• Tidak ada hasil yang ditemukan

Proyeksi Jumlah Wisatawan yang Berkunjung ke Kabupaten Karo pada Tahun 2012-2015 dengan Metode Rata-Rata Bergerak Ganda

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Proyeksi Jumlah Wisatawan yang Berkunjung ke Kabupaten Karo pada Tahun 2012-2015 dengan Metode Rata-Rata Bergerak Ganda"

Copied!
94
0
0

Teks penuh

  • Penulis:
    • Siswanti Br Sembiring
  • Pengajar:
    • Prof. Dr. Tulus, M.Si
    • Drs. Pangeran Sianipar, M.S
  • Sekolah: Universitas Sumatera Utara
  • Mata Pelajaran: Diploma 3 Statistika
  • Topik: Proyeksi Jumlah Wisatawan yang Berkunjung ke Kabupaten Karo pada Tahun 2012-2015 dengan Metode Rata-Rata Bergerak Ganda
  • Tipe: tugas akhir
  • Tahun: 2012
  • Kota: Medan

I. Pendahuluan

Pendahuluan dalam penelitian ini memberikan konteks penting tentang perkembangan pariwisata di Kabupaten Karo. Penulis menekankan bahwa pengelolaan pariwisata yang baik dapat memberikan hasil yang memuaskan secara ekonomi dan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk memproyeksikan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Karo dari tahun 2012 hingga 2015 dengan menggunakan metode rata-rata bergerak ganda. Ini penting untuk membantu pemerintah daerah dalam merencanakan pengembangan sektor pariwisata yang berkelanjutan.

1.1 Latar Belakang

Latar belakang penelitian ini menjelaskan pentingnya sektor pariwisata sebagai indikator pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Penulis menyoroti bagaimana perencanaan pariwisata yang baik dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dan daerah. Selain itu, penulis menekankan bahwa perencanaan yang baik harus mempertimbangkan kelestarian lingkungan dan budaya lokal.

1.2 Perumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penelitian ini berfokus pada proyeksi jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Karo dalam periode 2012-2015. Penulis mengelompokkan data berdasarkan wisatawan domestik dan mancanegara, yang menjadi fokus analisis untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai tren kunjungan wisatawan.

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan penelitian ini adalah untuk memproyeksikan pertumbuhan jumlah wisatawan di Kabupaten Karo dan memberikan informasi yang berguna bagi pemerintah daerah dalam merencanakan pengembangan pariwisata. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas tentang perbandingan antara wisatawan domestik dan mancanegara.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah memberikan informasi yang berguna bagi pengambil keputusan di sektor pariwisata. Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai dasar untuk mengambil kebijakan yang mendukung pengembangan pariwisata di Kabupaten Karo, serta memberikan masukan bagi instansi terkait dalam merencanakan dan melaksanakan program-program pariwisata.

1.5 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah metode Smoothing dengan Double Moving Average dan Geometric Growth. Penulis mengumpulkan data dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Karo, yang merupakan sumber data penting untuk analisis. Metode ini dipilih karena kemampuannya untuk menghaluskan data dan memprediksi tren yang lebih akurat.

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan tugas akhir ini dibagi menjadi beberapa bab yang mencakup pendahuluan, tinjauan teoritis, gambaran umum Kabupaten Karo, analisis data, implementasi sistem, serta kesimpulan dan saran. Struktur ini dirancang untuk memberikan alur yang jelas dalam penyampaian informasi dan hasil penelitian.

II. Tinjauan Teoritis

Bab ini membahas berbagai teori dan konsep yang mendasari penelitian ini, termasuk pengertian peramalan dan kegunaannya dalam perencanaan pariwisata. Penulis menjelaskan bahwa peramalan adalah kegiatan memperkirakan apa yang akan terjadi di masa depan berdasarkan data masa lalu, yang sangat penting dalam pengambilan keputusan. Teori-teori yang dibahas memberikan landasan yang kuat untuk analisis data yang dilakukan.

2.1 Pengertian Peramalan

Peramalan didefinisikan sebagai kegiatan memperkirakan kondisi yang akan terjadi di masa depan. Penulis menjelaskan bahwa peramalan tidak hanya berguna dalam konteks ekonomi tetapi juga dalam berbagai bidang lainnya. Pentingnya metode yang tepat dalam peramalan diuraikan, di mana kualitas data yang digunakan sangat mempengaruhi hasil peramalan.

2.2 Kegunaan dan Peran Peramalan

Kegunaan peramalan meliputi perencanaan yang lebih efektif, pengambilan keputusan yang lebih baik, dan penentuan kebutuhan sumber daya. Penulis menekankan bahwa peramalan yang akurat dapat membantu organisasi dalam mengantisipasi perubahan dan merespons kebutuhan pasar dengan lebih baik.

2.3 Jenis-Jenis Peramalan

Peramalan dibedakan menjadi dua jenis, yaitu peramalan subjektif dan objektif. Penulis menjelaskan perbedaan antara kedua jenis ini serta metode yang digunakan dalam masing-masing kategori. Ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana peramalan dilakukan dalam konteks penelitian ini.

2.4 Pengertian Metode Peramalan

Metode peramalan adalah cara untuk memperkirakan apa yang akan terjadi di masa depan berdasarkan data yang relevan. Penulis menekankan pentingnya metode yang sistematis dan pragmatis untuk meningkatkan objektivitas hasil peramalan, yang sangat relevan dalam konteks analisis data pariwisata.

2.5 Metode Peramalan yang Digunakan

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode rata-rata bergerak ganda untuk meramalkan jumlah wisatawan. Metode ini dipilih karena kemampuannya untuk menghaluskan data dan memberikan proyeksi yang lebih akurat. Penulis menjelaskan prosedur perhitungan yang digunakan dalam metode ini.

2.6 Metode Proyeksi Trend dengan Regresi

Analisis regresi digunakan untuk memahami hubungan antara variabel yang berbeda dan memprediksi nilai masa depan. Penulis menjelaskan bagaimana metode ini dapat digunakan untuk proyeksi tren dalam konteks pariwisata, memberikan wawasan tentang bagaimana data historis dapat digunakan untuk peramalan.

2.7 Pengertian Pariwisata dan Wisatawan

Bab ini membahas definisi pariwisata dan wisatawan, serta bagaimana keduanya berkontribusi terhadap ekonomi. Penulis menjelaskan bahwa pariwisata adalah sektor yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi, dan mendiskusikan berbagai bentuk wisatawan berdasarkan asal, tujuan, dan durasi kunjungan.

III. Gambaran Umum Kabupaten Karo

Bab ini memberikan informasi mendetail tentang Kabupaten Karo, termasuk aspek sosial budaya, pemerintahan, dan keadaan geografis. Penulis menyajikan data yang relevan untuk memberikan konteks bagi analisis pariwisata, serta menunjukkan potensi yang dimiliki Kabupaten Karo sebagai destinasi wisata.

3.1 Sosial Budaya

Suku Bangsa Karo memiliki adat istiadat yang kuat dan berperan penting dalam kehidupan masyarakat. Penulis menjelaskan bagaimana nilai-nilai budaya ini dapat dimanfaatkan dalam pengembangan pariwisata, serta potensi yang dimiliki oleh masyarakat Karo dalam menarik wisatawan.

3.2 Pemerintahan

Sistem pemerintahan di Kabupaten Karo mencerminkan sejarah dan perkembangan daerah tersebut. Penulis menjelaskan struktur pemerintahan yang ada, serta bagaimana kebijakan pemerintah dapat mempengaruhi pengembangan sektor pariwisata di daerah ini.

3.3 Bentuk dan Susunan Pemerintahan Daerah

Penulis menjelaskan tentang susunan pemerintahan daerah dan bagaimana keputusan-keputusan yang diambil oleh pemerintah dapat mempengaruhi pengembangan pariwisata. Ini memberikan wawasan tentang peran pemerintah dalam mendukung sektor pariwisata.

3.4 Keadaan Daerah

Geografi Kabupaten Karo yang terletak di dataran tinggi memberikan potensi besar untuk pengembangan pariwisata. Penulis menjelaskan kondisi alam dan sumber daya yang ada, serta bagaimana hal ini dapat dimanfaatkan untuk menarik lebih banyak wisatawan.

3.5 Iklim

Iklim Kabupaten Karo yang tropis dengan dua musim mempengaruhi pola kunjungan wisatawan. Penulis membahas bagaimana kondisi cuaca dapat mempengaruhi keputusan wisatawan dalam mengunjungi daerah ini, serta pentingnya memahami pola ini untuk perencanaan pariwisata.

IV. Analisis dan Pengolahan Data

Bab ini berfokus pada analisis data kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara di Kabupaten Karo. Penulis menggunakan metode rata-rata bergerak ganda untuk meramalkan jumlah wisatawan berdasarkan data yang tersedia. Proses analisis ini penting untuk mendapatkan proyeksi yang akurat dan relevan.

4.1 Analisis Data

Penulis menganalisis data kunjungan wisatawan dari tahun 2007 hingga 2011. Data ini digunakan untuk menghitung proyeksi jumlah wisatawan di masa mendatang. Penulis menyajikan tabel dan grafik untuk memudahkan pemahaman mengenai tren kunjungan wisatawan.

4.1.1 Peramalan untuk wisatawan domestik

Dalam analisis ini, penulis menghitung rata-rata bergerak tunggal dan ganda untuk meramalkan jumlah wisatawan domestik. Proses ini mencakup beberapa tahap perhitungan yang menghasilkan proyeksi untuk tahun 2012 hingga 2015.

4.1.2 Peramalan untuk wisatawan mancanegara

Penulis juga melakukan analisis serupa untuk wisatawan mancanegara, menggunakan data yang sama untuk menghitung proyeksi jumlah kunjungan. Hasil analisis ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas tentang potensi pariwisata di Kabupaten Karo.

V. Implementasi Sistem

Bab ini menjelaskan tentang penggunaan perangkat lunak, khususnya Microsoft Excel, dalam analisis data. Penulis menjelaskan langkah-langkah implementasi sistem peramalan jumlah kunjungan wisatawan, yang mencakup pengaktifan Excel dan pembuatan grafik untuk visualisasi data.

5.1 Pengertian Implementasi Sistem

Implementasi sistem dalam konteks penelitian ini melibatkan penggunaan perangkat lunak untuk menganalisis dan memvisualisasikan data. Penulis menjelaskan pentingnya teknologi dalam mendukung analisis data yang lebih efisien.

5.2 Cara Pengaktifan Excel

Penulis memberikan panduan langkah demi langkah tentang cara mengaktifkan Microsoft Excel dan menyiapkan lembar kerja untuk analisis data. Ini penting untuk memastikan bahwa data dapat diolah dengan baik.

5.3 Implementasi Sistem Peramalan Jumlah Kunjungan Wisatawan Domestik dan Mancanegara

Penulis menjelaskan bagaimana sistem peramalan diterapkan menggunakan data yang telah dikumpulkan. Proses ini mencakup analisis dan pengolahan data untuk menghasilkan proyeksi yang akurat.

5.4 Pembuatan Grafik

Visualisasi data melalui grafik sangat penting untuk memahami tren kunjungan wisatawan. Penulis menjelaskan cara membuat grafik di Excel untuk memudahkan interpretasi hasil analisis.

VI. Kesimpulan dan Saran

Bab ini menyajikan kesimpulan dari penelitian dan memberikan saran-saran untuk pengembangan pariwisata di Kabupaten Karo. Penulis menekankan pentingnya hasil penelitian ini untuk pengambilan keputusan yang lebih baik dalam sektor pariwisata.

6.1 Kesimpulan

Kesimpulan penelitian ini merangkum temuan utama mengenai proyeksi jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Karo. Penulis menekankan bahwa hasil analisis menunjukkan potensi pertumbuhan yang signifikan dalam sektor pariwisata.

6.2 Saran

Penulis memberikan saran kepada pemerintah daerah dan pemangku kepentingan untuk mempertimbangkan hasil penelitian ini dalam perencanaan dan pengembangan pariwisata. Saran tersebut mencakup peningkatan infrastruktur dan promosi pariwisata yang lebih efektif.

Referensi Dokumen

  • Karo Dalam Angka ( Bada Pusat Statistika )
  • Metodologi Penelitian dalam bidang Kepariwisataan ( Kusmayadi dan Sugiarto, E. )
  • Metodologi dan Aplikasi Peramalan ( Makridakis, Wheelwright dan Mcgee )
  • Panduan Tatacara Penulisan Tugas Akhir

Gambar

Tabel 2.1 Rata-rata Bergerak dalam Peramalan Deret Berkala
Tabel 2.2 Rata-rata Bergerak Ganda 4 Bulanan
Tabel 3.1 Daftar Nama-nama Bupati Kabupaten karo
Tabel 4.1
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dengan memanfaatkan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) di Medan Sumatera Utara, memungkinkan bahwa dalam perhitungan dengan menggunakan rata-rata bergerak

PERAMALAN JUMLAH KENDARAAN BERMOTOR DI KOTA MEDAN TAHUN 2012 S/D 2015 DENGAN METODE TREN.. EKSPONENSIAL

PASIEN RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2014 DENGAN METODE RATA-RATA BERGERAK GANDA.. 1.2

Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kebudayaan dan Pariwista Kabupaten Lombok Tengah, kunjungan wisatawan dosmetik maupun mancanegara yang berkunjungan di