• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN Pengelolaan Pendidikan Karakter Disiplin Dalam Pembelajaran PKN Di SDN 4 Suru Kabupaten Grobogan.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN Pengelolaan Pendidikan Karakter Disiplin Dalam Pembelajaran PKN Di SDN 4 Suru Kabupaten Grobogan."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Tingkat disiplin yang dimiliki oleh masyarakat di Indonesia masih

dalam kondisi yang memprihatinkan. Kondisi rendahnya kedisiplinan ini

ditengarai sebagai kegagalan lembaga pendidikan di Indonesia dalam

membentuk siswa yang memiliki moral disiplin. Kurikulum pendidikan di

Indonesia dianggap masih belum memberikan porsi yang seimbang pada

pembentukan karakter peserta didik. Pendidik sebagai penggerak kurikulum

di sekolah dituntut untuk lebih berperan aktif dalam mendidik (memberi

porsi pembinaan karakter kepribadian), bukan hanya sekedar mengajar (lebih

ditekankan pada transfer pengetahuan) terhadap anak didiknya.

Penegakan kedisiplinan tidak dimaksudkan untuk mengurangi

kebebasan ataupun kemerdekaan siswa. Memang pada awalnya tindakan

disiplin dirasakan sebagai peraturan yang mengekang kebebasan, namun jika

peraturan tersebut dirasakan sebagai suatu peraturan yang perlu dipatuhi

secara sadar yang bertujuan untuk kebaikan sendiri dan bersama maka

lama-kelamaan akan menjadi suatu kebiasaan baik yang menuju ke arah disiplin

pribadi. Sehingga disiplin tersebut tidak lagi menjadi suatu aturan yang

(2)

menjadi aturan yang datang dari dalam dirinya sebagai suatu kewajaran yang

dilaksanakan setiap hari.

Berdasarkan observasi awal dalam proses pembelajaran PKn di kelas V

di SDN 4 Suru Kecamatan Geyer Kabupaten Grobogan terkait kedisiplinan

siswa terlihat bahwa masih ada beberapa siswa pada saat pembelajaran

berlangsung siswa sering keluar masuk ruang kelas, ribut sendiri, dan bahkan

ada salah satu siswa yang tidur ketika pembelajaran masih berlangsung. Pada

waktu pembelajaran jam pertama pun masih ada siswa yang datang

terlambat dengan berbagai alasan.

Berdasarkan observasi awal tersebut, maka tindakan tidak disiplinnya

siswa dalam pembelajaran tersebut dapat terjadi karena kurangnya

kemampuan guru dari aspek kompetensi dalam memberi teladan terkait

kedisiplinan, contohnya ketepatan waktu guru dalam mengajar yang terkait

dengan kompetensi pedagogik dan kepribadian atau kurang menariknya

seorang guru dalam menyampaikan materi pelajaran dan metode

pembelajaran yang digunakan guru dalam mengajar masih monoton

sehingga mengakibatkan siswa jenuh dan bosan, sehingga menyebabkan ada

beberapa siswa keluar masuk ruang kelas pada saat pembelajaran

berlangsung, ribut, hingga bolos saat pembelajaran belum selesai.

Salah satu upaya perbaikan dan peningkatan karakter kedisiplinan

adalah mengintegrasikan karakter tersebut ke dalam pembelajaran. Mata

(3)

satu misinya sebagai pendidikan nilai. Dengan kata lain, pembelajaran

dengan materi apapun dalam mata pelajaran PKn harus mengintegrasikan

nilai-nilai moral yang secara tidak langsung berdampak pada perilaku siswa

yang sesuai dengan karakter bangsa. Namun, keberhasilan proses tersebut

tidak dapat secara instan atau membutuhkan waktu yang lama.

Agar pendidikan karakter disiplin dalam pembelajaran PKn ini dapat

berjalan sesuai tujuan, maka diperlukan perencanaan, pelaksanaan dan

evaluasi dalam penyelenggaraannya atau yang biasa disebut dengan

pengelolaan pembelajaran. Kegiatan pengelolaan ini mulai dari penyusunan

rencana pembelajaran sampai pada evaluasi pembelajaran terkait dengan

pendidikan karakter disiplin siswa.

B. Rumusan Penelitian

Permasalahan yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah tentang

pengelolaan pendidikan karakter disiplin dalam pembelajaran PKn pada siswa

SDN 4 Suru Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, dengan rumusan

masalah sebagai berikut.

1. Bagaimana perencanaan pendidikan karakter disiplin siswa dalam

pembelajaran PKn di SDN 4 Suru Kecamatan Geyer, Kabupaten

(4)

2. Bagaimana pelaksanaan pendidikan karakter disiplin siswa dalam

pembelajaran PKn di SDN 4 Suru Kecamatan Geyer, Kabupaten

Grobogan?

3. Bagaimana evaluasi pendidikan karakter disiplin siswa dalam

pembelajaran PKn di SDN 4 Suru Kecamatan Geyer, Kabupaten

Grobogan?

C. Tujuan Penelitian

Terdapat tiga tujuan dalam penelitian ini, yaitu:

1. Untuk mendeskripsikan perencanaan pendidikan karakter disiplin siswa

dalam pembelajaran PKn di SDN 4 Suru Kecamatan Geyer, Kabupaten

Grobogan.

2. Untuk mendeskripsikan pelaksanaan pendidikan karakter disiplin siswa

dalam pembelajaran PKn di SDN 4 Suru Kecamatan Geyer, Kabupaten

Grobogan.

3. Untuk mendeskripsikan evaluasi pendidikan karakter disiplin siswa dalam

pembelajaran PKn di SDN 4 Suru Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan.

(5)

Untuk memberikan informasi yang jelas tentang pengelolaan pendidikan

karakter disiplin siswa dalam pembelajaran PKn di SDN 4 Suru Kecamatan

Geyer, Kabupaten Grobogan.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi siswa

Dapat meningkatkan perubahan sikap dan perilaku siswa dalam

pembelajaran PKn serta memberikan kebermaknaan belajar mata

pelajaran PKn.

b. Bagi guru

Hasil penelitian ini diharapkan akan dapat menanamkan nilai-nilai

Referensi

Dokumen terkait

khususnya Bahasa Indonesia membaca permulaan pada siswa kelas II. Sebagaimana dalam rumusan masalah di atas, yang

4.6.2.12 Menunjukan sebanyak- banyaknya benda , hewan ,dan tanaman menurut ciri tertentu 4.6.3 Mengklasipikasikan benda menurut jenisnya 4.6.2.13 Menunjukan sebanyak- banyaknya benda

N (µ) was introduced by Obradovic [5] recently, he called this class of func- tions to be of non-Bazilevic type.. Until now, the class was studied in a direction of finding

Mengenai dampak pada penularan, atau penularan dan kematian bersama (tahan hidup tanpa HIV) oleh masing-masing kelompok, para penulis mencatat bahwa “tidak ada dampak yang bermakna

KEGIATAN : PENATAAN HALAMAN GEDUNG KANTOR.. PEKERJAAN : PENATAAN HALAMAN KANTOR BAPPEDA -

Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis tiga permasalahan pokok, yaitu : 1) Latar belakag lahirnya Demorasi Liberal 1950- 1959 , 2) Proses

Dengan penelitian ini di harapkan dapat memberilkan masukan sekaligus sebagai bahan pertimbangan oleh pihak menejemen, agar dapat menentukan kebijakan pemasaran perusahaan,

Perbandingan peningkatan ukuran variabel linear permukaan tubuh terhadap peningkatan bobot badan yang lebih kecil pada sapi Bali, yang meliputi panjang kelangkang,