l _
ABSTRAK
Delfi Aruan. Analisis Variabel Fundamental dan Teknikal Yang Mempengaruhi
Harga
Sabam
Industri
Farmasi
pada
Bursa
Efek
Jakarta
Bapak Drs. Syabyunan,M.Si selaku Dosen Pembimbing. Ibu Prof Dr. Ritha F.
Dalimunthe,SE.,M.Si selaku Ketua Departemen Manajamen Faku1tas Ekonomi
Universitas Sumatera Utara, Ibu Dra. Marhayanie,M.Si selaku Dosen Pembanding
I dan Ibu Dra. Nisru1Irawaty,MBA sebagai Dosen Pembanding II.
Pembagian dividen marupakan salab satu kegiatan industri yang dapat
digunakan mempengaruhi harga sabam. Pengamatan
penulis terhadap laporan
keuangan Industri Farmasi menunjukkan beberapa industri jarang membagikan
dividen pada tabun 2002 dan 2003 serta dari pengamatan terhadap pergerakan
harga sabam menunjukkan variasi korelasi antara pembagian dividen dengan
pergerakan harga sabam dimana saham PT Kalbe Farma,Tbk cenderung diminati
investor dan masuk dalam indeks LQ-45 tetapi jarang membagikan dividen
kepada pemegang sabam.
Penentuan variabel
fundamental
dan teknikal
dalam
penelitian
ini
memakai pendekatan Gordon yaitu
Divident Discount Model
(DDM) yang bersifat
pertumbuhan dividen yang konstan. Variabel fundamental terdiri dati variabel
ROA, ROE, BV, DER, dan
Payout Ratio
dimana variabel
Payout Ratio
dikeluarkan kama data tidak lengkap. Variabel teknikal yaitu
Required Rate of
Return
(r).
Metode analisis yang digunakan adalab metode analisis statistik deskriptif,
uji data
outlier,
dan metode regresi dengan program SPSS.l
O.
Data yang
digunakan berupa rasio keuangan, harga sabam penutupan, IHSG Industri Barang
Konsumsi, dan suku bunga Sertifikat Bank Indonesia. Industri yang menjadi
sampel ada sebanyak delapan industri dengan metode pengambilan sampel adalab
metode
purposive sampling.
Hasil penelitian menunjukkan babwa secara bersama-sama variabel yang
mempengaruhi harga sabam dan sangat signifikan adalab variabel ROA, ROE,
BV, DER, dan r dengan
Adjusted RSquare
sebesar 29,50%. Secara parsial
variabel yang mempengaruhi harga sabam dan signifikan adalab vatjftbel ROA,
ROE, BV, dan DER dimana variabel yang dominan mempengaruhi harga sabam
adaab variabel DER dengan tingkat korelasi sebesar 31,20%.
Kata kunci: Harga saham, ROA, ROE,
Book Value,
DER, dan
r.