• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembuatan Etil Asetat Dari Hasil Hidrolisis, Fermentasi Dan Esterifikasi Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiaca L.)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Pembuatan Etil Asetat Dari Hasil Hidrolisis, Fermentasi Dan Esterifikasi Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiaca L.)"

Copied!
84
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.3 Diagram Alir Proses Dehidrogenasi Hidrogen [17]
Gambar 3.1 Flowchart Persiapan Bahan Baku Tepung Kulit Pisang
Gambar 3.2 Flowchart Hidrolisis Tepung Kulit Pisang
Gambar 3.3 Flowchart Proses Fermentasi Hidrolisat
+7

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar gula reduksi tertinggi pada proses hidrolisis bonggol pisang dengan menggunakan perbandingan konsentrasi enzim

HIDROLISIS KULIT PISANG KEPOK ( Musa paradisiaca L.) MENJADI SIRUP GLUKOSA DENGAN KATALIS ASAM

Hasil yang diperoleh pada penelitian menunjukkan bahwa kulit pisang raja dapat digunakan sebagai bahan baku alternatif yang murah dan mudah didapat

Pada pembuatan bioetanol perlakuan pertama menggunakan hidrolisis pati menggunakan asam yang digunakan untuk mengubah lignoselulosa menjadi bioetanol dengan tujuan

Staphylococcus aureus oleh ekstrak etil asetat pelepah pisang ambon (Musa paradisiaca) diduga disebabkan oleh kandungan senyawa metabolit sekunder yang terkandung

Adanya aktivitas penghambatan Propionibacterium acnes oleh ekstrak etil asetat pelepah pisang ambon diduga disebabkan oleh adanya pengaruh senyawa bioaktif atau

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar gula reduksi tertinggi pada proses hidrolisis bonggol pisang dengan menggunakan perbandingan konsentrasi enzim

Hidrolisis Etil Asetat Dalam Suasana Asam Lemah Dimasukkan dalam labu erlenmeyer A Didiamkan dalam suhu ruang selama 15 menit Reaksi : CH3COOHaq + H2Ol → CH3COOHaq 45 mL Aquades