PERDAGANGAN KARET
SPESIFIKASI TEKNIS
ANTARA THAILAND DAN CHINA
ABDULHAKIM MADIYOH
SEKOLAH PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
PERNYATAAN MENGENAI TESIS DAN SUMBER
INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA
Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis berjudul “PERDAGANGAN
KARET SPESIFIKASI TEKNIS ANTARA THAILAND DAN
CHINA” adalah
benar karya saya dengan arahan dari komisi pembimbing dan belum diajukan
dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang
berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari
penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di
bagian akhir tesis ini.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada
Institut Pertanian Bogor.
Bogor, Oktober 2013
Abdulhakim Madiyoh
RINGKASAN
ABDULHAKIM MADIYOH. Perdagangan Karet Spesifikasi Teknis antara
Thailand dan China. Dibimbing oleh RATNA WINANDI ASMARANTAKA dan
BONAR MARULITUA SINAGA.
Thailand dan China berperanan penting dalam perdagangan karet alam
oleh karena kedua negara tersebut adalah sebagai negara eksportir dan importir
karet alam terbesar di dunia. Namun, ada berbagai masalah yang terjadi seperti
kekurangan penawaran karet alam untuk memenuhi permintaan karet alam dan
masalah ketidakstabilan harganya. Oleh karena itu, perlu untuk mengkaji
perilakunya bagaimana kedua negara tersebut mempengaruhi penawaran,
permintaan dan harga dalam perdagangan karet alam dunia khususnya karet
spesifikasi teknis dimana jenis karet tersebut memiliki jumlah terbesar yang
diperdagangkan antar dua negara ini.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk : (1) menganalisis perilaku
penawaran, permintaan dan harga karet spesifikasi teknis antara Thailand dengan
China, dan (2) menganalisis dampak perubahan faktor internal dan eksternal
terhadap penawaran, permintaan dan harga karet spesifikasi teknis antara Thailand
dengan China.
Penelitian ini menggunakan metode analisis ekonometrika
two stage least
square
(2SLS)
dengan membangunkan model persamaan simultan dan
menggunakan data sekunder derat waktu antara tahun 1990-2010. Hasil penelitian
ini menunjukkan bahwa: (1) penawaran ekspor karet TSR Thailand ke China
dipengaruhi oleh jumlah ekspor karet TSR Thailand ke China tahun sebelumnya
dan jumlah produksi karet TSR Thailand, sedangkan penawaran ekspor karet
spesifikasi teknis Thailand ke non-China dipengaruhi oleh jumlah produksi karet
spesifikasi teknis Thailand dan jumlah ekspor karet spesifikasi teknis Thailand ke
China, (2) permintaan impor karet TSR China dari Thailand dipengaruhi oleh
gabungan China menjadi anggota WTO, jumlah produksi otomotif di China dan
harga impor riil karet TSR China. Sementara permintaan impor karet TSR China
dari Thailand dipengaruhi oleh jumlah impor karet TSR China dari
non-Thailand tahun sebelumnya, jumlah produksi otomotif China dan pajak impor
karet TSR di China, dan (3) harga riil karet TSR dunia dipengaruhi oleh harga riil
karet TSR dunia tahun sebelumnya, jumlah ekspor karet TSR dunia tahun
sebelumnya dan jumlah impor karet TSR total dunia, sementara harga ekspor riil
karet TSR Thailand dipengaruhi oleh harga riil karet TSR dunia, jumlah ekspor
total karet TSR Thailand dan harga riil minyak mentah di Amerika Serikat,
kemudian harga impor riil karet TSR China dipengaruhi oleh rasio harga riil karet
TSR dunia dan harga impor riil karet TSR China tahun sebelumnya. Hasil
simulasi historis dan simulasi peramalan menunjukkan bahwa peningkatan jumlah
produksi karet TSR di Thailand dan penghapusan pajak impor karet TSR di China
baik dijalankan dalam perdagangan karet TSR antara Thailand dan China karena
faktor tersebut mampu meningkatkan hasil devisa ekspor karet spesifikasi teknis
Thailand.
SUMMARY
ABDULHAKIM MADIYOH. Technical Specified Rubber Trade between
Thailand and China. Supervised by RATNA WINANDI ASMARANTAKA and
BONAR MARULITUA SINAGA.
Thailand and China play important roles in the trade of natural rubber
because both countries are respectively the biggest exporter and importer of
natural rubber in the world. However, there are many problems such as supply
shortage of natural rubber to meet the demand for natural rubber and unstable
prices. Therefore, it is necessary to examine how the behaviors of both countries
affect the supply, demand and price of natural rubber in international trade in
particular technical specified rubber (TSR) where this type of rubber have the
greatest amount traded between the two countries.
This study has two main objectives that include the following: (1) to
analyze the factors that influence the export supply, import demand and price for
technical specified rubber in Thailand and China, and (2) to analyze the impact of
internal factors and external factors alteration to the export supply, import demand
and price for technical specified rubber in Thailand and China.
This study used econometric analysis and implemented two stage least
squares (2SLS) method and simultaneous equation model and used time series
secondary data from
1990 to 2010. The results showed that: (1) Thailand’s supply
for TSR exports to China was influenced by amount of TSR Thailand export to
China in previous year and amount of TSR Thailand production,
while Thailand’s
supply for TSR exports to non-China was influenced by amount of TSR Thailand
production and amount of TSR Thailand exports to China,
(2) China’
s demand for
TSR imports of Thailand influenced by China
’s
participation in WTO, amount of
automotive production in China
and China’s real price import
of TSR, while
China’s demand for TSR imports of non
-Thailand influenced by amount of
China’s TSR imports
from non-Thailand in previous year, amount of automotive
production in China and import tariff in China, and (3) world TSR real prices was
influenced by world TSR real price in previous year, amount of exports supply of
the world in previous year and amount of imports demand of the world, while real
price TSR exports of Thailand was influenced by world TSR real price, amount
total of TSR Thailand exports and USA fuel real price, while real price TSR
import of China was influenced by world TSR real price ratio and real price TSR
import of China in previous year. Historical simulation and forecasting simulation
results show that increased production quantities of TSR policy in Thailand and
abolition of import tax of TSR policy in China performed within TSR rubber trade
between Thailand and China because it enabled to increase foreign exchange for
Thailand's technical specified rubber exports.
© Hak Cipta Milik IPB, Tahun 2013
Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan
atau menyebutkan sumbernya. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan,
penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik, atau
tinjauan suatu masalah; dan pengutipan tersebut tidak merugikan kepentingan
IPB
PERDAGANGAN KARET SPESIFIKASI TEKNIS ANTARA
THAILAND DAN CHINA
ABDULHAKIM MADIYOH
Tesis
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Magister Sains
pada
Program Studi Ilmu Ekonomi Pertanian
SEKOLAH PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Penguji Luar Komisi pada Ujian Tesis : Dr. Ir. Sri Hartoyo, MS
Judul Tesis : Perdagangan Karet Sprsifikasi Teknis antara Thailand dan China
Nama : Abdulhakim Madiyoh
NIM : H353118031
Disetujui oleh
Komisi Pembimbing
Dr Ir Ratna Winandi Asmarantaka, MS
Prof Dr Ir Bonar Marulitua Sinaga, MA
Ketua
Anggota
Diketahui oleh
Ketua Program Studi
Ilmu Ekonomi Pertanian
Dekan Sekolah Pascasarjana
Dr. Ir. Sri Hartoyo, MS
Dr. Ir. Dahrul Syah, M. Sc. Agr
PRAKATA
Puji dan Syukur penulis panjatkan kepada Allah
subhanallahu wa ta’ala
atas segala karunia-Nya sehingga tesis ini berhasil diselesaikan. Mengangkat tesis
dengan judul Perdagangan Karet Spesifikasi Teknis antara Thailand dan China.
Terima kasih penulis ucapkan kepada Ibu Dr Ir Ratna Winandi
Asmarantaka, MS dan Bapak Prof Dr Ir Bonar Marulitua Sinaga, MA, selaku
pembimbing yang telah banyak memberi saran. Di samping itu, penghargaan
penulis sampaikan kepada Pusat Statitik IPB yang telah membantu selama
penganalisis data. Ungkapan terima kasih juga disampaikan kepada ayah, ibu,
serta seluruh keluarga, atas doa dan kasih sayangnya.
Semoga karya ilmiah ini bermanfaat.
Bogor, Oktober 2013
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
v
DAFTAR GAMBAR
vi
DAETAR LAMPIRAN
vii
1 PENDAHULUAN
Latar Belakang
1
Perumusan Masalah
3
Tujuan dan Manfaat Penelitian
5
Ruang Lingkup dan Keterbatasan Penelitian
6
2 TINJAUAN PUSTAKA
Keadaan Perkaretan Dunia
7
Ekspor Karet Spesifikasi Teknis Dunia
7
Impor Karet Spesifikasi Teknis Dunia
8
Harga Karet Spesifikasi Teknis di Pasar Domestik dan
Internasional
9
Perdagangan Karet Alam antara Thailand dan China
10
Tinjauan Penelitian Terdahulu
13
Kerangka Teoritis
15
Penawaran Ekspor dan Permintaan Impor Karet Alam
di Pasar Internasional
15
Dampak Kebijakan Pajak Impor terhadap Perdagangan
Karet Alam
16
Penawaran Ekspor Karet Spesifikasi Teknis Thailand ke China
18
Permintaan Impor Karet Spesifikasi Teknis China dari
Thailand
19
Harga Karet Spesifikasi Teknis di Dunia, Thailand dan China
20
Kerangka Model Perdagangan Karet Alam
21
3 METODOLOGI PENELITIAN
Kerangka Model Perdangan Karet Spesifikasi Teknis antara
Thailand dengan China
24
Penawaran Ekspor Karet Spesifikasi Teknis
24
Permintaan Impor Karet Spesifikasi Teknis
26
Harga Karet Spesifikasi Teknis
28
Sumber dan Jenis Data
29
Identifikasi dan Metode Pendugaan Model
30
Identifikasi Model
30
Metode Pendugaan Model
31
Prosedur Penerapan Model
33
Validasi Model
33
4 HASIL
DAN
PEMBAHASAN
PERDAGANGAN
KARET
SPESIFIKASI TEKNIS ANTARA THAILAND DAN CHINA
Keragaan Umum Hasil Estimasi Model
36
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penawaran Ekspor Karet
Spesifikasi Teknis
36
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Permintaan Impor Karet
Spesifikasi Teknis
41
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Harga Riil Karet Spesifikasi
Teknis
46
5 EVALUASI DAMPAK PERUBAHAN FAKTOR INTERNAL DAN
EKSTERNAL
Evaluasi Daya Prediksi Model
49
Simulasi Historis Skenario Perubahan Faktor Internal dan
Eksternal
49
Dampak Perubahan Faktor Internal dan Eksternal terhadap
Devisa Negara Tahun 2006-2010
54
Simulasi Peramalan Skenario Perubahan Faktor Internal dan
Eksternal
55
Dampak Perubahan Faktor Internal dan Eksternal terhadap
Devisa Negara Tahun 2015-2020
60
6 KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
63
Saran Kebijakan
65
Saran Penelitian Lanjutan
65
DAFTAR PUSTAKA
66
LAMPIRAN
69
DAFTAR TABEL
1
Jumlah Produksi Otomotif dari Negara Produsen Utama Tahun
1980-2011
1
2
Jumlah Produksi Karet Alam dari Negara Produsen Utama Tahun
2006-2010
2
3
Penggunaan Karet Alam dan Harga Karet Alam Tahun 2003-2009
3
4
Produksi, Konsumsi dan Stok Karet Alam Dunia Tahun 2002-2010
4
5
Keadaan Perdagangan Perkaretan Dunia Tahun 2006-2011.
7
6
Kemunculan Asia pada Konsumsi Karet Alam
9
7
Produksi dan Konsumsi Karet Alam di China Tahun 2003-2009
11
8
Volume Imspor Karet Alam di China dari Berbagai Negara Tahun
2007-2011
12
9
Penggunaan Karet Alam Thailand Tahun 2000-2010
12
10
Volume Ekspor Karet Alam Thailand ke China Tahun 2006-2011
13
11
Hasil Estimasi Persamaan Ekspor Karet Spesifikasi Teknis
Thailand ke China
37
12
Hasil Estimasi Persamaan Ekspor Karet Spesifikasi Teknis
non-Thailand ke China
38
13
Hasil Estimasi Persamaan Ekspor Karet Spesifikasi Teknis
Thailand ke non-China
39
14
Hasil Estimasi Persamaan Ekspor Karet Spesifikasi Teknis
non-Thailand ke non-China
40
15
Hasil Estimasi Persamaan Impor Karet Spesifikasi Teknis China
dari Thailand
41
16
Hasil Estimasi Persamaan Impor Karet Spesifikasi Teknis China
dari non-Thailand
42
17
Hasil Estimasi Persamaan Impor Karet Spesifikasi Teknis
non-China dari Thailand
43
18
Hasil Estimasi Persamaan Impor Karet Spesifikasi Teknis
non-China dari non-Thailand
45
19
Hasil Estimasi Persamaan Harga Riil Karet Spesifikasi Teknis
Dunia
46
20
Hasil Estimasi Persamaan Harga Riil Ekspor Karet Spesifikasi
Teknis Thailand
47
21
Hasil Estimasi Persamaan Harga Riil Impor Karet Spesifikasi
Teknis China
48
22
Dampak Peningkatan Jumlah Produksi Karet TSR Thailand
sebesar 10 persen terhadap Penawaran, Permintaan dan Harga
Karet TSR Tahun 2006-2010
50
23
Dampak Penurunan Pajak Impor Karet TSR di China sebesar 20
persen terhadap Penawaran, Permintaan dan Harga Karet TSR
24
Dampak Depresiasi Nilai Tukar Mata Uang Baht terhadap Yuan
sebesar 10 persen terhadap Penawaran, Permintaan dan Harga
Karet TSR Tahun 2006-2010
53
25
Evaluasi Dampak Berbagai Perubahan Fakotr Internal dan
Eksternal Tahun 2006-2010
54
26
Dampak Peningkatan Jumlah Produksi Karet TSR di Thailand
sebesar 5 persen terhadap Penawara, Permintaan dan Harga Karet
TSR Tahun 2015-2020
56
27
Dampak Penghapusan Pajak Impor Karet TSR di China menjadi 0
persen terhadap Penawaran, Permintaan dan Harga Karet TSR
Tahun 2015-2020
58
28
Dampak Penghapusan Pajak Impor Karet TSR di China menjadi 0
persen dan Peningkatan Jumlah Produksi Karet TSR Thailand
sebesar 5 persen terhadap Penawaran, Permintaan dan Harga
Karet TSR Tahun 2015-2020
59
29
Evaluasi Dampak Berbagai Perubahan Faktor Internal dan
Eksternal Tahun 2015-2020
61
DAFTAR GAMBAR
1
Keadaan Fluktuasi Harga Karet Spesifikasi Teknis di Thailand
4
2
Pertumbuhan Industri Otomotif di China Tahun 1997-2010
11
3
Proses Terjadinya Perdagangan antara Dua Negara Besar
16
4
Dampak Pengenaan Pajak Impor
17
5
Kerangka Perdagangan Karet Spesifikasi Teknis antara Thailand
DAFTAR LAMPIRAN
1
Data Model Perdagangan Karet Spesifikasi Teknis antara Thailand
dan China Tahun 1990-2010
70
2
Daftar Nama Variabel Eksogen dan Endogen Model Perdagangan
Karet Spesifikasi Teknis antara Thailand dan China
73
3
Program Estimasi Model Perdagangan Karet Spesifikasi Teknis
antara Thailand dan China Menggunakan Metode 2SLS dan
Prosedur SYSLIN dengan
Software
SAS/ETS Versi 9.1
74
4
Hasil Estimasi Model Perdagangan Karet Spesifikasi Teknis antara
Thailand dan China Menggunakan Metode 2SLS dan Prosedur
SYSLIN dengan
Software
SAS/ETS Versi 9.1
77
5
Program Validasi Model Perdagangan Karet Spesifikasi Teknis
antara Thailand dan China Tahun 2006-2010 Menggunakan
Metode NEWTON dan Prosedur SIMNLIN dengan
Software
SAS/ETS Versi 9.1
88
6
Hasil Validasi Model Perdagangan Karet Spesifikasi Teknis antara
Thailand dan China Tahun 2006-2010 Menggunakan Metode
NEWTON dan Prosedur SIMNLIN dengan
Software
SAS/ETS
Versi 9.1
91
7
Program Simulasi Historis Peningkatan Jumlah Produksi Karet
Spesifikasi Teknis di Thailand Tahun 2006-2010 Menggunakan
Metode NEWTON dan Prosedur SIMNLIN dengan
Software
SAS/ETS Versi 9.1
95
8
Hasil Simulasi Historis Peningkatan Jumlah Produksi Karet
Spesifikasi Teknis di Thailand Tahun 2006-2010 Menggunakan
Metode NEWTON dan Prosedur SIMNLIN dengan
Software
SAS/ETS Versi 9.1
98
9
Program Simulasi Historis Penurunan Pajak Impor Karet
Spesifikasi Teknis China Sebesar 20 Persen Tahun 2006-2010
Menggunakan Metode NEWTON dan Prosedur SIMNLIN dengan
Software
SAS/ETS Versi 9.1
101
10
Hasil Simulasi Historis Penurunan Pajak Impor Karet Spesifikasi
Teknis di China Sebesar 20 Persen Tahun 2006-2010
Menggunakan Metode NEWTON dan Prosedur SIMNLIN dengan
Software
SAS/ETS Versi 9.1
104
11
Program Simulasi Historis Depresiasi Nilai Tukar Mata Uang Baht
terhadap Dollar Amerika Serikat Sebesar 10 Persen Tahun
2006-2010 Menggunakan Metode NEWTON dan Prosedur SIMNLIN
12
Hasil Simulasi Historis Depresiasi Nilai Tukar Mata Uang Baht
terhadap Dollar Amerika Serikat Sebesar 10 Persen Tahun
2006-2010 Menggunakan Metode NEWTON dan Prosedur
SIMNLIN dengan
Software
SAS/ETS Versi 9.1
110
13
Program Peramalan Variabel Eksogen Model Perdagangan Karet
Spesifikasi Teknis antara Thailand dan China Tahun 2015-2020
Menggunakan Metode STEPAR dan Prosedur FORECAST
dengan
Software
SAS/ETS Versi 9.1
113
14
Hasil Peramalan Variabel Eksogen Model Perdagangan Karet
Spesifikasi Teknis antara Thailand dan China Tahun 2015-2020
Menggunakan Metode STEPAR dan Prosedur FORECAST
dengan
Software
SAS/ETS Versi 9.1
115
15
Program Simulasi Peramalan Nilai Dasar
Model Perdagangan
Karet Spesifikasi Teknis antara Thailand dan China Tahun
2015-2020 Menggunakan Metode NEWTON dan Prosedur SIMNLIN
dengan
Software
SAS/ETS 9.1
116
16
Hasil Simulasi Peramalan Nilai Dasar
Model Perdagangan Karet
Spesifikasi Teknis antara Thailand dan China Tahun 2015-2020
Menggunakan Metode NEWTON dan Prosedur SIMNLIN
dengan
Software
SAS/ETS 9.1
119
17
Program Simulasi Peramalan Peningkatan Jumlah Produksi
Karet Spesifikasi Teknis di Thailand Sebesar 5 Persen Tahun
2015-2020 Menggunakan Metode NEWTON dan Prosedur
SIMNLIN dengan
Software
SAS/ETS 9.1
122
18
Hasil Simulasi Peramalan Peningkatan Jumlah Produksi Karet
Spesifikasi Teknis di Thailand Sebesar 5 Persen Tahun
2015-2020 Menggunakan Metode NEWTON dan Prosedur SIMNLIN
dengan
Software
SAS/ETS 9.1
125
19
Program Simulasi Peramalan Penghapusan Pajak Impor Karet
Spesifikasi Teknis di China Tahun 2015-2020 Menggunakan
Metode NEWTON dan Prosedur SIMNLIN dengan
Software
SAS/ETS 9.1
128
20
Hasil Simulasi Peramalan Penghapusan Pajak Impor Karet
Spesifikasi Teknis di China Tahun 2015-2020 Menggunakan
Metode NEWTON dan Prosedur SIMNLIN dengan
Software
21
Program Simulasi Peramalan Kombinasi antara Peningkatan
Jumlah Produksi Karet Spesifikasi Teknis di Thailand Sebesar 5
Persen dan Penghapusan Pajak Impor Karet Spesifikasi Teknis di
China Tahun 2015-2020 Menggunakan Metode NEWTON dan
Prosedur SIMNLIN dengan Software SAS/ETS 9.1
134
22
Hasil Simulasi Peramalan Kombinasi antara Peningkatan Jumlah
Produksi Karet Spesifikasi Teknis di Thailand Sebesar 5 Persen
dan Penghapusan Pajak Impor Karet Spesifikasi Teknis di China
Tahun 2015-2020 Menggunakan Metode NEWTON dan
1 PENDAHULUAN
Latar Belakang
Seiring dengan keinginan manusia menggunakan barang yang bersifat tahan
dari pecah dan elastis maka kebutuhan karet alam saat ini cenderung terus
berkembang dan meningkat. Sejalan dengan pertumbuhan industri otomotif,
kebutuhan rumah sakit, alat kesehatan dan keperluan rumah tangga dan sebagainya,
diperkirakan untuk masa yang akan datang kebutuhan karet alam akan terus
meningkat. Tentu hal ini akan menjadi peluang yang baik bagi negara eksportir karet
alam dan hasil olahan industri karet yang ada ke negara-negara lainnya.
Memperhatikan adanya peningkatan permintaan bahan karet alam di
negara-negara industri terhadap komoditas karet alam di masa yang akan datang, maka upaya
untuk meningkatkan persedian karet alam dan industri produksi karet merupakan
langkah yang perlu untuk dilaksanakan. Perkembangan ekspor dan impor karet alam
dunia saat ini berdasarkan RRIT
(Rubber Research Institute of Thailand)
dalam
jangka waktu sepuluh tahun terakhir ini memperoleh peningkatan yang cukup tinggi.
Ini semua disebabkan meningkatnya kebutuhan industri terhadap karet alam terutama
industri otomotif di China sebagai negara produsen otomotif terbesar sejak tahun
2009, maskipun terkena akibat dari krisis ekonomi di Amerika Serikat dan di Eropa
sejak tahun 2008 namun jumlah produksi otomotif di China terus meningkat.
Tabel 1 Jumlah Produksi Otomotif Negara Produsen Utama Tahun 1980-2011
(Unit)
Negara 1980 1990 2000 2008 2009 2010 2011
World 38 564 516 48 553 969 58 374 162 70 520 493 61 791 868 77 629 127 80 092 840
China 222 288 509 242 2 069 069 9 299 180 13 790 994 18 264 667 18 418 876
United
State 8 009 841 9 782 997 12 799 857 8 693 541 5 731 397 7 761 443 8 653 560
Japan 11 042 884 13 486 796 10 140 796 11 575 644 7 934 057 9 625 940 8 398 654
Germany 3 878 553 4 976 552 5 526 615 6 045 730 5 209 857 5 905 985 6 311 318
South
Korea 123 135 1 321 630 3 114 998 3 826 682 3 512 926 4 271 941 4 657 094
India 113 917 362 655 801 360 2 332 328 2 641 550 3 536 783 3 936 448
Brazil 1 165 174 914 466 1 681 517 3 215 976 3 182 923 3 381 728 3 406 150