D
/Qf
Y
2aq;b
- 2 :ysS
KARAKTERISTIK
EMULSIFIER
DARI
OTAK
SAPI DENGAN
PROSES DEGUMMllVC
BERBEDA
IRMA RAMADHANTI
'
PROGRAM STUD1 TEKNOLOGI HASIL TERNAK .
FAKULTAS PETERNA#AN INSTITUT PERTANIAN
BOGOR
IRMA RAMADHANTI. D 14202063. 2006. Karakteristik Emuhifret dari Otak
Sapi dengan Proses Degumming Berbeda Skripsi
Program
Studi TeknobgiHasil
Ternak, Fakuitas Pdamkac,
lnstmd
P
d
Bogor.Pembimbing Utama : Tuti Suryati S. R, U S i Pembiimbing Anggota : Dr. Ir. Hermy N u r e M S i
Eid.@er alami saat ini lebih d i u h d m n penggu~laannya dalam
industri
6 menjamin keanmrmn pangan k o mFosSolipi salahemuLpifier
ionik akmi yang umum digmakm sebagai pgemulsi dan penstabil &&unin-
pangan. Sumber fosfolipida (lesitin) k o mwlalnh kedelai dan kuning tehrr. Otak sapi menrpakan hasil ikutan temak (edible meat by-p-du3)yang
pemadhmmya sebagai bahan pangan masihterbatas
K a d q p n fosfolipida &&un otak sapi lebih tinggi d i i kacang kedelai,sehingga
otak sapi nmdiki PO-i untuk dikembngkan sebagai slrmber~~
(fosfolipida).Penelitian ini bertujuan
untuk
p s e ~ &gummhgyang
tepat untuk mendapatkan emukifikr (fosfolipida) yang~~
W e r sesuai delrganemhijier komersial.
Ekstraksi
d $ e r dari otak sapi juga aka. me-pemaaWamya d a b indusbi pangan Proses pemisalmn g r m J W $ e r (degumming) yang d i b yaitu pro= & r n g
-
pe-=
(acid
degumming) dengan m e q g m h nasam
fosfat 85 % sebmyak 0 2 %(vhr)
serta proses &gumzing tanpa penmbdm asam (water degumming). Peubah yang
dinmati
melzputi rendemen, stab* emulsi, tegangan permukaan, dan kgangan a n t a n r m k a R a n c a q a n y a n g t j i g m a h w l n L h r a n c a r t g a n a c a k ~ s a t a ~ rclan data ymg diperoleh d h d k a dengan ANOVA.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rendemen
gum
h a d acid&gumming bbih tinggi d i i dengan gum had wafer &gumming.
R e n d e m e n g w n h a s i l a c i d & & u m n t i n g s e b e s a r 4 5 , S % , ~ r e e d ~ g w n
M.
proses water &gummingsebesar
253%.N U
s&bilitas emdsi, tegaqpnpenrmkaan dan tgcmgan antamub diketahui tidak babeda nyata (PQ),OS) antma
gum h a d acid &gumming dan water &gumming. Gum
hasil
prosesacid
&@ng memiliki kemampuan me- k e s b b i h emulsi minyak-air
sebesar 90 33%. Kestabilan emulsi gum hasil proses m e r &gut- sebesn 80 %, sedangkan lesitm memiliki nilai kestabilan emulsi
sebesar
85%. Ukuran gbobulaminyak setelah penambahan gum h i 1 acid &gumming lebih kecil dari 0
J
p, sedangkan minyak dengan p e m gum hasil water &gzmmhg mermlilu. .
ukuran&bula
yang lebih besar dari 0 3 p Ukuran globula minyak dengan penambahan gum m - n m s i n g proses &gumming tbih kecil d i idenganukuranglobulaminyakdengan~lesitinyaitu 1 , S p
Gum
hasil ;rroses acid &gumming ~llampn me-minyak
sebesar-
3 , 2 9 4 ~dan
teganganantarmzlka sebesar
24,73 %, sedmglm gumbasil proses wotm &gumming kbih urampu menurunkan t- penrmkaan yaitu
Berdasxkm hasil pengujian proses acid degwnming lebih baik dibandmgkan
dengan water &gumming karena akan m e n g h a s i i jumlah gum yang lebih
tinggi
Jumlah gwn yang dihasilkan semakin tinggi maka proses degianming yang dilakukan sernakin efekt ifThe
Effect
of Different Dcgumming Proce~s on Characteristic of .Emulsifia from BeefBrain
Ramadhanti
I.,T.
S-i,
and
H.
NurainiFood emulsion is a . urrssable system Emulsifiers must be
added into
food emulsions to bcrease product stabilityand
toattain
an
axepiable shelf-lifa Natrnalemulsifiers are used to insure the consumer safety. Beef brain is potential to
be
developed as an natural emulsifier resource. Beef brain contains 6% phospholipidsPhospholipids extract is
the
gumttaat
taken from lipid exmctbn through degumming(Lid
degumming and water degumming). The objective of thisresearch
wasto emhnk gum characteristic h m brain lipid extraction as commercial emulsifier. Completeiy randomized design was used as the e x p e r h n e d design with three
replicatiom and different d q d j process (acid degumming
and
waterdegumming)asthetreatmentThetmitmmieffecttofimgtionalprope&swas
analyzed by analysis of variance(ANOVA).
The degummingprocess
significantly(PC 0,05) rendement (qua&) of beef brain gu& (phospholipids). Where
as, emulsion stability, surface tention and
&&ial
tention bavem
significant difference (P>0,05).KARAKTERISASI EMULSIFIER DARI OTAK SAP1 DENGAN
:PROSES
D
E
G
~
BERBEDA
~
G
Skripsi mi m e m p a k d a b satu syarat nntuk MempemM gebr Sajarna Peternah pada
KARAKTERISTIK
EMULSIFIER
DARI OTAK SAP1 DENGAN
PROSES
DEGUMMING BERBEDA
Oleh :
IRMA RAMADHANTI
Dl4202063
Skripsi
ini
tetab disetujni dan disidangkan di hadapan Komisi UjianL i
pada tanggal 25 Agastns 2006Pembimbing Utama Pembimbing Anggota
Tnti Stuyati, S.& Mi.
NIP.
132 159 706~ r . ~r. H - ~ N w ~ , M.SL
NIP. 131 845 347
FUWAYAT HIDUP
Penulisdihhirkanpadatanggalll Juli 1984di Jakarta Penulisadalahanak
pertmm dari tiga
-
b
Orang tua permlis bemama Bapak Ir.H. MD.
Ramdhani dan Ibu Yeti
SofXi
Penulis menyelesaikan pendidikau taman kanak-kanak
tahun
1991 diTK
Ruwati III Jakarta Pendidikan dasar penulis diseiesaikan pada tahm 1996 di SDN
01 1 Pagi Jakarta Penulis selanjutnya menyelesaikan pendidikan JIETE@ pertama
pada tahun
1
W
di
SLTP Negeri 85 Jakarta dan pendidikau lanjutan menengahthgkat atas pada tahun 2002 di
SMU
Negeri 66 Jakarta. Permlis diteaima sebagaimabasiiswa InstiM Pertanian Bogor pada tahun 2002 melalui program Seleksi \
P e a m h a m Mabasiswa Baru (SPMB). Penulis terdafiar sebagai m a h i w a Program
Studi Tekwlogi Hasil Ternak, Departemen Ilmu Produksi Temak, Fakuhas
Petemakaq Instihrt Pertanian Bogor.
Selama mewikuti pendidikan di Institut Pertanian Bogor, penulis tercatat
sebagai pengurus Hrmpunan Mahasiiswa Produksi T d 4PROTER). Permlis
juga aktif pada beberapa kepanitian yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mabsiswa
@EM)
lnstiad Pertania. Bogor,
Badan Eksekutif Mahasiswa@EM)
FakuhasPeternakan dan Himpunan Mahasiswa Produksi Ternak (HIMAPROTER). S e b itu,
penulis menjndi asisten mata kuliah Ilmu dan Teknologi P e n g o b Susu pada tahun ajaran >006-2007.