• Tidak ada hasil yang ditemukan

Creativity and Innovation Center UMM Pacu Produktivitas PKM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Creativity and Innovation Center UMM Pacu Produktivitas PKM"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Universitas Muhammadiyah Malang

Arsip Berita www.umm.ac.id

Creativity and Innovation Center UMM Pacu Produktivitas PKM

Tanggal: 2015-05-09

BERI MOTIVASI: Desy Ayu Pirmasari, SE, MA (Kanan) saat memaparkan pengalamannya saat mengikuti PKM ketika masa mahasiswa, Sabtu (9/5). Pengalamannya diharapkan menjadi motivasi mahasiswa untuk mengikuti PKM.

ADANYA tren positif terhadap Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)yang lolos pendanaan dari Direktorat Jenderal (Dirjen) Pendidikan Tinggi (Dikti) membuat Creativity and Innovation Center (CIC) UMM merespon cepat. Sabtu (9/5), unit dibawah Kemahasiswaan UMM ini mengadakan Pelatihan

Peningkatan PKM di Hall Cokroaminoto UMM Inn. “Pelatihan ini dilakukan agar setiap tahun selalu ada peningkatan terhadap mahasiswa yang mengikuti program ini,” kata Dr Diah Karmiyati, Psi, Pembantu Rektor III saat membuka acara.

Hal senada juga disampaikan oleh Hany Handajani, SPi, MSi, ketua pelaksana pelatihan ini. “Secara umum, setiap tahun proposal yang masuk semakin baik,” ungkap Hany. Untuk membantu meningkatkan kualitas maupun kuantitas PKM yang masuk, CIC UMM menghadirkan tiga tokoh yang kompeten di bidangnya.

“Pemateri pertama dari tim pakar PKM Dikti yang juga ketua tim juri Pimnas (Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional) ke-26 2013 lalu, Dr Ir Bambang Dwi Argo, DEA. Beliau menyampaikan cara menggali ide kreatif dari PKM. Karena salah satu permasalahan di PKM yaitu ide, apakah ide tersebut masih baru atau sudah lama,” tuturnya.

Selain Bambang, ke 180 peserta pelatihan yang terdiri dari delegasi tiap jurusan dan peserta PKM yang lolos pendanaan juga diberi motivasi oleh alumni Pimnas yang juga alumni UMM, Desy Ayu Pirmasari, SE, MA. Saat ini, Desy bekerja di Bloomberg TV Indonesia sebagai Associate Producer. Sebelumnya, ia pernah menjadi reporter Zona Merah TV One pada 2008-2012.

“Mbak Desy memberikan kisah-kisah inspiratifnya sehingga bisa lolos ke Pimnas, hingga bisa sesukses sekarang ini. Motivasi dibutuhkan untuk para peserta agar bisa menjadi lebih baik dari sebelumnya,” kata Hany.

Sementara itu, pemateri ketiga diisi oleh Dr Untung Santoso, MM dari tim CIC UMM. Dalam kesempatan ini, Untung membeberkan bagaimana mempersiapkan monitoring dan evaluasi (Monev) PKM. “Monev ini akan dibagi jadi dua, internal dan eksternal. Internal dari tim CIC UMM sendiri, sedangkan eksternal dari Dikti. Nah ini agar mereka siap saat monev dilakukan,” ujarnya.

Hany berharap, dari pelatihan ini banyak mahasiswa yang semakin tertarik mengikuti PKM. “Kami harap dari tiap delegasi ini, akan disebarkan lagi ke teman-teman yang lainnya, sehingga semakin banyak yang berpartisipasi mengikuti program ini,” tutupnya. (zul/nas)

Referensi

Dokumen terkait

Setiap hari debu halus bertebaran di mana kita berpijak, dalam satu waktu itu pula virus – virus dari luar akan menempel pada tubuh kita dan bila kita pulang ke rumah, maka

Apabila tidak hadir pada saat pembuktian kualifikasi sesuai jadwal yang ditetapkan dan tidak bisa membuktikan keabsahan dokumen (tidak membawa) yang telah diupload di web

Pada kasus ini penanganan yang terbaik adalah dilakukan transplantasi sumsum tulang karena umur penderita masih muda dengan efek jangka panjang yang baik, akan

Dalam tahapan ini peserta mendapatkan pembekalan sejumlah kebijakan dan teori tentang Kepemimpinan Pemerintahan Dalam Negeri Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang

Sehubungan dengan telah dilaksanakannya evaluasi terhadap dokumen penawaran yang masuk pada paket pekerjaan Peningkatan Jalan Kuta - Kadi Cs, Pokja Bidang Bina Marga Dinas

Pengaruh variabel independen X2 terhadap variabel dependen Y2 memiliki nilai p-value <0.05, sehingga terdapat pengaruh antara pengetahuan gizi dan kesehatan

terhadap peraturan, norma yang berlaku dalam masyarakat. Dengan demikian dapat disebutkan bahwa disiplin kerja merupakan suatu.. sikap dan perilaku yang mentaati segala