i
PENERAPAN KONSEP CUSTOMER RELATIONSHIP
MANAGEMENT PELAYANAN JASA TOUR DAN TRAVEL
BERBASIS WEB PADA PT MUARATOUR BANDUNG
Oleh
Febby Christina 10108676
PT Muaratour adalah perusahaan yang bergerak di bidang layanan Tour & Travel yang salah satu fungsinya ialah untuk mendukung kegiatan pariwisata dan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan pelayanan jasa tour dan travel. Dalam kegiatan memasarkan pelayanan jasa tour dan travel. Dalam proses pemesanan paket tour dan travel pihak perusahaan masih menggunakan fax dan cara konvensional dari mulut ke mulut. Keseluruhan data pemesanan dan data pelanggan dicatat kedalam MS Excel. Permasalahan yang sering muncul berdasarkan hasil wawancara dengan pegawai PT Muaratour adalah adanya kendala ruang dan waktu yang sering terjadi, sehingga menimbulkan kesulitan dalam memasarkan jasa dan proses menyampaikan informasi paket pelayanan jasa tour dan travel serta pemesanan kepada pelanggan serta data pelanggan yang kurang dimanfaatkan sebagai bentuk hubungan antara perusahaan dengan pelanggan.
Untuk memecahkan masalah tersebut dibuatlah suatu solusi yang paling efektif ialah sistem informasi yang menererapakan konsep customer relationship management (CRM) berbasis web. Dalam pembangunan aplikasi ini menggunakan metode waterfall. Untuk metode aliran data menggunakan DFD (Data Flow Diagram),untuk pemodelan data menggunakan ERD ( Entity Relationship Diagram) untuk menggambarkan model data. Konsep yang digunakan ialah Customer Relationship Management (CRM) untuk membina hubungan antara perusahaan dengan customer.
Dengan dibangunnya sistem informasi berbasis web yang menerapkan konsep CRM ini bertujuan untuk membangun proses pelayanan yang personal kepada pelanggan dan mempermudah dalam proses pemesananan sehingga informasi mengenai pelayanan dan penjualan tersampaikan dengan baik kepada perusahaan maupun pelanggan.
BERBASIS WEB PADA PT.MUARATOUR BANDUNG
SKRIPSI
Diajukan untuk Menempuh UjIAN Akhir Sarjana Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Univeristas Komputer Indonesia
FEBBY CHRISTINA
10108676
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
ii
APPLICATION OF THE CONCEPT OF CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT TOUR AND TRAVEL SERVICES
WEB BASED IN PT MUARATOUR BANDUNG
By
Febby Christina 10108676
PT Muaratour is a company engaged in the service Tour & Travel is one of its functions is to support tourism and provide facilities for the community in getting the tour and travel services. In the marketing activities of tour and travel services. In the process of booking the package tour and travel companies still use fax and conventional means of word of mouth. Overall the data ordering and customer data is recorded into MS Excel. The problems that often arise based on interviews with employees of PT Muaratour is the time and space constraints that often occur, giving rise to difficulties in marketing their services and the process of conveying information package tour and travel services to customers as well as ordering and customer data are under-utilized as a form of relationship between companies and customers.
To solve these problems made the most effective solution is the concept of information systems menererapakan customer relationship management (CRM) web-based. In this application development using waterfall method. For the data flow method using a DFD (Data Flow Diagram), for data modeling using ERD (Entity Relationship Diagram) to illustrate data model. Concept used is the Customer Relationship Management (CRM) to foster relationships between the customer firms.
With the construction of web-based information system that implements the concept of CRM is aimed at building the personal service to customers and facilitate the process pemesananan so that information about the service and sales delivered by both the company and customers.
iii
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat Allah SWT dan karunia yang telah dilimpahkannya kepada saya sehingga dapat menyelesaikan penyusunana
skripsi yang berjudul âPenerapan Konsep Customer Relationship Management Pelayanan Jasa Tour dan Travel Berbasis Web Pada PT Muara Tour Bandungâ .
Penulis menyadari bahwa hasil penelitian ini masih banyak kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan,oleh karena itu saran dan kritik yang sifat nya membengun akan penulis terima dengan senang hati.
Dalam kesempatan ini,dengan segala kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terimakasih sebesar besar nya kepada :
1. Allah SWT yang selalu memberikan rahmatnya.
2. Mamaku tercinta Herlina yang selalu memberikan dukungan dan doa. 3. Papa yang selalu mendukung baik secara moril maupun materil.
4. Ibu Nelly Indriani W,S.Si.,M.T selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan dorongan dan arahan selama proses penyusunan tugas akhir ini.
5. Ibu Dian Dharmayanti,S.T sebagai reviewer yang telah memberikan waktu,kesempatan serta bantuan dalam penyusunan tuga akir ini.
6. Ibu Sufaatin S.Kom selaku dosen penguji . 7. Bapak Taryana selaku dosen wali .
8. Semua keluarga ku Wa Ewin,Wa Tintin saudara ku Kevin,Nayla dan Gines
9. Buat teman temanku kelas if 14 khusunya Margi ,Tanti ,Alis , Ria, Amiq, Birda, Dika, Fathan, Tafta dan semua yang kenal dengan saya.
iv
SWT.Akhir kata penulis berharap skripsi ini dapat berguna dan dapat mennjadi pendorong bagi penelitian selanjutnya.
Bandung,24 Juli 2012
v
ABSTRAKâ¦â¦â¦...â¦â¦â¦i
ABSTRACTâ¦â¦â¦.â¦â¦â¦ii
KATA PENGANTAR â¦â¦â¦...iii
DAFTAR ISIâ¦â¦â¦...v
DAFTAR TABELâ¦â¦â¦..ix
DAFTAR GAMBARâ¦â¦â¦...xiii
DAFTAR SIMBOLâ¦â¦â¦..xiv
DAFTAR LAMPIRANâ¦â¦â¦xvi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Perumusan Masalah ... 2
1.3 Maksud dan Tujuan ... 3
1.4 Batasan Masalah ... 4
1.5 Metedologi Penelitianâ¦â¦â¦.â¦â¦â¦.â¦â¦â¦.â¦.5
1.6 Sistematika Penulisan... 7
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Umum Perusahaan ... 9
2.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... 9
2.1.2 Logo Perusahaan ... 10
2.1.3 Stuktur Organisasi ... 10
2.1.4 Visi dan Misi ... 12
2.2 Landasan Teori ... 12
2.2.1 Sistem ... 12
2.2.1.1 Karakter sistem ... 13
2.2.1.2 Klasifikasi Sistem ... 14
2.2.2 Informasi ... 15
2.2.3 Sistem Informasi ... 15
2.2.4 Customer Relarionship Management ... 17
vi
2.2.4.4 Aplikasi aplikasi CRMâ¦â¦â¦â¦.â¦â¦â¦.21
2.2.5 Basis Data... 22
2.2.6 Database Management System (DBMS) ... 23
2.2.6.1 Tujuan basis Data ... 23
2.2.7 Pemodelan Data ... 24
2.2.7.1 Entity-Relationship (ER)l ... 22
2.2.7.2 Kamus Data ... 25
2.2.7.3 Alat Pemodelan Sistem ... 25
2.3 Perangkat Lunak Penunjangâ¦â¦â¦.28
2.3.1 Internetâ¦â¦â¦...28
2.3.1.1 Home Page,Web Pages dan Web sitesâ¦â¦â¦29
2.3.1.2 Hypertext Transfer Protocol(HTTP)â¦â¦â¦...â¦â¦30
2.3.1.3 URLâ¦â¦â¦.30
2.3.1.4 Web Serverâ¦â¦â¦..â¦30
2.3.1.5 Web Browserâ¦â¦â¦...31
2.3.2 Pengenalan PHPâ¦â¦â¦...31
2.3.3 Mysqlâ¦â¦â¦..â¦32
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem ... 34
3.1.1 Analisis Masalah ... 34
3.1.2 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan ... 35
3.1.3 Analisis Tahap Pengimplementasian Konsep CRM ... 40
3.1.4 Analisis Kebutuhan Non Fungsional ... 42
3.1.4.1 Analisis dan Kebutuhan Penggunaâ¦â¦.â¦â¦.â¦â¦â¦.42
3.1.4.2 Analisis Kebutuhan Perangkat Kerasâ¦â¦â¦..â¦.46
3.1.4.3 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunakâ¦â¦â¦...â¦â¦â¦.48
3.1.4.4 Analisis Basis Dataâ¦â¦â¦...â¦.â¦.48
vii
3.1.6 Spesifikasi Prosesâ¦â¦â¦...â¦â¦â¦....â¦â¦â¦.â¦..66
3.1.7 Kamus Dataâ¦â¦â¦..â¦.â¦88
3.2 Perancangan Sistem ... 91
3.2.1 Perancangan Data ... 91
3.2.1.1 Skema Relasi... 92
3.2.1.2 Struktur Tabel ... 93
3.2.2 Perancangan Arsitektur ... 99
3.2.3 Perancangan Antarmuka ... 101
3.2.4 Rancangan Pesan â¦â¦â¦.â¦â¦â¦111
3.2.5 Jaringan Semantik ... 113
3.2.5 Perancangan Pocedural ... 115
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi...119
4.1.1 Kebutuhan Perangkat Kerasâ¦â¦â¦119
4.1.2 Kebutuhan Perangkat Lunakâ¦â¦â¦...120 4.1.3 Implementasi Basis Dataâ¦â¦â¦..120
viii
4..2.1 Rencana Pengujianâ¦â¦â¦..125
4.2.2 Skenario Pengujian dan Hasilnyaâ¦â¦â¦129
4.2.3 Kesimpulan Hasil Pengujian Alphaâ¦â¦â¦147
4.3 Pengujian Betaâ¦â¦â¦...147
4.3.1 Kesimpulan Hasil Pengujianâ¦â¦â¦...154
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulanâ¦â¦â¦....155
5.2 Saranâ¦â¦â¦...â¦...156
DAFTAR PUSTAKA
1
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
PT Muara Tour adalah perusahaan yang bergerak di bidang layanan Tours dan Travel yang salah satu fungsinya ialah untuk mendukung kegiatan pariwisata dan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan pelayanan jasa tour dan travel.
Dalam kegiatan memasarkan pelayanan jasa tour dan travel perusahaan ini masih menggunakan fax dan cara konvensional melalui mulut ke mulut. Sementara untuk melakukan pemesanan pelayanan jasa tour dan travel, pelanggan dapat mengirimkan fax, menelepon atau datang kebagian penjualan. Keseluruhan data pemesanan dan data pelanggan dicatat kedalam MS Excel. Permasalahan yang sering muncul berdasarkan hasil wawancara dengan pegawai PT Muara Tour adalah adanya kendala ruang dan waktu yang sering terjadi, sehingga menimbulkan kesulitan dalam memasarkan jasa dan proses menyampaikan informasi paket pelayanan jasa tour dan travel serta pemesanan kepada pelanggan maupun calon pelanggan membutuhkan waktu yang relatif lama, terutama bagi yang berlokasi jauh dari PT Muara Tour.
2
dapat meningkatkan keuntungan perusahaan secara tidak langsung dengan penilaian kepuasan pelanggan kepada perusahaan.
Oleh karena itu, perlu adanya suatu media yang membantu dalam proses pemesanan pelayanan jasa, dan menyampaikan informasi tanpa kendala ruang dan waktu, serta menyediakan informasi yang dibutuhkan perusahaan mengenai pelanggan secara lebih detail yang menjadi masukan bagi perusahaan, sehingga pelayanan kepada pelanggan menjadi lebih baik dan terjalin hubungan yang kuat, penjaringan pelanggan baru pun menjadi lebih cepat. Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan, maka diperlukannya penerapan suatu konsep yang mendukung yaitu konsep CRM. CRM adalah sebuah istilah industry IT untuk metodologi, strategi, perangkat lunak (software) dan aplikasi berbasis web lainnya yang mampu membantu sebuah perusahaan untuk mengelola hubungannya dengan pelanggan.
Konsep CRM banyak digunakan sebagai sebuah terminologi pada industri informasi sebagai sebuah metodologi kapabilitas internet yang membantu perusahaan mengelola hubungan dengan pelanggan. Oleh karena itu dilakukan penerapan konsep customer relationship management (CRM) pelayanan jasa tour dan travel berbasis web pada PT Muara Tour Bandung.
1.2Perumusan Masalah
Dari masalah yang sudah disebutkan di latar belakang, rumusan masalah tersebut adalah : 1. Pengelolaan data yang berkaitan dengan member tidak saling terintegrasi dan pemberian informasi kepada member kurang efektif mengakibatkan lambatnya pengelolaan serta kurang akuratnya informasi yang dihasilkan.
3
3. Data member kurang dikelola dan dimanfaatkan oleh perusahaan, sehingga perusahaan kurang memperoleh informasi yang dibutuhkan untuk memberikan pelayanan secara personal kepada member .
4. Perusahaan mengalami kesulitan dalam mendapatkan member baru yang dikarenakan frekuensi dan media untuk promosi yang sudah berjalan selama ini masih belum maksimal.
5. Penilaian kinerja perusahaan yang terabaikan terutama pada kepuasan pelanggan terhadap perusahaan.
1.3Maksud dan Tujuan
Berdasarkan permasalahan yang diteliti, maka maksud dari penelitian skripsi ini adalah membangun sebuah aplikasi customer relationship management di PT Muara Tour yang berbasis web.
Tujuan yang akan dicapai dalam pembangunan aplikasi ini adalah :
1. Data history member lebih terintegrasi dengan menggunakan media penyimpanan elektronik.
2. Membantu member saat akan melakukan pemesanan dengan cara menyediakan menu pemesanan didalam CRM (customer relationship management) tersebut, serta menyediakan media komunikasi agar komunikasi antara perusahaan dengan member berjalan dengan baik.
3. Untuk meningkatkan pertumbuhan jangka panjang dan keuntungan perusahaan melalui pengertian yang lebih baik terhadap kebiasaan (behavior) member .
4
1.4Batasan Masalah
Pembatasan masalah dilakukan agar penulisan skripsi dapat memberikan pemahaman yang terarah sesuai dengan yang diharapkan. Batasan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah :
1. Informasi diakses secara langsung melalui Internet.
2. Sistem informasi mengelola data masukan secara langsung.
3. Menggunakan data yang berhubungan dengan kegiatan pemesanan palayanan jasa dan kepuasan pelanggan.
4. Data yang akan diolah pada sistem adalah data yang berhubungan dengan pemesanan pelayanan jasa tour dan travel yaitu data pelanggan,data pemesanan, data pembayaran, data komentar pelayanan jasa, data laporan pemesanan pelayanan jasa.
5. Proses yang dilibatkan pada sistem adalah pemesanan pelayanan jasa, pembayaran dan pembuatan laporan.
6. Keluaran pada sistem berupa informasi pelanggan, informasi perusahaan, informasi pemesanan, laporan pemesanan dan informasi kepuasan pelanggan.
7. Sistem akan dibangun dengan berbasis web.
8. Untuk membantu kegiatan di Marketing yang akan menggunakan metode CRM ( Customer Relatioship Management ).
5
10. Pembangunan situs akan menggunakan macromedia dreamweaver sebagai developer dan Microsoft Windows7 sebagai sistem operasi serta menggunakan MySQL sebagai database dan PHP sebagai bahasa pemrograman.
11. Pemodelan sistem yang digunakan adalah aliran data yang terdiri dari diagram konteks, ERD (Entity Relationship Diagram), DFD(Data Flow Diagram)
12. Jenis CRM yang digunakan adalah operational CRM dan Analytical CRM.
1.5Metodologi Penelitian
Metedologi adalah kesatuan metode-metode, prosedur dan konsep yang digunakan oleh suatu ilmu pengetahuan. Metodologi yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Tahap pengumpulan data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut : a. Studi literatur yaitu pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literatur, jurnal dan
bacaan-bacaan atau artikel yang ada kaitannya dengan judul skripsi.
b. Observasi yaitu teknik pengumpulan data dengan mengadakan penelitian dan peninjauan langsung terhadap permasalahan yang diambil.
c. Interview yaitu teknik pengumpulan data dengan mengadakan tanya jawab secara langsung yang ada kaitannya dengan topik permasalahan yang diambil.
2. Tahap Pembangun Perangkat Lunak
6
Gambar 1.1 Metode Waterfall [8]
a. Sistem Engineering merupakan bagian dari sistem yang terbesar dalam pengerjaan suatu proyek, dimulai dengan menetapkan berbagai kebutuhan dari semua elemen yang diperlukan sistem dan mengalokasikannya kedalam pembentukan perangkat lunak.
b. Sistem Analysis merupakan tahap menganalisis hal-hal yang diperlukan dalam pelaksanaan proyek pembuatan perangkat lunak.
c. Sistem Design tahap penerjemahan dari data yang dianalisis kedalam bentuk yang dimengerti oleh user.
d. Sistem Coding tahap penerjemahan data atau pemecahan masalah yang telah dirancang ke dalam bahasa pemrograman tertentu.
e. Sistem Testing merupakan tahap pengujian terhadap perangkat lunak yang dibangun. f. Sistem Maintenance tahap akhir dimana suatu perangkat lunak yang sudah selesai dapat
7
1.6Sistematika Penulisan BAB 1 PENDAHULUAN
Bab 1 berisi mengenai latar belakang masalah, perumusan permasalahan yang dihadapi perusahaan, menentukan maksud dan tujuan penelitian,batasan masalah, metodologi penelitian serta sistematika penulisan.
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
Bab 2 berisi mengenai tinjauan pustaka mulai dari tinjauan perusahaan dan berbagai landasan teori-teori yang berkaitan dan berguna dalam proses analisis permasalahan serta menjadi acuan sebagai penerapan konsep CRM.
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab 3 berisi analisis masalah dan perancangan sistem mulai dari menganalisis sistem yang sedang berjalan sehingga dapat dibuatkannya sistem usulan untuk perbaikan.
BAB 4 PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI
Bab 4 merupakan tahapan dimana melakukan penelitian secara garis besar sejak dari tahap persiapan sampai penarikan kesimpulan, konsep yang diterapkan dalam penelitian serta konsep atau teknik analisis yang akan dipergunakan dan perangkat lunak yang akan dibangun.
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
8
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 TINJAUAN PERUSAHAAN
Tinjauan perusahaan memaparkan tentang sejarah, struktur organisasi dari perusahaan.
2.1.1 SEJARAH PERUSAHAAN
Pada awalnya pemilik PT Muara Tour terinspirasi dari rekan-rekan perusahannya yang selalu bertanya tentang tempat wisata-wisata yang bagus di Bandung karena itulah ia berfikir untuk membuka suatau perusahaan yang dapat menyediakan info maupun pelayanan jasa wisata.Muara Tour didirikan pada 9 september 2008.
1.1.2 LOGO PERUSAHAAN
Logo perusahaan merupakan identitas suatu perusahaan yang membedakan perusahaan satu dengan yang lainnya. Berikut merupakan logo perusahaan di PT Muara Tour Bandung.
Gambar 2.1 Logo Perusahaan
2.1.3 STRUKTUR ORGANISASI DAN JOB DESCRIPTION
Struktur organisasi merupakan hal yang sudah pasti ada dalam suatu perusahan agar setiap pegawainya dapat bekerja sesuai dengan job description nya masing masing. Berikut merupakan struktur organisasi PT Muara Tour Bandung.
Pimpinan
Sekertaris
Accounting Administrasi Marketing IT
Gambar 2.2 Struktur Organisasi Job Deskripsi
Pimpinan
2. Menetapkan segala kebijakan baru untuk perusahaan Sekertaris :
1. Mencatat seluruh kegiatan perusahaan 2. Mengkordinasikan jadwal rapat perusahaan
3. Menerima surat-surat yang akan ditanda tangani oleh pimpinan Accounting :
1. Membuat budget tour travel
2. Membuat laporan keuangan tiap bulan Administrasi :
1. Mengelola surat keluar dan masuk 2. Mengelola segala kebutuhan logistic Marketing :
1. Membantu negosiasi dengan tempat wisata,hotel maupun pelanggan. 2. Mengumpulkan setiap informasi lokasi wisata secara lengkap
3. Menyampaikan segala kebutuhan informasi untuk wisata kepada pelanggan. IT :
1. Mengelola segala macam database pegawai pelanggan,keuangan dan yang berkaitan dengan media promosi pemesanan dan pembayaran.
2.1.4 Visi dan Misi
PT. Muara Tourmempunyai visi dan misi demi kelancaran berbisnis dan meningkatkan prestasi pada perusahaan.Visi dari PT Muara Tour ini adalah menjadi pemimpin dari perusahaan penyedia paket pelayanan jasa tour dan travel melalui pelayanan terbaik dan tata kelola perusahaan yang baik dalam memberikan pelayanan yang memuaskan untuk semua pelanggannya. Sedangkan misi PT Muara Tour adalah menjadi penyedia paket wisata bertaraf internasional dan menjadi salah satu pilihan para turis terutama turis asia dalam menggunakan jasa paket tour.
2.2 LANDASAN TEORI
Membahas mengenai teori-teori yang berkaitan dengan sistem yang akan dibangun.
2.2.1 SISTEM
Sistem merupakan istilah dari bahasa Yunani âsistemâ yang artinya adalah himpunan
bagian atau unsur yang saling berhubungan secara teratur untuk mencapai tujuan bersama. Deskripsi mengenai pengertian sistem menurut beberapa ahli :
1. Sistem adalah prosedur logis dan radional untuk merancang suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu dengan yang lainya dengan maksud untuk berfungsi sebagai suatu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.
2. Sistem adalah sebuah struktural konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efesien .
2.2.1.2Karakter Sistem
Suatu sistem mempunyai karekteristik atau sifat-sifat tertentu yaitu mempunyai komponen-komponen (components), batas sistem (boundary), lingkungan luar sistem (environments), penghubung (interfacae), masukan (input), keluaran (output), pengolahan (process), dan sasaran (objectives) atau tujuan (goal).
2.2.1.2 Klasifikasi Sistem
Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya sebagai berikut: 1. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak (abstract sistem) dan sistem fisik (physical
sistem).Sistem abstak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik.
2. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamaiah dan sistem buatan manusia. Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Sistem buatan manusia yang melibatkan interkasi antara manusia dengan mesin disebut human-machine sistem atau ada yang menyebut dengan man-machine-sistem.
3. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu dan sistem tak tentu. Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah diprediksi. Interkasi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti, sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung probabilitas.
sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanyalah relatively closed sistem. Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar sistem atau subsistem yang lainnya.[2]
2.2.2 Informasi
Informasi didapat kan dari sebuah sistem informasi atau disebut juga dengan processing sistem. sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditunjukan untuk mendapatkan jalur komunikasi yang penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, member i sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan yang cerdik.
Sumber dari informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian adalah sesuatu yang terjadi pada saat
tertentu. Informasi dapat didefinisikan sebagai :âData yang diolah menjadi bentuk yang lebih
berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanyaâ.[3]
2.2.3 Sistem Informasi
Menurut John F. Nash (1995:8) yang diterjemahkan oleh La Midjan dan Azhar Susanto, menyatakan bahwa Sistem Informasi adalah :
âSistem Informasi adalah kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media,
prosedur dan pengendalian yang bermaksud menata jaringan komunikasi yang penting,proses atas transaksi-transaksi tertentu dan rutin, membantu manajemen dan
Sedangkan menurut Henry Lucas (1988:35) yang diterjemahkan oleh Jugianto H.M, menyatakan bahwa sistem Informasi adalah :
âSistem Informasi adalah suatu kegiatan dari prosedur-prosedur yang diorganisasikan, bilamana dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian di dalam organisasiâ.
Menurut John F.Nash dan Martil B.Robert (1988:35) yang diterjemahkan oleh Jugianto H.M, menyatakan bahwa ;
âSistem Informasi adalah kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media,prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi pentingm, memproses tipe transaksi rutin tertentu, member i sinyal kepada manajemen yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internalâ.
Dari ketiga pengertian sitem informasi diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Sistem Informasi menyediakan informasi untuk membantu pengambilan keputusan manajemen, operasi perusahaan dari hari ke hari dan informasi yang layak untuk pihak luar perusahaan.[4]
2.2.4 Customer Relationship Management
CRM adalah sebuah istilah industri IT untuk metodologi, strategi, perangkat lunak (software) dan aplikasi berbasis web lainnya yang mampu membantu sebuah perusahaan untuk mengelola hubungannya dengan pelanggan. CRM adalah usaha sebuahperusahaan untuk berkonsentrasi menjaga pelanggan dengan mengumpulkan segala bentuk interaksi pelanggan baik itu lewat telepon, email, masukan disitus atau hasil pembicaraan dengan staf sales dan marketing.
begitu semua proses dan interaksi saling membantu mempertahankan dan mengembangkan hubungan yang bermanfaat.[5]
2.2.4.1 Fungsi-fungsi dalam CRM
CRM merupakan salah satu strategi bisnis yang memiliki beberapa fungsi antara lain : 1. Mengidentifikasi faktor-faktor yang penting bagi pelanggan.
2. Mengusung falsafah customer-oriented (customer centric) 3. Mengadopsi pengukuran berdasarkan sudut pandang pelanggan 4. Membangun proses ujung keujung dalam melayani pelanggan 5. Menyediakan dukungan pelanggan yang sempurna
6. Menangani keluhan/complain pelanggan
7. Mencatat dan mengikuti semua aspek dalam penjualan
8. Membuat informasi holistic tentang informasi layanan dan penjualan dari pelanggan. Prinsip customer relationship management (CRM) diantaranya member dayakan hubungan yang telah terbentuk untuk memaksimalkan pendapatan, member dayakan pengetahuan tentang member untuk memberikan pelayanan yang terbaik, membentuk proses penjualan yang dapat dilakukan berulang-ulang, dan membangun loyalitas member .
2.2.4.2 Tahapan dalam CRM
Pengimplentasian konsep CRM yang baik adalah mengorganisasikan proses CRM di sekitar member dan tidak hanya pada fungsi internal perusahaan.[3].
Terdapat tiga tahapan dalam CRM, yaitu:
a. Acquire merupakan suatu tahap mengakuisisi member . Melalui tahap inidapat memberikan sebuah penilaian kepada perusahaan dengan menilai kesanpertama terhadap perusahaan. Apabila member memiliki penilaian yangbaik terhadap perusahaan, maka transaksi akan dapat berjalan dengan baik. Mengakuisisi member baru dengan melakukan promosi atas paket dan jasa yang ditawarkan.
b. Enhance merupakan suatu proses dimana perusahaan membangun hubungan yang baik dengan member . Dengan mendengarkan keluhan dari member dan menerima saran dari member merupakan salah satu cara yang efektif dalam membangun hubungan dengan member .
Dalam tahap ini ada dua hal yang harus diperhatikan:
1. Cross selling, yaitu merupakan salah satu strategi dalam mengidentifikasi member guna menambah penjualan. Misalnya, menawarkan paket pelengkap kepada member .
2. Up Selling, yaitu merupakan strategi meningkatkan penjualan paket melalui penambahan kuantitas paket. Misalnya, menawarkan paket yang sama dengan kuantitas yang lebih besar. c. Retain merupakan tahap dimana perusahaan berusaha mampertahankan hubungan dengan
Perusahaan yang ideal melakukan CRM adalah perusahaan yang ingin mengoptimalkan keuntungan dengan cara mengorganisasikan proses CRM disekitar member dan tidak hanya pada fungsi internal perusahaan agar dapat menjalin hubungan lebih dekat dan harmonis dengan pelanggannya.
Dengan demikian nilai tambah CRM dapat dioptimalkan dalam mengefektifkan dan mengefesiensikan biaya untuk mengakuisisi pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan lama sehingga biaya dan usaha pemasaran tidak sia-sia.
2.2.4.3 Jenis CRM
Jenis dari Customer Relationship Management (CRM) adalah operationalCRM, analytical CRM dan collaborative CRM / full integrated CRM.
1. Operational CRM berkaitan dengan fungsi bisnis suatu perusahaan yang meliputi servis pelanggan, manajemen pesanan, invoice atau billing, manajemen dan otomatiosasi penjualan.
2. Analytical CRM adalah suatu aktifitas yang meliputi menyimpan, memindahkan, memproses, mengartikan dan melaporkan data konsumen atau pengguna, yang kemudian menganalisa apa yang mereka perlukan.
3. Collaborate CRM adalah aktifitas untuk menggabungkan semua komunikasi yang diperlukan, koordinasi dan kolaborasi antara vendors dan customer.
2.2.4.4Aplikasi â aplikasi CRM
Aplikasi-aplikasi pada CRM menurut Patricia Seybold Group (2002), yang dikutip dalam buku Turban (2004, p153) :
Aplikasi ini merupakan aplikasi yang berhubungan langsung dengan konsumen, dimana sales, field service, dan contact center berinteraksi langsung dengan konsumen. Contoh: Customer service, phone service.
b. Customer Touching Application
Aplikasi ini lebih baru, aplikasi ini berupa e-commerce, self service customer support, dan konsumen lebih berinteraksi lagi pada aplikasi elektronik. Contoh: I-CRM
c. Customer Centric Intelligence Application
Sebuah pendekatan bisnis untuk melakukan bisnis yang memastikan perusahaan untuk menjaga dan meningkatkan hubungan dengan pelanggan terbaik, dan sebagai alat bantu perusahaan agar menjadi lebih customer centric, yang membantu untuk lebih mengerti pelanggan, sehingga menjadi hubungan yang lebih menguntungkan.
2.2.5 Basis Data
Basis data terdiri atas dua kata yaitu basis dan data. Basis kurang lebih dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang/berkumpul.Sedangkan data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, peserta, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa konsep, keadaan dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya.
Basis data(database) sendiri dapat didefiniskan sebagai berikut :âBasis data (database) merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan
pada perangkat keras komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.â[6]
melalui perantara alat/mesin pintar elektronis yang kita kenal sebagai komputer. Basis data bukan hanya sekedar penyimpanan data secara elektronis dengan bantuan komputer. Artinya, tidak semua bentuk penyimpanan data secara elektronis bisa disebut basis data. Hal sangat ditonjolkan dalam basis data adalah pengaturan atau penilaian atau pengelompokan atau pengorganisasian data yang akan kita simpan sesuai fungsi atau jenisnya.
Penilaian atau pengelompokkan atau pengorganisasian ini dapat berbentuk sejumlah file atau table terpisah atau dalam bentuk pendefinisian kolom-kolom atau field-field data dalam setiap file atau table. Operasi-operasi dasar yang dapat dilakukan berkenaan dengan basis data dapat meliputi pembuatan basis data baru (create database), penghapusan basis data (drop database), pembuatan file atau table dari suatu basis data (create table), penghapusan file atau table dari suatu basis data (drop table), pengisian/penambahan data baru di sebuah basis data (insert), pengambilan data dari sebuah file atau table (retrieve/search), pengubahan data dari sebuah file atau table (update), dan penghapusan data dari sebuah file atau table (delete).
2.2.6 Database Management Sistem (DBMS)
Pengelolaan basis data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai secara langsung, tetapi ditangani oleh sebuah Perangkat Lunak (Sistem) yang khusus/spesifik. Perangkat lunak inilah (disebut DBMS) yang akan menentukan bagaimana data diorganisasi, disimpan, diubah dan diambil kembali. Ia juga menerapkan mekanisme pengamanan data, pemakaian data secara bersama, pemaksaan keakuratan/konsistensi data, dan sebagainya.
2.2.6.1 Tujuan Basis Data
Tujuan awal dan utama dalam pengelolaan data dalam sebuah basis data adalah agar dapat memperoleh menemukan kembali data (yang dicari) dengan mudah dan cepat. Di samping itu, pemanfaatan basis data untuk pengelolaan data, juga memiliki tujuan-tujuan lain. Secara lebih lengkap, pemanfaatan basis data dilakukan untuk memenuhi sejumlah tujuan (objektif) seperti berikut ini:
a. Kecepatan dan kemudahan (speed) b. Efisiensi ruang penyimpanan (space) c. Keakuratan (accuracy)
d. Ketersediaan (availability) e. Kelengkapan (completeness) f. Keamanan (security)
g. Kebersamaan pemakaian (sharability)
2.2.7 Permodelan Data
Pemodelan data merupakan bentuk grafis yang menggambarkan data yang akan terkait dengan sistem.
2.2.7.1ERD (Entity Relationship Diagram)
Entity Relationship Diagram atau biasa dikenal dengan diagram E-R secara grafis menggambarkan isi sebuah database. Diagram inimemiliki duakomponen utama yaitu entity dan relasi. Untuk melambangkan fungsi diatas maka digunakan simbol-simbol yang bisa dilihat pada daftar simbol.
yang tersimpan (storage data) dalam sistem secara abstrak.Diagram hubungan entitas tidak menyatakan bagaimana memanfaatkan data, membuat data, mengubah data dan menghapus data.
Terdapat tiga macam kardinalitas relasi, yaitu : a. Relasi satu-ke-satu (one-to-one )
b. Relasi satu-ke-banyak (one-to many) atau banyak-ke-satu (many-to-one) c. Relasi banyak-ke-banyak (many-to-many)
2.2.7.2Kamus Data
Salah satu komponen kunci dalam sistem manajemen database adalah file khusus yang disebut kamus data (data dictionary). Kamus data didefinisikan sebagai berikut :
âKatalog fakta tentang data dan kebutuhan-kebutuhan informasi dari suatu sistem
informasiâ.[7].
Dengan menggunakan kamus data, analisis sistem dapat mendefinisikan data yang mengalir berisi informasi tentang struktur database. Untuk setiap elemen data yang disimpan dalam database seperti nomor pokok pegawai, diuraikan secara lengkap mulai dari nama, tempat penyimpanan, program komputer yang berhubungan dan lain-lain.
2.2.7.3 Alat Pemodelan Sistem
Alat-alat permodelan sistem informasi sangat dibutuhkan dalam proses analisis dan perancangan sistem. Alat-alat permodelan sistem informasi terdiri dari :
a. Bagan Alir Dokumen (Document Flowmap)
Bagan alir dokumen (document flowmap) atau disebut juga bagan alir formulir (form flowmap) atau paperwork flowmap merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusanya.
Diagram konteks merupakan diagram tingkat atas (Level tertinggi dari DFD) yang menggambarkan seluruh input ke sistem atau output dari sistem. Diagram konteks akan memberi gambaran tentang keseluruhan sistem. Sistem dibatasi oleh boundary (dapat digambarkan dengan garis putus). Dalam diagram konteks hanya ada satu proses. Tidak boleh ada store dalam diagram konteks. Entitas eksternal adalah entitas yang terletak di luar sistem yang mengirim data atau menerima data dari sistem tersebut.
Diagram konteks didefinisikan sebagai berikut:âDiagram yang terdiri dari suatu proses
dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistemâ.
c. DFD ( Data Flow Diagram)
DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur (structured analysis and design). DFD merupakan alat yang cukup populer sekarang ini, karena dapat menggambarkan arus data di dalam sistem denagn terstruktur dan jelas.Lebih lanjut DFD juga merupakan dokumentasi dari sistem yang baik.
Model analisis harus dapat mencapai tiga sasaran utama, yaitu menggambarkanapa yang dibutuhkan oleh pelanggan, membangun dasar bagi pembuatan desain perangkat lunak dibangun.Diagram aliran data merupakan model dari sistem untuk menggambarkan pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Salah satu keuntungan menggunakan diagram aliran data adalah memudahkan pemakai atau user yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan. Elemen dasar dari data flow diagram adalah :
a. Entitas Luar ( External Entity )
termasuk bagian dari sistem.Bila sistem informasi dirancang untuk suatu bagian lain yang masih terkait menjadi external entity.
b. Arus Data ( Data Flow )
Arus data merupakan tempat mengalirnya informasi dan digambarkan dengan garis yang menghubungkan komponen dari sistem. Arus data ditunjukkan dengan arah panah dan garis diberi nama atas arus data yang mengalir. Arus data ini mengalir diantara proses, data store dan menunjukkan arus data dari data yang berupa masukan untuk sistem atau hasil proses sistem. c. Proses (Process)
Proses merupakan apa yang dikerjakan oleh sistem. Proses dapat mengolah data atau aliran data masuk menjadi aliran data keluar. Proses befungsi menstransformasikan suatu atau beberapa data keluaran sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan. Setiap proses memiliki satu atau beberapa masukan serta menghasilkan satu atau beberapa data kelurahan. Proses sering juga disebut bubble.
d. Simpanan Data ( Data Store)
Simpanan data merupakan tempat penyimpanaan data yang ada dalam sistem. Data store dapat disimbolkan dengan dua garis sejajar atau dua garis dengan salah satu sisi samping terbuaka. Proses dapat mengambil data dari atau memberikan data ke simpanan data (database).
2.3 Perangkat Lunak Penunjang
Perangkat lunak penunjang merupakan sistem yang terkait untuk mendukung agar sistem berjalan sebagaimana mestinya.
2.3.1 Internet
internasional (dunia), sehingga memungkinkan desktop anda dapat bertukar data, pesan, dan file-file dengan berjuta-juta komputer lain yang terhubung dalam jaringan internet. Internet merupakan jaringan komputer besar yang menghubungkan komputer di seluruh dunia, sumber daya informasi tersebut sangat luas dan sangat besar sehingga sulit untuk ditangani oleh satu orang, satu organisasi, atau negara tanpa harus bekerjasama antara satu dan yang lainnya.
Untuk bisa saling berkomunikasi maka dibutuhkan suatu bahasa, bahasa standar yang digunakan dalam Internet adalah TCP/IP ( Transmission Control Protocol/Internet Protocol ) dengan menggunakan bahasa standar tersebut setiap komputer dapat berinteraksi antara satu dengan yang lainnya walaupun memiliki sistem operasi berbeda. Untuk mengakses Internet minimal diperlukan sebuah komputer yang terhubung ke Internet dan sebuah web browser yang digunakan untuk mengakses halaman Web. Di Internet disediakan banyak fasilitas layanan di mana setiap layanan tersebut diberikan oleh satu atau beberapa komputer yang berperan sebagai server.
2.3.1.1 Home Page, Web Pages dan Web Sites
Home page adalah page pembuka yang akan pertama ditemui sebelum mengakses informasi lainnya pada suatu web site. Home page ini merupakan halaman pertama dari suatu web site yang biasanya berisi tentang apa dan siapa dari perusahaan atau orang pemilik web site tersebut.
Dari Home page ini, informasi lainnya dapat ditemui pada page-page berikutnya yang tersimpan, yang telah dihubung untuk menghubungkan informasi ke informasi lainnya, baik itu di dalam suatu web page yang sama, ataupun dalam web page lain pada web site yang berbeda.
tempat menyimpan data dan informasi dengan berdasarkan topik tertentu. Diumpamakan situs Web ini adalah sebuah buku tangan berisis topik tertentu.
2.3.1.2 Hypertext Transfer Protocol ( HTTP )
HTTP atau Hypertext Transfer Protocol adalah suatu protokol yang menentukan aturan yang perlu diikuti oleh web browser dalam meminta atau mengambil suatu dokumen, dan oleh web browser dalam menjadikan dokumen yang diminta web browser. Protokol ini merupakan protokol standar yang digunakan untuk mengakses dokumen HTML.
2.3.1.3 Uniform Resource Locators ( URL )
URL adalah suatu sarana yang digunakan untuk menentukan lokasi informasi pada suatu web server. URL dapat diibaratkan sebagai suatu alamat, di mana alamat tersebut terdiri dari : 1. Protokol yang digunakan oleh suatu browser untuk mengambil informasi,
2. Nama dari komputer di mana informasi tersebut berada, 3. Jalur/path serta nama file dari suatu informasi.
Format umum dari suatu URL adalah sebagai berikut : Protokol_transfer ://domain_host[:port]/path/nama_file.
2.3.1.4 Web Server
2.3.1.5 Web Browser
Web Browser merupakan multi protokol yang dapat mengakses bagian server yang menyediakan informasi dengan menggunakan sekumpulan aturan-aturan ( protokol ) untuk berkomunikasi.
Web browser dan link dalam dokumen Web dapat menkomunikasikan server dengan menggunakan protocol HTTP, FTP dan telnet.
2.3.2 Pengenalan PHP
PHP pertama kali dibuat pada musim gugur tahun1994 oleh Rasmus Lerdoff. Awalnya digunakan pada website untuk mencatat siapa saja yang berkunjung dan melihat biodatanya. Tahun 1995 diangap sebagai kelahiran PHP/FI yang kemudian membuat pertumbuhan aplikasi web yang pesat dan banyak orang kemudian berkontribusi mengembangkan PHP. PHP adalah
singkatan dari âPHP:Hypertext Preprocessorâ yang merupakan sebuah bahasa pemrograman
yang berbentuk Scripting, sistem kerja dari program ini adalah sebagai Interpreter bukan sebagai Compiler.
Pada bahasa Interpreter, script mentahnya tidak harus diubah ke dalam bentuk source code. Sehingga pada saat menjalankan bentuk program, kode dasar secara langsung akan dijalankan tanpa harus melalui proses pengubahan ke dalam bentuk source code. Sehingga apabila program memiliki sedikit kesalahan, maka program akan tetap dijalankan tanpa harus menghiraukan kesalahan yang ada.
Dengan menggunakan PHP, maka maintenance suatu situs web menjadi lebih mudah. Proses update data dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi yang dibuat dengan menggunakan script PHP. Kemampuan PHP yang paling diandalkan dan signifikan adalah dukungan kepada banyak database. Membuat halaman web yang menggunakan data dari database dengan sangat mudah dapat dilakukan.
2.3.3 MySQL
MySQL adalah sebuah databases server yang dibuat oleh text Data Konsult AB. Saat ini MySQL telah digunakan oleh perusahaan-perusahaan terkemuka di seluruh dunia, diantaranya Silicon Graphics (http://www.sgi.com), Siemens Nixdorf (http://www.siemens.com) dan masih banyak lagi perusahaan-perusahaan terkemuka lainya yang menggunakan MySQL.
21
ANALISIS DAN PERANCANGAN
1.1 Analisis Sistem
Analisis sistem (sistems analysis) dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. [7]
3.1.1 Analisis Masalah
Dari hasil penelitian yang dilakukan didapatkan suatu permasalahan yang terdiri dari :
1. Hubungan dilakukan hanya melalui telepon dan fax, dan hanya terjadi saat member memesan paket wisata sehingga pelanggan merasa kesulitan dalam melakukan pemesanan.
2. Member yang ingin bertanya lebih lanjut mengenai paket ataupun menyampaikan keluhan mengenai paket perjalanan tertentu belum ditangani dengan baik.
3. Pegawai mengalami kesulitan dalam melihat data keluhan pelayanan jasa tour dan travel yang telah disampaikan karena data yang diberikan pelanggan kurang lengkap, sehingga dalam memberikan tanggapan terhadap keluhan petugas membutuhkan waktu yang lama. 4. Data member yang kurang dikelola dan dimanfaatkan oleh perusahaan, sehingga
Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan diatas ,dalam sistem pemesanan dan pengolahan data member diperlukannya suatau sistem yang mampu menyajikan data secara komputerisasi berbasis web agar pengguna sistem dapat mengakses sistem dengan mudah.
3.1.2 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan
Setelah melakukan pengamatan sistem yang sedang berjalan, diperlukan suatu perbaikan proses kerja pendaftaran dan pemesanan yang masih berjalan secara manual, dimana member dapat melakukan pemesanan dengan cara datang langsung ke PT Muara Tour yang bertempat di Baltos. Hal ini tentunya kurang efektif, karena dapat menyita waktu dan tenaga yang cukup banyak, khususnya bagi para member yang berada diluar tempat wisata. PT Muara Tour ini memiliki sistem yang belum terorganisir dengan baik dalam mengelola data member pada prosedur pemesanan. Seluruh prosedur digambarkan menggunakan flowmap.
1. Prosedur Pendaftaran member secara langsung ke PT Muara Tour
a. Pegawai memberikan form pendaftaran kepada calon member (customer), lalu calon member (customer) mengisi form tersebut.
b. Form yang telah terisi tersebut dikembalikan oleh member kepada pegawai. c. Pegawai memeriksa kelengkapan dari data pendaftaran tersebut.
d. Jika form pendaftaran lengkap maka pegawai memasukan data pendaftaran member tersebut ,mengarsipkannya sebagai data member .
e. Form pendaftaran yang tidak lengkap maka pegawai mengembalikan kepada calon member (customer) untuk dilengkapi.
f. Pegawai membuatkan kartu untuk member dengan syarat member membayar uang pendaftaran.
g. Pegawai membuatkan kartu member sebagai data identitas customer yang akan melakukan pemesanan.
Proses registrasi Marketing Customer tidak Membuat kartu Membuat kwitansi pembayaran Kwitansi pembayaran Kartu member 2 Form registrasi Tidak lengkap 1. Form registrasi valid 2. 1. Form registrasi valid Kartu member 2. 1. Form registrasi isi 2. 1. Form registrasi isi A1 2. 1. Form registrasi kosong 2. 1. Form registrasi kosong Mengisi form registrasi Lengkap ? Kwitansi pembayaran Input data member Data member.xls Pengecekan form YA 1 Form registrasi Tidak lengkap 2 Form registrasi Tidak lengkap 1 Form registrasi Tidak lengkap
Gambar 3.1 Flowmap Proses Pendaftaran
Keterangan :
A1 : Data arsip form pendaftaran.
1. Pegawai memberikan form pemesanan paket kepada member .
2. Member mengisi form pemesanan tersebut dengan memilih paket wisata yang diinginkan
3. Form yang telah diisi kemudian dikembalikan kepada pegawai untuk mengecek ketersediaan paket.
4. Jika paket tersedia maka pegawai menyetujui pemesanan.
5. Member memberikan uang muka ke pada pegawai sebagai tanda persetujuan untuk menggunakan paket wisata.
Proses pemesanan tersebut dapat dilihat pada flowmap pada gambar 3.2 dibawah ini :
Member Marketing From Pemesanan
kosong Form
pemesanan kosong
Mengisi form Form yang telah
diisi
Form yang telah diisi
Cek ketersediaan
Tidak ada
Validasi pemesanan
tersedia
Pembayaran uang muka
Form pemesanan valid
Pembuatan kwutansi
2 1
kwitansi uang muka
input data pemesanan Data pemesanan.xls 2
Kwitansi uang muka Uang muka
Uang muka Pemeriks aan form Data paket
Form pemesanan valid
[image:47.612.110.503.93.591.2]A1
Gambar 3.2 Flow Map Proses Pemesanan
Keterangan:A1 :
Kwitansi Bukti Pembayaran uang muka
Pada Sistem yang akan dibangun menggunakan Analitycal dan Operational CRM. Konsep Customer Relationship Management yang diterapkan terhadap proses bisnis PT Muara Tour, pada implementasinya mempunyai 3 (tiga) tahapan yang dilakukan, antara lain :
a) Acquire
Acquire merupakan tahap mengakuisisi member . Persyaratan calon member yang merupakan target PT Muara Tour untuk dijadikan member pada sistem yang berjalan saat ini ialah :
1. Memiliki kartu identitas penduduk. 2. Mengisi formulir pendaftaran
3. Membayar pendaftaran sebesar dua puluh lima ribu rupiah Pada tahapan ini PT Muara Tourmelakukan strategi bisnis dengan cara :
1. Memberikan kesan baik kepada member terhadap perusahaan dengan menyediakan pelayanan terbaik yang dimiliki perusahaan supaya member tertarik untuk melakukan pemesanan dan transaksi dengan perusahaan.
2. Perusahaan mengakuisisi member baru dengan memberikan promosi yang diantaranya berupa brosur kepada member supaya datang untuk melakukan pemesanan paket wisata dengan disediakan form paket dan gallery sebagai sarana promosi berbasis web untuk perusahaan serta untuk pendaftaraan sebagai member tidak lagi dikenakan biaya.
Enhance merupakan suatu proses dimana perusahaan membangun hubungan yang baik dengan member . Pada tahapan enhance PT Muara Tour belum memiliki cara khusus bagaimana membangun hubungan yang baik dengan member .
Pada tahapan enhance strategi bisnis yang dilakukan oleh PT Muara Tour adalah dengan menyediakan fasilitas sebagai berikut :
1. Keluhan/suara konsumen, memberikan solusi penyelesaian dari keluhan yang dikemukakan oleh member, menerima saran dari member dengan menggunakan fasilitas yang disediakan perusahaan dan menggunakan telepon supaya member dapat memberikan keluhan atau sarannya.
2. Pada sistem ini disediakan form suara konsumen dan polling, sebagai sarana untuk menampung keluhan maupun penilaan kinerja perusahaan dari para member, selain itu memudahkan member agar dapat menyampaikan keluhan atau saran darimana pun.
c) Retain
Retain merupakan tahap dimana perusahaan berusaha mampertahankan hubungan dengan member, dengan kata lain mendapatkan member dan kemudian memelihara hubungan dengan mereka. Selama ini perusahaan hanya mengirimkan brosur saja kepada member .
Dalam tahapan ini strategi yang digunakan perusahaan untuk mempertahankan member-nya dengan cara :
2. Perusahaan menggunakan teknologi untuk sistem yang akan dibangun salah satunya mengirim beberapa informasi melalui email seperti informasi paket- paket terbaru dan event tertentu serta email pemberitahuan pendaftaran awal yang telah dilakukan oleh calon member .
1.1.4 Analisis Kebutuhan Non Fungsional
Pada tahap analisis non fungsional akan menjelaskan mengenai analisis kebutuhan user, analisis perangkat keras dan analisis perangkat lunak yang dipakai.
1.1.4.1 Analisis dan Kebutuhan Pengguna
Analisis pengguna dimaksudkan untuk mengetahui siapa saja pengguna yang terlibat dalam sistem sehingga dapat diketahui tingkat pengalaman dan pemahaman pengguna komputer.
Untuk memaksimalkan penggunaan sistem berdasarkan prosedur yang berjalan maka pengguna yang terlibat dalam sistem ini dibagi menjadi tiga kategori yaitu pegawai marketing, member dan calon member. Spesifikasi pengguna dapat dideskripsikan sebagai berikut :
Tabel 3.1 Analisis Pengguna Pada Sistem Berjalan
NO Pengguna Karakteristik
1 Pegawai Marketing a. Bisa mengoperasikan komputer,
b. Pendidikan minimal D3,
c. Memahami kebutuhan pasar,
d. Memahami tentang office application.
e. Memiliki kemampuan bernegosiasi
b. Keterangan identitas sudah terdaftar
c. Pernah melakukan pemesanan,
d. Memiliki kartu member .
3 Calon Member (pengunjung) a. Bersifat intuitif
b. Memiliki identitas untuk dijadikan data
pendaftaran
Untuk memaksimalkan penggunaan sistem yang akan dibangun maka pengguna yang terlibat dalam sistem ini dibagi menjadi empat kategori, yaitu pegawai marketing, pegawai IT, member dan calon member /pengunjung. Spesifikasi pengguna dapat dideskripsikan sebagai berikut :
1. Pegawai bagian IT adalah pengguna yang memasukkan data master, melakukan pengolahan data pemesanan dan pembayaran serta melakukan maintenance (perawatan) terhadap sistem.
Tabel 3.2 Analisis Pengguna Pegawai IT Pada Sistem Yang Akan Dibangun
No Karakteristik Keterangan Hak Akses
1 Tingkat pendidikan Minimal D3 Mengelola seluruh
data master yang
berkaitan dengan
maintenance
sistem
2 Kemampuan
membaca
Baik dan cermat
3 Kemampuan
mengetik
4 Pengalaman
pengoperasian
komputer
Dapat menggunakan browser
seperti Opera, Mozilla
Firefox dan Google Chrome,
menguasai pengaplikasian
database serta Memahami
tentang office application.
5 Bahasa yang
dikuasai
Bahasa Indonesia dan Bahasa
Inggris
[image:52.612.121.494.70.284.2]2. Pegawai bagian marketing adalah pengguna yang menangani pemesanan ,pembayaran dan memanajemen kebutuhan paket.
Tabel 3.3 Analisis Pengguna Pegawai Marketing Pada Sistem Yang Akan Dibangun
No Karakteristik Keterangan Hak Akses
1 Tingkat pendidikan Minimal SMA/SMK Mengolah data
yang
berhubungan
dengan
pemesanan,penda
ftaran dan
pembayaran.
2 Kemampuan
membaca
Baik dan cermat
3 Kemampuan
mengetik
Baik
4 Pengalaman
pengoperasian
komputer
Dapat menggunakan
browser seperti Opera,
Mozilla Firefox dan Google
Chrome serta memahami
5 Bahasa yang
dikuasai
Bahasa Indonesia dan
Bahasa inggris
3. Member adalah bagian pengguna sistem yang dapat melihat barang, mencari data paket yang diinginkan dan dapat melakukan pemesanan atas paket yang tersedia.
Tabel 3.3 Analisis Pengguna Member Pada Sistem Yang Akan Dibangun
No Karakteristik Keterangan Hak Akses
1 Tingkat pendidikan Tidak dibatasi Melakukan
pemesanan,melihat
informasi kalender
event , gallery, polling
dan melakukan input
suara konsumen.
2 Kemampuan
membaca
Baik dan cermat
3 Kemampuan
mengetik
Baik
4 Pengalaman
pengoperasian
komputer
Dapat menggunakan
browser seperti Opera,
Mozilla Firefox dan
Google Chrome
5 Bahasa yang
dikuasai
Tidak dibatasi
[image:53.612.118.494.229.534.2]4. Pengunjung adalah bagian pengguna sistem yang hanya dapat melihat paket jasa pelayanan tetapi tidak dapat melakukan pemesanan sebelum pendaftaran. Pengunjung ini adalah semua orang yang telah masuk ke website PT Muara Tour.
Tabel 3.4 Analisis Penggguna Pengunjung Pada Sistem Yang Akan Dibangun
No Karakteristik Keterangan Hak Akses
2 Kemampuan
membaca
Baik dan cermat paket,kalender event
,polling dan gallery
serta melakukan
pendaftaran apabila
ingin menjadi member
3 Kemampuan
mengetik
Baik
4 Pengalaman
pengoperasian
komputer
Dapat menggunakan
browser seperti Opera,
Mozilla Firefox dan
Google Chrome
5 Bahasa yang
dikuasai
Tidak dibatasi
1.1.4.2Analisis Kebutuhan Perangkat Keras
Analisis perangkat keras dimaksudkan untuk mengetahui spesifikasi perangkat keras yang sedang digunakan di PT Muara Tour.
Spesifikasi perangkat keras di PT Muara Tour sebagai berikut: 1. Processor : intel Pentium Dual Core E5300 2,60 GHz
2. Memory : DDR2 1MB
3. Harddisk : 160 GB 4. Mouse
5. Keyboard
Adapun spesifikasi minimal rekomendasi dari perangkat keras yang digunakan agar dapat menjalankan aplikasi adalah:
1. Processor dengan kecepatan minimal 1,0 Ghz 2. RAM minimal 256 MB
4. Monitor dengan resolusi 1024x768 5. Lan card 10/100 Mbps
6. Koneksi internet minimal 64 kbps. 7. Mouse
8. Keyboard
1.1.4.3Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
Spesifikasi perangkat lunak komputer di PT Muara Tour adalah sebagai berikut: 1. Sistem Operasi Windows Xp
2. Microsoft exel sebagai media penyimpanan data.
Sedangkan perangkat lunak yang dibutuhkan pada sistem ini adalah sebagai berikut: 1. Sistem operasi Microsoft Window XP
2. Browser seperti Mozilla Firefox, Google Chrome 3. Mysql sebagai database server.
1.1.4.4Analisis Basis Data
paket pesan member memiliki kategori Kalender event gallery Suara konsumen pegawai N N N 1 memiliki 1 1 mengisi 1 N pembayaran kelola kelola validasi kelola kelola N 1 1 N N 1 1 N N Id_kategori Nama_katego ri Id_paket Nama_paket Id_member Nama_member Id_pesan Id_member Id_paket Id_bayar Id_pesan Jmlbayar Id_suara komentar Id_pegawai 1 Nam_pegawai Id_polling deskripsi Nama_event tgl no Id_gambar Nama_gambar deskripsi kelola 1 N Jadwal memiliki N 1 no hari tanggal konfirmasi N polling memiliki 1
Gambar 3.4 Entity Relationship Diagram
Kamus Data ERD :
1. Member {#id_member,nama_member ,email,no_tlp,no_identitas, Password,jenis_kelamin,kota,statusorder,##no,nama event }
2. Paket
{#id_paket,nama_paket,jadwal,harga,deskripsi,##id_katagori, Nama_kategori}
{#id_pesan,##id_member,nama_member ,email,no_tlp,no_identitas,jenis_kelamin,
##id_paket,nama_paket,jadwal,harga,deskripsi } 4. Kategori
{#id_kategori,nama_kategori} 5. Polling
{#id_polling,##id_pesan} 6. Pembayaran
{#id_bayar,tglbayar,norek,namabank #id_member ,
nama_member ,email,no_tlp,no_identitas,jenis_kelamin, ##id_paket,nama_paket,jadwal,harga,deskripsi }
7. Suara Konsumen
{#id_suara,deskripsi,##id_member ,nama_member ,} 8. Pegawai
{#id_pegawai,nama_pegawai,jabatan,jeniskelamin,password,emai} 9. Gallery
{id_gallery,gambar,deskripsi} 10. Kalender event
{nomer,nama_ event ,tgl} 11. Jadwal pilihan
1.1.5 Analisis Kebutuhan Fungsional
Analisis dan kebutuhan fungsional meliputi Diagram Konteks, Data Flow Diagram, Spesifikasi Proses dan Kamus Data.
1.1.5.1 Diagram Konteks
Diagram konteks digunakan untuk menggambarkan sistem pertama kali secara garis besar. Diagram konteks juga merupakan diagram arus data (data flow diagram(DFD) ) dengan Level yang teratas (top Level).
Gambar 3.5 adalah diagram konteks customer relationship management di PT Muara Tour:
0 Sistem Informasi Customer Relationship Management
pengunjung
Pegawai IT Member
Info data paket Info data gallery Info data kalender event Info registrasi
Data login Data pemesanan Data member Data polling Data suara konsumen Data pembayaran Data paket Info login Info pemesanan Info member Info paket Info gallery Info kalender event Info pembayaran Info peta Info suara konsumen Info polling Data login
Data pemesanan Data polling Data suara konsumen Data pembayaran Data pegawai IT Data pemesanan Data member Data polling Data suara konsumen Data pembayaran Data Kalender event
info login info pemesanan info member info polling Info suara konsumen Info pembayaran Info pemesanan info member info polling Info pembayaran Info kalender event Info pegawai IT
Marketing
Data pesanan Data pembayaran Data login
info pesanan Info pembayaran Info login
Web mail Data registrasi
[image:58.612.143.500.317.613.2]Info registrasi Info kalender event
Gambar 3.5 Diagram Konteks Sistem Informasi Customer Relationship Management
Data flow diagram merupakan representasi atau model grafis dari sistem yang menunjukan aliran data atas informasi dari sumber ke tujuan dengan proses pengolahannya.
3.1.5.2.1 DFD Level 1
1 Registrasi Pengunjung Tm_member Data registrasi Info registrasi Data registrasi Data registrasi 2 Login Member Member Data member Data member Pendaftaran berhasil Data login Login valid/invalid Marketing Data login Login valid/invalid IT Data login Login valid/invalid 3 Pengolahan akun
Data member yang akan diubah,
Data member yang telah diubah, Data marketingr yang akan diubah,
Data marketingr yang telah diubah, Data ITr yang akan diubah,
Data IT yang telah diubah,
4 Pengolahan data Master gallery kategori Paket jadwal Pegawai Data pegawai,gallery, kalender Kategori,paket,jadwal yang akan diubah Info pegawai,gallery, Kategori,paket,kalender jadwal yang Telah diubah Data pegawai Data pegawai Data gallery Data gallery Data kategori Data kategori Data paket Data paket Data jadwal Data jadwal 5 Pengolahan data transaksi Data member Dat a transak si yang a kan dit amba h D at a tra nsaks i y ang tel ah d it ambah Data paket Data jadwal 6 Pengolahan Suara konsumen
Info suara konsumen
Data suara konsumen
Suara konsumen
Data suara konsumen
Data suara konsumen
Info transaksi yang telah di Tambah,Diubah ,hapus,cari
Data transaksi yang akanTambah,Diubah ,hapus,cari Data suarakonsumen yang akanTambah,Diubah ,hapus,cari Info suarakonsumen yang
akanTambah,Diubah ,hapus,cari
Kalender event
Data kalender Data kalender
[image:60.612.116.454.72.637.2]Info transaksi yang telah di Tambah,Diubah ,hapus,cari 7 laporan Dat a la poran D at a laporan D at a laporan D at a laporan
1.1.5.2.2 DFD Level 2 Proses 1 Pendaftaran
Proses yang terdapat pada DFD Level 2 proses 1 adalah pengolahan data pendaftaran.DFD Level 2 untuk proses 1 dapat dilihat pada gambar 3.7.
Pengunjung
1.1 Pengisian
data
1.3 Kirim data
login
Web mail
Data registrasi
Tm_member
member
Data registrasi
Info registrasi
1.2 Cekdata registrasi
Data registrasi Info registrasi
Data registrasi
[image:61.612.77.470.182.435.2]Data registrasi
Gambar 3.7 DFD Level 2 Proses 1 Pendaftaran 1.1.5.2.3 DFD Level 2 Proses 2 Login
2.2 Verivikasi password
2.1 Verivikasi user_name
Pegawai Member
Member IT Marketing
Data login
Data login Data login
Data login Data login Info Login
valid/invalid
Info Login valid/invalid
Info Login valid/invalid
Info Login valid/invalid
Info Login valid/invalid
Info Login valid/invalid
Data login Data login Data login
[image:62.612.115.454.75.370.2]Data login
1.1.5.2.4 DFD Level 2 Proses 4 Pengolahan Data Master
Proses yang terdapat pada DFD Level 2 proses 3 adalah pengolahan data master DFD Level 2 untuk proses 3 dapat dilihat pada gambar 3.8.
4.1 Pengolahan Data pegawai 4.2 Pengolahan Data gallery 4.3 Pengolahan Data kalender event 4.4 Pengolahan Data kategori 4.6 Pengolahan Data paket 4.5 Pengolahan Data jadwal IT Gallery Data gallery Data gallery Data gallery Info gallery Data IT Data IT Pegawai Data pegawai Data pegawai Marketing Kalender event Data Kalender event Data Kalender event Data kategori Info kategori
kategori Data kategori Data kategori Data jadwal Info jadwal jadwal Data jadwal Data paket Info paket paket Data paket Data kategori Data jadwal Data marketing Info marketing Info paket Data paket Data pegawai Data pegawai Data Kalender event Info Kalender event
1.1.5.2.5 DFD Level 2 Proses 4.1 Pengolahan Data Pegawai
Proses yang terdapat pada DFD Level 2 proses 3.1 adalah pengolahan data pegawai . DFD Level 2 untuk proses 3 dapat dilihat pada gambar 3.9.
IT
3.1.1 Tambah data
pegawai
3.1.3 Hapus data
pegawai
3.1.4 Cari data Pegawai 3.1.2 Ubah data
pegawai
Pegawai Data
pegawai Info Data pegawai
Marketing Data
pegawai Info Data pegawai
Info Data pegawai
Data pegawai
Data pegawai Info
pegawai
Data pegawai Info Data pegawai
Data pegawai
Data pegawai
Data pegawai
Data pegawai
Data pegawai
Data pegawai
Data pegawai
Data pegawai
Gambar 3.9 DFD Level 2 proses 4.1 Pengolahan Data Pegawai 1.1.5.2.6 DFD Level 2 Proses 4.2 Pengolahan Data gallery
IT
3.3.1 Tambah data
gallery
3.3.3 Hapus data gallery
3.3.4 Cari data
gallery 3.3.2 Ubah data
gallery
gallery Data
gallery Info gallery
Data gallery
Info gallery
Info gallery Data gallery
Data gallery
Info gallery
Data gallery
Data gallery
Data gallery
Data gallery
Data gallery Data
gallery
Data gallery
Gambar 3.11 DFD Level 2 Proses 4.2 Pengolahan Data Gallery
1.1.5.2.7 DFD Level 2 Proses 4.3 Pengolahan Data Kalender event
IT 4.4.1 Tambah data kalender event 4.4.3 Hapus data kalender event 4.4.4 Cari data kalender event 4.4.2 Ubah data kalender event kalender event Data kalender event Info kalender event
Data kalender event Info kalender event Info kalender event Data kalender event Data kalender event Info kalender event Data kalender event Data kalender event Data kalender event Data kalender event Data kalender event Data kalender event Data kalender event Web mailI Data kalender event Info kalender event
Info kalender event 4.4.5 kirim data kalender event Data kalender event member Info kalender event pesanan Data pesanan 4.4.6 Validasi Kalender event Data kalender event Data pesanan Info validasi Data pesanan Data validasi
Gambar 3.12 DFD Level 2 Proses 4.3 Pengolahan Data Kalender event
1.1.5.2.8 DFD Level 2 Proses 4.4 Pengolahan Data Kategori
IT
4.5.1 Tambah data
kategori
4.5.3 Hapus data
kategori
4.5.4 Cari data
kategori 4.5.2 Ubah data
kategori
kategori Data
kategori Info kategori
Data kategori
Info kategori
Info kategori
Data kategori
Data kategori
Info kategori
Data kategori
Data kategori