• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN HIPERTENSI DENGAN PENURUNAN SKOR CLOCK DRAWING TEST (FUNGSI KOGNITIF) PADA USIA PERTENGAHAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN HIPERTENSI DENGAN PENURUNAN SKOR CLOCK DRAWING TEST (FUNGSI KOGNITIF) PADA USIA PERTENGAHAN"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB 1 PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Saat ini populasi orang lanjut usia semakin lama semakin meningkat dan diperkirakan jumlah populasi usia lanjut > 60 tahun hampir mencapai 600 juta orang dan akan menjadi 2 milyar pada tahun 2050, di Indonesia sendiri jumlah penduduk lanjut usia sudah diatas 7 persen, dan Indonesia merupakan

Negara tertinggi dalam pertumbuhan penduduk lanjut usia (414% dalam kurun

waktu 1990-2010) serta negara keempat dalam hal berpenduduk struktur tua

setelah China, India, Amerika Serikat. Badan Pusat Statistik (BPS) mensurvai

bahwa jumlah lansia di Indonesia sebanyak 17.717,800 jiwa atau 7,90%, dan

jumlahnya pada tahun 2010 diprakirakan sebesar 23.992.552 (9,77%) dan pada

tahun 2020 sebesar 28.822.879 (11,34%) (BPS-Susenas, 2006).

Orang lanjut usia terdapat kecenderungan menurunnya kapasitas fungsional baik pada tingkat seluler maupun pada tingkat organ sejalan dengan terjadinya proses menua (Kaplan et al, 2010). Proses penuaan yang disertai proses degenerasi pada seluruh organ tubuh termasuk otak, akan menimbulkan berbagai gangguan neuropsikologis, dan masalah yang paling besar adalah demensia, diperkirakan mempunyai prevalensi 15% pada penduduk usia lebih dari 65 tahun (Fields RB, 1999).

(2)

2

tinggi. Karena alasan tersebut maka biaya yang dikeluarkan untuk merawat penderita dengan gangguan kognitif menjadi sangat tinggi, diperkirakan biaya sekitar US$83,9 milyar sampai US$100 milyar pertahun (data di Amerika serikat tahun 1996) (Rochmah et al, 2006).

Berdasarkan uraian diatas melihat semakin besarnya populasi lansia, serta meningkatnya penderita gangguan kognitif dan tingginya biaya perawatan maka diperlukan deteksi dini dengan pemeriksaan neuropsikologi. Meliputi evaluasi, memori, orientasi, bahasa, kalkulasi, praksis, visuospasial, dan visioperseptual (Reisberg, 1989).

Mini mental State Examination (MMSE) dan atau Clock Drawing Test

(CDT) dapat menjadi pemeriksaan penapisan, menjadi pedoman untuk evaluasi lebih lanjut mengetahui adanya disfungsi kognitif dan menginformasikan pada penderita, keluarga atau pengasuhnya, menentukan tata laksana untuk gangguan behaviornya, menjadi data dasar untuk melihat efektifitas dari pengobatan atau menentukan progresifitas dari penyakitnya. Pada pemeriksaan ini harus dipertimbangkan tingkatan pendidikan, sosial, dan budaya (Reisberg, 1989).

Kabupaten Tulungagung sendiri merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Timur yang berstruktur tua dengan jumlah penduduk 970.429 jiwa, dengan uraian 278.513 jiwa berusia 45-59 tahun dan 173.811 jiwa lebih dari 60 tahun (BPPD Kabupaten Tulungagung, 2005).

(3)

3

hasil survei Kecamatan Kedungwaru merupakan kecamatan dengan program posyandu lansia yang paling aktif.

Penyakit yang diderita oleh lansia pada umumnya adalah penyakit kronik yang sudah berlangsung lama dan menahun. Beberapa dari penyakit kronik yang kerap diderita merupakan salah satu faktor resiko terjadinya demensia adalah hipertensi dan diabetes mellitus (Kaplan et al, 2010).

Atas dasar permasalahan tersebut maka diperlukan penelitian yang mengkaji adakah hubungan hipertensi dengan penurunan skor clock drawing test (fungsi kognitif) pada usia pertengahan. Diharapkan nantinya dari hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dalam upaya pencegahan dan penanganan gangguan fungsi kognitif.

1.2Rumusan Masalah

Apakah terdapat hubungan antara hipertensi dengan penurunan skor clock drawing test (fungsi kognitif) pada usia pertengahan?

1.3Tujuan Penelitian 1.3.1 Umum

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah hubungan antara hipertensi dengan penurunan skor clock drawing test (fungsi kognitif).

1.3.2 Khusus

1. untuk mengetahui prevalensi penurunan skor clock drawing test menurut jenis kelamin.

(4)

4

3. untuk mengetahui prevalensi penurunan skor clock drawing test berdasarkan penderita hipertensi dan non hipertensi.

1.4Manfaat 1.4.1 Klinis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi pada kalangan medis mengenai penurunan skor clock drawing test (fungsi kognitif) yang terjadi pada usia pertengahan dengan faktor resiko hipertensi. 1.4.2 Akademik

Dapat dijadikan sebagai bahan atau sumber data untuk penelitian berikutnya, serta dijadikan sebagai pendorong bagi pihak yang berkepentingan untuk melakukan penelitian lebih lanjut.

1.4.3 Masyarakat

(5)

i

HASIL PENELITIAN

HUBUNGAN HIPERTENSI DENGAN PENURUNAN SKOR

CLOCK DRAWING TEST (FUNGSI KOGNITIF) PADA USIA

PERTENGAHAN

Candra Karunia Akbar 07020044

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(6)

i

HASIL PENELITIAN

HUBUNGAN HIPERTENSI DENGAN PENURUNAN SKOR

CLOCK DRAWING TEST (FUNGSI KOGNITIF) PADA USIA

PERTENGAHAN

KARYA TULIS AKHIR Diajukan Kepada

Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

dalam Menyelesaikan Program Sarjana Fakultas Kedokteran

Oleh :

CANDRA KARUNIA AKBAR NIM. 07020044

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG FAKULTAS KEDOKTERAN

(7)

ii

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL PENELITIAN

Telah Disetujui Sebagai Hasil Penelitian Untuk Memenuhi Persyaratan Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran

Universitas Muhammadiyah Malang

Tanggal: 27 Juli 2011

Pembimbing I

dr. Rahayu, Sp.S NIP : 11307040456

Pembimbing II

dr. Isbandiyah, Sp.PD NIP : 11305010423

Mengetahui, Fakultas Kedokteran

Dekan,

(8)

iii

LEMBAR PENGUJIAN

Karya Tulis Akhir oleh Candra Karunia Akbar Telah diuji dan dipertahankan di depan Tim Penguji Pada tanggal 27 Juli 2011

Tim Penguji

dr. Rahayu, Sp.S Ketua

NIP : 11307040456

dr. Isbandiyah, Sp.PD Anggota NIP : 11305010423

(9)

iv

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirrabil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis akhir ini dengan bantuan dari berbagai pihak. Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan pada junjungan Rasulullah Muhammad SAW yang telah membimbing umat manusia dari zaman gelap menuju jalan yang terang berderang yakni agama islam.

Karya Tulis Akhir dengan judul “Hubungan Hipertensi Dengan Penurunan Skor

Clock Drawing Test (Fungsi Kognitif) Pada Usia Pertengahan” ini dilaksanakan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan program sarjana Fakultas Kedokteran.

Dalam menyelesaikan karya tulis ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. dr. Irma Suswati, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran

2. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Kedokteran.

3. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes, selaku Pembantu Dekan II Fakultas Kedokteran.

4. dr. Thontowi Djauhari NS, M.Kes, selaku Pembantu Dekan III Fakultas Kedokteran.

5. dr. Rahayu, Sp.S, selaku Pembimbing I yang telah meluangkan waktunya untuk memberi informasi dalam penyelesaian penelitian ini.

6. dr. Isbandiyah, Sp.PD, selaku Pembimbing II yang telah meluangkan banyak waktu untuk membimbing dan mengoreksi demi kesempurnaan penelitian ini.

(10)

v

Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih belum sempurna, untuk itu kritik dan saran penulis harapkan demi kesempurnaan, serta penulis mengharapkan agar karya tulis ini dapat berguna bagi kita semua, serta bermanfaat untuk bidang kedokteran.

Malang, 27 Juli 2011

(11)

vi

UCAPAN TERIMA KASIH

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada :

1. Allah SWT, terima kasih Kau telah memberikan rahmat dan hidayahMu, memberikan petunjuk, kemudahan dan kekuatan untukku sampai terselesaikannya Tugas Akhir ini. Terima kasih atas segala nikmat yang telah Engkau berikan selama ini.

2. Rasulullah Muhammad SAW, sebagai teladan bagi kami semua atas kesabaran, kebaikan dan kegigihannya dalam perjuangannya.

3. Ibunda Hj. Srijatin, terima kasih atas kasih sayangmu, dukungan, motivasi serta doa-doa untuk Candra selama ini sehingga ananda diberikan kemudahan dalam menjalani kehidupan ini. Terima kasih ibu....

4. Ayahanda H. Miskan Amanyu terima kasih atas kasih sayangmu, dukungan, doa dan segala ilmu yang telah diberikan terlebih saat mengerjakan tugas akhir ini. Terima kasih ayahanda...

5. Kakak ku Ayu Imasria Wahyuliarmi terimaksih atas bantuannya selama penelitian ini, sehingga berjalan lancar, tak habis pikir tanpa bantuanmu bagaimana penelitianku bisa berjalan lancar…. 6. Seluruh keluarga besar baik di Tulungagung maupun di luar

Tuluangagung terima kasih yang tak terhingga atas semua doa, cinta, kasih sayang, dan dukungan untuk selama ini.

7. dr. Rahayu, Sp.S, dr. Isbandiyah, Sp.PD, dan dr. Mochamad Bahrudin, Sp.S, terima kasih selama ini sudah menjadi pembimbing dan penguji dalam proses pembuatan skripsi ini, terima kasih atas semua ilmu, saran, dan kritik yang telah diberikan, sehingga terselesaikan karya tulis ini.

(12)

vii

9. Laboran, Mbak Emi, Mbak Dila, Bu Tyas, Bu Fat, Pak Joko, Mas Mifta, Mbak Tia dan seluruh staf laboratorium Terpadu FK UMM terima kasih banyak atas bantuan, waktu, dukungan dan semangat menyertai kami selama proses penelitian maupun perkuliahan.

10.Seluruh staf Tata Usaha FK UMM (Mas Jamil, Pak Yono, dan Bu Rom dan mas-mas yang baru). Terima kasih atas bantuan yang banyak kepada kami.

11.Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, yang telah membantu dan memberikan informasi sampai terselesaikannya skripsi ini. 12.Ibu Farida Handayani, SKM, selaku kepala Puskemas

Kedungwaru yang telah banyak membantu dalam proses penyelesaian skripsi ini.

13.Peserta posyandu lansia Kecamatan Kedungwaru yang juga telah banyak membantu dalam proses penyelesaian skripsi ini.

14.Ilham, sukron, happy, fandy, yusuf, dayat terimakasih atas bantuannya semua. Semoga kita selalu menjadi yang terbaik. 15.Sengguruh city, nor, yusuf, mas pandu, herry, wildan, alfin,

reski, andi yang selalu disampingku saat aku sedih dan senang meskipun akhirnya lebih banyak tertawanya daripada sedihnya. 16.Badmintoners FK UMM 2007 yang memberikanku kesempatan

untuk berkumpul bersama kalian, bermain dan belajar tentang badminton.

17.Terima kasih kepada teman-teman futsal yang mengajakku berolahraga di pagi hari, meskipun akhirnya aku selalu kesiangan saat datang bermain.

18.Terima kasih, Andi, M. yusuf yang memberikanku penyegaran tentang agama Islam sehingga aku bisa lebih mendalami islam dan jauh lebih mencintainya.

(13)

viii

20.Keluarga besar FKI ISMA UMM, banyak sekali pelajaran yang kudapatkan selama ini, yang tak akan pernah terlupakan dan tergantikan ketika bersama kalian, dan disinilah aku menemukan banyak sekali saudara-saudara baru.

21.Terima kasih untuk laptob tercintaku yang telah membantuku dalam membuat proposal penelitianku, menghiburku saat suntuk, menyelesaikan tugas kuliah bersama selama 3 tahun ini.

22.Terima kasih untuk “Jupiter Z” yang sudah menemaniku sejak kelas 2 SMA yang lalu. Banyak sekali kenangan senang dan sedih bersamamu. Terima kasih karena berkat engkau kebiasaan ngebut dan mencium aspal sekarang menjadi berkurang. Terima kasih juga telah mengantarkanku kemanapun aku inginkan. Jatuh bangun engkau mengantarkanku, panas dan dingin engkau terjang, hujan dan angin engkau lawan, berat ringan tetap engkau pikul demi tibanya aku ditujuan. Dan karena bantuanmu jugalah aku bisa menuntaskan skripsi ini.

23.Terima kasih semua pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, terima kasih atas bantuannya selama ini.

Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih belum sempurna, kritik dan saran kami harapkan demi kesempurnaan, serta kami mengharapkan agar penelitian ini dapat berguna bagi kita semua.

Malang, 27 Juli 2011

(14)

ix ABSTRAK

Karunia, Akbar Candra, 2011, Hubungan Hipertensi Dengan Penurunan Skor Clock Drawing Test (Fungsi Kognitif) Pada Usia Pertengahan, Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Malang, Pembimbing (I) dr. Rahayu, Sp.S, (II) dr. Isbandiyah, Sp.PD.

Latar Belakang: Terjadinya proses menua akan mempengaruhi proses fisiologis tubuh. Gangguan kognitif merupakan masalah yang sering dijumpai seiring terjadinya proses menua. Hipertensi merupakan salah satu faktor terjadinya gangguan kognitif. Clock drawing test (CDT) merupakan salah satu cara untuk mendeteksi gangguan fungsi kognitif.

TujuanPenelitian: Mengetahui Hubungan Antara Hipertensi dengan Penurunan Skor clock drawing test (Fungsi Kogitif) pada Usia Pertengahan.

Metodologi Penelitian: Deskripsi analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Besar sampel 69 sampel. Dilakukan uji hipotesis Chi-Square untuk menentukan hubungan antar variabel.

Hasil dan Pembahasan: Didapatkan sebanyak 61 sampel memenuhi kriteria inklusi. Sebanyak 10 sampel penderita hipertensi mengalami penurunan skor clock drawing test dan sebanyak 8 sampel non hipertensi mengalami penurunan skor clock drawing test. Hasil analisis didapatkan x2 = 0,004 dan p < 0,05.

Kesimpulan: Hasil uji statistik menunjukkan terdapat hubungan antara hipertensi dengan penurunan skor clock drawing test (fungsi kognitif).

.

(15)

x ABSTRACT

Karunia, Akbar Candra, 2011, The Correlation Between Hypertension and Decreased Clock Drawing Test Score (Cognitive Function) on Middle-Aged People, Faculty of Medical Science, Advisors: (I) dr. Rahayu, Sp. S, (II) dr.Isbandiyah, Sp.PD.

Background: Physiological process of human body decreases along with the aging process. Decreased Cognitive Function frequently occurs during the aging proces. Hypertension is one of the factors of decreased cognitive function. Clock Drawing Test is one way to detect cognitive problem.

Purpose: This study investigated the correlation between hypertension and decrease clock drawing test score (cognitive function) on middle-aged people. Method: Observasional Analytic with Cross Sectional Approach. The correlation among the variables were tested by Chi-Square hypothesis.

Findings: There were found 61 patients with inclusion criteria. It was found 10 hypertension samples with decrease clock drawing test score, and 8 non hypertension samples with decrease clock drawing test score. The analysis result was x² = 0,004 and p < 0,05.

Conclusion: There was a correlation between hypertension and decrease clock drawing test score (cognitive function).

(16)

xi DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

LEMBAR PENGUJI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAK ... ix

ABSTRACT ... x

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR SINGKATAN ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB 1 PENDAHULUAN... 1

1.1Latar Belakang ... 1

1.2Rumusan Masalah ... 3

1.3Tujuan Penelitian ... 3

1.3.1 Tujuan Umum ... 3

1.3.2 Tujuan Khusus ... 3

1.4Manfaat Penelitian ... 4

1.4.1 Manfaat Klinis ... 4

1.4.2 Manfaat Akademis ... 4

1.4.3 Manfaat Bagi Masyarakat ... 4

(17)

xii

2.1 Hipertensi ... 5

2.1.1 Definisi Hipertensi ... 5

2.1.2 Etiologi ... 5

2.1.3 Epidemiologi ... 6

2.1.4 Patogenesa ... 6

2.1.5 Komplikasi Hipertensi ... 7

2.1.6 Disfungsi Endotel pada Hipertensi... 7

2.2 Diabetes Mellitus ... 7

2.3 Kognitif ... 8

2.3.1 Pengertian ... 8

2.3.2 Fisiologi Kognitif ... 8

2.3.3 Manifestasi Gangguan Kognitif ... 13

2.3.4 Tahapan Penurunan Fungsi Kognitif ... 15

2.3.5 Gangguan Kognitif Akibat Hipertensi ... 17

2.4 CDT (Clock Drawing Test) ... 18

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN…… ... 21

3.1Kerangka Konsep ... 21

3.2Hipotesis ... 22

BAB 4 METODE PENELITIAN ... 23

4.1Rancangan penelitian ... 23

4.2Lokasi dan Waktu ... 23

4.3Populasi dan Sampel ... 23

(18)

xiii

4.3.2 Sampel ... 23

4.3.3 Besar Sampel ... 23

4.4 Kriteria Inklusi dan Eksklusi ... 24

4.4.1 Kriteria Inklusi ... 24

4.4.2 Kriteria Ekslusi... 24

4.5 Teknik pemilihan Sampel ... 24

4.6 Variabel penelitian ... 25

4.6.1 Variabel Bebas ... 25

4.6.2 Variabel Tergantung... 25

4.6.3 Variabel Perancu ... 25

4.7 Definisi Operasional... 25

4.8 Instrumen Penelitian... 26

4.9 Uji Validitas Instrumen ... 27

4.10 Uji Reabilitas Instrumen ... 27

4.11 Teknik Pengumpulan Data ... 27

4.12 Analisis Data ... 28

4.13 Alur Penelitian ... 28

4.14 Etika penelitian... 29

4.14.1 Surat Persetujuan (informed Consent) ... 29

4.14.2 Tanpa Nama (anonymity) ... 29

4.14.3 Kerahasiaan (confidentiaty) ... 29

4.15 Jadwal Penelitian ... 29

BAB 5 HASIL PENELITIAN ... 30

(19)

xiv

5.1.1 Distribusi Sampel Menurut Jenis Kelamin... 31

5.1.2 Distribusi Sampel Menurut Usia ... 31

5.1.3 Distribusi Sampel Menurut Penderita Hipertensi... 32

5.1.4 Distribusi Penurunan Skor Clock Drawing Test Menurut Jenis Kelamin ... 32

5.1.5 Distribusi Penurunan Skor Clock Drawing Test Menurut Usia ... 33

5.1.6 Distribusi Penurunan Skor Clock Drawing Test Menurut Penderita Hipertensi ... 33

5.2 Analisa Data Dengan menggunakan Uji chi-square ... 33

BAB 6 PEMBAHASAN ... 35

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN ... 38

7.1 Kesimpulan ... 38

7.2 Saran ... 38

7.3 Keterbatasan Penelitian ... 39

DAFTAR PUSTAKA ... 40

(20)

xv

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1 Klasifikasi Tekanan darah tinggi pada orang dewasa

18 tahun keatas ... 5 4.1 Uji Validitas Instrumen ... 26 4.2 Uji Reabilitas instrumen ... 27 5.1 Distribusi Penurunan Skor Clock Drawing Test Menurut Jenis Kelamin.. 32 5.2 Distribusi Penurunan Skor Clock Drawing Test

Menurut Usia ... 33 5.3 Distribusi Penurunan Skor Clock Drawing Test

(21)

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Perbandingan Persentase Etiologi demensia ... 26

5.1 Diagram Pie Karakteristik Sampel Berdasarkan Jenis Kelamin ... 31

5.2 Diagram Pie Karakteristik Sampel Berdasarkan Usia ... 31

(22)

xvii

DAFTAR SINGKATAN AAMI : Age Associated Memori Impairmnet CDT : Clock Drawing Test

JNC : Joint National Committee LDL : Low Density Lipoprotein MCL : Mild Cognitive Impairment MMSE : Mini Mental State Examination

NHNES : The National Health And Nutrionexamination Impairment NO : Nitric Oxide

(23)

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

1. Lembar Persetujuan Ikut dalam Penelitian ... 42

2. Informed Consent ... 43

3. Surat Keterangan Melakukan Penelitian ... 44

4. Panduan Wawancara ... 45

5. Clock Drawing Test... 46

6. Hasil Analisa Uji Chi-Square... 47

7. Foto Sewaktu Penelitian ... 48

(24)

xix

DAFTAR PUSTAKA

Borson S, Scanlan J, Brush M, Vitaliano P et al, 2000, The mini-cog: a cognitive

“vital signs” measure for dementia screening in multi-lingual elderly, Int J Geriatr P s y c h i a t ry, pg 1021.

BPPD Kabupaten Tulungagung, 2005, Kependudukan Kabupaten Tulungagung, BPPD Kabupaten Tulungagung, Tulungagung.

Fields RB, 1999, The dementias in Clinical Neuropsychology, American Psychological Association, Washington DC, pp 211 – 242.

Haller H, 1997, Endothelial function, General consideration, Drugs, pg 30.

Hartono B, 2002, Konsep dan Pendekatan Kognitif Pada Usia lanjut: Terfokus Pada Deteksi Dini. In : Cognitif Problem in Elderly, Temu Regional Neurologi Jateng DIY ke XIX, pp 1-6.

Kaplan H, Saddock B, Grebb J, 2010, Sinopsis Psikiatri Ilmu pengetahuan Perilaku psikiatri klinis, BinaRupa Aksara, Tangerang, pp 529-533.

Kaplan NM, 2002, Kaplan’s Clinical Hypertension, 8 th ed. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins, pp 137-168..

Lezak MD, 1995, Neuropsychological assessment 3rd ed, New York:Oxford University, pp 20-30.

Lumbantobing SM, 1997, Kecerdasan pada usia lanjut dan demensia, BP FKUI, Jakarta , pp 1-43.

Mansjoer A, Triyanti K, Setiowulan W, et al, 2008, Kapita Selekta Kedokteran, 3rd edn, Media Aesculapius, Jakarta, pg 518.

Markum MS, 2002, Hipertensi, dislipidemia dan atherosclerosis, Dalam Simposium. Management of Hypertension in special conditions, Jakarta. National Institutes of Health. The seven Report of the Joint National Committee

on Prevention Detection, Evaluation and Treatment of High Pressure, NIH Publication, 2003.

Nishiwaki Y, Breeze E, Smeeth L, et al. 2004, Validity of the Clock-Drawing Test as a Screening Tool for Cognitive Impairment in the Elderly, American Journal of Epidemiology, pp 797-807.

(25)

xx

Purwadi T, 2002, Manajemen Penderita Mild Cognitif Impairment (MCL). Simposium Demensia, Pertemuan Ilmiah Nasional Neurogeriatri Pertama, Jakarta, pp 7-14.

Reisberg B, Franssen E, Sekab SG, et al, 1989, Stage Spesific Incidence of Potentially Remediable Behavioral Symtoms in Aging and Alzheimer Disease : a study of 120 patiens using the BEHAVE – AD, Buletin of Clinical Neurosciences, pp 95-122.

Rochmah W, Harimurti K, 2006, Demensia, In: Aru, Sudoyo, Setiyohadi B, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, 4th edn, Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta, pp. 1364–1368..

Shulman KI, 2000, Clock-drawing: is it the ideal cognitive screening test? Int J Geriatr Psychiatry, pp. 548-561.

Sutarjo B, 2002, Disfungsi endotel pada hipertensi, Dalam Simposium On Management of Hypertension in special conditions, Jakarta.

Tzourio C, 2002, Vascular factor and cognition: toward prevention of dementia, Medicografia, pp. 113-117.

Wiyoto, 2002, Gangguan Fungsi Kognitif Pada Stroke in Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan ilmu penyakit saraf, FK UNAIR, Surabaya, pp 1-31. Yogiantoro M, 2006, Hipertensi Esensial, In: Aru, Sudoyo, Setiyohadi B, Buku

Ajar Ilmu Penyakit Dalam, 4th edn, Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta, pg. 599.

Yuda Turana, Adre Mayza, Jovizal Jannis, 2009 Penapisan Gangguan Fungsi Kognitif di Fasilitas Kesehatan Primer, diunduh 27 April 2011, <http://www.jurnalmedica.com/.>.

Referensi

Dokumen terkait

Rekomendasi dari hasil penelitian ini adalah (1) orang tua dan guru sebaiknya membimbing remaja dalam mengembangkan keterampilan sosialnya serta membimbing dan

Perancangan dan pembuatan mesin CNC router kayu dikerjakan dengan melakukan pengamatan secara langsung pada mesin CNC router lainnya untuk melihat mekanisme dan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kompetensi, pengawasan dan pembagian kerja berpengaruh positif signifikan terhadap efektifitas kerja di bagian.. Primary OASIS

Menambah informasi mengenai penyesuaian sosial yang baik pada penderita sinusitis, agar penderita sinusitis dapat diterima di dalam lingkungan keluarga, sekolah dan

Oleh: LAILA WARDATI NIM 91214033224 Program Studi PENDIDIKAN ISLAM PASCASARJANA. UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

Reliability Centered Maintenance (RCM) merupakan suatu proses yang digunakan untuk menentukan apa yang harus dilakukan untuk menjamin agar suatu asset fisik dapat

Rencana kegiatan disusun sejalan dengan tugas dan fungsi Komite Audit dalam.. membantu Dewan Komisaris melakukan pengawasan terhadap

Melalui referensi Salinan Resmi Putusan Perkara Perdata Nomor 237/Pdt/ 2012/ PT.DKI., Elnusa meminta Bank Mega untuk segera melaksanakan keputusan Pengadilan Tinggi Jakarta