. 'trriJn o. n fenrulilrrn

Lonci,

,

s:

t,r'

uJr r- ikarr

.-\'l

sclr'r o"n ak1if kembaLi- udang/ikan dipuasakan selama

l-'-ir ,nl r'."lurn.

tro.r'^

\ar'

r"p

dru.r.i."n.

,r,

"-,,g",,

'

,i', r--dat

Be

d

,arl-n

DLlc

r.rn ".ociLr'.11!:

d'

dapa*an

l.sil

baLLria udd rq \^indr

lrn!

d

padJ

su

u

15

'C

(Ga:tatd,

2000)

Sluaib

(2002)

'r(

iporl,-r

oah\'

r

rl:r

p:rir'

nrr'g.rn

pa'l'

srrl

r ll

"L-

rldll

rrre

f

rg(rr

1aC.

'uhtr

l0 "C dan ikan nas pingsan pade suhu

7.7'C

Selclah

Pingsan.

ikan/udang

kenudian dikemas dan disimpan pada suhr rr-d_s ke 14

a_

q

q

rr

grn

ai

dcng?n I'rnJ

p. i',,p. ,'

rr"rir

c 'i

d

n""

i.rl.l

ua I'E

"r"l

or'-r:l

LJ SblTn"

ieral'

ii

L:Lk,rlcroul L"'qal

lc'n

rb

d'nY--"uhu

"csuai der€an perlakuan

)ang

telah

dr'.r-t'."n.

t.ma'dr'

rt

"'Jrl d'n

pcrr

lena: sen.

rr,sllLmen

ko-lrol

(ul'L

Penrus,Jnan dimulai dcngan mengisi serbuk

".':.;' "

Ketcbdrar

,0'n ke

s(r.

rk

qerg2ji

dala

,

s

l"

\

r-an

l-: I

r"l

crr

kemudinn diLanj'rtkan dengan penlusunan

rka uo.rg

dr

dras l"prrarr

"-rbul

3ergaji

lLar'

.d3r'g

\ang Ieldl

drslsun

d

Iur'iii

deng:rn scrbuk gergalr

drngn

sampal kemasan rak penuh dan

ika

udang tedutup

oleh

serbuk gergali

dingin

Kemasan

r:k

Ii,ne

telal.

ter.ucu

.karvudang Lerscqul

cl-niuLnr,

d'irsun

ke

d"

2'

i'otJ

sr,

"ni.a,r

dirr,rp

rrn.r' dan

drre\drkan

,nenggunakalt

flashband

Kolak-ko1ak

s4,roBan

lersebut kemudian

disusun

di

dJ:n,

1e'.

Lcma.

lang

a-(rn

dr

uJ

transpoifasi

Pada Percobaan

ini,

ikan

Patin y,1ng sudei

plnt,an

drqrmpan pad.1

\uhu

ld

;c

l5

",.

1,,

"( .l;

C.

dd-

18

'C

de-garr

\\dku

trar(pon.

J i"m.

t\3n

mas drstmpar

n'rb,rrhr

]J'C. r a lro(

sclJrnd 5jam

ikal

lele pada suhu

t2'C,

14'C, 15'C

dan

16

"C

dengai

llaktu

i0 jam

suhu ruang kernasan l'ang baik

u

tuk transfortasi udang rvindu adalah 17

"C

(Kariadi. 1998). Hasil

oer.ob."_

rnr

d

' n.k"n rr'li\

u ;

;ranspodasi dc gan rujual rneng.tahui kadar

ol:

c(r' n

I1l_TJcdi

drrrd rrd

sforJsi

P.r'r-,r,,a

:r

rJ

hlod' rrC,r

;ksrgen

dilakukan sl]liap 30 menit untuk ikan mas dan

ikan

patin,

sedangkan'rntuk ikan

lelc

dan

udarg windLr setiap

I

iam

Sebagai lontrol

drldl

uk,'1

p.r'

?r.."t

r' r-rlr,da

hd"t

oksigen ruang kcnasaD

lang

disimpan pada

Penga

atan

juga

djlakrkan

ter

ha.iap

kondisj

ikiur/utiang

pad:r

saat

p rro'tgr

rz

te\'o.J

._1, Il'

r

.onJ-t".

d"r

kc Lr"r"arr L

a',

(e

o'

"

trlJ](Do-rr

o

l.'lui1:r

pcn..m. Lan r..l.edop

ncnqrruh

"ul

tx'r,o l'

r"1',"

d'a

\rd'r

o\-ig

r d:l'r

l'-m

''1

)elel?

!ir,

l.or,.

'

d

r.,ru\'r"

'cla b'

. _a ia

d

.\,\"r 1. 'Jrr"

dcr'n:

rr

'

r- l

n-kcnasar

Udang da:r rkan dLbenil'Lan dan drmasukkan

ke

dalam

.rir

habrtat bcrsuhrr

,o. ..

| ,..i

,

r-,

ud:rng/ikan

sadar

dar

normai

kcnb:ll

rerahir

dihrl,.rag trngkal

iieldu::rf

iridupn\ a

i#.SIL

DAN PEI\{B.A^HASAN

TIiNGARUH

SUHU RUANG KEN'IASAN

lkan

Lele

Hasil

r'ang

Ciperolel

setclaLr

dr-h-kukai

transporlasi

s€lanla

i0

lani

nenunjukkan bahwa posisi

ikar

leie unhrk scmua r'ariasi suhu dan

1laku

penl'inpanan

berubah.

Hal

ini

dialibatksn

ik:n

lele

neronte selama transportasi, tctapi rkal1 lele

tetap

teneiig. tidak

bergerak

(diam)

dan mempunrai respon yang lemah Respon )ang lemah

ini

diketahui adanva gcrakan

ncroffa

saat ikan

lele

diangkat. Kondisi tubxh ikarl lele tidak mengeras dan

ri&k

kaku

Nan

r

ooda

'uhu

ru.nq l<rn-san

l2

t_

tub

l,

t:

i.le

scrubair

lreridd

nrerar

Drdu-"

I'J

I

diakibatkan suhu ruang kemasan 12 'C masih

terlalu

dingin urfuk

transponasi, selingga ikan kedinginan dan pembulLlh darah pecah

'

Kelulusan hidLLp

ikan lele

seteialr penl'adararl dapat

dilihar

pada Gambar 1

Berdasarkan Garnbar

L

pen\lmpanan selamn

I0

jam pada suhu ruang kenlasan

12'C.

l1

'C,

lj

"C,

dar

16'C ncrghasikan tingkcl ke lulusarl liidup lang berbcda Pada suhu ruang kemasan

14

'C

dan

15

'C

menghasilkan

ingkat

kelulusan

lidup

lang

s..na ]'ailu 100

70.

sehiDcea

dicoba

d.

gen

\!ak1Lr
(3)

-. SEMINAR NASTONAL TAHUNAN PERTETA 2OO3

-

ISBN : 979-95242-3-7

nJ'impanan yang lebih lama yaitu 15 jam, 20

100

jarn dan 251am

a;

80

x

!60

I

S40

920

14

15 [image:3.595.149.477.456.664.2]

Suhu ruans kemasan (oC)

Gambar

I

PeDgaruh suhu ruang kemasan lerhadap persentase kelulusan hidup pada penvrmpanan ikan lele solama l0 Jam.

Transpoftasi

selana

2j

jam

pada suhu ruang kemasan 14

'C

dan

lj

"C terlalu lama uniuk ikan lele sehingga saar dibongkar sbmua ikan sudah mati dengan kondisi tubuh

targ

hku

dan bau

tidal

sedap. Penyinpanan selama 15 dan 20 jaln tubuh ikan lele masih normal. Fosrsi il(.1n

lelc

yang berubai dari

posisi pada \\

aku

pcngcmasan dikarenakan

ikar

n'Leroiia sesaat selarra

transpor tasi.Gambar 2. didapat suhLl \'ang baik untuk rran"poru.r

ilar

lel.

rdr'.i. .r

''

lk"n

lc..

mampu bertahan selanu-

15

Jan1 dengan tinekal kclulusan hidup 86.7 9'".

s

!

a

:

14

15

Suhu ruang kemasan (oC)

Gsn1brJ 2. Pengaruh suhu rdang kemasan terhadap tingkat kclulusan hidup

ik

lele pada penyimpanan selama

i5,

20. dar 25 jam

l

l

l

.l

H 15

jam

820

jam

tr25jam

(4)

-ffi;;;ia^NAt

TtHt JNAN qERTETA 2003

--

ISBN : 979-95242-3-7

Tkan Patin

Pada saat dilakukan Pembongkaran

.osisi

ikan tidak be.ubah atau sama dengan

,ori

ar."l

!en\u\Lr.n

1iC-l

L.r'.

u'

.r'.,q

dan

rid:"

acia

I-spon

Paoa suh-u ruarg kemasar 14 "C Can 15 "C- kondisi

lubuh ikan setelah dibongkar mcngeras, kaku dan bengkok karena kediigtnan Diduga pad' suhu kelnasai 14 "C dan

i5

"C masih terlalu cirngin

untuk

transpoftasi

ikan

pattn

yang r,ent,ebabkan lubuh ikan kal:u. mengeras dan

susah Ciluruskan. Sedangkaa

pada

suhu

lkrn

Mas

Pada

semua

variasi

suhu

ruang kemasan, posisi ikan sana dengan pada saat

a\\'al

pcnFsunan dalam

rak,

tidat

ada

Lrcrae

rkJn

dcn

Icspon. saet diangkal ikan

i'.

ni,,li-rn.l-u

rd"k r

erorrta. Kond si rubulr pada suhu mang kemasan 14

"C

dar

15 "C

40] 2A.

14

15

16

lt

[image:4.595.66.485.271.484.2]

'

Suhu ruang kemasan (oC)

Gambar

3.

Pengaruh suhu

ruaig

kemasan terhadap

tilgkat

kelLrlusan hidup ikan patin padapenyimpanan selama 3 jam

ruang kemasan

16

"C,

t7 'C

dan

18

'C

kondisi tubuh

ikan

normal, tidak metgeras dar tidak kaku.

Hasil

pcrrgojiall terhadap tingkat

kclul[san

hidup

ikan

paliD pada bebciaira variasi suhu keriasan drsajikan pada Gambar

3.

Berdasarkan

hasil

pcrcobaan

1'ang dilakukan pada berbagai sLri,u ruarg k€nasan

oan

di<irp:n relrma

I

I

rnr'

p:

urr- ':

.

tingkal

kelulusan

hidup

ikan

patin

adalah

pada suhu ruang kernasan I7"C (Ganber 3 ) yaitu mencapili 92.3 Pcrsen

normal. sedangkan pada s!

r

13

"C

buh ikan kaku dan mengeras. Berdasarkan Gam-bar 4 di bawah dapat dilihat bahh-a suhu

l

g

baik'Jntuk transportasi ikan rnas adalah 14

"C.

Pade suhu

ini

tingkat

kelulusan hidup ikan mas paiing

tinggi

yaitu mencapai 63 6

%

setelah disinpan selama 5 jam

f

p

=

(5)

.

SEMINAR NAS]ONAL TAHUNAN PER|ETA 2OO3

-

ISBAI : 979-95242-3-7

aa0

3lo

13

14 [image:5.595.136.434.81.259.2]

suhu ruang ktrasan (oc)

Gambar

4.

Pengaruh suhu ruang kemasan terhadap persentase kclulusan hidup pada penyimpanan

ikal

mas selama 5

jarr

PEN G ARUH I.A.DAR OKS IGET \\

RUANG KENtrA.SAN Udang r,\/indu

Berdasarkan pengukuran tcrhadap

kadar

oksigen

daiam

tuang

kemasan riipcroleh kadar oksigen yang

relatif

stabll pada

peii

kemas. Sedangkan kadar oksigen pada kontrol akan leb;h cenderung menurun. Hal ini dapat dilihat pada Gan$ar 5.

Pada kemasan yang disirapan dalam peti kemas, suhu ruang kemasar relatif stabil

17

'C

sehingga menyebabkan

udarg

tetap

Ienang.

al1i\iLas

rnctabolis'ne/re.pirasi rendah sehingga kebutuhan O, rendah. Dal'a tahaa hidup udang pada

peti

kenras cukup

tnggi

yaitu

mencapai

84.17

%-

Tingkat

l,

lulu.an h,dup

.d"rrg p,:d.:r

pcr.ob*n

rni

l.b

, r"r

d.l,

drr'

1"

.-111,,

"-l

- ur .r

r. rr

l_urang

ka

ar

ini

dikarcnakan kondisi udang

lalg

bugar.

Penyirnpanan

pada

suhu

cnyebabkan perubahan suhu

l,ang

besar dari awal sampai akhir tlansporlesi (Gambar 6

)

Perubahan suhu

ini

diduga berpcngalrh terhadap kelangsu!€an hidup

udang

Suhu I'ang tinggi menyebabkan udang cepal sadar dan akivitas tinggi- bajk

fisik

maupun meta-bolisme. Tjngkat kelulusan hidup udarg \ arrg

disimpar pada sullu kamar mencapai 60

ol

(Gambar

7.).

Udang dapat bertahan hidup

dengan

akivitas

tinggi

karena

dapat memanlaatlan udarr

rualg

Le.t"."r,

l-"1 tn,

ditunjukkan dengan rnenurunnla

kadar oksigen ruang kemasan yang dislnpan pada suhu kannr (Gambar 5.).
(6)

liiFifuF

nastomt

rtuunen

pERrErA 2003

-

rsBtv : 979-95242-3-7

I

kontrol

6

8

10

Waktu (jam)

[image:6.595.176.483.91.267.2] [image:6.595.158.432.545.674.2]

12 14

16

Gambar 5. Pola perubaban kadar oksigen mang kcrnasan pada trarNpoltasi ud:ng \vindu selama 1i lam

300 .150

!Vakt! pensamaian (menit)

Gambar 6. Poia perubahan suhu ruang kemAsan pada transportasi udang windu selama 15 iam

Pelikemas

k'nrr'

PehYlmPanan k€n:san

Cambar 7. Penganrh pen]'impenan kenasan terhadap windu pada lransportasi selafla l5 jain 22

.;

21

;

.&

2o

:

1s

Y

18

11

2T

-26

Zzt

823

"

Fz:

921

!

rg

217

6rc

15

a24

1

i

2

W

-

-0.4121x + 20 828

yk= 0 T487x+ 20 659

-€

konirol

--€*

Peti kemas

I e[ompok /"lanajemen Makalah Ke-23

(7)

t:

-

StntmA tUStOwlt

TAHUNAN qERTETA 2003

-

ISBI'I : 97995242-3-7

Ikan Lele

Betdasarkar pengamatan diperoleh

L"da- ol

'ig.1

yans

relal'l

stabrr Dadr peli kemas dan ahan

lebiil

ccnderung nenurun

pada kemastul

kontlol

(Gambar

ij.)

Pada kemasan

lang

disimpan dalam peti kemas.

suhu n-rang

ke

a-san

relatil srabil

l'l

"C (Gambar

9.).

Perobaian

slhu

Yang sangat

kecil

pada kemasan

Yarg

disimpan dalam petr kemas menyebabkal ikan tetap tenalg,

akivitas

mctabolisne dan respirasi rendah

..r

ngg:

darr

ralran hidup c.kup r'rggr rc'r '

mencapal

9i

33

%

(Gambar l0 ). Perubahan kadar oksigen l'ang sedikit atau sebcsar 0.015 o/o

tiap

tam

pada

suhu ruang

kernasan (Gambar 8

)

nienunjukkan

ikar

lele

han-r'a

scdikit mengarnbii O: dari udara bebas.

Transporlasi

paria suhu

kamar

nenlebabkan adanl'a pelxbahan sLlhu yang bJ

or

rnr'.,

03'r a..Jl

I orLponar'

(dJnr-aidir

transponasi,

selingga

mcnyebabkal

ikatl lele

lnddp kembali

deruan akivitas

tinggi.

Tingkat kelDlNan hidup

ikan

lelc

!ang

d.

rnrpr'1 pada suhu

k.rna

mer'aoai

875

%

(Ganbar 10.).

&an lele

dapat befla,han hidup dengan akivitas tinggi pada

nedia

kering

karena

nei'1purryai

alat

pe

afasan tambahan

yang

emungkinlan

penganbilan

udara

ruang kemasan uniuk

pemafasan.

Hal

ini

ditunjukkan

dengan nenurunn!-a kadar oksige!1 ruang kemasan yang disimiran pada sliilu kamar (Gamba-r 8 )

Ikan Patin

Pengamalan

kadar

oksigen o,perolcl' n,lar

\ang

rclalrr

st"bil

p-dd

l,'

kemas, scdangkan

pada

kemasan konirol

akar cenderung cnurun

Hal

ini

dapat dilihat pada Gambar 11. Pada kemasan yang disimpaD

dalam

pelr

kemas.

suhu

ntang kemasan

relatif stabil

17

"C

(Gamb3r 12 ). sehingga ikan tetap tenang, netabolisme/res_

pirasi

rendah sehingga dava tahan hrdup cukup tinggi ] aitu mencapai 90 6 % (Gambar

lJ.).

\arr"n

rl

"n

p:'.rr

h:rra

Leroh"r

selama

3 jam. Hai ini

diakibaikan kemampuan

ikan patin dalan

mengambil oksigen

dari

udara bebas kumng oprim3l. Pery_impanan pada suhu kamar ncn\'ebabkan perubahan suhu varg besar dari a$al san4al

akiljr

transpcrlesi.

tingkat

no.talrtas

rkar

patn

sangat tinggi- yaitu 66.7 % atau han)a nempunyai tingkat k-Lulusan hidup

il

3

%

rCamb"r

li)

linqlat

konsln.r

rl

a

p

ri

?ada suhu Lar:'.:rr i3b

h

c

'drh

cirbar

drre

.r

ikan lele dan udang r'. indu. tkan patin tidak

menpunyai

organ

penalasan

tambahnn seperri labirin pada ikan lele atau udans J;ang

dapat

rF.emanfaatkan

selunlh

pennukaar

tubuhnya

untuk mergambil

oksigen dari

udara.

HaI ini yang

mengakibatkan kcnampuan ikan patin

ultuk

memanfaalkan u<iara pada ruang kemasar untuk bemafas

tidal

sebaik pada

\\'allu

menganbil oksigen

j'ang ierlarut

dalam

air

dan

ncnyebabkan tingkat mortalitas ikan tinggi pada media

se-yp = '0.0151r + 20 91

Ezr

3'

zo

6

f

18

k = -0 1994x + 21.196

= 0.s469

17

16

rlkonirol Apeti kemas

10

12 14 [image:7.595.140.426.553.687.2]

WaKu lam)

Gambar

8.

Pola perubahan kadar

oksigen.tlallg

kemasan pada transpofiasi ikan

lele selama 15 iam.

(8)

-

SEMINAR NA,]ONAL TAHUAIAN PERTETA 2OO3 -- ISBN : 979-95242-3-7

2T

^26

g2s

-24

9za

k

iB

:

ls

cambar 9. Pola pernbahan sulu marg kemasan paria transponasi ikau lele selama 15

ja

.

300

450

600

Waktu (mer"rit)

875

FlnJinpzn.n leGsa.

.'3

100

80. €oj

[image:8.595.171.489.328.447.2]

401 2at,

Gambar

i0

Ga

bar

yp =-0 035/x + 20 482

R=0925 Pengaruh penyimpanan kemasan

hidup ikan lele pada rnnsponesi

terhadap tingkat kelulusan

sela

a 15 jam.

22

21

m

19

i8

17

tl=-oix?20879

R? = 0.9423

05

1

15

2

!'"hkl! laql

I

I

Pola perubahal kadar oksigcn ruang kemasan pada tlaJrspofiasi

jk

paiin se1ar,',a 3 jani

-€

konlrol

--3-

peti kemas
(9)

-

SEMTNAR MSTONAL TAHU|VAN PERTETA 2OO3

.

ISBN

:'7H52487

23

22

21 20

19 18

1-7

16 15

13

0

30

60

90

120 1sO

180

Wakt! pen_.am.tan (nenit)

Ganbar 12 Pola pcrubaltan suhu mang kemasan pada h,ransportasi ikan pat r sclama 31am.

2A

.:

:

100

3,^

60

[image:9.595.184.452.300.450.2]

Penyirnpanan kenrasan

Gambar

l3

Pcngaruh penyinDanan kemasar terhadap tingkar

kcluiusan hidup ikar patin pada transpoflasi selama 3 jam

Ikan Mas

Berdasarkan penganetan diperoleh

kadar

oksigen

l,ang rclatif

stabil

pada kcnasan vang dislmpan pada Deti kemas dan

lebih

cendenng

menurun

pada

kemasan kontrol.

Hal

ini

dapat dilihar pada cambar

l.l

Padd kenrasan )ang d.stnrpaI ddla-1 peri kemas, suhu ruang kenasan relarif stabil 14

'C

(Gambar 15.),

sehingga menl ebabkan ikan tetap tenang-

akivitas

metabolisme dan respirasi rendah. Hal

ini

mengakibatkan dayil

t:l.r'

Iidup

(u(_un

rjnggi

railu

rren.ifdr

93 33 % (Gambar 16.) Suhu mang kemasan \arrg

di.impan padr .ul

u

kan13r nr"-capni

2103

'C

pada

akhir

rransportasi

Ti

gkar keiulusan

hidup

ikaa

mas pada

kemasan konfiol han)'a 59 83 % (Cambar 16 )

Ikan mas hanra bertahan sclanra 5

jan

karena kemanpuan

ikan

rnas dalarn

nielgambil oksigen dari udara bebas kurarg ophmal. Sama halnya dengan ikan patin- ikan n1as

tidak

mempunlai

organ

pemafas:r tanlbehan- sehingga kernampuan

ikan

n1as

untuk mengambil uda-ra bebas untuk

ber*fas

tidak sebaik pada

$'aku

enganbil oksLg€n

varg

terlaftt

dalam

air

d?n

men\.ebabkan rjngkat mortalitas ikan

ini

tinggi pada nedia selain air.

KESIMPULAN

Berdasarkar

hasil

i

ang

diperolch

p:rda

percobaan

ini

dapat dlambrl

kc-simpulan:

(l)Suhu

ruang

kenasan

vang

optimal

untuk

transportasi ikan lele sisterlr kering adaiah

i4'C-

ikan parin adalah 17'C.

ikan

mas

14"C,

(2)

Kadar oksigen ruang

kcmasar

yang

disimpan

dala

pcti

kemas

-

6-

konirol

*€,

peti kemas
(10)

-

SEMIIIAR NASIONAL TAHUNA|V PERTETA 2OO3

-

ISBN : 979-95242-3-7

selama transportasi

rclaiif

stabil

karena tingkat rcspirasi dar metabolisme uda.g/ikan rendah,

(3)

Penurunan kadar oksigen ruang kemasan yang disimpan pada suhu kamar lebih cepat dibandingkan penvimpanan pada

peti

kenas

karcna Lidarg/ikan akan sadar

kembali pada suhu

finggi

dan

menurtut tersedianya oksigen untuk metabolismc dan

r€spirasinya,

(4)

Kemanpuan udang/ikan

untuk

mengambil

Or

darj

uda.a

bebas bc.pengaruh terhadap iingkat kelulusan hidup pada ncdia kcmrg.

gr,

.g

20

:

ie

I

re

22

621

;20

$

1e

E

re

-9

17

Srs

214

413

12

l

I

I

l a k.nlrol

yp = -0.0.135x + 20 973

R':=08

I

pet kemas [image:10.595.158.437.409.559.2]

Wakiu

(afi)

Gambar 14. Pola perubahan kadar oksigcn ruaig kemasan pada

,

2

:pon".

r

k.J.

-"

el

rna

\

irn

1T

Ganrbar

27C 3da

120

1gl

180

210

15. Pola perubahan suhu rualg kemasan pacla transpotasi ikaD mas selama 5 jam.

yi = -0 1636x + 20

I

n.1 =

cllot

(11)

-

SEM]NAR NASIONAL TAHUNAN PERTETA

2U3 _

ISBN : 979-95242.3-7

Cambar 15. Pengaruh penyimpa-ran kemasan tcrhadap tingkat kelulusan

lidup ikan mas pada transportasi selanla 5 lan1.

100

Eeo

!60

E40

2

SAR4N

Hasii dari

percobaar

yarg

telah

di-iakukan

m:sih

membutuhkan

banyak

perbaikar

untuk

me

pcroleh tingkat l'ang

lebih

sempuma.

untuk

itu

disaGnkan:

rrrPerlu

drl

arferbarul-

r'"lrt

l,ada

arr

nedia terhadap tingkat

kelul

san hidup ikan

d'

medr,

ler e

f/)

P.rl

.

diLrii

cfi..ens. kemasan sehingga nilai ekonomi meningkat-(3) Pengujiar

transportasi dinamis

perlu

diiakukan r-urtuk

mengetahui pengarxh grLncangan selama transportasi.

DAFTAR PUSTAKA

Djarijah,

A.

S. 2001. Budidaya lkan patin. Penerbit Kanisius. Yogl'akarta. Ga)'atri. D. 2000. Studi Pola Penurunar Suhu

pada Bak Peningsan Udang Windu (Penaeus monodon Fab ) Tipe Batch.

Skripsi. Jurusan

Teknik

Pertanian,

Falultas

Teknologi

Pedanian,

Irstitut Pcrtadarl Bogor.

Kariadi.

T.

1998. Pengaruh Suhu Ruarg Kem:san terhadsp Ketahanan Hidup

Uriang

WindLL

Tambrk

(Penacus

Karnila.

R

1998

Penanganan dan

Transpoftasi Udang Windu Tambak

{Penaeus ntonodan

Fab

)

Hidup Dengan Sistem Kering.

Khairurnan.

D

Stdenda dan

B

Gunadi

2002.

Budidaya

Ikan

l\,las.

PT. AgroN{edia Pustaka Jaka(a

N{uli.nan

A.

dan

Su}anto.

R.

1999

Budida;'a Udang

Windu

Penebar S\\'ada] a. Jakarta.

N{uslih,

Imam.

1996.

R.rcangan

L{edia Penpi:i Ken

"san Ur-uk

Trm:p,n-.

Udang

Windu

Tanbak (l?raerr

nanodon FzLb

)

Hidup Dalam Media Bukan

Air.

Skripsi. Jurusan Teknik

Pcnaniar. Fa\ullas

l

eknolo-r

Perunrar. lnstrt ,r

Pefldr-n

Bogor NrLrbasl

ar".

R

R

IooT

T(l,r'

\

lr

orli<a,r

dengan Penurunan

Suhu

Bertahap

untuk

Transpoftasi Udang Windu Tarrrbak

Hidup

(Penaeus monadon Fab

)

Dengan Sistein

Kering

'

fungkasan Laporan

Peoeljtian.

Junrsan Pengolahan Hasil Pertanian.

lnslitut Pert:nian Bogor.

Pennack.

R

$,r

1978.

Fres!

Water

lnyeriebrates

of

Thc

Llnited State

Second

Edition.

A

Wilcy-Irt_r'cren. e PubJr,,tio .

\e\Yorl

Fab )

Sela

a

Penlirnpanal.

Skripsi

Jumsan

Tcknik

Perlanian,

Fakultas

Teknologi

Fertadan-

tnstitut

Per-taniar Bogor.

monodon

Peqyimpanan I err:s, n

(12)

-

SEMINAR NAS]ONAL TAHUNAI'I PERTETA 2OO3

-

ISBN : 979-95242-3-7

Prasctyo

1993.

Kajian

Kernasan Dingrn

Untuk

Transportasi Udang Hidup

Secara

Kerjng.

Skripsi.

Jurusan Panqan d:n

Crzi

l:kult

.1e\no'og, Perlanian- Lrstitut Pertanian Bogor.

oi14

T1lcor o

.r drl

Kun(,

Identifikasi

lkan

Penerbit

Bina

Cipra Bogor

Setiabudi. E..

Y.

Sudrajat. Nl. D. Erlina dan

S

Wibor.vo 1995. Studi pengguna mctoda pcmbiusar langsung dengan "uL

u rend,

ci"llrn

r'ansporLrsr

sjsten

kcdng udang windu tambak

Q'enms

nonotlon

Fab

).

J.

Pcnelitiar

Pasca

Paren

Perikaria.r, (84) 8

2l

Supamo.

J

Basnal.

I

N,lLrljaiah

dan

S

Wibo\r,o

199,1. Pengairh

sulu

dan

n

aku

pemrolusar

dengax

perdinginan benahap

terhadap

ketahanan

hidup

udang

windu

lentbak

(Penaells

ncnotion

Fab.)

dalam

trarlsDortasi

sisten

kcrirg.

Jumal

Penelitian Pasca

Panen Perikanan. (79): 73-78

Susento,

I{.

d-aa

K Anri

1999. Budidava

lkan Parin

Penebar

Swadat'a. Jakana

Su1'n6o.

t O

2001. Budidaya

lkan

Lele. Pencbar S\vada,.a Jakaria

.Sylaib.

Lilda R.

2002

Pencntuan SuhI Pelnrnqsanan Beberapa Jenis Ikan

dan

L:ir

Performansi

Peti

I(cnas

TrdJ.l-u'_i.i

Srs.enr

Ker.ra

SLrp.l Junrsar

Teknik

Penanran- Fakuhas

Teknologi

Perlanian.

lnslirut Pertalnful Bogor

Wiborio.

S

1990. Kajjan Sifat L{nru LJCang

Wrndu Tambak

(j'cno(x'

nanttlan

frb

,

r',c.r

I J,

P-

.r, L

r,

Fakrlr:s

Teknologi

Pcrtarian li_,stitui Pertaniar Bogor. Bogor

Gambar

Gambar I PeDgaruh suhu ruang kemasan lerhadap persentase kelulusanhidup pada penvrmpanan ikan lele solama l0 Jam.
Gambar 3. hidup ikan suhu patin ruaig padapenyimpanan kemasan terhadap selama tilgkat Pengaruh kelLrlusan3 jam
Gambar 4. Pengaruh suhu ruang kemasan terhadap persentase kclulusanhidup pada penyimpanan ikal mas selama 5 jarr
Gambar 5. Pola \vindu perubaban kadar oksigen mang kcrnasan selama 1i pada trarNpoltasi ud:nglam
+5

Referensi

Dokumen terkait

Kebiasaan yang baik akan membentuk karakter yang baik. Pembiasaan tersebut adalah dengan cara melakukan kegiatan yang dilaksanakan secara terprogram dan

Karakter bobot brangkasan, bobot polong basah, dan bobot biji pada populasi persilangan Zebra/ GWS18 dikendalikan oleh aksi gen dominan, sedangkan karakter

Akibat dari pengaktualisasian pandangan ini adalah anak sering merasa tertekan karena pengetahuan yang di transformasikan kepadanya tidak sesuai dengan keinginan

Adapun kriteria yang dipergunakan dalam kajian mengenai Strategi Pengembangan Kawasan Industri Kendal Dalam Upaya Meningkatan Investasi Daerah adalah sebagai berikut : Aspek

This is a classroom action research aiming to find out how useful Jazz Chants in helping young learners improve their mastery of body parts vocabulary.. Based on the previous

anak untuk jangka panjang. Anak usia dini merupakan kelompok yang berada pada proses perkembangan yang unik. Perkembangan seorang anak meliputi empat aspek perkembangan

Tahap apersepsi diawali dengan mengkomunikasikan kepada peserta didik tentang materi yang akan diajarkan. Kemudian guru menumbuhkan persepsi positif dan motivasi belajar

After downloading the soft file of this Eating Like A Nutritarian (Eat Right America) Directed By Joel Fuhrman, M.D., you could start to read it.. Yeah, this is so satisfying