• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Dan Perancangan Jaringan Komputer Baru Berbasis W-Lan Di PT. Gaya Motor

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Dan Perancangan Jaringan Komputer Baru Berbasis W-Lan Di PT. Gaya Motor"

Copied!
52
0
0

Teks penuh

(1)

1 1.1 Latar Belakang Masalah

Banyaknya pemakaian jaringan internet sekarang ini sangat dipengaruhi

oleh berkembangnya ilmu pengetahuan mengenai teknik jaringan komputer, mulai

dari anak kecil sampai yang telah lanjut usia pun pada zaman sekarang ini banyak

yang menggunakan teknologi internet, tapi sayangnya hingga saat ini masih

sedikit orang-orang yang paham atau mengerti betul tentang konsep jaringan

internet tersebut.

Sebenarnya jaringan internet adalah cabang dari ilmu jaringan komputer,

internet dapat tercipta dan digunakan dengan baik seperti saat ini karena adanya

pengkonfigurasian komputer yang baik, yang seluruh ilmu untuk

pengkonfigurasiannya tersebut berawal dari teknik jaringan komputer.

Sebagai pemahaman, pengertian dari jaringan komputer menurut

Yuhefizar dalam tulisannya di www.ilmukomputer.com adalah;

“sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan” (Yuhefizar, 2009).

Ilmu jaringan komputer juga membahas tentang jaringan komputer lokal

yang biasa disebut LAN (Local Area Netwok) yang merupakan jaringan data

kecepatan tinggi dan fault tolerant yang menghubungkan sejumlah PC (Personal

Computer), printer dan peralatan lainnya pada suatu area yang relatif kecil. Untuk

mencakup wilayah yang lebih luas maka digunakan teknik Internetworking yang

merupakan suatu kumpulan jaringan-jaringan individu yang terhubung melalui

peralatan intermediasi jaringan komputer.

Tidak bisa dipungkiri, untuk membuat dan membangun sebuah jaringan

(2)

sangat baik tentang ilmu jaringan komputer, jika hanya tahu dasarnya saja ataupun

hanya sekedar tahu tanpa memahami betul tentang ilmu jaringan komputer, maka

janganlah berharap untuk dapat membangun suatu jaringan komputer yang baik

dan tepat.

Suatu jaringan komputer yang baik harus mempertimbangkan banyak

aspek dalam pembangunannya, termasuk pertimbangan dalam menentukan jenis

topologi apa yang paling cocok untuk digunakan, penentuan IP Addres yang tepat,

pembagian jaringan yang baik, komponen jaringan apa saja yang harus digunakan,

apa sistem operasi yang baik, dan juga teknik subnetting seperti apa yang tepat

untuk digunakan dalam kasus tertentu agar dapat terciptanya suatu jaringan yang

baik dan benar serta efisien.

Dewasa ini hampir semua perusahaan atau kantor-kantor banyak yang

menggunakan jaringan LAN untuk kebutuhan operasional komputer, agar dapat

lebih mudah untuk melakukan sharing dan transfer data antar user, dan dalam

prakteknya mereka pun pasti menggunakan ilmu jaringan komputer untuk dapat

menciptakan lingkungan kerja yang seperti itu, dan biasanya protocol yang

digunakan adalah LAN, yang nantinya akan dihubungkan dengan kabel UTP atau

mungkin juga tanpa kabel dengan menggunakan Wireless Router atau Acces Point

untuk jaringan W-LAN (Wireless Local Area Network).

Jaringan komputer yang murni berbasis Wired masih memiliki banyak

kekurangan dalam hal daya tahan (reliability) dan scalability-nya.

Teknik dan struktur jaringan komputer yang diterapkan di PT. Gaya Motor

sekarang ini masih memiliki banyak kekurangan, dan perlu adanya

revisi/perubahan pada struktur jaringannya.

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka diambillah judul “Analisis Dan Perancangan Jaringan Komputer Baru Berbasis W-LAN di PT. Gaya

(3)

1.2 Perumusan Masalah

Untuk mengetahui sistem dan teknik jaringan komputer yang diterapkan di

PT. Gaya Motor saat ini, yang nantinya akan dijadikan sebagai bahan

penganalisisan, maka dirumuskan permasalahan seperti berikut:

1. Topologi jaringan apa yang digunakan ?

2. Bagaimana teknik konfigurasi IP untuk setiap PC user ?

3. Seperti apa penerapan teknik subnetting-nya ?

4. Seperti apa gambaran denah pemetaan jaringannya ?

5. Apa saja kendala yang terjadi saat ini dengan sistem jaringan komputer yang

sedang digunakan ?, dan apa upaya untuk penanganan kendala tersebut ?

6. Apa saja upaya yang dilakukan oleh Staff IT PT. Gaya Motor dalam proses

maintenance jaringan komputer tersebut ?

Dari pertanyaan-pertanyaan diatas, akan dicoba untuk mencari tahu dan

menagalisis tentang bagaimana struktur jaringan yang ada di PT. Gaya Motor, dan

juga teknik serta perangkat apa saja yang digunakan di perusahaan ini.

1.3 Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud

Laporan Kerja Praktek ini memiliki maksud untuk menganalisis teknik

jaringan komputer yang digunakan pada suatu perusahaan swasta yang bergerak

pada bidang produksi kendaraan bermotor khususnya mobil, yang nantinya dapat

dijadikan bahan analisis mengenai teknik jaringan komputer yang baik, mulai dari

sistem LAN yang digunakan sampai pengkonfigurasiannya, dan juga untuk sistem

Internetworking yang berjalan di perusahaan tersebut.

1.3.2 Tujuan

Penelitian dan laporan ini memiliki tujuan sebagai berikut:

1. Menganalisis sistem jaringan komputer yang telah diterapkan pada suatu

perusahaan untuk dijadikan bahan perbandingan dan pembelajaran tentang

(4)

2. Dijadikan referensi sederhana untuk membangun suatu jaringan komputer

yang tepat dan baik untuk kantor, warnet , maupun di rumah pribadi nantinya.

3. Membantu melakukan dan menjelaskan langkah-langkah penanganan kendala

jaringan komputer PT. Gaya Motor saat ini, dan

4. membuatkan perancangan sistem jaringan komputer yang baru dan beberapa

teknik penanganan jaringan komputer yang baru, yang berangkat berdasarkan

dari hasil analisis yang telah dilakukan sebelumnya.

1.4 Batasan Masalah

Sebuah jaringan komputer yang baik hanya dapat dibangun berdasarkan

pemahaman terhadap ilmu jaringan komputer yang baik pula. Oleh karena itu

sebelum membangun sebuah jaringan komputer, ada baiknya untuk terlebih

dahulu memperdalam pengetahuan tentang teknik-teknik apa saja dan bagaimana

pengkonfigurasian yang tepat untuk jaringan yang nantinya akan dibangun

tersebut. Batasan masalah dari Laporan Kerja Praktek ini adalah;

1. Menganalisis seputar sistem jaringan komputer PT. Gaya Motor saat ini, dan

2. Melakukan perancangan sistem jaringan komputer baru yang merupakan

kombinasi dari Wired LAN dan Wireless LAN sebagai penanganan kendala

jaingan komputer berbasis wired yang selama ini digunakan oleh PT. Gaya

Motor.

1.5 Metodologi Penelitian

Untuk mendapatkan dan mengumpulkan informasi atau data-data yang

digunakan sebagai bahan materi dalam penulisan laporan ini, sebelumnya telah

dilaksanakan kegiatan Kerja Praktek, yang pada kesempatan kali ini dilaksanakan

di PT. Gaya Motor selama satu bulan, dan selama Kerja Praktek tersebut

berlangsung ada beberapa rangkaian kegiatan yang dilakukan, yaitu seperti

(5)

1. Studi Literatur

Mengkaji dan mempelajari buku-buku dan juga modul-modul jaringan

komputer yang dijadikan sebagai referensi dalam membuat

pertanyaan-pertanyaan wawancara untuk mengumpulkan informasi dan data-data yang di

perlukan dalam penulisan laporan ini.

2. Pengumpulan Data

a. Wawancara: Menyiapkan pertanyaan-pertanyaan singkat untuk kegiatan

wawancara dengan Staff IT yang biasa bertugas mengelola jaringan (bapak

Eko dan bapak Alvin) dalam upaya pengumpulan data-data dan informasi

yang dibutuhkan.

b. Observasi partisipatif: Melakukan observasi dengan cara membantu langsung

kegiatan-kegiatan yang merupakan pekerjaan sehari-hari Staff IT (MIS) di

PT. Gaya Motor, kemudian mempelajarinya untuk dijadikan pengalaman

mengenai dunia kerja Staff IT yang sesungguhnya dan juga sebagai bahan

materi tambahan yang akan di tuangkan dalam laporan.

1.6Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan laporan Kerja Praktek ini disusun untuk

memberikan gambaran umum tentang penelitian yang dijalankan. Sistematika

penulisan Laporan Kerja Praktek ini adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Menguraikan tentang latar belakang permasalahan, mencoba merumuskan

inti permasalahan yang dihadapi, menentukan tujuan dan kegunaan penelitian,

(6)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Membahas tentang profil tempat keja praktek seperti sejarah, logo, struktur

organisasi dan juga berbagai konsep dasar dan teori-teori yang berkaitan dengan

topik penelitian yang dilakukan dan hal-hal yang berguna dalam proses analisis

permasalahan serta tinjauan terhadap penelitian-penelitian serupa yang pernah

dilakukan sebelumnya termasuk sintesisnya.

BAB III PEMBAHASAN

Menjelaskan segala kegiatan yang dilakukan oleh Staff IT PT. Gaya

Motor, memaparkan hasil analisis dan memberikan gambaran tentang rancangan

jaringan komputer yang baru.

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

Berisi kesimpulan dan saran yang telah diperoleh dari hasil penelitian dan

(7)

7 2.1Profil Tempat Kerja Praktek

2.1.1 Sejarah Instansi

Sejak berdirinya 41 tahun yang lalu tepatnya pada tanggal 25 febuari 1969,

perusahaan ini memiliki tugas utama sebagai pabrik pengelolaan spare part dan

perakitan kendaraan roda empat untuk berbagai jenis vendor yang berada pada

satu naungan salah satu industri kendaraan bermotor terbesar didunia, yaitu Astra

International, yang berpusat di Jepang.

Perusahaan yang sejak berdirinya sudah beralamatkan di Jl. Gaya motor

Raya no.3 Sunter II, Jakarta Utara ini memiliki pabrik perakitan yang sangat luas,

besar dan canggih, yang dapat memuat dan menangani hingga 4 vendor besar

kendaraan roda empat di Indonesia seperti Daihatsu, Nissan, BMW, dan Isuzu.

Seperti perusahaan-perusahaan lainnya, PT. Gaya motor juga telah

memiliki beberapa sertifikasi yang bersifat internasional maupun nasional, seperti

misalnya ISO 9001 dan ISO 14001 yang dapat dilihat pada gambar 2.4, yang

menjadi pedoman dan tuntunan bagi para karyawan dan pekerjanya dalam

melakukan setiap pekerjaan agar selalu sesuai dengan aturan dan standar prosedur

kerja yang telah ditetapkan dan memberikan hasil kerja yang sempurna.

2.1.2 Logo Instansi

(8)

2.1.3 Badan Hukum Instasi

Badan hukum yang menjadi dasar standarisasi setiap kegiatan dan aktivitas

produksi pada PT. Gaya Motor adalah sebagai berikut:

a. Government

Gambar 2.2 Sertifikat dari Pemerintah

b. Environment & Safety

Gambar 2.3 Sertifikat Lingkungan dan Keamanan

c. Quality Management

(9)

2.1.4.1Stuktur Organisasi PT. Gaya Motor

(10)

2.1.4.2Job Description yang diterapkan di PT. Gaya Motor:

1. UNIT ASSEMBLING

i. Isuzu

a. PT. Isuzu astra motor indonesia: panther wagon&pick up

ii. BMW

a. PT. Tjahja sakti motor: 3 & 5 series

iii. Nissandiesel

a. PT. Astra nissan diesel indonesia : cka, cwa, cda, cd bus, a620

iv. Foton

a. PT foton mobilindo: view extra long van

2. PAINTING ONLY

i. Mercedes

a. PT. Mercedes benz indonesia: c&e class cabin ( finished july 2009)

ii. Hyundai

a. PT. Korindo heavy industry: mighty–truck cabin

iii. Honda motor cycles

a. PT. Astra honda motor: plastic part @ 175,000 pcs/month

iv. Daihatsu parts

a. PT. Dasa windu agung: plastic part (cover wheel d99)

b. PT. Pamindo 3t: metal part ( frame body guard d40)

c. PT. Adm: plastic part (cover outer mirror d16d)

3. SUB ASSY WELDING ONLY

i. Daihatsu

a. PT. Astra daihatsu motor: zebra , taruna, terios, rush , gran max

4. LOGISTIC SYSTEM

i. Junbiki part

a. PT. Astra daihatsu motor: ac kit, member fr suspension, radiator-sub

(11)

5. KD Packing for Export i. Isuzu/Daihatsu

a. PT. Isuzu astra motor indonesia/PT. Astra daihatsu motor: ckd/parts to

philiphines, malaysia, japan, vietnam, italy

6. PLANT DIVISION dipimpin oleh seorang Division Head dengan tugas pokoknya melaksanakan koordinasi dan pembinaan atas Production I

Department, Production II Department, Technical Department, Maintenance

Department, Quality Control Department, dan Purchasing Department.

7. FINANCE & ACCOUNTING DIVISION dipimpin oleh seorang Division Head dengan tugas pokoknya melaksanakan koordinasi dan pembinaan atas

Finance Department dan Accounting & MIS Department.

8. HUMAN RESOURCE DEVELOPMENT DIVISION dipimpin oleh seorang Division Manager dengn tugas pokoknya melaksanakan koordinasi dan

pembinaan atas Personel, General Affairs & Training Department.

9. DIVISION MANAGER juga bertugas mencari prospective customers yang nantinya bias mengisi loading pabrik dan bertanggung jawab kepada Board of

Director, bekerja sama dengan seluruh Divisi dan Departemen yang ada.

2.2 Landasan Teori

2.2.1 Sejarah Jaringan Komputer

Konsep jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika dari

sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan grup

riset Harvard University yang dipimpin profesor H. Aiken. Pada mulanya proyek

tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus

dipakai bersama. Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang

waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa

program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan kaidah antrian. Ditahun

1950-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super

(12)

ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama

TSS (Time Sharing System), maka untuk pertama kali bentuk jaringan (network)

komputer diaplikasikan.

Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah host

komputer. Dalam proses TSS mulai nampak perpaduan teknologi komputer dan

teknologi telekomunikasi yang pada awalnya berkembang sendiri-sendiri.

2.2.2 Pengertian Jaringan Komputer

Menurut Rahim Rasyid dalam tulisannya di

www.tulisankuinspirasiku@wordpress.com, pengertian dari jaringan komputer

adalah;

“Sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama” (Rahim Rasyid, 2009).

Menurut faisal dikutip dari makalah jaringan komputer tulisan Upi, tujuan

dari jaringan komputer adalah:

1. Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori,

harddisk

2. Komunikasi: contohnya surat elektronik (email), instant messaging, chatting

3. Akses informasi: contohnya web browsing. (Upi,2008).

Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan

komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta

layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan

(server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada

hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

Klasifikasi jaringan komputer berdasarkan skala menurut faisal adalah

seperti berikut :

1. Personal Area Network (PAN)

2. Campus Area Network (CAN)

3. Local Area Network (LAN)

(13)

5. Wide Area Network (WAN)

6. Global Area Network (GAN). (Onno W. Purbo,2006).

Berdasarkan fungsi, pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang

berfungsi sebagai client dan juga server. Tetapi ada jaringan yang memiliki

komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai

client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai

server saja. Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada dua jenis jaringan

komputer:

1. Client- Server

Dikutip dari salah satu halaman web pada id.wikipedia.org, pengertian dari

model client-server yaitu;

“Jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih” (Fahmi Isfah,2006).

Contohnya adalah sebuah domain seperti www.detik.com yang dilayani

oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak service/layanan yang

diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang

merupakan satu komputer dengan multi service yaitu mail server, web server, file

server, database server dan lainnya.

Gambar 2.6 Model Client Server

2. Peer-to-peer

Dikutip dari salah satu halaman web pada id.wikipedia.org, pengertian dari

model peer-to-peer yaitu “Jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi

server dan juga menjadi client secara bersamaan” (Fahmi Isfah,2006). Contohnya

dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood

ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap

(14)

data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A

mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses

file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A

secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.

Topologi menurut Onno W. Purbo dalam tulisannya di

www.ilmukomputer.org adalah;

“Suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer

lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus, token-ring, star dan peer-to-peer network. Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri” (Onno W. Purbo,2006).

Berdasarkan topologi jaringan, jaringan komputer dapat dibedakan atas:

a. Topologi bus

b. Topologi bintang

c. Topologi cincin

d. Topologi mesh

e. Topologi pohon

f. Topologi linier. (Onno W, Purbo, 2006)

2.2.3 Jenis-Jenis, Kekurangan dan Kelebihan Topologi Jaringan

2.2.3.1Linear Bus

Pada topologi linear bus semua PC (terminal) dihubungkan pada jalur data

(bus) yang berbentuk garis lurus (linear). Sehingga data yang dikirim akan

melalui semua terminal pada jalur tersebut. Jika alamat data tersebut sesuai

dengan alamat yang dilalui, maka data tersebut akan diterima dan diproses.

Namun, jika alamat tidak sesuai, maka data akan diabaikan oleh terminal yang

dilalui dan pencarian alamat akan diteruskan hingga ditemukan alamat yang

(15)

a) Kelebihan dari topologi Linear Bus adalah:

1. hemat kabel

2. mudah dikembangkan

3. tidak membutuhkan kendali pusat

4. layout kabel sederhana

5. penambahan dan pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa mengganggu

operasi yang berjalan.

b) Kelemahan dari topologi Linear Bus adalah:

1. deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil

2. kepadatan lalu lintas tinggi

3. keamanan data kurang terjamin

4. kecepatan akan menurun bila jumlah user (pemakai) bertambah

5. diperlukan repeater untuk jarak jauh. (Yuhefizar,2009)

Gambar 2.7 Topologi Bus

2.2.3.2Ring

Pada topologi ring semua PC (terminal) dihubungkan pada jalur data (bus)

yang membentuk lingkaran. Sehingga, setiap terminal dalam jaringan saling

tergantung. Akibatnya, apabila terjadi kerusakan pada satu terminal, maka seluruh

jaringan akan terganggu.

a) Kelebihan dari topoogi Ring adalah:

1. hemat kabel

2. tidak perlu penanganan bundel kabel khusus

(16)

b) Kelemahan dari topoogi Ring adalah:

1. peka kesalahan

2. pengembangan jaringan lebih kaku

3. lambat

4. kerusakan pada media pengirim/terminal dapat melumpuhkan kerja seluruh

jaringan. (Yuhefizar,2009)

Gambar 2.8 Topologi Ring

2.2.3.3Star

Pada topologi star semua PC (terminal) dihubungkan pada terminal pusat

(server) yang menyediakan jalur komunikasi khusus untuk terminal yang akan

berkomunikasi. Sehingga, setiap pengiriman data yang terjadi akan melalui

terminal pusat.

a) Kelebihan dari topoogi Star adalah:

1. paling fleksibel karena pemasangan kabel mudah

2. penambahan atau pengurangan terminal sangat mudah dan tidak mengganggu

bagian jaringan yang lain

3. kontrol terpusat sehingga memudahkan dalam deteksi dan isolasi kesalahan

serta memudahkan pengelolaan jaringan.

b) Kelemahan dari topoogi Star adalah:

1. boros kabel

2. kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis

3. perlu penanganan khusus bundel kabel. (Yuhefizar,2009)

(17)

Selain ketiga topologi dasar di atas juga terdapat topologi lainnya yang

merupakan hasil pengembangan dari ketiga topologi tersebut. Topologi tersebut

menurut Yuhefizar dalam salah satu tulisannya di www.ilmukomputer.org, antara

lain:

a. Tree/hierarkis: merupakan hasil dari gabungan topologi bus dan star yang

bentuknya seperti pohon bercabang;

b. Mesh: merupakan hasil dari gabungan topologi bus, star, dan ring

c. Web: setiap terminal dalam topologi ini dapat saling berhubungan dengan

terminal lainnya melalui beberapa link. (Yuhefizar,2009)

2.2.4 Pengertian Protokol Jaringan dan Jenis-jenisnya

Definisi protokol adalah;

“Aturan-aturan main yang mengatur komunikasi diantara beberapa komputer di dalam sebuah jaringan, aturan itu termasuk di dalamnya petunjuk yang berlaku bagi cara-cara atau metode mengakses sebuah jaringan, topologi fisik, tipe-tipe kabel dan kecepatan transfer data.” (Onno W. Purbo, 2006).

Menurut Dian Ardiyansah di www.ilmukomputer.org, jenis-jenis protocol

yang dikenal sekarang ini adalah sebagai berikut:

1. Ethernet: Protocol Ethernet sejauh ini adalah yang paling banyak digunakan,

Ethernet menggunakan metode akses yang disebut CSMA/CD (Carrier Sense

Multiple Access/Collision Detection). Sistem ini menjelaskan bahwa setiap

komputer memperhatikan ke dalam kabel dari network sebelum mengirimkan

sesuatu ke dalamnya. Jika dalam jaringan tidak ada aktifitas atau bersih

komputer akan mentransmisikan data, jika ada transmisi lain di dalam kabel,

komputer akan menunggu dan akan mencoba kembali transmisi jika jaringan

telah bersih. kadangkala dua buah komputer melakukan transmisi pada saat

yang sama, ketika hal ini terjadi, masing-masing komputer akan mundur dan

(18)

kembali. metode ini dikenal dengan koalisi, dan tidak akan berpengaruh pada

kecepatan transmisi dari network. Protokol Ethernet dapat digunakan untuk

pada model jaringan Garis lurus , Bintang, atau Pohon . Data dapat

ditransmisikan melewati kabel twisted pair, koaksial, ataupun kabel fiber

optic pada kecepatan 10 Mbps.

Gambar 2.10 Protocol Bus

2. Local Talk: Local Talk adalah sebuh protokol network yang di kembangkan

oleh Apple Computer, Inc. untuk mesin-mesin komputer Macintosh. Metode

yang digunakan oleh Local Talk adalah CSMA/CA (Carrier Sense Multiple

Access with Collision Avoidance). Hampir sama dengan CSMA/CD. Adapter

LocalTalk dan kabel twisted pair khusus dapat digunakan untuk

menghubungkan beberapa komputer melewati port serial. Sistem Operasi

Macintosh memungkinkan koneksi secara jaringan peer-to-peer tanpa

membutuhkan tambahan aplikasi khusus Protokol LocalTalk dapat digunakan

untuk model jaringan Garis Lurus, Bintang, ataupun model Pohon dengan

menggunakan kabel twisted pair. Kekurangan yang paling mencolok yaitu

kecepatan transmisinya. Kecepatan transmisinya hanya 230 Kbps.

3. Token Ring: Protokol Token di kembangkan oleh IBM pada pertengahan

tahun 1980. Metode Aksesnya melalui lewatnya sebuah token dalam sebuah

lingkaran seperti Cincin. Dalam lingkaran token, komputer-komputer

dihubungkan satu dengan yang lainnya seperti sebuah cincin. Sebuah Sinyal

token bergerak berputar dalam sebuah lingkaran (cincin) dalam sebuah

jaringan dan bergerak dari sebuah komputer menuju ke komputer berikutnya,

jika pada persinggahan di salah satu komputer ternyata ada data yang ingin

ditransmisikan, token akan mengangkutnya ke tempat dimana data itu ingin

ditujukan, token bergerak terus untuk saling mengkoneksikan diantara

(19)

Bintang dengan menggunakan kabel twisted pair atau kabel fiber optic . Dan

dapat melakukan kecepatan transmisi 4 Mbps atau 16 Mbps. Sejalan dengan

perkembangan Ethernet, penggunaan Token Ring makin berkurang sampai

sekarang.

Gambar 2.11 Protocol Token Ring

4. FDDI: Fiber Distributed Data Interface (FDDI) adalah sebuah Protokol

jaringan yang menghubungkan antara dua atau lebih jaringan bahkan pada

jarak yang jauh Metode aksesnya yang digunakan oleh FDDI adalah model

token. FDDI menggunakan dua buah topologi ring secara fisik. Proses

transmisi baiasanya menggunakan satu buah ring, namun jika ada masalah

ditemukan akan secara otomatis menggunakan ring yang kedua.

Gambar 2.12 Protokol FDDI

5. ATM: ATM adalah singkatan dari Asynchronous Transfer Mode (ATM) yaitu

sebuah protokol jaringan yang mentransmisikan pada kecepatan 155 Mbps

atau lebih. ATM mentarnsmisikan data kedalam satu paket dimana pada

protokol yang lain mentransfer pada besar-kecilnya paket. ATM mendukung

variasi media seperti video, CD-audio, dan gambar. ATM bekerja pada model

(20)

twisted pair. ATM pada umumnya digunakan untuk menghubungkan dua

atau lebih LAN. dia juga banyak dipakai oleh Internet Service Providers

(ISP) untuk meningkatkan kecepatan akses Internet untuk klien mereka.

(Dian Ardiyansah,2003)

Dari semua penjelasan diatas, maka bisa ditarik kesimpulan mengenai

protocol dalam bentuk tabel seperti dibawah ini :

Tabel 2.1 Perbandingan Protokol Jaringan komputer

Protokol Jenis Kabel Kecepatan

Transfer

Topologi Fisik

Ethernet Twisted Pair, Coaxial,

Fiber

10 Mbps Linear Bus, Star,

Tree

Fast

Ethernet

Twisted Pair, Fiber 100 Mbps Star

Local Talk Twisted Pair 0,23 Mbps Linear Bus or Star

Token Ring Twisted Pair 4–16 Mbps Star-Wired Ring

FDDI Fiber 100 Mbps Dual Ring

ATM Twisted Pair, Fiber 155–2488 Mbps Linear Bus, Star,

Tree

2.2.5 Pengertian Perangkat Keras Jaringan Komputer

Perangkat keras jaringan komputer adalah;

(21)

2.2.6 Jenis-jenis dan Fungsi Perangkat Jaringan Komputer

Berikut adalah jenis-jenis dan fungsi dari beberapa hardware jaringan

komputer yang sering digunakan beserta dengan gambarnya yang disajikan dalam

bentuk tabel agar dapat lebih mudaj untuk dipahami dan dikenali.

Tabel 2.2 Hardware Jaringan Komputer

Nama

Fungsi utama dari adapter jaringan untuk mengambil data, kirimkan ke kabel jaringan dari komputer, membagi data menjadi paket-paket yang sesuai dan mengirim mereka ke jaringan sehingga memungkinkan komputer untuk mengakses jaringan tersebut. Setiap kartu NIC memiliki chip ROM yang berisi nomor unik, media akses control (MAC) Alamat yang permanen. Alamat MAC mengidentifikasi perangkat unik di LAN.

Kabel UTP Berfungsi sebagai kabel penghubung yang

dipasangkan bersama connector RJ-45.

Hub berfungsi untuk menggabungkan beberapa komputer menjadi satu buah kelompok jaringan.

Switch Berfungsi untuk menghubungkan kabel-kabel UTP ( Kategori 5/5e ) komputer yang satu dengan komputer yang lain

Acces Point Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan

(22)

Router Fungsinya ialah untuk menghubungkan jaringan LAN dengan internet dalam merutekan tranmisi antara keduanya . ROUTER menstranmisikan informasi dari satu jaringan ke jaringan lain yang sistem kerjanya mirip dengan BRIDGE.

Komputer Server

Komputer Server adalah suatu unit komputer yang berfungsi untuk menyimpan informasi dan untuk mengelola suatu jaringan komputer. komputer Server akan melayani seluruh client atau workstation yang terhubung ke jaringannya.

2.2.7 Pengertian Wireless Local Area Network (W-LAN)

Definisi wireless LAN menurut Feri dalam tulisannya di buku kamus

komputer dan teknologi informasi adalah;

“Wireless LAN atau jaringan area local nirkabel yang menghubungkan dua atau lebih komputer atau perangkat yang menggunakan spektrum-tersebar atau OFDM modulasi berbasis teknologi yang memungkinkan komunikasi antar perangkat yang terbatas di daerah tersebut. Ini akan memberikan pengguna dengan mobilitas untuk berpindah disekitar area cakupan yang luas dan masih dapat terhubung ke jaringan” (Feri,2004).

Wireless LAN bekerja dengan menggunakan gelombang radio. Sinyal

radio menjalar dari pengirim ke penerima melalui free space, pantulan, difraksi,

Line of Sight dan Obstructed LOS. Ini berarti sinyal radio tiba di penerima melalui

banyak jalur (Multipath), dimana tiap sinyal (pada jalur yang berbeda-beda)

memiliki level kekuatan, delay dan fase yang berbeda-beda.

Awalnya teknologi ini didesain untuk aplikasi perkantoran dalam ruangan,

namun sekarang Wireless LAN dapat digunakan pada jaringan peer to peer dalam

ruangan dan juga point to point diluar ruangan maupun point to multipoint pada

aplikasi bridge. Wireless LAN di desain sangat modular dan fleksibel. Jaringan ini

juga bisa di optimalkan pada lingkungan yang berbeda. Dapat mengatasi kendala

(23)

Sejak wireless menggunakan komunikasi yang lebih terbuka untuk media

komunikasi maka digunakanlah Wired Equivalent Pripacy (WEP), Wi-fi Protected

Access (WPA, WPA2) dan Wireless Transpot Layer Security (WTLS) untuk

memastikan jaringan nirkabel komputer.

2.2.7.1Standar Wireless LAN

Dalam teknologi Wireless LAN ada dua standar yang digunakan yakni:

1. 802.11 standar indoor yang terdiri dari: a) 802.11 2,4 GHz 2 Mbps

2. 802.16 standar outdoor salah satunya adalah WiMAX (World Interoperability for Microwave Access) yang sedang marak penggunaannya di Indonesia.

Frekuensi yang dipakai adalah 2.4 Ghz atau 5 Ghz yakni frekuensi yang

tergolong pada ISM (Industrial, Scientific, dan Medial).

2.2.7.2Topologi Wireless LAN

Wireless LAN memungkinkan workstation untuk berkomunikasi dan

mengakses jaringan dengan menggunakan propagasi radio sebagai media

transmisi. Wireless LAN bisa menghubungkan LAN kabel yang telah ada sebagai

sebuah extensi atau menjadi basis dari jaringan baru. Wireless LAN sangat mudah

beradaptasi artinya dapat dirancang untuk lingkungan dalam ruangan dan juga

untuk luar ruangan seperti menghubungkan gedung-gedung kantor, lantai

produksi, rumah sakit dan Universitas.

Dasar dari blok wireless LAN disebut dengan Sell. Sell adalah area yang

dicakupi oleh Komunikasi Wireless. Area cakupan ini tergantung pada kekuatan

propagansi signal radio dan tipe konstruksi dari penghalang, partisi dan atau

karakter fisik pada lingkungan dalam ruangan. PC Workstation, notebook, laptop,

(24)

Setiap sell Wireless LAN membutuhkan komunikasi dan traffic

management. Yang mana hal ini dilakukan oleh Access Point yang mengatur

komunikasi pada setiap wireless station pada areal cakupan. Station juga saling

berkomunikasi satu dengan lainnya melalui Access Point, jadi proses komunikasi

antar station dapat di sembunyikan antara satu dengan lainnya. Dalam hal ini

Access Point berfungsi sebagai relay. Access Point juga dapat berfungsi sebagai

brigde yakni penghubung antara wireless station dan jaringan kabel dan juga

dengan cell wireless lainnya.

2.2.7.3Roaming

Jika ada beberapa area dalam sebuah ruangan di cakupi oleh lebih dari satu

Access Point maka cakupan sel telah melakukan overlaccess point. Setiap wireless

station secara otomatis akan menentukan koneksi terbaik yang akan ditangkapnya

dari sebuah Access Point. Area Cakupan yang Overlaping merupakan attribut

penting dalam melakukan setting Wireless LAN karena hal inilah yang

menyebabkan terjadinya roaming antar overlaping sells.

Roaming memungkinkan para pengguna mobile dengan portable station

untuk bergerak dengan mudah pada overlapping sells. Roaming merupakan work

session yang terjadi ketika bergerak dari satu cell ke cell yang lainnya. Sebuah

gedung dapat dicakupi oleh beberapa Access Point. Ketika areal cakupan dari dua

atau lebih access point mengalami overlaping maka station yang berada dalam

areal overlaping tersebut bisa menentukan koneksi terbaik yang dapat dilakukan,

dan seterusnya mencari Access Point yang terbaik untuk melakukan koneksi.

Untuk meminimalisasi packet loss selama perpindahan, Access Point yang lama

dan Access Point yang baru saling berkomunikasi untuk mengkoordinasikan

proses.

2.2.7.4Media Access

Wireless LAN menggunakan algoritma CSMA (Carier Sense Multiple

Access) dengan mekanisme CA (Collision Avoidance), sebelum sebuah unit

memulai transmisi. Jika media kosong dalam beberapa milidetik maka unit dapat

(25)

akan menunggu dengan random time sebelum mencoba lagi. Keuntungan dari

CSMA adalah kesederhanaan. Hardware dan Software yang di implementasikan

lebih sederhana, cepat dan tidak mahal dari pada hardware dan software yang

diimplementasikan yang lebih kompleks.

2.2.7.5Load Balancing

Area cakupan dengan banyak pengguna dan traffic yang padat

membutuhkan multi struktur sel. Pada Multi Struktur Sel, beberapa Access Point

digambarkan pada area yang sama untuk membangun sebuah arael cakupan untuk

menghasilkan throughput secara aggregat. Sebuah station yang berada di dalam

sebuah coverage area sacara otomatis mengasosiasikan diri dengan Access Point

yang memiliki kualitas signal terbaik. Station akan terkoneksi dengan Access

Point dengan pembagian yang seimbang pada semua Access Point. Efisiensi akan

didapatkan karena semua Access Point bekerja pada load level yang sama. Load

(26)

26 3.1 Aktifitas Staff IT PT. Gaya Motor

Aktifitas sehari-hari Staff IT PT. Gaya Motor terbagi dalam beberapa

bagian, yaitu:

1) Technical Support:

a) Bertugas mengurus, mengelola, dan memaintain segala hal yang berhubungan

dengan jaringan komputer yang ada di PT. Gaya Motor.

b) Membantu kerusakan dan masalah secara teknis yang terjadi pada semua

komputer user yang terdapat di PT. Gaya Motor.

2) Software Development&Maintenance (Programming): Bertugas menciptakan,

merancang, membangun, menguji, mengimplementasikan dan memaintain

setiap aplikasi atau software yang berkaitan langsung dengan proses kerja

karyawan di PT. Gaya Motor.

3) ISO Documentation: Bertugas mengelola dan mendokumentasikan file-file

ISO, yang terdiri dari ISO 9001 dan ISO 14001 yang menjadi sertifikasi

perusahaan.

4) Computer Supply: Bertugas menyediakan perangkat-perangkat atau

keperluan-keperluan penting untuk komputer user.

3.2Analisis Topologi Jaringan PT. Gaya Motor

PT. Gaya Motor termasuk salah satu perusahaan yang besar dan memiliki

area yang sangat luas, hampir setiap area terdapat komputer dalam jumlah yang

(27)

komputer, seperti pada bagian gudang dan produksi, yang memang tidak

membutuhkan terlalu banyak komputer untuk kegiatan operasional sehari-hari.

Topologi jaringan yang digunakan di perusahaan ini adalah Star dengan

teknik pengkabelan straight trough dan konfigurasi IP secara static, serta

penamaan komputer yang terkoordinir dengan baik, dengan pembagian

berdasarkan departemen-departemen atau divisi yang aktif, sehingga

memudahkan Admin atau petugas jaringan dalam me-monitor dan me-maintain

jaringan setiap kali terdapat kerusakan pada koneksi jaringan di komputer user.

Jenis protocol yang digunakan adalah ethernet dan fast ethernet yang

memiliki kecepatan antara 10-100 Mbps, dengan media penghubung berupa

switch dan hub untuk jaringan LAN-nya dan 1 buah Wireless Acces Point untuk

jaringan WLAN-nya yang di tempatkan di ruang Staff IT dan hanya dapat diakses

oleh user office group saja.

3.3Analisis Manajemen IP Addres PT. Gaya Motor

Manajemen IP dan bandwith dilakukan oleh Admin jaringan dan operator

jaringan. Mulai dari teknik pendistribusian IP addres hingga teknik subnetting

dilakukan secara manual, tanpa menggunakan software khusus, hal itulah yang

membuat jaringan komputer PT. Gaya Motor menggunakan IP static dan pada

akhirnya menimbulkan kesulitan dalam hal manajemen IP-nya.

Tapi ada beberapa keuntungan yang didapat dari menggunakan IP static,

misalnya seperti berikut:

1.Setiap ada perubahan lokasi komputer dengan nama user yang sama, maka

tidak diperlukan adanya teknik subnetting ulang, karena hanya cukup

mengkofigurasikan IP melalui TCP/IP komputer tersebut sesuai dengan

konfigurasi sebelumnya.

2.Minimumnya tingkat collision yang terjadi pada proses transfer data dan

(28)

Pada PT. Gaya Motor terdapat 14 departemen aktif, dengan jumlah

komputer user buah dan menggunakan IP kelas A, karena IP yang

diterapkan saat ini adalah 10.9.16.0. Maka berikut adalah teknik subnetting yang

baik untuk digunakan menurut hasil analisis yang telah dilakukan sebelumnya.

Tingkat masking yang cocok untuk digunakan adalah 28 bit (16 network

dengan 16 host tiap network). Dengan tingkat masking 28 bit, maka

subnetmask-nya adalah 255.0.0.0. Untuk rentang IP per masing-masing departemen sebagai

berikut:

1. Departemen I: 10.9.16.0 - 10.9.16.15

2. Departemen II: 10.9.16.16 - 10.9.16.31

3. Departemen III: 10.9.16.32 - 10.9.16.47

4. Departemen IV: 10.9.16.48-10.9.16.63

5. Departemen V: 10.9.16.64 - 10.9.16.79

6. Departemen VI: 10.9.16.80-10.9.16.95

7. Departemen VII: 10.9.16.96 - 10.9.16.101

8. Departemen VIII: 10.9.16.102 - 10.9.16.117

9. Departemen IX: 10.9.16.118 - 10.9.16.133

10.Departemen X: 10.9.16.134 - 10.9.16.149

11.Departemen XI: 10.9.16.150 - 10.9.16.165

12.Departemen XII: 10.9.16.166 - 10.9.16.181

13.Departemen XIII: 10.9.16.182 - 10.9.16.197

14.Departemen XIV: 10.9.16.198 - 10.9.16.203

(29)

3.3.1 Analisis Konfigurasi dan Setting IP Addres PC User PT. Gaya Motor

Tabel 3.1 Manajemen IP Addres

No 6 GM-PC1180 ALVIN WIDIAWAN 10.9.16.107 ACC & MIS 7 GM-PC1180X YVONI SETIAWAN 10.9.16.120 ACC & MIS 8 GM-PC1190 SUSANTO (EX) N/A ACC & MIS 9 GM-PC1195 S. TRIFITA SUNDARI 10.9.16.244 ACC & MIS 10 GM-PC1200 TUKIMIN 10.9.16.197 ACC & MIS 11 GM-PC1227 KIKI FIRMANSYAH 10.9.16.223 ACC & MIS 12 GM-PC1232 ANTONIUS EKO P. 10.9.16.253 ACC & MIS 13 GM-PC1233 SUPIAN 10.9.16.185 ACC & MIS 14 GM-PC1234 ACHMAD DJAELANI S. 10.9.16.88 ACC & MIS 15 GM-PC1249 LUTHFI ISMAIL 10.9.16.252 ACC & MIS 16 GM-PC1301 WININTA LASTIKASARI 10.9.16.74 ACC & MIS 17 GM-PC1303 SUPRIYANTO 10.9.16.112 ACC & MIS 18 GM-PC1307 EDI BAMBANG 10.9.16.87 ACC & MIS 27 GM-NB038 Meilinda 10.9.16.198 Dana Gaya 28 GM-PC1110 Simon Sereng 10.9.16.250 Dana Gaya 29 GM-PC1114 SUNARTO (PKL) 10.9.16.162 FINANCE 30 GM-PC1117 EDY SUPARMAN 10.9.16.201 FINANCE 31 GM-PC1128 OHAN JUHANA 10.9.16.99 FINANCE 32 GM-PC1215 WAHYUDI RAMDANI 10.9.16.215 FINANCE 33 GM-PC1229 RYAN ARYA 10.9.16.151 FINANCE 34 GM-PC1254 SUNARTO 10.9.16.67 FINANCE

35 GM-PC1311

SUSANTO

(30)

36 GM-PC1157 Sutarman 0 Finance 37 GM-PC1160 Sadih Saadih 10.9.16.142 Finance 38 GM-PC1238 Agustinus Sumaryanto 10.9.16.143 Finance 39 GM-PC1218 I NYOMAN DARKA 10.9.22.60 KD PLANT 40 GM-PC1309 SLAMET PUJIONO 10.9.16.209 KD PLANT 41 GM-PC5002 SUWARNO 10.9.22.69 KD PLANT 42 GM-PC5003 MUSTARYAT 10.9.22.204 KD PLANT 43 GM-PC5004 DAMSIR EFFENDI 10.9.22.74 KD PLANT 44 GM-PC5005 I GEDE DARMANSYAH 10.9.22.71 KD PLANT 45 GM-PC5006 BAMBANG SUYANTO 10.9.22.205 KD PLANT 46 GM-PC5007 JOKO UMBARAN 10.9.22.202 KD PLANT 47 GM-PC5008 BAMBANG 10.9.22.201 KD PLANT 48 GM-PC5009 YUDI EKO 10.9.22.203 KD PLANT 49 GM-PC5010 HARIS HANAFIAH 10.9.22.233 KD PLANT

50

51 GM-PC1122 INDRA SUNARYA 10.9.16.178

MAINTENAN CE

52 GM-PC1127 DODY PRASETYO 10.9.16.102

MAINTENAN CE

53 GM-PC1136 Indra Widarmadi 10.9.16.72 Maintenance 54 GM-PC1118 P U R W A N T O 10.9.16.108 PGA

55 GM-PC1126 R. SANTI SUFEMI 10.9.16.93 PGA 56 GM-PC1137 MUHIDIN 10.9.16.114 PGA 57 GM-PC1143 HILMAN HIDAYAT 10.9.16.83 PGA 58 GM-PC1178 R. SRI PRIANTO 10.9.16.176 PGA 59 GM-PC1181 MUHAMMAD SAWAL 10.9.16.105 PGA 60 GM-PC1183 ROCHMAT 10.9.16.225 PGA 61 GM-PC1183 HERY TK 0 PGA 62 GM-PC1223 MUHAMMAD FADLIL 10.9.16.161 PGA

63 GM-PC1239

MUHAMMAD YUSUF

(31)

73 GM-PC1151 AHMAD SYAHRUL 10.9.16.183 PRODUKSI 1 74 GM-PC1248 JOKO LESTYANTO 10.9.16.251 PRODUKSI 1 75 GM-PC1305 IWANTORO 0 PRODUKSI 1 76 GM-PC1306 FIRDAUS 0 PRODUKSI 1 77 GM-PC1310 JUNBIKI 10.12.16.111 PRODUKSI 2 78 GM-PC3005 PROBO KUNCORO 10.9.12.95 PRODUKSI 2 79 GM-PC3006 BUYUNG HARTANTO 10.9.12.65 PRODUKSI 2 80 GM-PC3007 AHMAD FADILAH 10.9.12.78 PRODUKSI 2 81 GM-PC3008 MUHADI 10.9.12.87 PRODUKSI 2 82 GM-PC3010 ISWANTO 10.9.12.99 PRODUKSI 2 83 GM-PC3012 SUHENDRA 10.9.12.90 PRODUKSI 2 84 GM-PC3030 FAUZI 10.9.12.83 PRODUKSI 2 85 GM-PC3034 MAKRONI 10.9.12.11 PRODUKSI 2 86 GM-PC3099 GURI SUYANTO 10.9.12.222 PRODUKSI 2 87 GM-PC1107 MUJIONO M 10.9.16.137 PRODUKSI I 88 GM-PC1166 SUPRIH 10.9.16.139 PRODUKSI I 89 GM-NB0041 Hardi Suyatna 10.9.16.74 Produksi I 90 GM-NB040 Joko Lestyanto 0 Produksi I 91 GM-PC1103 Susilo 10.9.16.194 Produksi I 92 GM-PC1111 Dedy Kim - Produksi I 93 GM-PC1149 Deny Iriyanto 10.9.16.79 Produksi I 94 GM-PC1153 Saliman 10.9.16.184 Produksi I 95 GM-PC1176 Martinus Sulistiono 0 Produksi I 96 GM-PC1184 Yulis Setiono 10.9.16.69 Produksi I 97 GM-PC1243 Hery T. Kustianto 0 Produksi I

3 GM-PC1085 HARDU 10.9.16.170 PRODUKSI1 10

4 GM-PC1106 SALIM SETIAWAN 10.9.16.248 PRODUKSI1 10

5 GM-PC1132 FIRDAUS 10.9.16.127 PRODUKSI1 10

6 GM-PC1154X SUTISNA N/A PRODUKSI1 10

(32)

8 10

9 GM-PC1214 M.ASFARUDIN 10.9.16.214 PRODUKSI1 11

0 GM-PC1217 M. ADZANI 10.9.16.217 PRODUKSI1 11

1 GM-PC1237 SAMUEL HENDIAWAN 10.9.16.68 PRODUKSI1 11

2 GM-PC1169 TOHIBUD TOHIR 10.9.16.172 PURCHASING 11

3 GM-PC1185 M. NUR SYAIFUDIN 10.9.16.145 PURCHASING 11

4 GM-PC1256 TOHIBUD TOHIR 10.9.16.101 PURCHASING 11

5 GM-PC1257 JAMALUDIN 10.9.16.106 PURCHASING 11

6 GM-PC1258 FUAD IMRON 10.9.16.227 PURCHASING 11

0 GM-NB046 Dadang 10.9.16.55 Quality Control 12

1 GM-PC1177 Sugiman 10.9.16.236 Quality Control 12

2 GM-PC1242 Fatkhurokhman 0 Quality Control 12

3 GM-PC1231 SAIMANTO N/A SECURITY 12

4 GM-PC1109 IWANTORO 10.9.16.91 TEKNIK 12

5 GM-PC1124

MARTIN GIHON

SAMOSIR 10.9.16.81 TEKNIK 12

6 GM-PC1129 ACHMAD HIDAYAT 10.9.16.179 TEKNIK 12

7 GM-PC1142 MUHAMAD HAMRAN 10.9.16.66 TEKNIK 12

8 GM-PC1144 AGUS SETIAWAN 10.9.16.212 TEKNIK 12

9 GM-PC1146 R A S M I D I 10.9.16.53 TEKNIK 13

0 GM-PC1147 FAISAL 10.9.16.111 TEKNIK 13

1 GM-PC1155 ABDUL MUTHALIB 10.9.16.230 TEKNIK 13

2 GM-PC1158

MOCHAMAD ERFI

(33)

13

3 GM-PC1159 G U N A W A N 10.9.16.202 TEKNIK 13

4 GM-PC1161 BAMBANG SUPARTONO 10.9.16.40 TEKNIK 13

5 GM-PC1162 NURSODIK 10.9.16.41 TEKNIK 13

6 GM-PC1163 RUDI HARTAWI 10.9.16.98 TEKNIK 13

7 GM-PC1167 SIGIT PRAMANA 10.9.16.140 TEKNIK 13

8 GM-PC1168 MUJIB MASTURI 10.9.16.141 TEKNIK 13

9 GM-PC1174 SYAMSIAR 10.9.16.159 TEKNIK 14

0 GM-PC1202

EDUARDUS DONI

PRASETYO 10.9.16.249 TEKNIK 14

4 GM-PC1253 SUKARTA 10.9.16.126 TEKNIK 14

5 GM-PC3015 DEDE SUPRIADI 10.9.16.89 TEKNIK 14

6 GM-PC3025 UDIN BAYHAKI 10.9.16.129 TEKNIK

3.3.2 Analisis Manajemen Proxy

3.3.2.1Proxy Gold

Tabel 3.2 Proxy Gold

No NPK Nama Karyawan Departemen

1 065 ARY SUMAMPOUW Board Of Directors

2 3402 CORISON SIDHAPUTERA Board Of Directors 3 12696 M. SACHOFI DIMYATI Board Of Directors

3.3.2.2Proxy Silver

Tabel 3.3 Proxy Silver

No NPK Nama Karyawan Departemen

1 5747 I NYOMAN DARKA KD Plant

(34)

3.3.2.3Proxy Bronze

Tabel 3.4 Proxy Bronze

No NPK Nama Karyawan Departemen

1 13408 AI SUKAESIH Produksi 1

2 7684 ANTONIUS EKO P. Accounting & MIS

3 7994 BUDI HARTOYO Maintenance

4 7996 B. CHRIS BUDI D. Quality Control

5 26786 DODY PRASETYO Maintenance

6 13409 ERLAN BAHARUDIN Produksi 1

7 7995 EVIYANI INDRAJAYA Sekretaris BOD

8 8061 HARDI SUYATNA Produksi 1

9 7971 HERY HARTONO Produksi 1

10 6462 INDRA WIDARMADI Maintenance

11 17832 MUHAMAD ASFARUDDIN Produksi 1

12 17779 MARTINUS SULISTYONO Produksi 1

13 12698 MUJIB MASTURI Teknik

14 12700 ODIE IWAN INDRAWAN Produksi 2

15 3950 RINALDI Purchasing

16 17794 RUDI HARTAWI Teknik

17 32018 SAMUEL HENDIAWAN Produksi 1

18 7685 SUNARTO Accounting & MIS

3.4Analisis Perangkat Jaringan Komputer PT. Gaya Motor

Perangkat jaringan komputer yang digunakan di PT. Gaya Motor saat ini

adalah seperti berikut:

1. NIC di setiap computer User, yang berjumlah komputer

2. Kabel UTP dengan konfigurasi Straigth Trough

3. Connector RJ-45

4. Hub 3 buah (ruang server) dan masing-masing 1 buah untuk setiap

Departemen

(35)

6. Wireless Acces Point 1 buah (ruang server)

7. 3 buah komputer server dengan spesifikasi seperti berikut:

1. Hardware:

a. Processor: Pentium III 1,4 GHz

b. Memori: 640 MB

c. Harddisk: 40 GB

d. Monitor: IBM resolusi 1024 X 768

e. Keyboard dan Mouse

2. Operating System: Windows Server 2003 Standart Edition

3. Software:

a. PHP My Admin 2.10.3

b. Internet Explorer 6

c. Microsoft Office 2003

d. Apache WebServer Version 2.2.0

e. MySQL Database Version 5.0.51 b

3.5Analisis Teknik Maintenance Jaringan Komputer PT. Gaya Motor

Proses maintenance jaringan komputer PT. Gaya Motor dilakukan hanya

pada saat terjadi kerusakan di komputer user, dan dilakukan oleh Admin atau

operator jaringan yang sudah sangat mengerti struktur atau seluk-beluk jaringan

komputer PT. Gaya Motor. Hal-hal yang dilakukan dalam proses maintenance

tersebut adalah seperti berikut:

1. Mengecek penyebab kerusakan jaringan yang dimonitoring langsung oleh Admin dari komputer server.

2. Segera memperbaiki kerusakan jaringan yang terjadi.

3. Memberikan informasi kepada user/bagian yang sebelumnya terjadi kerusakan pada jaringannya, bahwa jaringan sudah diperbaiki dan dapat

(36)

4. Apabila terjadi kerusakan yang disebabkan oleh kerusakan pada port yang menghubungkan antara komputer user dengan server, maka cara

memperbaiki kerusakannya adalah dengan merubah posisi port yang terdapat

pada sekumpulan switch yang tersusun rapih didalam rak server ke port

lainnya yang masih kosong, sampai jaringan baik kembali.

5. Apabila kerusakan terjadi pada komputer user, biasanya banyak macamnya, seperti misalnya:

a. Kabel UTP/RJ-45 rusak. Solusi: Gantikan dengan yang baru.

b. File&Printer Sharing Off. Solusi: Start Computer Browser di start

runketik services.mscklik kanan Computer BowserStart

Gambar 3.1 Run services.msc

(37)

c. Kerja komputer dana koneksi lambat. Solusi: Restart Komputer, kemudian

periksa task manager, matikan proses yang meminta memori besar dan proses

yang berat, terakhir hapus recent file dengan cara startrunketik

recentctrl+adeleteYes.

Gambar 3.3 Run recent

(38)

3.6Denah Keseluruhan Jaringan Komputer PT. Gaya Motor

3.6.1 Perancangan Jaringan Komputer Baru PT. Gaya Motor

Gambar 3.5 Peta Jaringan Komputer Lama PT.Gaya Motor

Dapat dilihat dari gambar denah diatas, jaringan komputer yang digunakan

oleh PT. Gaya Motor saat ini masih berbasis wired dan hanya menggunakan 1

(39)

W-LAN-nya, sedangkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan, hampir setiap user

dari berbagai departemen membutuhkan koneksi wireless untuk dapat melakukan

kegiatan operasionalnya sehari-sehari melalui laptop, bukan hanya user dari office

group saja yang membutuhkan koneksi tersebut.

Oleh karena itu, sebagai tahap awal penanganan kendala jaringan tersebut,

maka dibuatlah rancangan jaringan komputer yang baru, seperti terlihat pada

gambar berikutnya.

(40)

3.7Denah PT. Gaya Motor

(41)

3.7.1 Keterangan gambar

O: Office

Lokasi kantor utama yang didalamnya terdapat user office group yang melakukan

kegiatan administrasi, HRD, accounting&finance, IT staff, dll.

A: Engine Plant

Lokasi dimana mesin-mesin yang telah dirakit akan ditanamkan ke dalam

kendaraan yang sesuia menurut jenis, tipe, kode produksi, dan kriteria-kriteria

lainnya.

B: Welding

Lokasi dimana kendaraan yang telah memasuki proses tahap akhir perakitan di

cek secara keseluruhan akan kualitasnya.

C: Gudang Cat

Lokasi dimana cat-cat yang akan digunakan sebagai bahan pengecatan chasis,

body, rangka dari kendaraan-kendaraan yang sedang dalam proses perakitan

disimpan.

D: Transit Press Part

Lokasi proses press part untuk barang-barang interior dari kendaraan yang telah

dirakit.

E: Delivery

Lokasi dimana kendaraan-kendaraan yang telah selesai dirakit , di cat, dan di

press, secara keseluruhan akan disalurkan/supply ke bagian marketing, yang pada

hal ini adalah showroom-showroom/dealer kendaraan bermotor yang berada

dibawah naungan ASTRA INTERNATIONAL.

F: Logistic

Lokasi kantor yang mengurus dan menyediakan barang-barang yang akan

dijadikan bahan utama dalam proses produksi dan perakitan kendaraan bermotor

(42)

3.7.2 Data Fisik PT. Gaya Motor

1. Luas total area:

i. 97,410 m2 (PLANT I & II)

ii. 39,450 m2 (PLANT III)

iii. 63,897 m2 (KD PACKING)

2. Pabrik dan Gudang:

i. 60,700 m2(PLANT I & II)

ii. 35,864 m2 (PLANT III)

iii. 24,000 m2 (KD PACKING)

3. Kantor dan Kantin: 7,627 m2

4. Daya pakai listrik:

i. 9.690 KVA (PLANT I & II)

ii. 4.000 KVA (PLANT III)

(43)

43 4.1 Kesimpulan

Berdasarkan penelitian dan analisis permasalahan yang telah dilaksanakan

sebelumnya, maka dapat disimpulkan beberapa hal, yaitu:

1. Topologi jaringan komputer yang diterapkan di PT. Gaya Motor adalah

topologi Star dengan konfigurasi IP Statis, untuk memudahkan monitoring

kesalahan pada setiap PC user.

2. Pembagian IP menggunakan tekmik subnetting kelas A pada LAN dengan

tingkat masking 28 bit.

3. Manajemen bandwith dilakukan dengan teknik pembagian Proxy dengan

pembagian berdasarkan level jabatan User, dengan 3 (tiga) level tingkatan.

4. Jaringan komputer Berbasis Wireless dapat memiliki cakupan area yang lebih

luas dan stabil, meskipun masih lebih stabil jaringan berbasis Wired dalam

hal kecepatan koneksi dan kualitas paket data yang dikirimkan.

5. Jaringan komputer berbasis Wired biasanya lebih banyak memakan biaya jika

diterapkan untuk sebuah kantor yang memiliki area yang sangat luas, karena

kebutuhan kabelnyapun akan sangat banyak, berbeda dengan jaringan

komputer berbasis Wireless, cukup dengan menggunakan beberapa Acces

point yang harganya cukup terjangkau, koneksi tetap dapat terjaga dengan

baik, baik dari segi kecepatan sampai kualitas paket data yang dikirmkan.

6. Jaringan komputer berbasis Wired jika tidak rapih dalam penataannya akan

memberi dampak negatif pada kondisi tampilan ruangan kantor, ruangan akan

terlihat berantakan dan suasanapun menjadi kurang nyaman, seperti pada

(44)

4.2 Saran

Dari beberapa kesimpulan yang diambil berdasarkan hasil analisis yang

telah dilakukan sebelumnya, maka berikut adalah beberapa saran yang diharapkan

dapat dijadikan bahan petimbangan untuk melakukan revisi dalam hal jaringan

komputer yang saat ini diterapkan di PT. Gaya Motor, agar jaringan komputer

yang ada dan proses maintenance bisa menjadi lebih baik lagi dalam

pengembangannya nanti, berikut beberapa saran tersebut:

1. Jaringan komputer harus diubah menjadi kombinasi dari basis wired dan

Wireless agar cakupan area koneksinya dapat lebih luas lagi dan sekaligus

menjadi solusi dari masalah jaringan komputer yang sebelumnya.

2. Jaringan komputer berbasis wired tidak digunakan lagi atau harus

ditinggalkan , agar suasana dan kerapihan ruangan kantor dapat lebih terjaga,

khususnya pada office group yang menjadi kantor sentral PT.Gaya Motor.

3. Agar tidak memakan banyak biaya dalam setiap penanganan masalah jaringan

komputer atau perubahan lokasi jaringan komputer, maka disarankan untuk

menggunakan jaringan komputer berbasis Wireless LAN yang telah diberikan

rancangannya. Semoga bisa menjadi suatu solusi yang baik bagi kelanjutan

jaringan komputer di PT. Gaya Motor nantinya.

4. Penambahan Staff IT yang bertujuan untuk menjaga kestabilan kerja

masing-masing karyawan dan memberikan respon yang cepat dan efisien dalam hal

(45)

KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kerja Praktek

Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Universitas Komputer Indonesia

FAISAL KURNIAWAN

10107333

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(46)

45

2. Dian Ardiansyah. (13 September 2010). Jenis-jenis Protokol,

http://ilmukomputer.org/2003/08/18/jenis-jenis-protokol-terkenal/

3. Feri. (26 Agustus 2010), Pengertian Wireless LAN,

http://www.total.or.id/info.php?kk=Wireless%20LAN

4. Huda, Khaerul. (20 September 2010), Kelebihan dan Kekurangan Peer To

Peer dan Client-Server,

http://ilmukomputer.org/2010/07/26/kelebihan-dan-kekurangan-peer-to-peer-dan-client-server/

5. Isfah, Fahmi dkk., Jaringan Komputer, Penerbit Gramedia, 2006

6. Maknyak, Realmaya. (13 September 2010), Apa Itu Topologi Jaringan ?,

http://id.shvoong.com/exact-sciences/1731620-apa-itu-topologi-jaringan/

7. Purbo, Onno W. (2004). Jaringan Komputer Menggunakan Protokol TCP/IP,

Department of Electrical and Computer Engineering, University of Waterloo,

Canada

8. Rasyid, Rahim. (7 September 2010), Klasifikasi Jaringan Komputer,

http://www.tulisanku.com/2009/05/klasifikasi-jaringan-komputer.html

9. Upi. (24 September 2010), Makalah IT,

http://upi0608764.blog.upi.edu/makalah-it/

10.Wikipedia Indonesia. (12 Desember 2010), Jaringan lokal nirkabel,

http://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_lokal_nirkabel

11.Yuhefizar. (15 Agustus 2010), Kelebihan dan Kekurangan Masing-masing

Topologi Jaringan,

(47)

Nick Name : Isal , Icank

Tanggal Kelahiran : 06 Febuari 1990

Jenis Kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

Warga Negara : Indonesia

Alamat KTP : Komp. TNI-AL Dewa Kembar No.157/A

RT 09 / 01 Kel. Semper Timur Kec. Cilincing Jakarta Utara

Alamat Sekarang : Jl. Sekeloa Tengah No.4 RT 04/04 Bandung Utara

Status Marital : Lajang / Belum Menikah

Kode Pos : 14130 (Jakarta) 40132 (Bandung)

Nomor Telepon : 021-4409546 HP 0856 9508 2521

Email : icika09@yahoo.com

Hobby : Ibadah, bisnis, main musik, olah raga, main game,

ngutak-ngatik komputer, ngulik software, baca

Cita-cita : Entrepreneur sukses, menjadi Perwira Tinggi

TNI , musisi terkenal, mukmin yang teladan Motto Hidup : -Apa yang kau tanam, itulah yang kau petik

-Berusaha menjadi manusia yang lebih baik setiap harinya

-Jangan pernah berkata gak mungkin, ga mau, ga berani, ga bisa & ga akan terhadap sesuatu yang belum pernah kita ketahui kepastiannya, karena yakinlah semua sudah ada yang mengatur -Menjalani hidup dengan berprinsip dan berani berkomitmen serta mau bertanggung jawab

B. Pendidikan Formal

Periode Sekolah / Institusi /

Universitas Jurusan Jenjang IPK

1994 - 1995 TK Islam Nurul Falah 1995 - 2001 SDI Nurul Falah II 2001 - 2004 SLTPN 244 Jakarta Utara

2004 - 2007 SMAN 52 Jakarta Utara IPA

(48)

3. AMD-Gygabite Technology Seminar

4. Seminar Job Opportunity in Information Technology 5. Les mengaji&pendidikan Islam di TPA Anak Sholeh

6. Pelatihan Taekwondo di Demorsul Club dengan sabuk terakhir Biru

7. Pelatihan EPT TOEFL dan mengikuti test TOEFL dengan score 477 (Januari 2011)

D. Kemampuan Komputer

Kemampuan Tingkat Kemampuan

Kurang Cukup Baik

A. Perangkat Lunak

1. Microsoft Office Ya

2. Borland Delphi Ya

12. Microsoft Visual Basic Ya

13.Microsoft Office Visio Ya

(49)

Berpengalaman sebagai pelatih Taekwondo dan Sepak Takraw saat masih SMA.

F. Riwayat Organisasi

1. Bendahara Kelas SMP kelas 2 2. Bendahara Takraw SMA kelas 1 – 3

3. Logistik Karang Taruna Komplek saat 17 Agustusan

Demikian daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenar – benarnya dalam keadaan sadar dan tanpa paksaan.

Bandung, 19 Januari 2011

(50)

i Alhamdulillahhirobbil ‘alamin

Puji dan syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang

telah memberikan rahmat dan hidayahnya kepada saya, sehingga saya dapat

menyelesaikan laporan ini,untuk memenuhi nilai mata kuliah Kerja Praktek yang

saya tempuh di semester tujuh ini.

Besar harapan saya, makalah ini nantinya bisa bermanfaat bagi anda yang

membacanya, sebagai refrensi, ataupun sebagai media bacaan yang dapat

menambah wawasan dan ilmu pengetahuan anda tentang jaringan komputer.

Saya mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan atau pembuatan

laporan ini, sehingga kritik dan saran pun sangat saya harapkan dari anda

pembaca, sebagai bahan pertimbangan bagi saya dalam membuat

makalah-makalah ataupun laporan selanjutnya.

Pada kesempatan ini saya juga ingin menyampaikan rasa terima kasih

yang tidak terhingga kepada pihak–pihak yang telah membantu dalam penyusunan

Laporan Mata Kuliah Kerja Praktek ini sampai dengan selesai, terutama kepada :

1. Bapak Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto sebagai Rektor Universita Komputer

Indonesia.

2. Bapak Prof. Dr. Ir. Ukun Sastra Prawira sebagai Dekan Fakultas Teknik dan

Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.

3. Ibu Mira Kania Sabariah, S.T., M.T. sebagai Ketua Jurusan Teknik

Informatika, yang telah memberikan izin untuk melaksanakan Kerja Praktek

yang saya laksanakan di lingkungan luar kampus dan untuk kesediaanya

(51)

ii

5. Kedua orang tua saya yang tersayang, yang telah memberikan banyak

dorongan, semangat, dan bantuan, baik secara moril maupun materiil.

6. Bapak Ary A. Mariano sebagai Presiden Direktur PT. Gaya Motor yang telah

memberikan kesempatan dan waktunya kepada saya untuk melakukan

kegiatan Kerja Praktek di perusahaannya.

7. Para karyawan PT. Gaya Motor, khususnya MIS Department yang telah

banyak memberikan bantuan, bimbingan, juga waktunya kepada saya untuk

mendapatkan banyak pelajaran dan informasi mengenai lingkup kerja staff IT

di PT. Gaya Motor.

8. Bapak Sunarto sebagai Deputy Department Head MIS PT. Gaya Motor yang

telah memberikan banyak bimbingan kepada saya dalam menyusun Laporan

Kerja Praktek ini hingga selesai.

9. Bapak Antonius Eko sebagai Admin 1 dan pengelola jaringan komputer di

PT. Gaya Motor, yang telah memberikan informasi secara keseluruhan

mengenai sistem jaringan komputer yang ada di PT. Gaya Motor.

10.Bapak Alvin Widiawan sebagai Admin 2 dan Software Maintenance PT. Gaya

Motor yang telah memberikan pelajaran dan pengetahuan tentang beberapa

kegiatan staff IT yang bertugas di PT. Gaya Motor sehari-harinya, sehingga

memberikan banyak pengalaman kepada saya tentang dunia kerja Staff IT

yang sesungguhnya.

11.Sekretariat Jurusan Teknik Informatika yang telah membantu saya dalam

pembuatan surat pengantar sebagai surat permohonan izin melakukan Kerja

Praktek saya kali ini.

12.Kakak-kakakku Adi dan Eva dan juga adikku fitra atas segala dukungan yang

telah kalian berikan.

13.Ika Meiria Dian Saraswati kekasihku tercinta yang sedang menuntut ilmu di

(52)

iii

juga turut membantu dalam pembuatan laporan Kerja Praktek ini sampai

dengan selesai.

Akhir kata penulis mohon maaf kepada semua pihak, apabila dalam

penyusunan Laporan Kerja Praktek kali ini ada kesalahan dan semoga segala amal

serta budi baik yang telah diberikan akan mendapat imbalan yang setimpal dari

Tuhan Yang Maha Esa.

Wassalamu’alaikum. Wr. wb.

Jakarta, 19 januari 2011

TTD

Gambar

Gambar 2.1 Logo Instansi
Gambar 2.4 Sertifikat Kualitas dan Manajemen
Gambar 2.5 Struktur Organisasi
Gambar 2.6 Model Client – Server
+7

Referensi

Dokumen terkait

Bab ini berisikan uraian mengenai jaringan yang akan dianalisa meliputi bagaimana satu komputer dapat terhubung dengan komputer lain nya yang digambarkan melalui

KESIMPULAN yang dapat ditarik adalah Penggunaan IP Telephony pada jaringan komputer lokal di kantor pusat PT.XYZ merupakan solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan dan kebutuhan

Hasil dari penetration testing mendapatkan suatu hasil yang dapat dianalisis dan dievaluasi untuk mendapatkan suatu model keamanan jaringan komputer nirkabel yang

Adapaun Judul yang diangkat penulis dalam skripsi ini adalah Perancangan Perangkat Lunak Remote Komputer pada Jaringan Local Area Network (LAN) Berbasis Short Message Service

Jika pada jaringan LAN jumlah komputer yang dapat terhubung tergantung pada jumlah port yang tersedia pada hub atau switch, untuk wireless LAN, jumlah komputer

Pengertian jaringan komputer menurut Oetomo (2004) adalah sekelompok komputer otonom yang dihubungkan satu dengan yang lainnya dengan menggunakan protokol komunikasi melalui

Adapaun Judul yang diangkat penulis dalam skripsi ini adalah Perancangan Perangkat Lunak Remote Komputer pada Jaringan Local Area Network (LAN) Berbasis Short Message Service

Perangkat keras yang dimaksud adalah peralatan fisik atau komputer itu sendiri secara umum. Perangkat keras yang dibutuhkan untuk realisasi sistem ini:Rekomendasi