BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan
Memasuki dunia yang serba modern, tentunya kita juga tidak boleh
ketinggalan akan teknologi yang maju dengan pesatnya. Komputer yang kini
telah beredar pesat dan kebanyakan dimiliki oleh setiap orang di dunia
merupakan salah satu bukti bahwa dunia ini tidak memejamkan mata
menghadapi dunia yang serba modern ini. Berbagai perangkat lunak yang
beredar di internet, baik gratis maupun tidak dapat kita manfaatkan guna
mendukung kita belajar dan mengerti akan pentingnya teknologi dalam
kehidupan kita sehari-hari. Kita selaku bagian dari masyarakat dunia tidak
boleh diam, dan sudah selayaknya kita melakukan yang terbaik bagi masyarakat
kita untuk bersaing di era globalisasi kelak.
Salah satu bagian penting dari bidang Teknologi Informasi adalah
jaringan komunikasi. Kita sebagai pengguna komputer pasti tidak akan lepas
dengan internet. Dengan berbagai informasi yang dapat diperoleh dari internet,
kita bisa meningkatkan wawasan, dan pengetahuan kita tentang apapun. Oleh
karena itu, dalam teknologi saat ini kita harus dapat membuat sebuah website
guna menyebarkan sebuah informasi dan mempermudah seseorang mengakses
sesuatu melalui internet dimanapun dan kapanpun.
Kerja Praktek merupakan salah satu mata kuliah di jurusan Sistem
Informasi Universitas Komputer Indonesia, sebagai sarana untuk memperoleh
pengalaman kerja di lapangan dan menerapkan ilmu yang sudah didapat selama
perkuliahan. Selain itu kita nanti diharapkan akan memperoleh suatu masalah
yang sama sekali baru kita dapatkan sewaktu kita kerja praktek, dan mengetahui
bagaimana cara untuk mengatasi masalah tersebut.
Dalam kesempatan kali ini, kami selaku tim Kerja Praktek berkesempatan
Indonesia. Dan kami diberikan sebuah studi kasus pembangunan sebuah website
direktori alumni berbasis Content Management System..
Berdasarkan hal tersebut maka penulis mengajukan laporan hasil kerja praktek
dengan judul : “PEMBANGUNAN WEBSITE DIREKTORI ALUMNI
BERBASIS CONTENT MANAGEMENT SYSTEM”.
1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah
Identifikasi dan rumusan masalah yang didapatkan dalam praktek kerja
lapangan ini yaitu sebagai berikut :
a. Identifikasi Masalah
1. Sulitnya seorang alumni untuk berkomunikasi dengan alumni lain, baik
itu dalam rangka menyelenggarakan suatu acara besar maupun hanya
sekedar berbagi cerita dan pengalaman.
2. Seorang administrator yang tidak paham bahasa pemograman mengalami
kesulitan untuk menyebarkan informasi.
3. Website direktori alumni yang dibangun harus berisi data alumni, forum
dan berita atau informasi lainnya.
b. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang dapat ditarik adalah :
1. Bagaimana para alumni sebuah dapat saling berkomunikasi dengan
mudah dalam dunia maya kapan dan dimana saja.
2. Bagaimana seorang Administrator dapat mengolah data dengan mudah
walaupun administrator tersebut tidak paham mengenai source code atau
syntax-syntax bahasa pemograman.
3. Bagaimana seorang User dapat mengakses website dengan mudah,
1.3. Maksud dan Tujuan Kerja Praktek
Maksud dilakukannya kerja praktek bagi kami adalah disamping sebagai salah
satu syarat kelulusan juga sebagai wahana pembuka mata bahwa dunia
sesungguhnya adalah diluar kampus, bukan hanya sekedar teori-teori semata.
Adapun kerja praktek yang kami lakukan bertujuan untuk :
1. Untuk merancang dan mengkonsep sebuah website direktori alumni
berbasis Content Management System.
2. Untuk pembangunan sebuah website yang dapat dengan mudah
digunakan dan diolah oleh Administrator.
3. Untuk mempermudah alumni dalam menyebarkan informasi dan
berkomunikasi seperti di dalam jaringan sosial.
1.4. Metode Pengembangan Sistem
Metode yang digunakan untuk membangun dalam sistem direktori alumni ini
yaitu model proses waterfall yang didalamnya terdapat System Engineering,
Analysis, Design, Coding, Testing, dan Maintenance.
1.5. Batasan Masalah
Didalam pembahasan sebuah laporan diperlukan sebuah arahan dan maksud
yang jelas mengenai satu penyusunan agar apa yang menjadi ulasan dapat
menjadi lebih terarah, rinci dan jelas. Maka dari hal tersebut sebuah batasan
yang dapat di ambil adalah dikhususkan pada perancangan dan pembangunan
website direktori alumni berbasis Content Management System (CMS).
1.6. Lokasi dan Waktu Kerja Praktek
Lokasi dan waktu kerja praktek ialah pada PT. Solmit Bangun Indonesia yang
beralamat di Surapati Core Blok M No. 29 Bandung, Jawa Barat yang
dilaksanakan selama 2 bulan dimulai tertanggal 25 Juli 2011sampai dengan 25
Tabel 1.1
JADWAL KEGIATAN KERJA PRAKTEK
No Aktifitas Waktu (dalam minggu)
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Bimbingan kerja praktek. X X X X
2 Analisis sistem. X
3 Perancangan sistem X X X X
4 Perancangan website X X X X
5 Pembangunan website X X X X X X
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Sistem
Pengertian menurut L. James Havery adalah sebagai berikut :
Sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk merancang suatu rangkaian
komponen yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud untuk
berfungsi sebagai suatu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah
ditentukan.
2.2 Pengertian Informasi
Informasi adalah hasil pemrosesan, manipulasi dan pengorganisasian/penataan dari
sekelompok data yang mempunyai nilai pengetahuan (knowledge) bagi
penggunanya. Namun demikian istilah ini memiliki banyak arti bergantung pada
konteksnya, dan secara umum berhubungan erat dengan konsep seperti arti,
pengetahuan, negentropy, komunikasi, kebenaran, representasi, dan rangsangan
mental. Kualitas informasi dapat dipengaruhi oleh enam hal, yaitu :
a. Relevan
b. Akurat
c. Tepat waktu
d. Ekonomis
e. Efisien
f. Dapat dipercaya
2.3 Sistem Informasi
Pengertian sistem informasi menurut Jogianto Hartono, MBA, Ph.D. (1999)
dalam buku yang ditulisnya ”Pengenalan Komputer Dasar Ilmu Komputer,
”sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem di dalam suatu
organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, jalur
komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal
kepada manajemen dan yang lainnya terdapat kejadian-kejadian internal dan
eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk
pengambilan keputusan yang cerdik.”
2.4 Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem
Metode yang digunakan ada dua yaitu metode pendekatan dan pengembangan
sistem.
2.4.1 Metode Pendekatan Sistem
Metode pendekatan sistem yang digunakan oleh penulis adalah pendekatan
terstruktur. Terdapat beberapa alasan penulis menggunakan pendekatan
terstruktur diantaranya adalah mudah dipahami dan mudah digunakan,
artinya model ini mudah dimengerti, selain itu metode terstruktur telah
banyak digunakan dalam pengembangan sistem informasi.
2.4.2 Metode Pengembangan Sistem
Metode yang digunakan untuk membangun sistem informasi yang
terintegrasi yaitu model proses waterfall, yang didalamnya terdapat
beberapa proses diantaranya :
a. System Enginering
Merupakan bagian dari sistem terbesar dalam pengerjaan suatu proyek,
atau penelitian dimulai dengan menetapkan berbagai kebutuhan dari
semua elemen yang diperlukan sistem dan mengalokasikannya dalam
pembetukan dan pengembangan sistem informasi.
Merupakan tahap menganalisa hal-hal yang diperlukan dalam
pelaksanaan proyek pembangunan sistem informasi berbasiskan web.
c. Desain
Tahap penerjemahan dari data yang dianalisis kedalam bentuk yang
mudah dan dimengerti user.
d. Coding
Tahap penerjemahan data atau pemecahan masalah yang telah
dirancang kedalam bahasa pemograman tertentu, dalam penelitian ini
bahasa HTML dan Java Scrip yang digunakan.
e. Testing
Merupakan tahap penguijian terhadap perangkat lunak yang dibangun.
f. Maintance
Tahap akhir dimana suatu perangkat lunak yang sudah selesai dapat
mengalami perubahan-perubahan atau penambahan sesuai dengan
permintaan user.
Dibawah ini adalah model proses waterfall :
2.4.3 Alat Bantu Analisis
Alat bantu yang penyusun gunakan dalam menganalisis sistem adalah
sebagai berikut :
2.4.3.1 Diagram Konteks
Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses
dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks
merupakan level tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh
input ke sistem atau output dari sistem. Ia akan memberi
gambaran tentang keseluruhan sistem. Diagram konteks berisi
gambaran umum (secara garis besar) sistem yang akan dibuat.
Jadi, yang dibutuhkan adalah
1. Siapa saja pihak yang akan memberikan data ke sistem,
2. Data apa saja yang diberikannya ke sistem,
3. Kepada siapa sistem harus memberi informasi atau laporan, dan
4. Apa saja isi/ jenis laporan yang harus dihasilkan sistem.
Gambar 2.2 Simbol Diagram Konteks
2.4.3.2 Data Flow Diagram
DFD merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada
alur data dengan konsep dekomposisi yang dapat digunakan untuk
dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai maupun
pembuatan program.
Komponen DFD menurut Yourdan dan Demarco :
Gambar 2.3 Komponen DFD Menurut Yourdan Dan Demarco
2.4.3.3 Kamus Data
Kamus data adalah suatu daftar data elemen yang terorganisir
dengan definisi yang tetap dan sesuai dengan tabel, sehingga user
dan analis tabel mempunyai pengertian yang sama tentang input,
output, dan komponen data strore. Kamus data ini sangat
membantu analis tabeldalam mendefinisikan data yang mengalir
di dalam tabel sehingga pendefinisian data itu dapat dilakukan
dengan lengkap dan terstruktur. Pembentukan kamus data
dilaksanakan dalam tahap analisis dan perancangan suatu tabel
Pada tahap analisis, kamus data merupakan alat komunikasi antara
user dan analis tabeltentang data yang mengalir di dalam tabel,
yaitu tentang data yang masuk ke tabeldan tentang informasi yang
dibutuhkan oleh user.Sementara itu, pada tahap perancangan tabel
kamus data digunakan untuk merancang input, laporan dan
database.
Pembentukan kamus data didasarkan atas alur data yang terdapat
pada DFD. Alur data pada DFD ini bersifat global, dalam arti
hanya menunjukan nama alur datanya tanpa menunjukan struktur
terinci maka dibentuklah kamus data yang didasarkan pada alur
data di dalam DFD.
2.5Pengenalan Internet
Internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas dan besar yang
mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara
lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya
informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.
Sejarah Internet
Sejarah intenet dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S.
Defense Advanced Research Projects Agency(DARPA) memutuskan untuk
mengadakan riset tentang bagaimana caranya menghubungkan sejumlah
komputer sehingga membentuk jaringan organik. Program riset ini dikenal
dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil
dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan
membentuk sebuah jaringan.
Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia
ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah
sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon @juga
diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan "at" atau "pada".
Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar
Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer
pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada
tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn
mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal
pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin
banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua
jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protocol atau
TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua. Sementara itu
di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan
Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara
Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa
e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada
tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal
dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung
dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada
1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali
lipat manjadi 10.000 lebih.
Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus
memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian,
jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat
dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk
sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika
Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa
menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang
membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau Worl
Wide Web.
2.6Pengertian Website
Website atau situs juga dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang
menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi,
suara, video dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun
masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink).
Bersifat statis apabila isi informasi website tetap, jarang berubah, dan isi
informasinya searah hanya dari pemilik website. Bersifat dinamis apabila isi
informasi website selalu berubah-ubah, dan isi informasinya interaktif dua arah
berasal dari pemilik serta pengguna website. Contoh website statis adalah berisi
profil perusahaan, sedangkan website dinamis adalah seperti Friendster,
Multiply, dll. Dalam sisi pengembangannya, website statis hanya bisa diupdate
oleh pemiliknya saja, sedangkan website dinamis bisa diupdate oleh pengguna
maupun pemilik.
2.7 Pengertian Content Management System (CMS)
Sistem manajemen konten (Inggris: content management System, disingkat
CMS), adalah perangkat lunak yang memungkinkan seseorang untuk
menambahkan dan/atau memanipulasi (mengubah) isi dari suatu situs Web.
Umumnya, sebuah CMS (Content Management System) terdiri dari dua
elemen:
· aplikasi manajemen isi (Content Management Application, [CMA])
· aplikasi pengiriman isi (content delivery application [CDA]).
Elemen CMA memperbolehkan si manajer isi -yang mungkin tidak memiliki
pengetahuan mengenai HTML (HyperText Markup Language)-, untuk
memenej pembuatan, modifikasi, dan penghapusan isi dari suatu situs Web
tanpa perlu memiliki keahlian sebagai seorang Webmaster. Elemen CDA
menggunakan dan menghimpun informasi-informasi yang sebelumnya telah
ditambah, dikurangi atau diubah oleh si empunya situs web untuk meng-update
atau memperbaharui situs Web tersebut. Kemampuan atau fitur dari sebuah
sistem CMS berbeda-beda, walaupun begitu, kebanyakan dari software ini
memiliki fitur publikasi berbasis Web, manajemen format, kontrol revisi,
CMS atau Content Management System merupakan suatu sistem yang
digunakan untuk mengelola dan memfasilitasi proses pembuatan, pembaharuan,
dan publikasi content secara bersama (collaborative content management).
Content ini mengacu pada informasi dalam bentuk teks, grafik, gambar maupun
dalam format-format lain yang perlu dikelola dengan tujuan memudahkan
proses pembuatan, pembaharuan, distribusi, pencarian, analisis, dan
meningkatkan fleksibilitas untuk ditransformasikan ke dalam bentuk lain.
Menurut istilah CMS ini cukup luas, di antaranya mencakup software aplikasi,
database, arsip, workflow, dan alat bantu lainnya yang dapat dikelola sebagai
bagian dari mekanisme jaringan informasi suatu perusahaan maupun global.
CMS terbukti merupakan sebuah aset penting bagi perusahaan untuk mengelola
content situs web dan portal secara efisien dan efektif. Saat ini, berbagai
perusahaan mengkombinasikan content tak berstruktur dengan transaksi
tradisional dan application logic untuk membangun aplikasi berbasis Web. Web
application ini mewujudkan interaksi yang lebih personal dengan para
penggunanya, dan meningkatkan kinerja perusahaan dengan menyediakan
layanan mandiri bagi para karyawan, partner, penyedia barang dan pelanggan.
Aplikasi berbasis Web yang semakin berdaya, secara tidak langsung
meningkatkan peranan dan pentingnya CMS sebagai bagian dari infrastruktur
aplikasi perusahaan. Pada akhirnya pemilihan CMS yang akan diterapkan di
perusahaan tidak bisa dianggap remeh.
Dengan adanya CMS yang terintegrasi dengan sebuah Web Site akan
memberikan suatu nilai lebih yang akan meningkatkan fungsionalitas dan
fleksibiltas dari Web Site tersebut, terlebih pada Web Site yang tujuan
pemanfaatannya sebagai media promosi dan membangun citra konsumen,
dimana kontinuitas dan inovasi dalam pemasaran produk-produk secara berkala
dan berkesinambungan sebagai suatu hal yang memegang peranan penting
2.8 Bahasa Pemograman Yang Digunakan
2.8.1 PHP
Menurut WAN [11], Personal Home Page (PHP) didefinisikan “PHP
Hypertext Preprocesor. It’s a programming language for building
dynamic, interactive web sites”. Artinya PHP Hypertext Prepocessor
adalah sebuah bahasa pemrograman untuk membuat web site yang
dinamis dan interaktif. PHP sendiri ditemukan pada tahun 1994 oleh
Resmus Lerdof, pada awalnya tidak untuk didistribusikan dan hanya
digunakan pada home page pribadinya. Saat ini hampir seluruh web site
diseluruh dunia menggunakan PHP sebagai bahasa pemrogramnnya, hal
ini dikarenakan PHP dapat diikut sertakan dalam sejumlah produk
komersil seperti C2’s Stronghold web server dan RedHat Linux.
Dengan menggunakan PHP, maka perawatan suatu situs web menjadi
lebih mudah. Proses update data dapat dilakukan dengan menggunakan
aplikasi yang dibuat dengan menggunakan script PHP, dan kemampuan
PHP yang paling diandalkan dan pasti adalah dukungan kepada banyak
database.
2.8.2 Bahasa Pemograman HTML
HTML (Hyper Text Markup Language) adalah sebuah bahasa
markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan
menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet.
Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di
dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard
Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang
digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini
merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan
HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk
menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Sebuah file yang
merupakan file HTML dapat dibuka dengan menggunakan browser web
seperti Mo③illa Firefox atau Microsoft Internet Explorer. HTML juga
dapat dikenali oleh aplikasi pembuka email ataupun dari PDA dan
program lain yang memiliki kemampuan browser.
2.8.3 Java Script
JavaScript adalah bahasa pemrograman berbasis prototipe yang berjalan
disisi klien. Jika kita berbicara dalam konteks web, sederhananya, kita
dapat memahami JavaScript sebagai bahasa pemrograman yang berjalan
khusus untuk di browser atau halaman web agar halaman web menjadi
lebih hidup. Kalau dilihat dari suku katanya terdiri dari dua suku kata,
yaitu Java dan Script. Java adalah Bahasa pemrograman berorientasi
objek, sedangkan Script adalah serangkaian instruksi program.
Secara fungsional, JavaScript digunakan untuk menyediakan akses
script pada objek yang dibenamkan ( embedded ). Contoh sederhana
dari penggunaan JavaScript adalah membuka halaman pop up, fungsi
validasi pada form sebelum data dikirimkan ke server, merubah image
kursor ketika melewati objek tertentu, dan lain lain.
2.9 Perangkat Lunak Yang Digunakan
Perangkat lunak yang digunakan adalah sebagai berikut :
2.9.1 Data Base MySQL
MySQL merupakan perangkat lunak Relational Database Management
System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi
menggunakannya, tapi tidak boleh dijadikan produk turunan yang
bersifat Closed Source atau komersial.
MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam
database sejak lama, yaitu SQL (Structur Query Language). SQL
adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk
pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan
pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. MySQL
dapat dikatakan lebih unggul dibanding database server lainnya dalam
query data. Hal ini terbukti untuk query yang dilakukan oleh single user,
kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lipat lebih cepat dari
PostgreSQL dan lima kali lebih cepat dibanding Interbase.
2.9.2 Macromedia Dreamwaver 8
Macromedia Dreamweaver 8 adalah merupakan sebuah HTML editor
profesional yang berfungsi mendesain, melakukan coding dan
mengembangkan website yang paling terkenal di dunia web. Macromedia
adalah produsen Software website yang paling besar di dunia. Selain
dreamweaver, macromedia juga mengeluarkan produk seperti macromedia
flash, fireworks, coldfusion, freehand, director dan sebagainya.
Salah satu kelebihan dreamweaver adalah ruang kerja dreamweaver beserta
tool yang tersedia dapat digunkan dengan sangar mudah dan cepat,
sehingga anda bias membangun suatu website dengan cepat dan tanpa harus
melakukan coding. Selain itu dreamweaver juga mempunyai integrasi
dengan produk macromedia lainnya, seperti Flash, Firework, flash sudah
sengat terkenal sebagai program untuk membuat animasi yang berbasis
web. Dengan perkembangan kebutuhan dan teknologi, flash akhir-akhir
juga digunakan untuk membuat animasi untuk video.
Fungsi coding dreamweaver tidak hanya mendukung coding HTML, tetapi
page), JSP (javaserver Pages) dan dreamweaver juga memungkinkan anda
membangun website dengan server berbahasa CFML (Cold Fusion markup
BAB III
PROFIL PERUSAHAAN
3.1 Tinjauan Umum Perusahaan
PT. Solmit Bangun Indonesia (Solution of Management and Information
Technology - SOLMIT) merupakan perusahaan yang fokus pada konsultansi
bidang manajemen operasional dan strategis dan bidang teknologi informasi.
SOLMIT didukung oleh Konsultan Profesional bidang manajemen dan teknologi
informasi yang berpengalaman dalam memberikan solusi konsultansi manajemen
dan teknologi informasi kepada para mitra dari berbagai area industry.
Pelayanan pekerjaan konsultan yang ditangani oleh PT. SOLMIT BANGUNG
INDONESIA meliputi layanan :
1. Teknologi dan Sistem Informasi (IT)
2. Pelatihan dan pengembangan SDM (PDC)
3. Konsultansi IT & Manajemen (ITM)
Untuk bidang bisnis / industry yaitu :
a. Perbankan dan Keuangan
b. Telekomunikasi
c. Pemerintahan
d. Dll.
Visi Perusahaan
Meningkatkan business value mitra melalui upaya optimalisasi
peran manajemen perusahaan dan pemanfaatan teknologi informasi.
Sehingga solusi yang SOLMIT tawarkan adalah solusi yang
mengedepankan business value mitra dalam kerangka mewujudkan visi dan
Misi Perusahaan
1. Memulai dan menciptakan solusi terbaik dalam manajemen dan TI
2. Bekerja sama dengan mitra bisnis untuk memberikan solusi
3. Menjadi filantropi yang baik
3.2 Struktur Organisasi Perusahaan
Gambar 3.1 Struktur Organisasi
3.3 Deskripsi Kerja
Pada saat kami melakukan praktek kerja, kami di tempatkan sebagai
Programmer yang diberikan tugas pekerjaan disain dan coding dengan studi
kasus perancangan dan pembangunan website direktori alumni berbasis Content
Management System. Dengan konten atau isi dari website tersebut berpacu
kepada website direktori alumni pada umumnya. Sehingga perancangan dan
pembangunan direktori alumni diserahkan penuh kepada kami.
BAB IV
ANALISIS KERJA PRAKTEK
4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan
Dalam sebuah lembaga pendidikan baik itu sekolah maupun perguruan tinggi,
alumni mendapatkan kesulitan dalam berkomunikasi dengan alumni lainnya.
Serta pihak sekolah/perguruan tinggipun akan sulit berkomunikasi dengan para
alumni dalam memberikan informasi penting atau informasi lowongan
pekerjaan. Sesama alumni akan merasakan kesulitan saat akan berbagi
infprmasi atau pun cerita serta pengalaman kerja dengan rekannya sesama
alumni. Silaturahmi pun menjadi sulit terjalin karena kehilangan kontak dengan
alumni lainnya.
4.1.1 Analisis Dokumen Yang Sedang Berjalan
Dokumen-dokumen pada sistem yang sedang berjalan berupa dokumen
umum yang ada pada sebuah sekolah ataupun perguruan tinggi yang
digunakan sebagai data alumni untuk diterapkan pada sistem website
yang akan dibuat. Data-data yang paling utama adalah nama alumni, nim
dan tahun angkatan. Karena setiap alumni hanya memiliki satu nim.
Sehingga seorang alumni dipastikan tidak dapat menggunakan nim yang
sama dengan alumni lainnya.
4.1.2 Prosedur Yang Sedang Berjalan
Interaksi atau hubungan komunikasi yang dilakukan oleh alumni apabila
membutuhkan data temannya dulu, maka alumni tersebut akan datang ke
bagian akademik sekolah/perguruan tinggi untuk mencari informasi, atau
alumni tersebut akan mencari dengan cara bertanya kepada alumni yang
4.1.3 Evaluasi Sistem Yang Berjalan
Berdasarkan hasil analisa yang penulis lakukan terhadap sistem tersebut,
maka penulis menyimpulkan bahwa cara-cara tersebut masih sangat
manual dan belum adanya suatu wadah untuk mempertemukan sesama
alumni dalam sebuah sekolah/perguruan tinggi, dimana sesama alumni
dapat saling berbagi informasi dan saling berkomunikasi dalam sebuah
wadah dan mendapatkan informasi mengenai Almamaternya. Serta pihak
sekolah / perguruan tinggi pun akan mengalami kesulitan dalam
berkomunikasi dengan alumni dan memberikan informasi kepada alumni.
Sehingga untuk mengatasi hal tersebut dan mempermudah cara
berkomunikasi dengan alumni maka sebaiknya dibuatkan sebuah website
direktori alumni agar dapat menjadi wadah perkumpulan alumni dan
pemberian informasi dengan mudah.
4.2. Usulan Perancangan Sistem
Pada bagian ini akan dijelaskan rancangan sistem yang digunakan sebagai
usulan untuk membuat sebuah wadah silaturahmi antara alumni dengan alumni
dan pihak sekolah/perguruan tinggi dengan alumni sehingga dapat terjalin suatu
hubungan atau komunikasi antar alumni dalam sebuah sekolah atau perguruan
tinggi dengan mudah.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada bagian ini meliputi perancangan sistem,
perancangan database, dan perancangan website.
4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem
Tujuan perancangan system ini adalah untuk memberikan penjelasan
atau mendefinisikan kepada pemakai sistem. Dengan demikian
pembuatan sistem ini diharapkan dapat membantu mengatasi
dengan cepat dan tepat. Adapun perancangan yang diusulkan merupakan
langkah untuk mempermudah jalinan komunikasi antar alumni dan
pendataan alumni yang sudah bekerja maupun belum bekerja.
4.2.2 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan
Perancangan prosedur yang diusulkan penulis menggunakan beberapa
model yang digunakan untuk menggambarkan aliran informasi yaitu :
4.2.2.1Diagram Konteks
Gambar 4.1 Diagram Konteks Sistem yang diusulkan
4.2.2.2Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram merupakan suatu media yang digunakan
untuk menggambarkan aliran data yang mengalir pada suatu
sistem informasi. Berikut ini data flow diagram pada sistem
Gambar 4.3 DFD Level 1 Proses Pendaftaran
Gambar 4.8 DFD Level 6 Pengelolaan Berita
Member
Gambar 4.10 DFD Level 8 Pengelolaan Forum
4.2.2.3Kamus Data
1. Nama Arus Data : dt_pengunjung
Keterangan : berisi data pengunjung
Alias : -
Aliran Data : Pengunjung - Proses 1
Struktur Data : nim, angkatan, nama_lengkap,
jenis_kelamin, tgl_lahir, email,
password
Struktur Data : nim, id_direktori, nama_member,
tgl_lahir, agama, foto, status, alamat,
Struktur Data : id_admin, username, password
4. Nama Arus Data : dt_login_member
Keterangan : berisi data member saat login
Alias : login_valid_member
Aliran Data : Member – Proses 2,
Proses 2 – Proses 7,
Proses 2 – Proses 8
Struktur Data : username, password
5. Nama Arus Data : dt_login_admin
Keterangan : berisi data admin saat login
Alias : login_valid_admin
Aliran Data : Admin – Proses 2, Proses 2 – Proses 3,
Proses 2 – Proses 4,
Proses 2 – Proses 5, Proses 2 – Proses 6
Struktur Data : username, password
6. Nama Arus Data : dt_direktori
Keterangan : berisi data direktori
Alias : -
Aliran Data : Proses 3 – File Direktori,
File Direktori – Proses 3
Struktur Data : id_direktori, nama_direktori
Keterangan : berisi data menu
Alias : -
Aliran Data : Proses 4 – File Menu,
File Menu – Proses 4
Struktur Data : id_menu, menu1, menu2, menu3,
menu4, menu5
8. Nama Arus Data : dt_banner
Keterangan : berisi data banner
Alias : -
Aliran Data : Proses 4 – File Banner,
File Banner – Proses 4
Struktur Data : id_banner, banner
9. Nama Arus Data : dt_profile
Keterangan : berisi data profile
Alias : -
Aliran Data : Proses 4 – File Profile,
File Profile – Proses 4
Struktur Data : id_profile, isi_profile
10. Nama Arus Data : dt_hak_cipta
Keterangan : berisi data hak cipta
Alias : -
Aliran Data : Proses 4 – File Hak Cipta,
File Hak Cipta – Proses 4
Struktur Data : id_hakcipta, isi_hakcipta
11. Nama Arus Data : dt_iklan
Keterangan : berisi data iklan
Alias : -
Aliran Data : Proses 5 – File Iklan,
Struktur Data : id_iklan, gambar_iklan, nama_iklan
12. Nama Arus Data : dt_berita
Keterangan : berisi data berita
Alias : -
Aliran Data : Proses 6 – File Berita,
File Berita – Proses 6
Struktur Data : id_berita, isi_berita, tgl_berita
13. Nama Arus Data : dt_forum
Keterangan : berisi data forum
Alias : -
Aliran Data : Proses 8 – File Forum,
File Forum – Proses 8
Struktur Data : id_topik, nim, nama_member,
topik_forum, isi_forum, id_reply,
tgl_posting
4.2.3 Perancangan Basis Data
Basis data merupakan kumpulan data terhubung (interelated data) yang
disimpan secara bersama-sama pada suatu media, tanpa mengatap satu
sama lain atau tidak perlu suatu kerangkapan data (kalaupun ada maka
kerangkapan data data tersebut harus seminimal mungkin dan
terkontrol), data disimpan dengan ciri-ciri tertentu sehingga mudah
untuk digunakan atau ditampilkan kembali, data dapat digunakan oleh
satu atau lebih program-program aplikasi secara optimal, data disimpan
tanpa mengalami ketergantungan dengan program yang akan
menggunakannya, data disimpan sedimikian rupa sehingga proses
penambahan jenis, pengambilan dan modifikasi data dapat dilakukan
Basis data dapat digambarkan dengan menggunakan Entity Relationship
Diagram (ERD).
Entity Relationship Diagram (ERD) yang ada pada sistem Website
Direktori Alumni dapat dilihat pada gambar berikut :
Gambar 4.11 ERD Website Direktori Alumni
4.2.3.1 Normalisasi
Member = ④ nim*, id_direktori**, nama_member,
jenis_kelamin, email, password, tgl_lahir,
agama, foto, status, alamat, aktivitas, hobi ⑥
Admin = ④ id_admin*, username, password ⑥
Direktori = ④ id_direktori*, nama_direktori ⑥
Menu = ④ id_menu*, menu1, menu2, menu3, menu4,
menu5 ⑥
Banner = ④ id_banner*, file_banner ⑥
Profile = ④ id_profile*, isi_profile ⑥
Hak Cipta = ④id_hakcipta*, isi_hakcipta ⑥
Iklan = id_iklan*, gambar_iklan, nama_iklan ✁
Forum = id_topik*, nim**, nama_member,
topik_forum, isi_forum, id_reply,
tgl_posting ✁
4.2.3.2 Tabel Relasi
Gambar 4.12 Tabel Relasi
4.2.4 Perancangan Desain
Interface atau antar muka merupakan tampilan dari suau program
aplikasi yang berperan sebagai media komunikasi yang digunakan
sebagai sarana berdialog antara program dengan user. Sistem yang akan
dibangun diharapkan menyediakan interface yang mudah dipahami dan
digunakan oleh user.
Perancangan interface untuk Website Direktori Alumni adalah sebagai
Halaman Utama Pengunjung
Gambar 4.13 Halaman Utama Pengunjung
Form Daftar Member Baru
Form Login Member
Gambar 4.15 Form Login Member
Halaman Utama Member
Form Edit Profile Member
Form Input Topik
Gambar 4.18 Form Input Topik
Form Input Balas Topik
Form Login Admin
Gambar 4.20 Form Login Admin
Halaman Utama Admin
Form Tambah Direktori
Gambar 4.22 Form Tambah Direktori
Form Input Berita
Gambar 4.23 Form Input Berita
Form Input Iklan
Form Edit Menu
Gambar 4.25 Form Edit Menu
Form Edit Banner
Gambar 4.26 Form Edit Banner
Form Edit Profile Website
Form Edit Hak Cipta
Gambar 4.28 Form Edit Hak Cipta
4.2.5 Evaluasi Terhadap Sistem Yang Dirancang
Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan penulis terhadap sistem yang
diusulkan dapat disimpulkan bahwa dengan adanya website direktori
alumni ini, hubungan atau komunikasi antar alumni menjadi lebih
mudah dan memberikan manfaat yang baik karena dapat saling berbagi
pengalaman, cerita, serta informasi. Namun dari sistem yang telah
dibuat ini masih ada hal yang harus dikembangkan kembali, misalnya
dengan menyediakan modul penyimpanan keseluruhan data alumni
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Website Direktori Alumni ini dibangun dengan konsep CMS (Content
Management System) untuk menampung dan menyajikan data alumni dan
informasi lainnya dengan lebih mudah. Website ini digunakan oleh pengguna
sebagai konsultasi alternatif atau solusi alternatif atau untuk mendapatkan
informasi secara cepat dan tepat mengenai segala aspek yang berhubungan
dengan alumni sebuah sekolah maupun perguruan tinggi. Website ini dibuat
permodul agar semua data dapat terintegrasi dengan mudah.
5.2. Saran
Pengembangan website ini dapat lebih diperluas lagi dengan cara menambahkan
fasilitas-fasilitas penyedia informasi lainnya, seperti:
- Melengkapi cakupan informasi dengan data lainnya. Misalkan data-data
pengajar.
- Mengembangkan sistem website menjadi lebih efisien lagi dengan
menyediakan sistem penyimpanan keseluruhan data alumni sehingga adanya
intergrasi antara sistem website dengan data akademik sekolah atau
- Perlu dikembangkan suatu modul aplikasi yang terintegrasi berbasis WAP
pada sistem Direktori Alumni ini, karena penggunaan fasilitas internet pada
PEMBANGUNAN WEBSITE DIREKTORI ALUMNI
BERBASIS CONTENT MANAGEMENT SYSTEM
(Studi Kasus di PT.Solmit Bangun Indonesia) Laporan Praktek Kerja Lapangan
Diajukan untuk memenuhi syarat matakuliah Praktek Kerja Lapangan
Program strata satu Jurusan Sistem Informasi
Oleh :
Junaedi Wabena Purba Nim.10508271
Rossy Restutini Kusumawaty Nim.10508310
JURUSAN SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
v
Lembar Pengesahan ...
Kata Pengantar ...
Daftar Isi ...
Daftar Tabel ...
Daftar Gambar ...
Daftar Lampiran ...,.
BAB I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Praktek kerja Lapangan ...
1.2.Identifikasi dan Rumusan Masalah ...
1.3.Maksud dan Tujuan Praktek Kerja Lapangan ...
1.4.Metode Pengembangan Sistem ...
1.5.Batasan Masalah ...
1.6.Lokasi dan Waktu Praktek Kerja Lapangan ...
BAB II LANDASAN TEORI
2.1. Pengertian Sistem ...
2.2. Pengertian Informasi ...
2.3. Pengertian Sistem Informasi ...
2.4. Metode Pendekatan dan Pengembangan Sistem ...
2.4.1. Metode Pendekatan Sistem ...
2.4.2. Metode Pengembangan Sistem ...
2.4.3. Alat Bantu Analisis ...
2.4.3.1. Diagram Konteks ...
2.4.3.2. Data Flow Diagram ...
2.4.3.3. Kamus Data ...
2.5. Pengertian Internet …...
2.6. Pengertian Website ...
2.7. Pengertian Content Management System ...
vi
2.9. Perangkat Lunak Yang Digunakan ...
2.9.1.Data Base MySQL ...
2.9.2.Macromedia Dreamwaver 8 ...
BAB III PROFIL PERUSAHAAN
3.1. Tinjauan Umum Perusahaan ...
3.2. Struktur Organisasi Perusahaan ...
3.3. Deskripsi Kerja ...
BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN
4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan ...
4.1.1 Analisis Dokumen Yang Sedang Berjalan ...
4.1.2 Prosedur Yang Sedang Berjalan ...
4.1.3 Evaluasi Sistem Yang Berjalan ...
4.2. Usulan Perancangan Sistem ...
4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem ...
4.2.2 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan ...
4.2.2.1Diagram Konteks ...
4.2.2.2Data Flow Diagram ...
4.2.2.3Kamus Data ...
4.2.3 Perancangan Basis Data ...
4.2.3.1 Normalisasi ...
4.2.3.2 Tabel Relasi ...
4.2.4 Perancangan Desain ...
4.2.5 Evaluasi Terhadap Sistem Yang Dirancang ...
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
Prof. Dr. Jogiyanto HM, MBA, Akt. 2005. Analisis & Desain Sistem informasi. Andi.
Yogyakarta.
http://www.google.com / Definisi Sistem Menurut Para Ahli Oktober 2011
http://www.google.com / Definisi Informasi Oktober 2011
http://www.google.com / Definisi Sistem Informasi Oktober 2011
http://google.com / Komponen Diagram Konteks Oktober 2011
http://google.com / Komponen DFD Oktober 2011
http://google.com / Komponen DFD Oktober 2011
A. KETERANGAN PERORANGAN
Nomor KTP : 2101072506890002
Pendidikan Terakhir : Sekolah Menengah Atas (SMA)
Alamat : Jl. Pasar Baru, Bintan Utara
Kepulauan Riau, 29152
Telepon / HP : 085624820733
Pekerjaan Sekarang : Mahasiswa
B. PENDIDIKAN FORMAL
NO PENDIDIKAN FORMAL TAHUN LULUS
1. 2. 3.
SD Negeri 18 Batam SMP Negeri 1 Bintan Utara SMA Negeri 1 Bintan Utara
2001 2004 2007
Hormat saya,
C. KETERANGAN PERORANGAN
Nomor KTP : 1050176905905001
Pendidikan Terakhir : Sekolah Menengah Atas (SMA)
Alamat : Jl. Kawali 4 No. 9
RT. 003 / RW. 017, Antapani
Bandung, 40291
Telepon / HP : 085720450023
Pekerjaan Sekarang : Mahasiswa
D. PENDIDIKAN FORMAL
NO PENDIDIKAN FORMAL TAHUN LULUS
1. 2. 3.
SD Negeri Griba 13/1 Bandung SMP Negeri 45 Bandung SMA Negeri 23 Bandung
2002 2005 2008
Hormat saya,
iii
Doa dan puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya kepada penyusun, sehingga dapat menyelesaikan laporan
ini.
Program “Praktek Kerja Lapangan” di PT. Solmit Bangun Indonesia yang
berlokasi di Surapati Core Blok M No. 29 Bandung, Jawa Barat. Dalam laporan
ini penyusun mengambil judul “Pembangunan Website Direktori Alumni Berbasis
Content Management System (Studi Kasus Di PT.Solmit Bangun Indonesia)”.
Sesuai dengan judul yang penyusun kaji, penyusun akan menguraikan
perancangan website direktori alumni di dalam laporan ini.
Penyusun mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada :
1. Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga laporan ini dapat
terselesaikan.
2. Kepada Bapak Dr. Ir. Edy Soeryanto Soegoto selaku Rektor Universitas
Komputer Indonesia.
3. Kepada Bapak Dadang Munandar S.E, M.Si selaku Ketua Jurusan
Program Studi Manajemen Informatika.
4. Kepada Ibu Deasy Permatasari, S.Si, M.T. selaku Dosen Pembimbing
yang selalu memberikan bimbingannya.
5. Kepada ibu Mayalisa Bahar, S.Komp, MT dan bapak Dr. Abdurrahman
selaku pembimbing lapangan yang telah memberikan segenap
bimbingannya, sehingga kami mendapatkan begitu banyak ilmu dan
pengalaman.
6. Kepada teman-teman Jurusan Sistem Informasi Fakultas Teknik dan
Komputer Universitas Komputer Indonesia.
7. Kepada rekan-rekan SI-6 angkatan 2008 yang telah bertukar pikiran dan
berdiskusi bersama.
8. Kepada semua pihak yang telah membantu baik secara langsung ataupun
iv
Akhir kata semoga Allah SWT membalas kebaikan semua orang yang telah
membantu penyusunan laporan praktek kerja ini. Semoga laporan ini dapat
bermanfaat bagi penyusun maupun bagi pihak-pihak yang berkepentingan.