• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tugas mandiri stress kerja

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tugas mandiri stress kerja"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

MATA KULIAH

PSIKOLOGI PENDIDIKAN

TEMA “ KONDISI STRESS KERJA “

DISUSUN OLEH

NAMA

: KRISTONO

NIM

: 20102985

DOSEN : NURUL QOMARIYAH

MPD

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM SHALAHUDIN ALAYYUBI

(2)

Kata Pengantar

Assalamualaikum wr.wb

Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang, yang menciptakan langit tanpa tiang, menciptakan gunung tanpa konstruksi .Rabb semesta alam. Tak lupa salam dan shalawat kita haturkan kepada junjungan kita, penghulu dunia hingga akhirat, pemimpin umat yaitu baginda yang mulia Rasullullah SAW berkat beliau lah kita dapat menikmati risalah Islam yang awalya zaman jahiliyah menjadi zaman penuh dengan cahaya kemuliaan, semoga sahabat, keluarga dan kita selaku pengikut beliau diberikan syafaat hingga yaumil akhir.amin ya robal alamin

Izinkan kami selaku penyusun memberikan sebuah paparan mengenai mata kuliah psikologi pendidikan tetapi dengan nuansa berbeda yaitu kondisi tempat penyusun bekerja di lingkungan perusahaan yaitu dengan mengambil tema “ kondisi stress kerja “ , harapan kami dengan memberikan tema ini bisa memberikan sebuah kondisi realitas yang dialami oleh ribuan pekerja yang tersebar di berbagai jenis bidang pekerjaan yang berbeda tentunya tetapi masalah diatas punya variasi atau tingkatan tergantung dari volume pekerjaan yang di hadapi

(3)

DAFTAR ISI

(4)

Stres Kerja

Latar Belakang

 Bekerja untuk memenuhi kebutuhan

 Di samping meningkatkan kesejahteraan  dampak negatif dalam bekerja  stres kerja

 Diketahui dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan

  produktivitas menurun

 Sebagian besar waktu manusia utk bekerja

 Perlu dikenali dan dikelola dengan baik.

Stres

 H. Selye

Suatu sindroma yang merupakan respon non spesifik dari suatu organisme terhadap suatu rangsangan/tuntutan dari lingkungannya

 Dalam bidang ketenaga-kerjaan:

Suatu ketidakseimbangan yang dihayati antara tuntutan pekerjaan dan kemampuan individu bila kegagalan yang terjadi berdampak penting.

Stresor (pembangkit stres)

Suatu kejadian yang menyebabkan seseorang merasa kurang nyaman dan memerlukan dirinya untuk beradaptasi terhadap lingkungannya.

 Dalam pekerjaan

 Di luar pekerjaan

Stresor di pekerjaan

 Intrinsik dalam pekerjaan

(5)

 Pengembangan Karir

 Hubungan dalam pekerjaan

Intrinsik pekerjaan

Lingkungan kerja  Bising

 Getaran

 Tidak higienis (kotor berdebu dlsb)

Tuntutan tugas  Kerja gilir (Shift)

 Beban Kerja berlebih/kurang

 Penghadapan risiko atau bahaya

 Monoton

 Terisolasi

Peran dalam Organisasi

Konflik Peran (Role Conflict)

 Pertentangan tugas dengan tanggung jawab

 Tugas yang diberikan dirasa bukan bagian pekerjaannya

 Pertentangan dengan nilai-nilai dan keyakinan pribadi

Keraguan (Role of Ambiquity)

 Ketidak jelasan sasaran dan tujuan kerja

 Kesamaran tentang tanggung jawab

 Ketidak jelasan prosedur kerja

 Kurang feed back, ketidak pastian tentang prestasi kerja

Pengembangan Karir

Ketidak pastian pekerjaan (Job Insecurity) - Reorganisasi

(6)

 Promosi Berlebihan (Over promotion)

 Under promotion

Hubungan dalam pekerjaan

 Hubungan dengan atasan atau teman - Tenaga kerja sebagai mahluk sosial - Perilaku kurang tenggang rasa atasan

- Teman kerja dengan kepribadian kurang baik - Tidak bisa bersosialisasi (pekerjaan terisolir) - Struktur dan iklim organisasi

Reaksi Tubuh bila stres

Reaksi tubuh bersifat non spesifik:

Walaupun stresor sama, reaksi tubuh terjadi tidak sama pada individu yang berlainan

Reaksi tubuh yang terjadi diperantarai oleh hormon stres yaitu adrenalin

Faktor Individu dan Dukungan Sosial

Berperan dalam menentukan reaksi tubuh bila menghadapi kondisi stresful:

 Kepribadian

 Kecakapan

 Jabatan

 Umur

 Dukungan sosial

Respon Tubuh

 Fisiologik

- Jantung Pembuluh darah: lebih aktif

- Metabolisme lemak dan karbo-hidrat meningkat - Sal pencernaan: as lambung meningkat, Diare dlsb - Sistim pernafasan : asthma

(7)

- Depresi

1. Ketrampilan mengelola stress 2. Ketrampilan mengurangi stress

 Organisasi

Individu

 Peningkatan Ketrampilan Kerja - Kursus meningkatkan ketrampilan

- Pelatihan, problem soving cycle, menentukan prioritas - Mengatur waktu, dlsb

 Ketrampilan Mengurangi Dampak Stres - Meditasi

- Yoga

- Rekreasi, musik - Kegiatan keagamaan

Organisasi

 Struktur organisasi yang baik

 Pelatihan dan pengembangan

 Job Description

 Pendelegasian wewenang

 Seleksi dan penempatan pegawai

(8)

LANDASAN HUKUM

UNDANG – UNDANG NO.13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN Pasal 86 : Keselamatan Kesehatan kerja

(1) Setiap pekerja/buruh mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas : a. Keselamatan dan Kesehatan Kerja

b. Moral dan kesusilaan; dan

c. Perlakuan yang sesuai dengan harkat dan martabat manusia serta nilai-nilai agama.

(2) Untuk melindungi keselamatan pekerja/buruh guna mewujudkan produktivitas kerja yang optimal diselenggarakan upaya keselamatan dan kesehatan kerja.

(3) Perlindungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kesimpulan

Bekerja merupakan kebutuhan manusia untuk mengoptimalkan dirinya sebagai makhluk sosial yang bertanggung jawab bagi lingkungan, keluarga dan dirinya tetapi di perlukan suatu pengelolaan untuk mengurangi ritme KERJA sehingga tidak terjadi atau timbul stress berkepanjangan karena dapat membuat perubahan kesehatan baik psikis maupun tubuh bagi dirinya, keluarga maupun lingkungan sekitar.

Daftar Pustaka

1. Seminar Pusat Keselamatan dan Kesehatan Kerja Dr. Bing Wantoro MS, SpOk 2. John B Arden ,Bekerja Tanpa Stress. Bhuana Ilmu Populer 2007 ( Bahasa

Indonesia )

3. Tim karisma, mengatasi stress di tempat kerja. Karisma 2009 kategori psikologi 4. Prof .Dr.Soemalijah soewondo, managemen stress dan relaksasi progresif.

Referensi

Dokumen terkait

Serat sabut kelapa (cocofiber), dan serbuk sabut kelapa (cocopeat) merupakan dua produk turunan dari sabut kelapa yang melalui beberapa penelitian dapat diolah menjadi

Pengamatan kecepatan suatu benda ber- gantung pada kerangka acuan yang dipi- lih, sebagai contoh sebuah bola, yang dia- mati tidak mememiliki kecepatan oleh pe- ngamat yang

B ertempat di Ruang Klinik Akuntabilitas Kantor Wila- yah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Lampung, Kepala Divisi Administrasi, Ida Asep Somara, didampingi Kepala

Pemeliharaan sapi potong pada kelompok tani ternak di pedesaan ditujukan untuk menghasilkan pedet dan bakalan (cow- calf operation) serta usaha penggemukan

Hasil penelitian bahwa guru memiliki peran untuk mengajarkan peserta didik menulis permulaan menggunakan metode dan media pembelajaran yang sesuai.. Preliminary writing

Demikian juga berpikir kritis meliputi kemampuan untuk menarik kesimpulan dan generalisasi yang bisa dipertanggungjawabkan, menguji kesimpulan dan generalisasi yang dibuat,

Judul Jasa Marga Operasikan 218 Km Tol untuk Mudik Tanggal Kamis, 15 Juni 2017 Media Koran Tempo (Halaman, 20). Resume PT Jasa Marga Tbk akan mengoperasikan secara

Judul Berita Foto Tanggal Kamis, 22 Juni 2017 Media Bisnis Indonesia (Halaman Utama). Resume Presiden Joko Widodo bersama Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono meninjau