PENGETAHUAN
IBU
HAMIL
TENTANG
GIZI
SEMASA
KEHAMILAN
DI
WILAYAH
KERJA
PUSKESMAS
TUKKA
KABUPATEN
TAPANULI
TENGAH
TAHUN
2011
MARTINATRATILOFASITOMPUL 101121005
SKRIPSI
FAKULTAS
KEPERAWATAN
UNIVERSITAS
SUMATERA
UTARA
Judul : PengetahuanIbuHamiltentangGiziSemasaKehamilan
di Wilayah Kerja Puskesmas Tukka Kabupaten
Tapanuli Tengah
Peneliti : MartinaTratilofaSitompul
NIM : 101121005
Jurusan : IlmuKeperawatan
Tahun : 2011
Abstrak
Masalah gizi seimbang di Indonesia masih merupakan masalah yang cukup berat. Kekurangan atau kelebihan makanan pada masa hamil dapat berakibat kurang baik bagi ibu dan janin. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahuipengetahuanibuhamiltentanggizisemasakehamilan.Penelitianini
menggunakandesaindeskriptifdanpengambilansamplemenggunakantekhnik
totalsampling.Pengumpulandatadilakukanpadabulanagustus2011sampai10 september 2011 dengan menggunakan kuisioner yang terdiri dari 2 bagian
pertamakuisionerdatademografidanbagiankeduakuisionerpengetahuanibu
hamil,jumlahtotalrespondenadalah63orang.
Hasil uji Crombach alphakuisioner yangdikembangkan peneliti adalah 0,742
(memenuhistandarujikelayakankuisioner)dikatakanreliabilitasdimanahasil
0,7. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil mempunyai pengetahuan
cukup48orang(76,2%),berpengetahuanburuk9orang(14,3%)akantetapi6
orang(9,5%)respondenmemilikipengetahuanbaik.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengetahuan ibu hamil tentang gizi semasa kehamilan perlu ditingkatkan lagi dengan memberikan
pendidikankesehatanataupunpenyuluhanmengenaigizisemasahamil.
Title :KnowledgeaboutNutritionDuringPregnancyPregnancyatWork
AreaCommunityHealthCenterofCentralTapanuliTukka
Researcher :MartinaTratilofa.Sitompul
NIM :101121005
Major :Nursing
Year :2011
Abstract
BalancednutritionproblemsinIndonesiaisstillaproblemthatisquite
heavy.Deficiencyorexcessfoodduringpregnancymayresultinlessgoodfor
both mother and fetus. This studyaims to determinethe knowledge pregnant
womenaboutnutritionduringpregnancy.Thisstudyusedadescriptivedesignand
samplingusingtotalsamplingtechnique.ThedatawascollectedinAugust2011
to10September2011byusingaquestionnairewhichconsistsoftwopartsthe
firstdemographicdataquestionnaireandthesecondpartofthequestionnairethe
knowledgeofpregnantwomen,thetotalnumberofrespondentsis63people.
Thetest results Crombach researchers developed aquestionnairethat alpha is 0.742 (meets standard eligibility test questionnaire). The results showed that
pregnantwomenhaveenoughknowledgeof48people(76.2%),knowledgeable
bad9people(14.3%)but6people(9.5%)ofrespondentshavegoodknowledge.
From the research results can be concluded that the knowledge of pregnant
womenaboutnutritionduringpregnancyneedtobeincreasedagainbyproviding
health education or counseling on nutrition during pregnancy.
PRAKATA
Assalamu’alaikumwr.wb.
Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan ridho-Nya
jualahmakapenulisdapatmenyelesaikanskripsiini.Penelitianinimerupakan
salahsatusyaratuntukmenyelesaikanprogramS1IlmukeperwatanUniversitas
SumateraUtara.Adapunjudulskripsipenelitianiniadalah“Pengetahuanibu
hamiltentanggizisemasakehamilandi WilayahKerjaPuskesmasTukka
Kec.TukkaKab.TapanuliTengahTahun2011”dibawahbimbinganibu,Reni
AsmaraAriga,SKP,MARS
Dalampenulisanskripsiini,penulismenyadarisepenuhnyamasihbanyak
terdapatkekurangandankelemahan,baikdariteknikpenulisanmaupunmateri.
Hal ini karena keterbatasan kemampuan dan pengetahuan yang penulis
miliki.Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca yang
bersifat membangun guna penyempurnaan. Penyelesaian skripsi ini banyak
mendapatkanbantuan,bimbingan,keterangandandata-databaiksecaratertulis
maupun secara lisan. Maka pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan
ucapanterimakasihkepada
1. Bapak dr. Dedi Ardinata, M.Kes, Selaku Dekan Fakultas Keperawatan
UniversitasSumateraUtara.
2.Dr.DahniarLubisSelakuKepalaPuskesmasTukkayangtelahmemberiizin
kepadapenelitidanmemberikandata-datayangdiperlukanselamapembuatan
3. Ibu Reni Asmara Ariga Skp, MARS selaku dosen pembimbing selama
pembuatanskripsi.
4.PengujiIIbuNurAfiDarti.Skp,MkepdanPengujiIIBapakMulaTarigan
Skep.M.Kesyangsenantiasauntukmembimbingdanmemberikanmasukan
yangberhargadalampenulisanskripsiini.Penulisjugamengucapkanterima
kasih kepada Ibu Evi karota Bukit Skep, Ns, MKep selaku Penasehat
Akademik.
5.TeristimewaAyahandadanIbundatercintayangtelahmengasuhdanmendidik
sayasertamemberikanmotifasi,pengorbanan,keikhlasan,pengertian,dalam
memberikankasihsayangdandoanyaselamaini.
6.Abangbesertaadik-adikkutercintayangtelahbanyakmemberikansemangat
dandoronganbaikmaterialmaupunspiritual.
7. Bunda Wani, Evie santika, Naomi Junita, Mia Novalia dan teman-teman
seperjuangan di Fakultas Keperawatan Ekstensi Pagi angkatan 2010 yang
telahmemberikansemangatdandorongan.
Akhirnya,penulismengharapkansemogaskripsiinidapatbermanfaat
bagikitasemua,Amin.
Wasalamu’alaikumwr.wb
Medan, Februari 2012
DAFTARISI
2.2.2.Faktoryangmempengaruhistatusgiziibuhamil...14
k.Yodium... 27
l.Magnesium... 28
m.Selenium... 28
n.Natrium...28
o.Niacin... 28
BAB3 KERANGKAPENELITIAN 3.1.KerangkaKonsep...29
3.2.DefenisiOperasional...30
BAB4 METODOLOGIPENELITIAN 4.1.DesainPenelitian...32
4.2.PopulasidanSampel...32
4.2.1.Populasi...32
4.2.2.Sampel...32
4.3.LokasidanwaktuPenelitian...33
4.4.PengumpulanData...33
4.5.InstrumenPenelitian...34
4.6.ValiditasdanReabilitasInstrumen 4.6.1.Validitas...34
4.6.2.Reliabilitas...35
4.7. PengolahandanAnalisaData...36
BAB5.HASILPENELITIANDANPEMBAHASAN 5.Hasilpenelitian...38
5.1.DataDemografi...38
5.2PengetahuanIbuHamilTentangGiziKehamilan...40
5.3Pembahasan...40
BAB6.KESIMPULANDANSARAN 6.1KesimpulanHasilPenelitian...45
6.2Saran...46
DAFTARPUSTAKA LAMPIRAN
1. LembarPersetujuanMenjadiResponden
2. KuesionerPenelitian
3. JadwalPenelitian
4. RencanaAnggaranBiaya
5. LembarKonsultasi
6. SuratKeteranganPenelitian
DAFTARTABEL
Tabel1 KebutuhanzatgiziwanitaHamil...17
Tabel2 Distribusifrekuensidandistribusikarakteristikresponden... 37
Tabel3 Distribusifrekuensidanpengetahuanibuhamiltentanggizi
DAFTARSKEMA
Skema1. FaktoryangterkaitdenganstatusgiziwanitaHamil... 16
Judul : PengetahuanIbuHamiltentangGiziSemasaKehamilan
di Wilayah Kerja Puskesmas Tukka Kabupaten
Tapanuli Tengah
Peneliti : MartinaTratilofaSitompul
NIM : 101121005
Jurusan : IlmuKeperawatan
Tahun : 2011
Abstrak
Masalah gizi seimbang di Indonesia masih merupakan masalah yang cukup berat. Kekurangan atau kelebihan makanan pada masa hamil dapat berakibat kurang baik bagi ibu dan janin. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahuipengetahuanibuhamiltentanggizisemasakehamilan.Penelitianini
menggunakandesaindeskriptifdanpengambilansamplemenggunakantekhnik
totalsampling.Pengumpulandatadilakukanpadabulanagustus2011sampai10 september 2011 dengan menggunakan kuisioner yang terdiri dari 2 bagian
pertamakuisionerdatademografidanbagiankeduakuisionerpengetahuanibu
hamil,jumlahtotalrespondenadalah63orang.
Hasil uji Crombach alphakuisioner yangdikembangkan peneliti adalah 0,742
(memenuhistandarujikelayakankuisioner)dikatakanreliabilitasdimanahasil
0,7. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil mempunyai pengetahuan
cukup48orang(76,2%),berpengetahuanburuk9orang(14,3%)akantetapi6
orang(9,5%)respondenmemilikipengetahuanbaik.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengetahuan ibu hamil tentang gizi semasa kehamilan perlu ditingkatkan lagi dengan memberikan
pendidikankesehatanataupunpenyuluhanmengenaigizisemasahamil.
Title :KnowledgeaboutNutritionDuringPregnancyPregnancyatWork
AreaCommunityHealthCenterofCentralTapanuliTukka
Researcher :MartinaTratilofa.Sitompul
NIM :101121005
Major :Nursing
Year :2011
Abstract
BalancednutritionproblemsinIndonesiaisstillaproblemthatisquite
heavy.Deficiencyorexcessfoodduringpregnancymayresultinlessgoodfor
both mother and fetus. This studyaims to determinethe knowledge pregnant
womenaboutnutritionduringpregnancy.Thisstudyusedadescriptivedesignand
samplingusingtotalsamplingtechnique.ThedatawascollectedinAugust2011
to10September2011byusingaquestionnairewhichconsistsoftwopartsthe
firstdemographicdataquestionnaireandthesecondpartofthequestionnairethe
knowledgeofpregnantwomen,thetotalnumberofrespondentsis63people.
Thetest results Crombach researchers developed aquestionnairethat alpha is 0.742 (meets standard eligibility test questionnaire). The results showed that
pregnantwomenhaveenoughknowledgeof48people(76.2%),knowledgeable
bad9people(14.3%)but6people(9.5%)ofrespondentshavegoodknowledge.
From the research results can be concluded that the knowledge of pregnant
womenaboutnutritionduringpregnancyneedtobeincreasedagainbyproviding
health education or counseling on nutrition during pregnancy.
BAB1
PENDAHULUAN
1.1.LatarBelakang
MasalahgiziseimbangdiIndonesiamasihmerupakanmasalahyangcukup
berat. Kekurangan atau kelebihan makanan pada masa hamil dapat berakibat
kurangbaikbagiibudanjanin.Olehkarenaitumasukangizipadaibuhamil
sangat menentukan kesehatan ibu dan janin yang dikandungnya. Janin sangat
bergantung pada ibunya mulai dari pernapasan, pertumbuhan dan untuk
melindunginyadaripenyakit.Kebutuhangiziibuhamilmeningkat15%untuk
pertumbuhan rahim, payudara, volume darah, plasenta, air ketuban dan
pertumbuhan janin. Makanan yang dikonsumsi ibu hamil dipergunakan untuk
pertumbuhanjaninsebesar40%sedangkan60%untukibu.Apabilamasukangizi
padaibuhamiltidaksesuaidengankebutuhanmakaakanterjadigangguandalam
kehamilanbaikkepadaibudan janinyangdikandungnya(Arisman,2007).
WHOmelaporkanbahwaprevalensianemiapadakehamilansecaraglobal
55%,dimanasecarabermaknatinggipadatrimesterketigadibandingkandengan
trimester pertama dan kedua kehamilan. Organisasi kesehatan dunia ini juga
menganjurkankebutuhanenergisebelumhamilharusmendapattambahansebesar
150kkalseharipadatrimesterI,350kkalpadatrimesterIIdanIII(Arisman,
2007).
DiIndonesiaberdasarkanWidyaKaryaNasionalPangandanGiziV11988
2
mencapai75–100g(sekitar12%darijumlahtotalkalori)atausekitar1,3gr/kg
BB/hari(grafidamatur),1,5gr/kgBB/hari(usia15–18tahun),1,7gr/kgBB/hari
(dibawahumur15tahun)danseorangibuhamilperlutambahanzatgizirata-rata
20mgperhari,sedangkankebutuhansebelumhamilataukondisinormalrata-rata
26mgperhariumur20-45tahun(Arisman,2007).
Selamahamil calon ibumemerlukan lebih banyak zat-zat gizi dari pada
wanitatidakhamil,karenamakananibuhamildibutuhkanutukdirinyadanjanin
yang dikandungnya, bila makanan ibu terbatas janin akan tetap menyerap
persediaanmakananibusehinggaibulebihpucat,kurus,lemah,gigirusakdan
rambutrontok.Demikianpulabilaibuhamilmengalamikekurangangiziselama
hamil akan menimbulkan masalah baik pada ibu maupun janin yang
dikandungnya antara lain: anemia, perdarahan dan berat badan ibu tidak
bertambahsecaranormal,kuranggizijugadapatmempengaruhiprosespersalinan
dimanadapatmengakibatkanpersalinansulitdanlama,prematurdanperdarahan
setelahmelahirkan.Kuranggizijugadapatmempengaruhipertumbuhanjanindan
dapatmenimbulkankeguguran,abortus,cacatbawaan,danberatbayilahirrendah
(Almatsier,2003).
Banyakfaktoryangmempengaruhiasupangiziantaralainkemampuan
keluargauntukmembelimakananataupengetahuantentangzatgizi.Olehkarena
itu perhatian terhadap gizi dan pengawasan berat badan (BB) selama hamil
merupakansalahsatuhalpentingdalampengawasankesehatanpadamasahamil.
3
1.1.RumusanMasalah
Bagaimana pengetahuan ibu hamil tentang gizi semasa kehamilan di
wilayahkerjaPuskesmasTukka,KabupatenTapanuliTengah.
1.2.TujuanPenelitian
Tujuandaripenelitianiniadalahuntukmengetahuipengetahuanibuhamil
tentang gizi semasa kehamilan di wilayah kerja Puskesmas Tukka Kabupaten
TapanuliTengah.
1.3.ManfaatPenelitian
Penelitaninibermanfaatbagi:
1.3.1. PraktekpelayananKesehatan
Hasilpenelitianyangdiperolehdiharapkandapatdijadikansebagaisumber
pengetahuandanstrategiperawatdalammemberikanasuhankeperawatanpada
ibuhamiltentaggizisemasakehamilan.
1.3.2. PenelitianKeperawatan
Penelitianinidiharapkandapatmemberikanpengetahuanyangberharga
bagi peneliti, sehingga dapat menerapkan pengalaman ilmiah yang diperoleh
untukpenelitidimasamendatang.Selainitujugamenyediakaninformasiawal
untuk penelitian di Indonesia khususnya pada ibu hamil tentang gizi semasa
4
1.3.3. PendidikanKeperawatan
Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bekal mahasiswa
nantinyadalampemberianasuhankeperawatanberupaintervensikeperawatandi
masyarakat tentang gizi ibu semasa kehamilan dan menambah sumber
kepustakaanbagipendidikankeperawatan.
1.3.4. BagiResponden
Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan ibu hamil
BAB2
TINJAUANPUSTAKA
2.1.
Pengetahuan2.1.1.Defenisi
Pengetahuan merupakan hasil dari tahu. Dan ini terjadi setelah orang
melakukanpengindraanterhadapsuatuobjektertentu.Pengindraanterjadimelalui
pancaindramanusiayaitu indrapenglihatan,indrapendengaran,penciuman,rasa
danraba.Dimanasebagianbesarpengetahuanmanusiadiperolehmelaluimata
dantelinga(Notoadmojo,2003).
2.1.2.Tingkatpengetahuanada6tingkatanyaitu
1.Tahu(Know)
Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari
sebelumnyatermasukdalampengetahuantingkatiniadalahmengingatkembali
(Recall) terhadap suatu spesifik terhadap seluruh bahan yang dipelajari atau
rangsangan yangtelah diterima.Oleh sebab itu “tahu”ini adalahmerupakan
tingkatanpengetahuan yangpalingrendah.Katakerjauntukmengukur bahwa
orangtahutentangapayangdipelajariantaralain:menyebutkan,menguraikan,
mendefenisikan,mengatakandansebagainya(Notoadmojo,2003).
2.Memahami(Camprehension)
Memahamidiartikansebagaisuatukemampuanmenjelaskansecarabenar
tentangobjekyangdiketahui,dandapatmenginterprestasikanmaterisecarabenar
orang yang telah paham terhadap objek atau materi harus dapat menjelaskan,
6
dipelajari.Misalnyadapatmenjelaskanmengapaharusmemakanmakananyang
bergizi.
1.Aplikasi(Application)
Aplikasidiartikansebagaikemampuanuntukmenggunakanmateriyang
telahdipelajaripadasituasiataukondisirill(sebenarnya).Aplikasidisinidapat
diartikan bahwa penggunaan hukum-hukum, rumus, metode, prinsip dan
sebagainyadalamkonteksatausituasiyanglain.Misalnyadapatmenggunakan
rumus statistik dalam perhitungan-perhitungan hasil penelitian, dapat
menggunakanprinsip-prinsipsikluspemecahanmasalah(Problemsolvingcycle)
didalampemecahanmasalahkesehatandarikasusyangdiberikan.
2.Analisis(Analysis)
Analisa adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi atau suatu
objekkedalam komponen-komponendan masih adakaitannyasatu samalain.
Kemampuan analisa ini dapat dilihat dari penggunaan kat-kata kerja dapat
menggambarkandansebaginya(Notoadmojo,2003).
3.Sintesis(Syintesis)
Sintesis menunjukkan suatu kemampuan untuk meletakkan atau
menghubungkan bagian-bagian dalam suatu bentuk keseluruhan yang baru.
Dengan kata lain sintesis itu adalah suatu kemampuan untuk menyusun suatu
formulasi baru dari formulasi-formulasi yang telah ada sebelumnya. Misalnya
dapat menyusun, merencanakan, menyesuaikan dan sebagainya terhadap suatu
7
4.Evaluasi(Evaluation)
Evaluasi ini berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan justifikasi
atau penelitian terhadap suatu materi atau objek penelitian-penelitian itu
berdasarkansuatukriteriayangditentukansendiriataumenggunakanketentuan-
ketentuan yang sudah ada. Misalnyadapat membandingkan antara anak-anak
yangcukupgizidengananakyangkekurangangizi,dapatmenanggapiterjadinya
wabahdiaredisuatutempat,dapatmenafsirkansebab-sebabibutidakmauikut
KeluargaBerencanadansebagainya(Notoadmojo,2003).
2.1.3.Faktor–faktoryangmempengaruhipengetahuan
MenurutSoekidjoNotoadmojo(2003)faktor–faktoryangmempengaruhi
pengetahuanadalah:
1.Umur
Umur adalah variabel yang selalu diperhatikan didalam penyelidikan
epidemiplogi angka kesakitan maupun kematian hampir semua menunjukkan
hubungandenganumur.Dengancarainiorangdapatmembacanyadenganmudah
danmelihatpolakesakitanataukematianmenurutgolonganumur,personalyang
dihadapi apakah yang disampaikan dan dilaporkan tepat, apakah panjang
intervalnyadalampengalompokancukupuntuktidakmenyembunyikanperanan
umurpadapolakesakitanataukematiandanapakahpengelompokanumurdapat
dibandingkandenganpengelompokanumurpadapenelitianlain.
Usia mempengaruhi terhadap daya tangkap dan pola pikir seseorang.
Semakinbertambahusiaakansemakinberkembangpuladayatangkapdanpola
8
Padausiamadyaindividuakanlebihberperanaktifdalammasyarakatdan
kehidupan sosial serta lebih banyak melakukan persiapan melakukan demi
suksesnya upaya menyasuaikan diri menuju usi tua. Dua sikap tradisional
mengenaijalannyaperkembanganhidupdimanasemakintuasemakinbijaksana
semakinbanyakhalyangdikerjakansehinggamenambahpengetahuandantidak
dapat mengerjakan kepandaian baru kepada orang yang sudah tua karena
mengalamikemunduranbaikfisikmaupunmental.DapatdiperkirakanbahwaIQ
akan menurun sejalan dengan bertambahnya usia, khususnya beberapa
kemampuan yang lain seperti misalnya kosa kata dan pengetahuan umum
(Erfandi,2009).
Untuk mendapatkan laporan umur yang tepat pada masyarakat pedesaan
yang kebanyakan masih buta huruf hendaknya mendapatkan informasi seperti
catatanpetugasagama,guru,lurahdansebagainya.Dalamhalinitentunyatidak
menjadi soal bagi peneliti untuk keperluan perbandingan, maka WHO
mengajukanpembagianumursebagaiberikut:
Menuruttingkatkedewasaan
0–14tahun :Bayidananak-anak
15–19tahun :Orangmudadandewasa
9
2.JenisKelamin
Angkadariluarnegrimenunjukkanangkakesakitanlebihtinggidikalangan
wanita dibandingkan dengan pria, sedangkan angka kematian lebih tinggi
dikalanganpria,jugapadasemuagolonganumur.UntukIndonesiamasihperlu
dipelajarilebihlanjutperbedaanangkakematianinidapatdisebabkanolehfaktor-
faktorintrinsik.
3.Pendidikan
Secaraluaspendidikanmencakupseluruhproseskehidupanindividusejak
dalamayunanhinggalianglahat,berupaintaraksiindividudenganlingkungannya,
baiksecaraformalmaupuninformalproseskegiatanpendidikanpadadasarnya
melibatkan perilaku individu maupun kelompok. Kegiatan pendidikan formal
maupun informal berfokus pada proses mengajar, dengan tujuan agar terjadi
perubahanperilakuyaitudariyangtidaktahumenjaditahu,daritidakmengerti
menjadimengerti.
Pendidikan juga suatu usaha untuk mengembangkan kepribadian dan
kemampuan didalam dan diluar sekolah dan berlangsung seumur hidup.
Pendidikan mempengaruhi proses belajar, makin tinggi pendidikan seseorang
makin mudah orang tersebut untuk menerima informasi. Dengan pendidikan
tinggimakaseseorangakancenderunguntukmendapatkaninformasibaikdari
orang klain maupun media massa. Semakin banyak informasi yang masuk
semakinbanyakpulapengetahuanyangdidapattentangkesehatan.Pengetahuan
sangaterathubungannyadenganpendidikandimanadiharapkanseseorangdengan
10
perlu ditekankan bahwa seseorang berpendidikan rendah tidak berarti mutlak
berpengetahuan rendah pula. Peningkatan pengetahuan tidak mutlak diperoleh
daripendidikanformalakantetapidapatdiperolehdaripendidikannonformal.
Pengetahuan seseorang tentang suatu objek juga mendukung dua aspek yaitu
aspekpositifdanaspeknegatif.Keduaaspekinilahyangakhirnyamenentukan
sikapseseorangterhadapobyektertentu.Semakinbanyakaspekpositifdariobjek
yangdiketahuiakanmenumbuhkansikapmakinpositifterhadapobjektersebut
(Erfandi,2009).
4.Pekerjaan
Pekerjaan merupakan suatu kegiatan atau aktivitas seseorang untuk
memperoleh penghasilan guna memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.
Pekerjaan/karyawanadalahmerekayangbekerjapadaoranglainatauinstitusi,
kantor,perusahaandenganupahdangajibaikberupauangmaupunbarang.
Macam–macamjenispekerjaan
a. Buruh,Petani,Nelayamdanlain-lain
b.Wiraswasta
c. Pegawaiswasta,
d.TNI,POLRI
e. PegawaiNegriSipil
Pekerjaanmerupakanfaktoryangmempengaruhipengetahuan.Ditinjaudari
jenis pekerjaan yang sering berinteraksi dengan orang lain lebih banyak
pengetahuannyabiladibandingkandenganorangtanpaadainteraksidenganorang
11
pengetahuandanketerampilanprofesionalsertapengalamanbelajardalambekerja
akan dapat mengembangkan kemampuan dalam mengambil keputusan yang
merupakanketerpaduanmenalarsecarailmiahdanetik(Ratnawati,2009).
5.SumberInformasi
Sumber informasi adalah data yang diproses kedalam suatu bentuk yang
mempunyaiartisebagaisipenerimadanmempunyainilainyatadanterasabagi
keputusansaatitukeputusanmendatangRudiBertzdalambukunya”toxonomiof
comunication”mediamenyatakansecaragamblangbahwainformasiadalahapa
yang dipahami, sebagai contoh jika kita melihat dan mencium asap, kita
memperolehinformasibahwasesuatusedangterbakar.
Mediayangdigunakansebagaisumberinformasiadalahsebagaiberikut:
1.MediaCetak
2.MediaElektronik
3.Petugaskesehatan
Informasi yangdiperolehdaripendidikan formalmaupunnonformal dapat
memberikan pengaruh jangka pendek sehingga menghasilkan perubahan atau
peningkatan pengetahuan. Majunya teknologi akan tersedia bermacam-macam
mediamassayangdapatmempengaruhipengetahuanmasyarakattentanginovasi
baru. Sebagai sarana komunikasi berbagai bentuk media massa seperti radio,
televisi, surat kabar, majalah yang mempunyai pengaruh besar terhadap
pembentukanopinidankepercayaansemuaorang.Dalampenyampaianinformasi
sebagaitugaspokoknya,mediamassamembawapulapesan-pesan yangberisi
12
mengenai suatu hal memberikan landasan kognitif baru terbentuknya
pengetahuanterhadaphaltersebut(Erfandi,2009).
2.1.4.Kategoripengetahuan
Menurut(Arikunto,2006)mengemukanbahwauntukmengetahuisecara
kualitas tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh seseorang dapat menjadi 3
tingkatanyaitu:
1.Tingkatpengetahuanbaikbilaskorataunilai76-100%
2.Tingkatpengetahuancukupbikaskorataunilai60-75%
3.Tingkatpengetahuanburukbilaskorataunilai<60%
2.2. DefenisiGizi
Gizi adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang
dikonsumsi secara normal melalui proses digesti, absorbsi, transportasi,
penyimpanan,metabolismedanpengeluaranzat-zatyangtidakdigunakanuntuk
mempertahankankehidupan,pertumbuhandanfungsinormaldanorgan-organ,
sertamenghasilkanenergi(Supariasa,dkk,2002).
Giziibuhamiladalahmakananatauzat-zatgizibaikmakromaupunmikro
yangdibutuhkanolehseorangibuyangsedanghamilbaikpadatrimesterI,IIdan
trimesterIIIharuscukupjumlahdanmutunyadarimakanansehari-harisehingga
janin yang dikandungnya dapat tumbuh dengan baik serta tidak mengalami
13
2.2.1.PenilaianStatusGizi
Penilaianstatusgiziwanitahamilmeliputievaluasiterhadapfaktorresiko
diet,pengukuran,antropometrikdanbiokimiawi.Faktorresikodietdibagidalam
duakelompok:
a. Resikoselamakehamilan
Faktor resiko diet selama kehamilan sangat dipengaruhi oleh Usia hamil
dibawah18tahun,Keluargaprasejahtera,Foodfadism(Kegilaanterhadappola
makanantertentuyangterkesananeh),Perokokberat,pecanduBeratbadanibu
hamildibawah80%ataudiatas8xdenganselangwaktudibawah1Tahun,
Riwayatobstetrikibu,Tengahmenjalaniterapigiziuntukpenyakitsistemik.
b.Resikoselamaperawatan(Antenatal)
ResikoselamaperawatanantenatalinisangatdipengaruhiolehPertambahan
berattidakadekuatdimanadibawah1kg/bulan,Pertambahanberatberlebihan
diatas1kg/minggu,HBdibawah11gterendah9,5g,Htdibawah33terendah
30g.ResikolainyangtidaklangsungberkaitandengangizidiantaranyaTinggi
badandibawah150cm,Tungkaiterkenafolio,Hemoglobindibawah8,5mg%,
Tekanan darah diatas 140/90 mmHg, Edema dan albuminuria diatas 2,
Presentasibokongdanjaninkembar,Pendarahanvaginadanmalariaendemik
14
2.2.2.Faktoryangmempengaruhistatusgiziibuhamil
Beratbadanbayibarulahirditentukanoleh (disampingfaktorgenetis)
statusgizijanin.Statusgizijaninditentukanstatusgiziibuwaktumelahirkandan
status gizi ibu waktu konsepsi. Status gizi waktu konsepsi dipengaruhi oleh
Keadaansosialekonomiibuselamahamil,Keadankesehatandangiziibu,Jarak
kelahiran, Paritas dan kehamilan pertama. Sedangkan status gizi waktu
melahirkan ditentukan berdasarkan keadaan sosial ekonomi sewaktu hamil,
pekerjaanfisikdanasupanpangan,pernahtidaknyaterjangkitpenyakitinfeksi.
Usiadiperlukanuntuk menentukanbesarankalorisertazat gizi yangakan
diberikan.Statusekonomi,terlebihjikayangbersangkutanhidupdibawahgaris
kemiskinan (keluarga prasejahtera) berguna untuk memastikan apakah ibu
berkemampuanmembeliataumemilihmakananyangbernilaigizitinggi.Manfaat
riwayatobstetriadalahmembantubesarankebutuhanakanzatgizikarenaterlalu
seringhamildapatmengurascadanganzatgizitubuh(Arisman,2007).
Faktorlainyangmempengaruhigiziibuhamil
a. Umur
Lebih muda umur seorang wanita yang hamil, lebih banyak energi yang
15
b.Beratbadan
Beratbadanyanglebihataupunkurangdaripadaberatbadanrata-ratauntuk
umur tertentu merupakan faktor untuk menentukan jumlah zat makanan yang
harusdiberikanagarkehamilanberjalanlancer.
c. Suhulingkungan
Suhu tubuh dipertahankan pada 36,50 C-370C untuk metabolisme yang
optimum.Denganadanyaperbedaansuhuantaratubuhdanlingkungannya,maka
tubuhmelepaskanpanasnyayangharusdigantidenganhasilmetabolismtubuh.
Makalebihbesarperbedaansuhutubuhdanlingkunganberartilebihbesarpula
energiyangdimasukkan.
d.Aktivitas
Setiapaktivitas memelurkanenergymakinbanyakaktivitas yangdilakukan
makinbanyakenergiyangdiperlukantubuh.
e. Statuskesehatan
Padakondisisakitasupanenergitidakbolehdilupakan.Ibuhamildianjurkan
mengkonsumsi tablet yang mengandung zat besi seperti hati, bayam dan
16
f. PengetahuanZatgizidalammakanan
Didalam perencanaan penyusunan makanan kaum ibu atau wanita dewasa
sangat berperan penting. banyak faktor yang mempengaruhi antara lain
kemampuankeluargauntukmembelimakananataupengetahuantentangzatgizi.
g.Statusekonomi
Baik status ekonomi maupun sosial sangat mempengaruhi seorang wanita
dalammemilihmakanannya(Path,dkk,2004).
h.Kebiasaandanpandanganwanitaterhadapmakanan
Padaumumnyawanitalebihmemperhatiankhususkepadakepalakeluarga
dan anak-anaknya. Ibu hamil harus mengkonsumsi kalori paling sedikit 3000
kaorisetiaphari,ibuhamilharusmemeriksakankehamilannyakepadapetugas
17
i. Faktoryangterkaitdenganstatusgiziwanitahamildanhasilkonsepsi
Statussosek Statusgiziibu Jarak Usia
ibusebelum
hamil
dankesehatan
ibu
kelahira n
Paritas hamil
pertama
Statusgiziibu
ketikakonsepsi
Statussosek
ibuketika
Pekerjaan fisik
Makanan Penyakit
infeksi
hamil
Statusgizi
ketika melahirkan Status
kesehatan Status
gizi janin
GEN Berat
janin
Tujuan penataan gizi pada wanita hamil adalah Cukup kalori, protein,
vitamin,mineraldancairanuntukmemenuhikebutuhanzatgiziibu,janin,serta
plasenta, pada makanan padat kalori dapat membentuk lebih banyak jaringan
tubuhbukanlemak,cukupkaloridanzatgiziuntukmemenuhipertambahanberat
badan selamahamil, perencanaan perawatan zat gizi yangmemungkinkan ibu
hamiluntukmempertahankanstatusgiziyangoptimaldanjugadapatmengurangi
18
Kebutuhan zat gizi wanita hamil dihitung berdasarkan persentase
peningkatanasupanzatgizidiataskebutuhanwanitatidakhamil.
(Arisman,2007)
jumlahtambahansebesar150kkalseharipadasemesterI,dan350kkalselama
semesterII,III.DiIndonesiapadasaatinikonsumsikarbohidratdibatasisekitar
50-60%darikebutuhaenergi(kalori)Perhari.Sedangkankonsumsilemakdan
19
minyakdalammakanansehari-haridianjurkantidakmelebihi25%darikebutuhan
energi. Apabila ibu hamil kurang mengkonsumsi karbohidrat akibatnya proses
tumbuhkembangjanindanberbagaiperubahandalamtubuhakanbisaterganggu
(Musbikin,2005).
Sumber karbohidrat adalah padi-padian, umbi-umbian, kacang-kacang
kering dan gula. Hasil olah bahan-bahan ini adalah bihun, mie, roti, tepung-
tepungan,selai,sirupakantetapidiIndonesiasumberutamakarbohidratadalah
makananpokoksepertiberas,jagung,ubi,singkong,talasdansagu(Almatsier,
2003).
b.Vitamin
Vitaminadalahzat-zatorganikkompleksyangdibutuhkandalamjumlah
yang sangat kecil dan pada umumnya tidak dapat dibentuk oleh tubuh. Oleh
karenaituharusdidatangkandarimakanan.Selamakehamilanibuhamilsangat
membutuhkan banyak vitamin seperti vitamin A, B1, B2 dan niasin untuk
menghasilkan energi. Disamping itu ibu hamil juga membutuhkan vitamin
tambahan vitamin B6, B12, Vitamin C, Vitamin D serta asam folat untuk
pembentukansel-seldarahdansel-sellain(Musbikin,2005).
Dibawahiniakanduraikanvitaminyangdbutuhkansemasakehamilan:
1.VitaminA
VitaminAmerupakanvitaminyanglarutlemakdanvitaminAessensialuntuk
20
vitaminAharusterpenuhiselamakehamilanyangberkisar8000µgsedangkan
sebelumhamilkebutuhanakanvitaminA800µg.Padaseorangibuhamilyang
mengalami deferensiasi sel dimana hal ini dapat terjadi dalam tiap tahap
perkembangansepertipadapembentukanspermadantelur,pembentukanorgan
tubuh. Vitamin A berperan aktif dalam penentuan faktor keturunan/gen yang
berpengaruhterhadapsintesisprotein,selainituvitaminAjugadibutuhkanuntuk
perkembangantulang.KebutuhanvitaminAselamakehamilanmeningkatuntuk
kebutuhanjanin,persiapanibuuntukmenyusui,pembentukanseldarahmerah
yang kemungkinan melalui interaksi dengan zat besi. Selama trimester ketiga
dalamkehamilansebanyak1,3mgretinoldialihkandariibukefetus.Makanan
yangbanyakmengandungvitaminAyaitu:Hatisapi,kuningtelur,ayam,ginjal,
ikan sarden, minyak ikan, seperti kangkung, bayam. tomat, jagung kuning,
papaya, nangka masak, jeruk, wortel, daun papaya, daun singkong, mentega,
minyakikan,dagingsapidanminyakkelapasawit.
2.VitaminD
Vitamin D sangat berguna untuk menyembuhkan riketsia yaitu penyakit
dimanatulangtidakmampumelakukanfungsi.VitaminDdapatdibentukoleh
tubuhdenganbantuansinarmatahari.Bilatubuhtidakdapatcukupsinarmatahari
dapat dipenuhi melalui makanan. Fungsi utama vitamin D adalah membantu
pembentukan tulang dan pemeliharaan tulang bersama vitamin A dan C.
Berdasakanwidyakaryapangan dangizi,angkakecukupangiziyangdianjurkan
21
MakananyangmerupakansumbervitaminD:sususapi,ASI,tepungsusu,
krim,keju,yogurt,kuningtelur,hasillautdanmentega.Selainitufungsivitamin
Duntukmeningkatkanabsorbsikalsiumdarisalurangastrointestinaldanpenting
untukpembentukantulang.SebelumhamilkebutuhanakanvitaminD400 IU
dalam setiap hari, kekurangan vitamin D akan menyababkan rekitsea atau
kelainanbentuktulangdanukurantulang(Nurachmah,2001).
3.VitaminE
Vitamin E sangat berguna semasa kehamilan diantaranya fungsi vitamin E
sebagaifungsistrukturaldalammemeliharaintegritasmembran,sintesisDNA,
antioksidan, mencegah hemolisis sel darah merah, mencegah penyakit jantung
koroner,Mencegahkegugurandansterilisasidanmencegahgangguanmenstruasi.
AngkakecukupanvitaminDyangdianjurkanpadaibuhamilyaitu10mg/
hari.SumbervitaminEyangadapadamakanan:Jagung,kacangkedelai,kacang
tanah,kelapa,zaitun,sayurandanbuah-buahan(Almatsier,2003).
4.VitaminB1
VitaminB1sangatberperanesensialdalamtransportasienergidankonduksi
membran selain itu vitamin B1 juga berfungsi menghasilkan energi. Angka
kecukupangiziyangdianjurkanwidyakaryapangannasionalpadaseorangibu
hamilmemerlukan0,2mgvitaminB1/hari.SumbervitaminB1 yangterdapat
pada makanan : kacang kacangan, semua daging organ, daging tanpa lemak,
22
KebutuhanvitaminB1sebelumhamilsetiaphari1,5mgzatiniperluuntuk
metabolisme karbohidrat dan asam amino dan kekurangan vitamin ini
mengakibatkansindromaklinikatauberi-beri(Nurachmah,2001).
5.VitaminB2
VitaminB2dibutuhkanselamakehamilansebanyak0,2mg/hari.VitaminB2
inibanyakdiperolehdari:susu,keju,hati,daging,dansayuranberwarnahijau
selain itu vitamin B2 juga bisa didapatkan dari es krim, keju puting, kacang
kedelai,danudang(sunitaalmatsier,2003).Vitamininidiperlkanuntukproses
oksidasi didalam sel dan jaringan normal dan memeliharanya. Sewaktu tidak
hamilkebutuhanvitaminB2sebanyak1,8 mg/hari(Nurachmah,2001).
6.VitaminB6
AngkakecukupangizipadaibuhamilakanvitaminB6yaitu2,2,mg/hariyang
berfungsi mencegah terjadinya anemiapadaibu hamil. Makanan yang banyak
mengandungvitaminB6dapatdiperolehdari:dagingsapi,hatisapi,hatiayam,
jantungsapi,ikantunadankuningtelur(Almatsier,2003).Fungsivitaminini
berperandalammetabolismeproteinterutamadalampembentukanbeberapaasam
amino dan mempengaruhi kerja membran sel. Kekurangan vitamin ini dapat
menyebabkankejang,dermatitis,nausea(mual)danmuntah(Nurachmah,2001).
7.VitaminB12
VitaminB12sangatberfungsiuntuksintesisDNAdankekuranganvitamin
23
gangguanakanmenyebabkanterjadinyagangguanperkembanganseldarahmerah
padasum-sumtulangbelakangdanakhirnyaakanmenyebabkananemiapadaibu
hamil. Untuk ibu hamil dianjurkan oleh widya karya pangan dan gizi harus
mengkonsumsi vitamin B12 sebanyak 0,3 µg/hari. Makanan yang banyak
mengandungvitaminB12yaitu: Hatisapi,hatiayam,ginjal,jantung,daging
sapi,ayam,kuningtelur,keju,sarden,danikan(Almatsier,2003).
8.VitaminC
Vitamin C adalah Kristal putih yang larut dalam air. Vitamin C berfungsi
membantu absorpsi kalsium dengan menjaga kalsium berada dalam bentuk
larutan,permbakanproteinsepertiasamamino,pembentukanjaringankolagen,
pembentukanjaringanikat,danmempengaruhiabsorpsiginjal.selainituvitamin
C juga meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi. Untuk ibu hamil
dianjurkan angka kecukupan gizi yang dianjurkan yaitu : 10 mg/ hari. Bahan
makananyangbanyakmengandungvitaminCyaitu:daunsingkong,jeruk,buah
melon,stroberry,sayurpaprika,rambutan,papaya,bayam,tomatdankangkung
(Almatsier,2003).
c. Protein
Setiap manusia tentu membutuhkan protein agar dapat tetap hidup dan
berkembang.Proteinadalahpondasiselpadamanusia,pembangunjaringantubuh
seperti otot, kelenjar, organ-organ dalam, otak, syaraf, kulit, rabut, sebagai
24
Kebutuhhanwanitahamilakanproteinmasihmembubungsampai68%dan
jumlahproteinyangharustersediasampaiakhirkehamilandiperkirakansebanyak
925gryangtertimbundalamjaringanibu,plasenta,sertauntukbayinantinya.
Jikadianggap70%makarata-ratapertambahanproteinialah8,5gr/haridan
Natinalacademyofsciencesmematokangkasekitar30gr.
Kebutuhan tambahan protein tergantung kecepatan pertumbuhan janin.
Trimesterpertamakurangdari6gramtiapharisampaitrimesterII.Trimester
terakhirsewaktu pertumbuhan janin sangat cepat sampai 10 gr/hari.Menurut
WHOtambahanproteinibuhamiladalah0,75gr/kgberatbadan.
Bahanpanganyangdijadikansumbersebaiknya2/3nyamerupakanbahan
panganyangbernilaibiologitinggisepertidagingtakberlemak,ikan,telur,susu
danhasilolahannya,proteinyangberasaldaritumbuhannilaibiologinyarendah
cukup1/3bagian(Arisman,2002).
d.Lemak
Lemakmerupakancadanganenergiselainitumempertahankanfungsistruktur
jaringantubuhkhususnyajaringansyaraf.WHOmwnganjurkankonsumsilemak
berkisar15-30%daritotalkebutuhanenergi.Jumlahtersebutdianggapmemenuhi
kebutuhanasamlemakesensialdanmembantupenyerapanvitaminlarutlemak.
Lemaksangatberfungsisebagaihasilsumberenergydalamsetiapgramnyalemak
menghasilka 9 kkal, sebagai pelarut vitamin juga membantu transportasi juga
absorpsi vitamin A, D, E, K, lemak juga bermanfaat sebagai penghemat
25
lambungdanpengosonganlambung.Lemakdapatdiperolehdariminyakkelapa
sawit,minyakkelapa,kacangtanah,kacangkedelai,jagung,margarine,mentega,
lemakdaginghewandanayam(FKM,UI,2008).
e. ZatBesi
Kebutuhan wanita hamil akan Fe akan meningkat untuk pembentukan
plasentadanseldarahmerahsebesar200-300%.Perkiraanzatbesiyangperlu
ditimbun selama kehamilan adalah 1040 mg yang perharinya harus
mengkonsumsi 30 mg, dari jumlah ini 200 mg Fe tertahan oleh tubuh ketika
melahirkan, 840 mg sisanya hilang. Sebanyak 200 mg besi ditransfer kejanin
dengan rincian 50-70 mg, untuk pembentukan plasenta, 450 mg untuk
menumbuhkanjumlahseldarahmerahdan200mglenyapketikamelahirkan.
Zatbesidiperlukanselainpembentukanseldarahmerahpadasaathamil
keperluan zat besi sangat meningkat untuk pembentukan darah janin dan
persediaan bayi selama laktasi (6 bulan sesudah dilahirkan) persediaan ini
diperlukankarenaairsusuibutidakmengandunggarambesi.Selamakehamilan
pasokanzat besi untuk janin nantinya disimpan dalam hati selama 5-6 bulan.
Makanan yang mengandung zat besi yaitu daging khususnya ampela hati dan
organdalamlainnya,ayamsemuajenisburungdanunggas,belalang,ikan,kerang
dancumi-cumi,semuajenistelur,buncis,kacangpolong,sayuranberdaunhijau
gelap,bungamatahari,labudanketela,ubirambat,brokoli,tahu,rotidanseral
jugasukun(Saminem, 2008).
26
Asam folat merupakan vitamin yang dibutuhkan selama hamil berlipat
dua.Asamfolatberfungsiselamakehamilanuntukpeningatanpembentukansel
darah merah. Kekurangan asam folat menyebabkan anemia pada ibu, BBLR
(BeratBadanLahirRendah)dancacatpadabayiyangdilahirkan.WidyaKarya
NasionalPangandanGizi(1993)menganjurkandosisisebesar5µg/kg/hari200
µgtanpamembatasipernahtidaknyamelahirkanbayicacat(Arisman,2002).
Makan-makanan yang mengandung asam folat seperti sayuran yang daunnya
berwarnahijaugelap,daging,polong-polongandanbuncis,bungamatahari,labu
danketela,seluruhjenispadi-padian sepertiberasmerahgandum,ikan,telur,
jamur-jamuran(Fionathompson,2009).
g.Kalsium
Padaibu hamil asupan kalsium dianjurkan kira-kira200 mg/ haribagi
wanitahamilyangberusiadiatas25.Untukmerekayangbrusialebihmudacukup
800 mg dan diperkirakan kebutuhan kalsium selama kehamilan 1200 mg.
(Arisman,2002)
Kebutuhan kalsium selama kehamilan ini berfungsi untuk pembekuan
darah, kontraksi otot dan pemeliharaan detak jantung. Sumber utama kalsium
adalahsusudanolahannyasepertiyogurt, keju,udang,sarangburung,sarden
dalamkaleng,sayuranberdaunkuning(ketelaubirambat)dansayuranberdaun
hijau(Fionathompson,2009).
h.Fosfor
Kebutuhan akan fosfor selama kehamilan berjumlah 1200 mg sedangkan
27
pertumbuhangigidanpertumbuhansel.Sumbernutrisifosfordapatdiperolehdari
sumber makanan seperti susu, keju, yogurt, daging, biji-bijian dan kacang-
kacangan(Arlene,2000).
i. Energi
Selamahamilibuharusmenyimpan+300inidibutuhkanuntukpertumbuhan
janin,plasenta,jaringanibudanuntuksintsisjaringan.Energydapatdiperoleh
darikarbohidratdanlemak(Arlene,2000).
j. Seng
Kebutuhansengsebelumhamilberkisar12mg,sedangkansemasakehamilan
15mg.SenginisangatdibutuhkanselamakehamilanuntuksintesisDNAdan
RNAjugapentinguntukpertumbuhanjanin.Sumberpenghasilsengyangbanyak
pada makanan sehari-hari seperti prodak hewani, ginjal, ikan dan kacang-
kacangan(Arlene,2000).
k.Yodium
Kebutuhanyodiumselamakehamilan175µgsedangkansewaktutidakhamil
150 µg. Yodium selama kehamilan diperlukan untuk metabolisme selama
kehamilan dan yodium bisa didapatkan dari garam beryodium, seafood atau
makananygbersumberdarilaut,susu,danroti(Arlene,2000).
l. Magnesium
Magnesiumsangatdibutuhkansemasakehamilanuntukpenghasilenergidan
proteindanmetabolismepertumbuhanjaringanikat.Selamahamilmagnesium
dibutuhkan 320 mg sedangkan sebelum hamil 280 mg. Penghasil magnesium
28
m.Selenium
Sebagai antioksidan dan proteksi membrane sel dari kerusakan selama
kehamilandibutuhkanselenium.Selamahamilseleniumdibutuhkan65µgdan
sebelumhamil55µg.Makananyangbanyakmengandungseleniumyaitudaging
bagiandalamdanseafoodataumakananygbersumberdarilaut(Arlene,2000).
n.Natrium
Selama hamil natrium begitu dibutuhkan akan tetapi tidak ada penetapan
berapayangharusdipenuhiselamahamil.Natriumdiperlukanselamakehamilan
karenavolumecairanmengalamipeningkatansertapersyaratanuntukjaninyang
dikandung.Natriumdapatdiperolehdarigaramberyodium,keju,potato,saosdan
acar(Arlene,2000).
o.Niacin
Dalam masa kehamilan untuk metabolisme energi perlu peranan niacin.
Sebelumhamilniacinyangharusdikonsumsiberkisar15mgdanselamahamil
kebutuhanakanniacin17mg.sumberpenghasilniasinyaitudaging,ikan,daging
2.
BAB3
KERANGKAPENELITIAN
1.1.KerangkaKonseptual
Kerangka konsep adalah suatu hubungan atau kaitan antara konsep lain.
Kerangakakonseptualpadapenelitianinidisusunberdasarkanpengetahuanibu
hamil. Dalam penelitian ini gizi yang dibutuhkan semasa kehamilan yaitu :
vitamin,Protein,zatbesi,asamfolatdankalsium,fosfor,energi,seng,yodium,
magnesium,selenium,natriumdanniacin.
INPUT
Giziyangdibutuhan semasakehamilan:
1. Karbohidrat PROSESvitamin
3. Protein 4. Lemak 5. Zatbesi 6. As.Folat 7. Kalsium 8. Fosfor 9. Energi 10.Seng 11.Yodium 12.Magnesium 13.Selenium 14.Natrium 15.Niacin
PROSES
Pengetahuanibu hamiltentanggizi semasakehamilan
OUTPUT
-Baik
-Cukup
NO VARIABEL DEFENISIOPERASIONAL ALAT
3. Protein Jumlahproteinyangdibutuhkansemasakehamilan Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
Ordinal
s4. Lemak Kebutuhanlemakselamakehamilanyangakanberfungsi
sebagaisumberenergi
Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
Ordinal
5. Zatbesi Kebutuhanakanzatbesiselamakehamilan Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
7. Kalsium Kebutuhanakankalsiumselamakehamilanyangberguna
untukjanin.
Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
Ordinal
8. Fosfor Nutrisiyangbergunauntuktulang,pertumbuhangigidan
pertumbuhanselselamakehamilan.
Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
9. Energi Banyaknya energy yang dibutuhkan semasa hamil yg
bermanfaatuntukjanindanibu.
Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
Ordinal
1O. Seng Salah satu nutrisi yang dibutuhkan selama hamil yang
bergunauntukpertumbuhanjanin.
Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
Ordinal
11. Yodium Nutrisi yang dapat diperoleh dari makanan yang
bersumberdarilaut.
Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
Ordinal
12. Magnesium Penghasilenergi,proteinselamakehamilanberlangsung. Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
Ordinal
13. Selenium Nutrisiyangbermanfaatsebagaiantioksidandanmenjaga
seldarikerusakan.
Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
Ordinal
14. Natrium Pentingnya natrium semasa kehamilan yang dapat
diperolehdarimakanandangaramberyodium
Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
Ordinal
15. Niacin Nutrisiyangterlibatdalamprosesmetabolismeenergi. Kusioner Jikabenarskor2
Jkasalahskor1
BAB4
METODEPENELITIAN
4.1. DesainPenelitian
Sesuaidengantujuanpenelitianmakajenispenelitianyangdigunakanadalah
deskriptifyangbertjuanuntukmengetahuipengetahuanibuhamiltentanggizi
semasa kehamilan di wilayah kerja Puskesmas Tukka Kabupaten Tapanuli
Tengah.
4.2.Populasidansampel
4.2.1.Populasi
Populasipadapenelitianiniadalahseluruhwanitahamildiwilayahkerja
PuskesmasTukkadenganjumlahpopulasi75orang(RekapitulasilaporanPWS-
KIAPuskesmasTukkabulanApril2011)
4.2.2.Sampel
Pengambilansampelpadapenelitianiniyaitudengantekhniktotalsampling
dimana seluruh populasi digunakan sebagai responden akan tetapi ketika
penelitian dilaksanakan, 12 orang responden telah melahirkan sehingga tidak
memenuhisyaratdaripenelitian.Makasampeldaripenelitianiniberjumlah63
33
4.1. Lokasi danWaktuPenelitian
PenelitianinidilaksanakandiwilayahkerjaPuskesmasTukkaKecamatan
Tukka Kabupaten Tapanuli Tengah. Adapun daerah ini dipilih peneliti karena
pertimbanganwilayahinibelumpernahdilakukanpenelitiansebelumnyatentang
pengetahuan ibu hamil tentang gizi semasa kehamilan dan pada wilayah ini
memungkinkanpenelitiuntuklebihmudamendapatkansampel yangmemadai
sesuai dengan kriteria penelitian. Penelitian ini dilaksanakan pada akhir bulan
AgustussampaibulanSeptember2011.
4.2. PengumpulanData
Metode yang dilakukan dengan cara mengajukan permohonan izin
pelaksanaan penelitian pada institusi (Program Ilmu Keperawatan Universitas
Sumatera Utara) kemudian surat permohonan izin yang diperoleh di ajukan
ketempatpenelitian(PuskesmasTukka).Setelahmendapatkanijindaripuskesmas
peneliti melaksanakan pengumpulan data penelitian. Peneliti menentukan
responden sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan sebelumnya. Setelah
mendapatkancalonrespondenpenelitiselanjutnyamenjelaskankepadaresponden
tentang tujuan, manfaat dan pengisian quisioner. Peneliti meminta kesedian
responden untuk mengikuti penelitian dan meminta responden untuk menana
tangani informed consent. Bila calon responden bersedia, maka penelitian
dilakukan. Responden diberi lembaran quisioner dan diberi kesempatan untuk
34
Untukmemperolehinformasidariresponden,penelitimenggunakanlembar
quisioner yangdisusun secaraterstrukturdanberisikanpertanyaan yangharus
dijawab responden. Instrumen ini terdiri dari dua bagian instrumen yaitu
instrumenyangpertamaberupadatademografidanyangkeduapengetahuangizi
ibusemasakehamilan.Quisionertentangdatademografimeliputiinisialnama,
umur, tingkat pendidikan, pekerjaan, dan paritas. Quisioner yang kedua berisi
pengetahuanibutentanggizisemasakehamilan.Denganjumlahpertanyaan27
soal. Jika pertanyaan dijawab benar skornya 2 dan jika jawaban salah maka
skornya1.Totalskorterendah27danskortertinngi54.
4.3. InstrumenPenelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner yaitu
dengan jenis pertanyaan tertutup, yangdisusun olehpeneliti secaraterstruktur
berdasarkantujuandaripenelitianyaituuntukmengetahuipengetahuanibuhamil
tentanggizisemasakehamilan.Dimanaapabilapertanyaandijawabbenarskor2
danjikajawabansalahskor1.Totalskorterendah27danskortertinggi54.
4.4.ValiditasdanReabilitasinstrumen
4.4.1. UjiValiditas
Validitas adalah indeks yang menunjukkan alat ukur itu benar-benar
mengukur apa yang dikur. Sebuah instrument dikatakan valid apabila mampu
mengukurapayangdiinginkandandapatmegungkapdatadarivariabelyang
35
sejauh mana data yang akan dikumpulkan tidak menyimpang dari gambaran
tentangvaliditasyangdimaksud.Ujivaliditasdalampenelitianinidilakukanoleh
dosenbagiankeperawatanmaternitas(Notoatmodjo,2002).Instrumenpenelitian
ini telah diuji content validity oleh dosen yang ahli di bagian maternitas dan
masalahGiziibuhamildiFakultasKeperawatanUSU.
4.4.2. UjiReliabilitas
Untuk mengetahui kepercayaan (reliabilitas) instrumen dilakukan uji
reliabilitasinstrumensehinggadapatdigunakanuntukpenelitianberikutnyadalam
ruanglingkupyangsama.Ujireliabilitasinibertujuanuntukmengetahuiseberapa
besar derajat atau kemampuan alat ukur untuk mengukur secara konsistensi
sasaranyangakandiukur.
Alatukuryangbaikadalahalatukuryangmemberikanhasilyangsama
bila digunakan beberapa kali pada kelompok sampel. Dalam penelitian ini
digunakan uji reliabilitas internal yaitu pemberian instrumen hanya satu kali
dengansatubentukinstrumenyangdiujicobakankepadasekelompokresponden.
UjireliabilitasinidilakukandenganmenggunakanformulaCronbachAlphauntuk
kuisionerPengetahuanibutentanggizisemasakehamilan.Ujireliabilitasdalam
penelitianinidilakukandenganmemberikankuisionerkepada20orangibu-ibu
dengan hasil koefisien reliabilitas sebesar 0,74 dan kuisioner ini dikatakan
36
4.5.PengolahanDanAnalisaData
Setelah semua data terkumpul, maka peneliti melakukan analisa data.
Analisa data yang digunakan peneliti adalah analisis deskriptif yaitu suatu
prosedur pengolahan data yang menggambarkan atau meringkas data secara
ilmiah melalui tahap yaitu mengecek kelengkapan data (editing), membuat
lembaran kode (coding), memasukkan data (data entri) dan tabulasi. Untuk
memeriksa apakah pertanyaan dalam kuesioner sudah diisi sesuai dengan
petunjuk.Kodeataucodingterhadappernyataanyangtelahdiajukandigunakan
untukmempermudahtabulasidatayangtelahdikumpulkankemudiandilakukan
pengolahan data dilakukan dengan cara univarat untuk menampilkan data
demografi,danpengetahuanibuhamiltentanggizisemasakehamilandarisetiap
respondendalambentuktabeldistribusifrekuensi.
Penilaian pengetahuan pasien dalam penelitian ini dikategorikan
pengetahuanibuhamilyangbaik,cukup,danburuk.MenurutArikunto(2006),
untuk mengetahui secarakualitastingkat pengetahuan yangdimiliki seseorang
dapatdibagikedalamtigabagianyaitu:
1. Pengetahuanbaikbilaskorataunilai76-100%
2. Pengetahuancukupbilaskorataunilai60-75%
3. Pengetahuanburuk bilaskorataunilai<60%
Pengolahan data demografi meliputi umur, riwayat kehamilan, tingkat
pendidikan, pekerjaan dan sumber informasi. Kegiatan ini dilakukan untuk
37
Pengolahan data menggunakan teknik komputerisasi SPSS versi 17 yang juga
ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan persentase
BAB5
HASILDANPEMBAHASAN
Pada bab ini diuraikan hasil penelitian dan pembahasan mengenai
pengetahuan ibu hamil tentang Gizi Semasa kehamilan di wilayah kerja
PuskesmasTukkaKecamatanTukkaKabupatenTapanuliTengah.Penelitianini
dilaksanakanmulaitanggal1Agustus2011sampaidengan10September 2011di
WilayahkerjaPuskesmasTukkadenganjumlahrespondensebanyak75orang,
akan tetapi saat penelitian dilakukan bulan agustus sampai dengan september
sebanyak12orangrespondentelahmelahirkansehinggatidakmemenuhisyarat
menjadisampelpenelitian.Olehsebabitu,jumlahdatarespondenpadapenelitian
inisebanyak63orang.Respondenpadapenelitianiniadalahibuhamildiwilaya
KerjapuskesmasTukkaKabupatenTapanuliTengah.
5.HasilPenelitian
HasilpenelitianinimencakuppengetahuanibuhamiltentangGizisemasa
kehamilandiwilayahkerjaPuskesmasTukkaKabupatenTapnuliTengah.
5.1.DataDemografi
Data demografi responden dapat dilihat pada Tabel 5.1 yang meliputi
umur,riwayatkehamilan,tingkatpendidikan,pekerjaandansumberinformasi.
Hasil dari63orangrespondenmayoritasrespondenberadapadarentangumur
20-30 tahun yakni sebanyak 50 orang (79,4%). Paritas 40 orang (63,5%),
PendidikanterakhirSMP22orang(34,9%),33orang(52,4%)adalahpetanidan
39
Sedangkan 29orang(46,0%)respondenmemperolehinformasidarimediacetak.
Untuklebihjelasdapatdilihatdaritabel5.1.
40
5.2.Pengetahuanibuhamiltentanggizisemasakehamilan
Daritabel5.2.dapatdilihatsebanyak76,2%atau48orangrespondendi
wilayahkerjapuskesmastelahmemilikipengetahuancukuptentanggizisemasa
kehamilan namun, sebanyak 14,3 % atau 9 orang responden masih memiliki
pengetahuanyangburuktentanggizisemasakehamilan.Untuklebihjelasdapat
dilihatpadatabel5.2.
Tabel 5.2. Distribusi Frekuensi dan Persentase Karakteristik Responden
BerdasarkandatademografidiwilayahkerjaPuskesmasTukka(N=63orang).
Karakteristik Frekuensi Persentase(%)
PengetahuanTentangGiziSemasaKehamilan
Buruk 9 14,3
Cukup 48 76,2
Baik 6 9,5
Total 63 100
5.3.Pembahasan
Berdasarkanhasilpenelitian,penelitimembahaspengetahuanibuhamil
tentang gizi semasakehamilandi Wilayah kerjaPuskesmas TukkaKabupaten
41
5.3.2.Pengetahuanrespondententanggizisemasakehamilan
Berdasarkanhasilpenelitianinidiketahuibahwapengetahuanibuhamil
tentanggizisemasakehamilanlebihbanyakmemilikipengetahuanyangcukup
yaitu48orang(76,2%)akantetapimasihadarespondenyangberpengetahuan
buruk9orang(14,3%).Halinisejalandenganpenelitianyangdilakukanoleh
Ratnawati (2009) tentang pengetahuan ibu tentang gizi semasa kehamilan di
wilaya kerja kelurahan penyabungan II dari 40 responden didapat mayoritas
pengetahuanibuhamilcukupyaitu190rang(47,5%),baik18orang(45%)dan
buruk3orang(7,5%).
Faktor yang mempengaruhi pengetahuan dalam penelitian ini meliputi
umurdimanamayoritasrespondendiwilayahkerjaPuskesmasTukkaKabupaten
TapanuliTengahberadapadausiayangproduktifyaituumur21-30tahun.Halini
tidaksesuaidenganyangdinyatakanolehridwan(2004)bahwakejadiananemia
akibattidaktercukupinyagizisemasahamillebihtinggipadaumurdibawah20
tahundan di atas35tahun. MenurutNotoadmodjo (2005)menyatakan bahwa
umur merupakan variabel penting yang mempengaruhi pengetahuan. Dengan
bertambahnyausiaseseorangmakapengetahuanyangdiperolehnyatentangsuatu
masalah juga akan mengalami pertambahan dan semakin tua umur seseorang
maka semakin banyak pengalaman dan pengetahuannya. Forum diskusi Pro
Health(2009)jugamengatakanusiajugamempengaruhidayatangkapdanpola
pikirseseorang.Semakinbertambahusiasemakinsemakinberkembangpuladaya
tangkap dan pola pikirnya sehingga pengetahuan yang diperolehnya semakin
42
dan kehidupansosial sertalebih banyak melakukan persiapan demi suksesnya
upayapenyesuaiandirimenujuusiatua.
Hasilpenelitianjugamenunjukkanbahwa mayoritasibuhamildiwilayah
kerjaPuskesmas Tukka Kabupaten Tapanuli Tengah sudah pernah melahirkan
yakni 40 orang. Hal ini sesuai dengan penelitian Nasution (2005) yang
menyatakanproporsianemiapadaibuhamildiakibatkankurangnyaasupangizi.
danBiasanyaterdapatpadaibukelompokparitasyangbelumpernahmelahirkan
yaknilebihdari3orang(36,13%)danriwayatkehamilanjugamempengaruhi
kesehatan dan gizi selama kehamilan sehingga dapat menjadikan ibu hamil
anemiaatausemakinmemperberatanemiayangsudahada.ForumdiskusiPro
Health(2009)yangmengatakanpengalamansebagaisumberpengetahuandimana
pengalaman merupakan suatu cara untuk memperoleh kebenaran pengetahuan
dengancaramengulangkembalipengetahuanyangdiperolehdalammemecahkan
masalah yang dihadapi masa lalu. Hal ini dapat diperoleh pengalaman dalam
bekerja yangdikembangkandalammemberikan pengetahuandanketerampilan
professionalsertapengalamanbelajarselamabekerjaakandapatmengembangkan
kemampuanmengambilkeputusanyangmerupakanmanifestasidariketerpaduan
menalarsecarailmiahdanetikyangbertolakdarimasalahnyatadalambidang
kerjanya.Begitujugahalnyadenganibuhamilyangsudahpernahmelahirkan.
Diaakanmengambilpengalamandarikehamilansebelumnyayanglebihbaiklagi
43
Hasil penelitian ini juga menunjukkan ibu hamil diwilayah kerja
puskesmasmayoritasberpendidikanSMP22orang(34,9%).Tingkatpendidikan
merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi pengetahuan dan
pekerjaanseseorangterkaitsuatuhal.Halinisesuaidenganpernyataan DepKes
(2007)mengatakantidakterpenuhinyahakkesehatanreproduksipadaperempuan
disebabkanrendahnyastatusperempuandimasyarakat haliniyangakansecara
tidak langsung yang akan mengakibatkan anemia pada ibu hamil. Menurut
Notoadmojo (2003) pendidikan mencakup seluruh proses kehidupan individu
yang berupa interaksi dengan lingkungannya. Dengan tujuan agar terjadi
perubahanperilakudariyangtidaktahumenjaditahu,daritidakmengertimenjadi
mengerti.Erfandi(2009)jugamengatakanpendidikanadalahsuatuusahauntuk
mengembangkan keperibadian kemampuan didalam dan diluar sekolah yang
berlaku seumur hidup. Pendidikan juga mempengaruhi proses belajar dimana
makintinggipendidikanseseorangmakinmudahorangtersebutuntukmenerima
informasi. Dengan pendidikan tinggi maka seseorang akan cenderung untuk
mendapatkaninformasibaikdarioranglain,maupundarimediamassa.Semakin
banyakinformasiyangmasuksemakinbanyakjugapengetahuan yangdidapat
tentangkesehatangizisemasahamil.Namunperluditekankanbahwaseseorang
yang berpendidikan rendah tidak berarti berpengetahuan rendah pula karena
peningkatan pengetahuan seseorang tidak mutlak diperoleh dari pendidikan
formal saja. Pada penelitian ini ibu hamil diwilayah kerja puskesmas tukka
mayoritasbekerjasebagaiwiraswastadanbanyakmemperolehsumberinformasi
44
Dalam penelitian ini mayoritas responden bekerja sebagai petani dan
buruhyaitu33orang(52,4%).Halinidapatkitalihatdari63responenmasihada
yangberpengetahuanburuk9orang(14,3%).Pekerjaanmerupakanfaktoryang
mempengaruhipengetahuan ditinjaudarijenispekerjaanyangseringberinteraksi
denganoranglainlebihbanyakpengetahuannyabiladibandingkandenganorang
tanpainteraksidenganoranglaindanpengalamanbelajardanbekerjajugaakan
dapatmengembangkankemampuanseseorangdalammengambilkeputusanjuga
memperolehinformasi.Halinitermasukmemilihmakananyangmengandunggizi
yangdibutuhkansemasakehamilan. Halinisesuaidenganpernyataan Munthe
(2009)menyatakanbahwastatusistridikalanganmenengahyangbekerjalebih
memberikanposisiyangrelatifkuatdalamkeluarganyadanibuyangmempunyai
posisiyangkuatdidalampengambilankeputusandikeluargadaripadibuyang
tidakbekerja.
Sedangkandilihatdarisumberinformasidari63respondenyangditeliti
mayoritasrespondenmemperolehinformasidarimediacetakyaitu29orang(46,0
%). Hal ini sesuai dengan yang dinyatakan Erfandi (2009) informasi yang
diperoleh seseorang dari pendidikan formal maupun non formal dapat
memberikan pengaruh jangka pendek sehingga menghasilkan perubahan dan
meningkatkan pengetahuan. Majunya teknologi akan tersedia berbagai macam
mediamassayangmempunyaipengaruhbesar terhadappembentukanopinidan
BAB6
KESIMPULANDANSARAN
Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan data hasil penelitian dapat
diambil kesimpulan dan saran mengenai pengetahuan ibu hamil tentang gizi
semasa kehamilan di wilayah kerja Puskesmas Tukka Kabupaten Tapanuli
Tengah.
1.1.KesimpulanHasilPenelitian
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengetahuan
responden diwilayah Kerja Puskesmas Tukka kabupaten Tapanuli Tengah
mayoritasberadapadarentangusia20sampaidengan30tahun(79,4%),dengan
riwayatsudahpenahmelahirkan(63,5%)danpendidikanterakhirSMP(34,9%),
dan pekerjaan sebagai ibu rumah tangga (52,4 %). Sedangkan mayoritas
respondenmemperolehsumberinformasidarimediacetak(46,0%).
Hasil penelitian menggambarkan bahwa mayoritas responden yakni,
sebanyak48orang(76,2%)telahmemilikipengetahuanyangcukupmengenai
gizisemasakehamilan,berpengetahuanbaik6orang(9,5%)namunminoritas
responden justru memiliki pengetahuan yang buruk mengenai gizi semasa
46
6.2.Saran
6.2.1.PendidikanKeperawatan
Topikmengenaipengetahuangizisemasakehamilansangatpentingdan
sangatseringdijumpaidimasyarakat,olehsebabitudiharapkanagarpendidikan
keperawatan semakin menambah perbendaharaan wawasan bahasan tentang
pengetahuantentanggizisemasakehamilan.
6.2.2PraktekKeperawatan
Diharapkan agar praktek keperawatan dapat menggali informasi terkait
pengetahuanibuhamiltentanggizisemasakehamilansehinggadapatdijadikan
pertimbangan dalam memberikan asuhan keperawatan terkait gizi ibu semasa
kehamilan.
6.2.3.PenelitianKeperawatan
Sebagai rekomendasi, sebaiknya peneliti selanjutnya meneliti tentang
faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan ibu tentang Gizi semasa
DAFTAR
PUSTAKA
Alimul, H.A. (2007). Riset Keperawatan dan Tekhnik Penulisan Ilmiah.Edisi
II.Jakarta:SalembaMedika.
Almatsier.(2005).PrinsipDasarIlmuGizi.CetakanV.Jakarta:GramediaPustaka
Utama.
Arikunto.(2002).Prosedurpenelitiansuatupendekatanpraktek,Edi siV.Jakarta:
PT.AsdimahaSatya.
Arisman.(2007).GizidalamDaurKehidupan.CetakanIII.Jakarta:EGC.
Arlene,(2001).MaternityNursing:anintroductiontext/ArleneBurroughs,Gloria
leifer-8thed.P:CmAmerika.
Noviza dewi. (2006). Penelitian+tentang+gizi+ibu+Hamil+di+sumatera+utara
&sourcefrom:http://www.penelitian
16Januari201109.00wib
tentanggizisemasakehamilan(diunduh
Erfandi,(2009).Duniabaca.Com/defenisi-pengetahuanserta-faktor-yang-
mempengaruhi- pengetahuan.html. from:http://www.faktor –faktor yang
mempengaruhipengetahuan(diunduh16januari09.00wib)
FionaThompson,(2009).PanduanLengkapkebidanan.CetakanV.Jakarta:Pall
Mall.
FKM,UI.(2008).Gizidankesehatanmasyarakat.EdRev.Jakarta:RinekaCipta.
Musbikin.(2005).PanduanIbuHamildanMelahirkan.CetakanI.JakartaMitra
pustaka.
Notoadmodjo. (2003). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Ed. Rev, Jakarta:
RinekaCipta.
Nursalam.(2003).ManajemenKeperawatanAplikasidalamPraktikKeperawatan
Profesional.Jakarta:SalembaMedika.
Nurachmah.(2001).NutrisidalamKeperawatan.Jakarta:CV.INFOMEDIA.
Path,dkk.(2004).GizidalamKesehatanReproduksi.Jakarta:EGC.
RekapitulasiLaporanPuskesmas-KIAPuskesmasTukkaBulanApril2011.
Saminem,Hajjah.(2008).SeriAsuhanKebidananKehamilanNormal.Jakarta:
EGC.
Sugiono. (2005).Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.Bandung: Alfabeta
Supriasa,dkk.(2002).PenilaianStatusGizi.Jakarta:EGC
Wiryohananto.(2002).Peningkatangizibayi,anak,ibuhamildanmenyusuidengan
TABELJADWALPELAKSANAANPROPOSALDANSKRIPSI
Nama :MartinaTratilofaSitompul
Nim :101121005
JudulPenelitian :PengetahuanIbuHamilTentangGiziSemasaKehamilanDiWilayahKerjaPuskesmasTukkaKecamatan
TukkaKabupatenTapanuliTengah
DosenPembimbing :ReniAsmaraArigaSKP,MARS
2011 2012
No Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des Jan Feb
1. PengajuanJudul
2. SurveyAwal
3. PenyelesaiandanBimbinganproposal
dariBABIs/dIV
4. SidangProposal
5. RevisiProposal
6. Penelitian
7. PenyelesaiandanBimbinganSkripsi